Anda di halaman 1dari 10

Timestamp Name Nomor Induk Mahasiswa 1.

Sebutkan dan jelaskan e


6/27/2020 15:24:25 Nurfadila arif 17612011199 Keempat, budget dibuat untuk jangka waktu y
6/27/2020 15:34:33 Kholisa diyah febriyana 17612011255 Anggaran berlaku untuk masa yang akan data
6/27/2020 15:39:12 M.zainal abidin 17612011266 Anggaran berlaku untuk
Unsur ini menyatakan masabudget
bahwa yang akan data
berlaku
6/27/2020 15:46:56 YULIKA JAYANTI 17612011254 berlakunya untuk masa yang akan datan
6/27/2020 15:54:48 DEVY LISTIAWATI 17612011262 Anggaran berlaku untuk masa yang akan data
6/27/2020 15:56:23 Risda Novianti 17612011201 yang menunjukkan bahwa anggaran berlakun
6/27/2020 15:56:41 Yuyun Dwi Septi 17612011213 d. Jangka waktu tertentu yang akan datang
6/27/2020 15:58:03 Sofiah Al Munawaroh 17612011212
6/27/2020 15:59:34 daryono 17612011234 Anggaran
Anggaran berlaku
berlaku untuk
untuk masa
masa yang
yang akan
akan data
data
6/27/2020 16:03:34 Juli Lestari 17612011202 4. Jangka waktu tertentu yang akan datang
6/27/2020 16:03:49 Gusti Riky febriannur 17612011269 Anggaran berlaku
d. Keempat, untuk
budget masa
dibuat yang
untuk akanwaktu
jangka data
6/27/2020 16:04:03 bianto 17612011223 Tersedianya data dan informasi untuk melaku
6/27/2020 16:05:19 JOHAN 17612011270 Keadaan perekonomian
4. Sebagai paada umumnya
alat pengkoordinasian kegiatan-ke
6/27/2020 16:10:06 Gresia Oki Sari Damanik 17612011268 Jenis produk yang dihasilkan perusahaan.
6/27/2020 16:13:24 Ahmad robby n 17612011277 Tersedianya
3. dinyatakandata danunit
dalam informasi untuk melaku
moneter
6/27/2020 16:16:36 purwati 17612011263 4.
4. jangka
Jangkawaktu
waktutertentu
tertentuyang
yangakan
akandatang
datang.
6/27/2020 16:17:16 Bagas permadi 17612011256 Unsur
• ini menyatakan
Keadaan bahwa paada
perekonomian budgetumumnya
berlaku
6/27/2020 16:19:45 INDRA WARDANA SAPUT 17612011251 C. Dinyatakan dalam unit moneter, yaitu unit y
6/27/2020 16:25:16 Widiyarti 17612011261 D. Jangka waktu tertentu yang akan datang, d
6/27/2020 16:26:17 BRANDO HEIGY GULTOM 17612011274 4. Jangka waktu tertentu yang akan datang.
6/27/2020 16:27:51 Bagas permadi 17612011256 Unsur ini menyatakan
3. Dinyatakan dalambahwa budget yaitu
unit moneter, berlaku
uni
6/27/2020 16:32:17 Kadek Irvan Martin 17612011264 4. Jangka
4. budget waktu
dibuat tertentu
untuk yang
jangka akan
waktu datang
yang aka
6/27/2020 16:32:52 NOOR IZZAH MEDIANA F 18612011439 4. Jangka waktu tertentu yang akan datang.
6/27/2020 16:33:51 Efan kristiawan 17612011257 Unsur ini menyatakan
Menunjukkan bahwaberlaku
bahwa budget budget untuk
berlaku
ma
6/27/2020 16:42:05 Dwi Retno Puspita Sari 17612011205
6/27/2020 16:51:20 Rini kusuma wati 17612011152 Keempat,
4. Jangkabudget dibuat untuk
waktu tertentu yangjangka waktu y
akan datang.
6/27/2020 16:53:00 Andi Prasetyo 17612011260 Unsur ini menyatakan bahwa budget berlaku
2.Untuk dapat memilih
memungkinkan jan 3.Terdapat
pula untuk menyusun tigaalat
3. Sebagaai kegunaan
budget yang
evaluasi 4.Jelaskan
berjangka hubungan
(pengawasan)
panjang. Dan budg5.Apa yang saudara ketahu
kerja
sebaliknya. Budget
d. Kondisi Organisasi Perusahaan berfungsi
3. Sebagaai alatsebagai
evaluasitolak ukur,
Apabila sebagai alatmaka
dihubungkan,
(pengawasan) kerja pembanding untuk
Forecasting
1. Budget menilai
Budget atau
Operasional(evaluasi)
An realisasi
(operating keg
budget),
Pada perusahaan
4.Analisis permintaanbesar, biasanya
Budget
terhadap berfungsi
masalah
3. Sebagaai
merek, alatpenjualan
yaitu sebagai
evaluasitolak
pemahaman Akuntansi
ini ditangani
ukur, sebagai
dapat
(pengawasan)
bagaimana olehdiartikan
bagian
alat
para
kerja pembanding
tersendiri
