Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Kebidanan 99 (2021) 102973

Daftar isi tersedia di SainsLangsung

Kebidanan

beranda jurnal: www.elsevier.com/locate/midw

Mengulas artikel

Tinjauan pelingkupan bukti yang membandingkan model perawatan bersalin di

Australia

Sutapa Talukdar, Kaeleen Dingle, Yvette D Miller*

Sekolah Kesehatan Masyarakat dan Pekerjaan Sosial, Universitas Teknologi Queensland, Queensland, Kelvin Grove, QLD 4059, Australia.

info artikel abstrak

Kata kunci: Tujuan: Untuk mensintesis bukti yang tersedia membandingkan hasil dan pengalaman perawatan yang diterima dalam model bersalin
Model Asuhan Asuhan yang berbeda di Australia dan mengidentifikasi kesenjangan informasi yang menghalangi keputusan perempuan antara model alternatif.
Antenatal Care
Kelahiran

Operasi Caesar Desain: Pencarian literatur dilakukan untuk mengidentifikasi penelitian yang dipublikasikan selama dua puluh tahun terakhir
Kelahiran pervaginam yang secara langsung membandingkan hasil klinis dan/atau pengalaman wanita dalam model perawatan bersalin yang
hasil yang dilaporkan sendiri berbeda di Australia. Ukuran hasil dari artikel yang disertakan diidentifikasi dan dinilai untuk mengevaluasi informasi
komparatif saat ini yang tersedia untuk wanita dan profesional kesehatan. Kualitas studi yang disertakan dinilai menggunakan
alat penilaian kritis Joanna Briggs Institute (JBI) untuk studi terkontrol acak (RCT) dan studi kohort. Data kuantitatif diekstraksi
dan disintesis untuk analisis lebih lanjut.

Pengaturan/Peserta: Studi yang dipublikasikan membandingkan setidaknya dua model perawatan bersalin yang menyediakan perawatan antenatal,
intrapartum dan postpartum di Australia.

Hasil: Delapan studi (lima RCT dan tiga studi observasional) memenuhi kriteria inklusi. Tujuh studi membandingkan
hasil asuhan kontinuitas kebidanan publik dan asuhan publik standar dan satu membandingkan hasil asuhan
kontinuitas kebidanan publik, asuhan standar dan asuhan kebidanan swasta. Tidak ada bukti yang secara langsung
membandingkan semua model yang tersedia secara luas dikategorikan di Australia. Data untuk hasil klinis
dikumpulkan dari catatan rumah sakit dan data pengalaman dilaporkan sendiri. Tujuh dari delapan penelitian
menggunakan data yang dikumpulkan dari satu rumah sakit umum dan satu penelitian memasukkan data dari dua
rumah sakit tersier. Wanita dalam model kontinuitas kebidanan publik lebih mungkin untuk melahirkan pervaginam
tanpa bantuan, kesinambungan perawatan dan kepuasan dan penggunaan intervensi yang lebih rendah (yaitu,
episiotomi, induksi persalinan,

Kesimpulan:Tinjauan pelingkupan ini mengungkapkan kurangnya perbandingan langsung yang dapat diandalkan
dari hasil klinis dan pengalaman di berbagai model perawatan bersalin publik dan swasta yang tersedia di Australia.
Penyelarasan kualitas antara kebutuhan wanita dan model perawatan maternitas mereka dapat mencegah
perawatan khusus yang kurang atau lebih dan biaya sistem kesehatan yang dapat dihindari. Informasi yang
komprehensif membandingkan semua model perawatan bersalin yang tersedia dapat memandu profesional
kesehatan penjaga gerbang dan wanita untuk memilih model terbaik sesuai dengan kebutuhan dan preferensi
wanita. Ada kebutuhan untuk penelitian yang menyediakan perbandingan yang lebih komprehensif dan ekologis
antara model perawatan bersalin yang tersedia untuk menginformasikan dukungan pengambilan keputusan
tersebut. Lebih-lebih lagi,

Latar belakang
Kesehatan dan kesejahteraan wanita, bayi, dan keluarga bergantung pada
memastikan setiap wanita menerima perawatan bersalin yang sesuai dengan
kebutuhan, nilai, dan keadaannya. Pengakuan ini telah menghasilkan investasi
besar-besaran untuk memperluas jangkauan dan aksesibilitas model bersalin
perawatan di Australia dalam dekade terakhir. Sebagian besar wanita di Australia
memperoleh perawatan bersalin dalam salah satu dari lima model luas yang dapat
dibedakan lebih lanjut menjadi setidaknya sepuluh model perawatan bersalin yang
berbeda, dengan varian lebih lanjut tersedia untuk mengakomodasi kebutuhan budaya,
sosial, atau klinis tertentu (lihatTabel 1 untuk ikhtisar perbedaan utama (Donnolley dkk.,
2016; Stevens et al., 2014). Model yang tersedia dari

* Penulis yang sesuai.

Alamat email: yvette.miller@qut.edu.au (YD Miller).

https://doi.org/10.1016/j.midw.2021.102973
Diterima 30 Juli 2020; Diterima dalam bentuk revisi 5 Februari 2021; Diterima 24 Februari 2021 0266-6138/©
2021 Elsevier Ltd. Hak cipta dilindungi undang-undang.
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller Kebidanan 99 (2021) 102973

Tabel 1
Struktur model perawatan bersalin yang berbeda di Australia dan hubungannya dengan sistem klasifikasi perawatan bersalin nasional saat ini (Institut Kesehatan dan
Kesejahteraan Australia, 2014)

Sistem Klasifikasi Perawatan

Model Perawatan Dimana kehamilan Dimana wanita memberi Maternitas yang Relevan
Kategori Siapa yang memberikan asuhan kebidanan? pemeriksaan terjadi kelahiran Siapa yang membayar Kategori

Publik standar Daftar dokter dan bidan rumah sakit umum atau rumah sakit umum Dibiayai pemerintah (tidak Perawatan bersalin rumah sakit
peduli rumah sakit klinik komunitas biaya untuk wanita) umum, perawatan bersama; Rumah
Sakit Umum berisiko tinggi
perawatan bersalin, jarak jauh
perawatan daerah

Perawatan bersama Perawatan antenatal: Klinik dokter umum atau rumah rumah sakit umum Perawatan berbasis rumah sakit adalah Perawatan bersama

bersalin komunitas sakit umum didanai pemerintah. Perawatan gabungan

penyedia layanan (dokter Wanita dapat membayar sendiri
dan/atau bidan), untuk kunjungan dokter umum
Intrapartum dan dini (dengan beberapa Medicare
perawatan pascapersalinan: publik pengembalian)
daftar dokter dan bidan
rumah sakit
Kebidanan Umum Bidan rumah sakit primer rumah sakit umum, rumah sakit umum atau Dibiayai pemerintah (tidak asuhan kebidanan tim;
perawatan berkelanjutan atau tim kecil bidan rumah klinik komunitas, pusat bersalin keluar dari saku biaya untuk Perawatan Praktik Kelompok
sakit atau pusat bersalin wanita) Kebidanan (beban kasus)
kebidanan swasta Seorang dokter kandungan swasta Rumah sakit swasta atau Rumah Sakit swasta Wanita (Tersedia potongan harga Dokter kandungan swasta
peduli dan bidan rumah sakit swasta yang klinik swasta Medicare)/ perawatan (spesialis); perawatan
terdaftar Kesehatan pribadi wanita dokter kandungan Dokter
Pertanggungan Umum; Dokter kandungan
swasta dan praktik bidan
perawatan bersama
Kebidanan Swasta Seorang bidan swasta Rumah atau bidan Rumah atau publik Wanita (Potongan harga Medicare Asuhan Kebidanan Swasta
peduli klinik RSUD tersedia untuk perawatan
antepartum dan postpartum).
Biaya melahirkan di rumah sakit
umum ditanggung oleh Medicare.

asuhan maternitas berbeda dalam disiplin penyedia layanan primer, kontinuitas
penyedia layanan primer, siapa yang membayar dan siapa yang memilih penyedia
layanan primer, tempat kelahiran yang direncanakan dan akses ke teknik dan
prosedur medis yang berbeda (Doherty dkk., 2008).
Model asuhan bersalin adalah konsep multifaset yang berhubungan dengan aspek
teoretis dan praktik berbasis bukti untuk memberikan layanan kesehatan bersalin (
Davidson dkk., 2006), di samping skema pendanaan untuk layanan kesehatan dalam
konteks tertentu. Model alternatif asuhan maternitas yang diterapkan di Australia dapat
secara luas diklasifikasikan ke dalam lima kategori model utama (lihatTabel 1): asuhan
umum standar, asuhan bersama, asuhan kontinuitas kebidanan publik, asuhan
kebidanan swasta dan asuhan yang dipimpin bidan swasta (AIHW: Institut Kesehatan dan
Kesejahteraan Australia, 2014a; Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014).
Sistem perawatan kesehatan Australia beroperasi di dua tingkatan. Setiap warga
Australia memenuhi syarat untuk Medicare, program perawatan kesehatan universal
nasional yang didanai publik yang menyediakan perawatan medis di rumah sakit umum
tanpa biaya sendiri (kecuali untuk obat resep rawat jalan dan beberapa layanan
tambahan). Rabat Medicare (pemerintah) juga dapat diakses untuk menutupi sebagian
biaya untuk layanan yang didukung secara khusus yang disediakan oleh penyedia
layanan kesehatan swasta (seperti dokter umum), biasanya dengan pembayaran
bersama oleh konsumen. Selain sistem kesehatan 'yang didanai publik' adalah sistem
kesehatan swasta yang tersedia bagi warga Australia melalui pembelian asuransi swasta
yang memberi mereka akses ke rumah sakit swasta dan layanan lain yang tidak
ditanggung oleh Medicare. Perempuan juga dapat mengakses sistem kesehatan swasta
dengan membayar biaya penuh untuk layanan dari kantong. Orang dengan asuransi
swasta masih menanggung beberapa biaya sendiri termasuk konsultasi spesialis dan
pemeriksaan dengan dokter kandungan mereka, dan sebagian dari biaya rumah sakit
dan kunjungan dokter anak (Layanan Australia, 2020). Fasilitas rumah sakit swasta fokus
terutama pada prosedur elektif. Sejak 1 Juli 1997, pemerintah Federal memperkenalkan
potongan harga 30 persen untuk premi asuransi kesehatan dan Lifetime Health Cover
yang secara signifikan meningkatkan tingkat berlangganan asuransi kesehatan swasta (
Butler, 2002; Mempersingkat dan Mempersingkat, 2002). Model perawatan maternitas
utama yang tersedia di Australia diberikan melalui
baik sistem publik maupun privat, dengan fitur pembeda tambahan yang
meliputi:
Perawatan publik standar - layanan bersalin komunitas yang disediakan oleh
dokter dan bidan rumah sakit yang terdaftar di rumah sakit umum yang dibayar
oleh pemerintah (Stevens et al., 2016a). Standar pelayanan publik meliputi asuhan
persalinan pada masa antenatal, intrapartum dan nifas oleh bidan dan dokter di
rumah sakit umum. Perawatan intrapartum diberikan oleh bidan rumah sakit yang
bertugas pada saat wanita masuk, dengan pengawasan dan perawatan dari
dokter rumah sakit jika dinilai perlu. Dalam perawatan publik standar, tidak ada
jaminan kelangsungan perawatan primer karena perempuan dirawat oleh bidan
dan dokter yang terdaftar selama kunjungan klinik terjadwal dan presentasi
rumah sakit untuk kelahiran (AIHW: Institut Kesehatan dan Kesejahteraan
Australia, 2014a). Penyedia layanan kesehatan yang terdaftar adalah dokter dan
bidan yang ditempatkan di bangsal rumah sakit atau klinik antenatal untuk setiap
shift yang diberikan untuk memberikan layanan kepada ibu hamil yang menerima
perawatan pada saat itu (Federasi Keperawatan dan Kebidanan Australia, 2019;
Tracy dkk., 2013).
Perawatan bersama - di mana perawatan antenatal dan postnatal diberikan kepada
wanita oleh profesional perawatan kesehatan primer berbasis masyarakat (misalnya,
dokter umum atau dokter umum) dan perawatan intrapartum disediakan di rumah sakit
umum oleh bidan dan dokter rumah sakit bekerja sama dengan penyedia perawatan
primer komunitas (Hatem et al., 2008). Perawatan bersama menggabungkan perawatan
antenatal berbasis komunitas dengan perawatan intrapartum berbasis rumah sakit dan
perawatan postpartum segera. Wanita mungkin perlu membayar untuk kunjungan
antenatal ke klinik dokter umum, dengan beberapa penggantian dari Medicare, dan
perawatan berbasis rumah sakit diberikan gratis kepada konsumen melalui dana
pemerintah (Stevens et al., 2016a);
Kesinambungan asuhan kebidanan masyarakat - dimana perempuan dirawat oleh
bidan yang didanai pemerintah di ruang klinik mereka (biasanya berbasis di rumah sakit
umum) dan perawatan intrapartum disediakan di pusat bersalin, rumah sakit umum atau
rumah. Model kesinambungan asuhan kebidanan publik mencakup praktik kebidanan
kelompok dan asuhan kebidanan tim, meskipun kedua model ini berbeda dalam
kesinambungan pengasuhnya. Praktik Kelompok Kebidanan (caseload asuhan
kebidanan) (Dawson et al., 2016) pro-

