Anda di halaman 1dari 4

Tugas akhir semester ganjil

Mata Kuliah : Ulumul Qur’an


Prodi : HKI 1A

Oleh:
Muhammad Bintang Ramadhan (20621029)

1
SOAL
1. Apa itu ulumul Qur’an ?
2. Apa Mamfaat DanTujuan Mempelajari Ulumul Qur’an ? Dan berikan contohnya !!
3. Jelaskan pengertian NUZULUL QUR’AN ? dan sebutkan 3 tahapan turunya Al-Qur’an
4. Sebutkan faktor yang menjamin kemurnian al Qur’an ? Berikan dalil yang mendukung atas
faktor tersebut !
5. Jelaskan pengertian asbabun nuzul ? dan berikan contohnya !!!
6. Apa perbedaan surah surah Al-qur’an yang diturunkan di mekah dan di madinah ?
7. Di dalam ulumul Qur’an terdapat istilah tasyabuh atau mutasyabihat Jelaskan maksudnya !
8. berikan 3 contoh kisah dalam al quran yang bisa dijadikan sebagai peringatan dan pelajaran
bagi Kita Manusia
9. Ada berapa masa kodifikasi al qur'an dan sebutkan masa!
10. Jelaskan secara singkat tentang sejarah turunnya al qur'an??

2
Jawaban
1. Ulumul Qur’an merupakan suatu ilmu yang mempunyai ruang lingkup pembahasan yang
luas. Ulumul Qur’an meliputi semua ilmu yang ada kaitanya dengan Al-Qur’an, baik berupa
ilmu-ilmu agama, seperti ilmu tafsir maupun ilmu-ilmu bahasa Arab, seperti ilmu balaghah
dan ilmu I’rab al-Qur’an. Disamping itu, masih banyak lagi ilmu-ilmu yang tercakup di
dalamnya. Dalam kitab Al- Itqan, Assyuyuthi menguraikan sebanyak 80 cabang ilmu. Dari
tiap-tiap cabang terdapat beberapa macam cabang ilmu lagi. Kemudian dia mengutip Abu
Bakar Ibnu al_Araby yang mengatakan bahwa ulumul qur’an terdiri dari 77450 ilmu. Hal ini
didasarkan kepada jumlah kata yang terdapat dalam al-qur’an dengan dikalikan empat.
Sebab, setiap kata dalam al-Qur’an mengandung makna Dzohir, batin, terbatas, dan tidak
terbatas. Perhitungan ini masih dilihat dari sudut mufrodatnya. Adapun jika dilihat dari sudut
hubungan kalimat-kalimatnya, maka jumlahnya menjadi tidak terhitung.
2. Tujuannya : agar mengetahui isi yang terkandung dalam Al - Qur'an agar bisa memahami
dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat nya : mendapatkan pahala , mendapatkan panduan dalam hidup agar selamat di
dunia maupun akhirat.
Contohnya : Tidak boleh mengatakan "ah" kepada orang tua.
3. Secara Harfiyah atau secara bahasa , Nuzulul Qur’an berasal dari kata Nuzul yang berarti
turun dan Qur’an artinya kitab suci Al- Qur’an ( bacaan ) . Jadi , secara bahasa Nuzulul
Qu’an berarti turunnya Al-Qur’an ( bacaan ).
Secara Istilah , Nuzulul Qur’an berarti Peristiwa penting dalam peristiwa penurunan Al-
Qur’an secara keseluruhan diturunkan dari Lauhul Mahfuz ke Baitul Izzah di langit dunia ,
hingga ditirunkan secara berangsur – angsur kepada Rasulullah saw sesuai dengan peristiwa –
peristiwa dalam jangka waktu kurang lebih 23 tahun .
Tahapan :
- tahap pertama turun di Lauh mahfuzh
- tahap kedua di Baitul Izzah
- tahap ketiga Al Quran dari Baitul Izzah di langit dunia langsung kepada Rasulullah
4. a. Kitab suci tersebut bukanlah tulisan atau perkataan yang dibuat-buat oleh Rasulullah.
b. Penegasan Alquran bukanlah produk Nabi Muhammad SAW ditegaskan langsung oleh
kitab suci itu sendiri.
c. Beberapa ayat menguatkan Alquran bersumber langsung dari Allah SWT. Di antaranya,
ayat ke-203 dari surah an-Nahl, "Dan apabila kamu tidak membawa suatu ayat Alquran
kepada mereka, mereka berkata: Mengapa tidak kamu buat sendiri ayat itu? Katakanlah:
Sesungguhnya aku hanya mengikut apa yang diwahyukan dari Tuhanku kepadaku. Alquran
ini adalah bukti-bukti yang nyata dari Tuhanmu, petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang
beriman."

