Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEBIDANAN

PADA NY. A G1P0A0 HAMIL 39 MINGGU DENGAN INPARTU


KALA 1 FASE AKTIF
DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN NORADINA ANGGI AGUSTIN
BANJARMASIN

Di susun Oleh :

Fitri Yuliana, S.Keb

11194992110010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS SARI MULIA

BANJARMASIN

TAHUN 2021
LEMBAR PERSETUJUAN

JUDUL KASUS : ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA


NY.A G1P0A0 HAMIL 39 MINGGU DENGAN
INPARTU KALA 1 FASE AKTIF DI PRAKTIK
MANDIRI BIDAN NORADINA ANGGI AGUSTIN
BANJARMASIN
NAMA MAHASISWA : FITRI YULIANA, S. KEB
NIM : 11194992110010
STASE PRAKTIK : PMB NORADINA ANGGI AGUSTIN

Banjarmasin, Agustus 2021

Menyetujui,

PMB Noradina Anggi Agustin Program Studi Pendidikan Profesi Bidan


Fakultas Kesehatan Universitas Sari Mulia

Preseptor Klinik (PK) Preseptor Pendidikan (PP)

Meldawati, M. Keb Lisda Handayani, S.ST, M.Kes


NIK. 1166092019161 NIK. 1166062013058
LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL KASUS : ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA NY.A


G1P0A0 HAMIL 39 MINGGU DENGAN INPARTU KALA
1 FASE AKTIF DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN
NORADINA ANGGI AGUSTIN BANJARMASIN
NAMA MAHASISWA : FITRI YULIANA, S. KEB
NIM : 11194992110010
STASE PRAKTIK : PMB NORADINA ANGGI AGUSTIN

Banjarmasin, Agustus 2021

Menyetujui,

PMB Noradina Anggi Agustin Program Studi Pendidikan Profesi Bidan


Fakultas Kesehatan Universitas Sari Mulia

Preseptor Klinik (PK) Preseptor Pendidikan (PP)

Meldawati, M. Keb Lisda Handayani, S.ST, M.Kes


NIK. 1166092019161 NIK. 1166062013058

Mengetahui
Ketua Jurusan Kebidanan
Fakultas Kesehatan
Universitas Sari Mulia

Ika Mardiatul Ulfa, SST., M. Kes


NIK. 1166112012054
ASUHAN KEBIDANAN IBU BERSALIN

G1P0A0 HAMIL 39 MINGGU INPARTU KALA I FASE AKTIF

Hari / Tanggal Pengkajian : Kamis / 19 Agustus 2021


Tempat : PMB
Jam Pengkajian : 13.00 wita
No. Pengkajian : 02

A. SUBJECTIVE DATA
1. Identitas
Istri (pasien) Suami (penanggung jawab)
Nama : Ny. A Nama : Tn. A
Umur : 34 Tahun Umur : 35 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Banjar Suku/ Bangsa : Banjar
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. Veteran Alamat : Jl. Veteran

2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan mules sejak tadi malam pukul 02.00 WITA, kemudian
merasakan adanya keluar lendir sejak pagi pukul 06.00 WITA

3. Riwayat perjalanan Penyakit


Pasien datang sendiri dengan keluhan sakit perut menjalar hingga kepinggang.
Sakit-sakit sejak pukul 02.00 WITA dan keluar lendir sejak pagi.

4. Riwayat Perkawinan
Kawin 1 kali, kawin pertama kali umur 18 tahun, dengan suami sekarang sudah
1 tahun.
5. Riwayat Haid
a. Menarche umur : 12 tahun
b. Siklus : ± 28 hari
c. Teratur/ tidak : Teratur
d. Lamanya : ± 7 hari
e. Banyaknya : 4-5 kali ganti pembalut/ hari
f. Dismenorhoe : Tidak
g. HPHT : 8 Nopember 2020
h. Taksiran partus : 15 Agustus 2021
i. Usia Kehamilan : 40 minggu