2
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
vides perawatan yang dipimpin oleh seorang bidan primer bernama, yang
merawat sejumlah wanita (biasanya sekitar 40 per tahun) dan juga memberikan
perlindungan dan bantuan (backup) untuk bidan primer lainnya, jika perlu (AIHW:
Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014b). Bidan wanita yang
disebutkan juga akan hadir jika induksi terencana atau kelahiran caesar
diperlukan. Perawatan postnatal rawat inap segera diberikan oleh bidan inti
rumah sakit, namun, wanita menerima perawatan postpartum setelah pulang oleh
bidan yang ditunjuk yang memberikan perawatan antenatal dan intrapartum (
AIHW: Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014b). Kebidanan tim
adalah ketika sekelompok (biasanya sekitar enam sampai delapan, tetapi kadang-
kadang sampai sepuluh) bidan yang didanai publik dari pusat bersalin lokal atau
rumah sakit umum berbagi pelayanan antenatal, postpartum dan postnatal
kepada seorang wanita. Perawatan antenatal dapat diberikan di rumah sakit
umum atau klinik komunitas; perawatan intrapartum dan postpartum disediakan
oleh salah satu bidan tim di rumah sakit umum (AIHW: Institut Kesehatan dan
Kesejahteraan Australia, 2014b; Homer, 2016). Wanita dengan kehamilan risiko
rendah dirawat secara eksklusif oleh bidan sedangkan kehamilan dengan
komplikasi ditangani bekerja sama dengan dokter dan profesional kesehatan
lainnya (Pemerintah Queensland, 2019).
Perawatan kebidanan swasta - diberikan oleh dokter kandungan konsultan
swasta. Perawatan antenatal disediakan oleh dokter kandungan di ruang
konsultasi pribadi mereka. Perawatan intrapartum diberikan oleh bidan yang
dipekerjakan oleh rumah sakit swasta di mana dokter kandungan konsultan
memiliki hak berkunjung atau di tempat tidur pribadi di rumah sakit umum di
bawah arahan dokter kandungan konsultan (Stevens et al., 2016a). Perawatan
pascapersalinan dapat diberikan oleh dokter kandungan swasta atau bidan yang
dipekerjakan di rumah sakit atau oleh dokter umum wanita. Perawatan neonatus,
jika diperlukan, disediakan oleh dokter umum atau dokter spesialis anak konsultan
swasta. Wanita dengan kehamilan rumit atau keadaan khusus dapat dirujuk ke
perawatan kebidanan swasta (Pemerintah Queensland, 2019). Wanita membayar
rumah sakit swasta dan perawatan kebidanan dengan sebagian biaya ditanggung
oleh asuransi kesehatan swasta wanita dan sebagian diganti melalui potongan
harga Medicare (Stevens et al., 2016a). Dalam beberapa kasus, rumah sakit swasta
ditempatkan bersama dengan rumah sakit umum dan berbagi fasilitas umum dan
staf medis yang bekerja di sektor swasta dan publik (Komisi Produktivitas, 2009).
Asuhan kebidanan swasta - di mana perawatan antepartum, intrapartum
dan postpartum diberikan oleh bidan swasta yang dipilih oleh wanita hamil
dengan rujukan oleh bidan ke dokter dalam kasus komplikasi medis atau darurat (
AIHW: Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014a). Perawatan
antenatal dan intrapartum diberikan di rumah, di rumah sakit atau di klinik
berbasis masyarakat dan perawatan pascapersalinan diberikan di rumah atau
rumah sakit dengan melibatkan dokter jika diperlukan hingga beberapa minggu
pertama kehidupan bayi. Bidan swasta yang memenuhi syarat dapat memesan tes
atau USG dan meresepkan beberapa obat bila diperlukan dan biaya perawatan
secara pribadi ditanggung oleh wanita dengan beberapa penggantian perawatan
antenatal dan postpartum, dan perawatan intrapartum di mana yang terjadi di
rumah sakit umum, melalui potongan harga Medicare (AIHW: Institut Kesehatan
dan Kesejahteraan Australia, 2014a).
Menyadari manfaat dari investasi substansial baru-baru ini dalam merancang dan
mengimplementasikan berbagai model perawatan alternatif seperti itu memerlukan
model pengambilan keputusan dan rujukan perawatan bersalin berkualitas baik, yang
sebagian besar terjadi dalam praktik umum. Setiap tahun, sekitar 300.000 wanita
menerima perawatan kehamilan dan melahirkan di Australia (AIHW: Institut Kesehatan
dan Kesejahteraan Australia, 2019). Dokter Umum adalah penyedia perawatan awal dari
hampir semua wanita hamil dan bertanggung jawab atas rujukan mereka ke model
perawatan bersalin tertentu (Stevens et al., 2014). Kelayakan perempuan untuk diterima
dalam model perawatan tertentu mungkin bergantung pada wilayah geografis, faktor
risiko, etnis, budaya atau identifikasi kelompok sosial dan kondisi medis atau obstetrik
yang teridentifikasi (Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014). Namun,
model rujukan perawatan bersalin sebagian besar didasarkan pada persepsi tentang
kapasitas seorang wanita untuk membayar perawatan, hanya disimpulkan dari status
asuransi kesehatan swasta mereka (Donaghey dan Ried, 2009). Pada tahun 2017, 97% ibu
melahirkan bayinya di rumah sakit (74% melahirkan di rumah sakit umum dan 26% di
rumah sakit swasta) dan sebagian kecil ibu bersalin di rumah sakit (2,4%) atau di rumah
(0,3%) (AIHW: Institut Australia
3
Kebidanan 99 (2021) 102973
Kesehatan dan Kesejahteraan, 2019). Sekitar sepertiga wanita hamil di Australia
menerima perawatan kebidanan swasta di mana wanita membayar perawatan yang
diberikan oleh dokter kandungan swasta mereka dan melahirkan di rumah sakit swasta,
dengan beberapa potongan keuangan yang tersedia dari Medicare dan/atau asuransi
kesehatan swasta untuk layanan tertentu (Miller dkk., 2012b). Meskipun distribusi wanita
yang melahirkan di semua model perawatan alternatif utama tidak dilaporkan pada
tingkat populasi, temuan dari satu negara bagian Australia (Queensland) menunjukkan
bahwa 44% wanita menerima perawatan kebidanan swasta, 23% menerima perawatan
bersama, 20% menerima perawatan bersama. standar pelayanan publik, 13% menerima
asuhan kebidanan publik dan kurang dari 1% menerima asuhan kebidanan swasta (
Prosser et al., 2013).
Pengetahuan yang terbatas tentang perbedaan antara model yang tersedia
menyulitkan profesional kesehatan untuk mendukung pengambilan keputusan
berdasarkan informasi perempuan dengan memberikan informasi yang komprehensif
dan tidak bias sesuai dengan kebutuhan dan preferensi setiap wanita (Stevens et al.,
2014). Selain itu, kurangnya definisi yang konsisten dan klasifikasi model perawatan di
kedua pemberian layanan dan penelitian mengganggu perbandingan langsung dari
model yang berbeda dan membuat lebih sulit bagi perempuan untuk membedakan dan
memilih model terbaik untuk mereka berdasarkan bagaimana layanan didefinisikan
secara lokal (Donnolley dkk., 2016, 2017). Wanita lebih mungkin diberitahu tentang
perawatan bersama GP dan perawatan publik standar daripada model lain selama
kunjungan antenatal pertama mereka dan wanita dengan asuransi swasta lebih mungkin
untuk mendiskusikan perawatan obstetrik swasta daripada model alternatif (Stevens et
al., 2014). Sangat sedikit wanita yang diberitahu tentang kebidanan swasta dan model
asuhan kebidanan yang berkelanjutan selama kunjungan antenatal pertama mereka (
Stevens et al., 2014). Wanita perlu mengetahui kemungkinan hasil yang sebanding dari
setiap model, mengingat bahwa jenis pengambilan keputusan yang diinformasikan
tentang pilihan model ini dikaitkan dengan kepuasan dan kemanjuran diri yang lebih
tinggi (Wilson dan Sirois, 2010) dan mencegah pengeluaran kesehatan yang tidak perlu
untuk intervensi medis atau bedah yang dapat dihindari (McIntyre dkk., 2011).
Alat bantu keputusan yang memberikan informasi dan bimbingan tentang
asuhan maternitas dapat mendukung pemberi asuhan dan ibu dalam konseling
tentang pilihan model (Dugas dkk., 2012) dan memfasilitasi pengambilan
keputusan berkualitas perempuan dalam layanan bersalin (Stevens et al., 2016b).
Untuk mendukung pengambilan keputusan yang berkualitas secara efektif,
sumber informasi perlu menyediakan karakteristik (misalnya, jenis pengasuh,
lokasi, akses ke layanan, prosedur pembayaran) dari model yang tersedia yang
dipilih oleh wanita, bersama dengan bukti kemungkinan perbedaan klinis dan
hasil pengalaman yang mungkin berbeda-beda pentingnya bagi setiap wanita (
Stevens et al., 2016b). Tinjauan bukti yang ada hanya berfokus pada perbandingan
dua atau tiga model yang tersedia dalam pengaturan tertentu (Hatem et al., 2008;
Sandall et al., 2016), membatasi kegunaannya untuk pengambilan keputusan atau
penerjemahan bukti ke dalam alat bantu keputusan dalam konteks Australia saat
ini. Sepengetahuan kami, tidak ada literatur yang menyajikan informasi yang
relevan tentang probabilitas hasil dan / atau fitur pengalaman dari semua model
bersalin yang ada bersama-sama untuk perbandingan yang berguna. Tujuan dari
tinjauan pelingkupan ini adalah untuk mengidentifikasi dan mensintesis bukti
yang tersedia saat ini untuk membandingkan model perawatan bersalin di
Australia dengan maksud untuk mengidentifikasi berbagai model yang
dibandingkan, hasil yang dilaporkan dan ukuran pengalaman dan keterbatasan
bukti yang ada untuk mendukung keputusan kualitas antara alternatif model yang
tersedia. Tinjauan pelingkupan ini dilakukan untuk menentukan kelayakan
pengembangan alat untuk mendukung pengambilan keputusan yang berkualitas
untuk model alokasi perawatan oleh wanita hamil dan penyedia layanan
kesehatan, dan menginformasikan arahan penelitian untuk mengatasi
kesenjangan yang teridentifikasi dalam bukti untuk mencapai itu. Tujuan dari
tinjauan ini adalah untuk mengidentifikasi:
1 model spesifik perawatan bersalin dibandingkan dalam bukti dari
Australia;
2 kisaran ukuran yang digunakan dalam bukti yang ada untuk mengevaluasi hubungan
probabilitas hasil dan pengalaman yang terkait dengan model
perawatan bersalin yang tersedia di Australia dan
3 kesenjangan dalam bukti yang perlu ditangani untuk memfasilitasi perempuan
keputusan berdasarkan informasi tentang model perawatan bersalin yang mereka sukai.
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
Metode untuk tinjauan Lingkup
Metode untuk tinjauan pelingkupan ini dikembangkan berdasarkan kerangka
metodologi Arksey dan O'Malley (Arksey dan O'Malley, 2005). Awalnya, kami
merumuskan pertanyaan penelitian dan mengklarifikasi hubungan antara
pertanyaan dan tujuan tinjauan pelingkupan ini. Kemudian kami mencari bukti
yang tersedia yang membandingkan model bersalin di seluruh Australia
menggunakan kata kunci dan istilah pencarian yang relevan.
Strategi pencarian
