Anda di halaman 1dari 7

Penyajian Sumber Daya Manusia

dalam Laporan Keuangan (Neraca)


Oleh : Neni Meidawati

Pendahuluan Accounting Standars dan memberlakukan


Pada saat ini perkembangan IPTEK "Framework for the Preparation and Pres
sangat pesat sekali. Hal tersebut juga entation of Financial Statements" yang
berpengaruh terhadap perkembangan dunia disusun lASC sebagai Kerangka,Dasar
usaha. Oleh karena itu peran akuntansi Penyusunan dan Penyajian Informasi
sebagai sistem informasi keuangan menjadi Keuangan di Indonesia.
semakin penting dalam kehidupan
perekonomian, khususnya dunia usaha Dalam Kerangka DasarPenyusunan
tersebut. Sejalan dengan pericembangan dan Penyajian Laporan Keuangan yang
dunia usaha Ikatan akuntan Indonesia (IAI) telah disetujui dalam Rapat Komite Prinsip
sebagai wadah profesi akuntan di Indone Akuntansi Keuangan pada tanggal 24
sia telah memutuskan untuk mengadaptasi Agustus 1994 dan disahkan oleh Pengurus
Intematioal Accounting Standards sebagai Pusat Ikatan Akuntan Indonesia pada
dasar acuan standar akuntansi keuangan tanggal 7 September 1994 tersirat
yang berlaku di Indonesia. perkembangan akuntansi yang berkaitan
Teijadinya globalisasi ekonomi yang dengan pelaporan Sumber Daya Manusia
melanda dunia termasuk Indonesia, dalam laporan keuangan yang dituangkan
menyebabkan Prinsip Akuntansi Indonesi a dalam Kerangka Dasar Penyusunan dan
1984, Pemyataan PAI dan Inteipretasi PAI Penyajian Laporan Keuangan pada No. 53
yang berlaku tidak dapat menampung dan : "Manfaat ekonomi masa depan yang
menjawab permasalahan yang timbul dalam terwujud dalam aktiva adalah potensi dari
praktek akuntansi di masa yang akan datang. aktiva tersebut untuk memberikan
Oleh karena itu Komite PAI lAI dengan sumbangan, baik langsung maupun tidak
berlandaskan pada Strategi Perkembangan langsung Potensi tersebut dapat
Akuntansi di masa yang akan datang, berbentuk sesuatu yang produktif dan
memutuskan untuk mendukung program merupakan bagian dari aktivitas
harmonisasi yangdiprakarsai International operasional perusahaan " dan
Accounting Standars Commitee (lASC) pada No. 57 Meskipun
dengan mengharmonisasikan Prinsip kemampuan perusahaan untuk
Akuntansi Indonesia dengan International mengendalikan manfaat biasanya berasal

Dra.Neni Meidawati. Akl. adalah Dosen TetapFakultas Ekonomi UII Yogyakarta.

