Anda di halaman 1dari 4

BPR ARTHAGUNA SEJAHTERA

MEMO INTERN

Nomor : 086/AS/MKT/TGR/XI/2021
Tanggal : 01 November 2021
Kepada : Divisi Operasional
CC : Komite Kredit
Dari : Account Officer
Perihal : Restrukturisasi pinjaman kredit debitur Hotel Aryaduta an Dian Agustiani

Latar Belakang
Sehubungan dengan adanya pinjaman atas nama Dian Agustiani ( Hotel Aryaduta Lippo Village)
yang mendapat fasilitas kredit di BPR Arthaguna Sejahtera pada bulan Juli 2017 sebesar Rp.50 juta
jangka waktu 60 bulan yang digunakan untuk renovasi rumah.

Bulan April 2020 Hotel Aryaduta Lippo Village terkena dampak covid 19 sehingga pihak
perusahaan memberlakukan karyawan dirumahkan sementara dengan pendapatan yang diterima 25%
dari gaji pokok yang berakibat pendapatan yang diterima seluruh karyawan berkurang. Pihak koperasi
karyawan Hotel Aryaduta Lippo Village mengajukan restruktur Covid. Pendapatan yang diterima
debitur perbulannya sebesar Rp.1.1 juta sehingga angsuran yang dibayarkan ke pihak BPR
Arthaguna hanya berupa bunga pinjaman sebesar Rp.200.044,- selama 6 bulan (Mei 2020 s/d Oktober
2020). Dalam kondisri normal pendapatan yang diterima debitur perbulan sebesar Rp.5 juta dan
angsuran sebelumnya sebesar Rp.1.416.700,-.

Bulan Oktober 2020 kondisi Hotel Aryaduta Lippo Village sudah mulai membaik dikarenakan Hotel
Aryaduta Lippo Village dijadikan tempat karantina karyawan PT.Pertamina sehingga gaji yang
diterima karyawan sudah kembali normal dan angsuran kembali normal.

Untuk sementara ini debitur di nonaktifkan sebagai Head Waiters tanpa menerima gaji dikarenakan
debitur menuntut tidak mau di mutasi dan kalaupun mau di PHK debitur meminta uang pesangon
yang sesuai dengan ketentuan Dinas Ketenagakerjaan, mengingat debitur bekerja di Hotel Aryaduta
Lippo Village sejak tahun 2008 (13th).

Untuk memenuhi kebutuhan debitur bekerja sebagai tenaga part time yang bekerjasama pihak bagian
Loundry Hotel Aryaduta Lippo Village sehinga pendapatan yang diterimapun mengalami
penurunan. Pendapatan yang diterima rata-rata sebulan Rp.1.5 juta. Atas dasar tersebut debitur tidak
bisa membayar nominal angsuran secara full (1X angsuran) sehingga menimbulkan tunggakan
pembayaran angsuran di PT. BPR Arthaguna Sejahtera.

Uang jamsostek, DPLK, Pesangon debitur belum bisa dicairkan dikarenakan debitur masih berstatus
karyawan Hotel Aryaduta Lippo Village sampai permasalahannya selesai sehingga jamsostek masih
aktif.

Suami debitur bekerja di Qiandra Salon Metropolis Tangerang sebagai Hair Stylist yang
kondisinyapun sepi pelanggan tidak sebanyak sebelum Covid sehingga pendapatan yang diterimapun
banyak mengalami penurunan.

Kondisi kredit debitur di PT.BPR Arthaguna Sejahtera sudah mulai menunggak sebanyak 1X
angsuran. Sisa pinjaman per November 2021 Rp.21.090.074,-.

Debitur masih mempunyai itikad baik untuk membayar angsuran di PT.BPR Arthaguna Sejahtera,
dengan harapan bisa direstruktur dari sisa pinjaman debitur saat ini. Dan apabila permasalahan dengan
pihak management Hotel Aryaduta Lippo Village sudah selesai, debitur akan melunasi pinjamannya.
Saat ini kasus sudah sampai di Disnaker Tangerang.
Atas dasar tersebut maka kami akan melakukan restruktur atas fasilitas pinjaman debitur tersebut
untuk disesuaikan dengan kondisi serta kapasitas / kemampuan membayar, dengan usulan sebagai
berikut .

Outsrtanding Rp.21.090.074,-
Asuransi Jiwa Rp. 405.000,- (Tunai)

Usulan Plafond Baru = Rp.21.090.074,-


Bunga : 13%
Jangka waktu : 60 Bulan
Angsuran : Rp. 580.000
Angsuran pertama pada tanggal 20 Desember 2021
Demikian memo ini kami buat untuk ditindaklanjuti, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan
terimak kasih.

