PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Diabetes Melitus (DM) atau yang umum dikenal dengan istilah kencing
manis di masyarakat adalah penyakit kronis yang terjadi saat pankreas tidak
108 juta penderita pada tahun 1980 menjadi 422 juta penderita pada tahun
meningkat menjadi 424,9 juta jiwa di tahun 2017 dan diperkirakan akan
bertambah menjadi 628,6 juta jiwa pada tahun 2045.Pada tahun 2015
diperkirakan dari jumlah 1,6 juta kasus kematian secara langsung disebabkan
oleh DM dan hampir dari semua kasus tersebut terjadi sebelum usia 70 tahun.
Menurut Estimasi data IDF dari hasil survey 2017, Asia tenggara
menempati urutan ke-3 setelah Amerika Utara dan Afrika Utara dengan
jumlah penderita DM yaitu 8,5% terjadi pada usia 20-29 tahun. sedangkan di
tidak menular Bidang P2PL Dinas Kesehatan kota Makassar, kasus baru DM
di 46 Puskemas tahun 2016 yaitu 6.106 kasus, sedangkan kasus lama yaitu
(BPS, 2016).
penanggulangan tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja akan tetapi dapat
komplikasi DM yaitu dengan mengontrol kadar gula darah, dalam hal ini
diabetisi. Oleh karena itu dukungan keluarga merupakan faktor penting yang
darahnya.
Keluarga adalah bagian dari masyarakat yang peranannya sangat penting
untuk membentuk kebudayaan yang sehat. Dari keluarga inilah akan tercipta
dukungan dari orang terdekat, rasa percaya diri diabetesi juga akan bertambah
Kota Makassar.
keluarga dengan motivasi mengontrol kadar gula darah pada pasien DM tipe
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Penelitian ini berfokus pada kajian ilmiah diabetes melitus dalam ruang
keperawatan jiwa.
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
melibatkan keluarga.