Strategi pencarian melibatkan pencarian komprehensif
menggunakan empat langkah, untuk memaksimalkan identifikasi
artikel dan laporan yang relevan - 1) pencarian database elektronik, 2)
pencarian literatur abu-abu, 3) pencarian manual di jurnal yang relevan
dan 4) pencarian di daftar referensi artikel ulasan yang
membandingkan model bersalin di Australia. Pencarian terbatas awal
database kesehatan elektronik termasuk MEDLINE dan CINAHL melalui
EBSCOhost menggunakan istilah pencarian “(MH "Labor, Induced+") OR
(MH "Caesarean Section+") OR (MH "Delivery, Obstetric+") DAN
Kebidanan atau standar atau swasta kebidanan atau GP bersama DAN
Australia atau Australia”. Pencarian kedua dilakukan melalui Google
dan Google Cendekia menggunakan kata kunci yang relevan yaitu,
perawatan umum standar, asuhan kebidanan, kebidanan swasta,
perawatan bersama, perawatan antenatal,
Kriteria inklusi
Penelitian yang dipublikasikan dimasukkan dalam tinjauan pelingkupan
jika 1) membandingkan setidaknya dua model perawatan bersalin yang saat
ini tersedia di Australia, 2) membandingkan model pada setidaknya satu
hasil klinis ibu, hasil klinis neonatal, atau hasil pengalaman wanita, 3)
dilakukan di Australia dan 4) telah diterbitkan dalam bahasa Inggris tidak
lebih awal dari 1 Januari 1999. Kriteria inklusi atau eksklusi berdasarkan
karakteristik sampel penelitian, yaitu usia wanita, paritas, atau status risiko
tidak diterapkan.
Penyaringan dan seleksi studi
Tiga anggota tim peninjau menyaring dan memilih sumber bukti yang
relevan (ST, KD, YM). Setiap perbedaan pendapat diselesaikan dengan
diskusi dan konsultasi antara semua anggota tim. Sumber yang relevan
disaring terlebih dahulu dengan mempertimbangkan judul dan abstrak.
Setelah ini, teks lengkap dari bukti yang disaring dievaluasi sesuai dengan
kriteria inklusi dan eksklusi.
Penilaian kualitas metodologis
Meskipun penilaian kualitas tidak dianggap penting untuk tinjauan
pelingkupan (Arksey dan O'Malley, 2005), para peninjau menggunakan alat
penilaian kritis Joanna Briggs Institute (JBI) untuk menilai kualitas studi yang
disertakan (Peters et al., 2017). Validitas dan reliabilitas alat telah dievaluasi
sebelumnya (Munn et al., 2018). Untuk meminimalkan bias dan kesalahan,
dua pengulas independen mengevaluasi studi menurut alat penilaian kritis
JBI untuk RCT dan studi kohort untuk memeriksa bias seleksi, pengganggu,
membutakan, validitas dan reliabilitas setiap studi. Lima RCT dinilai menurut
13 kriteria daftar periksa JBI (Tufanaru dkk., 2017) dan diurutkan oleh
pengulas ke dalam tiga kategori tergantung pada kualitasnya. Termasuk RCT
yang memenuhi setidaknya 10 kriteria, 8 hingga 9 kriteria, dan kurang dari
8, masing-masing dianggap sebagai studi berkualitas tinggi, sedang, dan
rendah. Tiga studi observasional dinilai menggunakan 11 kriteria daftar
periksa JBI untuk studi kohort (Moola dkk.,
4
Kebidanan 99 (2021) 102973
2017) dan artikel yang mencetak setidaknya 9, 7 hingga 8 dan kurang
dari 7 kriteria dianggap sebagai studi berkualitas tinggi, sedang dan
rendah. Setiap perbedaan antara penilaian pengulas studi diselesaikan
melalui diskusi lebih lanjut dan konsensus.
Karakterisasi dan ekstraksi data
Artikel yang diambil dari pencarian awal diimpor ke perangkat lunak
manajemen referensi Mendeley dan duplikatnya telah dihapus. Judul dan
abstrak dinilai oleh penulis dan artikel yang relevan dipilih untuk
penyaringan teks lengkap menggunakan kriteria inklusi. Setelah
penyaringan teks lengkap oleh dua pengulas, artikel yang memenuhi semua
kriteria inklusi dimasukkan dalam tinjauan pelingkupan. Data yang merinci
karakteristik artikel yang disertakan dan penilaian kualitasnya diekstraksi
dan dimasukkan ke dalam spreadsheet Excel untuk evaluasi dan
pemeriksaan silang oleh peninjau.
Sintesis data
Sintesis data berfokus pada ekstraksi hasil klinis ibu dan bayi baru lahir dan
pengalaman perawatan yang dilaporkan sendiri oleh wanita di seluruh studi yang
disertakan membandingkan model bersalin yang berbeda di Australia.
Ukuran hasil
Kisaran hasil yang menarik dalam tinjauan pelingkupan termasuk
a) hasil klinis ibu dan bayi baru lahir dan b) pengukuran pengalaman ibu
selama kehamilan, kelahiran dan pada periode postpartum. Hasil klinis ibu
termasuk- cara kelahiran, onset persalinan, penggunaan analgesia,
episiotomi, robekan perineum dan rawat inap pascapersalinan. Hasil klinis
neonatus adalah- neonatus masuk ke unit perawatan intensif (ICU), skor
Apgar<5 pada 7 menit, kelahiran prematur, berat badan lahir, menyusui,
lahir mati dan kematian neonatus. Hasil pengalaman ibu yang digali
termasuk kontinuitas perawatan, ruang lingkup preferensi pribadi,
pengetahuan tentang apa yang terjadi, waktu tunggu dan berbagai ukuran
kualitas perawatan selama periode antenatal, intrapartum dan postpartum.
Hasil
Pilihan studi
Diagram alir Item Pelaporan Pilihan untuk Tinjauan Sistematis dan
Analisis Meta (PRISMA) digunakan untuk merinci identifikasi, penyaringan,
dan kelayakan artikel untuk dimasukkan dalam tinjauan ini (Moher et al.,
2016). Pencarian database awal menghasilkan 652 artikel dan enam artikel
yang relevan diambil dari literatur abu-abu dan pencarian tangan. Lima
puluh satu duplikat telah dihapus, kemudian judul dan abstrak dari 607
artikel disaring berdasarkan kriteria seleksi, dengan 36 artikel dinilai untuk
penyaringan teks lengkap. Delapan dari 36 artikel yang tersisa kemudian
dikeluarkan karena tidak dilakukan di Australia, satu diterbitkan sebelumNS
Januari 1999 dan enam belas studi dikeluarkan karena mereka tidak
membandingkan setidaknya dua model atau memasukkan setidaknya satu
ukuran hasil (lihat ). Gambar 1). Akhirnya, 12 artikel yang mewakili 8 studi
(karena empat pasang publikasi dihasilkan dari RCT yang sama) ditemukan
memenuhi semua kriteria inklusi - 5 RCT (Biró et al., 2003, 2000;Forster dkk.,
2016; Homer dkk., 2002, 2001; McLachlan dkk., 2012;Tracy dkk., 2013;
Waldenström dkk., 2001, 2000) dan tiga studi observasional (Allen dkk., 2015;
Tracy dkk., 2014; Wong dkk., 2015).Gambar 1 menunjukkan diagram alir
PRISMA yang mewakili proses seleksi dan inklusi studi.
Karakteristik umum dari studi yang disertakan
Di antara 12 artikel yang disertakan, 9 didasarkan pada RCT (Biró et
al., 2003, 2000; Forster dkk., 2016; Homer dkk., 2002, 2001;
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2013; Waldenström dkk., 2001,2000), 1
adalah penampang (Tracy dkk., 2014) dan 2 adalah studi kohort retrospektif (
Allen dkk., 2015; Wong dkk., 2015). Empat pasang artikel menggunakan
kumpulan data yang sama untuk menyajikan hasil klinis atau pengalaman
dari masing-masing RCT (Biró et al., 2003, 2000;Forster dkk., 2016; Homer
dkk., 2002, 2001; McLachlan dkk., 2012;Waldenström dkk., 2001, 2000).
Homer dkk. (2001), melaporkan perbandingan hasil klinis dan Homer dkk.
(2002), melaporkan pengalaman wanita dalam kebidanan publik dan
perawatan publik standar berdasarkan data yang dikumpulkan dari RCT
yang sama; McLachlan dkk. (2012), melaporkan hasil klinis dan Forster dkk.
(2016), melaporkan hasil pengalaman dari studi yang sama; Waldenstrom et
al., 2000 membandingkan pengalaman danWaldenstrom dkk. (2001)
membandingkan hasil klinis dari satu penelitian, dan; Biro dkk. (2000)
melaporkan temuan klinis dan Biro dkk. (2003)melaporkan hasil pengalaman
dari satu studi (Biró et al., 2003,2000; Forster dkk., 2016; Homer dkk., 2002,
2001; McLachlan dkk., 2012; Waldenström dkk., 2001, 2000). Makalah dari 1
RCT tambahan (Tracy dkk., 2013) dan 3 studi observasional (Allen dkk., 2015;
Tracy dkk., 2014; Wong dkk., 2015) dimasukkan untuk terdiri dari total 12
artikel dalam ulasan ini (5 RCT dan 3 observasional). Temuan dari studi yang
disertakan dirangkum dalamTabel 2-4 di bawah.
Peserta
RCT termasuk peserta yang hamil kurang dari 24 minggu (Biró et al.,
2003, 2000; Forster dkk., 2016; Homer dkk., 2002, 2001;McLachlan dkk., 2012
; Tracy dkk., 2013; Waldenström dkk., 2000) sedangkan studi observasional
termasuk ibu baru (Allen dkk., 2015; Tracy dkk., 2014) atau wanita dengan
kehamilan lebih dari 37 minggu (Wong dkk., 2015) dan hanya mengevaluasi
perawatan intrapartum dan postpartum. Peserta diklasifikasikan sebagai
berisiko rendah (yaitu, wanita tanpa riwayat medis, bedah, ginekologi atau
obstetrik sebelumnya) dalam lima
5
Kebidanan 99 (2021) 102973
Gambar 1. Diagram alir PRISMA untuk pemilihan studi.
studi (Forster dkk., 2016; Homer et al., 2001; McLachlan dkk., 2012;Tracy
dkk., 2014; Waldenström dkk., 2001, 2000; Wong dkk., 2015). Studi yang
tersisa termasuk wanita dari setiap status risiko (Allen dkk., 2015; Biró
et al., 2003, 2000; Tracy dkk., 2013). Empat artikel membandingkan
pengalaman yang dilaporkan sendiri (Biró et al., 2003; Forster dkk.,
2016;Homer dkk., 2002; Waldenström dkk., 2000) dan tujuh artikel
sisanya membandingkan hasil model ibu dan bayi dari catatan medis
rumah sakit (Allen dkk., 2015; Biró dkk., 2000; Homer et al., 2001;
McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2014, 2013; Wong dkk., 2015).
Meja 2 dan Tabel 3 menyajikan RCT dan studi observasional, masing-
masing, yang membandingkan hasil klinis dari model yang berbeda dan
Tabel 4 laporan temuan dari studi membandingkan pengalaman ibu dari
perawatan yang diterima (semua RCT).
Paparan
Lima RCT dan dua studi kohort membandingkan model kontinuitas
kebidanan publik (beban kasus atau kebidanan tim) dengan perawatan
publik standar (Allen dkk., 2015; Biró et al., 2003, 2000; Forster dkk., 2016;
Homer dkk., 2002, 2001; McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2013;
Waldenström dkk., 2000; Wong dkk., 2015). Satu studi cross-sectional
membandingkan hasil asuhan kebidanan publik dengan asuhan kebidanan
publik dan swasta standar (Tracy dkk., 2014). Model kesinambungan
kebidanan publik yang dievaluasi dalam studi yang disertakan adalah model
kebidanan beban kasus (di mana ada bidan utama yang disebut dan
kontinuitas pengasuh) dalam lima studi (Allen dkk., 2015; Tracy dkk., 2013;
Tracy dkk., 2014; Forster dkk., 2016; McLachlan dkk., 2012;Wong dkk., 2015)
dan model kebidanan tim (yang biasanya tidak memberikan kontinuitas
pengasuh) dalam tiga studi (Biró et al., 2003,2000; Homer dkk., 2002, 2001;
Waldenström dkk., 2000). Dalam 4 studi, asuhan kebidanan publik diberikan
di rumah atau komunitas
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller Kebidanan 99 (2021) 102973

