Dampak Radiasi
Elektromagnetik
Penulis:
Sri Juniarti Utami, S.T, S.Pd
Penyunting:
Prof. Dr. Sutopo, M.Si
Copyright © 2019
Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
DAFTAR ISI
Hal
5
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
6
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
DAFTAR GAMBAR
Hal
7
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
DAFTAR TABEL
Hal
9
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
PENDAHULUAN
Unit ini disusun sebagai salah satu aternatif sumber bahan ajar bagi guru
fisika SMK kelompok Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk memahami
topik dampak radiasi elektromagnetik. Unit ini memuat kompetensi dasar,
target kompetensi dan indikator pencapaian kompetensi, aplikasi dunia
nyata, bahan bacaan, soal-soal tes Ujian Sekolah (US) dan Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (USBN), contoh Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD)
dan contoh pengembangan soal HOTS.
11
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
KOMPETENSI DASAR
A. Target Kompetensi
Sub unit pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan Kompetensi Dasar
kelas X SMK kelompok Teknologi Informasi dan Komunikasi. Kompetensi
dasar tersebut dapat dijabarkan menjadi beberapa target kompetensi. Target
kompetensi menjadi patokan penguasaan kompetensi oleh peserta didik.
Target kompetensi pada kompetensi dasar ini dapat dilihat pada tabel 1.
Tabel 1. Kompetensi Dasar dan Target Kompetensi Dasar
NO KOMPETENSI DASAR TARGET KOMPETENSI KELAS/SEMESTER
DASAR
3.10. KD PENGETAHUAN, Mengevaluasi dampak X/2
KODE: 3.10 radiasi gelombang
Mengevaluasi dampak elektromagnetik
radiasi elektromagnetik
secara kualitatif
4.10. KD KETERAMPILAN, Membuat karya tulis
KODE: 4.10 tentang dampak
Membuat karya tulis radiasi
tentang dampak radiasi elektromagnetik
elektromagnetik
13
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
14
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
Saat ponsel digunakan baik berupa panggilan telepon atau video atau teks,
ponsel akan memancarkan gelombang radio yang kemudian akan
tersambung dengan gelombang yang dipancarkan oleh menara BTS. Menara
BTS akan tersambung pada switching office/operator dan dari operator akan
diteruskan ke menara BTS terdekat dengan nomor tujuan saat koneksi
tersebut terjadi. Bagian pemancar atau penerima sinyal di dalam ponsel
memancarkan gelombang radio (radiasi) yang memancar ke segala arah
termasuk ke bagian kepala penggunanya atau bagian tubuh lain. Menara BTS
juga memancarkan gelombang radio (radiasi) ke segala arah yang pada
akhirnya bisa ditangkap oleh ponsel yang digunakan. Radiasi yang
dipancarkan oleh menara BTS akan mengenai tubuh manusia. Berdasarkan
cara kerja ponsel tersebut maka bisa diambil kesimpulan bahwa gelombang
15
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Telpon seluler atau ponsel yang banyak digunakan oleh masyarakat saat ini
terbukti sangat membantu dalam hal kemudahan berkomunikasi. Ukuran
ponsel makin lama makin kecil sehingga mudah dimasukkan ke dalam saku
dan semakin lama semakin canggih.
Di mana :
E = Energi yang dihasilkan (J)
h = konstanta planck (6,62 x 10-34 Js)
16
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
17
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
SOAL-SOAL US/USBN
Materi yang
: Dampak radiasi elektromagnetik
dibutuhkan
19
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
No. Soal
2 Perhatikan gambar spektrum gelombang elektromagnetik di bawah ini!
Materi yang
: Dampak radiasi elektromagnetik
dibutuhkan
20
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
No. Soal
3 Perhatikan gambar spektrum gelombang elektromagnetik!
21
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
No. Soal
4 Gelombang RADAR adalah gelombang elektromagnetik yang dapat
digunakan untuk …….
