DAFTAR ISTILAH KUTUR JARINGAN TANAMAN

Nama : Rian Sanjaya Nst

Nim : 201911057
Kelas : Bpks 19 B

1. Adventif = Tunas adventif adalah salah satu cara pertumbuhan atau perkembangbiakan
tumbuhan dari tunas.

2. Aseptik = Aseptik adalah keadaan bebas dari mikroorganisme penyebab penyakit.

3. Aerob = adalah organisme yang melakukan metabolisme dengan bantuan oksigen. Aerob,
dalam proses dikenal sebagai respirasi sel, menggunakan oksigen untuk mengoksidasi substrat
untuk memperoleh energi.

4. Anaerob = merupakan bakteri yang tidak dapat tumbuh dalam suasana O₂ atau zat asam
karena dalam suasana ini akan terbentuk H₂O₂ yang bersifat toksik terhadap bakteri.

5. Autotrof = merupakan organisme yang dapat mengubah bahan anorganik menjadi organik
(dapat membuat makanan sendiri) dengan bantuan energi seperti energi cahaya matahari dan
kimia.

6. Bebas pathogen =bebas hama dan penyakit

7. Bebas penyakit = tidak ada gangguan atau kelainan yg terjadi)

8. Bebas virus ( tidak terjadinya infeksi)

9. Dediferensiasi sel adalah proses seluler yang sering terjadi pada makhluk hidup basal seperti
cacing dan amfibi ketika sel terdiferensiasi sebagian atau penuh kembali ke tahap
perkembangan awal

10. Desinfeksi = adalah proses menghilangkan sebagian besar atau semua mikroorganisme
patogen kecuali spora bakteri yang terdapat di permukaan benda mati (non-biologis, seperti
pakaian, lantai, dinding).

11. Diferensiasi sel = adalah proses ketika sel kurang khusus menjadi jenis sel yang lebih khusus.
Diferensiasi terjadi beberapa kali selama perkembangan organisme multiselular ketika
 organisme berubah dari zigot sederhana menjadi suatu sistem jaringan dan jenis sel yang
rumit.

12. Diploid = sel atau individu yang memiliki sel dengan dua set genom. Setiap genom dalam sel
berpasangan dengan homolognya berdasarkan ukuran panjang kromosom.

13. Eksplan = adalah bagian tanaman yang dipergunakan sebagai bahan awal untuk perbanyakan
tanaman.

14. Embrio = adalah sebuah eukariota diploid multisel dalam tahap paling awal dari
perkembangan.

15. Embriogenesis = adalah proses pembentukan dan perkembangan embrio. Proses ini
merupakan tahapan perkembangan sel setelah mengalami pembuahan atau fertilisasi.

16. Embriogenesis somatic = merupakan suatu proses saat sel somatik (baik haploid maupun
diploid) berkembang membentuk tumbuhan baru melalui tahap perkembangan embrio yang
spesifik tanpa melalui fusi gamet.

17. Erlenmeyer = atau yang dikenal juga dengan termos titrasi atau termos yang berbentuk
kerucut (BrE) merupakan sejenis labu laboratorium yang mempunyai dasar datar, leher
berbentuk silinder dan badan yang berbentuk kerucut.

18. Fenotipe = adalah suatu karakteristik yang dapat diamati dari suatu organisme yang diatur
oleh genotipe dan lingkungan serta interaksi keduanya.

19. Gamet = adalah sel haploid (tidak berpasangan) khusus untuk fertilisasi. Gamet-gamet yang
melebur dapat identik dalam bentuk dan ukuran (isogami) ataupun berbeda dalam satu atau
kedua sifat tersebut (anisogami)

20. Gen = adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup. Bentuk fisiknya adalah urutan DNA
yang melekat/berada di suatu protein, polipeptida, atau seuntai RNA yang memiliki fungsi
bagi organisme yang memilikinya. Wikipedia

21. Genom = adalah keseluruhan informasi genetik yang dimiliki suatu sel atau organisme, atau
khususnya keseluruhan asam nukleat yang memuat informasi

