Laporan Komunitas KEL II Des 2004

BAB III
HASIL PENGUMPULAN DATA
Pada Bab ini akan diuraikan tentang data hasil pengkajian yang telah
dilakukan di RW 6 Atas Kel. Mergosono dari tanggal 22 desember 2004. Data hasil
pengkajian tersebut kemudian ditabulasi lalu disajikan dalam bentuk tabel tekstular
dan distribusi, kemudian dianalisa. Dari kegiatan tabulasi diperoleh hasil sebagai
berikut :
A. Data Demografi.
1. Umur
Tabel 3.1 : Distribusi frekuensi penduduk RW 6 Atas Kel. Mergosono

berdasarkan umur bulan Desember 2004.
No Klasifikasi Jumlah %
1 0 - 1 th 8 2,47
2 1 - 5 th 27 8,33
3 6 - 12 th 45 13,89
4 13 - 55 199 61,42
3 > 55 th 45 13,89
Jumlah 324 100
Sumber : Angket Kelompok II B 2004
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 61,42 % penduduk RW 6 Atas

Kel. Mergosono berusia antara 13-55 tahun (Usia produktif).
2. Pendidikan Formal
Tabel 2 : Distribusi frekuensi penduduk RW 6 Atas Kel. Mergosono

berdasarkan Pendidikan formal bulan Desember 2004.
1 Tidak sekolah 59 18,21
2 Belum sekolah 36 11,11
3 SD Tidak tamat 7 2,16
4 SD 204 62,96
5 SLTP 16 4,94
6 SLTA 2 0,62
7 PT 0 0,00
Jumlah 324 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 62,96 % penduduk RW 6 Atas

Kel. Mergosono berpendidikan SD atau setingkat.
B. Karakteristik lansia
1. Umur
Tabel 3 : Distribusi umur lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember

2004.
1 45-59 tahun 10 27,03
2 60-70 tahun 15 40,54
3 71-90 tahun 12 32,00
4 > 91 tahun 0 0,00
jumlah 37 100,00
Sumber : Angket Kelompok II/B 2004
Dari tabel diatas didapatkan bahwa usia lansia yang terbanyak di RW 6 Atas Kel.
Mergosono saat ini sebanyak 40,54% berusia 60-70 tahun, 32% berusia 71-90
tahun.
2. Jenis Kelamin
Tabel 3 : Distribusi jenis kelamin lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan

Desember 2004.
1 Laki-laki 4 10,81
2 perempuan 33 89,19
jumlah 37 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin
perempuan sebanyak 89,19% .
3. Agama
Tabel 3 : Distribusi agama dari lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan

Desember 2004.
1 Islam 30 81,08
2 Kristen/katolik 7 18,92
3 Hindu 0 0,00
4 budha 0 0,00
jumlah 37 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebagian besar responden bergama Islam
(81,08%) Kristen/Katholik (18,92%).
4. Status perkawinan
Tabel 3 : Distribusi status perkawinan lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan

Desember 2004.
1 Kawin 37 100
2 Tidak Kawin 0 0
jumlah 37 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa semua responden pernah menikah 100%
C. Riwayat kesehatan
1. Keluhan saat ini.
Tabel 3 : Distribusi frekuensi riwayat kesehatan : Keluhan saat ini penduduk

RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Pusing 13 35,14
2 Batuk 5 13,51
3 sesak/nyeri dada 2 5,41
4 Linu-linu 22 59,46
5 Filek 6 16,22
6 Sakit Perut 2 5,41
7 Lain Lain 4 10,81
Dari tabel diatas didapatkan bahwa keluhan tertinggi yang dirasakan lansia
RW 6 Atas Kel. Mergosono saat ini sebanyak 59,46% lansia mengalami
keluhan linu-linu, dikuti keluhan pusing sebanyak 35,14%, kemudian filek
sebanyak 16,22%.
2. Penyakit yang pernah diderita anggota keluarga.
Tabel 3 : Distribusi frekuensi riwayat kesehatan : penyakit yang pernah

diderita anggota keluarga penduduk RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan
Desember 2004.
1 Hipertensi 12 32,43
2 Jantung 2 5,41
3 Astma 1 2,70
4 TBC 0 0,00
5 DM 2 5,41
6 Gangguan Jiwa 0 0,00
7 Kulit 0 0,00
8 Lain-lain 3 8,11
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 32,43 % lansia RW 6 Atas Kel.
Mergosono menderita hipertensi, lain-lain 8,11% diikuti jantung dan DM
masing-masing 5,41%.
3. Penyakit Keturunan
Tabel 5 : Distribusi frekuensi Penyakit Keturunan RW 6 Atas Kel. Mergosono

bulan Desember 2004.
1 AStma 2 5,41
2 TBC 0 0
3 DM 0 0
4 Gangguan Jiwa 0 0
5 Lain-lain 3 8,11
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 5,41 % lansia menderita Astma,
lain-lain 8,11%.
D. Tanda-tanda vital.
1. Tekanan Darah.
Tabel 7 : Distribusi frekuensi Tekanan darah

1 < 110 0 0,00
2 110 – 140 20 54,05
3 > 140 17 45,95
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 54,05% RW 6 memiliki tekanan

darah 110-140 mmHg dan 45,95 % lebih dari 149 mmHg.
2. Suhu .
Tabel 8 : Distribusi frekuensi Suhu lansia.