pembeli2. membuat
Budget
(bagian
untuk
Keuangan
menilai
penjualan)
pilihan (evaluasi)
(financial
antara yangatau
merk budget),
dipegang
realisasi ada
keg
penjualorp
5.Identifikasi, yaitu didasarkan
Budget
pada
berfungsi
penelitian
sebagai
perusahaan
tolak
1. ukur,
Akuntansi
terhadap
sebagai
peluang-peluang
menyajika
alat pembanding
Forecasting
pasaruntuk
dan
ataumenilai
pontensial
perkiraa
(evaluasi)
pasar realisasi keg
Luas Pasar.Perusahaan yg m budget berfungsi pula sebagai
Budget dan
tolakakuntansi memil
ukur, sebagaiForecasting Budgetuntuk
alat pembanding ialahmenilai
b (evaluasi) rea
Dalam hal ini Perusahaan 3. Sebagaai alat evaluasi (pengawasan)
Hubungan Akuntansi
kerja dan Forcasting Budget Adalah t
konsep pemasaran relatif Budget berfungsi pula
budget berfungsi sebagai tolak
Budget
sebagai ukur,
dan
tolak sebagai
akuntansi
ukur, alatmemil
sebagai pembanding
alatPeramalan
untuk
atau
pembanding menilai
Forecasting
untuk (evaluasi)
menilai realisasi
(evaluasi) keg
realisas
Dalam hal ini Perusahaan budget berfungsi pula sebagai
Hubungan Budget
tolak ukur, dan akunt
sebagai alatBudget Penaksiran
pembanding atau di (evaluasi) realisas
untuk menilai
Dalam hal ini Perusahaan 3. Sebagaai alat evaluasiHubungan Akuntansi
(pengawasan) kerja dan Bu
Forcasting Budget Adalah t
Luas
Luas pasar
pasar penjualan
penjualan produ
Budget
produk yang berfungsi
Budget berfungsi sebagai
dihasilkan.
sebagai tolak
Budget
Perusahaan
tolak ukur,
dan
ukur,
yang sebagai
akuntansi
sebagai alat
alatmemil
mempunyai pembanding
Forecasting
pembanding
pasar untuk
penjualan Budget
untuk menilai
yang atau
menilai
cukup(evaluasi)
An posisinya
(evaluasi)
luas, realisasi
realisasi keg
lebih
keg
Bila dihubungkan, maka terForecasting
2. FinansialBudget atau
budget, Anbudget yang beris
ialah
menentukan pasar yang relItulah
budgetfungsi dan kegunaan
berfungsi 1.budget.
pula sebagai Akuntansi
tolak Sangat menyajika
pentingalat
ukur, sebagai untuk dipahami agar
pembanding untukdidalam
menilai penyusunan angg
(evaluasi) realisas
Luas pasar penjualan produ 3. Sebagaai alat evaluasiBudget dan Akuntansi
(pengawasan) kerja mempu Forecasting Budget atau An
Luas pasar penjualan produBudget berfungsi
3. sebagai sebagai tolak ukur, sebagai
Akuntansi
alat pengawasan kerja alat pembanding
dapat diartikan untuk
Forecasting menilai
Budget atau(evaluasi)
An realisasi keg
Luas pasar penjualan
Penganggaran prod budget
perusahaan berfungsi manajemen
memungkinkan Hubungan
pula sebagai
yang Budget
tolaklebih
ukur,
tinggi dengan
sebagai Aku
alatUntuk
pembanding
mengembangkan menjamin
untuk
sebuah
strategi menilai
yang tingkat
(evaluasi)
masuk perkiraan
akal realisas
bagi yan
mere
6. fasilitas-fasilitas lain yangItulah fungsi
2.dimiliki
sebagai dan kegunaanAkuntansi
perusahaan
alat budget.
pengkoordinasian dapat penting
Sangat
kerja diartikanuntuk
Forecasting
dipahamiatau
agarperkiraa
didalam penyusunan angg
7. kebijaksanaan-kebijaksanaan
Dalam hal ini Perusahaan 3.
3. sebagai
yang perusahaan
alat
sebagai
mempunyai pengawas
alat terkaityang
pengawasan
pasar dengan
kerja pelaksanaan
1. akutansi
cukup
kerja fungsi-fungsi
menyajikan
luas,Posisinyadat ialah
lebih perusahaan
Budget yang
stabil,karena . terjadi
jikaberisi ta kegoncangan di sa
budget berfungsi
3. Sebagai alat pula sebagai
pengawasan tolak
kerja.ukur,
Hubungan sebagai
budged
Berfungsi alatBudget
dengan
sebagai pembanding
aku untuk
Penaksiran
alat banding menilai
menilai(evaluasi)
untuk(forecas realisas
realisasi kegiatan
Luas pasar penjualan
D. Tersedianya produ
data dan informasi
3. Sebagai
si untuk melakukanKaitan
alat pengawasan kerjaantarapenaksiran
penaksiran akuntansi daForecasting Budget atau An
