Anda di halaman 1dari 32

Respirasi

M. K Fisiologi Tanaman
1
Respirasi
• Proses oksidasi senyawa organik menjadi
CO2 dan H2O dengan menghasilkan
energy

• C6H12O 6 + 6 O2  6CO2 + 6H2O + 686 Kcal

• Terjadi di semua jaringan hidup terutama


di tunas bunga dan daun, pucuk batang
dan akar dan kecambah, di dalam
mitokondria 2
Sel dan Mitokondria

3
Mitokondria

4
Perbedaan
Respirasi Fotosintesis
• O2 diserap • O2 dilepaskan
• Senyawa karbon • CO2 direduksi menjadi
kompleks dioksidasi senyawa karbon
menjadi CO2 kompleks
• Terjadi siang-malam • Terjadi siang
• Energi potensial diubah • Energi cahaya diubah
menjadi energi kinetik menjadi energi potensial
• Bahan baku glukosa dan • Bahan baku CO2 dan
O2 H2O

5
Perbedaan
Respirasi Fotosintesis
• Tidak memerlukan • Memerlukan klorofil
klorofil
• Terjadi di • Terjadi di kloroplas
mitokondria
• Energi dilepaskan • Energi disimpan
• Menyebabkan • Menyebabkan
penurunan berat peningkatan berat
• 1 molekul glukose • Untuk membentuk 1
menghasilkan 38 ATP molekul glukosa di
perlukan 18 ATP
6
Peran Respirasi
• Mengubah energi potensial menjadi
energi kinetik
• Menghasilkan energi untuk proses
metabolisme dan pembelahan sel
• Membentuk senyawa antara penyusun sel
• Merubah senyawa tidak larut menjadi
larut
• Melepaskan CO2 untuk daur karbon di
alam 7
Senyawa Antara

8
Nisbah Respirasi
• Nisbah volume CO2 yang dilepaskan dan
volume O2 yang digunakan

• vol CO2_
NR = ----------
vol O2

• NR tergantung macam substrat atau


jumlah oksigen dalam substrat
9
Nisbah Respirasi Karbohidrat
• C6H12O6 + 6 O2 => 6 CO2 + 6 H2O
• CO2 6
NR = ----- = ----- = 1
O2 6
• Pada kandungan oksigen rendah respirasi
aerob berubah menjadi respirasi anaerob
• C6H12O6 => 2C2H5OH + 2CO2
CO2 2
• NR = ----- = ----- = ~
O2 0
10
Nisbah Respirasi Lemak
• Jarang terdapat di bagian vegetatif ,
banyak di biji
• Lemak dihidrolisis dahulu menjadi asam
lemak dan gliserol
• Saat berkecambah lemak diubah menjadi
karbohidrat
• Lemak sedikit mengandung oksigen,
perlu banyak oksigen,
11
Nisbah Respirasi Lemak (lanjutan)

• C51H98O6 + 145 O2 => 102 CO2 + 98 H2O

• CO2 102
NR = ----- = ----- = 0,7
O2 145
• 1g lemak menghasilkan energi 9,1 kal
• 1g karbohidrat menghasilkan 3,8 kal

12
Tipe Respirasi
• Berdasarkan ketersediaan oksigen
respirasi dibagi dua :

– Respirasi aerob
C6H12O6 + 6 O2 => 6CO2 + 6 H2O + 686 Kcal

– Respirasi anaerob
C6H12O6 => 2 C2H5OH + 2 CO2 + 56 Kcal
13
Tipe Respirasi

14
In the presence of oxygen, pyruvate is transferred
into the mitochondrion, oxidized to carbon dioxide
and water. In the absence of oxygen, mitochondrial
respiration will shut down and metabolism shifts to
15
fermentation.
Bahan untuk Respirasi

• Lemak
• Protein
• Karbohidrat

16
Tahapan dan lokasi Respirasi

17
Cellular respiration is divided into three sequential
pathways: (1) glycolysis, (2) the citric acid cycle, and
(3) the electron transport chain. 18
Tahap 1
Glikolisis
• Glycolysis take place
in the cell cytoplasm.
The result is : to
convert one molecule
of glucose (C6) into
two molecules of
pyruvic acid (C3).

• There is no loss of
carbon dioxide and a
minimal yield of ATP.

19
Perubahan Piruvat menjadi Asetil Ko A

• Sebelum masuk ke
Siklus Krebs, Piruvat
diubah menjadi
Asetyl Co-A

20
Perubahan piruvat menjadi Asetil Ko A

21
Fungsi Glikolisis
1. Mengubah satu molekul heksosa
menjadi dua molekul asam piruvat, dan
terjadi oksidasi sebagian pada heksosa
2. Produksi ATP

22
Tahap 2 : Siklus Krebs

23
Tahap 2 Siklus Krebs [enzim dan energi]
(lanjutan)

• IDH : Isositrat Dehidrogenase 24


Fungsi Utama Daur Krebs
1. Reduksi NAD+ dan ubikuinon menjadi
elektron donor NADH dan ubikuinol,
yang akan di oksidasi untuk
menghasilkan ATP
2. Sintesis langsung ATP dalam jumlah
terbatas (satu ATP untuk setiap piruvat
yg di oksidasi)

25
Tahap 3 : Transfer Elektron

26
Jumlah ATP Respirasi

27
Faktor Tanaman yang
berpengaruh terhadap Respirasi
• Faktor protoplasmik :
sel muda vakuola lebih kecil,
protoplasma lebih banyak dg enzim
lebih banyak respirasi lebih cepat

• Konsentrasi substrat :
kandungan meningkat, respirasi lebih
cepat 28
Faktor Lingkungan yang berpengaruh
terhadap Respirasi
• Suhu : 0o – 45o C peningkatan suhu dapat
meningkatkan respirasi, optimal 30o C.
– Suhu tinggi : 1.difusi CO2 dan O2 lebih lambat dari
respirasi, 2. substrat jadi faktor pembatas.
– Suhu rendah : dipergunakan untuk penyimpanan
produk hortikultura

• Cahaya : peningkatan cahaya meningkatkan


respirasi – tidak langsung karena
– 1. fotosintesis meningkat, substrat lebih tersedia,
– 2. meningkatkan suhu,
– 3.membuka stomata untuk difusi 29
Faktor Lingkungan (lanjutan)
• Oksigen atmosfer : menurun dari 21%
menjadi 1%, di bawah itu terjadi respirasi
anaerob
• CO2 : meningkat, respirasi menurun.
Teknologi penyimpanan produk
hortikultura dalam atmosfer terkendali
• Air : medium respirasi, peningkatan
kandungan air memacu respirasi. Umbi
dan biji disimpan pada kadar air rendah
agar lebih tahan
30
Faktor Lingkungan (lanjutan)

• Pelukaan : mula-mula memacu respirasi,


di bagian luka pati diubah jadi gula,
selanjutnya normal
• Pengaruh mekanik – gosokan dsb :
meningkatkan respirasi
• Zat penghambat enzim : menurunkan laju
respirasi

31
Soal uas Tahap 2 Siklus Krebs [enzim
dan energi] (lanjutan)

• IDH : Isositrat Dehidrogenase 32

Anda mungkin juga menyukai