1 < 35’C 0 0
2 36-37’C 37 100
3 > 37’C 0 0
Dari tabel diatas didapatkan bahwa semua lansia bersuhu normal.
3. Nadi
Tabel 9 : Distribusi frekuensi nadi pada lansia.

1 < 60 x/mnt 0 0
2 60 – 100 x/mnt 37 100
3 > 100 x/mnnt 0 0
Dari tabel diatas didapatkan bahwa semua lansia bernadi normal.
4. Respirasi
Tabel 10 : Distribusi frekuensi Respirasi.

1 < 16 0 0
2 16 – 25 35 94,59
3 > 25 2 5,41
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 94,59 % berespirasi 16-25 dan
5,41% respirasi lebih dari 25.
5. Kebiasaan olah raga.
Tabel 11 : Distribusi frekuensi kebiasaan olah raga keluarga di RW 6 Atas

Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Ya 0 0,00
2 Tidak 70 100,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 100 % keluarga RW 6 Atas Kel.
Mergosono tidak mempunyai kebiasaan olah raga.
6. Kepemilikan kartu JPS
Tabel 12 : Distribusi frekuensi kepemilikan kartu JPS di RW 6 Atas Kel.

Mergosono bulan Desember 2004.
1 Ya 12 17,14
2 Tidak 58 82,86
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 82,86 % keluarga RW 6 Atas

Kel. Mergosono tidak mempunyai kartu JPS.
E. Kesehatan Ibu dan Anak

1. Pasangan usia subur
Tabel 13 : Distribusi frekuensi pasangan usia subur di RW 6 Atas Kel.

1 Satu PUS 42 60,00
2 Dua PUS 2 2,86
3 Tiga PUS 0 0,00
4 Tidak ada PUS 26 37,14
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 60 % keluarga RW 6 Atas Kel.

Mergosono mempunyai satu pasangan usia subur.
2. Jenis kontrasepsi yang digunakan.
Tabel 14 : Distribusi frekuensi jenis kontrasepsi yang digunakan di RW 6

Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Kondom 0 0,00
2 IUD 0 0,00
3 Suntik 31 70,45
4 Susuk 0 0,00
5 Pil 8 18,18
6 MOW 3 6,82
7 Tidak KB 2 4,55
Jumlah 44 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 70,45 % keluarga RW 6 Atas

Kel. Mergosono menggunakan kontrasepsi suntik.
3. Alasan PUS tidak KB
Tabel 15 : Distribusi frekuensi alasan PUS tidak KB di RW 6 Atas Kel.

1 Agama 0 0,00
2 Dilarang suami 0 0,00
3 Ingin punya anak 2 100,00
0,00
Jumlah 2 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 100 % PUS di RW 6 Atas Kel.
Mergosono tidak KB karena ingin punya anak.
4. Tempat Penimbangan Balita.
Tabel 16 : Distribusi frekuensi tempat penimbangan balita di RW 6 Atas Kel.

1 Posyandu 25 71,43
2 Puskesmas 0 0,00
3 Bidan praktek 0 0,00
4 Tidak ditimbang 10 28,57
Jumlah 35 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 71,43 % balita di RW 6 Atas

Kel. Mergosono ditimbang di posyandu.
5. Keluarga yang mempunyai balita.
Tabel 17 : Distribusi frekuensi keluarga yang mempunyai balita di RW 6

1 Ya 35 50,00
2 Tidak 35 50,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 50 % keluarga di RW 6 Atas
Kel. Mergosono mempunyai balita.
6. Keaktifan kunjungan ke posyandu.
Tabel 18 : Distribusi frekuensi keaktifan kunjungan ke posyandu di RW 6

1 Aktif 16 45,71
2 Tidak aktif 19 54,29
Jumlah 35 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 54,29 % keluarga di RW 6 Atas

Kel. Mergosono yang mempunyai balita tidak aktif ke posyandu.
7. Jumlah ibu hamil.
Tabel 19 : Distribusi frekuensi jumlah ibu hamil di RW 6 Atas Kel.

1 Hamil 1 1,43
2 Tidak hamil 69 98,57
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa di RW 6 Atas Kel. Mergosono terdapat 1

orang ibu hamil ( 1,43 %).
8. Pemeriksaan kehamilan
Tabel 20 : Distribusi frekuensi pemeriksaan kehamilan di RW 6 Atas Kel.

1 Tidak pernah 0 0,00
2 <4X 1 100,00
3 >4X 0 0,00
Jumlah 1 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa ibu hamil di RW 6 Atas Kel. Mergosono
memeriksakan kehamilan kurang dari 4 kali.
9. Tempat pemeriksaan kehamilan.
Tabel 21 : Distribusi frekuensi tempat pemeriksaan kehamilan di RW 6 Atas

1 Posyandu 0 0,00
2 Bidan 1 100,00
Jumlah 1 100,00
Dari tabel diatas didapatkan bahwa ibu hamil di RW 6 Atas Kel. Mergosono
memeriksakan kehamilan di bidan.
10. Jumlah ibu menyusui.
Tabel 22 : Distribusi frekuensi jumlah ibu menyusui di RW 6 Atas Kel.

1 Menyusui 15 21,43
2 Tidak menyusui 55 78,57
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 21,43 % keluaraga di RW 6 Atas Kel.

Mergosono memiliki ibu menyusui.
11. Lamanya menyusui.
Tabel 23 : Distribusi frekuensi lamanya ibu menyusui di RW 6 Atas Kel.

1 < 4 bulan 2 13,33
2 > 4 bulan 12 80,00
3 > 2 bulan 1 6,67
Jumlah 15 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 80 % ibu menyusui di RW 6 Atas Kel.