Meja 2
Karakteristik dari Randomized Controlled Trials (RCTs) yang membandingkan model bersalin yang berbeda di Australia – Hasil Klinis

Kutipan Artikel Pengaturan Peserta Intervensi Ukuran hasil Temuan

Kolaborasi dalam perawatan Sebuah pengajaran umum 1089 wanita: Perbandingan dari Keibuan: Tingkat operasi caesar secara
bersalin: RCT membandingkan rumah sakit di 550 di depan umum hasil klinis signifikan lebih rendah pada
berbasis komunitas metropolitan kebidanan antara publik ■ Cara melahirkan (Seksi kebidanan umum
kesinambungan perawatan dengan Sydney, Australia perawatan berkelanjutan kebidanan caesar, vagina normal, perawatan kontinuitas dibandingkan
standar perawatan rumah sakit dan 539 inci kontinuitas dan instrumental) dengan perawatan publik standar,
(Homer et al., 2001) publik standar perawatan standar
■ Awal persalinan tidak ada hasil lain yang
peduli
■ Induksi dan analgesia berbeda secara signifikan.
■ Kunjungan antenatal
■ Robekan perineum

neonatus:

■ masuk di NICU atau

kamar perawatan khusus
■ Skor Apgar <7 jam 5 menit

Asuhan kebidanan beban kasus Dua orang Australia 1748 hamil Perbandingan dari Keibuan: Operasi caesar elektif secara
versus asuhan kebidanan tersier wanita hasil klinis signifikan lebih rendah di
standar untuk wanita berisiko: rumah sakit: Royal secara acak antara publik ■ Cara melahirkan (operasi kebidanan umum
M@NGO , acak Rumah Sakit untuk ditugaskan untuk: kebidanan caesar, pervaginam, perawatan kontinuitas daripada
kelahiran instrumental)
percobaan terkontrol. Wanita, 871 beban kasus kontinuitas dan perawatan publik standar.
(Tracy dkk., 2013) Randwick, NSW kebidanan dan perawatan standar
■ Awal persalinan Kebidanan Umum
dan mater 877 ke standar ■ Penggunaan analgesia
perawatan kontinuitas lebih
milik ibu peduli
■ Induksi persalinan aman dan hemat biaya daripada
RSUD, ■ Episiotomi perawatan standar karena wanita
Brisbane, QLD ■ Robekan perineum
menerima lebih banyak
■ Menyusui saat keluar dari kesinambungan perawatan dan lebih
rumah sakit, usia 6 minggu sedikit intervensi dalam perawatan
dan 6 bulan kesinambungan kebidanan publik

neonatus:

■ Skor Apgar <7 pada 5

menit
■ Kelahiran prematur
■ Masuk ke ICU

Pengaruh kontinuitas Perawatan tersier 2314 risiko rendah Perbandingan dari Keibuan: Wanita di depan umum
perawatan oleh bidan primer rumah sakit wanita wanita hamil hasil klinis perawatan kontinuitas
(caseload midwifery) pada di Melbourne, dengan antara publik ■ Cara lahir: operasi caesar, kebidanan lebih mungkin
tingkat operasi caesar pada Australia usia kehamilan kebidanan instrumental atau vagina untuk memiliki onset spontan
wanita dengan risiko kebidanan dari < 24 minggu kontinuitas dan tenaga kerja dan tanpa bantuan

rendah: COSMOS RCT ( diikuti perawatan standar

■ Induksi persalinan kelahiran pervaginam dan lebih kecil

McLachlan dkk., 2012) ■ Penggunaan analgesik kemungkinannya untuk memiliki CS,

■ Trauma perineum episiotomi dan analgesia
■ Rawat inap di rumah sakit pascapersalinan epidural dibandingkan dengan
wanita dalam perawatan standar
neonatus:

■ Apgar <7 pada 5 menit

■ Kematian neonatus dan
perinatal
■ Berat badan lahir rendah dan
kecil untuk usia kehamilan
■ Masuk ke NICU atau SCN

Asuhan kebidanan tim di Medis Monash 1000 wanita Perbandingan dari Keibuan: Tingkat intervensi (operasi
layanan kebidanan tingkat Tengah, secara acak hasil klinis caesar, penggunaan analgesia,
tersier: A acak di Melbourne, dialokasikan untuk 502 antara publik ■ Cara lahir episiotomi) dan lama tinggal di
percobaan terkontrol (Biró dkk., Australia kelompok kebidanan kebidanan ■ Induksi persalinan rumah sakit lebih rendah di
2000) dan 498 standar kontinuitas dan ■ Penggunaan analgesia tempat umum.
kelompok perawatan perawatan standar
■ Episiotomi asuhan kebidanan secara berkesinambungan
■ Lama tinggal di rumah sakit daripada asuhan standar

neonatus:

■ Masuk ke kamar perawatan

khusus
■ Bayi prematur
■ Skor Apgar kurang dari 7 pada 5
menit

(bersambung di halaman berikutnya)

6
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
Meja 2 (lanjutan)
Kutipan Artikel Pengaturan Peserta
Tim Wanita Kerajaan 1000 wanita
bidan RSUD secara acak
perawatan: ibu di Melbourne, dialokasikan dalam dua
dan Australia perbandingan
bayi kelompok:
hasil Asuhan kebidanan
(Waldenström dkk., 2001) (n=495) dan
perawatan standar
(n=505
tempat oleh beban kasus umum atau bidan tim selama periode antenatal
dan postnatal dan perawatan intrapartum disediakan di rumah sakit umum
di bawah pengawasan bidan terdaftar yang ditunjuk untuk setiap wanita
hamil (Allen dkk., 2015; Homer dkk., 2002, 2001; Tracy dkk., 2013; Wong dkk.,
2015). Dalam studi yang tersisa, asuhan kebidanan publik diberikan di
rumah sakit selama periode antenatal, intrapartum dan postnatal (Biró et al.,
2003, 2000; Tracy dkk., 2014;Waldenström dkk., 2000) dan kunjungan
postnatal domisili oleh bidan dilaporkan dalam satu penelitian (Forster dkk.,
2016; McLachlan dkk., 2012). Dalam semua penelitian, pelayanan publik
standar termasuk perawatan antenatal, intrapartum dan postnatal di rumah
sakit umum oleh bidan dan dokter yang bertugas. Perawatan publik standar
termasuk pilihan lain termasuk perawatan bersama GP dan perawatan
kebidanan bekerja sama dengan dokter kandungan umum atau peserta
pelatihan kebidanan (Allen dkk., 2015; Biró et al., 2003, 2000;Forster dkk.,
2016; Homer dkk., 2002, 2001; McLachlan dkk., 2012;Tracy dkk., 2014, 2013;
Waldenström dkk., 2000, 2001; Wong dkk., 2015).
Hasil klinis ibu
Empat RCT dan tiga studi observasional membandingkan mode kelahiran
antara kontinuitas kebidanan publik dan perawatan publik standar, semuanya
melaporkan tingkat kelahiran pervaginam tanpa bantuan yang lebih tinggi dalam
perawatan kontinuitas kebidanan publik dan tingkat operasi caesar yang lebih
tinggi dalam perawatan standar (Allen dkk., 2015; Biró dkk., 2000; Homer et al.,
2001; McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2014, 2013; Wong dkk., 2015). Onset
persalinan diukur dalam dua RCT (Homer et al., 2001; Tracy dkk., 2013) dan studi
observasional yang disertakan (Allen dkk., 2015; Tracy dkk., 2014;Wong dkk., 2015)
dan tingkat onset persalinan spontan yang lebih tinggi secara konsisten
dilaporkan dalam asuhan kebidanan publik yang berkelanjutan dibandingkan
dengan perawatan standar. Selain itu, 2 RCT dan 2 studi kohort melaporkan
tingkat induksi persalinan yang lebih tinggi dalam perawatan publik standar
daripada perawatan kontinuitas kebidanan publik (Allen dkk., 2015; Biró dkk., 2000
;McLachlan dkk., 2012; Wong dkk., 2015). Tingkat penggunaan analgesia epidural
untuk menghilangkan rasa sakit dan episiotomi diukur dalam empat RCT (Biró
dkk., 2000; Homer et al., 2001; McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2013) dan 3 studi
observasional yang mengungkapkan tingkat intervensi yang lebih tinggi dalam
perawatan publik standar daripada perawatan kontinuitas kebidanan publik (Allen
dkk., 2015; Tracy dkk., 2014; Wong dkk., 2015).
Dua RCT dan satu studi kohort mengukur masa inap di rumah sakit pascakelahiran
dan semuanya menemukan bahwa perawatan kontinuitas kebidanan publik dikaitkan
dengan kepulangan ke rumah dalam waktu 24 jam setelah kelahiran dan perawatan
publik standar dikaitkan dengan masa rawat inap yang relatif lama dibandingkan dengan
perawatan kontinuitas kebidanan publik (Biró dkk., 2000; McLachlan dkk., 2012; Wong
dkk., 2015). Satu studi menemukan kehilangan darah postpartum lebih tinggi dalam
perawatan standar daripada wanita dalam perawatan kontinuitas kebidanan publik (
McLachlan dkk., 2012).
Kebidanan 99 (2021) 102973
Intervensi Ukuran hasil Temuan
Perbandingan dari Keibuan: Tidak ada perbedaan statistik
hasil klinis dalam hasil kebidanan publik
antara publik ■ Cara lahir
kebidanan ■ Induksi persalinan kesinambungan dan perawatan
kontinuitas dan ■ Penggunaan analgesia
standar
perawatan standar
■ Episiotomi
■ Perdarahan postpartum
neonatus:
■ Masuk ke kamar perawatan
khusus
■ Prematuritas
■ Skor Apgar kurang dari 7 pada 5
menit
■ IUGR
Hasil klinis neonatus
Empat RCT dan tiga studi observasional melaporkan masuknya neonatus ke
unit perawatan intensif (ICU) atau pembibitan perawatan khusus (SCN). Lima
melaporkan bahwa neonatus yang lahir dalam model kontinuitas kebidanan
publik lebih kecil kemungkinannya (2-5%) untuk dirawat di NICU atau SCN
dibandingkan dengan perawatan standar (Allen dkk., 2015; Biró dkk., 2000; Homer
et al., 2001;McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2013). Dua penelitian tidak
menemukan perbedaan antara asuhan kebidanan publik dan asuhan publik
standar pada saat masuk neonatus ke ICU atau SCN (Tracy dkk., 2014; Wong dkk.,
2015). Tujuh studi melaporkan skor Apgar<7 pada 5 menit dan enam tidak
menemukan perbedaan yang signifikan dalam skor Apgar bayi baru lahir <7 pada
5 menit (Biró dkk., 2000; Homer et al., 2001; McLachlan dkk., 2012; Tracy dkk., 2014
, 2013; Wong dkk., 2015). Allen dkk, 2015 melaporkan bahwa skor Apgar <7 pada 5
menit lebih mungkin (7%) dalam perawatan publik standar daripada perawatan
kontinuitas kebidanan publik (2%) (Allen dkk., 2015). Satu RCT (McLachlan dkk.,
2012) dan dua studi observasional melaporkan lahir mati atau kematian perinatal (
Allen dkk., 2015; Tracy dkk., 2014). Diantara mereka,McLachlan dkk. (2012)
melaporkan bahwa perawatan standar secara signifikan lebih mungkin dikaitkan
dengan kelahiran mati, berat badan lahir rendah dan bayi kecil untuk usia
kehamilan daripada perawatan kontinuitas kebidanan umum (McLachlan dkk.,
2012). Wong dkk., 2015, menemukan tingkat inisiasi menyusui yang lebih tinggi
(dalam waktu 1 jam setelah kelahiran) dalam asuhan kebidanan publik secara
berkelanjutan daripada layanan publik standar (Tabel 3) (Wong dkk., 2015).
Pengalaman Wanita
Empat RCT membandingkan pengalaman perawatan wanita di masing-masing model
(Biró et al., 2003; Forster dkk., 2016; Homer dkk., 2002;Waldenström dkk., 2000) (Tabel 4).
Semua melaporkan bahwa wanita dalam asuhan kebidanan publik lebih cenderung
memiliki bidan yang dikenal selama persalinan mereka (Biró et al., 2003; Forster dkk.,
2016; Homer dkk., 2002;Waldenström dkk., 2000). Tambahan,Homer dkk. (2002)
melaporkan bahwa wanita dalam asuhan kebidanan publik mengalami lebih banyak
kebebasan untuk berbicara dengan penyedia perawatan mengenai komplikasi persalinan
dan kelahiran dibandingkan dengan wanita dalam perawatan standar (28,6% vs 18,4%)
sedangkan wanita dalam perawatan publik standar menerima lebih sedikit kesempatan
daripada wanita dalam perawatan kontinuitas kebidanan publik untuk mendiskusikan
prosedur dan preferensi pribadi mereka (5,8% vs 17,8%) (Homer dkk., 2002). Wanita
dalam asuhan kebidanan publik memiliki kontrol diri yang lebih tinggi untuk mengelola
diri selama persalinan daripada wanita dalam perawatan publik standar (Homer dkk.,
2002).Biro et al., 2003 melaporkan bahwa wanita dalam asuhan kebidanan publik lebih
sering bertemu bidan dan dokter (43% vs 10%) dan memiliki waktu tunggu yang lebih
pendek untuk memulai kunjungan perawatan mereka pada hari janji antenatal
dibandingkan dengan wanita yang menerima perawatan standar (Biró et al., 2003). Satu
studi melaporkan bahwa wanita dalam asuhan kebidanan publik 2,5 kali lebih mungkin
untuk menerima kunjungan rumah setelah melahirkan dan 2,7 kali lebih mungkin untuk
mendapatkan dukungan emosional dari bidan.
7
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller Kebidanan 99 (2021) 102973

