Anda di halaman 1dari 2

4. knp metode triturisasi prosesnya tdk dicampur?

GANEMUU
6. formulasi dasar salep yg lain

8. mekanisme antioksidan
Antioksidan bekerja dengan cara mendonorkan satu elektronnya kepada senyawa yang bersifat
oksidan sehingga aktivitas senyawa oksidan tersebut dapat di hambat
10. cara menentukan tgl kadaluarsa
Penghitugan shelf life atau waktu kadaluarsa adalah tidak terjadi perubahan kadar lebih dari
10% - 20%. Penentuan tanggal kadaluarsa dari produk obat dapat dilakukan dengan
perhitungan t90 berdasarkan asumsi kinetik orde nol atau orde 1 serta uji stabilitas. Uji stabilitas
dibagi menjadi uji stabilitas dipercepat dan uji stabilitas real time study.
- Uji stabilitas jangka pendek dilakukan selama 6 bulan dengan kondisi ekstrim (suhu
40±20C dan Rh 75% ± 5%). Interval pengujian dilakukan pada bulan ke – 3 dan ke-6
- Uji stabilitas jangka panjang dilakukan sampai dengan waktu kadaluwarsa produk seperti
yang tertera pada kemasan. Pengujiannya dilakukan setiap 3 bulan sekali pada tahun
pertama dan setiap 6 bulan sekali pada tahun kedua. Pada tahun ketiga dan seterusnya,
pengujian dilakukan setahun sekali
12. kriteria emulgator nonionik, ionik, kationik
- Non ionic
emulgator nonionik merupakan tipe surfaktan yang tidak memiliki muatan, yang mana
dapat membuat mereka resisten terhadap deaktifasi air. Surfaktan ini daya
mengiritasinya lebih rendah dari surfaktan anionik/kationik. Bagian hidrofilik
mengandung polioksietilen, polioksipropilen atau turunan poliol. Bagian hidrofobik
mengandung asam lemak jenuh atau tidak jenuh atau lemak alkohol. Surfaktan nonionik
sangat bagus untuk menghilangkan minyak/grase dan sebagai emulgator (emulsifier).
Surfaktan nonionik dapat diklasifikasikan sebagai poliester, polioksietilen ester,
poloxamers.
- Anionik
Surfaktan anionik merupakan bagian hidrofilik yaitu kelompok polar yang
muatannya negatif dalam larutan atau dispersi. Dalam kelompok ini terdapat
karboksilat, sulfonat, sulfat atau fosfat dalam media netral atau asam atau dalam ion
metal berat kemampuan melarut kelompok karboksilat lebih rendah dibandingkan
kelompok lainnya.
- Kationik
Surfaktan kationik diklasifikasikan sebagai komponen amonium kuarterner. Dalam
larutan, kepala dari kationik surfaktan adalah bermuatan positif dan umumnya
digunakan sebagai bakterisidal yaitu disinfektan dan pengawet. Digunakan pada
kulit sebagai pembersih darah dan luka bakar. Surfaktan kationik seperti
benzalkonium klorida, setilpirimidium klorida dan lainya
14. pengertian pasta FI V (FI VI mungkin lek saiki)
Pasta adalah sediaan semipadat yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang ditujukan
untuk pemakaian topikal.

Anda mungkin juga menyukai