BAB 1.en - Id

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.
com
1 Dasar-dasar E-niaga
Zheng Qin Li Shundong Han Yi Dong Jinchun

Yan Lixiang Qin Jun
Sekolah Perangkat Lunak, Universitas Tsinghua, Beijing 100084, Sekolah

Ilmu Komputer Cina, Universitas Normal Shaanxi, Xi'an 710062, Cina
Panda Electronics Group Co., Ltd. Nanjing 210002, Tiongkok
Sekolah Manajemen dan Teknik Informasi, Universitas Shanghai
Keuangan dan Ekonomi, Shanghai 200433, Tiongkok
Abstrak E-commerce adalah teknologi inti dari ekonomi pengetahuan.

Mengembangkan e-commerce adalah pilihan yang tak terelakkan bagi
perekonomian China untuk memasuki pasar dunia, berpartisipasi dan
akhirnya menembus pasar global, dan membawa peremajaan besar
bangsa China. Kita harus menangkap peluang bisnis ini dan lebih jauh
memperluas kekuatannya dengan secara sadar mempelajari,
menerapkan dan mengembangkan e-commerce; memungkinkan e-
commerce untuk melayani lebih baik dalam pembangunan ekonomi
masyarakat. Sebelum kita dapat mulai mengembangkan e-commerce,
kita harus memahami latar belakang, prinsip dasar serta sejarah evolusi
dan perkembangan e-commerce. Hal ini memungkinkan kami untuk
memiliki pemahaman yang mendalam tentang teknologi baru ini,
sehingga membantu memprediksi tren e-commerce dalam waktu
dekat. Bab ini memperkenalkan beberapa pengetahuan dasar
mengenai e-commerce,
Kata Kunci e-commerce, m-commerce, pertukaran data elektronik (EDI),

Internet, bisnis ke bisnis (B2B), bisnis ke konsumen (B2C), bisnis ke
pemerintah (B2G), konsumen ke konsumen (C2C), pemerintah ke
pemerintah (G2G ), perdagangan internasional.
Bab ini adalah garis besar e-commerce, yang berisi asal-usul dan
perkembangan e-commerce, dampak disiplin ilmu yang relevan pada e-
commerce, konsep dasar, platform, pola dasar dan komposisi utama e-
commerce.
Pengantar E-niaga
1.1 Asal Mula dan Perkembangan E-commerce
Internet telah menciptakan dunia baru di luar dunia nyata—sebuah “dunia jaringan virtual”
atau “Benua keenam” yang disebut oleh Lu Yongxiang, akademisi Chinese Academy of
Science. E-commerce yang dibawa oleh Internet adalah salah satu pencapaian ilmiah yang
paling signifikan. Dalam bisnis, kemajuan teknologi e-commerce memunculkan revolusi
dalam sistem sirkulasi. Ini mendobrak batas ruang dan waktu, mengubah pola
perdagangan, meningkatkan sirkulasi barang dagangan, modal dan informasi, dan
membuat perusahaan memiliki keunggulan atas yang lain juga dengan mengurangi biaya
produksi secara efektif. Singkatnya, e-commerce telah memungkinkan bisnis tradisional
untuk mencapai hasil yang lebih besar, lebih cepat, lebih baik dan lebih ekonomis.
Pengaruh e-commerce akan melampaui aktivitas bisnis. Ini akan membuat dampak besar
pada setiap aspek masyarakat manusia, seperti produksi dan pekerjaan, fungsi
pemerintah, bakat kerja, sistem hukum dan pendidikan, dll. Ini meresap ke setiap profil:
industri, logistik, keuangan, media, pemerintah, perusahaan, penelitian organisasi dan
bahkan pertanian tradisional. Dengan perkembangan e-commerce, itu akan
mempengaruhi dan berdampak lebih luas ke setiap aspek masyarakat kita setiap harinya.
Sebuah revolusi ekonomi baru atas dasar digitalisasi dan Internet telah terjadi. Kita dapat
mengatakan tanpa berlebihan bahwa perdagangan elektronik adalah revolusi industri
yang paling signifikan sejak Revolusi Industri, dengan pengaruh yang lebih dalam pada
umat manusia daripada dua revolusi industri sebelumnya, karena tidak hanya dapat
sangat meningkatkan produktivitas, efisiensi operasi ekonomi, menurunkan biaya operasi
ekonomi, dan membuat banyak hal yang awalnya tidak mungkin menjadi mungkin, tetapi
juga mempengaruhi gaya hidup masyarakat dan setiap aspek sosial dan karenanya
mengubah pandangan dunia dan metodologi mereka. Di abad baru, partisipasi revolusi
ketiga memberikan pengaruh, sebagian besar, pada ekonomi di Cina, terutama dalam
memperpendek kesenjangan antara negara-negara maju barat dan mengejar dan
melampaui mereka. Oleh karena itu, tidak dapat dihindari bagi kita untuk
mengembangkan e-commerce, untuk bergabung dengan pasar dunia, berpartisipasi
dalam persaingan globalisasi dan meremajakan Cina. Jadi buku ini akan mencakup aspek-
aspek e-commerce berikut: perkembangannya, komposisinya, sifatnya, pedoman desain
sistem e-commerce, kesulitan dan solusi masing-masing dalam e-commerce, metode
merancang situs web yang baik, hubungan antara e-commerce dan perdagangan
internasional, masalah hukum yang dibawa oleh e-commerce, metode menangani dan
menganalisis bagaimana menangani dan menganalisis kasus e-commerce. Sebagai
kesimpulan, semua hal di atas akan disinggung dalam buku ini, masalah filsafat yang
relevan tentang pengaruh sosial secara keseluruhan pada umat manusia berada di luar
cakupan buku ini.
1.1.1 Asal Mula dan Perkembangan E-commerce
E-commerce adalah kebutuhan bisnis internasional, sebaliknya, internasional
4
bisnis meningkatkan e-commerce. Perkembangan ilmu komputer dan ilmu

komunikasi telah meletakkan dasar yang kokoh bagi e-commerce.
Perkembangan keamanan informasi membuat e-commerce berjalan dengan
aman; undang-undang tentang bidang ini juga memberikan jaminan hukum
untuk e-commerce. Asal usul dan perkembangan e-commerce diilustrasikan pada
Gambar 1.1. Sudah melalui tiga fase.
Gambar 1.1 Perkembangan e-commerce
Fase Satu: E-commerce berbasis EDI (Electronic Data Interchange)

EDI (Pertukaran Data Elektronik): EDI berasal dari tahun 60-an 20 th
abad. Perusahaan bisnis skala besar di negara maju melakukan EDI pada dasarnya di
tahun 80-an. EDI negara kita dimulai dari tahun 80-an dalam 20 abad. EDI adalah semacam
metode teleportasi untuk mengirimkan dokumen bisnis dari satu komputer ke komputer
lain. Karena EDI sangat mengurangi uang kertas, orang dengan jelas menyebutnya
sebagai “perdagangan tanpa kertas” atau “tawar-menawar tanpa kertas”. Dari perspektif
teknologi, EDI mencakup perangkat keras (terutama jaringan) dan perangkat lunak
(terutama perangkat lunak dan standar EDI). Demi keamanan, sebagian besar EDI tidak
ditransmisikan melalui jaringan hingga tahun 90-an 20c, tetapi oleh VAN (Jaringan Nilai
Tambah) untuk penggunaan eksklusif. Yang dibutuhkan EDI adalah perangkat lunak
standar untuk menerjemahkan informasi dalam basis data pelanggan ke dalam standar
EDI agar dapat dikirimkan. Karena perusahaan bisnis dari profesi yang berbeda
mengadopsi format yang berbeda berdasarkan karakteristik bisnis mereka sendiri, oleh
karena itu ketika mengirimkan dokumen, mereka harus diterjemahkan ke dalam format
standar EDI. Sebelum EDI, tahap utama e-commerce, menjadi universal di Cina,
perdagangan elektronik telah berkembang pesat ke tahap kedua.
Fase Dua: E-commerce berbasis Internet
EDI menikmati keuntungan dan kekuatan yang luar biasa dalam mengurangi
intensitas, kesalahan dan biaya yang sangat besar untuk membuat dan menangani
dokumen di satu sisi, dan dalam meningkatkan efisiensi untuk sebagian besar di sisi
lain. Oleh karena itu, mempercepat perkembangan bisnis internasional. Namun,
tingginya biaya sistem komunikasi VAN dan EDI menghambat perluasan e-commerce
berbasis EDI. Selain itu, EDI hanya cocok untuk perusahaan transnasional berskala
besar daripada perusahaan menengah dan kecil, karena tidak memperhitungkan
pembagian informasi. Karena meningkatnya perusahaan transnasional berskala
besar dan banyak perusahaan menengah dan kecil yang haus akan berbagi
informasi, pembentukan sistem pertukaran informasi elektronik baru dengan biaya
rendah menjadi agenda untuk mewujudkan berbagi informasi.
Di pertengahan dan akhir 90-an abad ke-20, karena popularitas Internet yang
cepat, dari universitas hingga perusahaan, dan bahkan hingga ke masyarakat umum.
5
Pengantar E-niaga
keluarga, fungsi Internet dari berbagi informasi ke media massa populer. Setelah tahun 1991, bisnis yang selalu berada di luar Internet masuk ke
ranah dan membuat e-commerce menjadi hit besar di Internet, yang memberikan dorongan bagi perkembangan Internet yang pesat. Banyak
perusahaan yang sukses besar dengan pemasaran langsung online seperti Dell Company, yang terkenal karena penjualan online langsung, toko
buku online Amazon, mesin pencari Internet Yahoo, mesin pencari Internet Baidu, Sina, Sohu, dan Ebay. Situs web tersebut mencapai 424.000
pada tahun 1998, dibandingkan hanya 2.000 pada tahun 1995. Pada tahun 2001, Internet telah menjadi jaringan terbesar di dunia dan mencakup
hingga 150 wilayah dan negara, menghubungkan lebih dari 25.000 jaringan dan 520.000 komputer mainframe. Vint Cerf, "Bapak Intel"
meramalkan pada tahun 1996 bahwa akan ada seratus juta pengguna Internet pada tahun 2003. Namun, ia dikejutkan oleh perkembangan
Internet, dengan 150.000.000 pengguna Internet pada akhir tahun 1999, tiga kali lipat dari tahun 1997. Menurut laporan statistik terbaru yang
dirilis oleh CNNIC pada bulan Juli 2007, telah ada lebih dari 10.000.000 pengguna Internet, 622.000 nama domain terdaftar dan 677.000 situs web
di Cina. Berkembangnya Internet membuat membanjirnya perusahaan-perusahaan yang tidak mampu menahan godaan untuk memulai e-
commerce. Alasan mengapa e-niaga berbasis Internet sangat menarik bagi perusahaan adalah karena e-niaga menikmati beberapa keunggulan
nyata dibandingkan e-niaga berbasis EDI: 000 nama domain terdaftar dan 677.000 situs web di Cina. Berkembangnya Internet membuat
membanjirnya perusahaan-perusahaan yang tidak mampu menahan godaan untuk memulai e-commerce. Alasan mengapa e-niaga berbasis
Internet sangat menarik bagi perusahaan adalah karena e-niaga menikmati beberapa keunggulan nyata dibandingkan e-niaga berbasis EDI: 000
nama domain terdaftar dan 677.000 situs web di Cina. Berkembangnya Internet membuat membanjirnya perusahaan-perusahaan yang tidak
mampu menahan godaan untuk memulai e-commerce. Alasan mengapa e-niaga berbasis Internet sangat menarik bagi perusahaan adalah karena
e-niaga menikmati beberapa keunggulan nyata dibandingkan e-niaga berbasis EDI:
1) biaya rendah. Biaya Internet rendah, tidak lebih dari 1/10 dari VAN pada umumnya.
2) lebar dalam overlay. Internet menyebar ke seluruh dunia, di mana mitra dagang dapat dengan
mudah mengirim informasi dan dokumen komersial dengan kabel telepon biasa. 3) lengkap
dalam fungsi. Internet dapat membantu pengguna yang berbeda untuk melaksanakan target
mereka pada tingkat yang berbeda, seperti mengeluarkan informasi komersial elektronik,
negosiasi online dan mendirikan department store virtual dan bank online, dll.
4) fleksibel dalam penggunaan. E-commerce berbasis internet tidak terbatas pada kesepakatan
pertukaran data khusus. Setiap dokumen komersial dapat dibentuk dengan mengajukan
dokumen layar yang identik dengan dokumen kertas saat ini. Dokumen tersebut dapat dipahami
dan digunakan secara langsung oleh siapa saja tanpa terjemahan apapun.
Internet memenuhi tuntutan perusahaan menengah dan kecil untuk bertukar data
elektronik dengan mengatasi kekurangan EDI. Internet, biaya yang lebih rendah,
jangkauan yang lebih luas dan layanan yang lebih baik, tentu akan menggantikan VAN
sebagai pembawa perangkat keras EDI. Sistem pertukaran informasi elektronik dengan
karakteristik biaya yang lebih rendah dan dapat berbagi informasi membuat dirinya
populer di antara semua perusahaan. EDI berbasis Internet menikmati keunggulan baik
EDI maupun Internet, oleh karena itu EDI yang diwujudkan melalui Internet secara
langsung disebut sebagai “Internet EDI”.
Dalam e-commerce berbasis Internet, pada awalnya, orang-orang terutama membuat
"korespondensi bisnis" harian melalui email, dan kemudian merilis informasi melalui Internet. Sejak
1995, perusahaan secara bertahap beralih ke Internet untuk merilis informasi.
Oleh karena itu, masyarakat dapat langsung mengakses informasi perusahaan,
barang dan jasa melalui Internet, yang mengarah pada eksplorasi sistem
penerbitan informasi yang diwakili oleh teknologi Web dan menjadi aplikasi
utama Internet. Hukum Demonstrasi e-niaga, disahkan oleh Komisi PBB
6
pada Hukum Perdagangan Internasional pada tanggal 14 Juni 1996, melambangkan awal dari e-
commerce yang nyata. Dan iklan IBM yang nyaring pada tahun 1998 Apakah Anda Siap untuk e-
niaga? mengatur kebangkitan e-commerce di seluruh dunia.
Fase Tiga: E-commerce konsep elektronik
Sejak awal tahun 2000, pemahaman masyarakat telah berkembang dari e-
commerce ke e-commerce dengan konsep e-commerce yang lebih tinggi, dan disadari
bahwa e-commerce sebenarnya merupakan kombinasi dari teknologi informasi dan
aplikasi commerce. Selain bisnis, teknologi informasi elektronik dapat diterapkan di
banyak bidang lain, seperti perawatan medis, pendidikan, kebersihan, militer,
administrasi dan sebagainya, hingga membentuk e-concept di lapangan. Misalnya,
pendidikan elektronik—pendidikan jarak jauh, kombinasi teknologi informasi
elektronik dan pendidikan; perawatan elektronik—perawatan jarak jauh, kombinasi
teknologi dan perawatan; administrasi elektronik, kombinasi teknologi dan
administrasi; komando elektronik, kombinasi teknologi dan komando; bank online,
kombinasi teknologi dan keuangan; perusahaan virtual, kombinasi teknologi dan
organisasi bisnis dan sebagainya. Berbagai pola e-commerce seperti EB, EC, EG dll,
telah muncul dengan menerapkan e-conept. Dengan berkembangnya teknologi
informasi elektronik dan meningkatnya kebutuhan masyarakat, maka akan semakin
banyak konsep e-konsep yang muncul dan e-times yang asli akan semakin maju.
1.1.2 Definisi E-commerce
Seperti istilah yang disarankan, e-commerce mengacu pada berbagai kegiatan komersial
online yang berfokus pada pertukaran komoditas melalui sarana elektronik, Internet
khususnya, oleh perusahaan, pabrik, perusahaan, usaha industri dan konsumen. Sejumlah
besar organisasi dan perusahaan terkenal juga memiliki definisi sendiri tentang e-
commerce. Misalnya, ISO mendefinisikan e-commerce sebagai: ini adalah istilah umum
untuk pertukaran informasi antar perusahaan dan antara perusahaan dan pelanggan;
Komite Infrastruktur Informasi Global mendefinisikannya sebagai kegiatan ekonomi
menggunakan komunikasi listrik, yang dengannya orang dapat membeli produk,
mengiklankan barang, dan menetap.
Berikut ini adalah definisi yang diberikan oleh perusahaan transnasional Intel, IBM
dan HPnya masing-masing.
Intel: E-niaga pasar elektronik perdagangan elektronik layanan
IBM: E-niaga elektronik teknologi informasi bisnis web
HP: E-commerce adalah untuk mencapai bisnis komersial dengan cara elektronik.
Karena e-commerce adalah ilmu yang benar-benar baru, sama sekali tidak mengherankan
bahwa ada berbagai definisi tentangnya. Selain itu, definisi e-commerce yang terlalu dini
dan seragam dapat memperlambat perkembangan e-commerce. E-commerce adalah
kegiatan sosial, ekonomi antara bagian utama sosial dengan memanfaatkan komputer
dan jaringan.
7
Pengantar E-niaga
Implikasi dari e-commerce: mengacu pada kegiatan perdagangan

komersial yang dilakukan dengan metode elektronik, elektronikisasi
perdagangan tradisional. Sarana elektronik mengacu pada teknologi,
peralatan, perlengkapan dan sistem elektronik, termasuk telepon, telegram,
televisi, faksimili, E-mail, pertukaran data elektronik, komputer, jaringan
komunikasi, kartu kredit, uang elektronik, dan Internet. Kegiatan komersial
terdiri dari penyelidikan, penawaran, negosiasi, penandatanganan kontrak,
pemenuhan kontrak, pembayaran. Dalam arti sempit, e-commerce mengacu
pada berbagai kegiatan komersial online yang berfokus pada pertukaran
komoditas dengan metode elektronik, jaringan komputer khususnya, oleh
perusahaan, pabrik, perusahaan, pelaku industri dan konsumen. Dalam arti
luas,
Komponen e-commerce diilustrasikan pada Gambar 1.2.
Gambar 1.2 Komponen e-niaga
(1) Jaringan: Ini termasuk Internet, Intranet, dan Extranet. Internet adalah fondasinya
e-commerce dan pembawa informasi bisnis komersial. Adapun Intranet, itu berarti bagi
perusahaan untuk melakukan urusan internal. Berkenaan dengan Extranet, ini adalah
penghubung antara perusahaan dan pengguna untuk melakukan aktivitas komersial.
(2) Pengguna e-niaga. Ini termasuk konsumen pribadi dan konsumen bisnis.
Konsumen bisnis secara ilmiah mengelola staf, kekayaan, barang, produksi,
8
pasokan dan penjualan oleh Intranet, Extranet dan MIS. Konsumen pribadi memiliki akses
ke informasi dan pembelian barang dengan menghubungkan Internet dengan browser,
dekoder, PDA (bantuan digital pribadi), Visual TV, dll.
(3) Otoritas Otentikasi: Otoritas otentikasi (CA), otoritas
diakui oleh hukum, bertanggung jawab untuk menerbitkan, mengelola sertifikat digital dan memfasilitasi pihak-
pihak yang terlibat dalam penjualan online untuk mengidentifikasi satu sama lain.
(4) Pusat distribusi. Ia bertugas untuk mengirimkan barang yang tidak dapat dikirimkan
on line ke konsumen dan melacak arus barang.
(5) Bank daring. Ini memberikan penjual dan pembeli bisnis bank tradisional,
seperti penyelesaian, dan layanan sepanjang waktu.
(6) Penyelenggaraan kegiatan komersial. Ini terutama terdiri dari
departemen perindustrian, bea cukai, pajak dan perdagangan.
Pentingnya konsep elektronik

E-mail, yang disebut Pengguna Pembunuh Internet, menarik orang untuk
memperhatikan keberadaan jaringan, dan memicu serbuan jaringan secara bertahap. E-
mail berubah dari menerima dan mengirim e-mail ke penggunaan komersial dan menjadi
salah satu alat utama bagi orang untuk berkomunikasi secara online. E-wallet dan e-cash
dll pada dasarnya memungkinkan orang mentransfer dana secara online dan dengan
demikian membuat jaringan dan kehidupan nyata lebih menyatu. E-commerce dalam skala
besar mulai mempengaruhi pola perdagangan tradisional dan membawa perubahan gaya
hidup yang intens. Bisa diprediksi di masa depan akan bermunculan konsep-konsep baru
dan perpaduan antara teknologi elektronik dan ide-ide lain akan melahirkan hal-hal baru,
karena teknologi elektronik berbasis internet terus berkembang. "e-concept", diusulkan
pada awal tahun 2000, diterima dan menyebar dengan cepat. Artinya, e-concept adalah hal
baru yang menggunakan teknologi elektronik dan jaringan sebagai fondasinya, teknologi
dan ide-ide lain sebagai platform tingkat atas. Setelah integrasi ganda dengan teknologi
dan ide lain, e-concept akan memberikan dampak yang besar pada gaya hidup sosial.
Dalam pengertian ini, e-commerce hanyalah bagian dari konsep elektronik.
E-commerce memberikan dorongan bagi perkembangan masyarakat dan memberikan ruang yang
luas untuk masa depan, meskipun itu hanyalah bagian dari konsep elektronik. Perkembangan e-
commerce dapat mengubah seluruh peraturan operasi sosial, sehingga konsep e akan memberikan
pengaruh yang lebih besar pada masyarakat, tidak peduli secara mendalam atau dalam ruang lingkup.
Arti penting dari e-concept terletak pada bahwa hal itu membuat orang memahami tidak hanya perubahan
radikal dari hal-hal baru tetapi juga akar dari semua perubahan yang dibawa oleh e-concept di e-times untuk
mempromosikan perubahan sosial yang lebih besar.
1.1.3 E-niaga di Tiongkok
Meskipun komputer telah banyak digunakan di negara kita selama 50 tahun terakhir, e-
commerce hanya dengan sejarah 10 tahun. Email pertama yang dikirim pada 20
September 1987 melintasi Tembok Besar ke dunia menandai awal dari Internet di Cina.
9
Pengantar E-niaga
E-commerce di Cina dapat dibagi menjadi 4 fase:
1. E-commerce berdasarkan EDI (1990 1993)
Penerapan EDI telah dilakukan di China sejak tahun 1990-an Sejak saat itu, State Planning Commission dan National Science and
Technology Commission of China telah memasukkan penerapan EDI ke dalam daftar “the 8 the 8 th Lima” proyek promosi iptek
nasional. Akibatnya, serangkaian sistem EDI mulai diterapkan, seperti sistem EDI lisensi impor dan ekspor dari Kementerian
Perdagangan Luar Negeri dan Kerjasama Ekonomi asli, RRT, sistem EDI manajemen pengiriman Laut/Airway dari China National
Foreign Trade Transportation (Group) Corporation, sistem EDI urusan keuangan, minyak bumi, dan perdagangan karet dari China
National Chemical Import and Export Corporation, sistem EDI dari Shandong Artex Import and Export Corporation et al. Pada bulan
September 1991. Kantor Promosi dan Penerapan Sistem Informasi Elektronik Dewan Negara memimpin dan mengoordinasikan
Komisi Perencanaan Negara asli, Komisi Sains dan Teknologi Nasional Tiongkok, Kementerian Perdagangan Luar Negeri dan
Kerjasama Ekonomi, RRT, Kementerian Komunikasi RRT, Kementerian Pos dan Telekomunikasi RRT, Kementerian Industri Elektronik
RRT, Biro Pengawasan Kualitas dan Teknis Negara, Administrasi Valuta Asing Negara, Biro Inspeksi Komoditas Tiongkok, Bea Cukai
Tiongkok, Bank Tiongkok, Bank Komersial Industri Tiongkok, Perusahaan Asuransi Rakyat China, Administrasi Perpajakan Negara,
Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional dll, yang berasal untuk membentuk Kelompok Koordinasi Aplikasi dan
Promosi EDI. Sementara itu, Komisi EDI/FACT China yang dibentuk pada Oktober 1991 menjadi anggota Dewan EDI/FACT Asia. EDI
telah banyak digunakan di sektor-sektor seperti: Biro Inspeksi Komoditas China, Bea Cukai China, Bank China, Bank Komersial
Industri China, Perusahaan Asuransi Rakyat China, Administrasi Perpajakan Negara, Dewan China untuk Promosi Perdagangan
Internasional dll, yang berasal dari pembentukan Kelompok Koordinasi Aplikasi dan Promosi EDI . Sementara itu, Komisi EDI/FACT
China yang dibentuk pada Oktober 1991 menjadi anggota Dewan EDI/FACT Asia. EDI telah banyak digunakan di sektor-sektor
seperti: Biro Inspeksi Komoditas China, Bea Cukai China, Bank China, Bank Komersial Industri China, Perusahaan Asuransi Rakyat
China, Administrasi Perpajakan Negara, Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional dll, yang berasal dari pembentukan
Kelompok Koordinasi Aplikasi dan Promosi EDI . Sementara itu, Komisi EDI/FACT China yang dibentuk pada Oktober 1991 menjadi
anggota Dewan EDI/FACT Asia. EDI telah banyak digunakan di sektor-sektor seperti: Komisi EDI/FACT China yang didirikan pada
Oktober 1991 menjadi anggota Dewan EDI/FACT Asia. EDI telah banyak digunakan di sektor-sektor seperti: Komisi EDI/FACT China
yang didirikan pada Oktober 1991 menjadi anggota Dewan EDI/FACT Asia. EDI telah banyak digunakan di sektor-sektor seperti:
perdagangan, komunikasi, bank dll.
2. “Tiga Proyek Emas” yang dilaksanakan oleh pemerintah pada tahun 1997
1993 mendirikan, dasar dari e-commerce
Konferensi Bersama Informasi Ekonomi Nasional dan kantornya yang dibentuk pada
tahun 1993 dengan wakil perdana menteri Dewan Negara sebagai presiden,
melaksanakan proyek “Tiga Emas” (Pabean Emas, Kartu Emas, dan Jembatan Emas)
dan membuat kemajuan besar. “Beijing E-commerce International Forum”
diselenggarakan oleh People's Bank of China, Kementerian Elektronika dan Komite
Infrastruktur Informasi Global (GIIC) di Beijing pada bulan Mei. 1994 menarik hingga
700 peserta dari Amerika Serikat, Inggris Raya, Prancis, Jerman, Jepang, Australia,
Mesir, dan Kanada dll. “Seminar E-commerce Asia dan Pasifik” di Beijing pada
September 1994 membawa penyebaran e-konsep di Cina. Pada tahun 1995, Internet
China menjadi komersial dan perusahaan jaringan mulai bangkit.
Tim Informasi Nasional Dewan Negara dibentuk pada Januari 1996 dengan wakil
presiden sebagai pemimpin kelompok dan lebih dari 20 kementerian sebagai anggotanya
10
untuk memimpin konstruksi informasi. Dan pada tahun 1996 China terhubung ke
Internet.
Kantor Informasi Nasional mengorganisir beberapa departemen yang
terlibat untuk merancang dan menyusun program informasi Cina.
Konferensi kerja informasi nasional diadakan di Shenzhen pada April 1997
dan segera setelah eksekutif informasiisasi dari berbagai provinsi, kota dan
daerah mulai terbentuk dan melaksanakan program pembangunan
informasi, termasuk pembangunan e-commerce. Perusahaan periklanan
mulai membuat iklan on line. Sistem Pemesanan Barang China (CGOS) telah
dipraktikkan sejak April 1997.
3. E-commerce berbasis internet sejak tahun 1998
Transaksi Internet pertama di China berhasil pada Maret 1998. Pasar Perdagangan
Komoditas China diumumkan pada Juli 1998, yang disebut "Pameran Komoditas
Ekspor China Tidak Pernah Tertutup (Pameran Guangzhou)". Pasar Transaksi Spot
Komoditas China adalah pasar transaksi spot pertama untuk e-commerce dengan
volume transaksi hingga 200 miliar pada tahun 1999.
Sistem aplikasi e-commerce berbasis standar keamanan SET dirilis oleh Bank of China
dan Biro Teledata dengan Bank of China di Provinsi Hunan sebagai unit
percobaannya. Komite Ekonomi dan Perdagangan dan Kementerian Perindustrian
Informasi menyatakan untuk memulai "Proyek Perdagangan Emas" yang berpusat
pada e-commerce, sebuah proyek eksperimental skala besar untuk mempopulerkan
aplikasi Internet dan untuk melaksanakan e-commerce dalam domain sirkulasi
komersial dan perdagangan . Beijing, Shanghai dan banyak kota lain sudah mulai e-
commerce Rekayasa, membuka unit percobaan pusat perbelanjaan elektronik, pasar
belanja elektronik, belanja dan transaksi online, membangun otoritas sertifikasi
keuangan dan non-keuangan, membuat undang-undang dan peraturan yang sesuai
untuk meletakkan dasar untuk e-commerce masa depan.
1998, di mana sepuluh ribu perusahaan dan lembaga publik di industri medis
dan kesehatan terhubung dan informasi tentang lebih dari ribuan pengobatan
Tradisional Tiongkok dan pengobatan Barat disediakan. Jaringan inventaris
rekonsiliasi nasional, konstruksi online nasional dan promosi online keadaan
nyata dan banyak lainnya telah dibuka.
Situs web B2C seperti 8848 resmi dibuka pada Maret 1999, yang menunjukkan
bahwa belanja online telah memasuki tahap aplikasi, seperti kehadiran pemerintah
online, perusahaan online, perpajakan online, pendidikan online (universitas online
Universitas Hunan dan Universitas Zhejiang ), dan diagnosis jarak jauh (banyak
rumah sakit besar di Beijing dan Shanghai).
4. Fase perkembangan pragmatis tahun 2000
E-commerce berfokus pada B2B tradisional. Penyedia layanan e-commerce telah