Mergosono selama lebih dari 4 bulan.
12. Pemberian makanan tambahan.
Tabel 24 : Distribusi frekuensi pemberian makanan tambahan pada balita di

1 < 4 bulan 23 92,00
2 > 4 bulan 2 8,00
Jumlah 25 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 92 % ibu di RW 6 Atas Kel. Mergosono

memberikan makanan tambahan sebelum usia 4 bulan
13. Jenis makanan tambahan.
Tabel 25 : Distribusi frekuensi jenis makanan tambahan pada balita di RW 6

1 Pisang 5 14,29
2 bubur 5 14,29
3 Nasi 18 51,43
4 Lain-lain 7 20,00
Jumlah 35 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 51,43% ibu di RW 6 Atas Kel. Mergosono
memberikan makanan tambahan berupa nasi.
14. Status gizi balita
Tabel 26 : Distribusi frekuensi status gizi balita di RW 6 Atas Kel.

1 BGM 2 18,18
2 BGT 7 63,64
3 Normal 2 18,18
4 Gizi lebih 0 0,00
Jumlah 11 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 18,18% balita di RW 6 Atas Kel. Mergosono

mangalami BGM dan 63,64% mengalami BGT.
F. Kesehatan Lanjut Usia

1. Tempat tinggal Lansia.
Tabel 27 : Distribusi frekuensi tempat tinggal lansia di RW 6 Atas Kel.

1 Sendiri 4 16,00
2 Bersama keluarga 21 84,00
Jumlah 25 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 84% Lansia di RW 6 Atas Kel. Mergosono

tinggal bersama keluarga.
2. Aktifitas Lansia
Tabel 28 : Distribusi frekuensi aktifitas lansia di RW 6 Atas Kel. Mergosono

bulan Desember 2004.
1 Bekerja 11 44,00
2 Tidak bekerja 14 56,00
Jumlah 25 100,00
masih bekerja.
3. Pemenuhan kebersihan diri.

Tabel 29 : Distribusi frekuensi pemenuhan kebersihan diri lansia di RW 6
1 Mandiri 23 92,00
2 Dibantu sebagian 2 8,00
Jumlah 25 100,00

mampu memenuhi kebersihan diri secara mandiri.
4. Pemenuhan kebutuhan eliminasi.
Tabel 30 : Distribusi frekuensi pemenuhan kebutuhan eliminasi lansia di RW

6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Mandiri 23 92,00
3 Dibantu total 1 4,00
Jumlah 25 100,00

mampu memenuhi kebutuhan eliminasi secara mandiri.
5. Pemenuhan kebutuhan nutrisi
Tabel 31 : Distribusi frekuensi pemenuhan kebutuhan nutrisi lansia di RW 6

1 Mandiri 23 92,00
3 Disuapi di tempat tidur 1 4,00
Jumlah 25 100,00

mampu memenuhi kebutuhan nutrisi secara mandiri.
6. Kemampuan berjalan.
Tabel 32 : Distribusi frekuensi kemampuan berjalan lansia di RW 6 Atas Kel.

1 Mandiri 24 96,00
2 Dengan bantuan 0 0,00
3 Dengan kursi roda 0 0,00
4 Dengan bimbingan 0 0,00
5 Tidak mampu bergerak 1 4,00
Jumlah 25 100,00
mampu berjalan secara mandiri.
7. Kemampuan naik turun tangga.
Tabel 33 : Distribusi frekuensi kemampuan naik turun tangga lansia di RW 6

1 Bisa 22 88,00
2 Tidak 3 12,00

Jumlah 25 100,00

mampu naik turun tangga.
8. Kemampuan berpindah tempat.
Tabel 34 : Distribusi frekuensi kemampuan berpindah tempat lansia di RW 6

1 Bisa/mandiri 23 92,00
2 Dengan bantuan sebagian 1 4,00
3 Dengan bantuan total 1 4,00
Jumlah 25 100,00

mampu berpindah tempat secara mandiri.
9. Kemampuan berpindah ke kursi.

Tabel 35 : Distribusi frekuensi kemampuan lansia berpindah ke kursi di RW
1 Mandiri 23 92,00
2 Dengan bantuan sebagian 1 4,00
3 Dengan bantuan Total 1 4,00
Jumlah 25 100,00

mampu berpindah ke kursi secara mandiri.
10. Kemampuan bepergian.

Tabel 36 : Distribusi frekuensi kemampuan bepergian lansia di RW 6 Atas
1 Mandiri 18 72,00
2 Ditemani 5 20,00
3 Tidak bisa 2 8,00
Jumlah 25 100,00
mampu bepergian secara mandiri.
11. Transportasi yang biasa dipakai lansia.

Tabel 37 : Distribusi frekuensi transportasi yang biasa dipakai lansia di RW 6
1 Mengemudi sendiri 0 0,00
2 BUS 0 0,00
3 Kereta api 0 0,00
4 Transportasi lain 23 100,00
Jumlah 23 100,00

menggunakan transportasi lain ( angkot, pick up, sepeda ).
12. Penyakit yang diderita lansia.
Tabel 38 : Distribusi frekuensi penyakit yang diderita lansia di RW 6 Atas

1 Ya 20 80,00
2 Tidak 5 20,00

Jumlah 25 100,00

menderita sakit linu-linu.
13. Penggunaan waktu senggang
Tabel 39 : Distribusi frekuensi penggunaan waktu senggang lansia di RW 6

1 Ya 0 0,00
2 Tidak 25 100,00

Jumlah 25 100,00

tidak menggunakan waktu senggang yang ada.
G. Kebutuhan gizi keluarga.