Tabel 3
Karakteristik Studi Observasi yang disertakan membandingkan model bersalin yang berbeda di Australia – Hasil Klinis

Kutipan Artikel Desain Studi Pengaturan Peserta Intervensi Ukuran hasil Temuan

Mendapatkan yang pertama Retrospektif Sebuah rumah sakit tersier Resiko rendah Perbandingan dari Keibuan: Tarif yang lebih rendah

meningkat: A kelompok komparatif dari Australia primipara hasil klinis intervensi

studi retrospektif belajar wanita memiliki antara publik ■ Onset spontan (operasi caesar,
hasil untuk lajang kebidanan ■ vagina tanpa bantuan induksi
Resiko rendah kehamilan >37 kontinuitas dan kelahiran
tenaga kerja, penggunaan

primipara minggu dengan perawatan standar

■ Induksi persalinan analgesik) dan
wanita menerima kepala ■ epidural panjang rumah sakit
perawatan standar presentasi siapa anestesi tinggal di tempat umum

melawan tidak berencana ■ Episiotomi kebidanan

model kebidanan sebuah pilihan
■ Pascapersalinan perawatan berkelanjutan

perawatan di rumah sakit operasi caesar pendarahan daripada perawatan standar.

tersier yang sama dipilih ■ Rumah sakit pasca melahirkan

Peningkatan tarif
(Wong dkk., 2015) tinggal
menyusui
inisiasi (dalam
neonatus:
satu jam kelahiran)
■ Skor Apgar <7 pada dan transfer awal
5 menit rumah (dalam 24 jam

■ Kematian neonatus setelah lahir) untuk

■ Masuk ke NICU wanita di depan umum

■ Menyusui kebidanan
dalam waktu satu jam perawatan kontinuitas.

setelah lahir

Apakah model dari Retrospektif tersier Wanita di bawah 21 tahun Perbandingan dari Keibuan: Wanita di depan umum
perawatan bersalin studi kohort rumah sakit Australia tahun siapa yang memberi hasil klinis kebidanan
membuat perbedaan melahirkan bayi antara publik ■ Cara lahir : perawatan berkelanjutan

untuk lahir tanpa bawaan kebidanan Spontan, lebih kecil kemungkinannya

hasil untuk kelainan kontinuitas dan instrumental, untuk melahirkan prematur,

wanita muda? A perawatan standar

operasi caesar masuk neonatus
retrospektif ■ Induksi persalinan di NICU dan rendah
studi kohort ■ augmentasi dari Berat lahir
(Allen dkk., 2015) tenaga kerja
bayi dibandingkan
■ Penggunaan analgesia
kepada mereka yang menerima
■ Kurang dari lima
perawatan standar
kunjungan rumah sakit

neonatus:

■ Kelahiran prematur
■ Bayi berat lahir
rendah
■ Masuk ke NICU
■ menyusui
inisiasi
■ Skor Apgar <7 pada
5 menit
■ Usia kehamilan saat
lahir dan lahir
berat

Beban kasus Lintas Ajaran tersier Semua wanita memberi Perbandingan dari Keibuan: Wanita di depan umum
kebidanan studi seksi rumah sakit di kelahiran antara tanggal 1 hasil kelahiran kebidanan
dibandingkan dengan Australia Juli 2009 dan 31 dan biaya ■ Cara lahir perawatan berkelanjutan

standar atau Desember 2010 di berkaitan dengan ■ Awal persalinan lebih mungkin
kebidanan swasta rumah sakit umum kebidanan umum ■ Penggunaan analgesia memiliki
merawat ibu adalah perawatan kontinuitas dan
■ Status perineum onset spontan
pertama kali di peserta, menjadi dua model lainnya tenaga kerja dan
neonatus:
pengajaran umum lebih spesifik, yaitu, perawatan standar vagina tanpa bantuan
rumah sakit di sub grup lain dan pribadi ■ Skor Apgar <7 jam lahir dan kurang
Australia: sebuah salib populasi adalah perawatan kebidanan 5 menit suka punya pilihan
studi bagian dari dipertimbangkan ■ Masuk ke NICU atau operasi caesar
biaya dan kelahiran termasuk wanita SCN daripada wanita di
hasil dengan pertama dan ■ Lahir mati atau perawatan standar.
(Tracy dkk., 2014) bayi tunggal siapa kematian neonatus Biaya rata-rata
bebas dari perawatan berkurang
kesehatan sebelumnya di muka umum

kondisi kebidanan
perawatan berkelanjutan

8
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller Kebidanan 99 (2021) 102973

Tabel 4
Karakteristik studi yang disertakan membandingkan hasil pengalaman dari model yang berbeda

Kutipan Artikel Pengaturan Peserta Intervensi Langkah-langkah pengalaman Metode pengukuran Temuan

Pengalaman wanita Sebuah publik 1089 wanita: Perbandingan dari ■ Diskusi tentang ■ Survei laporan diri Wanita di depan umum
kesinambungan dari pengajaran 550 wanita pribadi ■ Item disesuaikan kebidanan
asuhan kebidanan rumah sakit di berdasarkan komunitas kepuasan preferensi dari yang serupa perawatan berkelanjutan

secara acak terkontrol metropolitan peduli dan 539 antara publik ■ Pengetahuan tentang kuesioner lebih mungkin
percobaan di Australia Sydney, standar kebidanan persalinan, kelahiran dan digunakan di Inggris melaporkan mereka
(Homer dkk., 2002) Australia perawatan berbasis rumah sakit kontinuitas dan bayi yang baru lahir (Green et al., 1988; ditanya tentang
perawatan standar ■ Kesinambungan Sikorski dkk., preferensi mereka,
perawatan antara 1996). Misalnya, menerima kontinuitas
wanita dan perawatan Wanita menilai mereka perawatan, memiliki rasa
penyedia pengalaman dari 0 kontrol yang lebih tinggi
■ Rasa kontrol dan (sepenuhnya dan kelahiran positif
peringkat tidak memuaskan hasil daripada di
pengalaman Pengalaman dengan perawatan standar
tidak ada yang baik untuk
Dampak kontinuitas penyedia
dikatakan untuk itu) sampai
perawatan pada pengalaman
10 (benar-benar
melahirkan
hebat
mengalami itu
tidak bisa
sudah lebih baik).

Kepuasan dengan tim Monas 1000 wanita: Perbandingan dari ■ Jumlah ■ Survei laporan diri Wanita di depan umum
asuhan kebidanan untuk Pusat Medis, 502 berada di wanita kunjungan antenatal oleh ■ Wanita menilai kebidanan
wanita berisiko rendah dan tingkat tersier asuhan kebidanan kepuasan pengasuh pengalaman mereka di perawatan berkelanjutan

tinggi: A acak kebidanan dan 498 ada di antara publik ■ Jumlah pengasuh skala 7 poin berpengalaman
dari 1 = tidak setuju
percobaan terkontrol (Biró layanan, dalam perawatan standar kebidanan selama antenatal kesinambungan perawatan
sangat sampai 7 = sangat
et al., 2003) Melbourne, kelompok kontinuitas dan dan intrapartum dan lebih banyak lagi
setuju berdasarkan
Australia perawatan standar Titik puas dengan
langkah-langkah dengan
■ Kesinambungan perawatan antenatal,
Coklat dan
intrapartum dan
Waktu menunggu Lumley (1997).
perawatan pascapersalinan

Apakah bidan tim?
peningkatan perawatan
kepuasan dengan
daripada wanita di
perawatan standar
Wanita Kerajaan 1000 wanita adalah Perbandingan dari ■ Jumlah ■ Survei laporan diri Wanita di depan umum
RSUD dialokasikan secara acak wanita kunjungan antenatal ■ Wanita menilai kebidanan
di Melbourne, dalam dua perbandingan kepuasan dengan staf medis pengalaman mereka di perawatan berkelanjutan

antenatal, intrapartum Australia kelompok: antara publik ■ Jumlah skala 7 poin dilaporkan menjadi
dan perawatan pascapersalinan? Asuhan kebidanan kebidanan antenatal dari 1 = sangat tidak lebih puas
Sebuah acak (n=495) dan kontinuitas dan pengasuh setuju sampai terutama dengan
percobaan terkontrol perawatan standar perawatan standar ■ Waktu menunggu 7 = sangat setuju perawatan antenatal daripada

(Waldenström dkk., (n=505) ■ Terlihat dalam persalinan berdasarkan ukuran wanita dalam standar
2000) oleh bidan yang dikenal oleh Coklat dan peduli

■ Kehadiran bidan yang Lumley (1997)

diketahui selama
tenaga kerja

■ Kehadiran bidan
yang dikenal di
perawatan pasca melahirkan

Kesinambungan asuhan tersier Wanita yang bisa Perbandingan dari ■ Jumlah ■ Survei laporan diri wanita
oleh bidan primer rumah sakit di membaca, menulis dan wanita bidan yang berbeda ■ Skala tipe likert tingkat kepuasan
(kebidanan beban kasus) Melbourne, berbicara bahasa Inggris, memiliki kepuasan terlihat digunakan untuk menilai lebih tinggi di
meningkatkan wanita Australia lajang antara publik ■ Jumlah kualitas dari kebidanan umum
kepuasan dengan kehamilan kurang 24 kebidanan bidan pengalaman (di mana dari perawatan standar
antenatal, intrapartum minggu kehamilan, kontinuitas dan memberikan perawatan '1' = 'tidak setuju dalam antenatal,
dan perawatan pasca melahirkan: tidak memiliki CS sebelumnya perawatan standar selama persalinan kuat' dan '7' = intrapartum dan
hasil dari dan tidak memiliki risiko medis ■ Berapa kali bertemu 'sangat setuju') berdasarkan berbasis rumah
COSMOS secara acak lainnya yang dikenal kesamaan perawatan pascapersalinan

percobaan terkontrol faktor, kebidanan bidan kuesioner

(Forster dkk., 2016) perawatan (n=156) dan ■ Rumah tangga digunakan di Victoria
perawatan standar perawatan pasca melahirkan oleh (Coklat dan
(n=158) yang paling terkenal Lumley, 1994;
bidan Waldenström dkk.,
■ Apakah wanita 2000)
sedang menjadi
diinformasikan atau tidak

■ Apakah wanita
diberikan
preferensi atau tidak

9
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller Kebidanan 99 (2021) 102973

Tabel 5
Penilaian kualitas uji coba terkontrol secara acak

Homer Tracy McLachlan Biro Homer Biro Waldenstrom Forster Waldenström

Daftar periksa penilaian kritis dkk, 2001 dkk, 2013 dkk, 2012 dkk, 2000 dkk, 2002 dkk, 2003 dkk, 2000 dkk, 2016 dkk., 2001
√ √ √ √ √ √ √ √ √
1. Apakah pengacakan yang benar
digunakan untuk penugasan peserta ke
kelompok perlakuan?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
2. Apakah alokasi untuk kelompok perlakuan
disembunyikan?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
3. Apakah kelompok perlakuan serupa
pada awal?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
4. Apakah peserta buta
terhadap tugas pengobatan?
√ √
5. Apakah mereka yang memberikan pengobatan Tidak Tidak Tidak Tidak jelas Tidak jelas Tidak jelas
buta terhadap tugas pengobatan?
√ √
6. Apakah penilai hasil buta terhadap Tidak jelas Tidak Tidak jelas Tidak jelas Tidak jelas Tidak jelas Tidak jelas
tugas pengobatan?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
7. Apakah kelompok perlakuan diperlakukan
secara identik selain intervensi yang
diinginkan?
√ √ √ √ √ √ √ √
8. Apakah tindak lanjut lengkap dan jika Tidak jelas
tidak, apakah perbedaan antar kelompok
dalam hal tindak lanjut dijelaskan dan
dianalisis secara memadai?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
9. Apakah peserta dianalisis dalam
kelompok di mana mereka?
diacak
√ √ √ √ √ √ √ √ √
10. Apakah hasil diukur dengan cara yang
sama untuk kelompok perlakuan?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
11. Apakah hasil diukur dengan cara yang
dapat diandalkan?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
12. Apakah analisis statistik yang
tepat digunakan?
√ √ √ √ √ √ √ √ √
13. Apakah desain percobaan sesuai, dan
setiap penyimpangan dari desain RCT
standar (pengacakan individu, kelompok
paralel) diperhitungkan dalam
pelaksanaan dan analisis percobaan?