beralih ke pasar realitas dari pasar modal ventura dan beberapa bisnis yang sukses
11
Pengantar E-niaga
sudah muncul. Perangkat lunak dan solusi e-commerce yang dikembangkan oleh
perusahaan domestik atau berorientasi perusahaan domestik telah mendominasi
pasar dengan kesempurnaan lingkungan luar seperti infrastruktur; kesempurnaan
metode penerapan e-commerce; kematangan pasar untuk e-commerce; dan
lokalisasi yang cepat dari perangkat lunak dan solusi e-niaga. E-commerce di Cina
telah mengambil bentuk awalnya.
E-government telah memasuki tahap implementasi keseluruhan pada tahun 2002. Investasi
pengadaan pemerintah nasional sebesar 35 miliar (perangkat keras 25 miliar, perangkat lunak
4,5 miliar, dan layanan informasi 5,5 miliar) meningkat 25% dibandingkan dengan
periode yang sama tahun sebelumnya. Saran Instruksional tentang e-government
China diberikan oleh Kantor Informasi Nasional pada Juli 2002 mengusulkan tiga
langkah berikut: Membangun dua jaringan e-government universal
platform, interior untuk bisnis resmi dan eksterior untuk berbagai sektor
perusahaan bisnis, perusahaan, dan publik. maju terus "12 proyek Emas"
konstruksi (pajak emas, bea cukai emas, urusan keuangan emas, audit emas,
dll.). mempercepat pembangunan basis data strategis (basis data informasi
populasi dan pertanian dll). Nama domain yang diterapkan oleh departemen
pemerintah di semua tingkatan di Cina meningkat menjadi lebih dari 7796 pada
Desember 2002 dari 4615 Januari 2001. Di provinsi pesisir maju, pemerintah
pedesaan telah tersambung ke Internet. Pemerintah di semua tingkatan telah merilis
informasi pemerintah di Internet dan membuka saluran untuk komunikasi dan
layanan publik. Banyak pemerintah daerah telah menyiapkan sistem penyelidikan rilis
informasi yang berorientasi massa dan "Kotak Surat Walikota" dan "Kotak Surat
Pemerintah" untuk memfasilitasi partisipasi publik dalam pengelolaan urusan
negara. Implementasi e-government secara keseluruhan secara paksa mempercepat
perkembangan e-commerce. Penyempurnaan bertahap dari lingkungan e-commerce
(pembangunan infrastruktur jaringan, lingkungan hukum, lingkungan pasar,
pembayaran online, keamanan informasi, konstruksi otoritas sertifikasi, dll.) dan
konstitusi kebijakan nasional terkait, undang-undang dan peraturan tentang e-
commerce telah menyediakan kondisi mendasar untuk pengembangan e-commerce.
Bandwidth jaringan telah meningkat. Bandwidth agregat kotor ekspor internasional
mencapai 82,6G pada Juni 2005; jumlah pengguna akses pita lebar telah mencapai
53.000.000, melebihi jumlah pengguna yang menjelajahi internet dengan dial-up
untuk pertama kalinya. Sistem kredit modern nasional telah membuat kemajuan
material. Sistem pembayaran real-time untuk sejumlah besar uang tunai di Beijing,
Wuhan berhasil dipraktekkan pada 8 Oktober 2002, yang telah dipopulerkan di kota-
kota ekonomi maju seperti Shanghai, Tianjin, Jinan, Shenyang, Chengdu, Xi'an ,
Shenzhen, dan Haikou dll. Selain itu, bank lintas nasional, Jaringan pertukaran
informasi lintas wilayah dari kartu kredit telah mengambil bentuk awalnya pada akhir
Februari 2003. Pencapaian besar telah dibuat dalam distribusi. Misalnya, China Post,
transfer jaringan paling kuat di China, bergabung dengan e-commerce, dan beberapa
perusahaan distribusi profesional untuk proyek e-commerce muncul satu demi satu.
12
Pemerintah China sangat mementingkan keamanan terkait aplikasi dan

pengembangan e-commerce. Misalnya, CA keamanan industri telah diselenggarakan
dengan Telecom, Bea Cukai, dan People's Bank of China sebagai inisiator. CA'S telah
muncul di Shanghai, Guangzhou, dan banyak kota lainnya. Banyak perhatian telah
diberikan pada pengembangan teknologi inti yang sesuai dengan standar keamanan,
tanda tangan elektronik dan sistem kata sandi, dan investasi di bidang tersebut telah
diintensifkan. Hukum dan peraturan yang sesuai telah mendorong ke tahap
kedewasaan dan banyak hukum masih dalam tahap embrio. Misalnya, pada tahun
2005 undang-undang tanda tangan elektronik dipraktikkan.
Situasi e-commerce saat ini di China adalah sebagai berikut:
(1) E-commerce di China masih dalam tahap awal.
(2) Penerapan e-commerce di China masih tingkat dasar. Paling
e-commerce tidak dapat dibayar, yaitu penjualan online dan pembayaran offline; sebagian kecil
membayar, yaitu penjualan online dan pembayaran online; beberapa bahkan membuat kerjasama
perdagangan.
(3) Minoritas dari sepuluh juta perusahaan di Cina telah tersambung ke Internet,
melakukan pemasaran online, apalagi pengadaan online. Mayoritas usaha
menengah dan kecil dan sebagian kecil usaha besar dan menengah belum
melakukan e-commerce. Dengan kata lain, perusahaan kurang berbasis
informasi dan belum menjadi kekuatan utama e-commerce.
(4) Sebagian besar situs web e-niaga di China membuat informasi elektronik
penelitian, pembuatan e-advertising, e-catalog, e-inquiry, pertukaran informasi komoditas secara
on line; perusahaan kecil melakukan transaksi elektronik secara online (e-bargain dan
pemesanan), seperti melakukan negosiasi bisnis, menandatangani kontrak, bertukar dokumen
secara online; beberapa perusahaan menyelesaikan e-shopping dan e-payment.
(5) Karena perkembangan yang berbeda dari industri dan daerah yang berbeda, ada
perbedaan besar dalam e-commerce antara wilayah pesisir tenggara dan
wilayah tengah dan barat. Saat ini, kota-kota besar di pesisir tenggara telah
melakukan e-commerce sedangkan sebagian besar kota dan pedesaan di
wilayah tengah dan barat belum. Namun, kemungkinan pendatang baru akan
melampaui orang-orang lama.
(6) Berbagai, banyak dan multimodal strategi untuk pengembangan e-commerce
ditempuh karena faktor-faktor berikut: lemahnya fondasi informasi
perekonomian nasional, rendahnya otomatisasi bisnis, koeksistensi bisnis
tradisional dan e-commerce modern, dan koeksistensi pasar tradisional dan
pasar online.
Pertanyaan terbuka dalam perkembangan e-commerce di China:
(1) Tidak ada strategi pengembangan yang jelas dan teknis yang kuat dan
kebijakan ekonomi untuk pengembangan e-commerce. Tidak ada program khusus
untuk pengembangan e-commerce. Meskipun kerangka kebijakan untuk e-commerce
telah disusun selama bertahun-tahun, tidak ada yang muncul.
(2) Hukum dan peraturan, standar, spesifikasi e-commerce secara serius
tertinggal di belakang situasi saat ini dan harus segera diperkuat, dan yang tidak cocok
13
Pengantar E-niaga
bagian dalam hukum administrasi saat ini belum direvisi tepat waktu. Misalnya,
tidak ada undang-undang khusus tentang kontrak elektronik, perlindungan
properti dan privasi pengetahuan online, pengawasan informasi online, dll.
Terlebih lagi, tidak ada peraturan penegakan hukuman dan hukuman kejahatan
jaringan.
(3) Karena tingkat aplikasi komputer yang rendah, tidak banyak
perusahaan dan keluarga yang terhubung dengan jaringan. Selain itu, teknologi
informasi belum menjadi populer di perusahaan dan keluarga. Meskipun netizen di
Cina telah mencapai 210 juta pada akhir tahun 2007, hanya mengambil 15,6% dari
total populasi, yang relatif rendah dibandingkan dengan 19,1% dari rata-rata tingkat
popularitas global. Selain itu, para netizen terutama di kota-kota besar seperti Beijing,
Shanghai, Guangzhou dan banyak kota timur lainnya. Hanya tidak lebih dari 15%
perusahaan di China melakukan e-commerce, yang agak rendah dibandingkan
dengan negara lain. Misalnya, 60% dari perusahaan kecil, 80% dari perusahaan
menengah dan 90% dari perusahaan besar di negara maju melakukan e-commerce
melalui Internet.
(4) Lingkungan ekonomi dan operasi untuk pengembangan e-commerce
tidak lengkap. Misalnya, sistem kredit sosial belum terbentuk; bandwidth
jaringan tidak dapat memenuhi persyaratan e-commerce; metode pembayaran
elektronik tidak matang; sistem distribusi logistik tidak sesuai dengan
perkembangannya sendiri.
(5) Tingkat teknologi dan okupansi pasar produk rumahan
di industri informasi China relatif rendah. Perangkat keras dan perangkat
lunak dalam rekayasa terapan yang signifikan dan sistem e-commerce
sebagian besar berasal dari perusahaan asing. Integrasi sistem dan layanan
informasi harus ditingkatkan. Standar dan spesifikasi aplikasi komputer yang
sesuai tidak universal dan harus segera ditegakkan. Standar e-commerce
tertinggal dari kondisi saat ini dan ternyata tidak ada investasi yang
memadai di dalamnya. Sistem, mekanisme, konsep, dan struktur organisasi
manajemen perusahaan tidak dapat memenuhi persyaratan ekonomi pasar.
Terlepas dari apa yang telah disebutkan, beberapa pemimpin belum
sepenuhnya menyadari pentingnya dan urgensi aplikasi e-commerce. Tidak
ada kekuatan internal, tenaga kerja, keuangan dan sumber daya fisik bagi
perusahaan untuk mengadopsi e-commerce.
1.2 Pengaruh Ilmu Dasar Terkait pada E-commerce
Perkembangan e-commerce, sebuah rekayasa sistematis, pada dasarnya didasarkan pada

pengembangan banyak ilmu pengetahuan dan teknologi terkait lainnya. Ilmu matematika,
komputer, komunikasi, dan manajemen memiliki pengaruh yang besar
14
pada pengembangan lingkungan lunak e-commerce. Perkembangan

distribusi logistik, layanan pos, komunikasi, teknologi elektronik
memberikan pengaruh besar pada perkembangan lingkungan keras e-
commerce. Disiplin dan e-commerce di atas saling bergantung dan
interaktif. Dalam bab ini, pengaruh ilmu komputer, ilmu komunikasi, dan
ilmu manajemen pada e-commerce akan dibahas secara singkat. Adapun
konten terkait lainnya, itu akan diuraikan dalam bab-bab berikut.
1.2.1 Pengaruh Matematika pada E-commerce
Banyak cabang matematika dan model matematika terlibat dalam e-

commerce, ilmu multidisiplin. Model matematika umum yang terlibat dalam
e-commerce akan diperkenalkan secara singkat di bagian yang relevan,
seperti model probabilitas, model teori antrian, model dinamis nonlinier,
model teori grafik dan banyak model lain yang sama pentingnya seperti
Petri Net dan pola komersial.
1. Model probabilitas
(1) Peristiwa dan probabilitas acak

Dalam kondisi tertentu, hal yang mungkin terjadi atau tidak disebut peristiwa
Acak (“peristiwa”, singkatnya), biasanya diwakili oleh huruf besar seperti A,
B, C, dll. Misalnya, misalkan melempar koin dalam kondisi homogen, kepala yang
terjadi adalah peristiwa acak. Dalam kondisi tertentu, hal yang pasti akan terjadi
disebut peristiwa tertentu, yang diwakili oleh U. Dalam kondisi tertentu, hal yang
tidak mungkin terjadi disebut peristiwa yang tidak mungkin, diwakili oleh .
(2) Model probabilitas
Teori probabilitas adalah ilmu untuk mempelajari hukum kuantitatif fenomena
acak di alam. Kejadian acak dalam teori probabilitas dapat diabstraksikan menjadi
tiga model: model probabilitas klasik, model probabilitas geometrik, dan model
probabilitas bersyarat.
(3) Properti probabilitas
Probabilitas (P, singkatnya) dari semua kejadian acak (A, misalnya) adalah
0 P(A)
Probabilitas suatu kejadian tertentu adalah 1, dan probabilitas suatu kejadian yang tidak mungkin
acaranya adalah 0. Artinya, P(U) 1, P( ) 0.
Jika acara A dan B memuaskan AB , kemudian P(A B) P(A) P(B).
(4) Hubungan antara kejadian acak
Untuk secara akurat menghitung probabilitas, yang terkait erat dengan kejadian, perlu untuk
menguasai hubungan antara probabilitas dan kejadian.
inklusi dan kesetaraan peristiwa
jumlah peristiwa
15
Pengantar E-niaga
produk acara
acara yang tidak kompatibel
peristiwa yang bertentangan
pengurangan kejadian
(5) hubungan kejadian acak dan perhitungan probabilitas
rumus penambahan probabilitas kejadian berlawanan If
event A tidak sesuai dengan acara B, itu adalah AB , P(A B) P(A)
P(B). Misalnya, perhitungan peluang “tiga titik atau lima titik” setelah melempar
dadu termasuk dalam kategori kejadian yang tidak sesuai. Karena itu,
probabilitasnya adalah:
P ( tiga titik atau lima titik) P ( tiga tempat) P ( lima tempat) 1/ 6 1/ 6 1/ 3.

rumus tambahan
Berikut ini adalah rumus untuk setiap kejadian acak: A dan B:
P(AB) P(A) P(B) P(AB)

Dalam ketergantungan peristiwa. Jika acara A dan acara B memuaskan P(AB) P(A)P(B),
mereka mandiri.
Jika acara A dan acara B independen, maka P(B | A) P(B), P(A | B) P(A)
Untuk menghitung probabilitas secara akurat, diperlukan pengetahuan
tentang hubungan antara kejadian acak dan beberapa model probabilitas
umum. Setelah itu tinggal menghitung saja.
2. Model teori antrian
Arus informasi dalam e-commerce berjalan di Internet global. Ketika informasi tiba di
node intelijen komputer, itu akan mengalir ke node berikutnya, yang membutuhkan
pemrosesan oleh prosesor (disebut "layanan" dalam teori antrian). Jika informasi
yang akan diproses pada node berada di luar kapasitas pemrosesan prosesor,
informasi tersebut harus mengantri untuk diproses. Berapa lama informasi harus
menunggu untuk layanan? Berapa panjang antriannya? Bagaimana mengatur antrian
untuk memastikan antrian terpendek, biaya terendah dan layanan terbaik? Semua
masalah di atas akan dipelajari dalam teori antrian.
Model teori antrian ditunjukkan pada Gambar 1.3.
Gambar 1.3 Model Teori Antrian
Artinya, informasi tiba di jendela layanan menurut beberapa undang-undang, mengantri untuk
layanan dalam beberapa undang-undang dan pergi setelah mendapatkan layanan.
16
Faktor-faktor berikut dalam teori antrian sangat berpengaruh pada keseluruhan

proses: F (hukum kedatangan peristiwa), S (peraturan layanan), dan M (jumlah jendela
layanan), yang dengannya kita dapat mengekspresikan model matematis antrian
dengan F/ S/M dalam teori antrian. Jika model dengan distribusi poisson sebagai
kedatangan event, distribusi eksponensial sebagai disiplin antrian, regulasi “first
come, first serve” sebagai regulasi layanan, dan service windows menjadi 5, model
antriannya dapat dinyatakan dengan M/M/5 .
Model antrian yang umum digunakan berisi model M/M/S (kedatangan dan
perlakuan semuanya berdistribusi eksponensial, dan jumlah jendela layanan adalah
S), M/M/S (distribusi kedatangan adalah distribusi eksponensial, distribusi
perlakuan adalah distribusi acak, jumlah jendela layanan adalah S) dan M/M/S
istimewa (Data diperlakukan berdasarkan prioritas).
3. Model dinamis nonlinier
Ilmu nonlinier, ilmu garis depan, adalah untuk mempelajari fenomena nonlinier
dalam berbagai mata pelajaran. Ini adalah ilmu multidisiplin berdasarkan cabang
yang bercirikan nonlinier, dan disebut sebagai revolusi ketiga ilmu alam di tahun 20 th
abad. Kelahiran ilmu nonlinier mengungkapkan bahwa kognisi orang tentang hal-hal selalu
beralih dari yang mudah ke yang sulit dan rumit, dan secara bertahap akan diperdalam. Prestasi
ilmu pengetahuan membuat orang terpikat pada harmoni dan kesempurnaan alam, dan
membentuk gagasan bahwa setiap fenomena alam yang rumit dapat dijelaskan dengan hukum
sederhana atau serangkaian persamaan matematika tertentu. Hampir disepakati oleh semua
ilmuwan fisika bahwa hukum fundamental universal adalah
D2 x
tegas dan reversibel, di antaranya Hukum Kedua Newton, M F, adalah
D T2
perwakilan ( M untuk massa partikel, x untuk vektor posisi gerak partikel, F untuk
kekuatan eksternal). Sebenarnya tidak selalu demikian, karena ada koeksistensi
proses evolusi yang dapat dibalik dan yang tidak dapat diubah, baik fenomena
determinasi maupun fenomena kebetulan, baik masa depan yang tergabung di masa
lalu dan masa depan yang tidak tergabung di masa lalu. Teori "Struktur Disipatif"
Prigogine mempertanyakan simetri waktu, memberikan teori baru untuk
mempelajari fenomena rumit di alam dan karenanya memenangkan Hadiah Nobel
pada tahun 1997. Saat ini, strukturologi disipatif, kekacauan, bifurkasi, teori mutasi,
teori fraktal, sinergis, seluler automata saling melengkapi. Dengan demikian,
muncullah dinamika nonlinier, sebuah multidisiplin untuk mempelajari fenomena
yang rumit.
Model matematika yang dipelajari dalam dinamika nonlinier terdiri dari model
struktur disipatif, model chaos, model bifurkasi, model teori mutasi, model
fraktal, model sinergis, model cellular automata.
Sulit untuk menggambarkan model chaos, model matematika fraktal, model
sinergis, dan model otomata seluler dengan persamaan matematika tertentu. Banyak
dinamika nonlinier dapat diterapkan pada e-commerce. Misalnya, kekacauan dan
17
Pengantar E-niaga
cellular automata telah digunakan dalam enkripsi e-commerce, dan teori fraktal telah
diterapkan secara luas di bidang kompresi dada, yang memenuhi persyaratan rasio
kompresi data tinggi (100:1) (1000:1). Formalisme matematis dari model-model ini
tidak akan dicantumkan di sini karena sangat rumit sehingga tidak dapat dijelaskan
dengan jelas oleh matematika tingkat lanjut umum. Pembaca yang tertarik dengan
ini dapat merujuk ke literatur terkait. Berbagai model matematika harus, tanpa ragu,
diadopsi untuk mempelajari Internet, sistem terbuka dan non linier. Sebagai contoh,
algoritma kriptografi yang sering digunakan dalam keamanan e-commerce adalah
dari penelitian dinamika nonlinier.
4. Model teori graf
Model teori grafik adalah alat yang ampuh untuk menggambarkan topologi diskrit.
Selalu ada diagram yang terdiri dari "simpul" dan "tepi" dalam studi jaringan
komputer dan analisis aliran program komputer. Dalam jaringan komputer yang
dibentuk oleh "simpul" dan "ujung" ini, simpul cerdas dianggap sebagai simpul dan
jalur tertutup antara simpul sebagai "tepi". Pengetahuan teori graf akan digunakan
dalam pemilihan rute dll dalam transmisi informasi. Graf G terdiri dari himpunan titik
V dan himpunan sisi E. Berikut ini adalah model-model dalam teori graf.
(1) Model Graf Berarah: Konektivitas simpul adalah dengan aeolotrofi, yaitu
yaitu, keterhubungan dari simpul A ke simpul B tidak berarti keterhubungan dari
simpul B ke simpul A. Gambar 1.4 merupakan turunan dari model graf berarah.
(2) Model graf tak berarah: Konektivitas dari simpul A ke simpul B berarti
konektivitas dari simpul B ke simpul A. Gambar 1.5 merupakan turunan dari graf tak
berarah.
Gambar 1.4 Grafik yang Disutradarai Gambar 1.5 Grafik tak berarah
(3) Graf Lengkap: Graf G disebut graf lengkap jika selalu ada
edge untuk menghubungkan dua simpul sembarang dari himpunan simpul G. Gambar 1.6 adalah turunan dari
graf lengkap.
(4) Model Graf Terhubung: Jika ada lintasan dari simpul U ke simpul V, U adalah
dapat diakses oleh V. Jika ada dua simpul dalam graf G yang semuanya dapat diakses bersama-
sama, graf tersebut disebut terhubung kuat. Gambar 1.7 adalah turunan dari graf terhubung
kuat.
18
Gambar 1.6 Grafik Lengkap Gambar 1.7 Grafik Terhubung
(5) Model Graf Euler: Pada graf G, sirkuit Euler mengacu pada sirkuit yang:
melewati setiap sisi sekali dan hanya sekali. Di sirkuit Euler, sebuah simpul dapat dilewati
berulang kali. Gambar 1.8 merupakan turunan dari graf Euler.
(6) Model Graf Hamilton: Pada graf G, rangkaian yang melewati setiap simpul
sekali dan hanya sekali, disebut sirkuit Hamilton; jika ada sirkuit Hamilton di
G, G disebut graf Hamilton. Gambar 1.9 adalah turunan dari graf Hamilton.
Gambar 1.8 Model Grafik Euler Gambar 1.9 Grafik Hamilton
(7) Representasi matriks dari graf: Meskipun graf bersifat intuitif, namun sulit
untuk menangani oleh komputer dan membawa ketidaknyamanan untuk studi grafik.
Representasi matriks, representasi lain dari grafik, diperkenalkan oleh para ilmuwan
untuk mengatasi kekurangan tersebut. Misalkan jumlah simpul pada graf G adalah M
dan jumlah rusuknya adalah n, matriks dari graf G, M N, dapat
diungkapkan oleh A A aku j ], di antara elemen mana A aku j dapat ditentukan sebagai
berikut:
A aku j 1 jika simpul Saya terhubung dengan simpul J oleh tepi 0 jika
A aku j simpul Saya tidak terhubung dengan simpul J oleh tepi
A, disebut matriks ketetanggaan, memfasilitasi analisis grafik, dimana

panjang sirkuit berarah, sirkuit tidak berarah, sirkuit tidak terhubung dan sirkuit
terhubung dapat dengan mudah diteliti.
19
Pengantar E-niaga
1.2.2 Dampak Ilmu Komputer Terhadap E-commerce
E-commerce didasarkan pada teknologi informasi elektronik, di mana penyimpanan

informasi, pertukaran informasi dan pemrosesan informasi semua dilakukan oleh
komputer dan Internet. Dengan demikian, perkembangan ilmu komputer dan
teknologi komputer memiliki efek yang menentukan pada perkembangan e-
commerce. Sejak kelahiran komputer pertama dengan tabung vakum, perangkat
elektronik telah melalui langkah-langkah berikut: sirkuit tabung vakum, sirkuit
transistor, sirkuit terpadu, sirkuit terpadu skala besar (LSI, untuk pendek) dan sirkuit
terpadu skala sangat besar (VLS1, Ringkasnya). Dengan kemajuan teknologi
manufaktur perangkat elektronik, muncullah komputer mini, komputer besar dan
komputer paralel. Teknologi komputer, inti dari teknologi informasi, secara bertahap
menjadi dewasa setelah perkembangan setengah abad. Sistem komputer
berkembang menjadi cerdas, terintegrasi dan komprehensif. Lahirnya teknologi
multimedia memungkinkan komputer untuk mengolah berbagai informasi, seperti
grafik, teks, suara dan gambar.
Keberhasilan perangkat lunak aplikasi khusus memperluas cakupan aplikasi
komputer dari perhitungan tunggal ke hampir semua bidang aplikasi. Teknologi
baru jaringan komputer dan basis data mencapai bagian yang lebih baik dari
perangkat lunak, perangkat keras, dan sumber daya informasi dalam waktu
yang lebih singkat, pengumpulan dan pemrosesan informasi secara kooperatif
dalam jangkauan yang luas. Revolusi informasi global telah dibawa oleh
serangkaian terobosan teknologi digital dan universalitas komputer dan
Internet. TCP (Transfer Control Protocol) / IP (Internet Protocol) menerjemahkan
jaringan tradisional menjadi jaringan komputer universal. Selain itu, kemunculan
dan perkembangan teknologi baru yang erat kaitannya dengan e-commerce,
seperti VPN (Virtual Private Protocol), Gigabyte Ethernet wiring system dan
modem,
Jaringan komputer telah menjadi platform utama e-commerce.
Universalitas TCP / IP sangat memudahkan transmisi informasi antar
jaringan dengan nyaman, menurunkan biaya perolehan informasi;
munculnya teknologi perutean dan inovasi kreatif berkelanjutan dari
algoritme perutean memberikan permainan penuh pada jaringan, sehingga
muncul ledakan global Internet. Pada saat yang sama, perkembangan pesat
intranet dan ekstranet berbasis IP telah menjadi fondasi bagi perusahaan
untuk melakukan e-commerce. Munculnya teknologi WWW menyebabkan
peningkatan pengguna Internet dan membuat informasi online lebih
berlimpah, penuh warna, multimedia dan mudah diterima. Komunikasi
nirkabel menuju datamation dan bandwidth tinggi. Contohnya,
20
Sistem jaringan komputer mengintegrasikan teknologi digitalisasi, jaringan dan

perangkat lunak, dan memungkinkan telekomunikasi melalui jaringan komputer dan
teknologi kontrol node intelijen komputer. Telekomunikasilah yang memungkinkan
berkembang pesatnya serangkaian aplikasi jarak jauh, seperti yang disebut pendidikan
jarak jauh dan pengobatan jarak jauh dll. Oleh karena itu, implementasi e-commerce erat
kaitannya dengan perkembangan jaringan komputer, dan itu adalah perkembangan
teknologi informasi yang mempercepat perkembangan e-commerce. Bahasa komputer
telah berkembang, dari bahasa mesin, ke bahasa rakitan, bahasa tingkat lanjut dan bahkan
bahasa intelijen, dan banyak perangkat lunak sistem operasi (misalnya DOS, Windows,
UNIX, dan Linux), perangkat lunak bisnis (seri Office, seri Windows, LOTUS-1-2-3 series),
perangkat lunak aplikasi (Oracle, Sybase, SQL Server, perangkat lunak sistem bank data
DB2, dll.), perangkat lunak aplikasi khusus (CAD / CAM, MatLab dan perangkat lunak
keuangan) dan perangkat lunak pengembangan terintegrasi (misalnya Power Builder ,
JBuilder, Delphi). Semua perubahan di atas mempercepat pengembangan perangkat lunak,
membebaskan orang dari pekerjaan mental yang melelahkan dari kompilasi kode sumber
untuk memenuhi kebutuhan dasar untuk merakit banyak modul perangkat lunak dasar
dengan fungsi yang sangat baik. Teknologi basis data, teknologi utama e-commerce, tidak
hanya dapat menyimpan semua jenis informasi (misalnya artikel, transaksi, dan konsumen)
tetapi juga menyediakan informasi pasar dan dasar pengambilan keputusan dengan
menata ulang dan menganalisis data. Faktor kunci untuk memastikan popularitas e-
commerce adalah keamanan informasi, di mana berbagai teknologi enkripsi seperti
enkripsi kunci simetris dan enkripsi kunci publik dikembangkan untuk menyediakan dasar
privasi informasi. Selain itu, teknologi firewall dan deteksi intrusi menjaga informasi agar
tidak dihancurkan dan dicuri secara ilegal.
Jika desain perangkat lunak dibandingkan dengan konstruksi bangunan modern, di masa lalu
dimulai dengan mencampur pug, memanggang batu bata, memetik batu dan membakar beton
semua dengan tenaga manual, sedangkan saat ini seperti pembangunan bangunan modern
dengan batu bata yang ada, beton , dan sejumlah besar blok prefabrikasi oleh rooter modern,
pencakar tanah, pabrik pengaduk dan derek. Dengan demikian, banyak energi dapat
dikonsentrasikan pada desain bangunan dan manajemen konstruksi, yang memungkinkan
orang untuk mengembangkan perangkat lunak e-commerce sesuka hati mereka adalah
prasyarat untuk popularitas e-commerce di semua industri dan unit kerja dari semua ukuran.
1.2.3 Dampak Ilmu Komunikasi terhadap E-commerce
Dalam e-commerce, sistem komunikasi adalah pembawa arus informasi dan

arus modal, dan pertukaran dan transmisi informasi keduanya dilakukan melalui
jaringan komunikasi yang terdiri dari transmisi, sakelar, peralatan terminal,
pensinyalan, protokol, dan sistem pendukung operasi yang sesuai. Dia
21
Pengantar E-niaga
diperlukan untuk membangun saluran komunikasi yang luas untuk transmisi

informasi dan pertukaran jaringan e-commerce. Pesatnya perkembangan teknologi
komunikasi kontemporer meletakkan dasar dari e-commerce vomitorium.
Kelahiran teknologi switching telepon terkomputerisasi digital meletakkan
dasar bagi teknologi komunikasi digital modern. Popularitasnya membawa
perkembangan jaringan komunikasi global dan menjadi jaringan
pendukung yang signifikan bagi perkembangan Internet yang pesat.
Kematangan teknologi komunikasi optik, terutama perkembangan pesat
multipleks divisi panjang gelombang (disingkat WDM) mendorong
peningkatan tajam bandwidth jaringan utama dan memberikan jaminan
untuk perluasan jaringan dan kelancaran transmisi informasi yang
berkembang. Lebih-lebih lagi,
Jaringan telekomunikasi adalah kunci dari informatisasi. Saat ini, itu bukan lagi
alat tunggal untuk transmisi tetapi integrasi banyak teknologi. Kehadiran
jaringan informasi data yang memperluas jangkauan komunikasi mendorong
komunikasi untuk memasuki tahap layanan dan mengarah pada lahirnya bisnis
berbasis jaringan data publik seperti email, pertukaran data elektronik, buku
penomoran elektronik, e- sistem papan buletin dan e-commerce. Sebenarnya,
semua bisnis di atas termasuk dalam e-commerce dalam arti luas. Komputer dari
berbagai tempat dan fungsi, terminal, dan berbagai peralatan aksesori
dihubungkan oleh jaringan komputer, jaringan yang kuat dan berskala besar,
dengan rute komunikasi untuk mencapai berbagi informasi dalam proses
komunikasi, sehingga mencapai transmisi informasi dan berbagi perangkat
keras, perangkat lunak ,
Berkat kombinasi jaringan komputer dan jaringan komunikasi, komputer besar
dapat secara bersamaan memproses teks, data, gambar dan suara dll. Informasi di
atas dapat tersedia di mana-mana dan dipertukarkan di China atau dunia. Sistem
jaringan menyediakan metode yang diperlukan untuk pertukaran dan transmisi
informasi, inti dari e-commerce. e-commerce tidak akan ada dasarnya tanpa
perkembangan teknologi komunikasi dan pertukaran dan transmisi informasi.
Perkembangan e-commerce menuntut komunikasi yang semakin tinggi. Transmisi
jaringan berkecepatan tinggi yang aman dan komunikasi multimedia telah menjadi
faktor yang tak terelakkan untuk melakukan e-commerce.
Komunikasi bergerak (proses transmisi informasi di mana kedua belah pihak atau
setidaknya satu pihak yang terlibat melakukan pertukaran informasi sambil bergerak)
adalah teknologi penentu untuk pertukaran, penggunaan, pemrosesan, dan
pelepasan informasi antara subjek komunikasi di seluruh dunia kapan saja dan di
mana saja dan teknologi inti untuk mewujudkan Mobile-commerce.
22
Internet adalah fondasi teknis dan sangat diperlukan untuk e-commerce.

