Disusun Oleh:
I Ketut Indrawijaya, S.Kep
NIM: 11194692111024
Disusun oleh :
I Ketut Indrawijaya
NIM: 11194692111024
NIM : 11194692111024
I. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN
a. Nama Pasien : Tn.D
b. Tgl lahir/ Umur : 23 oktober 1975 / 46 tahun
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : D III
e. Alamat : Jl.Kalimantan RT.03 RW.021 pahandut palangkaraya
f. No.RM : 1747xx
g. Jenis Kelamin : Laki-laki
h. Diagnosa Medis/Preoperasi : Vesikolitiasis
i. Rencana/jenis Pembedahan : Vesikolitatomy
j. Rencana/jenis Anatesi : Spinal
3. Keluhan Utama :
Data subjektif
pasien mengatakan nyeri saat kencing dan berjalan
P : pasien mengatakan nyeri saat kencing dan berjalan
Q : Nyeri panas
R : daerah penis dan simpisis pubis
S : skala nyeri 4 (sedang) 1-10
T : timbul saat kecing dan berjalan
Pasien mengatakan merasa takut dengan proses operasi karena belum pernah
mengalami sebelumnya
Data objektif
Nyeri tekan pada simpisis pubis
TTV:
TD : 121/83 mmHg
Suhu : 36,6 #C,
Nadi : 75 x/mnt,
Respirasi : 20 x/mnt,
SPO2 : 98%
tampak gelisah, tampak meremas-remas tangan, pasien mengungkapkan rasa takutnya
skala cemas 1 = Mengungkapkan kerisauan
YA TIDAK
Kepala
Leher
Dada
Genetalia
Integument
Ekstremitas
RIWAYAT PSIKOSOSIAL/SPIRITUAL
1. Status Emosional
□ Tenang □ Bingung □ Kooperatif □ Tidak Kooperatif □ Menangis □ Menarik diri
a. Laboratorium :
Tanggal 19 mei 2021
WBC : 7.11 103 /ul
RBC : 7.17 106 /ul
HGB : 15.6 g/dl
HCT : 42.8 %
PLT : 187 103 /ul
Glukosa : 218,3 mg/dl
Urea UV : 42,2 mg/dl
Kreatinin : 0,92 mg/dl
b. EKG
c. Rontgen :
d. USG :
e. Lain-lain :
DO:
Nyeri tekan pada simpisis pubis
TTV:
TD : 121/83 mmHg
Suhu : 36,6 #C,
Nadi : 75 x/mnt,
Respirasi : 20 x/mnt,
SPO2 : 98%
No Diagnosa NOC
NIC Implementasi
V. EVALUASI (SOAP
O:
Klien tampak rileks dan tidak meringis.
TD: 120/75 mmHg
N : 68 x/m
R : 20 x/m
T : 36.5˚C
Spo2 : 98%
P: lanjutkan intervensi
O:
tampak mulai tenang, tidak ada meremas-
remas tangan, wajah mulai relaks,
A: masalah belum teratasi
P: lanjutkan intervensi
FORMAT PENGKAJIAN INTRAOPERATIF
NIM : 11194692111024
VI. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN
a. Nama Pasien : Tn.D
b. Tgl lahir/ Umur : 23 oktober 1975 / 46 tahun
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : DIII
e. Alamat : Jl.Kalimantan RT.03 RW.021 pahandut palangkaraya
f. No.RM : 1747xx
g. Jenis Kelamin : Laki-laki
h. Diagnosa Medis : Vesikolitiasis
i. Jenis/Rencana Operasi : Vesikolitatomy
6. Posisi operasi :
□terlentang □ litotomi □ tengkurap/knee chees □ lateral : □ kanan □ kiri □ lainnya......
7. Catatan Anestesi : Pasien dibawa kedalam kamar operasi, dipasang alat-alat monitor tensi,
sp02, pasien diberikan obat anestesi , setelah tidur dalam diberikan obat analgetik
fentanyl
VII.
1. Pemasangan alat-alat :
Airway : □ Terpasang ETT no :........ □ Terpasang LMA no:........ □ OPA □ O2 Nasal
2. TTV : Suhu 36,4 #C , Nadi 67 x/mnt, Teraba □ kuat, □ Lemah, □ teratur, □ tidak teratur, RR 21 x/mnt,
TD 125/87 mmHg, Saturasi O2 98 %
3. Survey Sekunder, lakukan secara head to toe secara prioritas
normal
ya tidak Keterangan
Kepala
Leher
Dada
Genitalia
Integumen
Ekstremitas
f. Laboratorium :
g. EKG
h. Rontgen :
i. USG :
j. Lain-lain :
Faktor risiko:
Tindakan pembedahan
Faktor resiko
Resiko infeksi
- Pembedahan prosedur
invasif
- Trauma jaringan
1. Risiko perdarahan
2. Resiko infeksi
P: hentikan intervensi
P: hentikan intervensi
FORMAT PENGKAJIAN POSTOPERATIF
NIM : 11194692111024
XII. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN
a. Nama Pasien : Tn.D
b. Tgl lahir/ Umur : 23 oktober 1975 / 46 tahun
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : D III
e. Alamat : Jl.Kalimantan RT.03 RW.021 pahandut palangkaraya
f. No.RM : 1747xx
g. Jenis Kelamin : Laki-laki
h. Diagnosa Medis : Vesikolitiasis
i. Tindakan operasi : Vesikolitatomy
RR 20 20 19 20
N 68 65 70 72
0 1 2 2
8. Evaluasi Nyeri Pasca Anatesi menurut VAS ( Visual Analog Scale )
Tidak nyeri Nyeri ringan Nyeri sedang Nyeri berat Sangat Nyeri
Nyeri tak tertahankan
Jam 0” 5” 15” 30” 45” 1’ 2’ keluar
9. TERAPI FARMAKOLOGI
1. Resiko infeksi
XV. RENCANA KEPERAWATAN dan IMPLEMENTASI
No
Diagnosa NOC NIC Implementasi
1 Resiko infeksi Setelah dilakukan - Kontrol Infeksi 1. Melakukan
Tindakan 1. Lakukan pengkajian luka
keperawatan 1 x 20 pengkajian insisi pada pasien
menit diharapkan luas luka insisi dengan hasil: pada
risiko infeksi dapat 2. Observasi abdomen +-15 cm
dihindari dengan tanda dan 2. mengobservasi
kriteria hasil: gejala infeksi tanda dan gejal
- Manajemen diri: pada luka infeksi pada luka
Infeksi pasien. pasien dengan
1. Mendapatkan 3. Ajurkan klien hasil: Tumor (+),
penanganan untuk selalu Calor (-), Dolor (+),
diagnosis infeksi menerapkan Rubor (+), Functio
2. Dapat diet yang laesa (+)
memonitor tanda telah di 3. Mengajurkan klien
dan gejala berikan. untuk selalu
infeksi 4. Ajarkan klien menerapkan diet
3. Dapat cara cuci 6 yang telah di
menggunakan langkah yang berikan untuk selalu
pengobatan tepat dan mengontrol glukosa
sesuai yang selalu darah klien.
diresepkan menjaga 4. Mengajarkan klien
4. Mengikuti diet lingkungan cara cuci 6 langkah
yang sehat yang bersih. yang tepat dan
5. Kolaborasi selalu menjaga
dengan dokter lingkungan yang
dalam bersih.
pemberian 5. Kolaborasi dengan
antibiotik dokter dalam
pemberian antibiotik
XVI. EVALUASI (SOAP)
P: hentikan intervensi