(forecasting). Sebagaimana telah diutarakan di m
E. Keadaan perekonomian Budget
Budget berfungsi pula sebagai tolok ukur, sebagai alat pembanding untuk menilairealisasi
pada umumnya.
berfungsi Keadaan
pula sebagai
perekonomian
Hubungan
tolak ukur
budget
sebagai
secara
dan umum,
akunta
alat Forecasting
pembanding
baik nasional
budget
untuk
maupun
menilai
ialah b
internasional
kegiatan
(evaluasi) sangat
realisas
Luas pasar
Dalam penjualan
hal ini prod 3.
Perusahaan yangsebagai
mempunyai
alat pengawasanSecara
pasar yang kerjasederhana,
cukup Akuntans
luas,Posisinya Forecasting
lebih budget
stabil,karena jika ialah
terjadib kegoncangan di sa
budget berfungsi
3. Sebagaai alatpula sebagai
evaluasiHubungan
tolak ukur,
budged
(pengawasan) sebagai
dengan
kerja alatBudget
aku
pembanding
Penaksiran
untuk (forecas
menilai (evaluasi) realisas
Luas pasar penjualan produBudget berfungsi
2. sebagai sebagai tolak
  Hubungan Anggaran dengan Akuntansi
alat pengkoordinasianukur, sebagai
kerja. budgetalat pembanding
Forecasting
berfungsi untuk
sebagai atau
alatmenilai
Anggaran dan akuntansi mem
perkiraa
untuk (evaluasi) realisasikerja
pengkoordinasian keg
Perusahaan yang mempunyai
3.
3. Sebagai
sebagaialat
alatpengawasan
Bilamana
pengawasankerja.
kerjaBudget
dihubungkan,
berfungsi
maka
pula
Forecating
sebagaibudget
tolok ukur,
adalah
sebagai
bu alat pemband
Dalam hal ini
Luas pasar Perusahaan
penjualan budget
produk
3. Alat berfungsi
dihasilkanpula
yangpengawasan sebagai
kerja 1. tolak
Akuntansi
ukur, sebagai
menyajika
alatBudget
pembanding
Penaksiran
untuk (forecas
menilai (evaluasi) realisas
Perusahaan yang mempunyai
Sebagai
pasar
Berbagai kebijaksanaan pemerintah.tolak
luas ukur,
maka sebagai
akan lebih
Hubungan
alatstabil
pembanding
hal
budget
3. sebagai alat evaluasi (pengawasan) kerja. ini dikarenakan,
dengan
untuk evaluasi
aku
Forecasting
jikarealisasi
terjadi
budget
kegoncangan
kegiatan
adalahperusahaan
di salah satu
nantinya
pas
Keadaan perekonomian, kemajuan
budget berfungsi
teknologi,
3. sebagai sebagai
dan sebagainya.
tolakkerja
alat pengawasan ukur, sebagai alat pembanding
forecasting
untuk
budgetadalah
menilai (evaluasi) realisasi keg
Dalam hal ini Perusahaan budget berfungsi pula sebagai
1. tolak
Akuntansi
ukur, sebagai
menyajika
alatBudget
pembanding
Penaksiran
untuk (forecas
menilai (evaluasi) realisas
6.Operating budget ialah 7.Faktor-faktor yang mempe
Keadaan perekonomian 8 .Jelaskan
nasional
Trend mengenai
adalah
maupun rata-ratacara
internasianal9.Uraikan
perubahan
3) keuntungan-keun
Perusahaan
dalam jangka
akanpanjang,
mudahbila
melakukan
data yang
pe
Pertambahan aktiva perusaKemajuan teknologi. Pada
Kapasitas produksi yang dimiliki umumnya,
• Metode
dan ini
akan metode
bersifat
dimiliki trend
4)
subyektif bebas
Pembelian
pada• Metode
waktu
sehingga cenderung
mendatang bahan
ini bersifat digunakan
mentah
taksiranKemampuan
subyektif
yang dan
sebagai
bahan
sehingga ana
perusahaan pe
taksira
Pendapatan adalah seluruhKemampuan
b.penerimaan pembelanjaan
baik berupa uang
Faktor Ekstern diperoleh
yang
Trendmaupun
dimiliki
kurang
adalah berupa
perusahaan
akurat.
barang
rata-rata diperoleh
yang dalam
perubahan berasal
kurang
3.perusahaan dari
akurat.
jangka
akan pihak
mudah lain
panjang, maupun
bila datahasil
melakukan yangin
perenc
Pendapatan (Revenue) adala
Faktor eksternekonomi
h. Keadaan meliputi,nasional
data,
Pada
informasi
umumnya,
maupun dan pengalaman
metode trend
4.pembelian
internasional, yang
bebas
terdapat
3)kemajuan cenderung
bahan
Perusahaan diakan
luar
mentah
teknologi digunakan
danperusahaan,
danmelakukan
mudah bahan
sebagai
tetapi
sebagainya. pemba