56
dari hak menurut hukum, suatu barang pengawasan. Dari hal tersebut akan timbul
ataujasa dapat memenuhi definisi aktivapertanyaan "apa definisi sumber daya
jika, dengan merahasiakan pengetahuan manusia ?". Beberapa ilmuwan
tersebut, perusahaan menikmati manfaat mendefinisikanManajemen Personaliaatau
yang diharapkan dari pengetahuan yang sekarang disebut dengan nama
tersebut. Dari hal tersebutlah kita dapat "Manajemen Sumberdaya manusia",
mempersepsikan bahwa pengeluaran- dengan definisi yang berbeda-beda.
pengeluaranuntuk "human resources" yang Berdasarkan bukunya T Hani Handoko
menurutsifatnyapengeluaran-pengeluaran mendefinisikan sebagai berikut :
tersebut merupakan pembentukan modal "Manajemen sumberdayamanusia adalah
manusia (human capital fonnation), dapat penarikan, seleksi, pengembarigan,
dikelompokkan kedalam kelompok aktiva. pemeliharaan,danpenggunaansumberdaya
Perlakuan akuntansi yang berhubungan manusiauntukmencapaibaiktujuan-tujuan
dengan cost atau value dari human resources individu maupun organisasi"'^
(sumber daya manusia) berkembang Istilah "personalia" masih banyak
menjadi apa yang dikenal dengan digunakan untuk menyebut nama
"AkuntansiSumberDayaManusia" (human departemen yang menangani kegiatan-
resource accounting). Namun kegiatan yang menyangkut masalah
permasalahannya sampai saat ini dunia penarikan, seleksi, pemberian kompensasi
akuntansi belum melaporkan biaya danpelatihan karyawan, namun diharapkan
pembentukanSumberDayaManusiadalam secara cepat Istilah Manajemen
laporan keuangan (neraca). Sumberdaya Manusia dapat
menggantikarmya. Dalam masa peralihan
Pengertian Manajemen Sumberdaya istilah yang digunakan adalah "manajemen
Manusia personalia dan sumberdaya manusia".
Sebagaimana kita ketahui
Manajemen disebut sebagai "seni untuk Pengertian Akuntansi Sumber Daya
menyelesaikan pekeijaan melalui orang Manusia
lain", definisi tersebut dikemukakan oleh Tujuan akuntansi keuangan adalah
MaryPaikerFoUett, dalam definisi tersebut menyediakan informasi kuantitatif yang
mengandungarti bahwa paramanajeruntuk bersifat keuangan suatu badan usaha atau
mencapai tujuan-tujuan organisasimelalui perusahaan tertentu kepada para pemakai
pengaturan orang-orang lain untuk laporan keuangan, khususnya kepada
melaksanakan berbagai pekeijaan yang pemilik dan kreditur, untuk pembuatan
diperlukan. Dari definisi tersebut keputusan ekonomi tertentu. Pemakai
memberikan kenyataan kepada kita bahwa laporan keuangan salah satunya
dalam Manajemen terutama mengelola memerlukan informasi mengenai asset
"sumberdayamanusia". Sedangkan di lain (aktiva) suatu perasahaan. Halyangselama
pihakManajemen mencakup fiingsi-fungsi ini diabaikan adalah aktiva dalam bentuk
perencanaan, pengorganisasian, penyu- human asset (Sumber Daya Manusia).
sunan personalia, pengarahan dan Sebagaimana kita ketahui bersama dalam

57
era globalisasi dengan adanya aktivatetap,pribadi-pribadi ataukelompok-
perkembangan IPTEK yang sangat pesat, kelompok manusia dapat diberikan nilai
maka sumber daya manusia merupakan karena kemampuan mereka untuk
asset yang sangat penting bagi perusahaan. memberikan jasa-jasa ekonomis
Oleh karena itu akimtansi sumber daya dikemudian hari. Sehinggaberdasarkan hal
manusia perlu dikembangkan, untuk tersebut maka sumberdaya manusia dapat
mengantisipasipeikembanganduniausaha. dinilai dalam satuan unit moneter, yang di
Perlakuan akuntansi yang berhubungan Indonesia dalam bentuk rupiah. Jadi
dengan cost atau value dari sumber daya menurut konsep teori ekonomi yang dapat
manusia di kenal dengan "Akuntansi dikategorikansebagaiaktiva adalahselumh
SumberDayaManusia". Adapunpengertian sumberuntuk memperoleh pendapatan atau
dari "Akuntansi Sumber Daya Manusia" jasa yangdapatdikonsumsikanatausesuatu
adalah sebagai berikut: yang dianggap sebagai ECONOMIC RE
"Prosespengidentifikasiandanpengukuran SOURCES. Dan kapasitas produktif
data mengenai sumber daya manusia dan manusia merupakan salah satu sumber
pengkomunikasian informasinyaierhadap ' tersebut, karena sumber daya manusia
pihak-pihakyang berkepentingan." merupakan salah satu kekayaan yang
Tujuan akuntansi sumber daya manusia dimiliki perusahaan untuk memperoleh
adalah; pendapatan.
1) Identifikasi nilai-nilai sumber. daya Hal tersebut mendukung tentang
manusia. masalah penilaian efektivitas Manajemen
2) Pengukurancostdannilaimanusiabagi sumberdaya manusia. Urituk menilai
organisasi yang bersangkutan. efektivitas keija manajemen sumberdaya
3) Penyelidikan mengenai dampak manusia melalui pembandingan biaya dan
kognitif dan perilaku sebagai akibat manfaatberbagai kegiatanmereka. Adapun
dari informasi tersebut. kriteria manfaat (benefit criteria) atau
Padasaatini aplikasiakuntasi sumber kriteriabiaya (costcriteria) dapatdiuraikan
daya manusia di Indonesia belum ada, sebagai berikut:
namun dengan adanya Kerangka Dasar - Kriteria manfaat, adalah' berbagai
Penyusunan dan Penyajian Laporan indikator dengan mana pembandingan-
Keuangan diharapkan akuntansi sumber pembandingan dapat dilakukan untuk
daya manusia ini dapat berkembang di In menunjukkan berbagai peningkatan,
donesia. perbaikandan manfaatbagi organisasi.
Adapun sebagian indikator tersebut
Konsep Sumber Daya Manusia adalah:
Dalam menentukan nilai sumber - Produktivitas :
dayamanusiakitaharusmengetahuitentang - Peningkatan prestasi kerja.
teori nilai sumber daya manusia. Konsep - Penurunan absensi karyawan
nilai manusia yang berbentuk sumber daya - Penurunan perputaran tenaga kerja
yang dimiliki dapat atau mungkin berasal - Kualitas kehidupan keija :
dari teori nilai ekonomi umum. Seperti - Peningkatan keterlibatan keija

