Anda di halaman 1dari 5

FISIKA KELAS XI.

IPA 1
NAMA KELOMPOK 1 ; XI.IPA1
 ADDINUL FITRI > olsy marselin
 JELIA JELITA PUTRI
> RADILA FITRI

FISIKA
ROLLER COASTER DAN RIWAYAT
KELAS
XI.IPA 1 HIDUP GALILEO GALILIE
Roller coaster
Roller coaster adalah wahana permainan berupa kereta yang dipacu dengan kecepatan
tinggi pada jalur rel khusus, biasanya terletak di atas tanah yang memiliki ketinggian yang
berbeda-beda. Rel ini ditopang oleh rangka baja yang disusun sedemikian rupa. Wahana ini
pertama kali ada di Disney Land Amerika Serikat.

Roller coaster adalah naik hiburan yang populer dikembangkan untuk taman hiburan dan
taman hiburan modern. LaMarcus Adna Thompson dipatenkan roller coaster pertama pada 20
Januari,, 1885 yang terbuat dari kayu. Pada dasarnya sistem kereta api khusus, roller coaster
terdiri dari trek yang naik dalam pola yang dirancang, kadang-kadang dengan satu atau lebih
inversi (seperti loop vertikal) yang mengubah pengendara sebentar terbalik. Trek tidak selalu
harus menjadi sirkuit lengkap, seperti shuttle roller coaster pameran. Roller coaster yang paling
memiliki beberapa mobil di mana penumpang duduk dan terkendali. [1] mobil Dua atau lebih
terhubung bersama-sama disebut kereta api. Beberapa roller coaster, tatakan gelas tikus liar
terutama roller, dijalankan dengan mobil tunggal.

History
Rusia gunung

Roller coaster tertua yang diyakini berasal dari apa yang disebut "Pegunungan Rusia",
yang khusus dibangun bukit es, yang terletak terutama di sekitar Saint Petersburg [2]. Dibangun
pada abad ke-17, slide dibangun untuk ketinggian antara 70 dan 80 kaki (24 m), terdiri dari
penurunan 50 derajat, dan diperkuat oleh dukungan kayu.

Beberapa sejarawan mengatakan roller coaster nyata pertama dibangun di bawah perintah
Rusia Catherine Agung di Gardens of Oranienbaum di Saint Petersburg pada tahun 1784.
Sejarawan lain percaya bahwa roller coaster pertama dibangun oleh Perancis. The Montagnes
Les Russes à Belleville (Pegunungan Rusia Belleville) dibangun di Paris pada tahun 1812 dan
Promenades Aeriennes kedua mobil beroda fitur aman terkunci ke trek, panduan rel untuk
menjaga mereka di lapangan, dan kecepatan yang lebih tinggi. [3]

Pegunungan nama Rusia untuk menunjuk roller coaster yang diawetkan dalam bahasa
Latin yang paling. Ironisnya, istilah Rusia untuk roller coaster adalah американские горки
("amerikanskie Gorki") "Amerika Mountains".
Fenomena Fisika Roller Coaster
Energi Potensial

Energi potensial, Ep, yakni energi yang “dikandung” roller coaster dikarenakan oleh posisinya,
bernilai maksimum di posisi puncak lintasan. Energi potensial bernilai nol di posisi “lembah”
(posisi terendah) lintasan. Energi potensial diubah menjadi energi kinetik, ketika roller coaster
bergerak menurun.

Energi Kinetik

Energi kinetik, Ek, yakni energi yang dihasilkan oleh roller coaster karena geraknya (dalam hal
ini kecepatan), bernilai nol di posisi puncak lintasan. Jelaskan, mengapa? Energi kinetik bernilai
maksimum di posisi “lembah’ (posisi terendah) lintasan. Mengapa? Energi kinetik diubah
menjadi energi potensial, ketika roller coaster bergerak menaik.

Dinamika Roller Coaster

Gerak Roller Coaster mengalami percepatan, yakni perubahan kecepatan terhadap waktu yakni
kecepatan bertambah terhadap waktu, ketika bergerak menurun. Roller coaster mengalami
perlambatan (percepatan negatip!) yakni kecepatan berkurang terhadap waktu ketika bergerak
menaik. Perubahan kecepatan juga terjadi saat roller coaster berubah arah!