Perkembangan e-commerce tentunya akan semakin menuntut teknologi
komunikasi dan mendorong perkembangan teknologi komunikasi;
perkembangan teknologi komunikasi memberikan dukungan teknis untuk
aplikasi baru e-commerce. Begitu pula sebaliknya, seiring dengan perluasan
aplikasi e-commerce, jaringan infrastruktur komunikasi dapat membawa arus
informasi berskala lebih besar dan ini membutuhkan peningkatan bandwidth
jaringan infrastruktur secara terus menerus.
Pada saat yang sama, e-commerce membutuhkan informatisasi data dan
menantang mode komunikasi tradisional, dan informatisasi data akan menjadi
arah utama untuk pengembangan jaringan komunikasi. Untuk klien e-niaga,
rute masuk berkecepatan tinggi diperlukan untuk belanja online dan pekerjaan
online, yang mengusulkan permintaan ke bandwidth. Aplikasi e-commerce,
aplikasi utama jaringan informasi di masa depan, pasti akan memberikan
pengaruh besar pada struktur jaringan komunikasi dan mode komunikasi saat
ini.
1.2.4 Dampak Ilmu Manajemen terhadap E-commerce
Karena teori manajemen sesuai dengan lingkungan ekonomi yang objektif, teknologi
manajemen bervariasi dalam tahap perkembangan yang berbeda. Pada tahap manajemen
klasik, fokus manajemen adalah meningkatkan produktivitas tenaga kerja dengan
mengelola peralatan dan staf secara manual dengan peraturan yang ketat.
Karena fase ini masuk dalam kategori pasar penjual, pasar yang ketat, tugas
utama gubernur adalah meningkatkan produktivitas dan pasokan tenaga kerja.
Dalam fase manajemen perilaku, fokus dari governor adalah mengubah mode
produksi volume menjadi mode produksi serbaguna dengan lot kecil. Persaingan
telah berubah menjadi layanan bagaimana memenuhi kebutuhan pelanggan dari
persaingan harga murni. Pada fase ini, pasokan telah terjamin, pelanggan mulai
mendorong klaim mereka untuk produk berkualitas tinggi. Produk berkualitas
rendah sulit untuk dijual. Karena tugas utama administrator adalah menjual
komoditas mereka, komoditas berkualitas tinggi, lot kecil dan jenis yang beragam
harus diproduksi untuk memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan.
Pada fase manajemen strategis, administrator sudah mulai membuat dan melaksanakan keputusan
secara dinamis, terus menerus dan menyesuaikan diri dengan cepat terhadap perubahan kondisi
internal dan eksternal untuk menyeimbangkan stabilitas, kontinuitas, kesesuaian, dan inovasi. Pada fase
ini, perusahaan memanfaatkan sumber daya internal dan informasi secara komprehensif, dan
mengumpulkan dan memproses informasi yang diusulkan pencarian yang lebih tinggi untuk langkah-
langkah manajemen. Oleh karena itu, komputer memasuki bidang manajemen operasi manual
tradisional yang tidak dapat beradaptasi dengan perkembangan. EDI telah membuat pengembangan
penuh.
23
Pengantar E-niaga
Di masa reformasi perusahaan, perusahaan, menghadapi perubahan yang

tidak pernah berakhir, peningkatan dan perlombaan sengit, menangis untuk
pengelompokan kembali aliran operasi untuk meningkatkan status dan efisiensi
operasi perusahaan. Pengelompokan kembali aliran operasi adalah jalan yang
efektif bagi perusahaan untuk mendapatkan kembali kekuatan dan vitalitas
kompetitif. Implementasi Business Process Reengineering (BPR, disingkat)
membutuhkan dua landasan, yaitu teknologi informasi modern dan talenta
berkaliber tinggi. Kebutuhan pemrosesan informasi memfasilitasi perluasan
komputer di perusahaan dan perkembangan pesat dan popularitas sistem
informasi manajemen (SIM, untuk jangka pendek) dan sistem pendukung
keputusan (disingkat DSS), sehingga mempercepat perkembangan pesat
perangkat keras dan perangkat lunak komputer,
Dalam fase manajemen organisasi era globalisasi dan ekonomi
pengetahuan, gelombang informatisasi dan globalisasi menyebar ke seluruh
dunia dengan cepat. Karena kedatangan ekonomi pengetahuan, informasi
dan pengetahuan menjadi sumber daya strategis yang signifikan. Hanya
dengan mengatur sumber daya global secara wajar dan memenangkan
dukungan dari pelanggan global, perusahaan dapat eksis dan berkembang.
Untuk mengatur sumber daya global secara wajar, selain dari perusahaan
multinasional, perusahaan virtual juga muncul. Dengan demikian,
kebangkitan "organisasi virtual" akan datang, yang membuat tuntutan yang
lebih besar pada perolehan informasi, pemrosesan informasi, dan utilitas
informasi daripada periode sebelumnya. Kebutuhan objektif inilah yang
mengharuskan perusahaan untuk menghubungkan sistem MIS dan DSS
sebelumnya,
Singkatnya, karena setiap kemajuan teknis didasarkan pada tuntutan komersial,
tidak terkecuali teknologi e-commerce, teknologi untuk memproses, memperoleh,
dan memanfaatkan informasi. Oleh karena itu, tuntutan manajemen mendorong
kemajuan langkah demi langkah pengembangan dan kesempurnaan teknologi
komputer, pemrosesan informasi dan transmisi informasi ke tingkat terbesar
integrasi organik teknologi e-informasi dan teknologi manajemen. Manajemen
mempromosikan pengembangan e-commerce dengan cara ini.
1.3 Kategori E-niaga
Teknologi digital canggih, dikombinasikan dengan perusahaan dan pelanggan dari teknologi ini,
meningkatkan e-commerce. Mirip dengan teknologi digital, e-commerce tidak dapat mencapai
tujuannya dalam satu langkah. Mengenai perusahaan dan pelanggan, e-commerce dari berbagai
jenis dan tingkat menyiratkan peluang yang berbeda.
Dalam hal kategori transaksi, e-commerce terbagi dalam lima kategori:
24
bisnis ke bisnis (B2B), bisnis ke pelanggan (B2C), bisnis ke pemerintah (B2G),

pemerintah ke pemerintah (G2G), dan pelanggan ke pelanggan (C2C). B2B, arus
utama dalam e-commerce dan metode utama untuk meningkatkan kemampuan
persaingan di pasar yang kompetitif, telah muncul selama bertahun-tahun
dengan karakteristik melakukan kegiatan komersial oleh EDI melalui jaringan
khusus atau Value-Added Networks (VAN, untuk pendek). B2C terjadi antara
bisnis dan pelanggan, di mana penjualan online dilakukan melalui Internet,
seperti toko buku online Amazon. Dalam beberapa tahun terakhir, peningkatan
jumlah pengguna internet dan platform transaksi baru yang dibuat oleh Internet
untuk perusahaan dan pelanggan mempercepat perkembangan e-commerce
yang cepat. Berkenaan dengan pelanggan, tidak perlu menetapkan standar
terpadu untuk pengiriman dokumen karena hanya kartu kredit, e-money atau e-
wallet yang terlibat dalam penjualan dan pembayaran online. Selain itu, fungsi
searching dan browsing serta antarmuka multimedia yang disediakan oleh
Internet memudahkan konsumen untuk mencari dan memberikan gambaran
tentang produk yang diinginkan. B2C memiliki potensi yang sangat besar dan
akan menjadi penggerak utama bagi perkembangan e-commerce. B2G, bisnis
antara perusahaan dan pemerintah, masih dalam tahap percobaan, dengan
fokus pada manajemen administrasi, tender yang diundang oleh pemerintah,
dan penerapan berbagai kebijakan ekonomi, dll. C2C, perilaku konsumsi individu,
belum terbentuk, seperti pasar barang bekas. Namun seiring dengan
perkembangan B2C dan B2G, semua negara akan menyempurnakan layanan
yang dipersonalisasi dalam e-commerce.
1.3.1 B2B
Dalam lima kategori tersebut, B2B memainkan peran sentral dan akan menjadi mainstream di
masa depan, karena alasan berikut.
1. Volume transaksi bisnis B2B menempati sebagian besar dari total volume
perdagangan di e-commerce
Data menunjukkan bahwa volume transaksi B2B mencapai $109 miliar pada tahun 1999,
mengambil 78% dari $139,6 miliar dari total volume transaksi e-niaga, dan mencapai
$455,7 miliar pada tahun 2000, mengambil 83% dari $496,2 miliar dari total volume
transaksi e-niaga. Data di atas menunjukkan bahwa proporsinya meningkat setiap tahun.
Karena transaksi B2B mengambil pangsa dominan di pasar e-commerce, lebih banyak
dana mengalir ke perusahaan B2B, dan dengan demikian membuat posisi mereka tetap
tak terkalahkan di pasar prospektif dan selalu berkembang dari kekuatan ke kekuatan. Dari
sudut pandang ekonomi: modal biasanya mengalir ke ladang di mana lebih banyak
keuntungan dapat diperoleh. Aliran modal pasti akan memunculkan akumulasi modal dan
peningkatan pasar secara bertahap
25
Pengantar E-niaga
pangsa perusahaan B2B, sehingga memungkinkan perusahaan B2B menjadi kekuatan

utama e-commerce.
2. Perusahaan e-commerce B2B memiliki keuntungan dalam menurunkan biaya operasi
Bisnis online perusahaan B2B meliputi produksi, suplai, penjualan, atau pembelian, transfer dan
penyimpanan, yang begitu luas sehingga dapat memberikan banyak cara untuk mengurangi
biaya: Pertama, mengurangi biaya pengadaan dengan membeli komoditas yang beraneka ragam
jenisnya. Kedua, menekan biaya produksi dengan memperpendek masa produksi. Ketiga,
mengurangi biaya operasi dengan pengendalian persediaan yang efisien. Keempat, mengurangi
biaya penjualan dengan penjualan batch global. Keuntungan dari cara-cara di atas tidak dapat
dibandingkan dengan perusahaan e-commerce kategori lain.
3. Perusahaan e-commerce B2B lebih cocok untuk manajemen logistik

modern
Distribusi logistik memainkan peran penting dalam semua kegiatan komersial perusahaan
e-commerce. Tidak akan ada siklus operasi tanpa logistik. Meski ada logistik eksternal,
namun biayanya secara langsung akan mempengaruhi pencapaian perusahaan e-
commerce. Dibandingkan dengan perusahaan e-commerce lainnya, karakteristik logistik
perusahaan B2B lebih sedikit dalam waktu dan jumlah yang besar, sedangkan logistik dari
perusahaan e-commerce lainnya ditandai dengan jumlah yang kecil, lebih banyak waktu
dan kecepatan perputaran yang tinggi. Menurut statistik, perusahaan e-commerce B2B
lebih kompetitif daripada perusahaan e-commerce B2C dalam mengurangi pengiriman
logistik sebesar 20% 60%.
4. Perusahaan e-commerce B2B kompetitif dalam menjamin keamanan

kredit dan modal selama kursus operasi
Kredit dan keamanan akan selalu menghambat perkembangan pesat e-commerce

baik di masa lalu, saat ini atau di masa depan, yang akan menjadi obsesi perusahaan
e-commerce untuk jangka panjang selama kegiatan e-commerce lengkap dilakukan
di Internet. . Adapun masalah kredit, sulit untuk dipecahkan, karena perusahaan B2C
memiliki ribuan klien dan sulit untuk mengeksplorasi kredit klien. Selain itu, jumlah
pembayaran online yang lebih sedikit dan lebih banyak membuat klien lebih khawatir
tentang keamanan pembayaran online, yang secara serius akan mempengaruhi
perusahaan B2C untuk menangkap peluang komersial.
Berlawanan dengan perusahaan B2C, mudah bagi perusahaan B2B untuk memeriksa
dan mengidentifikasi kredit mitra dagang mereka, karena metode operasi mereka, lebih
sedikit dalam batch dan lebih besar dalam kuantitas. Selain itu, kategori pembayaran
jaringan komunikasi tujuan khusus jaringan bank diadopsi untuk menjamin keamanan
arus modal. Ini akan mempercepat pengembangan perusahaan e-commerce B2B dengan
lebih sedikit batch dan stabilitas klien.
5. E-commerce B2B lebih matang baik teori maupun praktik
E-commerce B2B yang terlibat di sini mengacu pada e-commerce B2B berdasarkan:
26
Internet. Sebenarnya e-commerce berbasis EDI di awal tahun 70-an 20 th c

biasanya e-commerce B2B. Namun mahalnya VAN saat itu menghambat jumlah
kemitraan dagang e-commerce berbasis EDI. Dengan kata lain, e-commerce
mengambil bentuk B2B di awal. Berkat sejarahnya, pengalaman praktis jangka
panjang, serta teori dan praktik yang matang, kategori B2B akan memimpin
pengembangan operasi e-commerce, sehingga meningkatkan bentuk positif
kategori B2B.
Dari atas, perusahaan e-commerce B2B akan menjadi lebih kompetitif dalam
persaingan yang ketat, dan kategori B2B akan menjadi kategori utama e-commerce
di masa depan, yang sangat penting untuk dilampirkan. Menurut para ahli, e-
commerce global sudah memasuki tahap ketiga. Tahap pertama, perhatian ekonomi
dihadirkan oleh Yahoo. Tahap kedua, ekonomi jaringan profesional (B2C, C2C)
dengan Amazon dan eBay sebagai perwakilan. Tahap ketiga, integrasi ekonomi,
ditandai dengan layanan perantara yang disediakan oleh ASP, menghadapi empat
pasar dasar (e-market, e-channel, e-procurement, e-enterprise, dll.) oleh Internet dan
e-commerce B2B untuk meningkatkan interaksi ekonomi baru dan ekonomi lama. Era
e-commerce B2B akan datang.
1.3.2 B2C
Dalam e-commerce B2C (Business to Customer), Internet digunakan oleh bisnis atau
perusahaan untuk menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan melalui situs web.
Saat ini, berbagai jenis situs web B2C tersebar di seluruh Internet untuk menyediakan
berbagai barang dan jasa kepada pelanggan, mulai dari bunga dan buku, hingga
komputer dan mobil, dll. Karena pembatasan berbagai faktor, e-commerce kategori ini
saja mengambil sebagian kecil baik saat ini atau di masa depan yang jauh. Namun
demikian, dalam jangka panjang, B2C akan berkembang pesat dan menjadi bagian besar
dari e-commerce pada akhirnya.
Dari perspektif hubungan bisnis antara perusahaan dan pelanggan, B2C
terbagi dalam dua kategori: penjual (perusahaan)—pembeli pribadi, dan pembeli
(perusahaan)—penjual pribadi.
Penjual (perusahaan)-pembeli pribadi, adalah kategori di mana perusahaan menjual
barang dan komoditas kepada pelanggan individu. Dalam kategori e-commerce ini,
penjual pertama-tama membuka toko online, kemudian merilis informasi tentang variasi,
spesifikasi, harga, dan kemampuan barang atau tentang variasi, harga, dan ukuran
layanan, di mana pelanggan individu memilih barang, tempat pesanan dan memutuskan
untuk melakukan pembayaran online atau off-line, dan terakhir mengirimkan barang ke
pelanggan. Dengan belanja online semacam ini, pelanggan dapat memperoleh informasi
lebih lanjut tentang barang, berbelanja, membeli barang dengan biaya terendah, dan
menghemat waktu berbelanja tanpa harus keluar. Tanpa ragu, kategori e-commerce ini
membutuhkan dukungan logistik berbiaya rendah yang efisien tinggi, yang diwakili oleh
toko buku online terkemuka global Amazon (http://www.
27
Pengantar E-niaga
Penjual pribadi perusahaan, adalah kategori di mana bisnis membeli barang atau jasa dari
individu. Kategori ini biasanya digunakan untuk lamaran kerja online. Misalnya, banyak
perusahaan mengiklankan berbagai tawaran pekerjaan di Jaringan Sumber Daya Manusia
Shenzhen (http://www.szhr.com.cn). Dengan kategori ini, perusahaan merilis informasi tentang
bakat yang dibutuhkan pada awalnya dan kemudian pelamar bernegosiasi dengan perusahaan
secara online, yang sangat populer di masyarakat ini dengan aliran bakat besar karena
menawarkan platform komunikasi dan menjembatani perusahaan dan individu, sehingga
memanfaatkan sepenuhnya sumber daya manusia. sumber daya.
E-commerce B2C dapat dibagi menjadi barang dan jasa berwujud dan tidak
berwujud, yang terakhir dapat diselesaikan dengan jaringan, sedangkan yang
pertama tidak dapat kecuali metode tradisional terpaksa.
Berkat kemampuan transmisi dan pemrosesan informasi jaringan komputer,
barang dan jasa tidak berwujud (misalnya e-informasi, perangkat lunak komputer,
produk hiburan audiovisual digital, dll.) secara umum dapat disajikan kepada
pelanggan secara langsung melalui jaringan. Kategori e-commerce barang dan jasa
tidak berwujud terutama kategori berlangganan online, pola yang didukung iklan dan
kategori dominasi online.
1. Kategori berlangganan online
Pelanggan berlangganan barang dan jasa tidak berwujud yang disediakan oleh perusahaan dan dapat
mengkonsumsinya secara langsung secara online. Kategori ini terutama digunakan oleh beberapa
perusahaan online untuk menjual surat kabar, majalah, dan program TV kabel.
Kategori berlangganan online ditampilkan sebagai berikut:
Publikasi Daring. Penerbit menyediakan e-publikasi kepada pelanggan melalui
Internet selain yang tradisional. Publikasi online hanya merilis e-journal, yang dapat
diunduh oleh konsumen dengan berlangganan. Ini bukan kategori yang ideal untuk
penjualan informasi, karena pengguna umum akan memberikan tempat yang luas
untuk biaya layanan informasi di era informasi, meskipun harganya agak rendah,
karena informasi dapat diperoleh dari berbagai saluran. Dengan demikian, beberapa
penerbit online mengadopsi sistem jalur ganda (kombinasi dari membaca gratis dan
berlangganan biaya) untuk mempertahankan pengembalian bisnis tertentu dengan
menarik sejumlah konsumen.
Pelayanan online. Penyedia layanan online menyediakan berbagai layanan informasi
online dengan biaya bulanan tetap. Penyedia layanan online memiliki massa klien
khusus mereka sendiri secara umum. Misalnya, massa klien American On Line
(disingkat AOL) adalah konsumen rumah tangga, dan jaringan Microsoft adalah
pengguna Windows. Pelanggan dapat menikmati berbagai layanan informasi
dengan membayar bulanan. Layanan online umumnya ditujukan pada komunitas
sosial tertentu untuk mengembangkan loyalitas konsumen. Di Amerika Serikat,
setiap komputer menjual perangkat lunak percobaan gratis yang telah dirakit
sebelumnya. Serangan pemasaran yang kuat dari penyedia layanan online membuat
konsumen mereka terus meningkat.
28
Hiburan daring. Kategori layanan telah mencapai ukuran keberhasilan dan sangat diminati
oleh orang-orang. Penyedia hiburan online menyediakan permainan online kepada
pelanggan dengan membebankan biaya berlangganan tertentu. Saat ini, permainan
jaringan telah menjadi salah satu fokus jaringan, dan Microsoft, Excite, dan Infoseek dll
telah memberikan tanggapan positif terhadapnya. Sebenarnya, para operator jaringan
telah menunjukkan kejelian yang besar untuk mendapatkan frekuensi akses dan loyalitas
konsumen dengan beberapa hiburan online gratis atau murah.
2. Kategori yang didukung iklan
Penyedia layanan online menyediakan layanan informasi online kepada pelanggan

secara gratis dan memperoleh penghasilan dari iklan yang dipublikasikan di situs
web. Ini adalah kategori yang paling sukses, meskipun tidak langsung mengenakan
biaya dari pelanggan. Misalnya, banyak situs web layanan pencarian online seperti
Yahoo mempertahankan operasi dengan biaya iklan. Dari sudut pandang netizen,
pencarian informasi merupakan dasar untuk menemukan informasi yang dibutuhkan
di lautan informasi Internet. Oleh karena itu, bisnis juga bersedia merilis iklan di
jaring informasi, yang memungkinkan pelanggan untuk masuk langsung ke situs web
perusahaan. Keberhasilan penyedia layanan online ini terutama bergantung pada
halaman web mereka yang dapat menarik banyak iklan dan perhatian banyak
pelanggan.
3. Kategori donasi online
Kategori ini biasanya diadopsi oleh perusahaan perangkat lunak untuk mengirimkan perangkat lunak
kepada pelanggan untuk meningkatkan popularitas dan pangsa pasarnya. Beberapa perusahaan
perangkat lunak menawarkan produk versi alfa kepada pengguna Internet secara bebas. Sedangkan
bagi pengguna, mereka dapat mencoba produk dengan mengunduh atau memberikan masukan atau
saran kepada perusahaan perangkat lunak. Setelah masa percobaan, jika puas, pelanggan dapat
membeli perangkat lunak versi formal. Perusahaan perangkat lunak dapat menurunkan biaya,
memperluas komunitas uji coba, dan meningkatkan hasil pengujian dan pangsa pasar. American
Netscape Corporation mengadopsi metode ini untuk mempopulerkan browsernya, sehingga
mendominasi pasar perangkat lunak browser dan membuat pencapaian yang luar biasa.
Kategori e-commerce untuk barang dan jasa berwujud. Penyelidikan, pemesanan
dan pembayaran dll. barang berwujud dapat dilakukan secara online kecuali
pengiriman akhir dilakukan dengan metode tradisional. Kategori e-commerce ini
disebut juga penjualan online. Saat ini, bisnis mengadopsi dua jenis penjualan online
berikut: Pertama, mendirikan toko virtual online independen. Dua, berpartisipasi dan
bergabung dengan pusat perbelanjaan online. Kategori ini memperluas saluran
penjualan online dan menawarkan lebih banyak peluang bagi perusahaan.
Dibandingkan dengan ritel toko tradisional, meskipun skala bisnisnya sangat kecil,
penjualan online masih dapat menyebar ke seluruh dunia. Berbeda dengan toko fisik
pada umumnya, toko online tidak memiliki stok yang banyak. Jika itu adalah toko
virtual murni, ia dapat mengirim pesanan langsung ke produsen atau grosir,
29
Pengantar E-niaga
Di mata administrasi bisnis, perusahaan dapat mengadopsi strategi berikut untuk

mengembangkan B2C:
(1) Strategi yang tepat. Karena perubahan mendalam dari hubungan antara
perusahaan dan pelanggan, datanglah rantai nilai baru dan peluang nilai. Yang paling
penting tentang e-commerce adalah menentukan barang mereka. Misalnya, ketika
melakukan B2C e-commerce, perusahaan mengembangkan produk atau layanan baru
atau memperluas pasar barang atau layanan saat ini. Strategi yang berbeda akan
menghasilkan kinerja yang berbeda.
(2) Mengkoordinasikan saluran pasar. Pengembangan e-commerce B2C akan
tidak diragukan lagi membawa perluasan saluran pasar dan mungkin berdampak pada
hubungan saluran yang ada, yang membutuhkan koordinasi efektif para administrator.
Saluran pemasaran online B2C dengan saluran pemasaran tradisional dapat saling
memfasilitasi, sehingga membawa lebih banyak manfaat bagi bisnis. Misalnya, bisnis ritel
dapat memfasilitasi komunikasi antara bisnis dan konsumen, meningkatkan saluran pasar
asli dan meningkatkan pangsa pasar dengan merilis informasi barang yang luas dan
diilustrasikan dengan baik secara online dan memperbaruinya tepat waktu, atau
memberikan dukungan teknis kepada pelanggan melalui Internet.
(3) Memperkuat pengawasan informasi. Dalam e-commerce B2C,
bisnis dapat merilis informasi yang meriah tentang latar belakang, produk atau
layanan, dan iklan elektronik melalui Internet dengan biaya lebih rendah ke pasar
potensial yang luas. Publikasi informasi semacam ini erat kaitannya dengan posisi
persaingan pasarnya. Karena informasi yang dikeluarkan oleh perusahaan harus
bermanfaat untuk meningkatkan citra perusahaan, popularitas merek, dan reputasi,
serta melampaui batasan transaksi pasar yang asli, perusahaan harus melakukan
penyelidikan pasar dan menyaring informasi dengan hati-hati. Manajemen informasi
(IM) operasi bisnis diminta untuk memperhatikan interaksi dengan konsumen di
Internet, kenalan pelanggan dengan komunikasi informasi dan layanan informasi
yang lebih berharga, sehingga membentuk keunggulan kompetitif pasar eksklusif.
(4) Memperkuat pengawasan harga transaksi. Bisnis B2C harus dirilis

harga produk secara real time. Saat menetapkan harga produk online, perusahaan harus
mempertimbangkan apakah harganya sesuai dengan struktur harga produk di pasar
tradisional. Sederhananya, bisnis dapat mengadopsi strategi penetapan harga standar
baik di pasar tradisional maupun pasar jaringan. Namun pola ini dapat menyebabkan
konflik dengan kebijakan penetapan harga spasial bisnis. Salah satu solusinya adalah
dengan mengadopsi kebijakan harga diferensiasi dengan daftar berbagai biaya
pengiriman untuk mencegah umpan balik pasar yang tidak menguntungkan.
1.3.3 B2G
Pemerintah, sebagai penyelenggara nasional, memainkan peran penting dalam membimbing,

mengatur dan mengatur ekonomi. Munculnya era e-commerce dikedepankan
30
permintaan baru untuk fungsi asli pemerintah. Pemerintah harus mengelola e-