anam
pe
Sektor penghasialan
a)Sub-sektor (reve Utama
Penghasilan - Keadaan
(Operating
perekonomian Pada
Revenues),nasional
ialah dasarnya
penghasilan semua4)metode
maupun internasianal Pembelian
yangditerima
yang trend
samamenggunakan
bahan
perusahaan,
dari mentah
bulan
yang ke prinsip
dandan
berasal
bulan bahan
yang sa
pe
berakitan
berhub
.b)Sub-sektor Penghasilan -Berbagai
Bukan
Kemajuan
Utama (Non-Operating
teknologi pemerintah.
kebijaksanaan Penerapan
DariRevenues),
metodegarisialahpenghasilan
Trendtrend seca
Bebas diapattransaksi
yangMaksimum
Kapasitas diterima
pembayaran
diperkirakan perusahaan,
bahwa melaluiyang
Perusahaan
penjualan jasa tidak
bankba
th 2007
Pendapatan (Revenue)
2) Sub-sektor adalah
Keadaan
Penghasilan uang
• Bukan perekonomian,
yang teknologi.
Kemajuan
Utama diterima pemilik
kemajuan
(Non-Operating usaha
teknologi,
atas terjualnya
Revenues), dan sebagainya.
produk
ialahpenghasilan
d) ataupun
Pembelian jasa yang
yang diterima
bahan ia tawarkan
perusahaan,
mentah kepada
dan bahan
yang tidak
pem
b. Sub-sektor Penghasilan
- Bukan
Kemajuan
Utamateknologi. Penerapan garis trend seca
(Non-Operating Revenues), ialahpenghasilan
d. Pembelian
yang diterima
bahan perusahaan,
mentah dan bahan
yang tidak
pem
-Kemajuan teknologi. Penerapan garis trend seca3) Perusahaan akan mudah melakukan pe
Sektor Penghasilan ( revenues) adalah pertambahan aktiva
metode perusahaan
trend menggunakan
yang mengakibatkan
4)
h)Keadaan perekonomian nasional maupun internasianalp Pembelian
bertambahnya
3) Perusahaan bahan
akan mentah
mudah modal
dansendiri,
bahan
melakukan perentet
pe
i) Kemajuan
Sektor Penghasilan ( revenues)
-Kebijakan teknologi.
adalahpemerintah
pertambahan aktiva
Metode
2. jika perusahaan
trend
garis bebas
yang
trendnya 4)
menggun Pembelian
mengakibatkan
digambarkan
B.Pola bahan mentah
bertambahnya
Produksi
secara hati-hati dan
modal
Bergelombang,
maka bahan pemb
sendiri,
hasilnya
yaitu pola
dapattet
pro
Berkembangnya teknologi Utama
a)Sub-sektor Penghasilan juga
-Kemajuan
membuat
8. Keadaan teknologi
paraRevenues),
(Operating pemilik usaha
perekonomian, ialahsemakin
kemajuan mudah
penghasilan
teknologi, dalam
C.Pola
mencari
yangditerima
dan Produksi
4)sebagainya alat yang
Pembelian Moderat,
perusahaan,
bahanbisa
yang yaitu
mempermudah
mentah pada
berasal
dandan prinsipn
bahan bis
berhub
pe
.b)Sub-sektor Penghasilan 8.
Bukan Utama
Keadaan (Non-Operating
perekonomian Penerapan
Revenues),
nasional garisialahpenghasilan
maupun trend secaPola Produksi
internasianal yang diterima perusahaan,
Bergelombang, yang
yaitu polatidak
prodb
9.Kemajuan
Sektor Penghasilan ( revenues):
- Kebijakan teknologi.
pertambahan aktiva perusahaan
pemerintah metode trend
yang
Pada umumnya,menggunakan
metode Pola
mengakibatkan
trend Produksi
3)p bebas Moderat,
bertambahnya
Perusahaan
cenderung yaitu
modal
akan pada prinsipnya
sendiri,
digunakan
mudah tetapiana
melakukan
sebagai buk
pe
Di dalam sebuah bisnis, pendapatan
-adalah
Kemajuan (revenue)
teknologi
faktor berbeda
yang asalnya atau
dari berbanding
dalam terbalikatau
diri seseorang 4)
dengan
Biaya Pembelian
penghasilan
individu
perputaran bahan
(income).
itu sendiri.
tenaga mentah
Faktor Di
dan
kerja ini bawah
sebesarbahan
ini,be
biasanya
Rp.40peP
Selain dana yang didapatkaadalah faktor yang
f. agama,adat asalnya
istiadat metode
dari luartrend
dan kebiasan-kebiasan menggunakan
diri seseorang b.pindvidu.
atau
Upah
masyarakat lembur
Faktor
mesin-mesinsebesar
ini peralatan
dan meliputi
Rp.1.000
lingkungan di se
untuk proses pr
ialah pertambahan aktiva g.
7. berbagai
Berbagai kebijaksanaan pemerintah
pemerintah. trend bebas c.