Gaya Gravitasi

Pada roller coaster, kamu tentu mengalami gaya gravitasi, yakni gaya (interaksi) yang
disebabkan oleh tarikan massa bumi terhadap massa tubuhmu (karena massa bumi jauh lebih
besar dibandingkan dengan massa tubuhmu!). Rasakan dan kemudian jelaskan, apa efek gaya
gravitasi tersebut? gaya gravitasi tersebut diartikan=> F= kurang lebih 10.000N . tetapi dari hasil
penelitian setiap roller coaster tergantung dengan berat, dan putarannya.

Kekekalan Energi

Dalam proses perubahan energi Ek menjadi Ep dan Ep menjadi Ek ini, sebagian energi diubah
menjadi energi panas (kalor) karena adanya gesekan (friksi). Misal, roda roller coaster dengan rel
lintasan. Energi total sistem tidak bertambah atau berkurang. Energi “hanya” berubah bentuk
(misal: Ek, Ep, kalor).

Gaya Sentripetal

Gaya sentripetal adalah gaya yang “berusaha” menarik objek mengarah ke titik pusat (sumbu).
Ketika roller coaster bergerak melalui lintasan memutar, gaya sentripental “mempertahankan”
roller coaster agar tetap bergerak memutar.
Riwayat hidup Galileo Galilei
Galileo Galilei (lahir di Pisa, Toscana, 15 Februari 1564 – meninggal di Arcetri,
Toscana, 8 Januari 1642 pada umur 77 tahun) adalah seorang astronom, filsuf, dan fisikawan
Italia yang memiliki peran besar dalam revolusi ilmiah.

Sumbangannya dalam keilmuan antara lain adalah penyempurnaan teleskop, berbagai


pengamatan astronomi, dan hukum gerak pertama dan kedua (dinamika). Selain itu, Galileo juga
dikenal sebagai seorang pendukung Copernicus mengenai peredaran bumi mengelilingi matahari.

Akibat pandangannya yang disebut terakhir itu ia dianggap merusak iman dan diajukan
ke pengadilan gereja Italia tanggal 22 Juni 1633. Pemikirannya tentang matahari sebagai pusat
tata surya bertentangan dengan ajaran Aristoteles maupun keyakinan gereja bahwa bumi adalah
pusat alam semesta. Ia dihukum dengan pengucilan (tahanan rumah) sampai meninggalnya. Baru
pada tahun 1992 Paus Yohanes Paulus II menyatakan secara resmi bahwa keputusan
penghukuman itu adalah salah, dan dalam pidato 21 Desember 2008 Paus Benediktus XVI
menyatakan bahwa Gereja Katolik Roma merehabilitasi namanya sebagai ilmuwan.[2]

Menurut Stephen Hawking, Galileo dapat dianggap sebagai penyumbang terbesar bagi
dunia sains modern. Ia juga sering disebut-sebut sebagai "bapak astronomi modern", "bapak
fisika modern", dan "bapak sains". Hasil usahanya bisa dikatakan sebagai terobosan besar dari
Aristoteles. Konfliknya dengan Gereja Katolik Roma (Peristiwa Galileo) adalah sebuah contoh
awal konflik antara otoritas agama dengan kebebasan berpikir (terutama dalam sains) pada
masyarakat Barat.

Biografi

Galileo Galilei dilahirkan di Pisa, Tuscany pada tanggal 15 Februari 1564 sebagai anak pertama
dari Vincenzo Galilei, seorang matematikawan dan musisi asal Florence, dan Giulia Ammannati.
Ia sudah dididik sejak masa kecil. Kemudian, ia belajar di Universitas Pisa namun terhenti
karena masalah keuangan. Untungnya, ia ditawari jabatan di sana pada tahun 1589 untuk
mengajar matematika. Setelah itu, ia pindah ke Universitas Padua untuk mengajar geometri,
mekanika, dan astronomi sampai tahun 1610. Pada masa-masa itu, ia sudah mendalami sains dan
membuat berbagai penemuan.