58
- Peningkatan kepuasan keija dianggap sejenis denjgan pengeluaran untuk
- Penuninan stress • barang inodal, sehingga dimungkinkan
-Penuninanjumlahkecelakaan keija untuk disajikan di neraca sebagai aktiva.
danjumlahkaryawan sakit
- Kriteriabiaya,adalahberbagaiindikator Pengukuran Sumber Daya Manusia
yang digunakan untuk menentukan Dalam akuntansi ada beberapa
biaya kegiatan-kegiatan personalia. metode pengukuran yang didasarkan
Penerapan kriteria manfaat kepada ukiiran unit moneter yaitu harga •
diterapkan pada kegiatan-kegiatan pokok historis atau harga peroleHan (his
personalia secarakeseluruhan, sedangkan torical/acquisition cost), harga pokok
kriteria biaya lebih spesifik untuk setiap pengganti (replacement cost), biaya'
kegiatan. Sebagai contoh kriteria biaya yang kesempatah (opportunity cost), model •-
sesuai dengan kegiatan keamanan dan kompensasi, danpenyesuai^ upahdimasa '
kesehatanpersonaliaadalahberujud biaya- yang^andatangyangdidiskonto(adjusted'
biaya pelatihan, pembelian peralatan discounted future wages). Sedangkan •
pengamanan, perancangan kembali pengukuranyangbersifatnonmoneteryang -
pekeijaan, pemindahansumberbahaya dan pokok adalah suyery organisasi. Berikut
bahan-bahan yang terbuang dan lain adalah uraian tentang niasing-masi'ng
sebagainya. Dalam mengukur efektivitas metode pengukuran aktiva yang berupa
sumberdaya manusia akan sangat manusia (sumberdaya manusia):
membantu apabila berbagai biaya dan 1) MetodeHargaPokokHistoris/Harga
manfaat dapat diukur dalam unit moneter, Pokok Perolehan.
sehingga akan mudah untuk Dalam metode ini manusia dinilai-
membandingkan antara Q)st (biaya) dan dengan cara mengkaitkan pengeluaran-
Benefit (manfaat). pengeluaran yang berhubungan dengaii
Dalam akuntansi sumberdaya penerimaari tenaga kerja baru (recruiting),
manusia, dibahas tentang bagaimana penyeleksian (selecting), penggajian,
pengukuran data mengenai sumberdaya pendidikan dan pelatihan. Pengeluaran- -
mariusia .dan pengkoitiunikasian pengeluaran tersebut diperl^ukan sebagai >
informasinya terhadap fihak-fihak yang asset, yang akan diamortisasi selama
berkepentingan. dalam hal ini adalah taksiran umur aktiva yang berupa sumber "
manajemen. Sehinggabagaimana kitadapat daya manusia dengan mempefhatikan loss -
menentukan nilai sumberdayamanusiadan yang timbul waktu menghapuskan asset
melapoikan dalam neraca suatu unit usaha ataukenaikannilaikarenaadanyatambahari '
sangailahpenting sekali. Karenaselama ini biaya/pengeluaran yang meningkatkan
biaya-biaya yang dikeluarkan oleh potensi manfaat dari aktiva tersebut.
perusahaan untuk membiayai sumber daya Perlakuan metode inibersifatpraktis. karena
manusia yangdimilikidiperlakukansebagai biaya-biaya yang berkaitan dengan
expense, yangsebenamya menurutsifamya sumberdaya manusia dicatat sebagai harga
biaya-biaya tersebut dapat dipandang perolehan, yang selanjutnya dapat
sebagai pembentukan modal manusia dan dikapitalisasi seperti perlakuan aktiva yang