Dibuat oleh, Mengetahui, Menyetujui,

Bebyta Helena Jinniwaty Frengkie Natawijaya


Account Officer Kacab Direktur

Nama : Dian Agustiani


Alamat : KP. Bencongan RT 003 RW 001 Kel. Bencongan, Kec. Kelapa Dua, Kab. Tangerang

Analisa Debitur
Debitur merupakan karyawan Hotel Aryaduta Lippo Village bergerak di bidang perhotelan yang
beralamat di Jl. Boulevard Jendral Sudirman, Karawaci, Tangerang. Debitur mulai bekerja sejak tahun
2008 (13th) sebagai Kepala Waiters.
Debitur bertempat tinggal di Kp. Bencongan, Rt.003/Rw.001, Kel. Bencongan, Kec. Kelapa Dua,
Kab. Tangerang bersama suami dan ke tiga anaknya dengan status rumah hak milik dengan lama
menempati sejak tahun 2013 (7th).
Debitur mempunyai 3 orang anak. Anak pertama berusia 14 th sekolah di Pesantren Al- Adzkar
Pamulang Tangerang Selatan kelas 2 SMP, Anak kedua berusia 9 th bersekolah di SD N Perumnas 1
Tangerang kelas 2, Anak ketiga berusia 2 bulan.
Debitur saat ini sedang dinonaktifkan oleh pihak management Hotel Arya Duta Lippo Village tanpa
menerima gaji. Kegiatan debitur saat ini hanya membantu bagian team laundry hotel dengan
pendapatan yang diterima rata-rata sebulan Rp. 1.600.000,-.
Suami debitur bekerja di Qiandra Salon sebagai Hair Stylist dengan lama bekerja sejak tahun 2020
dan saat inipun terkena imbas dari Covid-19 menyebabkan sepi pelanggan sehingga pendapatan yang
diterima menjadi berkurang. Pendapatan yang diterima perbulan rata-rata sebesar Rp. 1.8jt.
Debitur telah menerima fasilitas pinjaman di BPR Arthaguna Sejahtera pada bulan Juli 2017 sebesar
50 juta jangka waktu 60 bulan. Bulan April 2020 ada pengajuan restruktur Covid sehingga angsuran
yang dibayarkan hanya berupa bunga pinjaman.

Sisa pinjaman per November 2021 Rp. 21.090.274,-. Atas hal tersebut debitur mengajukan untuk
direstruktur pembayaran angsuran.

Character
Debitur memiliki sikap yang baik dan kooperatif, dilihat dari debitur masih membayar angsuran
walaupun tidak full.

Capacity
Penghasilan saat ini hanya sebesar Rp.300.000,- per minggu. Sebelumnya gaji yang diterima sebesar
Rp.5.037.721,-

Pendapatan Pengeluaran
Gaji Rp.1.600.000,- Makan Rp.1.200.000,-
Suami Rp.1.800.000,- Transport Rp. 300.000,-
Listrik & Tlp Rp. 250.000,-
Pendidikan Rp. 300.000,-
Angsuran (AGS) Rp. 580.000,-
Lain-lain Rp. 500.000,-
Total Pendapatan Rp. 3.400.000,- Total pengeluaran Rp.3.130.000,-
Sisa pendapatan Rp. 270.000,-

Condition
Pendapatan yang diterima debitur mengalami penurunan. Berdasarkan pertimbangan biaya hidup
perbulannya,sehingga debitur hanya sanggup membayar angsuran sebesar Rp.580.000,- . Sebelumnya
angsuran debitur sebesar Rp.1.483.700,-.

Dibuat oleh, Mengetahui, Menyetujui,

Bebyta Helena Jinniwaty Frengkie Natawijaya


Account Officer Kacab Direktur\

MEMO INTERN
Nomor : 091/AS/MKT-MI/XI/2021
Tanggal : 01 November 2021
Kepada : Direktur
CC. : Adm. Kredit & Teller
Dari : Account Officer
Perihal : Persetujuan Penghapusan Bunga & Denda

Sehubungan dengan restruktur nasabah, maka kami beritahukan untuk rincian bunga & denda yang
tertunggak sebagai berikut:

Nama : Dian Agustianti


No. Rekening : 0023022000731

Kewajiban Pembayaran Penghapusan Prosentase

Outstanding Pokok Rp. - Rp. - Rp. -


Bunga Rp. 4.132.626,- Rp. - Rp. 4.132.626,- 100 %
Denda Rp. 146.887,- Rp. - Rp. 146.887,- 100 %
Total Rp. 4.279.3513,- Rp. - Rp. 4.279.513,-

Mohon persetujuan Direksi untuk penghapusan bunga dan denda sebesar Rp. 4.279.513,- (Empat
juta dua ratus tujuh puluh sembilan ribu lima ratus tiga belas rupiah).

Demikian surat permohonan ini kami sampaikan untuk dapat di setujui, atas perhatian dan
kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.

Tangerang, 18 November 2021


Hormat kami,
Mengetahui Menyetujui

Bebyta Helena Jinniwaty Frengkie Natawijaya


Account Officer Ka. Cab Direktur

Anda mungkin juga menyukai