A. Mengenal unsur-unsur suatu bahan
B. Mencari jejak sebuah benda
C. Memasak makanan dengan cepat
D. Membunuh sel kanker
E. Mensterilkan peralatan kedokteran
Identifikasi
Level Kognitif : Konsep dan Menganalisis (Menganalisis/C4)
3.10.5 Menganalisis dampak positif dan negatif radiasi
Indikator yang
: elektromagnetik pada kehidupan sehari-hari
bersesuaian
Materi yang
: Dampak radiasi elektromagnetik
dibutuhkan
22
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
BAHAN PEMBELAJARAN
A. Aktivitas Pembelajaran
Aktivitas pembelajaran dalam unit ini terdiri dari dua aktivitas yaitu: 1)
Mengidentifikasi dampak radiasi elektromagnetik secara kualitatif dan 2)
Mengevaluasi dampak radiasi elektromagnetik pada bidang Teknologi
Informasi dan Komunikasi. Model pembelajaran yang digunakan dalam
aktivitas pembelajaran 1) dalam contoh ini adalah model inkuiri terbimbing
dengan sintak sebagai berikut.
1. Mengamati
23
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
2. Mengajukan pertanyaan
3. Mengajukan dugaan dan kemungkinan jawaban
4. Mengumpulkan data
5. Menganalisis data
6. Merumuskan kesimpulan
Adapun model pembelajaran yang digunakan pada aktivitas 2 adalah
discovery learning dengan sintak sebagai berikut.
1. Pemberian rangsangan (Stimulation)
2. Pernyataan/Identifikasi Masalah (Problem Statement)
3. Pengumpulan data (Data Collection)
4. Pengolahan data (Data Processing)
5. Pembuktian (Verification)
6. Menarik simpulan (Generalization)
Saudara dapat menggunakan model pembelajaran lain yang lebih sesuai
dengan kondisi peserta didik Saudara di kelas.
24
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
Mengamati
1. Guru meminta siswa mengamati gambar dari spektrum gelombang
elektromagnetik, dampak positif radiasi elektromagnetik, dan dampak
negatif radiasi elektromagnetik.
25
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Mengajukan pertanyaan
2. Guru meminta peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait
dengan gambar yang ditayangkan. Diharapkan dari peserta didik
muncul pertanyaan sebagai berikut:
a. Apa yang dimaksud dengan gelombang elektromagnetik?
b. Gelombang elektromagnetik terdiri dari jenis gelombang apa saja?
c. Bagaimana sifat-sifat gelombang tersebut?
d. Bagaimana cara gelombang tersebut bisa dihasilkan?
e. Gelombang elektromagnetik dapat dimanfaatkan pada bidang apa
saja?
f. Dampak negatif apa saja yang dapat ditimbulkan oleh gelombang
elektromagnetik?
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai selama
aktivitas 1.
26
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
27
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Tujuan aktivitas 2:
Setelah melakukan aktivitas ini diharapkan peserta didik dapat :
1. Mengklasifikasikan gelombang radio yang dimanfaatkan dalam bidang
komunikasi melalui kegiatan kajian pustaka dan diskusi.
2. Menganalisis pemanfaatan radiasi elektromagnetik pada bidang
Teknologi Informasi dan Komunikasi melalui kegiatan kajian pustakan
dan diskusi.
3. Membandingkan pemanfaatan radiasi elektromagnetik pada bidang
Teknologi Informasi dan Komunikasi melalui kegiatan kajian pustakan
dan diskusi.
4. Menyimpulkan pemanfaatan radiasi elektromagnetik pada bidang
Teknologi Informasi dan Komunikasi melalui kegiatan kajian pustakan
dan diskusi.
5. Merencanakan pembuatan menara pemancar dengan memanfaatkan
aplikasi pada http://link.ui.com/.
6. Mengumpulkan informasi tentang dampak radiasi elektromagnetik
melalui kegiatan kajian pustakan dan diskusi.
7. Membangun informasi tentang dampak radiasi elektromagnetik pada
satu bidang aspek kehidupan melalui kegiatan kajian pustakan dan
diskusi.
8. Mengemas informasi dampak radiasi elektromagnetik dalam bentuk
karya ilmiah melalui kegiatan kajian pustakan dan diskusi.
9. Menyajikan karya ilmiah tentang dampak radiasi gelombang
elektromagnetik melalui diskusi.
28
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
Generasi WiFi
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
4. Guru menyampaikan point-point materi yang akan dipelajari
Pernyataan/Identifikasi Masalah (Problem Statement)
5. Peserta didik mengidentifikasi hal-hal yang berhubungan pemanfaatan
gelombang elektromagnetik pada bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi melalui pertanyaan-pertanyaan antara lain:
a. Apakah semua gelombang radio dapat digunakan untuk
berkomunikasi?
b. Bagaimana caranya siaran radio bisa sampai ke tempat lain yang
jaraknya cukup jauh?
c. Perbedaan gelombang radio AM dan FM?
d. Apa perbedaan standart IEEE 802.11 pada setiap generasi?