6. Riwayat Obstetri
G3 P2 A0
Kehamilan Persalinan Bayi Penyu K
No Thn Tempat/ Keadaa lit e
UK Penyulit UK Cara Penyulit BB PB Seks
Penolong n Lahir Nifas t
1 2021

7. Riwayat Keluarga Berencana


a. Jenis : Pil
b. Lama : 2 Bulan
c. Masalah : Tidak ada

8. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan ibu : Ibu mengatakan tidak mempunyai penyakit
asma, dan penyakit menular seksual tetapi
selama kehamian saat ini ibu mengalami
hipertensi
b. Riwayat kesehatan keluarga : Dari keluarga tidak ada yang mengalami
penyakit asma, hipertensi, dan penyakit
lainnya.
9. Keadaan Kehamilan Sekarang
a. Selama hamil ibu periksa di : Bidan dan Dokter
b. Mulai periksa sejak usia kehamilan : 4 minggu
c. Frekuensi periksa kehamilan
Trimester I : 2 kali
Trimester II : 4 kali
Trimester III : 4 kali
d. TT I : Sebelum nikah TT II : 1 bulan setelah TT 1
e. Keluhan/ masalah yang dirasakan ibu
No Keluhan/Masalah Usia Kehamilan Tindakan Oleh Ket
Asam
1 Mual dan muntah 12 minggu Bidan
Folat, B6
2 Mual 26 Minggu B6, Kalk Bidan

10. Pola Kebutuhan Sehari-hari


a. Nutrisi
1) Terakhir makan & minum : ± 2 jam yang lalu
2) Banyaknya : 1 porsi makanan, 2 gelas air putih
b. Eliminasi
1) BAB
a) Terakhir BAB : ± 3 jam yang lalu
b) Konsistensi : lembek
c) Warna : kuning kecoklatan
2) BAK
a) Terakhir BAK : ± 1 jam yang lalu
b) Warna : kuning jernih
c) Bau : pesing
c. Personal hygiene
Terakhir mandi & sikat gigi : ± 2 jam yang lalu
d. Aktifitas
Sejak merasakan mules ibu melakukan persiapan untuk pergi ke tempat
bidan.
e. Tidur dan istirahat
Ibu tidak tidur sejak merasakan perut mules sampai sekarang.
f. Pola seksual
Ibu lupa kapan terakhir ibu melakukan hubungan suami istri.

11. Data Psikososial dan Spiritual


a. Ibadah yang diinginkan ibu saat ini
Berdoa
b. Perasaan ibu saat ini dalam proses persalinan yang akan dilaluinya
Ibu merasa sedikit gugup namun sangat merasa tenang dalam menghadapi
proses persalinan.
c. Pengetahuan ibu tentang proses persalinan
Ibu mendapatkan pengetahuan tentang persalinan dari orang tua dan bidan.
d. Pendamping persalinan yang diharapkan ibu
Suami dan orang tua
e. Pengambil keputusan dalam keluarga
Suami

B. OBJECTIVE DATA
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Berat badan
Sebelum hamil : 47 kg
Sekarang : 58 kg
d. Tinggi badan : 159 cm
e. LILA : 29 cm
f. Tanda vital : TD 110/800 mmHg, nadi 80 x/menit, suhu 36,5 oC,
respirasi 20 x/menit