Pada tahun 1612, Galileo pergi ke Roma dan bergabung dengan Accademia dei Lincei untuk
mengamati bintik matahari. Pada tahun itu juga, muncul penolakan terhadap teori Nicolaus
Copernicus, teori yang didukung oleh Galileo. Pada tahun 1614, dari Santa Maria Novella,
Tommaso Caccini mengecam pendapat Galileo tentang pergerakan bumi, memberikan anggapan
bahwa teori itu sesat dan berbahaya. Galileo sendiri pergi ke Roma untuk mempertahankan
dirinya. Pada tahun 1616, Kardinal Roberto Bellarmino menyerahkan pemberitahuan yang
melarangnya mendukung maupun mengajarkan teori Copernicus.

Galileo menulis Saggiatore di tahun 1622, yang kemudian diterbitkan pada 1623. Pada tahun
1624, ia mengembangkan salah satu mikroskop awal. Pada tahun 1630, ia kembali ke Roma
untuk membuat izin mencetak buku Dialogo sopra i due massimi sistemi del mondo yang
kemudian diterbitkan di Florence pada 1632. Namun, di tahun itu pula, Gereja Katolik
menjatuhkan vonis bahwa Galileo harus ditahan di Siena.

Di bulan Desember 1633, ia diperbolehkan pensiun ke vilanya di Arcetri. Buku terakhirnya,


Discorsi e dimostrazioni matematiche, intorno à due nuove scienze diterbitkan di Leiden pada
1638. Di saat itu, Galileo hampir buta total. Pada tanggal 8 Januari 1642, Galileo wafat di Arcetri
saat ditemani oleh Vincenzo Viviani, salah seorang muridnya.

Astronomi

Tidak seperti yang dipercaya sebagian orang, Galileo tidak menciptakan teleskop tapi ia telah
menyempurnakan alat tersebut. Ia menjadi orang pertama yang memakainya untuk mengamati
langit, dan untuk beberapa waktu, ia adalah satu dari sedikit orang yang bisa membuat teleskop
sebagus itu. Awalnya, ia membuat teleskop hanya berdasarkan deskripsi tentang alat yang dibuat
di Belanda pada 1608. Ia membuat sebuah teleskop dengan perbesaran 3x dan kemudian
membuat model-model baru yang bisa mencapai 32x. Pada 25 Agustus 1609, ia
mendemonstrasikan teleskop pada pembuat hukum dari Venesia. Selain itu, hasil kerjanya juga
membuahkan hasil lain karena ada pedagang-pedagang yang memanfaatkan teleskopnya untuk
keperluan pelayaran. Pengamatan astronominya pertama kali diterbitkan di bulan Maret 1610,
berjudul Sidereus Nuncius.

Galileo menemukan tiga satelit alami Jupiter -Io, Europa, dan Callisto- pada 7 Januari 1610.
Empat malam kemudian, ia menemukan Ganymede. Ia juga menemukan bahwa bulan-bulan
tersebut muncul dan menghilang, gejala yang ia perkirakan berasal dari pergerakan benda-benda
tersebut terhadap Jupiter, sehingga ia menyimpulkan bahwa keempat benda tersebut mengorbit
planet.

Galileo adalah salah satu orang Eropa pertama yang mengamati bintik matahari, diperkirakan
Astronomi astronom Tionghoa sudah mengamatinya sejak lama. Selain itu, Galileo juga adalah
orang pertama yang melaporkan adanya gunung dan lembah di bulan, kesimpulan yang diambil
melihat dari pola bayangan yang ada di permukaan. Ia kemudian memberi kesimpulan bahwa
bulan itu "kasar dan tidak rata, seperti permukaan bumi sendiri", tidak seperti anggapan
Aristoteles yang menyatakan bulan adalah bola sempurna.

Galileo juga mengamati planet Neptunus pada 1612 namun ia tidak menyadarinya sebagai
planet. Pada buku catatannya, Neptunus tercatat hanya sebagai sebuah bintang yang redup.

Anda mungkin juga menyukai