1. Pengadaan makanan keluarga.
Tabel 40 : Distribusi frekuensi pengadaan makanan keluarga di RW 6 Atas

1 Masak sendiri 69 98,57
2 Membeli 1 1,43
0,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 98,57% keluarga di RW 6 Atas Kel. Mergosono

menyediakan makanan keluarga dengan memasak sendiri.
2. Frekuensi makan
Tabel 41 : Distribusi frekuensi makan keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 2 X / hari 14 20,00
2 3 X / hari 56 80,00
0,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 80% keluarga di RW 6 Atas Kel. Mergosono

makan sebanyak 3 kali sehari.
3. Komposisi makanan
Tabel 42 : Distribusi frekuensi komposisi makanan keluarga di RW 6 Atas

1 Nasi, sayur 11 15,71
2 Nasi, sayur, lauk 46 65,71
3 Nasi, sayur, lauk, buah. 7 10,00
4 Nasi, lauk, sayur, buah, susu 6 8,57
Jumlah 70 100,00

komposisi makanannya berupa nasi, sayur dan lauk.
4. Cara penyajian makanan
Tabel 43 : Distribusi frekuensi cara penyajian makanan keluarga di RW 6

1 Tertutup 41 58,57
2 Terbuka 29 41,43
Jumlah 70 100,00
cara penyajian makanannya secara terbuka .
5. Cara pengolahan sayuran
Tabel 44 : Distribusi frekuensi cara pengolahan sayuran keluarga di RW 6

1 Potong cuci 59 84,29
2 Cuci potong 11 15,71
Jumlah 70 100,00

cara pengolahan sayuran dengan dipotong dahulu kemudian dicuci.
6. Makanan pantangan
Tabel 45 : Distribusi frekuensi adanya makanan pantangan pada keluarga di

1 Ada 3 4,29
2 Tidak 67 95,71
Jumlah 70 100,00

tidak mempunyai makanan pantangan.
7. Penggunaan garam beryodium.
Tabel 46 : Distribusi frekuensi penggunaan garam beryodium pada keluarga

di RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Beryodium 55 78,57
2 Tidak beryodium 15 21,43
Jumlah 70 100,00

tidak menggunakan garam beryodium dalam pengolahan makanannya.
8. Cara penggunaan garm beryodium.
Tabel 47 : Distribusi frekuensi cara penggunaan garam beryodium pada

keluarga di RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Bersamaan dengan bumbu 40 72,73
2 Sesudah makanan masak 15 27,27
Jumlah 55 100,00

menggunakan garam beryodium bersamaan dengan pembuatan bumbu masak.
9. Cara penyimpanan garam beryodium.
Tabel 48 : Distribusi frekuensi cara penyimpanan garam beryodium pada

keluarga di RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 Ditutup rapat 46 83,64
Terbuka/terkena sinar
2 matahari 9 16,36
Jumlah 55 100,00

menyimpan garam beryodium secara terbuka.
H. Kesehatan Lingkungan.
1. Keadaan rumah
Tabel 49 : Distribusi frekuensi keadaan rumah keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 Tersendiri 16 22,86
2 Petak 54 77,14
3 Susun 0 0,00
4 Asrama 0 0,00
Jumlah 70 100,00

menempati rumah petak.
2. Konstruksi rumah
Tabel 50 : Distribusi frekuensi konstruksi rumah keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 Permanen 22 31,43
2 Semi permanen 3 4,29
3 Tidak Permanen 45 64,29
Jumlah 70 100,00

konstruksi rumahnya tidak permanen.
3. Keadaan ventilasi
Tabel 51 : Distribusi frekuensi keadaan ventilasi rumah keluarga di RW 6

1 Baik 40 57,14
2 Kurang 30 42,86
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 42,86% rumah di RW 6 Atas Kel. Mergosono
ventilasinya kurang baik.
4. Keadaan pencahayaan
Tabel 52 : Distribusi frekuensi keadaan pencahayaan rumah keluarga di RW
1 Baik 43 61,43
2 Kurang 27 38,57
Jumlah 70 100,00

pencahayaannya kurang baik.
5. Sumber penerangan.
Tabel 53 : Distribusi frekuensi sumber penerangan rumah keluarga di RW 6

1 Listrik 70 100,00
2 Lampu minyak 0 0,00
3 Petromax 0 0,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 100% rumah di RW 6 Atas Kel. Mergosono

sumber penerangannya dengan listrik.
6. Kebersihan rumah.
Tabel 54 : Distribusi frekuensi kebersihan rumah keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 Baik 32 45,71
2 Kurang 38 54,29
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 54,29% kebersihan rumah di RW 6 Atas Kel.

Mergosono kurang.
7. Status kepemilikan rumah.
Tabel 55 : Distribusi frekuensi status kepemilikan rumah di RW 6 Atas Kel.

1 Milik sendiri 69 98,57
2 Kontrak 1 1,43
3 Menumpang 0 0,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 98,57% status kepemilikan rumah di RW 6 Atas
Kel. Mergosono adalah milik sendiri.
8. Keadaan lantai rumah.

Tabel 56 : Distribusi frekuensi keadaan lantai rumah di RW 6 Atas Kel.
1 Tanah 31 44,29
2 Plester 31 44,29
3 Ubin 8 11,43
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 44,29% lantai rumah di RW 6 Atas Kel.

