TUGAS MAKALAH
Disusun Oleh :
MUHAMMAD IRFAN
80200220052
DOSEN PEMANDU
Prof. Dr. Muhammad Yaumi, M. Hum., M.A.
Dr. Safei, M.Si.
MAKASSAR 2021
KATA PENGANTAR
Tiada kata yang paling indah selain ucapan syukur Alhamdulillah, Saya
persembahkan kepada Allah swt. yang telah memberikan kesehatan dan kemudahan
dalam menyelesaikan tugas makalah ini yang berjudul “Media Audio Visual dalam
Pembelajaran PAI” Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita
Rasulullah saw , nabi yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju alam yang
Dalam penyusunan makalah ini penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis berharap akan menerima saran dan kritik
demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk semua
WabillahittaufiqWassa’adah.
Wassalamu’alaikumWr. Wb.
ii
HALAMAN SAMPUL..................................................................................... i
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
DAFTAR ISI..................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1-2
A. Latar Belakang Masalah......................................................................... 2
B. Rumusan Masalah................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan.................................................................................... 2
A. Kesimpulan............................................................................................. 13
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 14
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
Audio-visual pembelajaran berbasis Pendidikan agama islam dapat digunakan
sebagai alat alternatif dalam memudahkan kegaiatan pembelajaran, dapat
dilihat beberapa aspek antara lain :
sehingga inilah yang menarik minat penulis untuk mengetahui lebih dalam
penggunaan media audio visual dalam pembelajaran Pendidikan agama islam.
B. Rumusan Masalah
1
Syahriana Oky, Punaji Manajemen, and Beny Hari Firmansyah, “Related Papers” (2015).
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Media Pembelajaran
2
Abdul Haris Pito, “Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an,” Andragogi: Jurnal Diklat
Teknis Pendidikan dan Keagamaan 6, no. 2 (2018): 97–117.
3
Ibid.
4
Najmi Hayati and Febri Harianto, “Hubungan Penggunaan Media Pembelajaran Audio Visual
Dengan Minat Peserta Didik Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMAN 1 Bangkinang
Kota,” Al-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan 14, no. 2 (2017): 160–180.
3
Selanjutnya, Suryani dan Agung (2012:137) menyatakan bahwa media
pembelajaran adalah bahan, alat, atau teknik yang digunakan dalam kegiatan
belajar-mengajar dengan maksud agar proses interaksi komunikasi pendidikan
antara guru dan siswa dapat berlangsung secara tepat guna dan berdaya guna.5
Audio Visual adalah dua kata yang berbeda baik tulisan maupun secara
makna, Audio adalah suara yang dapat didengar sedangkan Visual adalah
gambar yang dapat dilihat oleh panca indera. Media audio-visual merupakan
media gabungan dua media yaitu media audio dan visual yang diciptakan
sendiri seperti slide yang dikombinasikan dengan kaset audio” Wingkel
(2009:321).6
5
Ibid.
6
Julita Simbolon, Hilman Haidir, and Ibrahim Daulay, “Pengaruh Penggunaan Model Kontekstual
Terhadap Kemampuan Menulis Teks Persuasi Siswa Kelas Viii Smp Muhammadiyah 05 Medan,”
Kompetensi 12, no. 2 (2019): 116–121.
7
Ibid.
4
Media pembelajaran audio adalah media yang hanya dapat didengar
berupa suara dengan berbagai alat penyampai suara baik dari manusia maupun
bukan manusia. Dalil yang berhubungan dengan suara sebagai sumber
penyampai pesan, dapat di ambil dari kata baca dengar dan kata-kata lain yang
semakna dalam hal ini terdapat beberapa ayat yang memberikan keterangan
adanya media pembelajaran audio di dalam Alquran diantaranya dalam surah
al-A’raf ayat 204 :8
8
Pito, “Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an.”
9
Ernanida Ernanida and Rizki Al Yusra, “Media Audio Visual Dalam Pembelajaran PAI,” Murabby:
Jurnal Pendidikan Islam 2, no. 1 (2019): 101–112.
5
menciptakan langit dan bumi dengan (mengikuti) agama yang lurus dan aku
bukanlah termasuk orang-orang musyrik.
6
c) LCD (Liquid Crystal Display) adalah seperangkat alat sebagai
teknik untuk menyajikan data dalam bentuk huruf-huruf kristal
yang tidak tembus cahaya apabila ada dalam medan listrik
tertentu. Dengan LCD pesan dirancang dalam komputer dan
hasilnya diproyeksikan ke layar, tindakan menunjuk dilakukan
dengan “mouse” pada komputer. Penggunaan LCD menuntut
adanya rancangan program yang dikembangkan secara
professional sehingga efektivitas penggunaan dapat tercapai
dengan baik (M. Ramli: 101).10
C. Sifat-sifat Media Audio Visual
10
Pito, “Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an.”
11
Simbolon, Haidir, and Daulay, “Pengaruh Penggunaan Model Kontekstual Terhadap
Kemampuan Menulis Teks Persuasi Siswa Kelas Viii Smp Muhammadiyah 05 Medan.”
7
tersebut dimengerti dan dapat Dipertahankan dalam ingatan. Dengan
demikian, siswa diharapkan akan dapat menerima dan menyerap dengan
mudah pesan-pesan materi yang disajikan.