daripada wanita dalam perawatan publik standar (Forster dkk., 2016) dan 3 penelitian
melaporkan kepuasan yang lebih tinggi bagi wanita dalam asuhan kebidanan publik
secara berkesinambungan daripada asuhan publik standar (Tabel 4) (Biró et al., 2003;
Homer dkk., 2002; Waldenström dkk., 2000).
Kualitas studi yang disertakan
Alat JBI yang digunakan dalam tinjauan ini untuk penilaian kualitas (
Institut Joanna Briggs, 2015) termasuk kriteria untuk menilai validitas
internal dan risiko bias, terutama confounding, seleksi dan bias informasi
untuk menilai kualitas metodologis keseluruhan dari berbagai jenis studi (
Munn et al., 2019). Tujuh studi berkualitas tinggi (Allen dkk., 2015;Biró et al.,
2003, 2000; Forster dkk., 2016; Homer dkk., 2002, 2001;McLachlan dkk., 2012
; Tracy dkk., 2014, 2013; Waldenström dkk., 2000, 2001) dan satu studi
observasional kualitas sedang (Wong dkk., 2015) yang mewakili 11 artikel
dimasukkan dalam ulasan ini. Penilaian kualitas dari 8 artikel berdasarkan
RCT yang termasuk dalam tinjauan pelingkupan ini dirangkum dalam:Tabel
5. Delapan artikel yang melaporkan RCT melaporkan alokasi acak peserta
dengan nomor acak yang dihasilkan komputer (Homer et al., 2001; Tracy
dkk., 2013) atau sistem respons suara interaktif (McLachlan dkk., 2012) atau
memberikan strip kertas dengan nama model yang dialokasikan di dalam
amplop buram (Biró dkk., 2000; Waldenström dkk., 2001, 2000). Alokasi
disembunyikan di semua RCT karena peserta tidak mengetahui alokasi
mereka dalam model masing-masing selama perekrutan. Membutakan
peserta, penyedia perawatan dan penilai hasil tidak mungkin karena sifat
studi (Biró et al., 2003; Homer dkk., 2002, 2001; Tracy dkk., 2013;
Waldenström dkk., 2001, 2000). Hanya satu penelitian yang menyertakan
penilaian hasil yang dibutakan karena data hasil klinis ibu dan bayi
dikumpulkan langsung dari database elektronik kebidanan (Forster dkk., 2016;
McLachlan dkk., 2012). Artikel-artikel yang disertakan memberikan data yang
cukup tentang hilangnya peserta untuk ditindaklanjuti agar bias gesekan dapat
dinilai, yang mencerminkan kualitas tinggi.
Penilaian kualitas dari tiga studi observasional termasuk dalam tinjauan
pelingkupan ini (Allen dkk., 2015; Tracy dkk., 2014; Wong dkk., 2015)
diringkas menjadi Tabel 6. Ketiga studi merekrut peserta dari kelompok
populasi yang sama menggunakan prosedur serupa untuk penugasan
peserta yang valid dan dapat diandalkan (Allen dkk., 2015; Tracy dkk., 2014;
Wong dkk., 2015), meskipun prosedur penugasan peserta tidak dijelaskan
dengan jelas dalam satu studi (Wong dkk., 2015). Pembaur diidentifikasi dan
model regresi logistik digunakan untuk mengontrol pembaur di kedua studi
kohort (Allen dkk., 2015;Wong dkk., 2015). Studi yang dilakukan olehWong
dkk, 2015 menggunakan sistem informasi catatan klinis (CRIS) di rumah sakit
tersier Australia untuk pengumpulan data tetapi tidak memberikan
informasi apa pun tentang pelatihan pengumpul data (Wong dkk., 2015).
Untuk Reliabilitas dan validitas ukuran hasil dilaporkan dalam penelitian lain
di mana bidan penelitian mengumpulkan dan mengelola data dari dua
database kebidanan Australia (Allen dkk., 2015). Kedua studi kohort
menggunakan analisis statistik yang tepat menggunakan intention-to-treat.
Satu studi tidak memberikan informasi apapun tentang hilangnya peserta
pada tindak lanjut dan mewakili kualitas yang buruk (Wong dkk., 2015). Studi
lain dengan tepat menggambarkan tingkat putus sekolah dengan alasan
yang valid yang menunjukkan kualitas tinggi pada fitur ini (Allen dkk., 2015).
Dalam studi cross-sectional, pembaur tidak diidentifikasi atau dikendalikan
dan metode regresi tidak digunakan (Tracy dkk., 2014). Data dikumpulkan
dan dikumpulkan dari sistem database rumah sakit dengan cara yang valid
dan kemudian dinilai secara andal oleh bidan penelitian (Tracy dkk., 2014).