29
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
30
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
Berikut ini dua buah Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) yang digunakan
dalam aktivitas pembelajaran, yaitu: 1) LKPD 1 Mengevaluasi radiasi
elektromagnetik secara kualitatif dan 2) LKPD 2 Mengevaluasi dampak
radiasi elektromagnetik
LKPD 1 Mengidentifikasi dampak radiasi elektromagnetik
secara kualitatif
Lembar Kerja Peserta Didik 1
Tujuan
Prosedur Kegiatan
31
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
32
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
33
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
34
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
35
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Tujuan
Prosedur Kegiatan
36
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
37
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
38
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
.........................................................................................................................................
3. Perhatikan gambar di bawah ini!
39
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
40
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
.....................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
6. WiFi ada yang bertuliskan 2,4 GHz dan 5 GHz. Berikan perbandingan
berdasarkan karakteristiknya dan penerapannya di lapangan?
WiFi 2,4 GHz.............................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
WiFi 5 GHz..................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
......................................................................................................................................
7. Perhatikan gambar di bawah ini!
41
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
..................................................................................................................................
b. Berikanlah analisa Saudara mengapa ketika suatu daerah digunakan
untuk dibangun stasiun pemancar maka akan banyak bangunan
stasiun pemancar lain yang berdiri pada tempat yang sama?
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
....................................................................................................................................
9. Buatlah kesimpulan dari materi yang telah Saudara pelajari pada LKPD 2
ini!
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
42
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
43
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
C. Bahan Bacaan
Bahan bacaan disusun sebagai salah satu informasi yang berisi tentang
materi yang akan disampaikan oleh guru kepada peserta didik. Bahan bacaan
pada topik dampak radiasi elektromagnetik ini dibagi menjadi 2 subtopik,
yaitu 1). Gelombang elektromagnetik dan 2) Dampak radiasi
elektromagnetik.
A. Gelombang Elektromagnetik
44
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
45
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
46
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
1. Gelombang radio
Panjang gelombangnya ± 0,1 m sampai 104 m. Gelombang radio ditimbulkan
oleh muatan-muatan yang bergerak dipercepat melalui kawat-kawat
konduktor. Gelombang ini dihasilkan oleh alat-alat listrik seperti osilator LC
dan digunakan dalam berbagai sistem komunikasi radio dan televisi (Serwey
Jewett, Fisika untuk Sains dan Teknik, 2010).
2. Gelombang mikro
Panjang gelombangnya ± 10-4 m sampai 0,3 m, gelombang mikro dihasilkan
oleh alat-alat listrik (Serwey Jewett, Fisika untuk Sains dan Teknik, 2010).
3. Gelombang inframerah
Panjang gelombangnya ± 7 x 10-7 m sampai 10-3 m. Gelombang inframerah
dihasilkan oleh molekul-molekul dan benda-benda dalam suhu ruangan.
Gelombang inframerah mudah diserap oleh sebagian besar bahan. Energi
inframerah (IR) yang diserap oleh sebuah zat muncul sebagai energy dalam
karena energinya menggerakkan atom-atom dari benda, meningkatkan
gerakan vibrasi atau translasinya sehingga suhunya meningkat (Serwey
Jewett, Fisika untuk Sains dan Teknik, 2010).
4. Cahaya Tampak
Cahaya tampak merupakan spektrum gelombang elektromagnetik yang bisa
dideteksi oleh mata manusia (tanpa alat bantu pengelihatan). Cahaya
dihasilkan dari penataan ulang elektron-elektron di dalam atom-atom dan
molekul-molekul. Berbagai panjang gelombang dari cahaya tampak
bersesuaian dengan warna-warna yang berbeda, mulai dari warna merah
dengan panjang gelombang sekitar 7 x 10-7 m hingga ungu dengan panjang
gelombang sekitar 4 x 10-7 m. Kepekaan mata manusia terhadap cahaya
bergantung pada panjang gelombang. Mata manusia sangat peka terhadap
cahaya kuning dengan panjang gelombang sekitar 5,5 x 10-7 m (Serwey
Jewett, Fisika untuk Sains dan Teknik, 2010).
