0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan12 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang hortikultura, yang mencakup definisi, ruang lingkup, dan teknologi produksi tanaman hortikultura. Juga dibahas tantangan dan peluang dalam memproduksi tanaman hortikultura serta kontribusinya terhadap pembangunan ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang hortikultura, yang mencakup definisi, ruang lingkup, dan teknologi produksi tanaman hortikultura. Juga dibahas tantangan dan peluang dalam memproduksi tanaman hortikultura serta kontribusinya terhadap pembangunan ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang hortikultura, yang mencakup definisi, ruang lingkup, dan teknologi produksi tanaman hortikultura. Juga dibahas tantangan dan peluang dalam memproduksi tanaman hortikultura serta kontribusinya terhadap pembangunan ekonomi.
1. Kontrak perkuliahan: tugas, prakt, UTS, dan UAS
nilainya harus 100% terisi, kalua kosong maka akan mendapat nilai TL = E 2. Pendahuluan : Definisi dan ruang lingkup budidaya secara konvensional dan penggunaan teknologi modern dalam memproduksi tanaman hortikultura 3. Tantangan dan peluang dalam memproduksi tanaman hortikultura, serta pengelolaan dan pengembangan hortikultura Teknologi Produksi Tanaman Hortikultura Pengertian: Kata hortikultura berasal dari kata Latin hortus dan cultura , yang masing-masing berarti "taman" dan "budidaya"
Secara harafiah hortikultura adalah ilmu yang mempelajari tentang
pembudidayaan tanaman kebun, perkebunan/pekarangan
Hortikultura merupakan ilmu dari seni yang mempelajari
bagaimana memproduksi tanaman secara intensif dan berkelanjutan, untuk kebutuhan nutrisi, obat dan nilai keindahan yang dibutuhkan manusia Dalam Undang-Undang RI No:13 Tahun 2010 : 1.Hortikultura adalah segala hal yang berkaitan dengan buah, sayuran, bahan obat nabati, dan florikultura, termasuk di dalamnya jamur, lumut, dan tanaman air yang berfungsi sebagai sayuran, bahan obat nabati, dan/atau bahan estetika. 2.Usaha hortikultura adalah semua kegiatan untuk menghasilkan produk dan/atau menyelenggarakan jasa yang berkaitan dengan hortikultura. 3.Tanaman hortikultura adalah tanaman yang menghasilkan buah, sayuran, bahan obat nabati, florikultura, termasuk di dalamnya jamur, lumut, dan tanaman air yang berfungsi sebagai sayuran, bahan obat nabati, dan/atau bahan estetika. Ruang lingkup (awal) Olerikultura : produksi sayuran.
Pomologi , disebut juga frutikultur : produksi buah-buahan dan
kacang-kacangan.
Florikultura : produksi tanaman berbunga dan tanaman hias.
Vitikultura : produksi anggur (sebagian besar ditujukan untuk pembuatan anggur).
Berkembang : Manajemen rumput : produksi dan pemeliharaan rumput rumput untuk olahraga, rekreasi dan penggunaan keindahan.
Arborikultura : budidaya dan perawatan pohon individu, semak,
tanaman merambat, dan tanaman kayu, terutama untuk tujuan lanskap dan keindahan
Hortikultura lanskap : pemilihan, produksi, dan perawatan tanaman
yang digunakan dalam arsitektur lanskap.
Fisiologi pascapanen : pengelolaan hasil panen hortikultura untuk
menghambat pembusukan selama disimpan atau diangkut. (Indikator tingkat efisiensi investasi) EVOLUSI MODEL PERTANIAN Pertanian indukstri 2000 BUDIDAYA IKAN TAWAR Livestock farming/peternakan 5000-6000 SAYURAN DAN BUAHAN 3000-5000 PADI SAWAH Menetap subsistem 4000 ULAT SUTRA Berpindah 5000-7000 TYL: SAPI, KUDA, KERBAU DAN KUCING Pengumpul dan pemburu 9000 TYL :KAMBING DAN DOMBA 8000 TYL : PADI, JAWAWUT DAN BABI Keterkaitan hortikultura dengan ilmu lain Peluang dan Tantangan Kontribusi hortikultura thdp pembangunan ekonomi nasional STRATEGI PEMBANGUNAN HORTIKULTURA DI INDONESIA
BACA DAN TELAAH
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2010 uu13-2010bt.pdf tentang HORTUKULTURA
TUGAS: BAGAIMANA STRATEGI PEMBANGUNAN HORTIKULTURA INDONESIA