Anda di halaman 1dari 11

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

RANCANGAN
PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
NOMOR TAHUN
TENTANG
PEMBENTUKAN BADAN PENGAWAS PERLINDUNGAN DISABILITAS (BPPD)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA,

Menimbang: a. bahwa Penyandang Disabilitas di Daerah Istimewa


Yogyakarta adalah warga negara yang memiliki hak,
kewajiban, peran dan kedudukan yang sama berdasarkan
Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik
Indonesia Tahun 1945;
b. bahwa sebagian besar penyandang disabilitas di Indonesia
hidup dalam kondisi rentan, terbelakang, dan/atau miskin
disebabkan masih adanya pembatasan, hambatan,
kesulitan, dan pengurangan atau penghilangan hak
penyandang disabilitas;
c. bahwa Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta Nomor 4 Tahun 2012 tentang Perlindungan dan
Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas belum
memenuhi dinamika yang ada di masyarakat dan
perkembangan peraturan perundang-undangan, sehingga
peraturan daerah dimaksud perlu ditinjau kembali;
d.bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a, huruf b, dan huruf c maka perlu
menetapkan Peraturan Daerah tentang Pembentukan
Badan Pengawas Perlindungan Disabilitas;
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945;
2.Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 3) sebagaimana
telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9
Tahun 1955 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 3
jo. Nomor 19 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah
Istimewa Jogjakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1955 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 827);
3. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang
Disabilitas (Lembaran Negara Republik Indonesa Tahun
2016 Nomor 69);

4.Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Azasi


Manusia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999
Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3886);
5.Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4279);
6.Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistim
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);
7.Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah
diubah terakhir dengan UndangUndang Nomor 12 Tahun
2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor
59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4844);
8.Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5038);
9.Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pengesahan
Convention On The Right Of Persons With Disabilities
(Konvensi Mengenai Hak-Hak Penyandang Disabilitas)
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor
107, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5251);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1950 tentang
Berlakunya Undang-Undang Nomor 2, 3, 10, dan 11 Tahun
1950 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor
58);

11. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta


Nomor 4 Tahun 2012 tentang Perlindungan dan
Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas;

12. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakara


Nomor 7 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan Yang
Menjadi Kewenangan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
(Lembaran Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Tahun 2007 Nomor 7);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015


tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036).

Dengan Persetujuan Bersama


DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA
dan
GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

MEMUTUSKAN :
Menetapkan: PERATURAN DAERAH TENTANG PEMBENTUKAN BADAN
PENGAWAS PERLINDUNGAN DISABILITAS

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang di maksud dengan :
1. Daerah adalah Daerah Istimewa Yogyakarta
2. Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mengalami
keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam
jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat
mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara
penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan
kesamaan hak.
3. Badan Pengawas Perlindungan Disabilitas yang selanjutnya disingkat
BPPD adalah lembaga daerah yang berada dibawah Pemerintah
Provinsi.
4. Pelindungan adalah upaya yang dilakukan secara sadar untuk
melindungi, mengayomi, dan memperkuat hak Penyandang
Disabilitas.
5. Diskriminasi adalah setiap pembedaan, pengecualian pembatasan,
pelecehan, atau pengucilan atas dasar disabilitas yang bermaksud
atau berdampak pada pembatasan atau peniadaan pengakuan,
penikmatan, atau pelaksanaan hak Penyandang Disabilitas.

BAB II
TUGAS, WEWENANG, DAN KEWAJIBAN

Bagian Kesatu
Tugas

Pasal 2
BPPD mempunyai tugas:
a. Mengawasi
Bagian Kedua
Wewenang
Pasal 3

BAB III
TEMPAT KEDUDUKAN, TANGGUNG JAWAB, DAN SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 4

BAB IV
PIMPINAN BADAN PERLINDUNGAN DISABILITAS
Bagian Kesatu
Umum
Pasal 5

BAB V
PIMPINAN BADAN PERLINDUNGAN DISABILITAS
Pasal 10

BAB VI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 18

BAB XVI
KETENTUAN PENUTUP

Pasal

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan


Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Ditetapkan di
pada tanggal

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA


YOGYAKARTA

ttd

………………
Diundangkan di
pada tanggal
SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA,

ttd

........................

LEMBARAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN


NOMOR

NOREG PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA


YOGYAKARTA: …, … / …

Salinan sesuai dengan aslinya


KEPALA BIRO HUKUM,

TTD
NAMA
NIP
PENJELASAN
ATAS
PERATURAN DAERAH KABUPATEN Nganjuk
NOMOR TAHUN
TENTANG
KABUPATEN LAYAK ANAK

I. UMUM
Anak adalah masa depan bangsa dan generasi penerus cita-cita
bangsa, sehingga setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh,
dan berkembang, berpartisipasi serta berhak atas perlindungan dari tindak
kekerasan dan diskriminasi serta hak sipil dan kebebasan. Walaupun
Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia telah
mencantumkan tentang hak anak, pelaksanaan kewajibandan tanggung
jawab orang tua, keluarga, masyarakat dan Pemerintah Daerah untuk
memberikan perlindungan pada anak masih memerlukan suatu peraturan
mengenai perlindungan dan pemenuhan hak anak sebagai landasan yuridis
bagi pelaksanaan kewajiban dan tanggung jawab tersebut. Dengan
demikian, pembentukan Peraturan Daerah ini didasarkan pada
pertimbangan bahwa perlindungan dan pemenuhan hak anak dalam segala
aspeknya merupakan bagian dari kegiatan pembangunan nasional,
khususnya dalam memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Orang tua, keluarga dan masyarakat bertanggung jawab untuk
menjaga dan memelihara hak asasi tersebut sesuai dengan kewajiban yang
dibebankan oleh hukum. Demikian pula dalam rangka penyelenggaraan
perlindungan anak, Pemerintah Kabupaten bertanggung jawab menyediakan
fasilitas dan aksesibilitas bagi anak, terutama dalam menjamin
pertumbuhan dan perkembangannya secara optimal dan terarah.
Pembentukan Peraturan Daerah ini juga merupakan wujud komitmen
yang kuat sebagai upaya kebersamaan antara Pemerintahan Daerah, orang
tua, keluarga, masyarakat, dan dunia usaha untuk menjamin pemenuhan
hak anak perlu dijalin lebih kuat melalui komitmen hukum. Atas dasar
kesadaran tersebut dan dengan dilandasi urusan pemerintahan di bidang
perlindungan anak berupa kebijakan, program, dan kegiatan untuk
menjamin terpenuhinya hak anak agar anak dapat hidup, tumbuh,
berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan
martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi, maka pemenuhan hak anak tidak dapat dilakukan secara
sektoral melainkan pengintegrasian berbagai kebijakan, program dan
kegiatan pembangunan yang berhubungan dengan anak di Daerah. Oleh
karena itu, Pemerintah Daerah mengeluarkan Peraturan Daerah tentang
Kabupaten Layak Anak (KLA) yang berisikan kebijakan untuk
mengintegrasikan berbagai sumber daya pembangunan dan berbagai
kebijakan perlindungan anak yang sudah ada secara terencana dan
menyeluruh untuk memenuhi hak-hak anak melalui pengarusutamaan hak
anak.

II. PASAL DEMI PASAL

Pasal 1
Cukup jelas
Pasal 2
Cukup jelas
Pasal 3
Cukup jelas
Pasal 4
Cukup jelas
Pasal 5
Cukup jelas
Pasal 6
Cukup jelas
Pasal 7
Cukup jelas
Pasal 8
Cukup jelas
Pasal 9
Cukup jelas
Pasal 10
Cukup jelas
Pasal 11
Cukup jelas
Pasal 12
a. Cukup jelas;
b. fasilitas informasi layak anak dapat berupa pojok baca, taman cerdas,
perpustakaan dan pojok internet yang menyediakan informasi sesuai
kebutuhan dan usia anak.

Pasal 13
Cukup jelas
Pasal 14
Cukup jelas
Pasal 15
Cukup jelas
Pasal 16
Cukup jelas
Pasal 17
Cukup jelas
Pasal 18
Cukup jelas

Pasal 19
Cukup jelas
Pasal 20
Cukup jelas
Pasal 21
Cukup jelas
Pasal 22
Cukup jelas
Pasal 23
Cukup jelas
Pasal 24
Cukup jelas
Pasal 25
Cukup jelas
Pasal 26
Cukup jelas
Pasal 27
Cukup jelas
Pasal 28
Cukup jelas
Pasal 29
Cukup jelas
Pasal 30
Cukup jelas
Pasal 31
Cukup jelas
Pasal 32
Cukup jelas
Pasal 33
Cukup jelas
Pasal 34
Cukup jelas
Pasal 35
Cukup jelas
Pasal 36
Cukup jelas
Pasal 37
Cukup jelas
Pasal 38
Cukup jelas
Pasal 39
Ayat 2
l. jam belajar masyarakat adalah waktu dimana anak seharusnya
melakukan aktivitas belajar, baik di sekolah, tempat ibadah,
maupun di tempat kediaman.

Pasal 40
Cukup jelas
Pasal 41
Cukup jelas
Pasal 42
Cukup jelas
Pasal 43
Cukup jelas
Pasal 44
Cukup jelas
Pasal 45
Cukup jelas
Pasal 46
Cukup jelas
Pasal 47
Cukup jelas
Pasal 48
Cukup jelas
Pasal 49
Cukup jelas
Pasal 50
Cukup jelas
Pasal 51
Cukup jelas
Pasal 52
Cukup jelas
Pasal 53
Cukup jelas
Pasal 54
Cukup jelas
Pasal 55
Cukup jelas

TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN Nganjuk NOMOR

Anda mungkin juga menyukai