47
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
5. Gelombang ultraviolet
Gelombang ultraviolet meliputi gelombang yang panjangnya ± 6 x 10-10 m
sampai 4 x 10-7 m. Matahari merupakan sumber penting dari sinar ultraviolet
(UV), yang merupakan penyebab utama dari terbakarnya kulit manusia. Krim
tabir surya bersifat transparan terhadap cahaya tampak, namun menyerap
sebagian besar sinar UV. Semakin tinggi faktor pelindung surya ( Solar
Protection Factor – SPF) dari krim tabir surya, semakin besar persentase
sinar UV yang diserap. Sinar UV juga dianggap sebagai penyebab katarak,
yaitu kondisi lensa mata yang berkabut. Sebagian besar sinar UV dari
Matahari diserap oleh molekul-molekul ozon (O3) pada atmosfer bagian atas
dari bumi, di dalam sebuah lapisan yang disebut stratosfer. Pelindung ozon
ini mengubah radiasi UV berenergi tinggi yang berbahaya menjadi sinar
inframerah, yang kemudian menghangatkan stratosfer (Serwey Jewett, Fisika
untuk Sains dan Teknik, 2010).
6. Sinar X
Panjang gelombang ± 10-10 m sampai 10-8 m. Sumber paling umum dari sinar-
X adalah penghentian electron-elektron berenergi tinggi pada penembakan
suatu sasaran logam. Sinar X digunakan sebagai perangkat diagnostic dalam
kedokteran dan sebagai pembunuh (perusak) sel-sel kanker jenis tertentu.
Sinar-X memiliki sifat merusak atau mematikan jaringan-jaringan dan
organisme-organisme yang hidup. Kita perlu berhati-hati untuk menghindar
dari ekspos terhadap sinar-X yang berlebihan atau tidak seharusnya. Sinar-X
juga digunakan dalam penelitian struktur Kristal karena panjang gelombang
sinar-X hampir mirip dengan jarak pemisahan atom-atom dalam benda-
benda padat (sekitar 0,1 nm) (Serwey Jewett, Fisika untuk Sains dan Teknik,
2010).
7. Sinar Gamma
Gelombang elektromagnetik yang dipancarkan oleh inti radioaktif dan dalam
reaksi-reaksi nuklir tertentu. Sinar gamma berenergi tinggi merupakan
48
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
komponen dari sinar-sinar kosmik yang memasuki atmosfer bumi dari ruang
angkasa. Sinar-sinar ini memiliki panjang gelombang ± 10-14 m sampai 10-10
m. Sinar-sinar ini memiliki kemampuan memasuki bahan (penetrasi) yang
sangat tinggi dan menghasilkan kerusakan yang serius saat diserap oleh
jaringan hidup. Manusia yang bekerja dekat sinar gamma harus dilindungi
dengan bahan-bahan yang bisa menyerap sejumlah besar sinar gamma,
misalnya lapisan timbal yang tebal (Serwey Jewett, Fisika untuk Sains dan
Teknik, 2010).
49
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Sumber radiasi elektromagnetik secara garis besar dapat kita bagi menjadi 2,
yaitu sumber yang berasal dari alam dan sumber buatan.
a. Sumber dari alam
50
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
51
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
i. Radio
52
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
Siaran radio yang dapat diterima oleh manusia ada dua macam, yaitu
siaran AM (Amplitudo Modulasi) dan siaran FM (Frekuensi Modulasi).
Amplitudo Modulasi adalah proses menumpangkan sinyal informasi ke
sinyal pembawa (carier) dengan sedemikian rupa sehingga amplitudo
gelombang pembawa berubah-ubah sesuai dengan perubahan
simpangan (tegangan) sinyal informasi. Sedangkan Frekuensi Modulasi
adalah teknik pengiriman informasi yang berbentuk frekuensi rendah
dengan cara memodulasi frekuensi gelombang pembawa yang
berfrekuensi tinggi.
ii. Televisi
53
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
54
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
iv. WiFI
WiFi adalah sebuah teknologi yang memanfaatkan peralatan elektronik
untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio)
melalui sebuah jaringan komputer termasuk juga koneksi internet
berkecepatan tinggi. WiFi berfungsi untuk menghubungkan perangkat
ke dalam jaringan, berbagi data antar perangkat, modem dari
smartphone, meningkatkat kecepatan internet menjadi lebih besar.