Mergosono adalah tanah.
9. Keberadaan Riketsia dalam rumah.
Tabel 57 : Distribusi frekuensi keadaan riketsia dalam rumah di RW 6 Atas

1 Ada 58 82,86
2 Tidak 12 17,14
Jumlah 70 100,00

terdapat riketsia didalamnya.
10. Keberadaan nyamuk dalam rumah.
Tabel 58 : Distribusi frekuensi keberadaan nyamuk dalam rumah di RW 6

1 Ada 50 71,43
2 Tidak 2 2,86
3 Sedikit 18 25,71
Jumlah 70 100,00

terdapat nyamuk.
11. Jenis binatang piaraan.
Tabel 59 : Distribusi frekuensi jenis binatang piaraan di RW 6 Atas Kel.

1 Kucing 6 8,57
2 Anjing 0 0,00
3 Monyet 0 0,00
4 Unggas 30 42,86
5 Berkaki empat 29 41,43
6 Tidak punya 5 7,14
Jumlah 70 100,00

memlihara unggas.
12. Kebiasaan membersihkan kotoran hewan.
Tabel 60 : Distribusi frekuensi kebiasaan membersihkan kotoran hewan di

1 Ya 65 100,00
2 Tidak 0 0,00
Jumlah 65 100,00

mempunyai kebiasaan membersihkan kotoran hewan.
13. Tempat membuang kotoran hewan.
Tabel 61 : Distribusi frekuensi tempa pembuangan kotoran hewan di RW 6

1 Di Wc 0 0,00
2 Pekarangan 65 100,00
3 Sungai 0 0,00
Jumlah 65 100,00

mempunyai kebiasaan membuang kotoran hewan di pekarangan.
14. Sumber air.
Tabel 62 : Distribusi frekuensi sumber air keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 PDAM 70 100,00
2 Sumur 0 0,00
3 Tadah hujan 0 0,00
Jumlah 70 100,00

sumber air dari PDAM.
15. Keadaan bak mandi

Tabel 63 : Distribusi frekuensi keadaan bak mandi keluarga di RW 6 Atas
1 Bersih, tidak berjentik 64 91,43
2 Berlumut, ada jentik 6 8,57
Jumlah 70 100,00

bak mandinya berlumut dan berjentik.
16. Kebiasaan membersihkan bak mandi.
Tabel 64 : Distribusi frekuensi kebiasaan membersihkan bak mandi keluarga

di RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember 2004.
1 1 mgg sekali 50 71,43
2 2mgg sekali 19 27,14
3 > 1 mgg 1 1,43
Jumlah 70 100,00

punya kebiasaan membersihkan bak mandi 1 minggu sekali.
17. Kondisi air.
Tabel 65 : Distribusi frekuensi kondisi air keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 Bersih 70 100,00
2 Kotor 0 0,00
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 100% kondisi air di RW 6 Atas Kel. Mergosono
bersih.
18. Keadaan pekarangan.
Tabel 66 : Distribusi frekuensi keadaan pekarangan keluarga di RW 6 Atas

1 Ada 67 95,71
2 Tidak ada 3 4,29
Jumlah 70 100,00

mempunyai pekarangan.
19. Pemanfaatan Pekarangan

Tabel 67 : Distribusi frekuensi pemanfaatan pekarangan keluarga di RW 6
1 Ya 64 95,52
2 Tidak 3 4,48
Jumlah 67 100,00

memanfaatkan pekarangan.
20. Pengaturan pekarangan
Tabel 68 : Distribusi frekuensi peengaturan pekarangan keluarga di RW 6

1 Teratur 67 100,00
2 Tidak teratur 0 0,00
Jumlah 67 100,00

pengaturan pekarangannya teratur.
21. Kepemilikan hewan ternak.
Tabel 69 : Distribusi frekuensi kepemilikan hewan ternak pada keluarga di

1 Ya 65 92,86
2 tidak 5 7,14
Jumlah 70 100,00

memiliki hewan ternak.
22. Jenis binatang ternak.
Tabel 70 : Distribusi frekuensi jenis binatang ternak pada keluarga di RW 6

1 Sapi 29 49,15
2 Kerbau 0 0,00
3 Kambong 0 0,00
4 Unggas 30 50,85
Jumlah 59 100,00

memiliki hewan ternak sapi dan 50,85 % memelihara unggas.
23. Letak kandang ternak.

Tabel 71 : Distribusi frekuensi letak ternak pada keluarga di RW 6 Atas Kel.
1 Terpisah 11 18,64
2 Bersatu 48 81,36
Jumlah 59 100,00

memiliki kandang ternak yang bersatu dengan rumah.
24. Cara pembuangan sampah.
Tabel 72 : Distribusi frekuensi cara pembuangan sampah pada keluarga di

1 Dikumpul dan dibakar 70 100,00
2 Dibuang ke sungai 0 0,00
Jumlah 70 100,00

mengumpulkan sampah lalu dibakar.
25. Cara pembuangn air kotor
Tabel 73 : Distribusi frekuensi cara pembuangan air kotor keluarga di RW 6

1 Tanah 70 100
2 SPAL terbuka 0 0
Jumlah 70 100,00

membuang air di tanah.
26. Jamban Keluarga
Tabel 74 : Distribusi frekuensi jamban keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 Ya 70 100,00
2 Tidak 0 0,00
Jumlah 70 100,00

memiliki jamban keluarga.
27. Jenis jamban.