Azhar Arsyad mengutip beberapa pendapat dalam hal ini. Para ahli
memiliki pandangan yang searah mengenai hal itu. Perbandingan
pemerolehan hasil belajar melalui indera pandang dan indera dengar
sangat menonjol perbedaannya. Kurang lebih 90% hasil belajar seorang
Diperoleh melalui inderea pandang, Dan hanya sekitar 5% lagi dengan
indera lainnya (Baugh dalam Achsin, 1968). Sementara Dale (1969)
memperkirakan Bahwa pemerolehan hasil belajar melalui indera pandang
berkisar 75%, melalui indera dengar sekitar 13%, dan melalui indera
lainnya sekitar12%. (Azhar Arsyad, 2003: 9).12
12
Pito, “Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an.”
13
Ernanida and Yusra, “Media Audio Visual Dalam Pembelajaran PAI.”
8
slide). Audio-visual gerak yaitu media yang dapat menampilkan unsur
suara dan gambar bergerak seperti film dan video.14
Sementara menurut Munadi (2013) media audio visual dapat
dibagi menjadi dua jenis. Jenis pertama, dinamakan media audio-visual
murni, seperti film gerak (movie) bersuara, sangat memungkinkan untuk
disajikan dalam televisi dan video. Jenis kedua adalah audio visual tidak
murni yakni slide, opaque, ohp dan pralatan visual. Adapun manfaat
media audio visual atau film adalah sebagai berikut:
1) Mengatasi keterbatasan jarak dan waktu
2) Mampu menggambarkan peristiwa-peristiwa masa lalu
secara realistis dalam waktu yang singkat.
3) Film dapat membawa anak dari negara yang satu ke negara
yang lain dan dari masa yang satu ke masa yang lain.
4) Film dapat diulagai bila perlu utuk menambah kejelasan
5) Pesan yang akan disampaikan cepat dan mudah diingat
6) Mengembangkan pikiran dan dan pendapat para siswa
7) Mengembangkan imajinasi persrta didik.
8) Sangat kuat mempengaruhi emosi seseorang
9) Film sangat baik untuk menjelaskan untuk suatu proses dan
dapat menjelaskan suatu proses dan dapat menjelaskan
suatu keterampilan dan lain-lain.
10) Semua peserta didik dapat belajar dari film, baik yang
pandai maupun yang kurang pandai.
11) Menumbuhkan minat dan motivasi belajar
9
3) Up to date dalam setting, pakaian, dan lingkungan
4) Perbendaharaan bahasa yang dipergunakan secara benar
5) Kesatuan dan sequence nya cukup teratur
6) Teknis yang dipergunakan cukup memenuhi persyaratan dan cukup
memuaskan.
15
Ibid.
10
a) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis
(dalam bentuk kata-kata, tertulis atau lisan).
b) Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera, seperti:
objek yang terlalu besar digantikan dengan realitas, gambar, film
bingkai, film atau model.
c) Media audio-visual bisa berperan dalam pembelajaran tutorial.
16
Jurnal Pesona Dasar, “Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Ketuntasanbelajar Ips Materi
Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi, Dan Transportasi Pada Siswa Kelas Iv Sd Negeri
20 Banda Aceh,” Jurnal Pesona Dasar 3, no. 4 (2016): 22–33.
11
media audio visual. Demikian juga dengan mata pelajaran yang lain seperti
fiqih dan akidah akhlak.17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Media Pendidikan Agama Islam dapat diartikan semua aktifitas
yang ada hubungannya dengan materi pendidikan agama Islam, baik yang
berupa alat yang dapat diperagakan maupun teknik/metode yang secara
efektif dapat digunakan oleh guru agama dalam rangka mencapai tujuan
tertentu dan tidak bertentangan dengan ajaran Islam.
17
Ernanida and Yusra, “Media Audio Visual Dalam Pembelajaran PAI.”
12
Tujuan penggunaan media guru dapat menggunakan media ini
pembelajaran pendidikan agama Islam untuk mata pelajaran agama di
madrasah atau tersebut adalah supaya proses pembelajaran sekolah berikut
ini penulis mencoba untuk pendidikan agama Islam dapat berlangsung
memberikan beberapa contoh penerapan dengan baik. Media pembelajaran
pendidikan media audio visual dalam pembelajaran PAI agama Islam
dapat diklasifikasikan menjadi di madrasah. dua jenis, yakni media yang
bersifat materi Mata pelajaran pendidikan agama dan media yang bersifat
non-materi.
Media audio visual adalah jenis media yang lain mengandung
unsur suara juga mengandung unsur gambar yang bisa dilihat, seperti
misalnya rekaman video, berbagai ukuran film, slide suara dan lain
sebagainya. Kemampuan media ini dinggap lebih baik dan lebih menarik.
Media audio visual dapat dibagi menjadi dua jenis. Jenis pertama,
dinamakan media audio-visual murni, seperti film gerak (movie) bersuara,
televisi dan video.
Jenis kedua adalah audi visual tidak murni yankni apa yang kita
kenal dengan slide, opaque, ohp dan pralatan visual lainnya, bila diberi
unsur suara dari rekaman kaset yang dimanfaatkan secara bersamaan
dalam satu waktu atau proses pembelajaran.
Dengan menggunakan media tersebut materi pelajaran dapat
disajikan dengan lebih menarik dan suasana pembelajaran dapat efektif.
DAFTAR PUSTAKA
13
Ernanida, Ernanida, and Rizki Al Yusra. “Media Audio Visual Dalam
Pembelajaran PAI.” Murabby: Jurnal Pendidikan Islam 2, no. 1 (2019):
101–112.
Oky, Syahriana, Punaji Manajemen, and Beny Hari Firmansyah. “Related Papers”
(2015).
14