kebijaksanaan menggunakan me
3) jumlah produksi akan
Perusahaan yang mudah
selalu sama dari bula
melakukan pe
Sektor penghasilan (reven 8. Keadaan perekonomian, kemajuan
metode teknologi,
trend bebas dan sebagainya.
4)
menggun
g) Keadaan perekonomian nasional maupun internasional, Pembelian
d) Pembelian bahan
kemajuanbahan mentah
teknologi
mentah dan
dandan bahan
sebagainya.pe
bahan pem
Sektor Penghasilan ( revenF. Agama, adat istiadat danmetode
Metode trend
kebiasaan
Trend menggunakan
masyarakat 1.pMengadakan
Bebas menentukan bahwa garis
perencanaan
patah-patah
pembelian
yang dibentu
baha
Sektor penghasilan ialah G.
(h).Berbagai
Keadaankebijaksanaan
perekonomianOleh
pemerintah,
karena
Metode
nasional
Trendperasaan
baik
maupun diinternasional..
Bebas bidang
dan 2.
-pendapat
politik,
Produksi
menentukan ekonomi,
Mengadakan masing-masing
yang
bahwa teratur
sosial
perencanaan
garis budaya,
dari
orang
bulan
patah-patah maupun
ituke
berbeda-b
pembelian
yang bulan
keam
ju
dibentu
Bahan
Sektor Penghasilan (revenu(i). Kemajuan
7. Berbagai teknologi, barang-barang
kebijaksanaan Oleh karena substitusi,
pemerintah. perasaan dan
selera
-3)
pendapat
Produksi
konsumen masing-masing
yang
dan
Perusahaanteratur
kemungkinan
akan dariorang
bulan-kebulan
mudah perubahanny
itu berbeda-b
melakukan jug
pe
Sektor penghasilan (reven 8. Keadaan perekonomian,
Kapasitas produksi yang metode
kemajuan
dimiliki trend
dan teknologi,
akanbebas menggun
dan
dimiliki sebagainya.
4)waktu
pada Pembelian bahan
mendatang mentah dan
Kemampuan bahan pe
perusahaan
ialah pertambahan aktiva Kemampuan pembelanjaan
f. Agama, adat istiadat, danmetode
yang dimiliki
trend menggunakan
perusahaan
kebiasaan-kebiasaan Perkembangan
3.pPerusahaan akan
masyarakat jumlah satuan
mudah unit yang peren
melakukan akan
Sektor penghasilan (revenug.
7. Berbagai
Berbagai kebijaksanaan
kebijaksanaan Metode
pemerintah,
trendbaik
pemerintah. bebas
dibidang
menentpolitik,
4.
3) Pembelian
ekonomi,
bahan
Perusahaan sosial,
mentah
akan budyadan
mudah maupun
bahankeama
melakukanpemb
pe
Sektor penghasilan (reven 8.
8. Keadaan perekonomian,
Keadaak ekonomi metode
kemajuan
nasional trend
maupunteknologi,
bebas menggun
dan sebagainya.
internasional 4)
- tidakPembelian bahan mentah
terjadi pengistirahatan danpemberhe
atau bahan pe
Sektor revenues adalah per Metode trend
Pada bebas biasany
dasarnya semua3. Pengadaan
3)metode trend bahan
Perusahaan baku dan
menggunakan
akan mudah bahanyang
melakukan
prinsip pemba
peren
sa
adalah untuk mendapatkan7.k Berbagai kebijaksanaan pemerintah. 4)
3) Pembelian bahan mentah dan bahan pem
Perusahaan akan mudah melakukan pe
Sektor penghasilan (reven 8. Keadaan perekonomian,metode
kemajuan
trend
teknologi,
bebas menggun
dan sebagainya.
4) Pembelian bahan mentah dan bahan pe
10.Uraikan
1) Biaya keuntungan-keuntungan pola cost)
simpan barang jadi (carrying produksi yanglebih
menjadi bergelombang
kecil. secara lebih moderat daripada gelombang dari pola pen
2)
3. Resiko simpan
Sebagai barang jadibudget
dasar menyusun lebih kecil.
Biaya Pabrik Tidak Langsung
4. Sebagai dasar menyusun Budget Biaya Administrasi
c)
1) Jumlah
Biayaproduksi
simpan selalu
barangsama setiap bulan
jadi (carrying cost) menjadi lebih kecil.
2) penurunan
Resiko simpan barang jadi lebih kecil.
kualitas, penyusutan volume, ketinggalan jaman
Pola produksi bergelombang – pola produksi di mana jumlah yang dihasilkan tidak selalu sama
Pola produksi moderat
3.Memperkecil – pola produksi
resiko penyimpanan yangjadi.
barang bergelombang hanya
Misalnya resiko saja diusahakan
kerusakan, agarkualitas,
penurunan gelombang produksivolume,
penyusutan itu tidak ketinggal
terlalu ta