10
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
Tabel 6
Penilaian kualitas studi observasional
Daftar periksa penilaian kritis
1. Apakah kedua kelompok serupa dan direkrut dari populasi yang sama?
2. Apakah pajanan diukur dengan cara yang sama untuk menetapkan orang ke kelompok yang terpapar dan tidak
terpapar?
3. Apakah eksposur diukur dengan cara yang valid dan dapat diandalkan?
4. Apakah faktor perancu diidentifikasi?
5. Apakah strategi untuk menangani faktor perancu dinyatakan?
6. Apakah kelompok/peserta bebas dari hasil pada awal penelitian (atau pada saat pemaparan)?
7. Apakah hasil diukur dengan cara yang valid dan dapat diandalkan?
8. Apakah waktu tindak lanjut dilaporkan dan cukup lama untuk menghasilkan hasil?
9. Apakah tindak lanjut lengkap, dan jika tidak, apakah alasan mangkir dijelaskan dan dieksplorasi?
10. Apakah strategi untuk mengatasi tindak lanjut yang tidak lengkap digunakan?
11. Apakah analisis statistik yang tepat digunakan?
Diskusi
Tinjauan pelingkupan ini merangkum hasil klinis ibu dan bayi baru lahir dan
pengalaman wanita dalam perawatan bersalin dari 8 studi yang dilaporkan di 11
publikasi. Semua studi membandingkan perawatan kebidanan publik dengan
perawatan publik standar dan satu termasuk perbandingan tambahan dengan
perawatan kebidanan swasta. Tidak ada penelitian yang membandingkan dengan
model yang menawarkan perawatan intrapartum di rumah atau perawatan
kebidanan swasta. Jumlah wanita yang menerima perawatan dalam model
tersebut di Australia saat ini tidak diketahui.
Wanita dalam asuhan kebidanan publik secara konsisten lebih mungkin untuk
melahirkan normal dan spontan dan lebih kecil kemungkinannya untuk
mengalami operasi caesar, kelahiran instrumental, episiotomi dan induksi
persalinan dibandingkan dengan mereka yang berada di layanan publik standar (
Allen dkk., 2015; Biró dkk., 2000; Homer et al., 2001; McLachlan dkk., 2012;Tracy
dkk., 2014, 2013; Wong dkk., 2015). Sebagian besar penelitian menemukan bahwa
neonatus yang lahir dalam model perawatan publik standar lebih mungkin
dibandingkan mereka yang lahir di bawah asuhan kebidanan publik untuk dirawat
di unit perawatan intensif neonatal (NICU) dan pembibitan perawatan khusus
(SCN). Skor Apgar<7 pada 5 menit secara signifikan lebih rendah pada neonatus
perawatan standar daripada perawatan kontinuitas kebidanan publik dalam studi
kohort (Allen dkk., 2015). McLachlan dkk. (2012)menunjukkan bahwa lahir mati dan
berat badan lahir rendah dan bayi kecil untuk usia kehamilan lebih umum dalam
perawatan standar daripada perawatan kontinuitas kebidanan umum (McLachlan
dkk., 2012). Data yang relevan dari semua hasil ibu dan bayi dikumpulkan dari
catatan rumah sakit dan tidak ada yang menggunakan data yang dilaporkan
sendiri untuk mengevaluasi hasil klinis ibu dan bayi.
Dari 4 RCT yang membandingkan pengalaman perawatan ibu, masing-masing
melaporkan bahwa wanita dalam perawatan kebidanan publik mengalami lebih
banyak perawatan berkelanjutan, peningkatan kontrol diri dan kepuasan daripada
wanita yang menerima perawatan publik standar (Biró et al., 2003;Forster dkk.,
2016; Homer dkk., 2002; Waldenström dkk., 2000). Selain itu, perempuan memiliki
kesempatan yang lebih tinggi untuk mengetahui tentang apa yang sedang terjadi
dan preferensi untuk membuat keputusan sendiri dalam asuhan kebidanan publik
dibandingkan dengan asuhan standar (Homer dkk., 2002). Wanita menerima lebih
banyak dukungan emosional selama kehamilan, persalinan dan masa nifas dari
bidan dalam asuhan kebidanan publik secara berkelanjutan daripada dalam
asuhan standar (Forster dkk., 2016). Pengalaman wanita dinilai dengan data yang
dilaporkan sendiri yang dikumpulkan melalui kuesioner pascapersalinan.
Tinjauan pelingkupan ini mengidentifikasi beberapa kesenjangan penting dalam
penelitian yang ada. Pertama, literatur yang ada sangat membandingkan ukuran klinis
dan pengalaman dari hanya dua model bersalin yang berbeda; hanya satu studi cross
sectional yang membandingkan lebih dari dua dari lima model yang dikategorikan secara
luas yang saat ini diterapkan (yaitu, tiga model dibandingkan). Perbandingan dengan
model yang lebih beragam yang berbeda dalam
11
Kebidanan 99 (2021) 102973
Wong dkk., 2015 Allen dkk., 2015 Tracy dkk., 2014
√ √ √
√ √
Tidak jelas
√ √ √
√ √
√ √
Tidak
√ √ √
Tidak
√ √
Tidak jelas
√ √ √
√ √
Tidak
√ √
√ √ √
Tidak
tempat perawatan dan kelahiran, seperti perawatan kebidanan swasta, tidak ada
dalam bukti. Tidak ada penelitian yang secara langsung membandingkan hasil dari
semua kategori luas dari model bersalin publik dan swasta yang tersedia di
Australia untuk memfasilitasi pengambilan keputusan yang berkualitas bagi
perempuan. Meskipun menjadi model yang paling sering dibahas dalam
percakapan rujukan antara wanita dan dokter (Stevens et al., 2014), perawatan
bersama belum secara langsung dibandingkan dengan model lain yang tersedia
sama sekali, meskipun model perawatan hibrida yang tampaknya memenuhi
definisi perawatan bersama kadang-kadang dimasukkan dalam kategori
'perawatan publik standar' untuk perbandingan. Kedua, data untuk hasil klinis
dikumpulkan secara seragam dari catatan medis rumah sakit (Allen dkk., 2015;
Biró dkk., 2000; Homer et al., 2001; McLachlan dkk., 2012;Tracy dkk., 2014, 2013;
Waldenström dkk., 2001; Wong dkk., 2015) dan pengalaman dievaluasi dari respon
wanita terhadap kuesioner postpartum (Biró et al., 2003; Forster dkk., 2016;
Homer dkk., 2002;Waldenström dkk., 2000). Tak satu pun dari penelitian yang
menggunakan data yang dilaporkan sendiri untuk membandingkan hasil klinis
dari model bersalin yang berbeda. Hasil klinis dan pengalaman cenderung
dilaporkan secara terpisah (yaitu, di beberapa makalah terpisah dari studi yang
sama), dan tidak sama sekali dalam studi observasional, mungkin karena
kurangnya pemantauan sistematis data pengalaman dalam sistem pengumpulan
data rutin yang digunakan dalam studi semacam itu.
Wanita memiliki kebutuhan informasi yang beragam untuk memutuskan
antara model perawatan alternatif (Thompson dan Wojcieszek, 2012). Stevens et
al., 2016 mengidentifikasi sembilan kebutuhan informasi penting wanita untuk
memilih model terbaik bagi mereka termasuk biaya, akses ke pilihan cara
melahirkan dan penyedia perawatan, kontak penyedia setelah jam kerja,
kontinuitas perawatan, mobilitas selama persalinan, diskusi tentang prosedur
medis, tingkat kontak kulit-ke-kulit setelah lahir dan ketersediaan di lokasi
kelahiran yang diinginkan (Stevens et al., 2016a). Perempuan membutuhkan
sumber informasi yang komprehensif dan mudah diakses untuk memahami
kekuatan dan keterbatasan model yang tersedia, pada fitur yang paling penting
untuk pengambilan keputusan mereka sendiri. Kesenjangan informasi yang
dijelaskan di atas dapat diminimalkan dengan 1) memberikan perbandingan
semua model bersalin publik dan swasta yang tersedia di Australia menggunakan
definisi yang konsisten dari setiap model yang sesuai dengan pengalaman
perawatan wanita dan 2) membandingkan hasil klinis dan pengalaman ibu dari
semua model bersalin yang tersedia perawatan berdasarkan data yang dilaporkan
sendiri. Rencana Strategis Nasional Australia 2019 untuk perawatan maternitas
menekankan perawatan yang berpusat pada wanita berdasarkan pilihan wanita
dan data hasil dan pengalaman yang dilaporkan sendiri (COAG: Dewan
Pemerintah Australia, 2019). Rencana tersebut juga merekomendasikan
ketersediaan sumber informasi untuk memastikan komunikasi dan kolaborasi
yang saling menghormati antara profesional kesehatan dan wanita untuk
memfasilitasi pengambilan keputusan yang terinformasi tentang pilihan model
yang paling tepat bagi mereka (COAG: Dewan Pemerintah Australia, 2019).
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
Kesimpulan dan Penelitian Masa Depan
Tinjauan saat ini menganalisis penelitian yang dilakukan untuk secara langsung
membandingkan model perawatan bersalin alternatif di Australia saja. Replikasi
diperlukan dalam konteks lain untuk menyoroti kesenjangan dalam bukti spesifik
konteks, dan akan menarik untuk melihat temuan tinjauan pelingkupan bukti yang
sebanding dalam konteks lain atau sistem perawatan kesehatan untuk melihat apakah
tren dan kesenjangan diidentifikasi di sini, dan hambatan yang dihasilkan untuk
pendukung keputusan berbasis bukti, bersifat global atau spesifik konteks.
Di sebagian besar artikel yang disertakan, data dikumpulkan hanya dari satu
pengaturan rumah sakit umum. Selain itu, perbandingan hanya 2 model dalam 7 studi
dan 3 model dalam satu studi di Australia membatasi kegunaan bukti relevan yang ada
untuk membantu wanita dalam pengambilan keputusan yang terinformasi yang
mengevaluasi hasil dan pengalaman perawatan antara model alternatif yang tersedia
terhadap nilai masing-masing wanita. dan prioritas. Perawatan dan fasilitas yang
disediakan oleh model yang berbeda bervariasi dari satu daerah ke daerah lain karena
keragaman dalam definisi dan implementasi model (Sandall et al., 2013). Selanjutnya,
heterogenitas model yang secara kolektif disebut kontinuitas asuhan kebidanan publik,
tetapi berbeda dalam kontinuitaskarir, dapat menyebabkan kesimpulan yang salah
tentang nilai keseluruhan model kesinambungan kebidanan publik. Dalam ulasan kami,
kami meruntuhkan temuan lima studi yang mengevaluasi model kebidanan beban kasus
(di mana ada bidan utama yang bernama dan kontinuitas pengasuh) dan tiga studi yang
mengevaluasi model kebidanan tim (yang biasanya tidak memberikan kontinuitas
pengasuh), karena rendahnya jumlah studi. Pembedaan yang lebih hati-hati diperlukan
dalam menyajikan bukti komparatif untuk mendukung pengambilan keputusan. Bukti
yang membandingkan hasil dan pengalaman antara model alternatif yang diterapkan di
berbagai pengaturan publik dan swasta juga akan menghasilkan bukti yang lebih dapat
digeneralisasikan dan berguna daripada yang tersedia saat ini untuk dukungan
pengambilan keputusan yang terinformasi. Kalau tidak, perbandingan lokal di semua
model yang tersedia dapat digunakan untuk sumber daya yang disesuaikan yang
memanfaatkan bukti yang tersedia secara lokal yang bahkan lebih valid secara ekologis
untuk proses pengambilan keputusan perempuan yang menerima perawatan di setiap
lokasi. Sumber informasi inovatif yang membandingkan hasil klinis dan pengalaman dari
semua model yang tersedia tidak hanya dapat memfasilitasi pengambilan keputusan
berdasarkan informasi perempuan tetapi juga dapat memberikan bukti yang diperlukan
untuk mempengaruhi pembuat kebijakan dan penyedia layanan kesehatan untuk
menciptakan akses yang lebih baik ke model perawatan bersalin tertentu berdasarkan
hasil mereka dan kualitas perawatan yang berpengalaman. Mengintegrasikan temuan
saat ini mengenai kemungkinan hasil dan pengalaman model yang tersedia, serta di
mana bukti untuk ini tetap tidak diketahui, adalah awal untuk menetapkan indikator unik
dan sistem pengumpulan data yang menyertainya yang dapat memungkinkan
perbandingan langsung melalui alat bantu keputusan baru untuk model keputusan
perawatan maternitas. Saat ini, kurangnya bukti yang membandingkan hasil dan
pengalaman di semua model perawatan yang tersedia dan penggunaan tindakan yang
tidak konsisten di lokasi yang unik merupakan hambatan berkelanjutan untuk
memungkinkan dukungan keputusan berbasis bukti dan keputusan rujukan.
Data yang dilaporkan sendiri tentang hasil dan pengalaman dapat mengungkapkan
informasi yang berguna secara optimal tentang keragaman model perawatan yang
berbeda. Data yang dilaporkan sendiri telah ditemukan lebih dapat diandalkan daripada
catatan medis dalam beberapa penelitian dan alasan utama untuk perbedaan ini selain
kesalahan pengukuran adalah perbedaan dalam definisi praktik perawatan dan
pelaporan (Gartland dkk., 2012). Perbandingan semua model yang tersedia di Australia
berdasarkan data yang dilaporkan sendiri dapat memberikan banyak informasi untuk
pengambilan keputusan yang berkualitas bagi perempuan, tetapi belum pernah
dilakukan. Studi sebelumnya telah membandingkan hasil klinis wanita yang menerima
perawatan di fasilitas publik dan swasta di tingkat populasi negara bagian, tetapi model
perawatan publik yang tersedia lebih beragam daripada perawatan swasta dan bervariasi
secara signifikan di seluruh lokasi (Dahlen dkk., 2014;Miller et al., 2012a; Roberts et al.,
2000). Hasil ibu dan bayi baru lahir dan pengalaman wanita dalam model bersalin yang
berbeda dapat dibandingkan secara efisien dengan data yang dilaporkan sendiri yang
dikumpulkan dari survei berbasis populasi tanpa perlu alokasi acak dalam pengaturan
tertentu dan catatan fasilitas yang relevan tentang hasil tersebut. Pendekatan semacam
itu untuk menghasilkan lebih banyak bukti ekologis untuk memungkinkan proses
pengambilan keputusan.
12
Kebidanan 99 (2021) 102973
cesses yang sesuai dengan kebutuhan pengalaman perempuan harus maju dalam
penelitian masa depan.
Kepentingan bersaing
YM sebelumnya telah menerima dana untuk pengembangan alat bantu pengambilan
keputusan pasien, termasuk sumber daya bagi wanita untuk memilih di antara model
perawatan bersalin, dan untuk membuat survei di seluruh negara bagian tentang
pengalaman konsumen bersalin baru-baru ini tentang perawatan bersalin di berbagai
model perawatan di Queensland, Australia . Badan pendanaan untuk pekerjaan itu tidak
terlibat dalam penelitian yang dilaporkan di sini. Para penulis mengakui bahwa karya ini
didasarkan pada posisi filosofis mendasar yang menghormati dan memprioritaskan hak
perempuan atas otonomi dan penentuan nasib sendiri dalam pengambilan keputusan
perawatan kesehatan bersalin mereka, dan pentingnya data pengalaman pasien dalam
menentukan nilai layanan kesehatan. Para penulis tidak memiliki potensi atau konflik
kepentingan lain yang ada untuk dinyatakan.
Persetujuan etis
Tak dapat diterapkan.
Sumber pendanaan
Tidak ada.
Pernyataan Penulis Kredit
Sutapa Talukdar: Metodologi, Investigasi, Penulisan- Draf asli.
Kaeleen bego: Metodologi, Validasi, Penulisan- Peninjauan dan