55
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Jaringan Wifi bekerja dua arah, setiap data yang diterima melalui
internet dalam waktu bersamaan akan melewati router untuk kemudian
dijadikan kode pada setiap paket data. Paket data kemudian dikirimkan
kembali dalam bentuk sinyal radio yang diterima oleh adaptor komputer
nirkabel.
56
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
v. Sensor inframerah
Sensor inframerah adalah instrument elektronik yang digunakan untuk
mendeteksi karakteristik tertentu yang berada di sekitarnya dengan
memancarkan dan/atau mendeteksi radiasi inframerah. Sensor
inframerah mampu mengukur panas yang dipancarkan oleh benda dan
pendeteksian dari gerakan benda.
Inframerah digunakan untuk komunikasi jarak dekat, seperti pada
remote televisi. Cara kerja remote televisi memaka Light Emitting Diode
(LED) infra merah untuk mengirimkan pola sinar infra merah. LED
bertugas sebagai transmitter. LED ini semacam lampu mini yang berisi
dioda dan akan terus memancarkan sinar infra merah selama masih ada
arus listrik yang mengalirinya. Sinar inframerah yang dihasilkan akan
ditangkap oleh foto transistor yang bertugas sebagai receiver pada TV
atau perangkat elektronik lainnya. Saat pola yang ditangkap sesuai
dengan salah satu pola instruksi yang sudah diprogramkan, maka
instruksi tersebut akan dijalankan misalnya seperti memindah saluran,
mengurangi atau menambah volume, dan lain sebagainya.
vi. Komunikasi data
Komunikasi Data Wireless dengan inframerah merupakan suatu sistem
komunikasi data tanpa kabel menggunakan media transmisi cahaya infra
merah. Komunikasi data tanpa kabel dengan infra merah bekerja dengan
prinsip modulasi data dengan frekuensi carrier. Penerima infra merah di
desain untuk menerima frekuensi cahaya infra merah dengan panjang
gelombang tertentu dan frekuensi tertentu (https://e-
belajarelektronika.com/komunikasi-data-wireless-dengan-infra-merah-
infra-red-ir/).
vii.Serat Optik
Serat optik menggunakan sinar laser yang berfungsi untuk memperkuat
cahaya sehingga dapat menyalurkan suara dan sinyal gambar .
57
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Radar merupakan singkatan dari Radio Detection and Ranging yang dapat
diartikan sebagai deteksi. Radar adalah suatu sistem gelombang
elektromagnetik yang berguna untuk sistem penerbangan, mendeteksi
kapal dalam sistem pelayaran, dan melacak kecepatan kendaraan.
Pada sistem penerbangan radar digunakan untuk mengukur kecepatan
pesawat, ketinggian, kode, posisi, jarak sehingga pesawat dapat terhindar
tabrakan karena pesawat sudah memiliki rute penerbangan sendiri.
Pada sistem pelayaran gelombang radar mampu membuat kapal
beroperasi sesuai dengan jalurnya masing-masing dan tidak bertabrakan
meskipun dalam kondisi cuaca buruk.
Pada transportasi darat radar dapat digunakan oleh pihak kepolisian
untuk melacak para pengendara yang mengendarai kendaraan dengan
kecepatan di atas standar atau mengemudi dalam keadaan mabuk.
https://manfaat.co.id/manfaat-gelombang-radar
58
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
c. Bidang Militer
i. Radar
Sistem pemandu radar umumnya digunakan untuk rudal jarak menengah
atau jauh di mana sinyal inframerah target umumnya terlalu lemah untuk
dilacak detektor inframerah.
ii. Sinar Inramerah
Sistem pemandu inframerah akan melacak panas yang dihasilkan pesawat
musuh. Detektor inframerah pada awalnya memiliki tingkat sensitivitas rendah
sehingg hanya bisa melacak panas yang dihasilkan saluran pembuangan
pesawat. Sedangkan rudal berpandu inframerah modern dapat mendeteksi
panas dari bagian manapun dari pesawat musuh yang menjadi panas oleh
adanya gesekan dengan udara. Hal ini membuat pesawat penembak tidak perlu
bermanuver untuk mencari posisi di belakang pesawat musuh sebelum dapat
melepaskan tembakan.