59
lain.Danpehgklasifikasiandalampenyajian yang tidak dianggap langka tidak
laponm keuangan dapat dikelompokkan dimasukkan dalam kelompok aktiva
dalamkelompok"aktivatetaptak berwujud manusia suatu organisasi.
(intangible assets). 4) Model Kompensasi
2) Metode Harga Pokok Pengganti Metode ini diusulkan oleh Lev dan
(REPLACEMENT COST) Schwartz. Dengan adanya ketidakpastian
Dalam metode ini menggunakan cara dan kesulitan yang beihubungan dengan
yaitu menaksir biaya-biaya yang harus penentuan nilai sumberdaya manusia yaitu
dikeluarican untuk mengganti sumberdaya asset manusia yang dimiliki perusahaan
manusia yang sekarang ada dalam merekamenyarankan bahwadalammenilai
perusahaan. Biaya inimeliputi, recmiting, sumberdaya manusia dengan cara
selecting, hiring, training, placing, dan penggunaan kompensasi seseorang dimasa
developing pegawai barnuntukmencapai yang akan datang sebagai suatu pengganti
tingkatkompetensi pegawaiyang sekarang nilai mereka. Nilai modal yang berupa
ada. Keuntungan metode ini adalah bahwa manusia yang terkandungdalam manusia
metode harga pokokpengganti merupakan berumur adalah nilai tunai penghasilannya
pengganti yang baik bagi nilai ekonomi yangmasihtersisadimasa yangakandatang
aktivadalam arti bahwapertimbangan harga dari pekeijaannya. Model ini dinyatakan
pasar sangat penting dalam menentukan sebagai berikut:
suatu bilangan akhir untuk menilai
sumberdaya manusia/nilai ekonomi T I(t)
seseorang. V* = I
3) Metode Biaya Kesempatan (OP t=* (l+r)'-'
PORTUNITY COST)
Metode ini dikemukakan oleh V* Nilai modal berupa manusia dari
Hekimian dan Jones, untuk mengatasi seorang berumur *tahun.
keterbatasan-keterbatasan dalam I(t) Penghasilan tahunan orang
penggunaan metode replacement cost. tersebut sampai pensiun
Mereka menyarankan nilai sumberdaya r Discount rate yang khusus
manusia ditetapkan melalui suatu proses berlaku bagi orang tersebut
tawar menawar yang kompetitif dalam T Umur pada saat pensiun
perusahaan, dengan mendasarkan pada
konsep opportunity cost. Dengan metode
ini para manajer pusat inyestasi akan Rumus tersebut disempumakan menjadi:
mengajukan penawaran karyawan langka
yang mereka butuhkan untuk direkrut. T t I*,
E(V*^) = I P*(t+1) Z
Karyawan yang direkrut tersebut adalah I=* i=* (1+r)-
karyawan dalam perusahaan sendiri. dan
1* = Penghasilan tahunan di masa
sasarannya hanya pada pemiohonan
yang akan datang
penarikan tenaga kerja baru menurut
manajerpusatinvestasi.Sehinggakaryawan E(V*T) = Nilai yang diharapkan dari