22. Genotipe = adalah istilah yang dipakai untuk menyatakan keadaan genetik dari suatu individu
atau sekumpulan individu populasi. Genotipe dapat merujuk pada keadaan genetik suatu lokus
maupun keseluruhan bahan genetik yang dibawa oleh kromosom.
23. Haploid = adalah sel yang hanya mengandung satu set kromosom)

24. Hardening off = (pindah semai)

25. Heterozigot = adalah satu dari bentuk genotipe yang mungkin terjadi pada individu tersebut.
Pada keadaan heterozigot, alel-alel yang menempati suatu lokus berbeda-beda untuk setiap
kromosom.

26. Homozigot = merupakan salah satu keadaan genotipe. Individu homozigot memiliki
kromosom dengan alel yang sama pada setiap lokus gen-gennya.

27. Kalus adalah sekumpulan sel amorphous (tidak berbentuk atau belum terdiferensiasi) yang
terbentuk dari sel-sel yang membelah terus menerus secara in vitro atau di dalam tabung.

28. Keragaman somatic = adalah keragaman gene- tik yang dihasilkan melalui kultur jaringan
(Larkin dan Scowcroft 1981; Scowcroft et al. 1985).)

29. Klon = adalah proses menghasilkan individu-individu dari jenis yang sama yang identik
secara genetik.

30. Kontaminasi = adalah sebuah kondisi percampuran baik itu pencampuran yang memberikan
efek yang baik maupun efek yang buruk.

31. Kromosom = merupakan struktur di dalam sel berupa deret panjang molekul yang terdiri dari
satu molekul DNA dan berbagai protein terkait yang merupakan informasi genetik suatu
organisme.

32. Kultur = ialah suatu proses di mana suatu sel dari suatu jaringan diambil dan ditumbuhkan
pada kondisi septik.

33. Laminar Air Flow Cabinet (LAFC) = adalah meja kerja steril untuk melakukan kegiatan
inokulasi/ penanaman.

34. Meristem = adalah jaringan pada tumbuhan berwujud sekumpulan sel-sel puncak yang aktif
melakukan pembelahan sel.

35. Mikropropagasi = adalah metode yang berasal dari kultur jaringan dan digunakan untuk
menghasilkan klon tanaman induk.
36. Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada bahan genetik baik pada taraf tingkatan gen
maupun pada tingkat kromosom.

37. Organogenesis = adalah proses pembentukan organ atau alat tubuh.

38. pH = adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau
kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan.

39. Planlet = perbanyakan tanaman melalui mikropropagasi

40. Rejuvenasi = peremajaan

41. Serbuk sari (polen) = merupakan alat penyebaran dan perbanyakan generatif dari tumbuhan
berbunga

42. Steril = keadaanaman dari mikroorganisme,bakteri /penyakit

43. Sterilisasi= adalah pemusnahan atau eliminasi semua mikroorganisme, termasuk spora
bakteri, yang sangat resisten

44. Subkultur = adalah usaha untuk menggantikan media dalam kultur jaringan dengan media
yang baru, sehingga kebutuhan nutrisi untuk pertumbuhan kalus dapat terpenuhi.

45. Somatik = adalah semua jenis sel yang membentuk suatu organisme, kecuali sel gamet
organisme tersebut. Kata somatik berasal dari bahasa Yunani sōma yang berarti tubuh.

46. Totipotensi = menunjukkan kemampuan suatu sel untuk dapat memperbanyak diri dalam
keseluruhan kemungkinan perkembangan yang dimungkinkan.

47. Unsur makro = yaitu unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar.
48. Unsur mikro merupakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah sedikit,
49. Vitrifikasi adalah pemadatan larutan pada suhu yang sangat rendah tanpa disertai
pembentukan kristal es intra maupun ekstraselular).

50. Zat pengatur tumbuh (zat yang mengatur pertumbuhan dan perkembangan tanaman)