market secara efektif dan memberikan layanan yang lebih baik kepada perusahaan
dan publik oleh e-government di satu sisi. Pemerintah, sebagai "klien besar" dalam
perekonomian harus memimpin untuk mengadopsi e-commerce dan menawarkan
jalur yang efisien melalui undangan tender elektronik untuk pengadaan pemerintah
di sisi lain.
Persyaratan berikut untuk B2G diperlukan:
(1) Pasar spot komoditas
Kumpulkan, klasifikasikan, dan rangkum informasi artikel grosir dan eceran secara
efisien dengan memanfaatkan formulir e-commerce untuk analisis makro dalam
banyak aspek. Aspek utama: Mengarahkan struktur produksi komoditas
dalam kasus "pasar rusak". Kontrol kapasitas dan sirkulasi
artikel yang tidak efektif. Hancurkan produksi dan distribusi barang palsu
dan produk jelek.
(2) Pasar barang bekas
Adapun pasar barang bekas, pemerintah harus mempelajari kondisi keseluruhan secara tepat
waktu melalui jaringan elektronik: jenis barang bekas apa yang memiliki nilai tukar tinggi, jenis
barang bekas apa yang memiliki nilai tukar rendah, apa yang termasuk dalam kisaran
perdagangan komoditas normal. , barang apa yang harus mematuhi kebijakan perdagangan
komoditas khusus, misalnya: ketika berurusan dengan peninggalan budaya, pemerintah harus
berperan aktif dalam mengarahkan orang untuk berdagang secara akurat, wajar dan legal
karena kondisi artikel peninggalan budaya lebih rumit daripada persediaan. berdagang.
(3) Pasar Komoditas di Masa Depan
Penting bagi pemerintah untuk memantau pasar komoditas di masa depan,
karena tidak komprehensif untuk mempertimbangkan produksi komoditas hanya
dari perspektif pelanggan, manufaktur dan sirkulasi. Misalnya, konsumsi bahan baku
dan sumber daya yang berlebihan dan pencemaran lingkungan harus
dipertimbangkan dari perspektif kepentingan kolektif nasional. Selain itu, pemerintah
bertanggung jawab untuk mengedepankan persyaratan komoditas yang
menguntungkan bagi kepentingan rakyat dan kebangsaan.
(4) Pembelian komoditas
Pemerintah, sebagai klien besar (masyarakat), harus memanfaatkan e-commerce untuk
membeli komoditas yang berefisiensi tinggi dan berbiaya rendah di satu sisi, standar,
terbuka, adil dan adil di sisi lain, sehingga mengarah perusahaan di bidang produksi dan
sirkulasi untuk memproduksi dan menjual komoditas secara efisien dan ekonomis dengan
mengadopsi e-commerce.
Pemerintah menjalankan sejumlah besar fungsi sosial, ekonomi, budaya dan
layanan, dan sebagai “tangan yang terlihat” khususnya, mereka memainkan peran
penting dalam mengkoordinasikan ekonomi pasar dan menjaga pasar agar tidak
rusak. Di era e-commerce, pengawasan pemerintah pasti berubah ketika perusahaan
menerapkan e-commerce untuk berproduksi dan beroperasi, bank mewujudkan
elektronikisasi keuangan, dan pelanggan melakukan belanja online.
Era e-commerce merupakan era berbasis informasi dan digital. Pemerintah selalu
31
Pengantar E-niaga
memainkan peran penting dalam membimbing, mengelola dan menyesuaikan

ekonomi. Di era baru, pemerintah dituntut untuk mengadopsi cara-cara modern
untuk mengelola ekonomi, dan menentukan pasar e-commerce untuk menopang
pembangunan ekonomi nasional yang sehat dan berkelanjutan. Fungsi
pemerintahan dapat dilakukan secara online, yaitu pembentukan e-government yang
akan menjadi komponen penting dari lingkungan pendukung e-commerce.
1.3.4 G2G
Persyaratan e-commerce pemerintah dalam produksi sosial dan kegiatan

komersial dapat dibagi ke dalam kategori berikut: partisipasi, statistik, layanan,
produksi, sirkulasi, konsumsi, dll. Sistem informasi nasional asli sebagian besar
terdiri dari nasional, provinsi (kota), sistem statistik organik lokal (kota) atau biro
statistik bertingkat. Sistem statistik terutama ditujukan untuk melayani ekonomi
dan perusahaan milik negara dengan tim survei perkotaan dan pedesaan yang
melekat pada biro statistik sebagai jaminan organisasi untuk mendirikan dasar
pengambilan keputusan makro dengan mengumpulkan, memproses,
membuang data produksi industri dan pertanian.
Namun seiring dengan majunya “dua transformasi fundamental” di negeri kita, semakin
intensifnya keterbukaan terhadap dunia luar dan reformasi, alih inisiatif ekonomi pasar
dari manufaktur ke sirkulasi, sistem statistik yang asli tertinggal, karena metode rencana
daripada pengukuran aktual, sebagian daripada keseluruhan, pengambilan sampel
daripada investigasi situasi keseluruhan diadopsi. Oleh karena itu, data yang diperoleh
memiliki keaslian yang rendah, kesalahan yang tinggi dan histeris dan sulit untuk
mendapatkan informasi objektif waktu nyata dan melakukan penyesuaian waktu nyata,
yang menjadi semakin menonjol. Oleh karena itu, sangat penting dan mendesak untuk
mengumpulkan dan memproses data produksi makro dan membantu dalam pengambilan
keputusan makro melalui e-commerce.
E-commerce administrasi adalah untuk melaksanakan administrasi, pelayanan
dan administrasi internal dll secara efektif di jaringan komputer dengan
memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dan untuk membangun
sebuah perakitan sistem pelayanan organik antara administrasi, masyarakat dan
publik. Secara umum, target e-government terutama diwujudkan dalam lima
aspek berikut:
(1) Komputerisasi, jaringan dan informasi masing-masing sektor pemerintahan;
bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi, pelayanan, dan pengawasan penyelenggaraan
pemerintahan. E-government secara positif mendorong penyederhanaan organ pemerintahan
dan penyederhanaan bisnis dengan bantuan teknologi informasi.
(2) Administrasi melayani ekonomi secara aktif daripada pasif, yang
perusahaan dan warga negara dapat memiliki pengetahuan tentang, dan menguasai
pedoman dan kebijakan serta layanan pemerintah tanpa batasan ruang dan waktu.
32
(3) Memberikan pelayanan prima dan beragam kepada masyarakat dengan memanfaatkan
jaringan dan sistem informasi yang dibangun oleh pemerintah. Jaringan ini mencakup
semua sektor pemerintahan. E-government menyediakan layanan diversifikasi sederhana
dengan memanfaatkan sumber daya informasi terpadu dan teknologi modern, seperti
suara dan Internet dll.
(4) Majukan seluruh informatisasi sosial dengan informatisasi pemerintah.
Menampilkan penerapan hi-tech kepada masyarakat, memungkinkan seluruh
masyarakat menikmati fasilitas jaringan informasi, dan secara praktis meningkatkan
informatisasi sosial.
(5) Menciptakan lingkungan pendukung e-commerce yang sesuai dengan perkembangan
ekonomi digital dan untuk memandu, mengatur dan mengawasi kegiatan e-commerce.
Dalam e-government, administrasi virtual online dibangun untuk melaksanakan e-government
online melalui Internet, metode komunikasi yang cepat, murah dan jelas. Pembentukan e-
government akan meningkatkan fungsi pengawasan dan penerapan serta pelayanan publik
dengan memanfaatkan perangkat elektronik yang canggih. Untuk melayani masyarakat dengan
cara yang lebih baik, pemerintah berkomunikasi dengan masyarakat secara online dan
mendengarkan vox populi mereka. Pemerintah mengarahkan pertukaran informasi dengan
publik mendengarkan pendapat dan perasaan sebenarnya dari masyarakat, sehingga membuat
pemerintahan melayani masyarakat dengan lebih baik. Fungsi elektronikisasi administrasi
terutama sebagai berikut:
(1) Mengawasi elektronikisasi: Karena pemerintah online, orang-orang,
fungsi, konstitusi bidang pemerintahan, peraturan kerja dan segala macam dokumen
diketahui oleh publik, yang meningkatkan keterbukaan urusan penanganan dan tunduk
pada pengawasan publik. Selain itu, Kongres Rakyat Nasional online dan Komite
Konsultatif Politik Rakyat Tiongkok online membuat publik memiliki pengetahuan tentang
prosedur pembuatan undang-undang dan proposal, mempercepat kesempurnaan dan
rasionalitas semua undang-undang dan penyebaran semua undang-undang secara luas
dan cepat ke dalam masyarakat. Sebenarnya, di Eropa, sudah ada kongres virtual, di mana
orang dapat berpartisipasi dalam urusan nasional dan mengevaluasi undang-undang
tanpa harus keluar untuk mempercepat perkembangan dan kemajuan sosial demokrasi.
(2) Elektronikisasi data: Berbagai data, file, basis data yang melayani penelitian dan
departemen pendidikan dan sektor pemerintah harus mendapatkan di Internet. Banyak arsip
data sektor pemerintahan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, dan potensinya harus digali
secara menyeluruh. Misalnya, jika kondisi semua perusahaan yang terdaftar di setiap kota dirilis
secara online untuk referensi oleh publik, ini akan memungkinkan perusahaan untuk
mengetahui posisi kredit mitra dagang mereka dengan mudah dan cepat melalui Internet,
sehingga secara efektif mencegah penipuan komersial untuk melindungi para pedagang. ' minat.
Kementerian Pendidikan bisa mendapatkan kondisi universitas dan perguruan tinggi nasional
di Internet untuk penyelidikan selama pendaftaran calon ujian dll, yang semuanya terdaftar
dalam layanan publik yang penting. Selain itu, dengan diketahuinya berbagai kegiatan sektor
pemerintahan oleh masyarakat dapat membuat masyarakat melakukan pengawasan
33
Pengantar E-niaga
pemerintah, yang sangat penting untuk menjalankan demokrasi dan membangun

pemerintahan yang tidak korup.
(3) Elektronikisasi komunikasi: Buat jembatan komunikasi antara
pemerintah dan masyarakat, yang akan memfasilitasi kontak antara pemerintah dan
masyarakat, dan pengawasan rakyat terhadap pemerintah secara online. Sektor
pemerintah harus membentuk pusat pemrosesan informasi elektronik yang
bertanggung jawab untuk menangani pendapat masyarakat, mengajukan proposal
ke sektor terkait dan mengawasi solusi masalah.
(4) Elektronikisasi bisnis: Fungsi lain dari pemerintahan online adalah untuk
memungkinkan masyarakat untuk menangani urusan di Internet. Di masa lalu, orang harus pergi
ke berbagai sektor pemerintahan untuk menangani urusan. Jika diperlukan segel yang berbeda
dari berbagai sektor administrasi, itu akan merepotkan dan memakan waktu. Pusat data
dokumen kelistrikan harus disiapkan untuk membuat semua jenis verifikasi dan dokumen
elektronik kecuali beberapa prosedur dengan bukti fisik yang diperlukan. Jika sebuah dokumen
terlibat dalam sektor yang berbeda, itu harus disimpan dalam catatan. Selanjutnya, semua sektor
lain harus melakukan sesuai dengan yang tercatat. Pada saat yang sama, publik juga dapat
menyelesaikan urusan pemerintahan seperti pembayaran pajak dan pemeriksaan dan
persetujuan proyek. Komunikasi timbal balik dari semua sektor pemerintahan dan para
pemimpin juga dapat saling menghubungi melalui Intranet.
(5) Elektronikisasi norma pasar: Selain fungsi dan konten online,
pemerintah online harus membangun pasar perdagangan profesional dari sektor
terkait untuk mempromosikan kemajuan ekonomi. Terutama karena keterbatasan
modal dan teknologi setiap perusahaan swasta, pemerintah harus menciptakan pasar
online khusus, yang sangat penting untuk menghidupkan ekonomi dan membuat
pasar berkembang. Komite perdagangan nasional yang dibentuk oleh Kementerian
Perdagangan Luar Negeri dan kerjasama Ekonomi pada bulan Juni 1996 adalah pusat
e-commerce internasional yang disebut "pasar perdagangan komoditas Cina" dari
"pameran komoditas yang tidak pernah berakhir", di mana ada jutaan produsen dan
produk untuk diperiksa oleh konsumen. Ini dapat menghemat lebih banyak uang
daripada mengadakan pameran komoditas nyata, dan telah memicu minat besar klien
di dalam dan luar negeri, karena membawa produk ke pasar sepanjang waktu
sepanjang tahun. Sebagai contoh, setiap komite dan kantor kementerian telah
memimpin dan mendirikan berbagai pasar online, seperti teknik e-commerce ibukota
dan jaringan perdagangan Shanghai. Praktik "Pemerintah menyiapkan panggung,
perusahaan menampilkan" yang diprakarsai oleh departemen nasional adalah
otoritas dan tidak ada duplikasi proyek serupa di satu sisi, dan dapat menarik lebih
banyak partisipasi produsen di sisi lain, sehingga membawa hasil yang luar biasa
manfaat bagi pembangunan sosial dan ekonomi.
Pemerintah lebih dari sekadar gubernur nasional, dan juga konsumen
yang hebat. Pemerintah membeli pasokan publik setiap tahun, yang
menyumbang 7% 15% dari PDB. Oleh karena itu, pembelian pemerintah
tentu melibatkan belanja online, yang meliputi pengawasan e-commerce
dan aplikasi. Saat ini, di antara aplikasi e-commerce yang lebih matang dari
34
pemerintah adalah pemungutan pajak online dan pengadaan pemerintah.
1. Pengadaan Pemerintah
Yang dimaksud dengan pengadaan pemerintah adalah pemerintah pada semua tingkatan,
untuk keperluan sehari-hari atau memberikan pelayanan umum bagi masyarakat, membeli
barang dan jasa untuk dirinya sendiri dan departemen publik yang relevan menurut
prosedur hukum. Dulu, ketika pemerintah China membeli, Kementerian Keuangan
mendistribusikan dana tersebut ke masing-masing departemen terkait sesuai dengan
pengeluaran tahunan mereka, kemudian departemen-departemen ini membeli sendiri.
Praktik ini membuat dana pembelian jauh dari pengawasan, sehingga terjadi pembelian
yang buta, berulang, bahkan acak dan persaingan tidak sehat. Apalagi sering terjadi
komoditas yang kualitasnya buruk dibeli dengan harga tinggi, bahkan pembelinya ditipu.
Semua ini tidak hanya menyebabkan pemborosan dana publik dan penurunan efisiensi,
tetapi berkontribusi pada terjadinya korupsi.
Di antara pengadaan pemerintah di dunia, pengadaan di negara maju
memakan 5% 15% dari PDB. Skala pengadaan pemerintah federal Amerika
menyumbang $200 miliar per tahun, sekitar 3% dari PDB. Jumlah pengadaan
pemerintah dari semua negara Uni Eropa memiliki sekitar 15% dari produk
domestik bruto Uni Eropa. Karakteristik umum mereka adalah bergabung
dengan perjanjian pengadaan pemerintah WTO, untuk membuka pasar
pengadaan pemerintah untuk mempromosikan liberalisasi dan globalisasi
perdagangan dan pasar pengadaan pemerintah. Amerika Serikat
mengumumkan Buy American Act untuk mengelola pasar pengadaan dan
melindungi pasar domestik sambil aktif untuk memasuki pasar luar negeri.
China belum bergabung dengan perjanjian pengadaan publik. tetapi telah menjadi tren
yang menonjol bahwa sistem pengadaan pemerintah yang dinormalisasi dengan baik
telah ditetapkan. Secara umum, dua hal ini harus dilakukan: mengubah pengadaan
pemerintah yang tersebar menjadi pengadaan pemerintah terpadu; pengadaan dengan
penawaran terbuka. Kelahiran e-commerce, metode komersial baru "undangan elektron",
menciptakan lingkungan yang adil untuk pengadaan pemerintah.
2. Pajak elektronik
Perpajakan elektronik mencakup dua tautan pengarsipan elektronik

pengembalian dan akun penyelesaian elektron. Penyampaian SPT elektron
berarti Wajib Pajak menggunakan mesin penghitung dari server untuk melewati
sistem jaringan telekomunikasi, seperti tol telepon, tol pengelompokan kurs dan
tol internet, dll, langsung mengirimkan data pengajuan SPT ke perpajakan
departemen, sehingga mewujudkan pelaporan SPT wajib pajak tanpa pergi
sendiri ke otoritas pajak. Penyelesaian secara elektronik adalah suatu proses
dimana perbendaharaan negara secara langsung menerima pajak dari rekening
bank wajib pajak tergantung pada informasi pada tagihan pajak mereka. Link 1
melayani pertukaran informasi elektron dari wajib pajak dan departemen
perpajakan, melakukan pengajuan pengembalian untuk mengubah tanpa kertas.
35
Pengantar E-niaga
dan informasi perbendaharaan nasional dan pertukaran ibukota, menyelesaikan

penerimaan dan pembayaran tanpa tagihan kertas.
Dibandingkan dengan perpajakan tradisional, perpajakan elektronik meningkatkan efisiensi
pengajuan pengembalian, menurunkan biaya pendapatan. Bagi wajib pajak, pembayaran pajak
bebas dari batasan ruang dan waktu, yang nyaman dan menghemat waktu dan uang; Untuk
otoritas pajak, itu tidak hanya memotong tenaga kerja, disipasi sumber daya dari jam entri data,
tetapi menurunkan frekuensi bug input, dijamin. Pada saat yang sama, mengadopsi teknologi
jaringan komputer modern memungkinkan untuk mentransfer informasi elektronik tentang
pengajuan pengembalian, penerimaan pajak, pemogokan scot antara pembayar pajak, bank,
perbendaharaan nasional, mempercepat transmisi data, memperpendek tautan dan waktu
untuk menjaga scot, sehingga memastikan pendapatan nasional disimpan di gudang tepat
waktu.
1.3.5 C2C
C2C adalah skema perdagangan konsumen, memiliki karakteristik yang sama dengan
pasar perdagangan pertanian atau pasar loak. Yang membentuknya adalah vendor dan
pembeli, pemasok penyedia perdagangan elektronik, mirip dengan pemasok ruang dan
pasar perdagangan pertanian gubernur di pasar nyata dan pasar loak. Dalam kategori
C2C, pemasok penyedia perdagangan elektronik memainkan peran penting.
Pertama, dalam jangkauan jaringan yang begitu luas, jika tanpa pemasok terkenal yang
dipercaya oleh vendor dan pembeli, menyatukan vendor dan pembeli, sangat sulit bagi
pembeli dan penjual untuk menemukan satu sama lain, dan juga akan menyebabkan
hilangnya peluang.
Kedua, pemasok penyedia perdagangan elektronik juga mengambil tanggung
jawab pengawasan dan manajemen untuk kejujuran dan kredibilitas vendor dan
pembeli memantau transaksi mereka dan meminimalkan terjadinya penipuan untuk
melindungi kepentingan pembeli dan penjual.
Ketiga, pemasok penyedia perdagangan elektronik dapat menawarkan dukungan
teknologi kepada vendor dan pembeli, termasuk membantu penjual membuat toko
online, merilis informasi produk, memutuskan strategi harga, dll., Membantu pembeli
memilih produk atau penyelesaian elektronik, dll. Itu hanya karena dukungan
teknologi bahwa kategori C2C telah diterima oleh sekelompok besar pengguna dalam
waktu singkat.
Terakhir, seiring dengan matangnya pola C2C, pemasok penyedia perdagangan
elektronik masih dapat menawarkan pembeli dan penjual layanan keuangan seperti
asuransi, pinjaman, sehingga layanan yang lebih baik bagi vendor dan pembeli.
Oleh karena itu, dalam kategori C2C, tender penyedia perdagangan elektronik
memainkan peran penting, karena secara langsung mempengaruhi prasyarat dan
fondasi kategori perdagangan ini. Ketika berbicara tentang kategori e-commerce
C2C, Orang menganalisis rasionalitas dan potensi kategori dari perspektif
36
lelang, tetapi biasanya mengabaikan status dan peran pemasok penyedia perdagangan
elektronik.
Secara sederhana dilihat dari kategori C2C, baik vendor maupun pembeli sama-sama
mendapat untung selama mereka melakukan transaksi, dan karenanya kategori ini terus
ada dan berkembang. Tetapi premisnya adalah untuk memastikan tender penyedia
perdagangan elektronik dapat menghasilkan uang, jika tidak kategori ini akan kehilangan
fondasi eksistensi. Oleh karena itu, kita harus lebih memperhatikan keuntungan dan
kemampuan pemasok penyedia perdagangan elektronik ketika menganalisis kategori C2C,
yang merupakan titik kunci dari kategori C2C, dan juga perbedaan penting dari kategori
lainnya. Sebaliknya, pemasok penyedia perdagangan elektronik juga harus bergantung
pada vendor dan pembeli. Pemasok platform tidak menghasilkan apa-apa selain iklan,
komisi, biaya keanggotaan, biaya layanan, dan layanan keuangan. Di antara mereka
sebagian besar keuntungan datang dari pembeli dan penjual, yaitu konsumen dari layanan
yang ditawarkan oleh pemasok platform. Oleh karena itu, jika pemasok platform ingin
bertahan, mereka harus menawarkan layanan terbaik dan berbeda kepada semua
anggota, memaksimalkan loyalitas anggota, dan mengembangkan anggota baru. Pembeli,
penjual, pemasok penyedia perdagangan elektronik saling bergantung satu sama lain,
yang merupakan elemen dasar C2C bersama.
Secara teoritis, kategori C2C dapat menunjukkan semangat dan keunggulan internet terbaik.
Pembeli dan penjual yang tak terhitung jumlahnya di tempat yang berbeda hampir tidak dapat
menemukan mitra yang sesuai di platform di bidang tradisional. Dibandingkan dengan pasar
barang bekas tradisional, pasar ini bebas dari batasan ruang dan waktu, dan menghemat biaya
komunikasi yang luar biasa, yang menunjukkan nilainya dengan jelas.
Mengingat operasi yang sebenarnya, pola C2C bermanuver dalam dua cara. Pertama,
C2C dapat membawa manfaat nyata bagi konsumen. E-commerce C2C berbeda dari
metode konsumsi tradisional. Di masa lalu, penjual biasanya memiliki kekuasaan mutlak
untuk menentukan harga komoditas, sementara tidak ada margin untuk negosiasi dengan
konsumen; Kelahiran situs lelang menawarkan konsumen kekuatan untuk menentukan
harga produk, dan membuat harga menjadi lebih fleksibel sebagai hasil dari penawaran
harga di antara konsumen. Oleh karena itu, konsumen tentu mendapat banyak
keuntungan karena mereka memiliki suara dalam negosiasi harga dengan mendiskusikan
harga secara online.
Kedua, C2C dapat menarik lebih banyak konsumen. Diskon selamanya merupakan metode
yang baik untuk menarik konsumen. Karena biasanya ada produk yang dijual di situs lelang, situs
web semacam ini tidak diragukan lagi dapat memicu minat konsumen karena konsumen Cina
sangat memperhatikan harga. Dengan perhatian besar tentang kepentingan mereka sendiri,
mereka yang memiliki tujuan yang jelas sering mengunjungi situs web C2C. Namun, para
konsumen (konsumen) tanpa tujuan eksplisit, akan berkeliaran di C2C untuk bersenang-senang
berbelanja. Sekarang ada konsumen seperti itu di situs web C2C. Mereka tidak memiliki tujuan
konsumsi yang pasti, tetapi mereka menghabiskan banyak waktu di situs web C2C hanya untuk
melihat apakah ada artikel yang tidak biasa atau sesuatu yang cukup murah. Oleh karena itu,
dalam aspek menarik perhatian konsumen, C2C benar-benar merupakan kategori e-commerce
yang eye-catching.
37
Pengantar E-niaga
Keberhasilan eBay membuat C2C menjadi hit saat itu. Yahoo, Amazon dll mengikuti untuk
melakukan bisnis C2C di situs portal mereka sendiri. Meskipun mereka tidak dapat menandingi eBay,
mereka telah melakukannya dengan baik, dan juga berkembang dengan cepat. Sebulan yang lalu
Alibaba menginvestasikan sejumlah besar uang untuk membuat situs web Taobao, pada saat yang
sama eBay menyatakan bahwa itu akan menambah lebih banyak investasi ke eBay Cina, dan membayar
15.000.000 untuk membeli sisa saham American eBay untuk menempatkan eBay di
bawah kendali penuh. EBay telah menjadi perusahaan C2C terbesar di Cina, dengan modal
awal hanya $600,00.
Keberhasilan eBay membuat Alibaba menyadari bahwa pasar C2C China juga
merupakan tambang emas besar. Saat ini volume bisnis bulanan di situs eBay adalah 60
juta atau lebih, dan meningkat 20% per bulan. Meskipun eBay membebankan komisi yang
hanya kurang dari 1/10 dari keseluruhan bisnis, dan tidak menghasilkan keuntungan,
kategori eBay ini membuktikan bahwa kategori C2C layak di Cina. Itulah sebabnya eBay,
situs web C2C terbesar, membayar dana yang sangat besar untuk mengambil kendali
penuh atas setiap jaringan. Pasar e-commerce di China tumbuh lebih besar dan lebih besar
sementara volume bisnis C2C terus meningkat, jadi hanya masalah waktu eBay
menghasilkan keuntungan.
Meskipun kategori C2C memiliki potensi pengembangan yang besar, namun juga
menghadapi banyak masalah yang akan mempengaruhi dan bahkan menghambat
perkembangan e-commerce C2C jika tidak ditangani dengan baik.
Terutama, e-commerce domestik di China sedang dalam tahap awal. Ada beberapa
tempat yang perlu disempurnakan dalam hal sistem, teknologi, kredibilitas, dll. Oleh
karena itu, kita harus berupaya lebih keras untuk menyelesaikannya dengan sikap aktif.
(1) Kesempurnaan dalam hukum: Bisnis online dan e-commerce adalah hal baru
yang muncul dalam beberapa tahun terakhir. Semua negara aktif untuk mempelajari dan
menyusun undang-undang yang sesuai untuk menstandardisasi perilaku dalam e-commerce.
Saat ini, karena sistem hukum perlu diperbaiki, tidak hanya kepentingan individu dan
perusahaan online yang tidak dilindungi, tetapi lelang online menjadi metode baru untuk
menjual barang curian.
(2) Reputasi perdagangan dan pengendalian risiko: Internet melintasi wilayah, membuat
dunia adalah "kios" yang sangat besar. Selain itu, virtualitas Internet meningkatkan kesulitan
untuk menghindari risiko dalam e-commerce. Ambil eBay sebagai contoh, statistik menunjukkan
terjadi penipuan di setiap 25.000 transaksi. Penipuan online telah berkembang ke tingkat yang
serius. Saat ini, pemasok penyedia perdagangan elektronik harus memainkan peran dominan
sementara seperangkat mekanisme perdagangan barang yang membantu perdagangan online
menunggu untuk dibentuk.
(3) Pembayaran online: Saat ini, dalam perdagangan online, kurang dari 20% B2C
perdagangan dilakukan melalui pembayaran online, sedangkan rasio pembayaran online untuk C2C
jauh lebih rendah. Saat ini sudah menjadi arus utama bahwa pembeli dan penjual membuat
kesepakatan dengan perdagangan tatap muka sehingga pemasok penyedia perdagangan elektronik
tidak memiliki cara sama sekali untuk mengelola perdagangan. Jika tidak ada kendala untuk
mengumpulkan komisi secara online saat transaksi dilakukan dengan pembayaran online, tidak ada
kemungkinan besar komisi dikumpulkan dari perdagangan offline. Ini terutama karena ada
38
tidak ada kelompok besar pemegang kartu kredit di Cina sejauh ini. Selain itu, sistem
penyelesaian keuangan domestik tidak dapat memenuhi permintaan e-commerce karena
tidak cukup aman, dan tidak adanya sistem otentikasi yang lengkap tidak dapat
menghilangkan kekhawatiran konsumen tentang keamanan perdagangan.
(4) Perbaikan yang dibutuhkan dalam teknologi: Karena karakteristik dari
Internet, perusahaan berbasis Internet harus memiliki kemampuan teknis yang kuat. Bagi
penyedia perdagangan elektronik C2C, kekuatan teknis adalah yang paling penting. Hanya
dengan teknologi canggih layanan jaringan dapat terus berkembang, data pengguna
lengkap dan akurat, lingkungan perdagangan yang aman dan ideal disediakan untuk
pengguna.
(5) Kebiasaan konsumsi masyarakat perlu diubah dan dikembangkan:
hanya beberapa tahun sejak e-commerce muncul di Cina. Hanya sedikit orang kecuali pekerja kerah
putih yang berpendidikan dan anak-anak muda yang suka mencoba hal-hal baru yang mau menerima
belanja online. Selain itu, keterampilan dan kemampuan masyarakat untuk menggunakan komputer
juga menghambat perkembangan e-commerce. Dibutuhkan waktu untuk melatih konsumen dan
mengembangkan pasar dalam semua aspek ini.
(6) Kekuatan ekonomi rakyat: Kita tidak dapat memungkiri bahwa tingkat ekonomi rata-rata
di China belum tinggi, dan tidak banyak produk bekas di tangan masyarakat yang dapat
digunakan kembali. Lihatlah situs web eBay secara luas, sebagian besar bisnis adalah
produsen menggunakan situs web ini untuk mempromosikan produk mereka, termasuk
produk baru, yang direnovasi, dan bahkan yang palsu. Namun harga yang disajikan secara
online masih tinggi, yang tidak dapat menunjukkan keunggulan harga produk bekas
karena tingkat ekonomi yang rendah. Rendahnya rasio antara kinerja dan harga
menyebabkan hilangnya minat masyarakat terhadap produk bekas.
E-commerce belum berkembang ke tingkat tinggi di Cina sejauh ini. Dipengaruhi oleh
lingkungan hukum, kekuatan ekonomi, kebiasaan konsumsi dan sebagainya, e-commerce belum
berkembang secara mulus. Namun, ada potensi keuntungan yang cukup dalam e-commerce
C2C, yang dapat membawa manfaat dan keuntungan nyata bagi tender penyedia perdagangan
elektronik. Sudah pasti bahwa e-commerce C2C akan diterapkan ke lebih banyak bidang.
1.4 Konstitusi E-commerce
1.4.1 Portal Jaringan
Seperti yang didefinisikan oleh wikipedia, “Yang disebut situs web portal adalah sistem
aplikasi yang mengarah ke beberapa sumber informasi Internet yang komprehensif dan
menyediakan layanan informasi yang relevan”. Pada awalnya, situs portal menawarkan
mesin pencari dan layanan akses jaringan. Belakangan, karena persaingan pasar yang
semakin ketat, situs portal tidak punya pilihan selain memperluas berbagai jenis baru
39
Pengantar E-niaga
layanan dengan harapan pengguna Internet akan tertarik dan dipertahankan oleh
bisnis yang berbeda, yang menyebabkan berbagai layanan muncul di situs web portal
yang berbeda saat ini, menjadikan jaringan sebagai "department store" atau
"jaringan supermarket". Baru-baru ini, situs web portal terutama menyediakan
layanan seperti berita, mesin pencari, akses online, ruang obrolan, e-board, kotak
surat gratis, informasi film dan musik, e-commerce, komunitas online, game online,
ruang kosong di situs web, dll. Di antara contoh tipikal adalah www.sina.com,
www.163.com, www.sohu.com, dll di Cina.
Situs web portal berkembang seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1.10.
Gambar 1.10 Kurva kemajuan situs web portal
Angka ini menunjukkan bahwa pada fase 1997-1999 konsep website portal
diperkenalkan dan kebiasaan masyarakat mengaksesnya berkembang. Pada tanggal
25 Februari 1998, Sohu, mesin pencari klasifikasi besar pertama di Cina, muncul ke
depan. Saat itulah pemandangan kaya batu itu menyatakan untuk bergabung dan
mengakuisisi “huayuan zixun”, perusahaan situs web Cina luar negeri terbesar, dan
mendirikan www.sina.com, situs web Cina terbesar di seluruh dunia.
Pada 12 Juli 1999, www.china.com terdaftar untuk pertama kalinya, menghasilkan USD
86.000.000. Pada bulan Januari 2000 tercatat di pasar dengan melepaskan saham
baru, menghasilkan jumlah yang luar biasa sebesar USD 300 juta. Fakta bahwa
www.china.com disambut hangat di NASDAQ terutama bergantung pada konsep
populer saat itu seperti "China" dan "Internet". Pada November 1999, China dan AS
mencapai kesepakatan tentang akses ke WTO, harga saham www.china.com
meningkat 75% hanya dalam satu hari. Pada bulan Maret 2000 ketika jumlah indeks
agregat NASDAQ melonjak menjadi 5.000 poin, harga saham china.com juga
didorong tinggi hingga USD 300 per saham, dan nilai pasar Perusahaan china.com
setinggi lebih dari USD 5 miliar , sama dengan nilai pasar Ericsson saat itu, taipan
manufaktur komunikasi. Pada tanggal 13 April 2000, perusahaan sina.com
40
mengumumkan IPO-nya, yang membuat saham bersih riil pertama dari China Daratan
memasuki NASDAQ. Pada tanggal 5 Juli 2000, perusahaan 163.com mengumumkan IPO-
nya, dan mendarat di NASDAQ. Pada 12 Juli 2000, sohu.com terdaftar di NASDAQ. Pada
saat itu, situs portal memasuki tahap “nilai masa depan yang dilebih-lebihkan.”
Saat gelembung Internet pecah, saham sina.com pernah turun menjadi USD 1,06 pada
Oktober 2001, saham sohu.com turun menjadi USD 0,60 pada April 2001, kuitansi
penyimpanan Amerika untuk www.163.com turun menjadi USD 0,53 di bulan Juli
2001. Karena kesalahan dalam laporan keuangan, pasar saham NASDAQ memberitahukan
bahwa perdagangan www.163.com dihentikan sementara dari pukul 08:52 pada tanggal 4
September 2001 Waktu Timur (8:52 pada tanggal 4 September 2001 , Waktu Beijing). Situs web
portal memasuki "lembah rendah yang meleleh menjadi ketiadaan".
Pada bulan Juli 2002, tiga situs portal terbesar di China merilis laporan
keuangan kuartal kedua tahun ini, dan menyatakan dengan cara yang berbeda
bahwa perusahaan situs China telah berpindah dari era pembakaran uang ke
fase menguntungkan. Situs web terbesar ini menemukan rahasia sukses—
layanan pesan singkat.
Pada tahun 2003, jumlah netizens di Cina membuat rekor 68.000.000. Tiga situs
portal membuat pencapaian luar biasa dengan peningkatan saham mereka. Nilai
pembagian sampah tidak kurang dari USD 1 meningkat menjadi USD 70 per lembar
pada tahun 2003. Pola keuntungan yang diperoleh terutama melalui layanan pesan
singkat, permainan jaringan dan iklan jaringan telah menjadi jelas. Pada tahun 2003,
situs portal memasuki fase pengembangan yang stabil.
Permintaan konsumen mendorong perkembangan Internet. Pada awalnya, fakta
bahwa lebih banyak informasi perlu dikumpulkan yang mengarah ke situs web portal
muncul. Ketika pengguna perlu menemukan informasi yang akurat di antara
berbagai informasi besar, mesin pencari yang sesuai muncul. Tak lama kemudian
ketika pengguna perlu bersosialisasi dengan orang lain, IM, perangkat
telekomunikasi instan, menjadi populer.
Layanan terpadu satu atap, semua jenis iklan, dan berita homogen mencerminkan
gambaran terkini dari situs web portal Tiongkok. Situs web dan pengguna bersifat
interaktif, satu untuk rekreasi dan yang lainnya untuk keuntungan.
Sebagaimana teori tingkat permintaan yang dikemukakan oleh Maslow mendefinisikan, orang
memiliki lima kebutuhan: kebutuhan psikologis, kebutuhan keamanan, kebutuhan sosial,
kebutuhan harga diri dan kebutuhan pemenuhan diri, seperti yang diurutkan dari rendah ke
tinggi oleh intensitas kebutuhan. Kebutuhan harga diri dan pemenuhan diri pengguna belum
sepenuhnya dieksploitasi sejauh ini. Tidak ada yang dapat diakses secara geografis (dalam hal
perangkat penyajian akhir) atau dapat diakses secara psikologis (apakah situs web berjalan
dengan baik tidak ada hubungannya dengan pengguna) antara situs web dan pengguna. Dengan
demikian, situs web portal akan berkembang ke arah portal jaringan yang dipersonalisasi dari
portal jaringan terpadu di masa depan.
Dengan menggunakan teknologi Web 2.0, Google telah merilis portal pribadi. Pengguna
dapat berlangganan berita NYT atau BBC, ramalan cuaca, keuangan, dan ekonomi
41
Pengantar E-niaga
informasi, dll selama mereka memiliki kata sandi dan login di dalamnya. Kombinasi
IM, blog dan RSS juga merupakan ciptaan yang luar biasa, karena mungkin dalam
waktu dekat, kebutuhan netizen akan terpenuhi hanya dengan memulai IM. Saat
itulah era nyata portal jaringan pribadi datang.
1.4.2 Manajemen Hubungan Pelanggan
Manajemen hubungan pelanggan (disingkat CRM) adalah penelitian baru yang diajukan
manajemen yang berkembang pesat untuk beradaptasi dengan transfer strategis dari
manajemen yang berpusat pada produk ke yang berpusat pada pelanggan. Ini menganggap
kepuasan dan loyalitas pelanggan sebagai tujuan akhir. Dalam beberapa tahun terakhir, semakin
banyak perusahaan dan pengembang perangkat lunak di dalam dan luar negeri mempelajarinya
sebagai hotspot. Menjadi integrasi dari sistem aplikasi ujung depan di latar belakang, sistem
CRM adalah konsep yang berlaku, bertumpu pada peningkatan dan otomatisasi penjualan,
pemasaran, layanan dan aplikasi pendukung yang menampilkan berpusat pada pelanggan
dengan harapan membawa perusahaan lama- manfaat jangka panjang dengan meningkatkan
kepuasan dan loyalitas pelanggan. Prinsip ini rusak ketika banyak perusahaan melakukan CRM
yang menyebabkan banyak kasus gagal.
Artikel-artikel tentang CRM terutama menggambarkan dampak pada pembentukan sistem
dan prosedur CRM, dengan sedikit perhatian tentang apa yang harus dilakukan terlebih dahulu:
mengetahui siapa pelanggan Anda dan apa yang akan memengaruhi perilaku mereka. Saat ini
apa yang dapat dilakukan perusahaan adalah mempelajari pelanggan mereka daripada
memahami pelanggan itu sendiri. Laporan KPMG menunjukkan bahwa hingga 70% perusahaan
Inggris mengaku kesulitan mengidentifikasi siapa pelanggan mereka dan apa yang paling ingin
mereka beli. Cukup sulit untuk menemukan informasi berharga terkait CRM dalam laporan dan
analisis harian.
Menurut Jim Berkowitz seorang konsultan manajemen terkenal, CRM harus bertumpu pada
dua fondasi yang kokoh: struktur organisasi yang masuk akal dan struktur informasi yang masuk
akal. Jika perusahaan melaksanakan CRM dengan motif kepentingan yang terpisah dari masing-
masing departemen daripada motif beradaptasi dengan filosofi, budaya dan strategi
perdagangan yang berpusat pada pelanggan, CRM akan mengalami kekurangan landasan
organisasi yang masuk akal. Struktur organisasi yang masuk akal ini dapat menggantikan alur
kerja dan arus informasi yang lebih terintegrasi dan bersama untuk proses kolektif asli antar
departemen, sehingga perusahaan menjadi organisasi terpadu untuk memprediksi kebutuhan
pelanggan secara efektif, dan menilai serta menyederhanakan proses kerja mereka.
Di sisi lain, di bawah suasana persaingan yang ketat, persaingan untuk klien terbatas
akan menjadi lebih sengit. Karena biaya untuk mendapatkan klien baru jauh lebih besar
daripada biaya mempertahankan klien asli, telah menjadi masalah utama langkah-langkah
apa yang harus diambil perusahaan untuk mempertahankan klien dan meningkatkan
loyalitas klien. Jawabannya terletak pada catatan berurusan dengan klien, yaitu,
42
basis data klien, tetapi perusahaan tidak memanfaatkannya secara efektif untuk menemukan
informasi terkait loyalitas klien potensial yang berharga. Menurut survei yang dilakukan oleh
META, hanya 4% dari manajer dari 800 perusahaan TI komersial yang berpikir bahwa mereka
menggunakan sepenuhnya data klien untuk memahaminya, sementara 29% manajer yang
diwawancarai menggunakan data sampai batas tertentu dan 67% manajer tidak menggunakan
data sama sekali.
Intelijen Klien (CI)
Beberapa spesialis menyebutkan gagasan kecerdasan klien dalam penelitian. Mereka