2. Pemeriksaan Khusus
a. Inspeksi
Kepala : Bersih tidak ada kelainan
Muka : Tidak tampak pucat, tidak ada oedem dan chloasma
gravidarum
Mata : Simetris, konjungtiva tidak pucat, sklera tidak ikterik
Telinga : Simetris, tidak ada polip, tidak terlihat adanya cairan
serumen
Hidung : Tidak terlihat pernapasan cuping hidung
Mulut : Tidak ada keluhan, tidak pucat, tidak sariawan
Leher : Tidak terlihat adanya pembengkakan vena jugularis
dan pembesaran kelenjar tiroid
Dada/ mammae : Simetris, tidak ada retraksi dada, putting susu
menonjol
Abdomen : Tidak terdapat adanya jaringan parut, terdapat striae
gravidarum, tidak ada bekas operasi SC
Tungkai : tampak oedem dan tidak tampak varises
Genitalia : Tidak ada keluhan dan keputihan, belum ada
pembukaan vulva, perenium belum menonjol dan
tidak ada Tekanan pada anus
b. Palpasi
Leher : Tidak teraba pembengkakan vena jugularis dan
pembesaran kelenjar tiroid
Dada/ mammae : Tidak ada benjolan, air susu keluar
Abdomen
- Leopold I : Pada fundus teraba bulat, besar dan tidak melenting
(bokong) 4 jari di bawah PRX
- Leopold II : Pada bagian perut ibu sebelah kiri teraba memanjang
seperti papan dan bagian kanan teraba bagian-bagian
kecil janin (Punggung Kiri).
- Leopold III : Pada bagian bawah teraba keras, bundar dan
melenting (presentasi kepala).
- Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk pintu atas
panggul (divergen) 4/5.
TFU TFU 30 cm
TBJ : 2945 Gram
His : Frekuensi 4 kali dalam 10 menit, selama 25-30 detik.
c. Auskultasi
DJJ ( + ), terdengar jelas dan irama teratur, frekuensi 138 x/menit
d. Perkusi
Refleks patella : Kiri/ kanan, ( + )/ ( + )
Cek ginjal : Kiri/ kanan, ( - )/ ( - )
e. Pemeriksaan panggul luar
Distantia spinarum : 24 cm
Distantia cristarum : 29 cm
Conjugata eksterna : 19 cm
Lingkar panggul : 88 cm
f. Periksa dalam
Keadaan vagina : Lendir (+)
Arah serviks : Antefleksi / arah kedepan
Pendataran serviks : 50%
Pembukaan serviks : 6 cm
Selaput ketuban : Utuh
Presentasi : Kepala
Posisi titik penunjuk : Ubun-ubun kecil
Penurunan presentasi : Hodge II+
Keadaan panggul dalam :
- Promontorium : Tidak teraba
- Spina ischiadika : Tidak menonjol
- Lengkung sacrum : Cukup
- Dinding samping : Luas
panggul
- Arkus pubis dan os : ≥90°
pubis
3. Pemeriksaan Penunjang
a. Laboratorium : Rapid Antigen (negatif)

C. ANALISA DATA
1. Diagnosa Kebidanan : G1P0A0, hamil 39 minggu Inpartu Kala I Fase Aktif
2. Masalah : Sedikit cemas
3. Kebutuhan : KIE