Tabel 75 : Distribusi frekuensi jenis jamban keluarga di RW 6 Atas Kel.
1 Cemplung 67 95,71
2 Plengsengan 0 0,00
3 Leher angsa 3 4,29
Jumlah 70 100,00

memiliki jamban cemplung.
28. Kebersihan jamban.
Tabel 76 : Distribusi frekuensi kebersihan jamban keluarga di RW 6 Atas

1 Bersih 3 4,29
2 Kotor dan berbau 67 95,71
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 95,71% jamban keluarga di RW 6 Atas Kel.

Mergosono kotor dan berbau.
I. Sosial Ekonomi.
1. Pekerjaan.
Tabel 77 : Distribusi frekuensi pekerjaan keluarga di RW 6 Atas Kel.

1 PNS 0 0,00
2 Swasta 70 100,00
Jumlah 70 100,00

bekerja swasta.
J. Pemanfaatan Puskesmas dan Pelayanan Kesehatan Keluarga.

1. Kebiasaan berobat ke Puskesmas .
Tabel 78: Distribusi frekuensi kebiasaan berobat ke Puskesmas keluarga di

1 Pernah 8 11,43
Jumlah 70 100,00

tidak pernah berobat ke Puskesmas.
2. Kualitas pelayanan Puskesmas.
Tabel 79: Distribusi frekuensi kualitas pelayanan Puskesmas menurut

keluarga di RW 6 Atas Kel. Mergosono yang datang ke puskesmas bulan
Desember 2004.
1 Puas 8 100,00
2 Kurang puas 0 0,00
3 Tidak puas 0 0,00
Jumlah 8 100,00

puas terhadap pelayanan yang diberikan Puskesmas.
3. Prosedur pelayanan puskesmas.
Tabel 80: Distribusi frekuensi prosedur pelayanan Puskesmas menurut

Desember 2004.
1 Mudah 8 100,00
2 Berbelit-belit 0 0,00
3 Membingungkan 0 0,00
Jumlah 8 100,00

menyatakan pelayanan yang diberikan Puskesmas mudah.
4. Sikap petugas puskesmas.
Tabel 81: Distribusi frekuensi sikap petugas Puskesmas menurut keluarga di

RW 6 Atas Kel. Mergosono yang datang ke puskesmas bulan Desember 2004.
1 Ramah 8 100,00
2 Tidak ramah 0 0,00
3 Biasa 0 0,00
Jumlah 8 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 100% petugas puskesmas ramah.
5. Biaya pengobatan di Puskesmas.

Tabel 82: Distribusi frekuensi biaya pengobatan di Puskesmas menurut
Desember 2004.
1 Murah 8 100,00
2 Mahal 0 0,00
3 Biasa 0 0,00
Jumlah 8 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 100% biaya pengobatan di puskesmas murah.
6. Ketersediaan tenaga puskesmas.

Tabel 83: Distribusi frekuensi ketersediaan tenaga Puskesmas menurut
Desember 2004.
1 Selalu ada 0 0,00
2 Kadang-kadang 8 100,00
Jumlah 8 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 100% keluarag menyatakan kadang-kadang

tenaga puskesmas ada.
7. Pemahaman terhadap dana sehat.
Tabel 84: Distribusi frekuensi pemahaman dana sehat di RW 6 Atas Kel.

Mergosono yang datang ke puskesmas bulan Desember 2004.
1 Mengerti 2 2,86
2 Tidak mengerti 68 97,14
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 97,14% keluarga menyatakantidak mengerti dana

sehat.
8. Pemahaman terhadap manfaat dana sehat.
Tabel 85: Distribusi frekuensi pemahaman terhadap manfaat dana sehat di

RW 6 Atas Kel. Mergosono yang datang ke puskesmas bulan Desember 2004.
1 Bermanfaat 2 2,86
2 Tidak bermanfaat 0 0,00
3 Kurang bermanfaat 0 0,00
Tidak bermanfaat sama
4 sekali 0 0,00
5 Tidak tahu 68 97,14
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 97,14% keluarga menyatakantidak mengerti

manfaat dana sehat.
9. Kebiasan merokok.
Tabel 86: Distribusi frekuensi kebiasaan merokok di RW 6 Atas Kel.

Mergosono yang datang ke puskesmas bulan Desember 2004.
1 Merokok 52 74,29
2 Tidak merokok 18 25,71
Jumlah 70 100,00
Dari tabel diatas didapatkan 74,29% keluarga mempunyai kebiasaan merokok.

ANALISA DATA
RW 6 ATAS KELURAHAN MERGOSONO
Masalah : Malnutrisi anak di RW 6 Atas Kelurahan Mergosono.

