Anda di halaman 1dari 2

Saya bekerja di salah satu instansi pemerintahan, yaitu dinas komunikasi dan informatika tingkat

kabupaten.

Pengambilan keputusan yang pernah terjadi di dinas kominfo adalah manajemen bandwith.

Sulit atau lambatnya akses internet membuat kinerja staf di organisasi perangkat daerah menjadi
terhambat. Tentunya hal ini juga menghambat dinas kominfo untuk mencapai tujuannya.

Hasil pertimbangan dalam memberikan skala prioritas dalam lingkup OPD pada dinas kominfo
harus difokuskan, mengingat salah satu pencapaian tujuan dinas kominfo adalah memberikan
pelayanan akses internet secara merata dan berkeadilan. Pengambilan keputusan melibatkan
kepala dinas sebagai manajer puncak, sekretaris sebagai manajer menengah dan kepala bidang
sebagai manajer operasional.

Untuk meningkatkan daya kerja OPD–OPD di kabupaten tempat saya bekerja, maka diperlukan
adanya manajemen bandwith. Karena terdapat beberapa OPD atau bagian tertentu yang
memerlukan akses internet lebih banyak dari yang lainnya. Bidang TIK mensetting perangkat
wireless agar setiap karyawan memiliki akun internetnya masing2 dan diberikan bandwith sesuai
dengan tingkat kebutuhan internetnya. Sehingga tidak saling mengganggu satu sama lain dalam
menjalankan tugasnya. Dalam usaha menjalankan roda pemerintahan berbasis e-government
tentunya akses internet yang lancar sangat dibutuhkan.

Misalnya saja dalam lingkup dinas kominfo, manajemen bandwith sangat dibutuhkan mengingat
beberapa bagian tertentu memerlukan akses internet yang lebih banyak seperti, kepala dinas yang
sering melakukan rapat online melalui aplikasi dikarenakan masa pandemi saat ini, operator
simda, kepala bidang TIK, kepala bidang KIP, operator website, dsb dalam menjalankan
tugasnya.

Untuk mencapai efektifitas terhadap kecepatan kinerja internet, maka bidang TIK membuat
perancangan sistem dengan memberikan perangkat keras sebagai node di setiap ruangan/bidang.

Tidak hanya dalam lingkup dinas kominfo saja. Karena dinas kominfo mempunyai kewajiban
untuk memberikan akses internet secara merata maka, dalam rangka menjalankan roda
pemerintahan di kabupaten ini, diperlukan manajemen bandwith terhadap OPD yang lainnya.
Hal ini juag bertujuan untuk menjalankan tugasnya menuju e-government.

Misalnya saja sekretariat daerah memerlukan lebih banyak bandwith karena banyaknya rapat
yang diselenggarakan dan membutuhkan internet dalam pelaksanaannya. Ditambah lagi sistem
yang digunakan dalam penginputan data saat ini sudah melalui aplikasi yang terhubung ke
internet.

Hal ini dilakukan untuk mencapai efektifitas pengerjaan tanggungjawab yang diberikan,
sehingga tujuan-tujuan dinas kominfo dapat tercapai.

Proses-proses pada saat pengambilan keputusan ini didasari oleh kebutuhan pengguna akses
jaringan internet. Tentunya hal ini berpengaruh terhadap kinerja OPD dalam menjalankan roda
pemerintahan. Koordinasi yang baik antara penyedia layanan internet (provider), kepala dinas,
sekretaris sebagai yang membawahi langsung staf untuk melihat porsi kerja agar mendapatkan
bandwith yang sesuai, dan kepala bidang TIK sebagai koordinator pemberian bandwith mampu
memberikan kenyamanan dalam memberikan akses internet secara merata dan adil.

Dapat disimpulkan bahwa proses mengambilan keputusan ini diambil dengan memperhatikan
misi dan tujuan dari kominfo untuk memberikan akses internet yang baik, maka tahap berikutnya
bisa melakukan evaluasi yang menjadi penghambat pencapaian tujuan yaitu bagian-bagian yang
memerlukan akses internet lebih banyak tidak diprioritaskan.

Pengaruh-pengaruh lainnya juga dapat dilihat dari faktor lingkungan, baik demografis, sosial,
ekonomi dan politik. Sebagai contoh, dinas kominfo diberikan anggaran dan harus
memanfaatkan anggaran itu semaksimal mungkin. Dalam hal ini pembelian bandwith dari
provider harus dimanajemen dengan efisien. Sehingga, tidak membuang dana untuk hal yang
tidak terlalu menjadi prioritas.

Selanjutnya menganalisis sumberdaya, hal ini dilakukan dengan menganalisis beban kerja agar
bisa diberikan bandwith yang sesuai dan staf operasional TIK yang professional sehingga
memberikan bandwith dengan bijak.

Dari poin-poin di atas dinas kominfo sudah mampu membuat keputusan yang tepat dalam
manajemen bandwith dan tetap memantau kegiatan agar tetap mendapatkan akses internet yang
sesuai.

Anda mungkin juga menyukai