a. Menghemat biaya penyimpanan barang jadi. Misalnya biaya sewa gedung, biaya pemeliharaan, modal yang tertanam dala
b. Memperkecil
1. Menghemat resiko
biaya penyimpanan
penyimpanan barang
barang jadi.jadi. Misalnya
Misalnya resiko
biaya sewakerusakan, penurunan
gedung, biaya kualitas, modal
pemeliharaan, penyusutan volume, keting
yang tertanam dalam
2.
1. Memperkecil resikopenyimpanan
Menghemat biaya penyimpananbarang
barangjadi.
jadi.Misalnya
Misalnyabiaya
resiko kerusakan,
sewa gedung,penurunan kualitas, penyusutan
biaya pemeliharaan, modal yangvolume, ketingga
tertanam dalam
2. Memperkecil resiko penyimpanan barang jadi.
2. Memperkecil resiko penyimpanan barang jadi. Misalnya resiko kerusakan, penurunan kualitas, penyusutan volume, ketingga
Misalnya
Karena resiko kerusakan,
peningkatan penurunan
jumlah produksi tidakkualitas,
mampu penyusutan volume,
mencapai setinggi ketinggalan
jumlah jaman.
penjualan maka diambilkan ke persediaan barang
1. Menghemat biaya penyimpanan barang jadi. Misalnya biaya sewa gedung, biaya pemeliharaan, modal yang tertanam dalam
2.
1. Memperkecil resikopenyimpanan
menghemat biaya penyimpanan barang jadi. Misalnya resiko kerusakan, penurunan kualitas, penyusutan volume, ketingga
2. memperkecil resiko
1. Menghemat penyimpanan
biaya barang
penyimpanan jadijadi. Misalnya biaya sewa gedung, biaya pemeliharaan, modal yang tertanam d
barang
2. Memperkecil
1. Menghemat biayaresiko penyimpanan
penyimpanan barangbarang jadi. Misalnya
jadi. Misalnya resikogedung,
biaya sewa kerusakan, penurunan
biaya kualitas,
pemeliharaan, penyusutan
modal volume,
yang tertanam keti
dalam
2.
1. Memperkecil resikopenyimpanan
Menghemat biaya penyimpananbarang
barangjadi.
jadi.Misalnya
Misalnyabiaya
resiko kerusakan,
sewa gedung,penurunan kualitas, penyusutan
biaya pemeliharaan, modal yangvolume,
tertanamketingga
dalam
2. Memperkecilresiko
2.Memperkecil resikopenyimpanan
penyimpananbarang
barangjadi.
jadi.Misalnya
Misalnyaresiko
resikokerusakan,
kerusakan,penurunan
penurunankualitas,
kualitas,penyusutan
penyusutanvolume,
volume,ketinggal
ketingga