mengklasifikasikannya menjadi tiga kategori: yang pertama adalah penelitian tentang
fungsi, isi dan esensi kecerdasan klien. Mark Allen Smith menyamakan kecerdasan klien
dengan analisis klien. Menganalisis hubungan antara kecerdasan klien dan CRM, Paul Clark
di BO Company berpikir bahwa kecerdasan klien adalah tempat kebijaksanaan CRM. Yang
kedua adalah penelitian tentang realisasi kecerdasan klien. Jim Berkowitz mengemukakan
bahwa kecerdasan bisnis adalah dasar dari CRM. Poin berharga lainnya adalah bahwa
analisis dibuat tentang komponen CRM, mengenai OLAP, database, dan teknologi data
mining sebagai komponen yang sangat diperlukan untuk intelijen bisnis. Yang ketiga
adalah penelitian yang berkaitan erat dengan kecerdasan klien. Emma Chablo
menunjukkan bahwa pengetahuan klien adalah bagian penting dari CRM sementara
intelijen data pemasaran adalah bagian untuk memberikan CRM pengetahuan klien yang
sebenarnya. Dia mendefinisikan intelijen data pemasaran sebagai menggunakan metrik
dan teknologi pemasaran berbasis data untuk meningkatkan pemahaman klien dan
produk, dan untuk menangani data dan karenanya membantu CRM membuat keputusan
strategis.
Karena orang yang berbeda melakukan penelitian tentangnya dari perspektif yang berbeda,
sulit untuk menyimpulkan definisi yang meyakinkan. Ada satu kesamaan di bawah ini: hanya
sedikit orang yang melakukan penelitian tentang kecerdasan klien dari perspektif peran
pengetahuan dalam membuat keputusan terkait klien. Faktanya, hanya dengan melakukan
penelitian tentang pengetahuan, orang dapat menemukan isi penting dari kecerdasan klien.
Dalam buku ini, kecerdasan klien adalah penggunaan informasi klien secara kreatif, integrasi
konsep, metodologi, proses dan perangkat lunak pengambilan keputusan dan kapasitas operasi
keseluruhan untuk membantu perusahaan meningkatkan hubungan klien. Sistem intelijen klien
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1.11 terdiri dari level-level berikut:
(1) Landasan teoretis

Landasan teoretis dari kecerdasan klien adalah panduan bagi perusahaan untuk
membuat keputusan tentang klien. Ini tidak hanya mencakup teori dan ukuran yang
digunakan perusahaan untuk menganalisis dan memperlakukan klien, tetapi juga analisis
nilai klien dari perspektif klien dan perusahaan masing-masing. Melalui analisis perilaku
konsumsi, kepuasan, tingkat bunga, dll, perusahaan mencapai tujuan pengambilan
keputusan ilmiah dan rasionalitas.
Analisis nilai klien sangat mendukung aktivitas yang berhubungan dengan klien.
43
Pengantar E-niaga
Misalnya, aktivitas seperti identifikasi pelanggan, segmentasi pelanggan, diferensiasi

pelanggan, kepuasan pelanggan dan sebagainya akan berorientasi pada tujuan dan
memandu hubungan klien yang benar dengan dukungan analisis nilai klien.
(2) sistem informasi
Ini adalah fondasi fisik untuk sistem CI, dan merupakan refleksi dalam perangkat lunak yang
memiliki kapasitas kuat untuk membuat keputusan dan analisis dan dalam platform sistem
informasi yang diarahkan ke bidang aplikasi khusus.
(3) analisis data
Sebagai rangkaian komputasi, perangkat atau model, dimaksudkan untuk memperoleh data atau
informasi berkualitas tinggi tentang tema yang bersangkutan, kemudian melibatkan penggunaan
komputasi analitik, perangkat atau model secara otomatis atau dengan tangan untuk membantu orang
menganalisis informasi, mencapai kesimpulan, membentuk hipotesis dan menguji hipotesis.
(4) penemuan pengetahuan
Sama seperti level (3) di atas, ini juga merupakan rangkaian perhitungan, alat atau model. Ini bermaksud
untuk mengubah data menjadi informasi, kemudian menjadi pengetahuan melalui penemuan, atau secara
langsung mengubah data menjadi pengetahuan.
(5) tingkat strategis

Ini bermaksud untuk menerapkan informasi atau pengetahuan untuk aspek-aspek seperti
meningkatkan pengambilan keputusan, kapasitas operasional, model konstruksi perusahaan, dll.
Tingkat strategis adalah kombinasi dari serangkaian konsep, metode dan proses untuk
meningkatkan kapasitas perusahaan untuk membuat keputusan. dengan menggunakan
informasi dari banyak sumber dan pengalaman aplikasi dan hipotesis. Dengan memperoleh,
mengelola dan menganalisis informasi, memberikan semua staf akses ke pengetahuan sehingga
meningkatkan kapasitas pengambilan keputusan strategis dan pengambilan keputusan taktis.
Strategi untuk pengembangan klien mengacu pada strategi pengembangan yang
berpusat pada klien, dengan mempertimbangkan sumber daya di dalam perusahaan dan
elemen lingkungan di luar perusahaan dan mencapai tujuan akhir yaitu memaksimalkan
nilai berkala kehidupan klien. Strategi pengembangan klien harus didukung oleh strategi
lain seperti pasar yang dituju, kombinasi pemasaran, persaingan pasar, akuntansi,
koordinasi, organisasi, talenta dan sebagainya. Strategi pengembangan yang berpusat
pada klien tidak dapat menggantikan strategi keseluruhan perusahaan, sementara itu
adalah strategi yang paling berharga untuk referensi dalam strategi keseluruhan.
Sebagai kerangka kerja sistem yang didasarkan pada keterkontrolan teori CI, sistem CI
mencakup sistem informasi, analisis data, penemuan pengetahuan dalam seri CI. Oleh karena
itu, deret CI juga dapat ditunjukkan secara sederhana dengan teori CI dasar dan sistem CI
berdasarkan teori CI. Sistem CRM berbasis CI merupakan salah satu sistem CI yang disajikan
dalam buku ini.
Secara keseluruhan, CI bertujuan untuk mengubah informasi di perusahaan menjadi
keunggulan kompetitif, meningkatkan kapasitasnya untuk membuat keputusan, efisiensi
dan akurasi pengambilan keputusan. Untuk memenuhi tujuan ini, CI harus memiliki
komputasi, model dan proses untuk mewujudkan transfer dari analisis data ke penemuan
pengetahuan sementara tema pengambilan keputusan harus sangat umum.
44
Gambar 1.11 Memperluas Seri CI
1.4.3 Manajemen Rantai Pasokan
Rantai pasokan adalah model tautan-jaringan fungsional yang terintegrasi oleh

pemasok, produsen, distributor, pengecer, dan pengguna akhir, model tautan-
jaringan yang, di bawah kendali informasi, logistik, dan kendali aliran dana, yang
dimulai dengan pengadaan bahan mentah, membuat produk antara dan produk
akhir, dan kemudian mengirimkan produk ke konsumen melalui jaringan penjualan.
Manajemen rantai pasokan (singkatnya SCM) adalah ide dan metode manajemen
terpadu, dan menjalankan fungsi seperti rencana dan kontrol logistik dari pemasok
hingga pengguna akhir dalam rantai pasokan. SCM adalah proses terintegrasi yang
bertujuan untuk memberikan layanan terbaik. Secara sederhana, SCM
menyempurnakan proses informasi dan produk, termasuk penerimaan pesanan,
pengadaan bahan baku, serta penyediaan dan konsumsi barang. SCM tidak hanya
memainkan peran penting dalam manajemen lintas departemen dan fungsi, tetapi
menyesuaikan pemasok dan pelanggan di luar batas organisasi.
Sebelumnya, SCM fokus pada manajemen stok. Sebagai bantalan untuk menyeimbangkan kapasitas
produksi yang terbatas dan beradaptasi dengan perubahan permintaan klien, dengan segala cara
koordinasi, diupayakan untuk menyeimbangkan produksi, manajemen stok dan dana yang dibutuhkan
untuk pengiriman produk yang cepat dan andal kepada pengguna, untuk memutuskan volume
investasi saham yang sempurna. Oleh karena itu, tugas utamanya adalah mengelola stok dan
transportasi. Saat ini, SCM menganggap semua perusahaan dalam rantai pasokan sebagai integritas
yang tidak dapat dilihat, sehingga membuat semua fungsi seperti pengadaan, produksi, distribusi, dan
penjualan merupakan badan organik dari pembangunan yang seimbang.
Dipandu oleh rencana produksi yang sinkron dan terintegrasi, dan didukung
oleh semua jenis teknologi, terutama jaringan komputer, SCM dilakukan di
sekitar pasokan, produksi, logistik, dan kepuasan permintaan klien. SCM
45
Pengantar E-niaga
terutama mencakup rencana, koordinasi dan pengendalian bahan dan informasi dari pemasok dan
pengguna, yang bertujuan untuk meningkatkan layanan bagi klien, mengurangi perdagangan secara
keseluruhan dan mencari keseimbangan di antara mereka.
Kehadiran e-commerce memaksa produsen dan grosir untuk aktif dalam merespon
pengecer dan klien, tetapi tekanan persaingan memaksa produsen untuk mengurangi
biaya, mempersingkat waktu pemesanan dan meningkatkan efisiensi kerja. Oleh karena
itu, produsen berada di bawah tekanan besar, dan perlu menggunakan teknologi
komputer untuk manajemen SC yang lebih baik, meningkatkan efisiensi produksi dan
meningkatkan pekerjaan logistik, sambil mempertahankan respons aktif terhadap
perubahan pasar dan permintaan klien.
Interaktivitas antara pemasok, produsen, pengecer dan klien berkembang
ke arah yang lebih kompleks dan global.
Sebuah kemajuan dramatis telah dibuat dalam menerapkan SC pada platform
teknologi baru, kapasitas juga ditingkatkan untuk mengatur proses terpadu dengan
berbagi dan merencanakan informasi terkoordinasi. Di bawah pola SCM era e-
commerce, informasi sekarang menggantikan penyimpanan, dan karenanya
perusahaan yang pandai dalam manajemen informasi tidak akan memiliki stok yang
berharga. Ketika persaingan berubah dari B2B ke SC2SC, perusahaan yang tidak
dapat memahami tren ini akan tersingkir. Penggunaan perangkat SCM canggih akan
membawa keunggulan kompetitif perusahaan yang dramatis.
1. Pola SCM
Integrasi perusahaan adalah inti dari SCM, yang memiliki dua tipe utama seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 1.12: push dan pull.
Gambar 1.12 Perubahan rantai pasokan dari pola dorong ke pola tarik
Dalam tipe tarik, konsumen berada di depan SC, juga disebut tipe yang digerakkan oleh
permintaan. Saat klien memeriksa di konter, POS akan mencatat detail setiap pembelian;
pusat distribusi akan menambah barang ke toko sesuai dengan catatan; setelah data
masing-masing pusat pengiriman dikumpulkan di kantor pabrik, pabrikan kemudian akan
menambahkan barang ke pusat distribusi; program produksi manufaktur akan diperbarui
sesuai dengan pengaturan distribusi dan juga akan menyesuaikan pengaturan pengadaan.
Terakhir, pemasok bahan baku juga akan mengubah rencana distribusi.
46
Dibandingkan dengan tipe dorong, tipe tarik memiliki keunggulan sebagai berikut:
mendukung perubahan berkelanjutan dalam produk
mempersingkat periode waktu pengiriman
meningkatkan layanan untuk klien, dengan biaya per unit turun
meningkatkan efisiensi dalam bisnis
dapat memberikan penilaian keseluruhan pada kinerja, yang membuatnya lebih mudah
untuk dikendalikan
2. Fungsi SCM
Terutama ada 4 fungsi berikut:

Manajemen hubungan klien: sepenuhnya memahami dan memprediksi permintaan pasar dan
pengguna dengan mengelola informasi permintaan klien. Dengan menggunakan layanan klien,
mendukung penjualan atau sistem fungsional lainnya, perusahaan mengumpulkan informasi,
dan mengumpulkan informasi yang dikumpulkan dari bisnis nyata untuk pra-kontrol.
Manajemen logistik yang komprehensif: untuk mengelola pekerjaan logistik
termasuk rencana produksi, pengadaan dan stok dari pemasok ke klien.
Manajemen proses produksi: untuk mengelola seluruh proses produksi,
mengurangi biaya produksi sekaligus meningkatkan efisiensi.
Manajemen akuntansi: untuk mengelola aliran dana bersama dengan pemasok dan klien
dengan menggunakan sistem manajemen akuntansi jaringan.
Persamaan dari fungsi-fungsi di atas adalah integrasi dan koordinasi data dalam
prosedur bisnis. Integrasi fungsi-fungsi ini menuntut agar semua pihak SC
menyetujui teknologi utama dan tujuan dalam prosedur bisnis, yaitu menghilangkan
pemborosan nilai klien. Untuk alasan ini, perusahaan harus menemukan hubungan
pendek antara daya saing dan tuntutan klien yang tidak terpuaskan, dan dengan
cepat memperbaikinya.
3. Komponen SCM
Implementasi sistem SCM meliputi 3 proses yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian
kinerja. Di antara proses ini, tuntutan klien harus diperhitungkan. Pada saat yang sama,
perusahaan harus menyempurnakan proses interior, dan mentransfer sudut pandang
berorientasi fungsi tradisional ke sudut pandang berorientasi proses.
(1) Sistem rencana
Ini mengacu pada mendapatkan produk yang tepat di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.
Sistem rencana memfasilitasi perusahaan untuk menerima pesanan dan menghormati pesanan,
mempercepat pengumpulan informasi klien, sehingga membuat arus informasi di SC bergerak dengan
lancar.
Sistem rencana perlu mempelajari permintaan klien, dan menjadikannya kunci
dalam sistem SCM. Tipe tarik menuntut agar perusahaan secara efektif
mengumpulkan informasi tentang kebutuhan klien, termasuk stok yang wajar,
sirkulasi stok, dan frekuensi penambahan barang. Sistem berikut perlu diintegrasikan:
Menempatkan pesanan dan membuat rencana, yang menuntut kemampuan untuk memprediksi
kebutuhan klien.
47
Pengantar E-niaga
Menerima pesanan dan menginputnya, yaitu memberikan input untuk melengkapi

rencana barang.
Sistem rencana terdiri dari rencana kebutuhan distribusi (disingkat DRP), stok
yang dikelola manufaktur dan CRP.
(2) Sistem implementasi
Sistem implementasi mempromosikan pergerakan produk di SC, termasuk kinerja
pesanan klien, pengadaan, kontrol stok, produksi dan sistem logistik. Hal ini pada
akhirnya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi barang dan jasa di SC dengan
menggunakannya secara komprehensif.
Kunci untuk sistem terletak pada kenyataan bahwa perusahaan dapat
mengangkat aplikasi bisnis tunggal dari sistem implementasi hingga sistem
terintegrasi kemudian dapat dioperasikan di seluruh proses, untuk mewujudkan
integrasi lintas departemen, memperkuat koordinasi SC , dan akhirnya menetapkan
serangkaian solusi e-commerce termasuk kerangka implementasi, penyempurnaan
prosedur bisnis, standar teknis, teknologi komunikasi, perangkat lunak, perangkat
keras, dll.
(3) Sistem penilaian kinerja
Sistem penilaian kinerja merupakan tindak lanjut dari operasi SC yang memfasilitasi
untuk membuat strategi terbuka dan menjadi dasar untuk menjamin operasi SC secara
normal agar lebih efektif dalam mencerminkan tuntutan pasar yang terus berubah. Ini
terutama terdiri dari sistem akuntansi dan sistem manajemen keuangan. Saat ini
sebagian besar sistem bisnis dan laporan dan formalitas tradisional semuanya dirancang
untuk penyelesaian urusan, tetapi tidak dapat memenuhi tuntutan dukungan keputusan
untuk akses informasi. Untuk mengatasi masalah ini, sejumlah perusahaan mulai
menggunakan database terintegrasi untuk melakukan audit dan analisis, memungkinkan
administrator untuk menganalisis informasi komersial pada prasyarat tidak
mempengaruhi pengoperasian sistem.
Tren penilaian kinerja lainnya adalah menggunakan program proxy berbasis Internet untuk
melakukan pra-analisis. Program proxy mengacu pada program yang menggantikan
pengguna, yang sesuai dengan lingkungan dengan lautan data. Karena data yang sangat
besar, informasi yang diperhatikan oleh administrator perlu menjadi pertimbangan utama.
Karena pengguna memiliki sudut pandang yang berbeda tentang pentingnya sesuatu, program
proxy dapat membiarkan pengguna mengatur pilihan standar mereka sendiri. Program ini
dapat membuat para administrator melakukan pra-monitor situasi operasional, dan merespon
dengan cepat terhadap peristiwa-peristiwa penting.
1.4.4 Manajemen Logistik
Konsep "logistik" pertama kali muncul di Amerika, ketika pasukan Amerika, berputar di
sekitar pasokan masa perang, menyusun teori logistik, dan menerapkannya selama Perang
Dunia. Logistik mengacu pada pengaturan terpadu dari produksi barang, pengadaan,
transportasi, pengiriman selama perang untuk mencari layanan yang lebih baik,
48
kecepatan lebih cepat dan biaya lebih rendah dalam hal persediaan untuk perang. Oleh
karena itu, sistem jaminan logistik pada masa perang digunakan dalam kegiatan ekonomi
modern sebelum logistik saat ini berkembang. Mungkin karena perilaku apa pun dapat
diubah dalam ekonomi pasar, masih belum ada definisi logistik yang meyakinkan, dan
konsep terkait telah berubah. Roger Oakden, direktur proyek tim logistik di Melbourne
Royal University of Technology, mensurvei perubahan konsep logistik dari tahun 1992
hingga 1997. Selama tahun-tahun ini, logistik telah berubah dari pergerakan material
menjadi aktivitas penyediaan layanan berbiaya rendah dengan menggunakan teknologi
Informasi.
Apa yang disebut manajemen logistik mengacu pada fakta bahwa menurut hukum
pergerakan entitas material, orang merencanakan, mengatur, mengarahkan, mengoordinasikan,
mengendalikan, dan mengawasi kegiatan logistik dalam reproduksi sosial dengan prinsip dasar
dan metode ilmiah manajemen, dalam rangka untuk mewujudkan koordinasi yang sempurna
dari semua kegiatan logistik, menurunkan biaya logistik dan secara bertahap meningkatkan
efisiensi dan manfaat ekonomi. Manajemen logistik meliputi pengelolaan aspek-aspek seperti
elemen kegiatan logistik; link seperti transportasi, saham, dll; unsur-unsur sistem logistik, yaitu
manusia, modal, material, peralatan, metode dan informasi; peran konkret dalam kegiatan,
terutama termasuk rencana, kualitas, teknologi, ekonomi, dll seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 1.13.
Gambar 1.13 Sistem logistik
49
Pengantar E-niaga
Logistik adalah jaminan penting untuk pengembangan e-commerce