Penyuntingan, Pengawasan. Yvette D. Miller: Konseptualisasi,
Metodologi, Validasi, Penulisan-Mereview dan Editing, Supervisi.
Ucapan Terima Kasih
Review ini dilakukan sebagai bagian dari disertasi Magister Kesehatan Masyarakat
Sutapa Talukdar. Kami berterima kasih kepada para wanita yang menyediakan data
untuk studi yang disertakan dan penulis studi yang disertakan untuk mempublikasikan
temuan mereka. Sekolah Kesehatan Masyarakat dan Pekerjaan Sosial di QUT
menyediakan sumber daya teknis dan perpustakaan untuk menyelesaikan tinjauan ini.
Referensi
AIHW: Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2019. Institut Kesehatan Australia
dan Kesejahteraan 2019 Ibu dan bayi Australia 2017—singkatnya. Kucing. tidak. PER
100. Canberra: AIHWhttps://www.aihw.gov.au/reports/mothers-babies/
australiasmothers-and-babies-2017-in-brief/contents/table-of-contents .
AIHW: Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014a. Institut Kesehatan Australia
dan Nomenklatur Kesejahteraan 2014 untuk model perawatan bersalin: tinjauan literatur.
Kucing. tidak. PER 62. Canberra: AIHWhttps://www.aihw.gov.au/reports/mothers-babies/
nomenclature-for-models-of-maternity-care/contents/table-of-co .
AIHW: Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014b. Klasifikasi Perawatan Maternitas
Sistem: Model Maternity of Care Data Set Spesifikasi laporan percontohan nasional
November 2014.
Allen, J., Gibbons, K., Beckmann, M., Tracy, M., Stapleton, H., Kildea, S., 2015. Apakah
model perawatan bersalin membuat perbedaan pada hasil kelahiran untuk wanita muda?
Sebuah studi kohort retrospektif. Int. J.Nurs. pejantan doi:10.1016/j.ijnurstu.2015.04.011.
Arksey, H., O'Malley, L., 2005. Lingkup studi: Menuju kerangka metodologis.
Int. J. Soc. Res. Metodologi. Praktek Teori. doi:10.1080/1364557032000119616. Institut
Kesehatan dan Kesejahteraan Australia, 2014. Sistem Klasifikasi Perawatan Maternitas 2014
tem: Model Maternity of Care Data Set Spesifikasi laporan percontohan nasional.
Federasi Keperawatan dan Kebidanan Australia, A, 2019. Daftar nama.
Biró, MA, Waldenström, U., Brown, S., Pannifex, JH, 2003. Kepuasan dengan tim pertengahan
perawatan istri untuk wanita berisiko rendah dan tinggi: Sebuah uji coba terkontrol secara acak.
Kelahiran 30, 1–10. doi:10.1046/j.1523-536X.2003.00211.x.
Biró, MA, Waldenström, U., Pannifex, JH, 2000. Tim asuhan kebidanan di
layanan kebidanan tingkat tersier: uji coba terkontrol secara acak. kelahiran doi:
10.1046/j.1523-536x.20000.00168.x.
Brown, S., Lumley, J., 1997. Survei 1993 ibu baru-baru ini: Isu dalam desain survei,
analisis dan mempengaruhi kebijakan. Int. J. Kualitas. Sembuh. Peduli. doi:10.1093/intqhc/9.4.265.
Brown, S., Lumley, J., 1994. Kepuasan dengan perawatan dalam persalinan dan kelahiran: survei 790
Wanita Australia. kelahiran doi:10.1111/j.1523-536X.1994.tb00909.x.
Butler, JRG, 2002. Perubahan polis dan asuransi kesehatan swasta: melakukan polis termurah
melakukan trik? Australia Kesehatan Pdt. doi:10.1071/AH02033.
S. Talukdar, K. Dingle dan YD Miller
COAG: Dewan Pemerintah Australia, 2019. Perawatan yang berpusat pada perempuan: Arahan strategis
tions untuk layanan bersalin Australia, Agustus 2019 https://www.health.gov.au/sites/
default/files/documents/2019/11/woman-centred-care-strategic-directions-
foraustralian-maternity-services.pdf.
Dahlen, HG, Tracy, S., Tracy, M., Bisits, A., Brown, C., Thornton, C., 2014. Tarif
intervensi obstetrik dan mortalitas dan morbiditas perinatal terkait di antara wanita
berisiko rendah yang melahirkan di rumah sakit swasta dan publik di NSW
(2000-2008): studi kohort berbasis populasi data terkait. BMJ Buka 4, e004551. doi:
10.1136/bmjopen-2013-004551.
Davidson, P., Halcomb, E., Hickman, L., Phillips, J., Graham, B., 2006. Di luar
retorika: apa yang kita maksud dengan "model perawatan"? Australia J. Adv. perawat. 23, 47–55.
Dawson, K., McLachlan, H., Newton, M., Forster, D., 2016. Menerapkan beban kasus pertengahan
istri: Menjelajahi pandangan manajer bersalin di Australia - survei crosssectional
nasional. Wanita Kelahiran 29, 214–222. doi:10.1016/j.wombi.2015.10.010. Doherty,
D., Hornbuckle, J., Hutchinson, M., Henderson, J., Montague, G., Newnham, J.,
2008. Evaluasi hasil kehamilan dan efektivitas biaya model perawatan antenatal dan
pengaturan pilihan untuk persalinan dan perawatan kelahiran pada wanita berisiko rendah
komplikasi kehamilan Departemen Kesehatan, Australia Barat.
Donaghey, C., Ried, K., 2009. Bagaimana wanita memilih Perawatan Maternitas di Australia Selatan?
dalam: Konvensi Internasional Joanna Briggs Institute “Ripples to Revolution.”.
Donnolley, N., Butler-Henderson, K., Chapman, M., Sullivan, E., 2016. Perkembangan
dari sistem klasifikasi untuk model perawatan bersalin. Sembuh. Inf. Kelola. J.45, 64–70. doi:
10.1177/1833358316639454.
Donnolley, NR, Chambers, GM, Butler-Henderson, KA, Chapman, MG, Sullivan, EA,
2017. Lebih dari sekadar nama: Heterogenitas dalam karakteristik model perawatan bersalin
yang dilaporkan dari studi validasi Sistem Klasifikasi Perawatan Bersalin Australia. Wanita
Kelahiran doi:10.1016/j.wombi.2017.01.005.
Dugas, M., Persingkat, A., Dubé, E., Wassef, M., Bujold, E., Chaillet, N., 2012. Bantuan keputusan
alat untuk mendukung pengambilan keputusan perempuan dalam kehamilan dan kelahiran:
Tinjauan sistematis dan meta-analisis. Soc. Sci. Med. doi:10.1016/j.socscimed.2012.01.041.
Forster, DA, McLachlan, HL, Davey, MA, Biro, MA, Farrell, T., Emas, L., Banjir, M.,
Shafiei, T., Waldenström, U., 2016. Kesinambungan perawatan oleh bidan primer (kebidanan
beban kasus) meningkatkan kepuasan wanita dengan perawatan antenatal, intrapartum dan
postpartum: Hasil dari uji coba terkontrol acak COSMOS. BMC Kehamilan Melahirkan doi:
10.1186/s12884-016-0798-y.
Gartland, D., Lansakara, N., Banjir, M., Brown, SJ, 2012. Menilai faktor risiko kebidanan
untuk morbiditas ibu: Kesesuaian antara catatan medis dan laporan ibu tentang
paparan obstetrik. NS. J. Obstesi. Ginekol. doi:10.1016/j.ajog.2011.10.863. Green, JM,
Coupland, VA, Kitzinger, J., 1988. Harapan besar: studi prospektif
harapan dan pengalaman wanita saat melahirkan.
Hatem, M., Sandall, J., Devane, D., Soltani, H., Gates, S., 2008. Verifikasi yang dipimpin bidan
sus model lain dari perawatan untuk wanita subur. Sistem Basis Data Cochrane. Pdt.
doi:10.1002/14651858.CD004667.pub2.
Homer, CSE, 2016. Model asuhan maternitas: Bukti kesinambungan asuhan kebidanan.
Med. J.Aus. doi:10.5694/mja16.0844.
Homer, CSE, Davis, GK, Brodie, PM, Sheehan, A., Barclay, LM, Wills, J., Bab-
man, MG, 2001. Kolaborasi dalam perawatan bersalin: uji coba terkontrol secara acak
membandingkan kontinuitas perawatan berbasis komunitas dengan perawatan rumah sakit standar.
BJOG An Int. J. Obstesi. Ginekol. 108, 16-22.
Homer, CSE, Davis, GK, Cooke, M., Barclay, LM, 2002.
Tinuitas asuhan kebidanan dalam uji coba terkontrol secara acak di Australia, di: Kebidanan
doi:10.1054/midw.2002.0298.
McIntyre, MJ, Chapman, Y., Francis, K., 2011. Biaya tersembunyi yang terkait dengan universal
penerapan manajemen risiko dalam asuhan kebidanan. Australia Sembuh. Pdt. Australia Rumah Sakit
Asosiasi 35, 211–215. doi:10.1071/AH10919.
McLachlan, HL, Forster, DA, Davey, MA, Farrell, T., Emas, L., Biro, MA, Albers, L.,
Flood, M., Oats, J., Waldenström, U., 2012. Pengaruh kontinuitas perawatan oleh
bidan utama (caseload bidan) pada tingkat operasi caesar pada wanita dengan risiko
obstetrik rendah: uji coba terkontrol acak COSMOS. BJOG An Int. J. Obstesi. Ginekol.
119, 1483-1492. doi:10.1111/j.1471-0528.2012.03446.x.
Miller, YD, Prosser, SJ, Thompson, R., 2012a. Go public: Jelaskan risiko dan pilihan
perbedaan tingkat kelahiran caesar antara tempat umum dan swasta kelahiran di Australia?
Doi kebidanan:10.1016/j.midw.2012.06.003.
Miller, YD, Thompson, R., Prosser, SJ, Armanascoo, A., Porter, J., 2012b. Yang Memiliki
Survei Bayi di Queensland, 2012.
Moher, D., Shamseer, L., Clarke, M., Ghersi, D., Liberati, A., Petticrew, M.,
Shekelle, PLAS, Group, P.-P., 2016. Item pelaporan yang dipilih untuk tinjauan
sistematis dan protokol meta-analisis (PRISMA-P) 2015 pernyataan. Pdt. nutrisi Diet
Manusia. doi:10.1186/2046-4053-4-1.
Moola, M., Munn, Z., Tufanaru, C., Aromataris, E., Sears, K., Sfetcu, R., Currie, M.,
Qureshi, R., Mattis, P., Lisy, K., Mu, P.-F., 2017. Bab 7: Tinjauan sistematis tentang
etiologi dan risiko. Dalam: Aromataris, E, Munn, Z (Eds.), Manual Reviewer Joanna
Briggs Institute (Editor). Institut Joanna Briggs 2017.
13
Kebidanan 99 (2021) 102973
Munn, Z., Barker, TH, Moola, S., Tufanaru, C., Stern, C., McArthur, A., Stephenson, M.,
Aromataris, E., 2019. Kualitas metodologis studi seri kasus: Pengantar alat penilaian
kritis JBI. Sistem Basis Data JBI. Pdt. Laporan. doi:10.11124/JBISRIR-D-19-00099.
Munn, Z., Peters, MDJ, Stern, C., Tufanaru, C., McArthur, A., Aromataris, E.,
2018. Tinjauan sistematis atau tinjauan pelingkupan? Panduan bagi penulis ketika memilih
antara pendekatan tinjauan sistematis atau pelingkupan. BMC Med. Res. Metodologi. doi:
10.1186/s12874-018-0611-x.
Peters, M., Godfrey, C., McInerney, P., Baldini Soares, C., Khalil, H., Parker, D., 2017.
Bab 11: Ulasan Lingkup. Dalam: Aromataris, E, Munn, Z (Eds.), Manual Reviewer
Joanna Briggs Institute. Institut Joanna Briggs (Editor) 2017. Tersedia darihttps://
reviewersmanual.joannabriggs.org/ .
Komisi Produktivitas, AG, 2009. Rumah Sakit Umum dan Swasta.
Prosser, S., Miller, Y., Armanasco, A., Hennegan, J., 2013. Temuan dari Memiliki
Survei Bayi di Queensland, 2012.
Pemerintah Queensland, QH, 2019. Pilihan perawatan bersalin di Queensland.Roberts, CL, Tracy,
S., Gambut, B., CL, R., Tracy, S., Gambut, B., Roberts, CL, Tracy, S., Gambut, B.,
2000. Tarif intervensi obstetrik antara pasien swasta dan publik di Australia: studi
deskriptif berbasis populasi. BMJ Br. Med. J. (Internasional Ed 321, 137–141. doi:
10.1136/bmj.321.7254.137.
Sandall, J., Hatem, M., Devane, D., Soltani, H., Gates, S., 2013. Verifikasi yang dipimpin bidan
sus model perawatan lain untuk wanita subur (Ulasan). Cochrane Collab doi:
10.1002/14651858.CD004667.pub5.www.cochranelibrary.com.
Sandall, J., Soltani, H., Gates, S., Shennan, A., Devane, D., 2016. Bidan-
memimpin model kontinuitas versus model lain dari perawatan untuk wanita subur
(Ulasan) RINGKASAN TEMUAN UNTUK PERBANDINGAN UTAMA doi:
10.1002/14651858.CD004667.pub5.www.cochranelibrary.com.
Services Australia, AG, 2020. Saat Anda mengunjungi Australia: Informasi untuk pengunjung Australia
tralia tentang Perjanjian Perawatan Kesehatan Timbal Balik.
Shorten, A., Shorten, B., 2002. Hasil perineum di rumah sakit umum dan swasta NSW:
menganalisis tren terkini. Australia J. Kebidanan Prof. J. Aust. Kol. Bidan Inc. 15, 5-10.
Sikorski, J., Wilson, J., Clement, S., Das, S., Smeeton, N., 1996. Kontrol acak
percobaan membandingkan dua jadwal kunjungan antenatal: Proyek perawatan antenatal. sdr. Med.
J. doi:10.1136/bmj.312.7030.546.
Stevens, G., Miller, YD, Watson, B., Thompson, R., 2016a. Memilih Model Bersalin
Perawatan: Kebutuhan Pendukung Keputusan Wanita Australia. kelahiran doi:10.1111/lahir.12212.
Stevens, G., Thompson, R., Kruske, S., Watson, B., Miller, YD, 2014. Apa yang sedang hamil
wanita diberitahu tentang model perawatan bersalin di Australia? Sebuah studi retrospektif laporan
perempuan. Edukasi Pasien. Hitungan. doi:10.1016/j.pec.2014.07.010.
Stevens, G., Thompson, R., Watson, B., Miller, YD, 2016b. Keputusan pasien membantu dalam
perawatan bersalin: Manfaat, hambatan, dan peluang baru. Wanita dan Kelahiran
doi:10.1016/j.wombi.2015.08.002.
The Joanna Briggs Institute, 2015. The Joanna Briggs Institute Reviewers'
Manual 2015: Metodologi untuk tinjauan pelingkupan JBI. Joanne Briggs Inst doi:
10.1017/CBO9781107415324.004.
Thompson, R., Wojcieszek, AM, 2012. Menyampaikan informasi: studi deskriptif Australia
kebutuhan informasi perempuan tralian untuk pengambilan keputusan tentang fasilitas bersalin. BMC
Kehamilan Melahirkan doi:10.1186/1471-2393-12-51.
Tracy, SK, Hartz, DL, Tracy, MB, Allen, J., Forti, A., Hall, B., Putih, J., Lainchbury, A.,
Stapleton, H., Beckmann, M., Bisits, A., Homer, C., Foureur, M., Welsh, A., Kildea, S., 2013. Perawatan
kebidanan dengan beban kasus versus perawatan bersalin standar untuk wanita dengan risiko apa
pun: M@NGO , uji coba terkontrol secara acak. Lancet (London, Inggris) 382, 1723–1732. doi:10.1016/
S0140-6736(13)61406-3.
Tracy, SK, Welsh, A., Hall, B., Hartz, D., Lainchbury, A., Bisits, A., Putih, J., Tracy, MB,
2014. Kebidanan beban kasus dibandingkan dengan perawatan kebidanan standar atau swasta untuk
ibu pertama kali di rumah sakit pendidikan umum di Australia: studi potong lintang dari biaya dan
hasil kelahiran. BMC Kehamilan Melahirkan 14, 46. doi:10.1186/1471-2393-14-46. Tufanaru, C., Munn,
Z., Aromataris, E., Campbell, J., Hopp, L., 2017. Bab 3: Sistematis
ulasan efektivitas. Dalam: Aromataris, E, Munn, Z (Eds.), Manual Reviewer Joanna
Briggs Institute.The Joanna Briggs Institute 2017.
Waldenström, U., Brown, S., McLachlan, H., Forster, D., Brennecke, S., 2000. Apakah tim
asuhan bidan meningkatkan kepuasan terhadap asuhan antenatal, intrapartum, dan
postpartum? uji coba terkontrol secara acak. kelahiran doi:10.1046/j.1523-536x.2000.00156.x.
Waldenström, U., McLachlan, H., Forster, D., Brennecke, S., Brown, S., 2001. Tim
perawatan bidan: Hasil ibu dan bayi. Australia Semangat Baru. J. Obstesi. Ginekol.
doi:10.1111/j.1479-828X.2001.tb01225.x.
Wilson, KL, Sirois, FM, 2010. Pilihan penolong persalinan dan kepuasan antenatal
perawatan: peran filosofi kelahiran, gaya relasional, dan self-efficacy kesehatan. J.
Reproduksi. Psikolog Bayi. doi:10.1080/02646830903190946.
Wong, N., Browne, J., Ferguson, S., Taylor, J., Davis, D., 2015. Mendapatkan hak kelahiran pertama:
sebuah studi retrospektif hasil untuk wanita primipara berisiko rendah yang menerima
perawatan standar versus model perawatan kebidanan di rumah sakit tersier yang sama.
Wanita Kelahiran J. Aust. Kol. Bidan 28, 279–284. doi:10.1016/j.wombi.2015.06.05.