Maka keuntungan-keuntungan
Dengan demikian pola produksimaupun kerugian kerugian
yang bergelombang secarapenggunaannya juga
lebih moderat ini sama
lebih dengan
sesuai polaoleh
dipakai produksi yang bergelomban
perusahaan yang sifat B
adanya faktor-faktor tertentu yang menghambat, menyebabkan perusahaan tidak dapat berproduksi sama atau setingkat
1. Menghemat biaya penyimpanan barang jadi. Misalnya biaya sewa gedung, biaya pemeliharaan, modal yang tertanam dalam deng
2.
10.Memperkecil resiko
1. Menghemat penyimpanan
biaya barang
penyimpanan jadi.jadi.
barang Misalnya resiko
Misalnya kerusakan,
biaya penurunan
sewa gedung, biaya kualitas, penyusutan
pemeliharaan, modalvolume, ketingga
yang tertanam d
2. Memperkecil resiko penyimpanan barang jadi. Misalnya resiko kerusakan, penurunan kualitas, penyusutan volume, keti
Pada prinsipnyabiaya
1. Menghemat merupakan pola produksi
penyimpanan barang bergelombang, namun
jadi. Misalnya biaya diusahakan
sewa agar bergelombang
gedung, biaya pemeliharaan, produksi itu tidak
modal yang terlalu
tertanam taja
dalam
2. Memperkecil resiko penyimpanan barang jadi. Misalnya resiko kerusakan, penurunan kualitas, penyusutan volume, ketingga
Keuntungan pola produksi bergelombang
Produksi 52.000 60.000 adalah
84.000kondisi73.000
persediaan relatif stabil, karena ketika penjualan naik maka produksi a