Dilihat dari prosedur dasar e-commerce pada Gambar 1.14, keseluruhan transaksi
dalam e-commerce mengandung beberapa “aliran” mendasar, yaitu arus informasi, modal
aliran, aliran material. Aliran informasi
mengacu pada penyediaan informasi produk,
transfer dokumen komersial, dukungan teknis,
dll. Aliran modal mengacu pada proses
pembayaran, transfer uang antar bank. Aliran
material (logistik) mengacu pada pergerakan
entitas material (produk atau layanan), seperti
pengiriman, pengangkutan, pemuatan atau
pembongkaran, manajemen informasi, dll.
Aliran material hanya merupakan bagian dari
beberapa tautan, tetapi merupakan
perwujudan penting dari nilai produk atau
jasa; jika tidak diselesaikan dengan baik, nilai
tautan depan tidak dapat ditampilkan. Dalam e-
commerce, dua "aliran" sebelumnya dapat
diwujudkan melalui komputer dan komunikasi
jaringan. Namun, sebagai logistik paling
khusus, hanya produk dan layanan ini seperti
publikasi elektronik, penyelidikan informasi,
dll., dapat dilakukan secara langsung melalui
Gambar 1.14 Dasar
komunikasi jaringan. Sebagian besar produk
aliran e-niaga
dan jasa perlu diangkut dengan cara fisik. Jadi
penerapan serangkaian
perangkat mekanis dan otomatis, informasi logistik yang akurat dan cepat dapat
mempercepat kecepatan pergerakan material, meningkatkan akurasi, mengurangi
stok secara efektif, dan mempersingkat periode produksi.
Tidak peduli dalam perdagangan tradisional atau e-commerce, produksi adalah
basis logistik, sedangkan kelancaran produksi membutuhkan dukungan dari semua
jenis kegiatan logistik. Seluruh proses produksi, dimulai dengan pengadaan bahan
baku, menuntut kegiatan yang sesuai dari bahan yang dipasok untuk menempatkan
bahan yang dibeli di tempat yang ditentukan, jika tidak, produksi tidak dapat
dilakukan; dalam semua prosedur produksi, aliran bahan mentah dan produk
setengah jadi, yaitu logistik produksi, mewujudkan mobilitas produksi. Terlihat bahwa
seluruh proses produksi sebenarnya merupakan rangkaian kegiatan logistik. Logistik
yang masuk akal menjamin produksi modern yang efektif dengan menurunkan biaya,
meningkatkan struktur stok, mengurangi dana yang terkumpul atau digunakan
untuk tujuan lain dan mempersingkat waktu produksi. Sebaliknya, tanpa logistik
modern, produksi sama sekali tidak akan berlanjut; tidak peduli seberapa nyaman e-
commerce, tidak ada yang datang dari ketiadaan. Hanya ketika produk dan layanan
benar-benar diberikan kepada konsumen, bisnis akan
50
kegiatan berakhir; tanpa logistik modern, aktivitas bisnis apa pun yang
santai akan menjadi kertas putih.
Kehadiran e-commerce, untuk sebagian besar, memfasilitasi konsumen akhir. Mereka
tidak perlu pergi ke jalan yang ramai, memilih produk yang mereka inginkan dari satu toko
ke toko lainnya. Hanya dengan mencari, memeriksa dan memilih di Internet di rumah
mereka dapat menyelesaikan belanja mereka. Namun, bayangkan saja apakah konsumen
akan terus berbelanja di Internet jika sudah lama produk yang mereka beli datang atau
jika pengirimannya tidak sesuai dengan yang mereka beli. Logistik adalah jaminan terakhir
untuk mewujudkan gagasan yang berpusat pada pelanggan. Tanpa logistik modern, e-
commerce tidak akan memberikan kenyamanan bagi konsumen, dan karenanya
konsumen pasti akan beralih ke metode belanja tradisional yang menurut mereka lebih
aman. Lalu apakah ada kebutuhan belanja online?
Terbukti bahwa logistik adalah jaminan terakhir untuk mewujudkan e-commerce.
Seiring berkembangnya aplikasi e-commerce, logistik akan memiliki efek yang lebih
jelas pada aktivitas e-commerce.
1.4.5 Pendukung Keputusan
Kunci bagi manajemen adalah pengambilan keputusan. Globalisasi ekonomi dan

perkembangan teknologi informasi menghilangkan banyak hambatan. Perusahaan
menghadapi lingkungan yang lebih kompleks dari sebelumnya, dan jauh lebih sulit untuk
membentuk dan mempertahankan hambatan persaingan mereka. Tekanan persaingan
meningkatkan standar kualitas dan kecepatan pengambilan keputusan.
Sebagai arah teknologi informasi yang baru muncul, sistem pendukung keputusan dapat
memberikan berbagai informasi dan solusi pengambilan keputusan kepada perusahaan untuk
banyak masalah komersial, sehingga membebaskan administrator dari beban penanganan kelas
rendah dan analisis informasi, sambil memanjakan mereka dalam pekerjaan yang membutuhkan
sebagian besar kebijaksanaan dan pengalaman untuk pengambilan keputusan. Dalam hal ini,
kualitas dan efisiensi dalam pengambilan keputusan sangat meningkat.
Tidak ada definisi sistem pendukung keputusan yang dapat diterima secara luas (disingkat
DSS). Definisi yang khas adalah seperti:
DSS cenderung meningkatkan kualitas keputusan dengan menggabungkan bakat
individu dan kapasitas komputer. Berdasarkan sistem pendukung komputer, DSS adalah
pengambil keputusan dan administrator untuk menangani masalah semi-konstruksi.
Orang yang berbeda memandang DSS dari perspektif yang berbeda. Dalam arti luas,
DSS dapat dianggap sebagai terminologi yang mengandung banyak hal, untuk
menggambarkan sistem komputerisasi dari suatu organisasi. Sebuah organisasi umumnya
memiliki satu sistem informasi manajemen yang digunakan oleh manajer senior, DSS
untuk pasar, keuangan dan akuntansi, sistem MRP untuk produksi dan beberapa sistem
pakar untuk pemeliharaan dan diagnosis.
Setelah mengadopsi DSS, perusahaan dapat memperoleh manfaat seperti: kualitas
keputusan yang lebih tinggi, peningkatan komunikasi, pengurangan biaya, peningkatan
51
Pengantar E-niaga
produktivitas, waktu yang lebih sedikit, dan peningkatan kepuasan klien dan staf. Manfaat yang
dirasakan ini sangat berkaitan dengan persaingan di antara perusahaan, ukuran perusahaan,
dan keramahan klien. Karena tantangan yang dihadapi oleh manajemen perusahaan modern ini,
manajer perusahaan sangat membutuhkan DSS yang terkomputerisasi. Meskipun setiap
perusahaan berbeda dalam situasi dan tuntutan nyata, mereka memiliki alasan yang sama untuk
mengadopsi sistem pengambilan keputusan yang terkomputerisasi.
(1) Perhitungan cepat: Komputer memungkinkan pengambil keputusan untuk membuat keputusan besar
jumlah komputasi dengan biaya rendah (biaya tenaga kerja manajer tingkat tinggi sangat tinggi).
Dalam banyak kasus, keputusan tepat waktu sangat penting, seperti untuk kesepakatan saham
dan strategi pemasaran dll.
(2) Mengatasi batas penanganan dan penyimpanan: Kecerdasan manusia adalah
terbatas pada kemampuan penanganan dan penyimpanan informasi. Selain itu, tidak mungkin
bagi seseorang untuk mengingat secara akurat semua informasi yang dibutuhkan.
(3) Batas persepsi: Kemampuan pribadi untuk memecahkan masalah terbatas ketika
diperlukan berbagai pengetahuan dan informasi. Meskipun sangat membantu untuk
mengumpulkan pengetahuan dari orang yang berbeda, sulit untuk mengkoordinasikan
dan berkomunikasi antara anggota tim kerja. Namun, sistem komputer berkontribusi pada
penurunan koordinasi dan komunikasi di satu sisi, dan memudahkan orang untuk memiliki
akses informasi dan menangani lautan informasi.
(4) Mengurangi biaya: Membutuhkan banyak biaya untuk mengumpulkan sekelompok pembuat keputusan,
khususnya para ahli. Karena teknologi, ukuran tim dan biaya perjalanan dapat dikurangi
(anggota tim di tempat yang berbeda dapat berkomunikasi), dan produktivitas orang yang
relevan (misalnya analis urusan keuangan atau orang hukum) dapat ditingkatkan, yang
diperlukan untuk pengambilan keputusan -membuat. Peningkatan produktivitas berarti
penurunan biaya.
(5) Penyediaan informasi: Manajer dapat membuat keputusan dengan memperoleh informasi yang akurat,
informasi yang tepat waktu dan terkini melalui teknologi komputer. Berkat komputer,
data audio dan video dapat ditransfer melalui jarak yang jauh, baik data tersebut
disimpan dalam database yang berbeda di dalam organisasi atau bahkan di luar
organisasi. Artinya, data yang diperlukan dapat ditanyakan, disimpan, dan ditransfer
dengan cepat dan ekonomis.
(6) Kualitas pasokan: Kualitas pengambilan keputusan dapat ditingkatkan dengan cara
dari komputer. Misalnya, rencana alternatif dapat dikomentari, analisis risiko dapat dilakukan dengan
cepat, gagasan para ahli di berbagai tempat dapat dikumpulkan dengan cepat dengan biaya rendah
dan pengetahuan profesional dapat langsung disampaikan melalui Internet. Selain itu, pengambil
keputusan dapat membuat simulasi yang kompleks, memeriksa semua kasus dan memberikan
komentar dengan cepat dan dengan biaya rendah. Semua yang disebutkan di atas akan berkontribusi
pada keputusan yang lebih baik.
(7) Berkontribusi pada pengelompokan kembali aliran bisnis dan penugasan staf: Sulit
untuk mengambil keputusan karena persaingan tidak hanya dalam harga, kualitas, waktu,
pemesanan produk tetapi dalam pelayanan kepada pelanggan. Sebuah organisasi harus berubah
52
pola operasi, menyusun kembali aliran dan struktur bisnis, dan memberi wewenang kepada staf
untuk membuat inovasi dengan cepat dan sering. Sistem pendukung keputusan (misalnya
sistem pakar) memungkinkan orang-orang yang tidak memiliki pengetahuan untuk
menghasilkan ide yang baik, sehingga organisasi dapat membuat keputusan yang signifikan.
Sistem ini juga dapat digunakan dalam pengelompokan kembali aliran bisnis, analisis aktivitas
pesaing, pemesanan produk dan aliran produksi, dll.
Perusahaan dapat mengadopsi berbagai DSS sesuai dengan situasi mereka sendiri. Berikut ini
adalah aplikasi yang paling signifikan:
(1) Dukungan penjualan: Sistem ini menawarkan dukungan kepada manajer tingkat tinggi di
dasar dari laporan yang dikumpulkan pada salesman, produksi dan penjualan di area yang berbeda,
departemen yang berbeda. Laporan-laporan ini menyajikan bisnis yang hilang, bisnis penebusan, dan
bisnis baru. Jika perlu, laporan berkala ekstra dapat dibuat untuk memungkinkan manajer membuat
perbandingan dan analisis tren, yang berkontribusi pada pemecahan masalah dan menangkap
peluang. Terlebih lagi, DSS dapat digunakan untuk menganalisis dan mengomentari penjualan produk
untuk mengetahui faktor keberhasilan atau kegagalan, dan untuk memprediksi potensi keuntungan
dan pendapatan berdasarkan data perusahaan.
(2) Analisis pelanggan dan studi pasar: Karena penerapan DSS,
data transaksi yang dikumpulkan dapat dianalisis dengan alat statistik. Dengan demikian,
pola konsumsi yang berbeda dan strategi pasar yang sesuai dapat dilakukan untuk
mencapai keuntungan yang optimal. Misalnya, berkaitan dengan pelanggan penting,
layanan yang lebih baik dan harga yang lebih menguntungkan akan ditawarkan. Untuk
calon pelanggan, promosi akan dilakukan. Dan untuk pelanggan yang hilang, alasan yang
bersangkutan harus dianalisis untuk mendapatkannya kembali. Karena manajemen
hubungan pelanggan sangat panas saat ini dan ada analisis yang sangat besar di atasnya,
penulis akan menguraikannya dalam bab-bab berikut. Studi pasar terdiri dari aspek-aspek
berikut: menganalisis pola pertumbuhan setiap produk dengan menggunakan model
prediksi sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat: untuk menghentikan atau
memperluas produk tertentu; mempelajari merek dan citra perusahaan untuk
meningkatkan reputasinya; menganalisis kepuasan pelanggan dan mempelajari ukuran
pasar dan ukuran potensial.
(3) Analisis urusan keuangan: Bandingkan pengeluaran harian, bulanan, tahunan, atau
berdasarkan periode yang ditentukan pengguna; memeriksa tren arus kas di masa lalu dan
memprediksi kebutuhan kas masa depan; membuat rencana anggaran dan sirkulasi biaya
proyek yang rumit; menyusun kembali data urusan keuangan cabang dan membentuk laporan
keuangan yang akurat.
(4) Pencarian operasional dan rencana strategi: Dalam hal sumber daya dan waktu, kerja
keluar jadwal optimal; menyusun rencana produksi sehari-hari; menentukan
cabang pendirian organisasi rantai skala besar, seperti toko rantai, stasiun
layanan, dan stasiun relai komunikasi, dll.; membantu dalam menyusun rencana
investasi berukuran besar dan memperkirakan risiko investasi.
(5) Analisis perusahaan: Critical Success Factors (CSF, singkatnya) mengacu pada
53
Pengantar E-niaga
faktor yang harus diperhatikan untuk mencapai tujuan organisasi. CSF, strategis
atau operasional, adalah fokus analisis kinerja perusahaan, dan berasal dari tiga
faktor berikut: faktor organisasi, faktor industri, dan faktor lingkungan. Dan KPI
(Key Performance Index) adalah unit metrik untuk analisis kinerja perusahaan.
KPI tipikal adalah seperti yang ditunjukkan Tabel 1.1 berikut.
Tabel 1.1 KPI khas
Profitabilitas Profitabilitas setiap departemen, produk dan area; perbandingan

departemen, produk, dan pesaing
Urusan keuangan Rasio aliran, penyimpanan kas; analisis neraca; tingkat pengembalian
dagang
Pasar Pangsa pasar, analisis iklan, analisis produk, penjualan mingguan (harian),
potensi penjualan konsumen
Sumber daya manusia Likuiditas personel, kepuasan kerja
Rencana Peningkatan penjualan/analisis pangsa pasar
Analisa ekonomi Tren pasar perdagangan luar negeri dan tren nilai tukar industri tren biaya tenaga
kerja
Tren konsumen tingkat kepercayaan konsumen, kebiasaan berbelanja,
ADSS terdiri dari komponen tipikal berikut:

(1) Subsistem manajemen basis data: Secara umum, basis data DSS adalah gabungan,
gudang data berorientasi subjek berfungsi sebagai pendukung pengambilan keputusan, di
mana setiap unit data dapat dimodifikasi setiap saat. Data dalam data warehouse
umumnya diambil dari data ke dalam (terutama dari sistem pemrosesan transaksi) dan
data keluar (termasuk data industri, data survei pasar, data sensus dan data ekonomi
nasional).
(2) Sub sistem manajemen model: Paket perangkat lunak termasuk keuangan
statistik urusan, model pencarian operasional dan model kuantitatif lainnya dapat
menawarkan orang analisis sistematis dan manajemen perangkat lunak yang tepat.
Adapun model dalam model database dapat dibagi menjadi model strategis, politik
dan operasional.
(3) Subsistem manajemen pengetahuan: Banyak masalah yang begitu rumit
bahwa pengetahuan khusus yang diberikan oleh sistem pakar dan sistem intelijen lainnya
diperlukan selain DSS ketika menanganinya. Oleh karena itu, DSS tingkat lanjut perlu
menyertakan apa yang disebut komponen manajemen pengetahuan.
(4) Subsistem antarmuka pengguna: Komunikasi antara pengguna dan DSS,
seperti antarmuka interaktif, formulir cetak. Selain itu, rilis intranet/Internet harus
disertakan untuk mewujudkan berbagi informasi dalam organisasi.
(5) Pengguna: Pengguna dapat dianggap sebagai salah satu komponen DSS. Mereka terutama merujuk
kepada manajer perusahaan dari berbagai tingkat dan analis bisnis.
54
1.5 Lingkungan Pendukung untuk E-commerce
1.5.1 Lingkungan Teknis
Kehadiran e-commerce tidak hanya mempengaruhi proses perdagangan

tradisional tetapi juga mengubah komponen pasar secara luas. Secara
tradisional, rantai transaksi pasar terbentuk dalam proses pertukaran
komoditas, jasa, dan mata uang. Saat ini, karena e-commerce, informasi
diperkuat dan membawa informasi komoditas, layanan informasi, uang
elektronik, dll. Meskipun esensi e-commerce tetap tidak berubah, beberapa
tautan dalam proses transaksi telah berubah karena perubahan e-commerce.
-operator perdagangan. Dari perspektif perusahaan individu, metode
perdagangan telah mengambil beberapa perubahan, sedangkan dari perspektif
seluruh lingkungan bisnis, seluruh bisnis telah mengambil tampilan baru, untuk
beberapa bisnis kehilangan peluang sementara beberapa bisnis baru
menangkap peluang,
Gambar 1.15 secara singkat menunjukkan kerangka kerja dan faktor-faktor utama dalam
lingkungan. Seperti yang ditunjukkan oleh gambar, e-commerce terdiri dari empat tingkat
(infrastruktur internet, infrastruktur multimedia dan penerbitan online, infrastruktur surat
kabar dan media, infrastruktur komunikasi surat kabar dan informasi dan infrastruktur
layanan bisnis) dan dua andalan (kebijakan publik, undang-undang, privasi, dan standar
lain dari berbagai teknologi).
Gambar 1.15 Aplikasi e-niaga
55
Pengantar E-niaga
1. Infrastruktur internet
Tingkat ini terdiri dari infrastruktur perangkat keras dasar untuk mewujudkan e-
commerce. Infrastruktur adalah sistem untuk transmisi informasi, termasuk
jaringan komunikasi jarak jauh, jaringan TV kabel, jaringan telekomunikasi dan
Internet dll. Jaringan yang disebutkan di atas menyediakan jalur transmisi untuk
e-commerce, sementara saat ini sebagian besar aplikasi e-commerce berbasis
Internet terdiri telepon, modem, hub, router, pertukaran SPC dan TV kabel.
2. Multimedia dan publikasi online
Peningkatan kesempurnaan infrastruktur Internet memungkinkan transmisi

informasi melalui jaringan, seperti teks, suara dan gambar, dll. Saat ini, kegemaran
terbaru untuk penerbitan di WWW adalah dengan HTML, dimana konten multimedia
dapat dengan mudah dicari dan diekspresikan . Dengan cara ini perusahaan dapat
mempublikasikan berbagai informasi komersial di Internet melalui homepage dan e-
mail dll, dan klien dapat memperoleh informasi yang dibutuhkan melalui alat
pencarian online.
3. Surat kabar dan infrastruktur komunikasi informasi
Tingkat ini terutama memasok alat dan metode untuk mengirimkan informasi. Ini
terutama dalam dua cara berikut:
Komunikasi data tanpa format. Misalnya, informasi dikirimkan kepada orang-orang
dengan memanfaatkan faks dan email, di mana manusia harus ambil bagian.
Komunikasi data terformat. Misalnya, informasi dikirimkan ke mesin secara
otomatis oleh EDI, di mana manusia tidak boleh ambil bagian.
4. Infrastruktur layanan komersial
Level ini terutama untuk mewujudkan standar layanan bisnis komersial online
demi kenyamanan. Layanan di atas akan digunakan oleh semua perusahaan dan
orang dalam melakukan bisnis, termasuk pembuatan katalog komoditas/daftar
harga, pembayaran elektronik, transmisi informasi komersial yang aman,
otentikasi legalitas baik penjual maupun pembeli.
Tetapi untuk e-commerce, transmisi informasi harus memenuhi persyaratan e-
commerce dan menyediakan mekanisme otentikasi yang aman untuk menjamin data
dapat diandalkan dan tidak dapat disangkal. . Ketika perselisihan muncul, bukti yang
sesuai dapat diajukan. Pertanyaan enam puluh empat dolar adalah keamanan
pembayaran elektronik yang akan dibahas secara rinci di bab-bab selanjutnya. Saat
ini, banyak teknologi untuk tujuan ini, seperti kata sandi, sertifikat digital, dan
protokol SET.
5. Kebijakan publik, hukum dan privasi
Kebijakan publik terdiri dari kebijakan berikut yang berpusat pada e-commerce, yang:
56
akan dikerjakan oleh pemerintah. Mereka adalah peraturan perpajakan, harga

informasi, biaya akses informasi, biaya transmisi informasi, dan privasi dll.
Hukum mempertahankan operasi reguler e-commerce. Dengan demikian kegiatan yang
tidak teratur akan dikenakan sanksi hukum. Dari perspektif hukum, otentikasi e-commerce
mengacu pada keandalan dan keamanan data dan produk yang terlibat dalam e-
commerce. Karena e-commerce sama dengan perdagangan tradisional, sebuah kegiatan
sosial yang serius, dua pihak yang terlibat dalam e-commerce akan bergabung di pasar
dengan identitas yang sebenarnya, dan memberikan informasi yang sebenarnya, yaitu e-
commerce yang sebenarnya. Keamanan e-commerce mengacu pada pihak-pihak yang
terlibat berkewajiban untuk merahasiakan dokumen/produk pihak lain ketika tidak diberi
wewenang untuk mempublikasikannya, karena dokumen dan produk ini semuanya nyata.
Langkah pertama pembentukan undang-undang e-commerce adalah menetapkan sistem
otentikasi e-commerce. Tanpa hukum, sistem otentikasi e-niaga apa pun hanyalah janji
kosong. Oleh karena itu, pemerintah Amerika telah memberlakukan Kerangka Kerja untuk
E-commerce Global; Rusia, Jerman, dan Inggris, dll. telah memberlakukan secara berurutan
banyak peraturan terkait. Organisasi Perdagangan Perserikatan Bangsa-Bangsa lulus
Demonstrasi E-niaga pada tahun 1996, dan pemerintah Cina mempercepat untuk
meletakkan hukum perdagangan elektronik, yang tidak diragukan lagi akan mempercepat
perkembangan e-commerce di Cina.
Otentikasi e-commerce jauh dari sempurna hanya dengan hukum yang sesuai.
Dengan kata lain, partisipasi pemerintah sangat diperlukan melalui internet untuk
mengelola e-commerce. Dalam transaksi e-commerce, privasi suatu perusahaan
meliputi harga produknya, saluran untuk membeli dan menjual barang, metode
promosi, dll. Adapun privasi pribadi, terkait dengan nama, citra, jenis kelamin,
identitas, dan sebagainya.
6. Standar teknologi
Standar teknologi adalah dasar dari pelepasan dan transmisi informasi dan jaminan
persetujuan informasi online. Selain itu, ia mendefinisikan detail teknologi antarmuka
pelanggan, protokol transportasi, standar rilis informasi, protokol keamanan, dan
sebagainya. Dari perspektif seluruh lingkungan jaringan, standar sangat penting
untuk kompatibilitas dan universalitas. Hal ini dapat dibandingkan dengan
mengadopsi tegangan yang berbeda untuk mentransfer arus elektronik dan sistem
yang berbeda untuk transmisi sinyal frekuensi video sehingga membatasi
universalitas banyak produk di dunia. Masalah serupa muncul di e-commerce, seperti
standar EDI, dan standar ebXML. Untuk kesenangan kami, beberapa organisasi kredit
internasional seperti VISA, MasterCard dengan semua kalangan sosial telah
menyusun protokol SET untuk pembayaran elektronik yang aman.
1.5.2 Lingkungan Hukum
Umumnya, masalah dan kesulitan dalam proses elektronik tradisional