D. PENATALAKSANAAN
1. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu,yaitu :
Keadaan ibu baik
Tanda vital, yaitu
TD : 110/80mmHg
Nadi : 80x/menit,
Respirasi : 20x/menit,
Suhu : 36,50C
R/ ”Dengan memberitahukan hasil pemeriksaan ibu dapat mengetahui bahwa
keadaannya baik-baik saja dan dapat mengurangi rasa cemas dan takut ibu”.
”ibu mengetahui hasil pemeriksaan tidak cemas dan takut lagi”.
2. Beri pasien makan dan minum sesuai dengan kebutuhan
“Asupan nutrisi dan cairan yang cukup dapat membantu ibu dalam proses
persalinan yaitu menambah kekuatan ibu dalam proses meneran”.
”ibu masih makan dan minum disela kontraksi”.
3. Melakukan pemantauan keadaan umum ibu dan melakukan observasi kemajuan
persalinan.
R/“Memantau keadaan umum ibu dan kemajuan persalinan sehingga tidak terjadi
komplikasi pada ibu dan bayi”.
”keadaan umum ibu baik dan tidak terjadi komplikasi pada ibu dan bayi”.
4. Anjurkan ibu untuk tidak meneran sebelum pembukaan lengkap dan kepala
janin terlihat didepan jalan lahir.
R/”Mengejan pada waktu pembukaan belum lengkap dan kepala belum berada di
depan vulva tidak dianjurkan karena akan membuat ibu kelelahan dan hal ini juga
dikontraindikasikan, sebab tindakan ini tidak terarah serta mendorong janin
secara paksa yang dapat mengubah frekuensi denyut jantung janin”.
”ibu mengetahui dan tidak meneran sebelum pembukaan lengkap dan kepala janin
berada didepan vulva”
5 Anjurkan ibu untuk tidur miring kiri dan tidak tidur dengan posisi terlentang
R/“Posisi terlentang dapat menekan aorta disertai mengurangi aliran darah
menuju uterus dan ekstremitas bawah. Posisi ini juga memperpanjang kala 2,
menyebabkan penurunan kadar oksitosin di dalam sirkulasi, menurunkan
frekuensi dan kekuatan kontraksi, serta dapat menyebabkan abnormalitas DJJ”.
“Ibu mengetahui dan ibu langsung merubah posisi miring kiri”.
6 Ajarkan ibu tehnik distraksi dan relaksasi
R/“tekhnik distraksi dan relaksasi adalah upaya untuk mengurangi rasa nyeri”.
“Selama proses penurunan kepala ibu melakukan dengan baik”
7. Memberikan terapi infus RL 20 tpm
R/ Memberikan cairan atau menggantikan cairan tubuh ibu, agar ibu tidak dehidrasi
atau kekurangan cairan
“ibu bersedia dilakukan pemasangan infus”
B. Catatan Perkembangan

