SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

TRAKTUS URINARIUS

Disusun oleh :
EGI PRAMAGA
NIM: E.105.2007.001

STIKes MUHAMMADIYAH
TASIKMALAYA
2010
 SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)

Pokok Bahasan : TRAKTUS URINARIUS

Sub Pokok Bahasan : a. Pengertian traktus urinarius
b. Cara perawatan luka
Sasaran : Klien
Hari/Tanggal : Selasa / 03 Agustus 2010
Waktu : ± 1 x 20 menit
Tempat : Ruang III A RSUD Kota Tasikmalaya

A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan, klien memahami tentang traktus urinarius
dengan benar.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama ± 1 x 20 menit, klien dapat:
a. Menjelaskan pengertian traktus urinarius dengan benar
b. Menyebutkan cara perawatan luka dengan benar

B. Cakupan Materi
1. Pengertian traktus urinarius
2. Cara perawatan luka
C. Pelaksanaan
No Kegiatan Kegiatan
Penyuluh (Mahasiswa) Klien/Keluarga
1. Pembukaan - Mengucapkan salam - Menjawab salam
(5 menit) - Memperkenalkan diri - Mendengarkan
- Menjelaskan maksud - Menyimak
dan tujuan - Bertanya
- Kontrak waktu
2. Inti - Menyampaikan materi - Mendengarkan,
(10 menit) - Menekankan hal-hal memperhatikan dan
yang penting dan menanyakan hal yang
memberikan contohnya tidak jelas
- Menjawab pertanyaan - Memperhatikan
3. Penutup - Evaluasi - Menjawab pertanyaan
(5 menit) - Memberikan resume - Memperhatikan
materi - Menyatakan
- Ucapan terima kasih persetujuan
- Ucapan salam - Mengucapkan
hamdallah dan
menjawab salam

D. Metode
Metode yang digunakan pada penyampaian pendidikan kesehatan adalah:
1. Ceramah
2. Diskusi

E. Media
- Leaflet tentang traktus urinarius.

F. Sumber
 - http://bertousman.blogspot.com/2009/02/traktus-urinarius.html.

G. Evaluasi
1. Bentuk
Pada evaluasi menggunakan bentuk lisan yang dilaksanakan langsung
pada kegiatan diskusi untuk menilai apakah tujuan pendidikan kesehatan
dapat berhasil atau tidak.
2. Jenis
Jenis evaluasi bentuk lisan berupa tanya jawab yang berjumlah 4 soal dan
harus dijawab langsung oleh klien pada saat itu juga. Pertanyaan evaluasi
antara lain:
a. Jelaskan pengertian traktus urinarius !
b. Jelaskan definisi perawatan luka !
c. Sebutkan 5 alat untuk perawatan luka !
d. Sebutkan bagaimana cara perawatan luka !
 MATERI PENYULUHAN
“TRAKTUS URINARIUS“

A. Pengertian traktus urinarius

 Traktus Urinarius adalah bila ada pemeriksaan urine ditemukan bakteri
yang jumlahnya lebih dari 10.000 per ml. urine yang diperiksa harus
bersih, segar dan diambil dari aliran tengah (midstream) atau diambil
dengan pungsi suprasimpisis. Ditemukan bakteri yang jumlahnya lebih
dari 10.000 per ml ini disebut dengan istilah bakteriuria. Bakteriuria ini
mungkin tidak disertai gejala, disebut bakteriuria asimptomatik dan
mungkin disertai dengan gejala-gejala yang disebut bakteriuria
simptomatik. Infeksi saluran kencing merupakan komplikasi medik utama
pada wanita hamil. Sekitar 15% wanita, mengalami satu kali serangan akut
infeksi saluran kencing selama hidupnya. Infeksi saluran kencing dapat
mempengaruhi keadaan ibu dan janin, dampak yang ditimbulkan antara
lain anemia, hipertensi, kelahiran prematur dan bayi berat lahir rendah
(BBLR).
 Traktus urinarius merupakan system yang terdiri dari organ-organ dan
struktur-struktur yang menyalurkan urin dari ginjal ke luar tubuh. Ginjal
berperan penting mempertahankan homeostasis dengan mengatur
konsentrasi banyak konstituen plasma, terutama elektrolit dan air dan
dengan mengeliminasi semua zat sisa metabolisme.

B. Perawatan luka
Definisi Perawatan Luka
Perawatan luka adalah suatu tindakan merawatan luka dan melakukan
pembalutan dengan tujuan mencegah infeksi silang (masuk melalui luka) dan
mempercepat proses penyembuhan.
Tujuan Perawatan Luka
 Mencegah terjadinya infeksi
 Mengurangi nyeri dan mempercepat proses penyembuhan luka.

Alat Perawatan Luka

 Pinset anatomi sarung tangan untuk
 perawatan di rumah
 Pinset cirurgis
 Gunting steril
 Kapas gulung
 larutan akuades/ air steril.
 Boor water
 NaCl 0,9% jika ada
 Gunting perban
 Plester
 Bengkok/ wadah sampah
 Kasa steril
 Mangkok kecil.

Cara Perawatan Luka

 Cuci tangan
 Gunakan sarung tangan steril
 Buka plester dan balutan dengan pinset
 Bersihkan luka dengan menggunakan kapas + boor water/ NaCl.
 Berikan obat luka
 Tutup luka dengan menggunakan kassa steril
 Balut luka
 Cuci tangan
 Ingatkan klien dan keluarga untuk menekankan prinsip perawatan luka
dari arah atas ke bawah.