57
Pengantar E-niaga
perdagangan dapat ditangani melalui teknologi, hukum dan langkah-langkah

ekonomi. Akibatnya, selain teknologi, undang-undang terkait harus dibuat untuk
menjamin e-commerce. Rincian lebih lanjut dan solusi akan dibahas di bagian e-
commerce dan hukum.
1. Masalah hukum dalam kontrak e-commerce
Masalah hukum dalam kontrak e-commerce terlibat dalam ekspresi niat sebenarnya
dari pihak terkait yang akan ditantang berat dalam e-commerce. Hal-hal berikut ini
harus ditangani secara serius: ketentuan apakah kontrak dan janji dapat dicabut;
kapan dan di mana kontrak e-niaga mulai berlaku; masalah bahwa hanya tanda
tangan tulisan tangan pada kontrak dan dokumen yang valid. Jika masalah di atas
diatasi tepat waktu, e-commerce akan berkembang dengan lancar; jika tidak maka
akan menghambat perkembangan e-commerce.
2. Perlindungan hukum atas transaksi e-commerce
E-commerce berbasis kontrak elektronik telah menjadi tren internasional, dan pasar EDI telah meningkat sebesar 20% per tahun. Oleh karena itu, AS dan UE telah menyatakan bahwa
mereka akan menunda prosedur kerja atau menolak untuk berdagang dengan orang-orang yang tidak mengadopsi EDI untuk menyatakan bea cukai. Saat ini di Amerika, 97% dari
100 perusahaan berskala besar telah mengadopsi EDI. Dan di sebagian besar negara Eropa, EDI telah menjadi satu-satunya metode untuk melakukan bisnis. Oleh karena itu, jika
perusahaan-perusahaan di China ingin bergabung dalam perdagangan internasional dan menjadi bagian utama, mereka harus memanfaatkan sepenuhnya alat kontrak elektronik.
Namun, kontrak elektronik tidak dapat dijalankan sepenuhnya kecuali undang-undang terkait disahkan sebagai jaminan. Jika tidak, dihadapkan dengan perselisihan yang disebabkan
oleh kontrak elektronik dengan perusahaan asing, perusahaan kami akan merasa tidak berdaya dan frustrasi, meskipun pemerintah kita akan senang untuk membantu tetapi tidak
bisa. Beberapa negara maju sudah mulai dengan beralih ke undang-undang untuk perlindungan e-commerce. Selain itu, perlu untuk melindungi e-commerce demi pembangunan
sosial. Namun perselisihan rentan timbul karena karakteristik kontrak elektronik, misalnya kontrak elektronik akan menjadi sah bahkan tanpa tanda tangan tradisional dan formulir
tertulis. Untuk menyelesaikan sengketa ini dengan benar, adil dan tepat, harus ada undang-undang yang berlaku untuk menjaga keadilan sosial dan mempercepat pembangunan
ekonomi. Perkembangan transaksi elektronik yang sehat akan semakin mempercepat perkembangan peradaban sosial. Dan perlindungan hukum terhadap e-kontrak dapat
dilakukan dengan peraturan perundang-undangan dan keadilan. Beberapa negara maju sudah mulai dengan beralih ke undang-undang untuk perlindungan e-commerce. Selain itu,
perlu untuk melindungi e-commerce demi pembangunan sosial. Namun perselisihan rentan timbul karena karakteristik kontrak elektronik, misalnya kontrak elektronik akan menjadi
sah bahkan tanpa tanda tangan tradisional dan formulir tertulis. Untuk menyelesaikan sengketa ini dengan benar, adil dan tepat, harus ada undang-undang yang berlaku untuk
menjaga keadilan sosial dan mempercepat pembangunan ekonomi. Perkembangan transaksi elektronik yang sehat akan semakin mempercepat perkembangan peradaban sosial.
Dan perlindungan hukum terhadap e-kontrak dapat dilakukan dengan peraturan perundang-undangan dan keadilan. Beberapa negara maju sudah mulai dengan beralih ke undang-
undang untuk perlindungan e-commerce. Selain itu, perlu untuk melindungi e-commerce demi pembangunan sosial. Namun perselisihan rentan timbul karena karakteristik kontrak
elektronik, misalnya kontrak elektronik akan menjadi sah bahkan tanpa tanda tangan tradisional dan formulir tertulis. Untuk menyelesaikan sengketa ini dengan benar, adil dan
tepat, harus ada undang-undang yang berlaku untuk menjaga keadilan sosial dan mempercepat pembangunan ekonomi. Perkembangan transaksi elektronik yang sehat akan
semakin mempercepat perkembangan peradaban sosial. Dan perlindungan hukum terhadap e-kontrak dapat dilakukan dengan peraturan perundang-undangan dan keadilan. perlu
untuk melindungi e-commerce demi pembangunan sosial. Namun perselisihan rentan timbul karena karakteristik kontrak elektronik, misalnya kontrak elektronik akan menjadi sah
bahkan tanpa tanda tangan tradisional dan formulir tertulis. Untuk menyelesaikan sengketa ini dengan benar, adil dan tepat, harus ada undang-undang yang berlaku untuk menjaga keadilan sosial dan memp
3. Masalah dalam elektronikisasi bank
Bank sebagai pelaksana akhir pembayaran dan penyelesaian secara elektronik, menghubungkan penjual dan
pembeli, dan layanan e-payment yang ditawarkan oleh e-bank memainkan peran penting dalam e-commerce,
dan secara langsung akan mempengaruhi perkembangan e-commerce. Seiring berkembangnya e-commerce,
sudah menjadi tren yang tak terhindarkan bagi bank untuk menjadi elektronik.
58
Mirip dengan masalah yang sedang berkembang, bank elektronik telah memenuhi
persyaratan e-commerce dan menunjukkan vitalitas di satu sisi, dan menunjukkan sifat
hukum yang histeris.
Kerugian yang disebabkan oleh teknologi harus diperbaiki oleh hukum karena alasan
berikut: pertama, banyak pihak yang terlibat dalam sistem alokasi modal uang elektronik,
jika terjadi kegagalan, hubungan hukumnya akan sangat kompleks. Kedua, karena
permodalan dalam sistem e-money alokasi modal e-banks cukup besar; kerugian besar
akan muncul dengan kesalahan apa pun. Namun, kurangnya undang-undang transfer
modal elektronik di Cina membawa masalah berikut. Misalnya, jika terjadi kecelakaan, sulit
untuk menentukan tanggung jawab pihak-pihak yang terlibat sehingga modal transaksi
tidak dapat dialokasikan dengan lancar. Terlepas dari apa yang telah disebutkan di atas,
kurangnya pengelolaan e-money secara universal dan pengamanan keamanan menjadi
masalah tersembunyi dari alokasi modal e-money.
1.5.3 Lingkungan Kredit
Dengan globalisasi e-commerce, krisis kredit dalam e-commerce menyerang secara diam-
diam dan berbagai perilaku ilegal terjadi berulang kali seperti perdagangan palsu, produk
palsu, kecurangan kontrak, dorongan harga dalam Lelang online dan pelanggaran hak dan
kepentingan sah konsumen. Semua hal di atas sangat menghambat perkembangan yang
cepat dan sehat dari e-commerce atau e-commerce global kita.
Kredit merupakan basis dan penopang ekonomi pasar, ekonomi komoditas
yang dikreditkan, bahkan menjadi paspor ke pasar internasional pasca
globalisasi ekonomi. Adapun e-commerce, semacam kegiatan komersial, kredit
juga merupakan fondasi dan penyelamatnya.
Sistem kredit yang wajar dan normatif tidak hanya menguntungkan bagi perkembangan e-
commerce yang sehat dan normatif tetapi juga untuk pembentukan kesadaran kredit,
kesempurnaan sistem ekonomi pasar kita untuk membangun ekonomi pasar yang adil dan wajar.
Setelah membuat pandangan yang komprehensif tentang masyarakat internasional, mudah bagi
kita untuk mengetahui bahwa negara-negara maju Barat telah mencapai banyak hal dalam
membangun sistem kredit sosial dan terutama mengadopsi pola-pola berikut:
1. Pola operasi pasar dan panduan legislasi
Pola ini bercirikan bahwa pembentukan, pengoperasian dan pemusnahan organisasi

perkreditan semuanya dilakukan oleh mekanisme pasar, sedangkan penyelenggaraan
pemerintahan dicerminkan oleh peraturan perundang-undangan. Pola ini selanjutnya
dapat dibagi menjadi dua jenis:
Pertama, sistem manajemen kredit yang dibentuk dalam operasi komersial dilakukan
oleh perusahaan kredit. AS adalah perwakilan dari pola tersebut. Dalam sistem ini, semua
perusahaan dan perusahaan kredit pribadi semuanya berpusat pada operasi pasar,
termasuk dalam kategori perusahaan milik pribadi dan ditentukan dan menjadi
59
Pengantar E-niaga
standar oleh mekanisme pasar, tidak peduli apa industri milik perusahaan kredit. Adapun
pemerintah, mereka tidak membuat investasi atau sertifikat bisnis. Memulai bisnis dan
otorisasi sepenuhnya bergantung pada hukum dan mekanisme operasi sistem pasar. Oleh
karena itu, fokus dari pola tersebut adalah manfaat dan pengelolaan pemerintahan yang
dicerminkan oleh undang-undang yang mengatur perilaku semua pihak dalam kegiatan
kredit agar semua pihak berperilaku sesuai aturan permainan, mematuhi prinsip-prinsip
dasar aturan pasar dan bersaing secara bebas.
Kedua, sistem pengelolaan kredit yang dibentuk oleh bank sentral dengan
karakteristik pencatatan kredit keuangan pusat. Perwakilan dari pola tersebut adalah
Eropa. Serupa dengan AS, kawasan maju di Eropa merupakan tipikal “market-driven”.
Dalam polanya, pemerintah hanya bertanggung jawab atas legislasi dan pengawasan
sistem pengelolaan kredit. Adapun kematian organisasi kredit, itu tergantung pada
seberapa banyak kepuasan yang diberikan sistem kepada investor. Dalam
pengawasan kredit nasional, bank sentral memainkan peran penting karena mereka
memiliki kredit keuangan baik perusahaan dan individu dalam sistem pendaftaran
kredit keuangan, dimana organisasi kredit dapat menganalisis dan mengomentari
kredit perusahaan dan individu.
2. Pola pengawasan langsung oleh pemerintah
Pola ini dibentuk dan dipimpin oleh pemerintah dengan investasi yang besar.
Beberapa negara berkembang, sebagian besar negara tanpa layanan informasi
kredit, termasuk dalam kategori pola “didorong oleh pemerintah” ini. Dalam pola ini,
pemerintah tidak hanya menjadi pengawas pasar layanan informasi perkreditan
tetapi juga penggerak langsung industri layanan informasi perkreditan. Berdasarkan
pengalaman negara-negara Asia, pola “government-driven” tidak ideal, meskipun
banyak perusahaan pemeringkat kredit didirikan dengan pemerintah Indonesia,
India dan Malaysia sebagai inisiator.
Sistem manajemen kredit yang baik harus terdiri dari legislasi nasional dan penegakan
hukum yang sesuai, pengawasan dan manajemen pemerintah dan disiplin diri
perdagangan dll. Namun, sistem di negara kita sekarang jauh dari sempurna dan tidak
memiliki sistem pengawasan dan hukuman untuk ketidakhormatan dan penyimpangan.
Kami masih dalam tahap awal dalam membangun sistem kredit. Oleh karena itu, ada
banyak masalah dalam sistem.
(1) Meskipun ada tanda-tanda kenaikan di cakrawala dalam operasi pasar
skema, pengoperasiannya masih non-standar. Layanan informasi kredit adalah
contohnya. Perusahaan layanan informasi kredit dari berbagai jenis telah
bersaing dengan yang lain di pasar dengan prinsip komersialisasi. Misalnya, ada
banyak perusahaan layanan informasi kredit terkemuka seperti China Chengxin
Security Valuation Co., Ltd., Dagong International Credit Rating Co., Ltd, China
Lianhe Credit Rating Co., Ltd dll. Namun demikian, sistem pengawasan terkait
relatif tertinggal. , karena belum efektifnya pengelolaan perusahaan dan
kegiatan jasa informasi perkreditan. Ini membawa
60
tentang persaingan ketat perusahaan informasi kredit untuk pasar dengan harga rendah, broker
tinggi, dan peringkat tinggi, yang membuat peringkat menjadi komoditas.
(2) Belum terwujudnya sistem manajemen administrasi yang efektif.
Manajemen manifold dan persyaratan non-universal menjadi beban bagi
perusahaan. Terlebih lagi, departemen yang berbeda tidak bekerja sama satu sama
lain dan tidak ada administrator untuk melakukan manajemen universal.
(3) Disiplin diri industri belum terwujud. Umumnya, staf terlibat
dalam industri layanan informasi perkreditan memiliki kualitas yang rendah. Selain
itu, tidak ada fungsi staf untuk mengatur staf, menyusun standar industri dan
mengatur komunikasi internasional.
Sulit bagi e-commerce, semacam ekonomi virtual, untuk bertahan dan maju tanpa sistem
kredit yang sempurna sebagai jaminan. Tidak dapat dihindari bahwa perusahaan dan individu
akan menghadapi risiko yang lebih tinggi, karena pembeli tidak dapat memperoleh komoditas
tepat waktu setelah pembayaran dan penjual tidak dapat dijamin untuk mendapatkan
pembayaran setelah menjual komoditas. Selain itu, kualitas produk dan lelang berulang secara
online dapat ditemui oleh mereka.
Saat ini, ada empat pola kredit khas e-commerce di Cina: pola mediator, pola penjamin,
pola operasi situs web, dan pola komisi. Pada pola mediator, website e-commerce
berfungsi sebagai mediator. Setelah perjanjian ditandatangani, badan kerja mediator akan
mendapatkan pembayaran atas barang yang dikirim oleh pembeli dan barang yang dikirim
oleh penjual, dan mengirimkan barang kepada pembeli dan pembayaran kepada penjual
setelah dilakukan pengecekan. Pola ini dimaksudkan untuk mengontrol seluruh proses
transaksi melalui badan kerja situs web, meskipun mengurangi risiko kecurangan dalam
bisnis sampai tingkat tertentu, akan menghabiskan banyak investasi untuk membangun
badan kerja yang sangat besar dan menyebabkan masalah kecepatan transaksi. dan biaya.
Dalam pola penjamin, situs web dan host situs web bertindak sebagai jaminan pihak-pihak
yang terlibat untuk menyelesaikan risiko kredit. Dalam pola ini, terjadi proses cek dan
negosiasi, yang secara nyata meningkatkan biaya transaksi. Dalam praktiknya, pola ini
hanya cocok untuk perusahaan dengan organisasi tertentu. Dalam pola pengoperasian
website, transaksi dilakukan dengan mendirikan toko online. Setelah mendapatkan hak
transaksi komoditas, situs web akan meminta pembeli untuk mentransfer pembayaran
barang ke rekening yang ditunjuk, dan mengirimkan barang setelah menerima
pembayaran. Pola kredit unilateral ini berdasarkan reputasi website dan hanya cocok
untuk website yang bergerak di bidang retail trade. Dalam pola komisi, situs web
mengharuskan pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi untuk membuat, sesuai dengan
ketentuan yang telah ditetapkan, rekening publik di bank yang disepakati. Dan NetPC akan
mengelola dana transaksi melalui program preset untuk memastikan bahwa transaksi
tersebut aman. Dalam pola ini, website e-commerce tidak secara langsung berpartisipasi
dalam transaksi dan kredit pihak transaksi didasarkan pada pengawasan bank yang adil.
Empat pola di atas dalam e-commerce Cina adalah eksplorasi perusahaan e-commerce
untuk mengatasi kredit komersial. Tapi mereka semua memiliki kekurangannya masing-
masing. Misalnya, peraturan pola kredit didasarkan pada standar perusahaan, yang
61
Pengantar E-niaga
kurangnya stabilitas dan otoritas. Administrator (termasuk bank, Administrasi

Perindustrian dan Perdagangan, Kementerian Keamanan Publik, dan Administrasi
Perpajakan) harus bekerja sama satu sama lain untuk membangun kepercayaan dalam e-
commerce dari pihak-pihak yang terlibat dengan bantuan pemerintah. Saat ini, aspek-
aspek berikut harus disempurnakan.
(1) Membangun model evaluasi penjualan kredit online. Di Barat, kredit dari
klien dievaluasi dengan dua cara berikut sebelum transaksi e-commerce: Pertama, laporan
keuangan klien; kedua, sistem evaluasi kredit yang cocok untuk bank mereka sendiri.
Namun, sebagian besar perusahaan di Cina masih dalam tahap perseptual kognisi kecuali
beberapa perusahaan perdagangan luar negeri. Beberapa perusahaan telah mengambil
pelajaran dari pengalaman, mulai mengumpulkan informasi klien dan membuat
pencapaian besar. Misalnya, tingkat piutang jatuh tempo dan piutang tak tertagih
menurun drastis dan kinerja perusahaan menjadi lebih baik.
(2) Memperkuat pengelolaan file klien online. Di Barat, perusahaan
umumnya akan menyelidiki file penghitungan pelanggan secara berkala (umumnya setengah
tahun) dan menyesuaikan tingkat kredit dalam hal informasi klien. Namun, karena perusahaan di
China tidak dapat membuat penyesuaian tingkat kredit tepat waktu berdasarkan informasi klien,
mereka tidak dapat meningkatkan urutan klien yang sangat baik dan menemukan pelanggan
yang kurang layak kredit, sehingga mengakibatkan hilangnya kredit macet dan casting a awan
kesuraman atas perusahaan.
(3) Membangun sistem pemulihan akun piutang yang wajar. Adapun
pengelolaan piutang, negara-negara Barat dan banyak negara berkembang telah dengan jelas
menetapkan bahwa piutang lebih dari setengah tahun akan diperlakukan sebagai piutang tak tertagih,
beberapa dengan 3 bulan sebagai batas waktu. Untuk menghindari terjadinya piutang tak tertagih, jika
utang tersebut jatuh tempo tidak lebih dari 3 bulan, departemen kredit perusahaan akan bertanggung
jawab untuk menuntut pembayaran. Jika utang lebih dari 3 bulan, perusahaan akan meminta bantuan
lembaga khusus luar. Jika utang lebih dari 6 bulan, perusahaan akan mengambil langkah-langkah
hukum untuk memulihkan masa lalu jatuh tempo. Namun, di Cina, sehubungan dengan pembayaran
yang lewat jatuh tempo yang ditinggalkan oleh mantan pemimpin, penerus suatu perusahaan lebih
suka membebankannya ke rekening daripada secara aktif meminta rekening piutang, karena mereka
khawatir jika pembayaran yang lewat jatuh tempo diterjemahkan menjadi piutang tak tertagih, akan
mempengaruhi prestasinya. Dengan demikian, dengan perubahan pemimpin yang berbeda,
pembayaran yang terlambat dari suatu perusahaan akan menjadi lebih banyak dan lebih banyak, lebih
lama dan lebih lama, dan sebagian besar akan menjadi akun yang buruk.
1.5.4 Lingkungan Keuangan
E-commerce akan menghadirkan industri keuangan yang sama sekali berbeda.

Karena mata rantai utama dan dasar kelancaran e-commerce bergantung pada e-
payment online, berkat terobosan e-commerce dalam e-transaction dan hadirnya
berbagai layanan (misalnya bank online, jaringan pembayaran kredit kartu bank, bank
62
e-payment, e-check, dan e-cash), e-commerce membawa perdagangan tradisional ke

waktu yang sama sekali baru. Kelahiran bank online dunia pertama, “Security First
Network Bank”, di Amerika Oktober 1995 mengubah pemikiran orang tentang
transaksi di seluruh industri perbankan keuangan, meskipun hanya memiliki 10
karyawan dengan beranda sebagai ruang bisnis, tanpa bangunan, tidak ada lokasi,
dan tidak dapat dibandingkan dengan Citibank dengan total aset lebih dari $200
miliar. Di Cina, eksplorasi ekstensif e-finance telah dilakukan berturut-turut oleh
pemerintah dan perusahaan sejak implementasi “Proyek Tiga Emas” dan “Proyek Seri
Emas”. Gambar 1.16 berikut mewakili layanan inovatif yang disediakan oleh keuangan
dalam e-commerce.
Gambar 1.16 Layanan inovatif yang disediakan oleh keuangan di e-commerce
1. Layanan keuangan di era e-commerce
Perkembangan e-commerce memberikan cakupan yang lebih luas dan sarana yang lebih
mudah untuk memperoleh informasi. Pengenalan produk, negosiasi kontrak, dan transaksi
dalam perdagangan dapat diselesaikan dengan perangkat lunak Internet dan jaringan.
Selain itu, cek, konter, asuransi, investasi, bisnis perbankan perusahaan dan bisnis
perbankan keluarga semuanya dapat diwujudkan melalui jaringan. Mata uang elektronik
pembayaran online (kartu kredit, uang tunai digital, dll.) menggantikan operasi moneter
tradisional. Selain itu, faktor persaingan industri keuangan diperluas dari jumlah dan
ukuran staf dan cabang hingga komunikasi informasi dan uang digital dll. Artinya, e-
commerce memiliki konsekuensi revolusioner bagi ekonomi dan keuangan dunia.
Komunikasi informasi dan digital e-currency mempercepat terobosan keuangan di ruang
angkasa di satu sisi dan membawa kesulitan dalam pengawasan keuangan. Oleh karena
itu, semua pemerintah harus menetapkan undang-undang dan peraturan keuangan untuk
merinci bisnis keuangan yang sedang berkembang.
Di bidang perbankan China, Jaringan Komunikasi Data Keuangan China
dibangun oleh People's Bank of China, inisiator dan prinsipal bank komersial
dan lembaga keuangan serta National Credit Cards Message Exchanges
63
Pengantar E-niaga
Center, memanfaatkan sepenuhnya infrastruktur sistem keuangan elektronik untuk

memperkuat sistem pembayaran Bank Sentral sehingga membentuk dan
menyempurnakan sistem pembayaran China secara bertahap. Selain itu, mempercepat
otorisasi bisnis pembayaran kartu kredit lintas bank dan lintas wilayah serta pertukaran
informasi penyelesaian secara otomatis.
2. Layanan keuangan online
Sebenarnya, inti dari e-commerce adalah memindahkan bisnis yang terjadi di

kantor, pasar, bank dan administrasi di bisnis tradisional ke media publik, yaitu
Internet. Ruang lingkup bisnis e-commerce sangat luas, termasuk manajemen
rantai, bank non-lokal, menempatkan pesanan, pembelian, pemasaran jaringan,
iklan dan bahkan belanja rumah tangga terminal, di antaranya layanan
keuangan diwakili oleh.
(1) Bank online
Bank online juga disebut bank jaringan. Ini mengacu pada bank yang menyediakan
layanan tradisional berikut kepada klien dengan memanfaatkan Internet: membuka
akun, menutup akun, penyelidikan, pembayaran biaya, saldo akun, transfer lintas
bank, transfer dalam, kredit keuangan, sekuritas online , investasi dan pembiayaan
dll., yang memungkinkan klien untuk mengelola deposito, cek, kartu kredit dan
investasi pribadi dengan aman dan nyaman, dll. tanpa meninggalkan rumah. Bank
online, seolah-olah, penghitung virtual bank di Internet. Bank online dapat
memberikan perusahaan atau unit individu dan komersial penyelidikan informasi,
pembayaran mata uang, tabungan, penyelesaian, investasi online dll, melepaskan
informasi keuangan, menghentikan cek kasir dasar, layanan pasar mata uang, kartu
kredit, bisnis tabungan fundamental dll, misalnya. Itu juga dapat memberikan klien
beragam layanan keuangan seperti pemeriksaan informasi dan kerahasiaan pribadi.
Perubahan yang dibawa oleh Bank online ke bankir, pengguna dan unit
komersial terutama mewujudkan aspek-aspek berikut: pertama, bank online
dapat mengurangi biaya operasi dan jumlah outlet bank di satu sisi, dan
membuat konsumen menikmati hari-hari-24- pelayanan jam bebas dari batas
ruang dan waktu. Kedua, klien bank online, termasuk PC dan browser standar,
mudah dirawat. E-mail online memfasilitasi komunikasi antara klien dan bank
dan anggota di dalam bank.
(2) Bank rumah tangga
Bank rumah tangga dapat menyediakan layanan keuangan yang lengkap dan nyaman.
Klien dapat memeriksa dan mengelola informasi cek, tabungan, pasar mata uang, dan
rekening deposito, saldo dan alokasi modal setiap saat dengan komputer pribadi atau alat
lain ke bank online. Selain di atas, klien juga dapat melakukan aktivitas pembiayaan berikut
dengan memanfaatkan perangkat lunak pembiayaan, seperti membayar tagihan secara
online, membayar buku cek, memeriksa rekening (misalnya, menelusuri semua urusan
keuangan dengan buku cek, dan bahkan melacak dari dan
64
membuat analisis pengeluaran), menyusun rencana keuangan perpajakan, pengeluaran, dan tabungan,
dan melaksanakan kegiatan permodalan keuangan secara jaringan.
(3) Belanja dan konsumsi online
Dalam e-commerce, pasar, manufaktur, administrasi pemerintahan
(perpajakan, industri dan perdagangan, bea cukai dll.), bank, dan lembaga
otentikasi harus terhubung dengan jaringan sehingga membentuk arus
informasi dan modal yang lancar. Klien dapat melihat pratinjau barang,
memesan, dan melakukan pembayaran di pasar online. Selain itu, mereka masih
dapat memesan tiket, berbelanja, dan bersenang-senang, dll.
(4) Pembayaran finansial
Dalam pembayaran tradisional, ada pengiriman uang, pembayaran dengan cek, cek
draft, pembayaran transfer. Sedangkan di e-commerce, ada pembayaran kredit
perusahaan, pembayaran e-cek, pembayaran e-transfer, pembayaran otentikasi kredit dll.
(5) Pembiayaan perusahaan online
Pembiayaan perusahaan online berisi fungsi-fungsi berikut: layanan grup perusahaan—
klien grup dapat memeriksa saldo, informasi transaksi semua cabang perusahaan,
mengalokasikan dana perusahaan dalam grup, dan mengelola akun melalui layanan bank
online. Penyelidikan jarak jauh real-time akun publik—perusahaan dapat memeriksa saldo
dan transaksi akun publik secara real time; transfer online— perusahaan dapat melakukan
pembayaran dan transfer melalui Internet; deklarasi neraca pembayaran—perusahaan
dapat membuat deklarasi pengiriman uang masuk publik ke Administrasi Kontrol
Pertukaran melalui Internet, yang saat ini ditangani oleh kantor pusat.
(6) Layanan ekspres antara bank dan institusi saham

“Layanan ekspres antara bank dan lembaga saham”, semacam produk layanan,
diperkenalkan kepada pedagang efek untuk menangani penyelesaian tingkat pertama dan
kedua. Express dapat menyelesaikan penyelesaian antara perusahaan sekuritas dan bursa
efek dan antara perusahaan sekuritas dan departemen penjualannya juga.
1.6 M-niaga
1.6.1 Asal Mula M-commerce
Apa yang disebut mobile e-commerce (M-commerce), mengacu pada e-commerce

dengan kombinasi Internet dan peralatan komunikasi bergerak, seperti laptop,
telepon seluler dan PDA (personal digital assistant, PDA), dll. Koneksi sempurna
antara teknologi komunikasi seluler dan lainnya menciptakan e-commerce seluler,
tetapi layananlah yang benar-benar mendorong perkembangan pasar. E-commerce
seluler dapat menyediakan layanan berikut: PIM (informasi pribadi), bisnis
perbankan, transaksi, belanja, layanan berdasarkan lokasi, hiburan
65
Pengantar E-niaga
dll. Tanpa ragu, m-commerce tidak dapat menjalankan semua bisnis, yang mirip dengan e-
commerce kabel tradisional. Misalnya, dalam beberapa kasus, barang berwujud (driver CD,
perangkat keras komputer dan buku, dll.), tetapi dalam beberapa kasus, barang bersifat digital
(distribusi perangkat lunak, transfer modal, dll.).
E-commerce mobile telah berubah menjadi arah baru untuk e-commerce karena
kecepatan, kenyamanan, dan di mana-mana. John, Diphyl, American San Francisco Terrifia
Company, yang bertanggung jawab untuk melacak perkembangan industri
telekomunikasi, pernah mengatakan bahwa “dalam jangka panjang, M-commerce memiliki
potensi yang lebih besar daripada e-commerce tradisional”. Alasan mengapa e-commerce
nirkabel menikmati keunggulan dibandingkan e-commerce Internet kabel tradisional
terletak pada bahwa m-commerce memiliki beberapa keunggulan yang tak tertandingi.
Menurut Xie Taoling, Direktur Kontrol Produk m-commerce AC, Hanya dengan m-
commerce kesulitan dalam bisnis dapat diselesaikan kapan saja dan di mana saja.
Seiring dengan globalisasi revolusi teknologi informasi, telepon seluler telah
menjadi bintang baru yang paling kuat dalam telekomunikasi Cina. Dengan
kemampuan komunikasi yang diperkuat, China telah menjelma menjadi negara
ponsel terbesar di dunia. Oleh karena itu, m-commerce di China akan memiliki
masa depan yang lebih cerah.
Melihat kembali sejarah ponsel di China, kira-kira dapat dibagi menjadi tiga
fase. Tahap Satu (1987 1993), tahap awal. Ini terutama untuk memenuhi
kebutuhan mendesak pengguna. Tahap Dua (1994 paruh pertama tahun 1995),
tahap pengembangan. Telepon seluler 90 triliun MHz di China menjadi jaringan
terluas dan terbesar di jaringan internasional. Tahap Tiga (dari paruh kedua
tahun 1995 sampai sekarang), tahap perbaikan. Pengenalan GSM canggih dunia,
sistem telepon seluler digital melambangkan bahwa komunikasi seluler negara
kita telah memasuki era digital dari sistem simulasi tunggal.
Sementara itu, perkembangan telepon seluler di negara kita melalui
proses dari timur ke barat dan dari kota ke pedesaan. Rasio pemanfaatan
telepon seluler berkorelasi positif dengan perkembangan ekonomi. Berkat
dukungan pemerintah dan pertumbuhan standar hidup, telepon seluler di
China berkembang pesat, dengan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata
100%. Seiring dengan penurunan harga ponsel dan penyesuaian biaya
komunikasi seluler, pasar akan tumbuh lebih pesat.
M-commerce di Cina. Internet Seluler di Cina telah membuat momentum pertumbuhan
yang baik dan saat ini m-commerce telah dipraktikkan. China Mobile telah menerapkan
secara bersamaan “Sistem Global untuk Komunikasi Seluler”, jaringan uji komersial
protokol aplikasi nirkabel (WAP, singkatnya) di enam kota besar seperti Beijing, Tianjin,
Guangzhou, Hangzhou, Shenzhen dll., yang memungkinkan pengguna telepon WAP untuk
menikmati bisnis jelajah. Pada saat yang sama, Shanghai Mobile telah menerapkan situs
web WAP (wap.sh.chnmobire.net) dan berhasil membangun sistem m-commerce untuk
perusahaan seperti Shanghai Mailing Aquarius Co., Ltd. dan Huayin Technical Co., Ltd. dll.
Ebang.com, Toecom.com.cn, sohu, alibaba
66
siap atau telah menyediakan m-commerce. Sohu dan Nokia telah menyatakan untuk bekerja
sama dalam layanan jaringan nirkabel.
1.6.2 Komponen M-commerce
Perkembangan jaringan seluler dan teknologi komunikasi data nirkabel

telah meletakkan dasar yang kokoh bagi m-commerce. Saat ini, teknologi m-
commerce berkembang pesat, yang terdiri dari:
(1) Protokol aplikasi nirkabel (WAP)
WAP, salah satu teknologi inti dalam m-commerce, memungkinkan pengguna ponsel
untuk masuk ke Internet kapan saja dan di mana saja, membuat m-commerce bebas dari
batas waktu dan tempat sepenuhnya. Kehadiran dan pengembangan WAP, sebuah
protokol komunikasi, didasarkan pada kebutuhan Mobile. WAP, meminjam ide dari
Internet, memungkinkan orang untuk menjelajahi internet dengan mengadopsi format
data standar untuk mengekspresikan program aplikasi dan konten jaringan dan browser
mikro, mirip dengan browser PC dan pola komunikasi standar. Melalui WAP, pengguna
dapat dengan mudah mengakses dan memperoleh semua jenis layanan dan informasi
format universal di jaringan internasional dan jaringan interior perusahaan, karena WAP
menyediakan platform teknologi yang terbuka dan universal. Orang dapat mengirim dan
menerima email atau bahkan menjelajahi internet dengan ponsel seperti PC, jika mereka
memiliki server situs web dan peralatan seluler semacam itu dengan seperangkat
antarmuka perangkat keras dan perangkat lunak yang ditentukan oleh WAP. Pada saat
yang sama, WAP menyediakan pengembangan aplikasi dan dukungan operasi ambient,
saat ini sistem operasi tertanam paling populer seperti PalmOS, WindowsCE, FLEXO, JavaOS
dll. WAP dapat mendukung sebagian besar perangkat nirkabel yang digunakan saat ini,
termasuk ponsel, pager FLEX , peralatan komunikasi radio dua arah, dll. Dalam jaringan
transportasi, WAP tidak hanya mendukung jaringan seluler saat ini seperti GSM, CDMA, dan
PHS, tetapi juga sistem komunikasi generasi ketiga di masa mendatang. Selain itu, risiko
investasi dapat dikurangi melalui WAP. Saat ini, banyak operator umum telah
memperkenalkan beragam produk WAP, termasuk gateway WAP, alat pengembangan
aplikasi, dan telepon WAP untuk memasok informasi online klien, permainan, dan belanja,
dll. Untuk saat ini, kelemahan utama WAP terletak pada ketergantungannya, sebagian
besar, bandwidth jalur komunikasi nirkabel. Sedangkan untuk GSM, kecepatan transmisi
data pesan singkat dibatasi hingga 9,6 kbps.
(2) Teknologi IP Seluler