d. Bidang Kesehatan
i. Sinar Inframerah
Meningkatkan sirkulasi mikro sehingga sirkulasi darah dapat
diperbaiki dan mengurangi tekanan pada jantung. Sinar inframerah
59
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
60
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
61
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
v. Sinar-X
Di bidang kedokteran, sinar X sering dimanfaatkan untuk mengetahui
kondisi organ dalam pada manusia tanpa harus melakukan pembedahan,
membunuh sel kanker atau yang sering disebut dengan radioterapi,
mempelajari perubahan fisiologi, anatomi, dan biokimia, dan mensterilkan
peralatan medis
vi. Sinar Ultraviolet
e. Bidang Industri
i. Gelombang Mikro
Gelombang mikro pada industri digunakan untuk memanaskan material.
Pada industri yang bergerak pada bidang makanan gelombang mikro
digunakan untuk mematangkan makanan, misalnya biskuit. Pemanfaatan
gelombang mikro untuk memasak makanan akan mendapatkan hasil
kematangan yang sempurna dengan tingkat resiko hangus yang rendah
karena proses pemanasan terjadi secara merata.
62
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
iii. Sinar X
f. Bidang Keamanan
i. Sensor inframerah
Kebutuhan keamanan bisa dipenuhi salah satunya dengan metode yang
sederhana seperti pendeteksi gerakan dengan sensor inframerah yang
63
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
ii. Sinar X
g. Bidang keruangan
i. Inframerah
h. Bidang Astronomi
64
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
Sinar laser pada bidang astronomi memiliki daya tinggi yang dapat
digunakan untuk mengukur jarak bumi-bulan dengan teliti.
i. Bidang Fotografi
65
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
a. Gelombang radio
Hand phone (HP) merupakan salah satu alat komunikasi yang bekerja
dengan memanfaatkan gelombang radio. Pemakaian HP yang berlebihan
dapat menimbulkan beberapa efek negatif di antaranya: merusak sistem
kekebalan tubuh, meningkatkan tekanan darah, hingga gangguan tidur dan
perubahan aktivitas otak
(https://tienkartina.wordpress.com/2011/07/12/dampak-negatif-
gelombang-elektromagnetik/)
b. Gelombang mikro
Penggunaan sistem komunikasi WiFi secara berlebihan dapat menimbulkan
keluhan nyeri di bagian kepala, telinga, tenggorokan dan beberapa bagian
tubuh lain bila berada dekat dengan peralatan elektronik atau menara
pemancar (https://tienkartina.wordpress.com/2011/07/12/dampak-
negatif-gelombang-elektromagnetik/)
c. Sinar inframerah
Sinar inframerah dapat menyebabkan panas atau rasa terbakar pada
permukaan kulit karena inframerah dapat menembus jaringan kulit terdalam
hinggga merusak kolagen di bawah kulit. Inframerah dapat menembus retina
mata yang memicu penumpukan kabut putih yang melapisi retina sehingga
mata mengalami penurunan ketajaman bahkan katarak. Radiasi inframerah
dapat memicu timbulnya flek hitam yang merupakan tanda awal tumbuhnya
sel kanker. Terpapar radiasi inframerah dalam waktu lama bisa
menimbulkan keriput dan kulit menjadi kering karen inframerah
mengganggu keseimbangan minyak alami dan sel kolagen
(http://www.vkool-indonesia.com/berita/detail/23).
d. Cahaya tampak
Sinar matahari pada spektrum cahaya tampak dapat menyebabkan
pigmentasi (perubahan warna) pada kulit yang menyebabkan timbulnya
bercak hitam yang dapat mengganggu penampilan. Bercak hitam timbul
66
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
e. Sinar Ultraviolet
Paparan radiasi ultraviolet-B yang berlebihan terhadap manusia dapat
menimbulkan penyakit kanker kulit, katarak mata, serta mengurangi daya
tahan tubuh terhadap penyakit infeksi. Peningkatan radiasi gelombang
pendek UV-B dapat memicu reaksi kimiawi di atmosfer bagian bawah yang
menggakibatkan meningkatkan jumlah reaksi fotokimia yang menghasilkan
asap beracun, terjadinya hujan asam, dan peningkatan gangguan saluran
pernafasan. Pada tumbuhan radiasi UV-B dapat menyebabkan pertumbuhan
berbagai jenis tanaman menjadi lambat dan beberapa menjadi kerdil
sehingga hasil panen tanaman budidaya akan menurun dan tanaman hutan
menjadi rusak (https://tienkartina.wordpress.com/2011/07/12/dampak-
negatif-gelombang-elektromagnetik/).