Hari/
No. Tanggal/ Catatan Perkembangan
Jam
1. Kamis / 19 S : Ibu mengatakan nyeri ibu mengatakan nyeri dan ingin
Agustus meneran
2021/ O : TD : 120/90 mmHg N : 90x/menit
14.30 wita RR : 24x/menit T : 36,8oC
His : 5x/ 10’/ > 45”
DJJ : 138x/’
Genitalia : pembukaan 10 cm, kepala hodge III+, vulva
membuka, perenium menonjol dan ada tekanan pada anus
Ketuban pecah spontan
A : G1P0A0, hamil 39 minggu dengan kala II
P : 1. Menyiapkan pertolongan persalinan
a. Menyiapkan alat partus dan obat-obatan
b. Menyiapkan alat resusitasi
c. Menyiapkan suntikan oksitosin 1 amp
d. Menggunakan barrier protective (sarung tangan,
hazmat, celemek, pelindung kepala, sepatu boat)
2. Memberitahu ibu bahwa pembukaan sudah lengkap dan
keadaan janin baik, apabila sudah ada rasa sakit dan
adanya dorongan yang kuat untuk mengedan maka ibu
meneran pada saat kontraksi
3. Memberikan dukungan psikologis kepada ibu agar ibu
tidak merasa khawatir dan mengajarkan ibu teknik
meneran yang baik, yaitu :
a. Tidak terlalu lama menahan nafas saat meneran
b. Berhenti meneran dan beristirahat diantara kontraksi
c. Lutut ditarik ke arah dada dan dagu ditempelkan di
dada
d. Tidak mengangkat bokong saat meneran
Hari/
No. Tanggal/ Catatan Perkembangan
Jam
4. Melakukan pimpinan meneran saat ibu mempunyai
dorongan yang kuat untuk meneran
5. Memberikan ibu makan dan minum untuk membantu
kelancaran persalinan
6. Melakukan pertolongan kelahiran bayi
a. Penolong berdiri disebelah kanan dan ibu dipimpin
mengedan
b. Saat kepala janin terlihat pada vulva dengan
diameter 5-6 cm maka tangan kanan penolong
menahan perineum dan tangan kiri menahan
defleksi kepala bayi
c. Saat seluruh kepala bayi lahir, penolong
membersihkan muka bayi dengan kain bersih yang
dilipat 1/3.
d. Memeriksa leher bayi apakah ada lilitan tali pusat
saat kepala byi melakukan putaran paksi luar.
e. Setelah kepala janin menghadap paha ibu
tempatkan kedua telapak tangan biparietal kepala
janin, tarik secara hati-hati ke arah bawah sampai
bahu anterior / depan lahir, kemudian tarik secara
hati-hati keatas sampai bahu posterior / belakang
lahir.
f. Setelah bahu lahir, lahirkan badan bayi secara
keseluruhan. Bayi lahir spontan belakang kepala,
segera menangis pada pukul 14.40 wita. BB : 3500
gram, PB : 50 cm, jenis kelamin perempuan
7. Memeriksa fundus uteri untuk memastikan kehamilan
tunggal. Memberitahu ibu bahwa ibu akan di suntik
oktitosin. Menyuntikkan oksitosin 10 IU secara IM
Hari/
No. Tanggal/ Catatan Perkembangan
Jam
pada bagian luar paha kanan 1/3 atas, setelah
melakukan aspirasi terlebih dahulu untuk memastikan
bahwa ujung jarum tidak mengenai pembuluh darah
kemudian potong tali pusat dengan meletakkan klem
tali pusat  3cm dari pangkal lalu dorong isi tali pusat
kearah ibu dan letakkan klem kedua  2cm dari klem
pertama, kemudian potong sambil melindungi bayi dari
gunting , setelah itu ikat tali pusat dan bungkus dengan
kassa steril.
8. Mengeringkan dan menghangatkan bayi
9. Mengganti kain pembungkusnya dan setelah lahir
bayinya langsung diserahkan ke ibu, untuk melakukan
IMD (Inisiasi Menyusu Dini) / SSC selama kurang
lebih 1 jam.
2. Sabtu / 14 S : Ibu mengatakan perut terasa mules dan sedikit nyeri
Agustus setelah melahirkan
2021/ O : TD : 120/80 mmHg N : 86x/menit
14.40 wita T : 36,7oC RR : 20x/menit
TFU : sepusat
Kontraksi : baik
Genitalia : perdarahan ± 100 cc, tali pusat didepan vulva
A : P1A0, post partum dengan kala III
P : 1. Memastikan janin tunggal
2. Melakukan injeksi oksitosin segera setelah bayi lahir
3. Melakukan peregangan tali pusat terkendali
4. Plasenta lahir lengkap pukul 14.45 wita
5. Perineum utuh, tidak ada laserasi
6. Melakukan massase uterus selama 15 detik
7. Menilai perdarahan jalan lahir
3. Sabtu / 14 S : Ibu mengatakan perut terasa mules
Agustus O : TD : 120/80 mmHg N : 86x/menit
2021/ T : 36,7oC RR : 20x/menit
14.45 wita TFU : 1 jari dibawah pusat
Kontraksi : baik
Genitalia : perdarahan ± 100 cc
A : P1A0, post partum dengan kala IV
P : 1. Memberitahu hasil pemeriksaan kepada ibu dan
keluarga bahwa kondisi ibu dan bayi sehat
2. Melakukan pemantauan keadaan ibu, TTV, perdarahan
dan kontraksi uterus berdasarkan partograf
3. Menganjurkan ibu untuk makan dan minum
4. Menganjurkan ibu untuk istirahat sambil menyusukan
bayinya

Pemantauan Kala IV
Kan
Jam Kont dung Perdara
Waktu TD N S TFU
Ke raksi Kem han
ih
1 14.45 100/80 88 36,5 2 Jari bawah Baik Koso Normal
pusat ng
15.00 100/80 88 2 Jari bawah Baik Koso Normal
pusat ng
15.15 110/80 87 2 Jari bawah Baik Koso Normal
pusat ng
15.30 100/80 82 2 Jari bawah Baik Koso Normal
pusat ng
2 16.00 120/80 82 36,7 2 Jari bawah Baik Koso Normal
pusat ng
16.30 120/80 82 2 Jari bawah Baik Koso Normal
pusat ng

Anda mungkin juga menyukai