Mobile IP melakukan roaming tanpa batas dengan mengubah perjanjian IP di
lapisan jaringan. Bingkai utama seluler mengenali lokasinya dengan mencegat dan
menangkap pesan dari siaran agensi asli dan agensi luar kota. Saat terhubung
dengan tautan asli, ponsel dapat berfungsi sebagai sambungan tetap. Jika terhubung
dengan tautan luar kota, ia bisa mendapatkan alamat transmisi lanjutannya dari
register kota asal. Kemudian register kota asal akan mengirimkan data
67
Pengantar E-niaga
paket ke host seluler sesuai dengan alamat transmisi selanjutnya yang didaftarkan
oleh host seluler. Berkat teknologi IP seluler, tidak perlu mengubah alamat IP dan
mengganggu komunikasi yang sedang berlangsung saat ditransmisikan dari satu
tautan ke tautan lainnya. Meskipun IP seluler, sampai batas tertentu, telah
mendukung penerapan m-commerce, namun saat ini menghadapi masalah berikut:
rute segitiga IP seluler, peralihan yang mulus antara agen luar kota saat host seluler
berada di luar kota asal, keamanan dan konsumsi daya host seluler.
(3) teknologi Bluetooth (Bluetooth)
Bluetooth, standar teknologi radio jarak pendek yang dikeluarkan oleh Ericsson,
IBM, Nokia, Intel dan Toshiba, bertujuan untuk membatalkan konektivitas kabel,
melakukan interkoneksi nirkabel untuk menjamin komunikasi antara komputer dan
peralatan komunikasi. Bluetooth, sejenis teknologi komunikasi nirkabel berbiaya
rendah, berdaya, dan jarak kecil dapat membuat ponsel, PC, personal digital assistant
(PDA), laptop, printer, dan peralatan komputer lainnya dapat berkomunikasi dalam
jarak dekat tanpa kabel. Misalnya, teknologi kunci untuk melakukan e-wallet nirkabel
adalah melakukan pembayaran di mesin penjual otomatis melalui ponsel. Dalam
teknologi Bluetooth kombinasi circuit switching dan information packet switching
diwujudkan dengan pita frekuensi ISM 2,4 GHz, modulasi frekuensi, dan teknologi
modulasi frekuensi, edit koreksi kesalahan maju, ARQ, TDD, dan protokol baseband.
Gigi biru mendukung transmisi suara dan transmisi data real-time 64 kb/s dengan
jarak transmisi 10 100 ms dengan prinsip jaringan master-slave.
(4) Layanan Radio Paket Umum (GPRS)

Dalam GSM tradisional, pengguna dapat mengirimkan data pada kecepatan
tertinggi 9,6 kbps melalui Fax, e-mail, FTP dll. Ini hanya dapat memenuhi kebutuhan
teks dan gambar statis tetapi suara dan video. GPRS menerobos prototipe di GSM
bahwa jaringan hanya dapat mendukung circuit switching dan memperkenalkan pola
packet switching ke GSM. Ini mengimplementasikan packet switching dengan
meningkatkan fungsi yang sesuai dan mengubah sistem dasar yang ada untuk
meningkatkan utilitas sumber daya. Prinsip radikal GPRS adalah membuat beberapa
konsumen berbagi sumber daya jalur sinyal tetap tertentu dan meningkatkan laju
transmisi di setiap slot waktu dari 9,6 kb/s menjadi 14,4 kb/s. Jika 8 slot waktu dalam
kerangka TDMA semuanya digunakan untuk mengangkut data, kecepatan transmisi
dapat mencapai hingga 164 kb/s. GPRS terutama untuk layanan data paroksismal dan
cocok untuk transmisi jumlah kecil yang sering dan transmisi jumlah besar yang
jarang. GPRS dapat menyediakan layanan pembawa berikut: layanan jaringan non-
linked point-to-point, bisnis berorientasi koneksi point-to-point dan bisnis lainnya.
(5) Sistem Pemosisian Seluler (MPS)
Salah satu aplikasi utama m-commerce adalah untuk memberikan informasi
kepada wisatawan dan karyawan bisnis tentang berita lokal, pariwisata, cuaca dan
hotel, dll. dalam hal lokasi mereka. Teknologi ini akan membawa peluang bisnis yang
sangat besar bagi para wisatawan asli, bisnis dan restoran.
68
(6) Ponsel generasi ketiga (3 G)

Dari 2.5 G hingga 3 G, produk komunikasi nirkabel akan mendukung layanan
multimedia dengan bandwidth 2 Mbps, suara berkualitas tinggi, pengelompokan data,
layanan multimedia dan komunikasi kecepatan multi-pengguna, yang akan mengubah
komunikasi dan gaya hidup masyarakat secara menyeluruh. 3 G, sebagai komunikasi pita
lebar, akan menjadi terminal komunikasi masa depan yang menggabungkan aplikasi
suara, gambar, transmisi data, dll. Ini akan lebih memfasilitasi pengembangan m-
commerce secara keseluruhan. Video real-time, siaran RTV, misalnya.
1.6.3 Perkembangan M-commerce
Sepuluh tren m-commerce:

Trend Satu: Spekulasi komersial Internet akan mencapai puncaknya.
Operator seluler dan produsen produk komunikasi terikat untuk mempublikasikan secara luas
berpusat pada jaringan seluler di mana mereka telah menginvestasikan dana yang sangat besar
ke dalam peralatan komunikasi data dan sertifikat bisnis. Perusahaan-perusahaan ini akan
melakukan yang terbaik untuk membangkitkan konsumen dan menerima metode
korespondensi ini. IDC mencatat bahwa ada lebih dari satu miliar telepon seluler di seluruh dunia
dengan akses ke Internet pada tahun 2003. Tentu saja tidak semua telepon seluler ini akan
digunakan untuk menjelajah web.
Tren Dua: Aplikasi bisnis akan menjadi pusat dan fokus m-commerce.
Berkat manajemen hubungan klien nirkabel (CRM), manajemen pemasaran
dan aplikasi bisnis lainnya, konsumen bisnis akan makmur baik dalam
pendapatan dan efisiensi kerja. Oleh karena itu, fokus publisitas operator
tidak akan pada pelanggan tetapi aplikasi bisnis m-commerce.
Tren Tiga: Konsumen menggunakan perangkat bergerak bukan untuk bisnis dan
transaksi melainkan informasi.
Konsumen terutama memperoleh informasi seperti email, stok, cuaca, rute
perjalanan dan penerbangan, dll. melalui ponsel. Meskipun layanan ini tidak mewakili
peluang komersial langsung, mereka berkontribusi pada pembentukan hubungan
klien dan penciptaan peluang komersial tidak langsung.
Tren Empat: M-commerce akan mengambil tampilan baru dengan menyematkan
pembaca kode batang optik ke ponsel.
Diprediksi ponsel yang disematkan optical bar-code reader akan masuk ke pasar,
yang akan menjembatani perdagangan tradisional dan perdagangan Interne.
Transmisi data akan ditangani oleh pembaca kode batang optik tertanam, yang
membuat m-commerce melangkah ke tahap yang lebih tinggi. IDC memperkirakan
bahwa fungsi ini akan sangat berguna bagi para pria karir komersial profesional.
Tren Lima: tampilan layar peralatan genggam intelijen akan ditingkatkan,
tetapi sulit untuk memasukkan tabel dan data awal.
69
Pengantar E-niaga
Ponsel dengan tampilan layar resolusi lebih tinggi dan optical bar-code reader
akan ramah diterima oleh pelanggan, namun tidak mengantisipasi terjadinya
keajaiban. Tampilan layar yang sempit dan metode input data yang sepele masih
menjadi kendala utama dari utilitas dan fungsi Internet. IDC mengantisipasi bahwa
tidak mungkin untuk meningkatkan metode input data dan ukuran tampilan layar
dalam waktu dekat.
Tren Enam: Keamanan seluler akan menjadi masalah.
Ketika orang menggunakan perangkat seluler untuk mengakses Internet,
banyak perhatian diberikan pada keamanannya seperti PC, yang menjadi
menonjol dengan dilakukannya pembagian data dan peningkatan fungsi
perangkat seluler. Meskipun saat ini jumlah pengguna global perangkat
seluler dengan kapasitas transmisi data telah mencapai jutaan, sebagian
besar perangkat ini hampir tanpa mekanisme keamanan.
Tren Tujuh: Navigasi jaringan suara masih dalam studi.
Meskipun tampaknya suara adalah antarmuka paling alami dari peralatan bergerak,
tidak akan ada kemajuan terobosan dalam penelitiannya dalam jangka pendek, yaitu, tidak
ada yang akan dipraktikkan.
Tren Delapan: Meskipun peralatan komunikasi bergerak menggabungkan
berbagai fungsi, banyak jenis peralatan lain masih ada secara bersamaan.
Tidak mungkin suatu peralatan menggantikan yang lain, meskipun saat ini banyak
peralatan komunikasi yang menggabungkan berbagai fungsi. Produsen PDA akan
menambahkan fungsi telepon ke produk mereka dan produsen ponsel akan
menambahkan fungsi PDA ke produk mereka. Jika demikian, pasti akan meningkatkan
volume, berat dan biaya peralatan, yang tidak akan diterima oleh kebanyakan orang.
Tren Sembilan: Iklan peralatan komunikasi nirkabel akan terus tumbuh.
Tren Sepuluh: operator harus mengubah strategi penjualan mereka.

Strategi operator akan berubah, meskipun terus menerus pada pelanggan. Seiring
dengan semakin banyak layanan aplikasi komersial yang dipraktikkan, dapat
diramalkan bahwa objek penjualan operator Seluler tidak akan berhenti pada
pelanggan tetapi pada pengguna perusahaan. Operator-operator yang berhasil
dalam transfer strategi akan memenangkan pangsa pasar di satu sisi;
menguntungkan pelanggan mereka di sisi lain.
Secara umum, waktu telah atau sudah matang untuk pengembangan karakteristik
M-commerce yang akan memiliki prospek yang menarik. Secara dangkal, kemajuan
teknis dan terobosan keamanan telah mendorong M-commerce berkembang
menjadi e-commerce tradisional. Namun, pada dasarnya, mereka membedakan satu
sama lain: E-commerce diterjemahkan ke dalam bisnis elektronik, di antaranya BB
lebih populer daripada BC. Sedangkan M-commerce akan mengambil jalan yang
berbeda, dimana penggeraknya adalah layanan perbankan, transaksi saham dan
berbagai pemesanan tiket.
70
1.6.4 Penerapan M-commerce
Seiring dengan mempopulerkan teknologi telekomunikasi seluler, pertukaran

data real time layanan keuangan seluler menjadi arah bagi industri keuangan.
Pola konsumsi pelanggan akan terbebas dari batasan wilayah, waktu dan jalur
transmisi yang tetap setiap harinya. Perubahan pembayaran mobile mengubah
kebiasaan konsumsi masyarakat. Saat ini, meskipun pengguna telepon seluler
yang mencoba melakukan pembayaran melalui telepon mengambil 10% dari
seluruh pengguna, menurut beberapa lembaga penelitian asing, konsumen m-
commerce dunia akan berjumlah 1,67 miliar, menghasilkan pendapatan $554
miliar oleh 2008.
Saat ini, layanan m-commerce terutama mencakup: pembelian online, keuangan
online, bank online, pembayaran transfer, aplikasi pinjaman, lotere elektronik, belanja
elektronik, transaksi saham seluler, dll.
Karena layanan yang disediakan oleh m-commerce, pengguna dapat beroperasi
dengan nyaman, dan lembaga keuangan dan komersial juga dapat menurunkan
biaya dan meningkatkan efisiensi. Ini adalah m-commerce yang menghindari
masalah dan kesulitan dalam transaksi tunai seperti dana tidak mencukupi, mata
uang palsu, perawatan dan membawa. Selain itu, privasi nasabah dalam berbisnis
juga terjamin dalam proses pembobolan kartu, karena identitas pemegang kartu
yang sah dan keaslian jual beli akan diverifikasi oleh bank dan struk akan dicetak
pada saat transaksi berakhir. .
Beberapa karakteristik aplikasi m-commerce akan diperkenalkan sebagai berikut.
(1) Poin Penjualan (POS)
NTTDoCoMo, pemimpin industri ponsel Jepang membuka layanan penyelesaian
dan otentikasi dengan kartu IC non-kontak built-in— “i-modeFeliCa” pada Juli 2004
dan kemudian memproduksi empat jenis ponsel tersebut. Dengan layanan dan
telepon seluler tersebut di atas, biaya akan dikurangi dari telepon setelah pengenalan
dan identifikasi radio selama konsumen membuat teleponnya menghadap peralatan
pemindaian elektronik dari mesin penambah, seperti penggunaan kartu kredit tanpa
operasi kunci . Karena keempat jenis ponsel di atas semuanya dapat terkoneksi
internet dan memungkinkan konsumen untuk mengisi ulang uang ke dalam ponsel
dari kartu kreditnya melalui internet. Selain sebagai pengganti dompet, ponsel baru
ini juga dapat berfungsi sebagai tiket kereta api dan kartu identitas lainnya. Beberapa
bandara Jepang telah mengizinkan penumpang untuk menggunakan telepon seluler
untuk mempercepat pemeriksaan keamanan. JCB, perusahaan kartu kredit Jepang,
akan merilis layanan baru yang memungkinkan klien perusahaan menggunakan
telepon chip built-in sebagai kunci elektronik untuk membangun bisnis pada akhir
tahun ini. Tahun depan, konsumen sudah bisa membayar tiket kereta api melalui
telepon seluler.
POS, perpanjangan dari POS berkabel, memungkinkan klien memencet kartu
kredit kapan saja dan di mana saja, menghindari pembatasan lokasi operasi dan rute
komunikasi dengan memanfaatkan SMS atau GPRS. Kehadiran sistem POS memenuhi
71
Pengantar E-niaga
memperluas persyaratan. “Jual sambil jalan kaki” diwujudkan dengan m-commerce

dan berbagai open-air toll house, yang menghadirkan peluang bisnis tak terbatas
bagi pelanggan.
Kehadiran bisnis POS mewujudkan keuntungan teknis yang jelas di bidang keuangan.
Saat ini, untuk menjadi kompetitif dalam teknologi berarti menyatukan banjir dana ke
dalam teknologi dan memperkenalkan jenis layanan keuangan baru melalui sarana
teknologi canggih. Pengembangan sistem aplikasi POS nirkabel memungkinkan bank-bank
berkembang untuk segera memperkenalkan layanan keuangan baru dan mengambil
bidang baru dan memperbaiki citra mereka sendiri. Terlebih lagi, pengembangan sistem
aplikasi POS nirkabel memungkinkan bank berkembang untuk bebas dari pembatasan
tempat dan rute, memperluas layanan dan ruang keuangan mereka, membawa sejumlah
besar deposit dan menjadi kompetitif. Terakhir, pengembangan memberikan penyelesaian
baru dan mempromosikan pengembangan e-commerce yang baik.
(2) Pemesanan seluler

Informasi tentang restoran, bioskop atau teater terdekat dapat dikirim ke
ponsel konsumen dalam hal teknologi lokasi, yang memungkinkan pelanggan
untuk memesan tiket bioskop atau makan malam melalui ponselnya.
Menurut laporan tentang prospek pemesanan tiket melalui ponsel oleh Juniper
Research, sebuah perusahaan survei pasar Inggris, layanan ini akan menjadi mayoritas m-
commerce pada tahun 2007 dan telah diperluas menjadi $39 miliar dalam skala, membuat
setengah dari seluruh omset m-commerce, $88 miliar pada 2009. Konsumen, terutama
pelanggan di Eropa dan Jepang, mulai menunjukkan minat mereka pada pemesanan tiket
kereta api, bus, film dan drama, serta parkir mobil.
Pemesanan telepon seluler berpotensi menjadi pasar skala besar, dan akan banyak
digunakan dalam penjualan komoditas dan tiket karena akuisisinya luas untuk
diterapkan, dan biayanya juga sangat murah karena risiko dan biaya rendah, yang
membuat sejumlah besar pelanggan bersedia untuk mencoba.
(3) Bank ponsel
Bank telepon seluler, bank seluler, adalah singkatan dari bisnis perbankan melalui
telepon seluler. Ini dapat dianggap sebagai "layanan untuk kenyamanan pelanggan" yang
dilakukan oleh lembaga keuangan dengan bantuan platform teknis baru dari operator
seluler. Pelanggan hanya melakukan seperti yang diminta ponsel, ia dapat menikmati
layanan pembiayaan pribadi yang disediakan oleh bank seluler dan menyelesaikan hal-hal
berikut: penyelidikan informasi rekening, transfer antar rekening, transfer kredit perak,
jobbery saham, penawaran perusahaan pribadi, transaksi pertukaran, pembayaran, dan
penyelidikan informasi keuangan dll.
Produk mobile phone bank terdiri dari SMS dan WAP. Bisnis perbankan
telepon seluler SMS terdiri dari telepon seluler, pusat pesan GSM, dan
sistem bisnis perbankan. Sambungan pusat pesan GSM dan ponsel dapat
dihubungkan oleh dan pusat GSM melalui komunikasi antar sistem, dan
koneksi pusat pesan GSM dan sistem bank dapat dihubungkan melalui
jaringan. Dalam beberapa kasus, pusat pesan mungkin terhubung
72
dengan mesin preposing bank dengan platform layanan nilai tambah untuk
mengurangi beban pusat pesan. Bank ponsel SMS telah memenangkan hati
konsumen di Asia.
Bisnis ini telah dirilis oleh lembaga keuangan di China seperti Bank of China,
Industrial and Commercial Bank of China, China Construction Bank, China
Merchant Bank. Sementara di luar negeri, layanan telekomunikasi SK Korea
menjadi ciri khasnya. Perusahaan merilis layanan baru “M-BANK” sebagai bisnis
penting dalam merek layanan keuangan seluler “MONETA” dengan
mengintegrasikan layanan pengiriman uang perusahaan. Konsumen dapat
menikmati layanan e-commerce seperti buku tabungan, bisnis kartu tunai, dan
bank internet dll melalui ponsel dengan chip intelijen built-in. Pengguna dapat
melakukan bisnis di ATM bank atau bahkan berkeliaran di beberapa negara
tetangga, bebas dari batasan ruang dan waktu.
Selain bisnis yang disebutkan di atas, M-commerce akan menemukan sesuatu yang
baru dalam apa yang lama seiring berjalannya waktu. Misalnya, pada intinya, IVR yang
berpusat pada hiburan saat ini dapat digunakan untuk membidik pengguna perusahaan
dalam bisnis komersial. Saat ini meskipun tidak ada produk IVR khusus untuk pengguna
perusahaan, sistem suara IVR memungkinkan mereka untuk melakukan telekonferensi
dan berkomunikasi kapan saja dan di mana saja, sangat meningkatkan efisiensi kerja dan
mengurangi biaya konferensi. Meski hanya spekulasi, namun harus menjadi proses bagi
konsumen untuk mengetahui bisnis yang sedang naik daun dari perkenalan hingga
pembiasaan, pemahaman, dan ketergantungan. Tidak dapat dipungkiri bahwa dengan
perkembangan bisnis IVR dan kemajuan teknologi, mobile IVR akan diterapkan di
perusahaan dalam waktu dekat.
Mirip dengan perdagangan Internet, hambatan pengembangan M-commerce
adalah keamanan informasi pengguna dan transaksi. Saat ini, beberapa operator
utama Korea berniat untuk mengembangkan standar keamanan informasi untuk
industri M-commerce untuk memecahkan hambatan dan meletakkan dasar yang
kuat untuk menjelajahi pasar yang lebih besar.
1.7 Ringkasan
E-commerce adalah produk tak terelakkan dari perdagangan internasional, dan

perdagangan internasional adalah penyebab pertama perkembangan e-commerce. e-
commerce, elektronikisasi dari perdagangan tradisional, adalah kegiatan komersial
yang dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi elektronik.
Perkembangan e-commerce adalah produk lintas-dampak interdisipliner, di
antaranya ilmu komputer dan komunikasi memberikan dukungan teknologi untuk
pembentukan e-commerce, teknologi komputer dan komunikasi meletakkan dasar
yang kuat untuk pengembangan keamanan informasi dan mengarahkan kelancaran
pengembangannya, dan ilmu manajemen mengarahkan pengembangan e-
commerce secara strategis.
73
Pengantar E-niaga
Pola dasar e-commerce cocok dengan perdagangan tradisional, di

antaranya B2B cocok untuk transaksi antar perusahaan, B2C untuk transaksi
antara perusahaan (pengecer) dan konsumen, B2G untuk pengadaan
pemerintah dan C2C untuk transaksi antar pelanggan.
Berikut ini merupakan bagian integral dari sistem e-commerce: klien bisnis Internet,
logistik yang sempurna, dan rantai pasokan keseluruhan dan manajemen hubungan
pelanggan. Selain itu, perkembangan e-commerce yang baik harus didukung oleh undang-
undang, kredit, dan pembiayaan yang sesuai.
M-commerce, e-commerce terbaru, menjanjikan, karena memberikan permainan penuh
untuk semua keuntungan e-commerce dan benar-benar dan benar-benar lepas dari
batasan ruang dan waktu; namun demikian, M-commerce tidak akan mendominasi karena
keterbatasan peralatan bergerak dalam penyimpanan informasi, pemrosesan informasi,
dan kapasitas pertukaran.
Bab ini mencakup dasar-dasar e-commerce: asal, sejarah, pengaruh pada
perkembangannya oleh disiplin ilmu yang sesuai, pola dasar, komponen,
lingkungan pendukung, dan pengenalan singkat tentang M-commerce.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, poin-poin berikut dapat dibuat:
(1) E-commerce, elektronikisasi kegiatan komersial, mengacu pada:
kegiatan komersial yang dilakukan dengan metode elektronik. Ini terdiri dari
Internet, pengguna e-commerce, Otoritas sertifikasi, pusat distribusi, bank online dan
administrasi.
(2) Perkembangan e-commerce adalah dampak lintas interdisipliner
produk, di antaranya ilmu komputer dan komunikasi memberikan dukungan
teknologi untuk pembentukan e-commerce, dan ilmu manajemen mengarahkan
pengembangan e-commerce secara strategis.
(3) Platform perangkat keras e-commerce terutama terdiri dari data
media transmisi komunikasi, sistem komunikasi data dan jaringan komputer;
Platform perangkat lunak terutama terdiri dari protokol jaringan, sistem operasi,
database, middleware, layanan jaringan, perangkat lunak aplikasi, teknologi
pemrosesan informasi.
(4) Lingkungan pendukung e-commerce terutama mencakup teknologi, hukum,
kredit dan keuangan dll.
(5) Model matematika utama yang terlibat dalam e-commerce terdiri dari probabilitas
model, model antrian, model dinamika nonlinier, dan model teori graf dll.
(6) M-commerce, e-commerce yang sedang naik daun, menjanjikan.
Referensi
[1] Qin Z., Li S D. Ringkasan untuk E-Commerce. Beijing: Pers Pendidikan Tinggi, 2001.
[2] Qin Z., Xie G T., Li S D., & Jia X L. Struktur Sistem dan Desain Sistem E-Commerce.
Xi'an: Xi'an Jiaotong University Press, 2001.
74

BAB 1.en - Id

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB 1.en - Id

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

Zheng Qin Li Shundong Han Yi Dong Jinchun

Sekolah Perangkat Lunak, Universitas Tsinghua, Beijing 100084, Sekolah

Abstrak E-commerce adalah teknologi inti dari ekonomi pengetahuan.

Kata Kunci e-commerce, m-commerce, pertukaran data elektronik (EDI),

1.1 Asal Mula dan Perkembangan E-commerce

1.1.1 Asal Mula dan Perkembangan E-commerce

E-commerce adalah kebutuhan bisnis internasional, sebaliknya, internasional

bisnis meningkatkan e-commerce. Perkembangan ilmu komputer dan ilmu

Gambar 1.1 Perkembangan e-commerce

Fase Satu: E-commerce berbasis EDI (Electronic Data Interchange)

e-niaga menikmati beberapa keunggulan nyata dibandingkan e-niaga berbasis EDI:

1.1.2 Definisi E-commerce

Implikasi dari e-commerce: mengacu pada kegiatan perdagangan

Komponen e-commerce diilustrasikan pada Gambar 1.2.

Gambar 1.2 Komponen e-niaga

Pentingnya konsep elektronik

1.1.3 E-niaga di Tiongkok

E-commerce di Cina dapat dibagi menjadi 4 fase:

1. E-commerce berdasarkan EDI (1990 1993)

perdagangan, komunikasi, bank dll.

3. E-commerce berbasis internet sejak tahun 1998

4. Fase perkembangan pragmatis tahun 2000

E-commerce berfokus pada B2B tradisional. Penyedia layanan e-commerce telah

Pemerintah China sangat mementingkan keamanan terkait aplikasi dan

1.2 Pengaruh Ilmu Dasar Terkait pada E-commerce

Perkembangan e-commerce, sebuah rekayasa sistematis, pada dasarnya didasarkan pada

pada pengembangan lingkungan lunak e-commerce. Perkembangan

1.2.1 Pengaruh Matematika pada E-commerce

Banyak cabang matematika dan model matematika terlibat dalam e-

(1) Peristiwa dan probabilitas acak

peristiwa yang bertentangan

P ( tiga titik atau lima titik) P ( tiga tempat) P ( lima tempat) 1/ 6 1/ 6 1/ 3.

P(AB) P(A) P(B) P(AB)

2. Model teori antrian

Gambar 1.3 Model Teori Antrian

Faktor-faktor berikut dalam teori antrian sangat berpengaruh pada keseluruhan

3. Model dinamis nonlinier

4. Model teori graf

Gambar 1.6 Grafik Lengkap Gambar 1.7 Grafik Terhubung

Gambar 1.8 Model Grafik Euler Gambar 1.9 Grafik Hamilton

A aku j simpul Saya tidak terhubung dengan simpul J oleh tepi

A, disebut matriks ketetanggaan, memfasilitasi analisis grafik, dimana

1.2.2 Dampak Ilmu Komputer Terhadap E-commerce

E-commerce didasarkan pada teknologi informasi elektronik, di mana penyimpanan

Sistem jaringan komputer mengintegrasikan teknologi digitalisasi, jaringan dan

1.2.3 Dampak Ilmu Komunikasi terhadap E-commerce

Dalam e-commerce, sistem komunikasi adalah pembawa arus informasi dan

diperlukan untuk membangun saluran komunikasi yang luas untuk transmisi

Internet adalah fondasi teknis dan sangat diperlukan untuk e-commerce.

1.2.4 Dampak Ilmu Manajemen terhadap E-commerce

Di masa reformasi perusahaan, perusahaan, menghadapi perubahan yang

1.3 Kategori E-niaga

bisnis ke bisnis (B2B), bisnis ke pelanggan (B2C), bisnis ke pemerintah (B2G),

pangsa perusahaan B2B, sehingga memungkinkan perusahaan B2B menjadi kekuatan

2. Perusahaan e-commerce B2B memiliki keuntungan dalam menurunkan biaya operasi

3. Perusahaan e-commerce B2B lebih cocok untuk manajemen logistik

4. Perusahaan e-commerce B2B kompetitif dalam menjamin keamanan

Kredit dan keamanan akan selalu menghambat perkembangan pesat e-commerce

5. E-commerce B2B lebih matang baik teori maupun praktik

Internet. Sebenarnya e-commerce berbasis EDI di awal tahun 70-an 20 th c

1. Kategori berlangganan online

2. Kategori yang didukung iklan