No Korelasi Masalah Kaitan korelasi kepada masalah Data Penunjang
1 Diet tidak adekuat Pemberian makanan tambahan yang salah dan - Dari data posyandu balita bulan Desember 2004
diet yang kurang kandungan gizinya memberi didapatkan :
kontribusi gizi kepada malnutrisi  4 balita BB naik
 4 balita BB tetap
 3 balita BB turun
 14 balita punya riwayat BGM
 2 balita dengan status gizi BGM
 7 balita dengan status gizi BGT
- 92 % balita sudah diberi makanan tambahan sebelum
berusia 4 bulan.
- 51,42 % makanan tambahan yang diberikan adalah nasi.
2 Ekonomi rendah Modifikasi makanan tambahan untuk pemenuhan - % KK dengan penghasilan dibawah garis kemiskinan.
nutrisi memerlukan pengetahuan yang cukup dan
dana yang cukup pula.
3. Kehamilan dibawah usia Ibu belasan tahun cenderung kekurangan diet - % kelahiran pada tahun terjadi pada wanita
pada masa kehamilannya. dibawah usia 20 tahun.
- 100 % ibu hamil pada bulan Desember 2004 berusia
dibawah 20 tahun.
Masalah : Nyeri / linu-linu pada Lansia
1. Proses degeneratif Proses degeneratif pada lansia menyebabkan - 13,89 % penduduk RW 6 atas tergolong lanjut usia.
pengapuran pada tulang rawan persendian dan - 62,5 % lansia mengeluh linu-linu.
kekakuan pada sendi.
2. Diet tidak adekuat Makanan tinggi purin dapat meningkatkan kadar - 95,72 % keluarga tidak mempunyai makanan
asam urat sehingga meningkatkan keluhan pantangan ( makanan tinggi purin, tinggi lemak ).
nyeri/linu-linu.
3. Pemanfaatan waktu luang Pemanfaatan waktu luang yang kurang optimal - 100 % tidak pernah melakukan olah raga.
menyebabkan lansia kurang beraktivitas yang dapat - 100 % tidak memanfaatkan waktu luang.
meningkatkan kekakuan sendi
4. Pemanfaatan pelayanan kesehatan Pemanfaatan pelayanan kesehatan tidak maksimal - 88,57 % keluarga dan lansia tidak pernah ke pelayanan
masyarakat yang tidak optimal menyulitkan pemantauan status kesehatan lansia kesehatan ( Puskesmas ).
sehingga masalah kesehatan tidak terdeteksi secara - 61,42 % keluarga membeli obat sendiri jika ada
dini dan tidak tertangani secara cepat dan tepat. anggota keluarga yang sakit.
- Tidak ada kegiatan posyandu lansia.
Masalah : Resiko terjadinya gangguan pertumbuhan pada balita.
1. Imunisasi tidak lengkap Imunisasi tidak lengkap menyebabklan tidak - 44,44 % dari jumlah bayi yang datang ke posyandu balita
optimalnya daya tahan tubuh, sehingga balita bulan Desember 2004 berstatus imunisasi tidak lengkap.
lebih rentan terhadap penyakit dan lebih rentan - 33,34 % dari jumlah bayi yang datang ke posyandu balita
mengalami gangguan pertumbuhan. bulan Desember 2004 berstatus tidak pernah di imunisasi.
2. Pemanfatan posyandu balita tidak Menyulitkan pemantauan status kesehatan - 54,28 % balita tidak aktif dibawa ke posyandu balita.
optimal termasuk berat badan, imunisasi dan status gizi - Indikator tingkat keaktifan di RW 6 atas kel
balita. Mergosono............ diabndingkan dengan cakupan
puskesmas. ( bulan Desember 2004 ).
- Indikator partisipasi pada posyandu balita di RW 6 atas
Kel. Mergosono ......... dibandingkan dengan cakupan
Puskesmas ( bulan Desember 2004 ).
3. Intake nutrisi tidak adekuat. Nutrisi tidak adekuat memberi kontribusi pada - Dari data di posyandu balita bulan Desember 2004
status malnutrisi anak. didapatkan data:
o 4 balita BB tetap.
o 3 balita BB turun.
o 14 balita punya riwayat BGM.
o 2 balita berstatus BGM.
o 7 balita berstatus BGT.
- 92 % balita sudah diberi makanan tambahan sebelum usia
4 bulan.
- 57,42 % makanan tambahan yang diberikan adalah nasi.
Masalah : Struma / gondok.

1. Penggunaan iodium tidak adekuat Yodium merupakan bahan kimia yang mudah - 72,73 % keluarga menggunakan garam beryodium
sekali menguap sehingga penyimpanan dan bersamaan dengan bumbu / cara memasak yang salah.
penggunaan yang kurang tepat dapat - 16,36 % keluarga menyimpan garam beryodium secara
menyebabkan penguapan bahan tersebut. terbuka.
2. Letak geografis Pola nutrisi pada penduduk dataran tinggi yang - RW 6 atas Kel. Mergosono terletak didataran tinggi 500 meter
kurang mengkonsumsi ikan laut dan terlalu diatas permukaan laut.
banyak mengkonsumsi sayuran memberi
kontribusi terhadap penurunan kadar yodium
tubuh.
Masalah : Resiko terjadinya infeksi penyakit menular ( ISPA, diare, TBC, cacingan, dll ).
1. Pemukiman tidak memenuhi syarat Meningkatkan perkembangbiakan vektor dan - 42,86 % Ventilasi kurang 10% luas lantai
kesehatan meningkatkan resiko penyebaran penyakit ke - 54,28 % kebersihan kurang.
anggota keluarga. - 38,57 % pencahayaan kurang.
- 44,28 % lantai tanah.
- 82,86 % terdapat insect dan riketsia.
- 95,72 % jamban cemplung.
- 95,72 % jambang kotor dan berbau.
- 100 % pembuangan limbah ke tanah.
- 8,58 % bak mandi berjentik.
- 81,36 % kandang ternak menyatu dengan rumah.
2. Perilaku tidak sehat. Banyak sekali penyakit menular yang - 95,72 % BAB di jamban cemplung.
dicetuskan karena perilaku yang kurang sehat. - 72,28 % merokok.
- 100 % membuang kotoran hewan di pekarangan.
- 88,57 % tidak pernah ke Puskesmas.
- 100 % membuang limbah ke tanah.
- 8,57 % memelihara kucing.
- 84,29% mengolah sayuran dipotong dulu baru dicuci.
3. Pendidikan Pendidikan rendah mempengaruhi pengetahuan - Latar pendidikan Formal :
masyarakat mengenai sanitasi lingkungan. o 18,24 % tidak sekolah.
o 2,16 % SD tidak tamat.
o 62,96 % tamat SD.
4. Ekonomi Pemukiman yang memenuhi syarat kesehatan - ........ % penghasilan KK dibawah standar.
masih merupakan hal yang belum terjangkau
masyarakat dengan penghasilan rendah.
5. Keamanan Faktor keamanan berkontribusi pada - Dari wawancara dengan keluarga didapatkan data bahwa
keberadaan kandang dalam rumah salah satu alasan keberadaan kandang dalam rumah adalah
tingginya resiko pencurian di daerah Mergosono.

