Anda di halaman 1dari 2

Cerebrum berfungsi sebagai mengendalikan fungsi sensorik dan motorik.

Pons berfungsi sebagai jembatan yang mengatur pusat koordinasi dan komunikasi anatara
otak kanan dan otak kiri.

Cerebellum Berfungsi untuk menerima pergereakan persendian, kontraksi otot, dan posisi
tubuh yang disampaikan kepada otak kemudian otak mengatur sistem pergerakan otot
rangka. Adapun fungsi lainnya sebagai mengkoordinasi tubuh agar tubuh menghasilkan
peregrakan halus, menjaga keseimbangan, dan mempertahankan postur tubuh yang
normal.

Nervous Olfactori (I) berfungsi sebagai berfungsi sebagai sistem saraf sensorik, untuk
penciuman pada bagian hidung.

Nervous Opticus (II) berfungsi sebagai pengatur pusat penglihatan atau repleks pada
bagian pupil mata.

Nervous Trigeminus (IV) berfungsi mengirimkan sensasi dari kulit bagian anterior kepala,
rongga mulut dan hidug, dan lapisan otak.

Nervous Abducens (V) berfungsi untuk mengatur pergerakan mata kalateral.

Nervous Trochelaris (VI) berfungsi untuk menggerakan bola mata ke arah bawah dan
kedalam.

Nervous Facialis (VII) berfungsi sebagai saraf sensorik yang berfungsi sebagai indra perasa
2/3 anterior lidah. Adapun sebagai saraf motorik untuk mengatur ekspresi, pergerakan
wajah, penutupan mata pergerakan bibir saat berbicara.

Nervous Vestibulocochisaris (VIII) berfungsi sebagai sistem saraf sensorik, biasanya untuk
mengatur pendengaran dan keseimbangan pada telinga.

Nervous Vagus (X) berfungsi sebagai saraf sensorik , untuk sebagai rasa 1/3 posterior
refleks tersedak faring, sensasi dari gendang telinga dan saluran telinga muntah dan
menelan. Adapun sebagai saraf motorik yang berfungsi untuk menelan dan sebagai otot-
otot fonasi pada faring.

Nervous Acessorius (XI) berfungsi sebagai saraf sensorik yang mengatur sistem pengerakan
pada bagian bahu. Seperti pergerakan otot trapezius dan sternokleidomastoideus.

Nervous Hypoglosus (XII) berfungsi sebagai untuk memberikan persarafan pada sistem
otot-otot lidah. Seperti pergerakan lidah saat bicara, artikulasi suara dan menelan.

Nervous Glossopharynges berfungsi sebagai saraf sensorik dan motorik untuk merasakan
sensasi rasa seperti membedakan rasa asam, manis, pahit, dan asin.

Medula Oblongata berfungsi sebagai automik tubuh seperti fungsi pernafasan, pencernaan,
detak jantung, tekanan darah, menelan dan bersin.

Medula Spinalis berfungsi sebagai mengadakan komunikasi antara otak dan semua bagian
tubuh dan bergerak refleks.

Anda mungkin juga menyukai