60
modal berupa manusia bukan.kapitallagi yangdominan, akan tetapi
P*(t) = Probabilitas kematian sumber daya manusia yang dimiliki oleh
seseorang pada umur t perusahaan yang lebih berperan dalam
5) Metode Menyesuaikah Upah Di perkembangan dunia usaha. Oleh karena
Masa Mendatang Yang itu dunia akuntansi hams dapat mengikuti
Didiskontokan perkembangan tersebut. Karena sampai saat
Metode ini diusulkan oleh ini sumber daya manusia yang memegang
Hermanson. Dalam metode ini perananpentingdalamperkembangandunia
menyarankan penggunaan suatu nilai usaha yang nilainya sangat besar belum
kompensasi yang disesuaikan sebagai suatu tampak penyajiannya dalam laporan
wakilnilai seseorangbagi perusahaan. Upah keuangan khususnya di neraca.
dimasa yang akan datang yang Dengan diberlakukannya "Frame
didiskontokan disesuaikan dengan faktor work for the Preparation and Presentation
efisiensi dengan maksud untuk mengukur of Financial Statements", yang disusun
efektifitas relaiif modal manusia suatu lASCsebagai KerangkaDasarPenyusunan
perusahaan tertentu. Faktor efisiensi dan Penyajian Informasi Keuangan di In
tersebut diukur dengan rasio hasil investasi donesia, dapat digunakan sebagai acuan
(ROI) perusahaan tertentu terhadapseluruh untukmemecahkan masalah-masalah yang
perusahaanlainnya dalamperiodeekonomi timbul dalam penyusunanlaporan keuangan
tertentu. yang belum diaturdalamStandar Akuntansi
Rasio ini dapat dihitung sebagai berikut: Keuangan.
Kerangka dasar tersebut dapat digunakan
RF sebagai mjukan untuk perlakuan akuntansi
Rasio cfnsieQsi RE RH RE RE RR
15 untuk sumber daya manusia, karena
RF = Tingkatpendapatanakuntansiatas didalamnya ada pernyataan bahwa
aktiva yang dimiliki perusahaan pengetahuan yang diperoleh melalui
untuk tahun i aktivitas pengembangan dapat memenuhi
RE = Tingkatpendapatanakuntansiatas defmisi aktiva jika dengan merahasiakan
aktiva yang dimiliki seluruh pengetahuan tersebut perusahaan
perusahaan dalam perekonomian menikmati manfaatyang diharapkan dari
tahun i. pengetahuan tersebut. Sehingga
i = tahun (0 sanipai 4) berdasarkanhal tersebut makabiaya-biaya
yang dikeluarkan oleh pemsahaan yang
Peneracaan Sumber Daya Manusia berkaitan dengan sumber daya manusia
Sebagaimana kita ketahui dalani yang dimiliki dapat diperlakukan sebagai
pericembangan faktorproduksi yangsemula aktiva (dianggap sebagai pengeluaran
didominasi tenaga keija setelah adanya •modal). Apabila sumber daya manusia-
revolusi industri digeser oleh kapital, dianggap sebagai aktiva maka hams ada
sehingga faktor kapital yang merupakan kesepakatan tentang dasar pengukuran =
faktor yang terpenting. Akan telapi dengan SDM. yaitu berkaitan dengan bagaimana
perkembanganlPTEKdalam eraglobalisasi kita menilai SDM. yang nantinya nilai

61
tersebutlah yang akan disajikan dalam Daftar Pustaka
neraca sebagai aktiva. Ahmed Belkaoui, ACCOUNTING THEORY.
Terjemahan Erwan Dukat, Akl; dkk,
Berdasarkan hal-hal tersebut, yaitu Ak Group, Yogyakarta, 1986.
Gunawan Jiwanlo, Drs, MANAJEMEN
apabila SDM dianggap sebagai Economic PERSONALIA DAN SUMBBR
Resources, ada kesepakatan tentang DAYA MANUSIA, Andi Offset,
pengukurannya, mempunyai relevansi Yogyakarta, 1985.
dalam pengambilan keputusan oleh Ikatan Akuntan Indonesia, STANDAR
manajemen atau pihak-pihak lain yang AKUNTANSI KEUANGAN, Salemba
berkepentingan, serta memenuhi daya uji Empat, Jakarta, 1994.
dan netral, maka SDM dimungkinkan untuk SugiridanNursasmito, DAPATKAH SDMDI-
disajikan dalam Neraca sebagai aktivatetap NERACA-KAN?, Kelola Gajah Mada
tak berwujud yang dapat dikapitalisasi, University Business Review, No. 6/111/
Mei 1994.
walaupun sampai saat ini penyajian SDM
Theodorus M. Tuanakotta, TEORI
sebagai aktiva di neraca belum diterapkan
AKUNTANSI, Lembaga Penerbit
di Indonesia. Semoga dengan adanya Fakultas Ekonomi Universilas Indone
KerangkaDasarPenyusunandan Penyajian sia, Jakarta, 1986.
LaporanKeuangandapatdigunakan sebagai T. Hani Handoko, MANAJEMEN
dasar acuan untuk mengantisipasi semakin PERSONALIA DAN
berkembangnya IPTEK yang berpengaruh SUMBERDAYA MANUSIA, BPFE.
pula di bidang akuntansi. Yogyakarta, 1988.

62

Anda mungkin juga menyukai