f. Sinar-X
Beberapa dampak negatif radiasi sinar-x adalah :
Paparan radiasi dosis tinggi selama jangka waktu tertentu dapat menyebabkan
penyakit radiasi/sindrom radiasi akut yang dapat berakibat pada gejala
terjadinya sindrom ini antara lain adalah pingsan, kebingungan, mual,
muntah, diare, kerontokan pada rambut, luka pada kulit dan mulut, serta
terjadinya perdarahan.
Sinar X bisa berdampak menimbulkan efek samping jangka pendek seperti
perubahan warna kulit, dengan gejalanya adalah munculnya ruam kemerahan
67
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
seperti luka bakar yang parah, mual, muntah, diare, dan jumlah sel darah
rendah.
Efek jangka panjang dari radiasi sinar X antara lain adalah mulut kering,
kesulitan menelan, katarak, dan kerusakan pada kulit.
Dapat melemahkan tulang
Menyebabkan gangguan anemia aplastik, yaitu suatu kondisi kesehatan diman
tubuh berhenti dalam memproduksi sel darah yang baru. Penyakit ini beresiko
terjadinya infeksi dan perdarahan yang tidak terkontrol pada penderita.
Masalah infertilitas ( Sulit mendapatkan keturunan)
Pada wanita hamil, radiasi sinar X dapat meningkatkan resiko semua jenis
kanker, tumor sistem saraf, dan leukemia pada janin saat ia telah lahir
nantinya.
Mengakibatkan rusaknya kelenjar tiroid, yaitu salah satu dari kelenjar
endokrin terbesar pada tubuh manusia yang terdapat pada bagian
depan leher, sedikit di bawah laring. Fungsi dari kelenjar ini adalah
untuk mengatur kecepatan tubuh membakar energi,
membuat protein, dan mengatur sensitivitas tubuh terhadap hormon.
Meningkatkan resiko terjangkitnya kanker, seperti myeloma atau
kanker sumsum tulang.
Dapat meningkatkan resiko kerusakan genetik yang dapat diwariskan
pada generasi berikutnya.
Dapat membunuh sel-sel dalam tubuh, baik itu sel-sel kanker maupun
sel-sel yang sehat.
https://manfaat.co.id/manfaat-sinar-x-dalam-kehidupan-sehari-hari
68
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
PENGEMBANGAN PENILAIAN
A. Pembahasan Soal-soal
69
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
70
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
dan pesawat terbang pada malam hari atau cuaca kabut, serta untuk
menentukan arah dan posisi yang tepat.
71
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
72
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
73
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
74
Unit Pembelajaran
Dampak Radiasi Elektromagnetik
75
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
76
Unit Pembelajaran
Judul Unit
KESIMPULAN
77
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
dunia nyata, unit ini menyajikan dampak positif dan negatif radiasi
elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari.
78
Unit Pembelajaran
Judul Unit
UMPAN BALIK
Kriteria
No Aspek
1 2 3 4
1 Memahami dengan baik semua indikator yang
telah dikembangkan di unit ini.
2 Mampu menghubungkan konten dengan
fenomena kehidupan sehari-hari.
3 Memhammi dengan baik bahwa aktivitas
pembelajaran yang disusun dapat
mengembangkan HOTS peserta didik.
4 Memahami dengan baik tahapan urutan aktivitas
pembelajaran yang disajikan.
5 Mampu dengan baik mengaplikasikan aktivitas
pembelajaran di dalam kelas.
6 Memahami dengan baik lembar kerja peserta
didik yang dikembangkan.
7 Mampu melaksanakan dengan baik lembar kerja
peserta didik yang dikembangkan.
8 Memahami konten secara menyuluh dengan
baik.
9 Memahami prosedur penyusunan soal HOTS
dengan baik.
10 Mampu membahas soal HOTS yang disajikan
dengan tepat.
Jumlah
Jumlah Total
79