3
5. asbabun nuzul adalah peristiwa yang melatarbelakangi turunnya ayat alquran. contohnya
Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa Rasulullah saw. pernah menyebut-nyebut seorang
Bani Israil yang berjuang fisabilillah menggunakan senjatanya selama seribu bulan terus
menerus. Kaum muslimin mengagumi perjuangan orang tersebut. Maka Allah menurunkan
ayat ini (QS. Al Qadr: 1-3) yang menegaskan bahwa satu malam lailatul qadr lebih baik
daripada perjuangan Bani Israil selama seribu bulan itu.
6. 1.Kebanyakan ayat-ayat Makiyyah memakai konteks kalimat tegas dan lugas karena
kebanyakan obyek yang didakwahi menolak dan berpaling, maka hanya cocok
mempergunakan konteks kalimat yang tegas. Baca surat Al-Muddatstsir dan surat Al-Qamar.
Sedangkan ayat-ayat Madaniyah kebanyakan mempergunakan konteks kalimat yang lunak
karena kebanyakan obyek yang didakwahi menerima dan taat. Baca surat Al-Maa’idah.
2. Kebanyakan ayat-ayat Makkiyah adalah ayat-ayat pendek dan argumentatif, karena
kebanyakan obyek yang didakwahi mengingkari, sehingga konteks ayatpun mengikuti
kondisi yang berlaku. Baca surat Ath-Thuur.
Sedangkan ayat-ayat Madaniyah kebanyakan adalah ayat-ayat pendek, penjelasan tentang
hukum-hukum dan tidak argumentatif, karena disesuaikan dengan kondisi obyek yang
didakwahi. Baca ayat tentang hutang-piutang dalam surat Al-Baqarah.
7. Pengertian Mutasyabihat ayat-ayat mutasyabih adalah ayat yang maksudnya hanya dapat
diketahui Allah, seperti saat kedatangan hari kiamat, keluarnya dajjal, dan huruf-huruf
muqatha’ah. (Kelompok Ahlussunnah)
8. 1. Kisah tenggelamnya Qarun karena kesombonganya (jangan sombong)
2. Kisah Bunda Maryam yang difitnah dan dibenci kaumnya karena bisa hamil tanpa
adanya seorang suami (selalu sabar dan tawakkal kepada Allah)
3. Kisah Habil dan Qabil (jangan saling membunuh hanya karena pilihan yang kita dapat
tidak sesuai dengan keinginan kita)
9. Sejarah pengkodifikasian al-Qur’an terdapat 4 masa yaitu :
1. Masa Nabi Muhammad SAW 2. Masa Khalifah Abu Bakar
3. Masa Khalifah Umar bin Khattab 4. Masa Khalifah Utsman bin ‘Affan
10. Wahyu pertama turun pada saat Nabi SAW berusia 40 tahun di saat beliau sedang
bermeditasi di Gua Hira (17 Ramadhan). Wahyu berikutnya turun 3 tahun kemudian. Urut-
urutan Surat yang terdapat dalam Al-Quran bukan berdasarkan urutan turunnya ayat-ayat
tersebut.
Surat pertama yang diwahyukan adalah Al-‘Alaq (QS: 96) dan yang turun terakhir adalah
An-Nasr (QS: 110), sedangkan ayat terakhir yang diturunkan adalah ayat 3 dari surat Al-
Maaidah. Sedangkan surat pertama yang terdapat dalam Al-Quran adalah Al- Fatihah (QS: 1)
dan yang terakhir An-Nas (QS: 114).Urutan-urutan dalam Al-Quran tersebut semata-mata
berdasarkan petunjuk dari Allah SWT kepada Nabi SAW. Al-Quran diturunkan tidak secara
sekaligus tapi secara berangsur-angsur. Di Mekah selama 13 tahun dan di Madinah 10 tahun.
Terbagi menjadi ayat-ayat Makkiyyah (19/30 = 86 surat) dan Madaniyyah (11/30 = 28 surat)

Anda mungkin juga menyukai