1. Menghemat biaya penyimpanan barang jadi. Misalnya biaya sewa gedung, biaya pemeliharaan, modal yang tertanam dalam
2. Memperkecil resiko penyimpanan barang jadi. Misalnya resiko kerusakan, penurunan kualitas, penyusutan volume, ketingga
ipada gelombang dari pola penjualan!

ang produksivolume,
penyusutan itu tidak ketinggalan
terlalu tajamjaman
sehingga mendekati konstan

aan, modal yang tertanam dalam persediaan


as, penyusutan
an, modal volume, ketinggalan
yang tertanam jaman
dalam persediaan
, penyusutan
an, modal yangvolume, ketinggalan
tertanam jaman
dalam persediaan.
, penyusutan volume, ketinggalan jaman.

ambilkan ke persediaan barang jadi sekaligus mengurangi jumlahnya di gudang sehingga jumlahnya menipis. Sebaliknya jika barang yang
an, modal yang tertanam dalam persediaan
, penyusutan volume, ketinggalan jaman

haraan, modal yang tertanam dalam persediaan


alitas,
an, penyusutan
modal volume,
yang tertanam ketinggalan
dalam jaman
persediaan
, penyusutan
an, modal yangvolume, ketinggalan
tertanam jaman
dalam persediaan
,penyusutan
penyusutanvolume,
volume,ketinggalan
ketinggalanjaman.
jaman

olaoleh
ai produksi yang bergelombang
perusahaan sesuai
yang sifat Barang dan
Jadi setingkat
yang dengan gelombang
diproduksikannya dari pola
mengandung penjualan
beaya tersebut,
dan resiko hanya saja
penyimpanan yangdalam kadar
besar, yang
tetapi lebiha
karena
uksimodal
an, samayang
atau tertanam
setingkat dalam
dengan jumlah penjualannnya.
persediaan
, penyusutan
haraan, modalvolume, ketinggalan
yang tertanam dalamjaman
persediaan
alitas, penyusutan volume, ketinggalan jaman
ng produksi
an, itu tidak
modal yang terlalu
tertanam tajampersediaan
dalam sehingga dapat mendekati konstan.
, penyusutan volume, ketinggalan jaman.
penjualan naik maka produksi akan naik pula. Sedangkan bila penjualan turun maka produksi akan turun pula. Pola produksi bergelombang

an, modal yang tertanam dalam persediaan


, penyusutan volume, ketinggalan jaman
a menipis. Sebaliknya jika barang yang dijual menurun maka barang yang diproduksi juga akan menurun tetapi tidak serendah jumlah penu

but, hanya saja


enyimpanan yangdalam kadar
besar, yang
tetapi lebihadanya
karena rendah.pertimbangan-pertimbangan
Dengan demikian pola produksi yang
tertentu bergelombang secara lebih moderat ini lebih sesuai
serta

turun pula. Pola produksi bergelombang juga satu yang terbaik di antara ketiga pola produksi yang ada. Hal ini karena pola produksi gelom
api tidak serendah jumlah penurunan penjualan. Ini dimaksudkan agar sisa kelebihan produksi dapat memperbesar jumlah persediaan bara

lebih moderat ini lebih sesuai dipakai oleh perusahaan yang sifat barang jadi yang diproduksinya mengandung biaya dan risiko penyimpan

ini karena pola produksi gelombang dinilai dapat menutup biaya maksimum dari dari pola yang ada.
rbesar jumlah persediaan barang jadi yang menipis. Kebijakan pola produksi bergelombang secara moderat ditetapkan untuk menghadapi

ng biaya dan risiko penyimpanan yang besar tetapi karena adanya pertimbangan-pertimbangan tertentu serta adanya faktor-faktor tertentu
ditetapkan untuk menghadapi pola penjualan yang bergelombang, sehingga pola persediaan barang jadi bergelombang pula.

a adanya faktor-faktor tertentu yang menghambat, menyebabkan perusahaan tidak dapat berproduksi sama atau setingkat dengan jumlah
gelombang pula.

atau setingkat dengan jumlah penjualannya

Anda mungkin juga menyukai