Laporan Komunitas KEL II Des 2004

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Komunitas KEL II Des 2004

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB III

HASIL PENGUMPULAN DATA

Tabel 3.1 : Distribusi frekuensi penduduk RW 6 Atas Kel. Mergosono

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 61,42 % penduduk RW 6 Atas

Tabel 2 : Distribusi frekuensi penduduk RW 6 Atas Kel. Mergosono

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 62,96 % penduduk RW 6 Atas

Tabel 3 : Distribusi umur lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan Desember

Tabel 3 : Distribusi jenis kelamin lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan

Tabel 3 : Distribusi agama dari lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan

Tabel 3 : Distribusi status perkawinan lansia RW 6 Atas Kel. Mergosono bulan

Tabel 3 : Distribusi frekuensi riwayat kesehatan : Keluhan saat ini penduduk

Sumber : Angket Kelompok II/B 2004

2. Penyakit yang pernah diderita anggota keluarga.

Tabel 3 : Distribusi frekuensi riwayat kesehatan : penyakit yang pernah

Tabel 5 : Distribusi frekuensi Penyakit Keturunan RW 6 Atas Kel. Mergosono

Tabel 7 : Distribusi frekuensi Tekanan darah

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 54,05% RW 6 memiliki tekanan

Tabel 8 : Distribusi frekuensi Suhu lansia.

Dari tabel diatas didapatkan bahwa semua lansia bersuhu normal.

Tabel 9 : Distribusi frekuensi nadi pada lansia.

Dari tabel diatas didapatkan bahwa semua lansia bernadi normal.

Tabel 10 : Distribusi frekuensi Respirasi.

5. Kebiasaan olah raga.

Tabel 11 : Distribusi frekuensi kebiasaan olah raga keluarga di RW 6 Atas

6. Kepemilikan kartu JPS

Tabel 12 : Distribusi frekuensi kepemilikan kartu JPS di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 82,86 % keluarga RW 6 Atas

E. Kesehatan Ibu dan Anak

Tabel 13 : Distribusi frekuensi pasangan usia subur di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 60 % keluarga RW 6 Atas Kel.

2. Jenis kontrasepsi yang digunakan.

Tabel 14 : Distribusi frekuensi jenis kontrasepsi yang digunakan di RW 6

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 70,45 % keluarga RW 6 Atas

3. Alasan PUS tidak KB

Tabel 15 : Distribusi frekuensi alasan PUS tidak KB di RW 6 Atas Kel.

4. Tempat Penimbangan Balita.

Tabel 16 : Distribusi frekuensi tempat penimbangan balita di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 71,43 % balita di RW 6 Atas

5. Keluarga yang mempunyai balita.

Tabel 17 : Distribusi frekuensi keluarga yang mempunyai balita di RW 6

6. Keaktifan kunjungan ke posyandu.

Tabel 18 : Distribusi frekuensi keaktifan kunjungan ke posyandu di RW 6

Dari tabel diatas didapatkan bahwa sebanyak 54,29 % keluarga di RW 6 Atas

7. Jumlah ibu hamil.

Tabel 19 : Distribusi frekuensi jumlah ibu hamil di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan bahwa di RW 6 Atas Kel. Mergosono terdapat 1

Tabel 20 : Distribusi frekuensi pemeriksaan kehamilan di RW 6 Atas Kel.

9. Tempat pemeriksaan kehamilan.

Tabel 21 : Distribusi frekuensi tempat pemeriksaan kehamilan di RW 6 Atas

10. Jumlah ibu menyusui.

Tabel 22 : Distribusi frekuensi jumlah ibu menyusui di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan 21,43 % keluaraga di RW 6 Atas Kel.

11. Lamanya menyusui.

Tabel 23 : Distribusi frekuensi lamanya ibu menyusui di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan 80 % ibu menyusui di RW 6 Atas Kel.

12. Pemberian makanan tambahan.

Tabel 24 : Distribusi frekuensi pemberian makanan tambahan pada balita di

Dari tabel diatas didapatkan 92 % ibu di RW 6 Atas Kel. Mergosono

13. Jenis makanan tambahan.

Tabel 25 : Distribusi frekuensi jenis makanan tambahan pada balita di RW 6

14. Status gizi balita

Tabel 26 : Distribusi frekuensi status gizi balita di RW 6 Atas Kel.

Dari tabel diatas didapatkan 18,18% balita di RW 6 Atas Kel. Mergosono