Anda di halaman 1dari 11

Artikel merupakan sebuah bentuk kata sifat (adjective) yang menunjukkan seberapa khusus atau seberapa

umum sebuah kata kata benda. Ada tiga jenis artikel, yaitu: the, a/an, dan yang tidak memiliki article
(zero article).

1. A/An Artikel tak tentu

A digunakan untuk sesuatu yang tidak tentu. Sebagai contoh:

I have a book (saya punya sebuah buku). Kalimat ini menandakan bahwa saya tidak memiliki buku
spesifik, hanya buku secara umum.
She lives in a house (dia tinggal di sebuah rumah). Rumah pada kalimat ini hanya merupakan rumah yang
umum, bukan rumah spesifik.
A juga digunakan hanya untuk kata benda tunggal yagn dapat dihitung. Misalnya:

A book, a chair, a person, a building, etc.


An memiliki makna yang sama dengan a.
A digunakan di depan kata-kata yang dimulai dengan huruf konsonan, seperti b, c, d, g, p.
An digunakan di depan kata-kata yang dimulai dengan huruf/bunyi vokal seperti a, e, i, o, atau u.
Misalnya:

a bear, a fox, a nespaper


an apple, an egg, an umbrella
An juga bisa digunakan di depan kata-kata yang dimulai dengan huruf h.
Terkadang An bisa digunakan bisa juga tidak, misalnya: a hotel, atau an hotel. Disini bunyi h pada kata
hotel dilafalkan.
Tetapi terkadang juga An harus digunakan di depan kata yang dimulai dengan huruf h. Misalnya: an
honor, bukan a honor. Bunyi h pada kata honor tidak dilafalkan, sehingga kata ini sebenarnya dimulai
dengan bunyi vokal o. Jadi, kita perlu menggunakan an.

2. The Artikel pasti

The digunakan untuk sesuatu yang khusus dan pasti dan digunakan untuk sesuatu yang sebelumnya telah
disebutkan. Sebagai contoh:

Please open the door


I like the little singer
3. Zero article (tidak menggunakan article)

Zero article umum digunakan apabila sesuatu tidak bisa dibedakan apakah termasuk definit (pasti) atau
indefinit (tidak tentu), tetapi hanya ada.

Zero article digunakan di depan kata benda jamak yang dapat dihitung. Misalnya:

I like eggs. I like an eggs.


Flowers are beautiful. A flowers are beautiful.
Zero article digunakan di depan kata benda tunggal yang tidak dapat dihitung. Misalnya:

I like milk. I like a milk


Soccer is fun. The soccer is fun
Zero article digunakan di depan kata benda khusus/diri (proper noun). Misalnya:

My name is Jeremy. My name is a jeremy.


I Live in London. I Live in a London.
Pembahasan diatas hanya merupakan panduan-panduan saja bukan aturan mutlak, dan penggunaan semua
artikel tergantung seluruhnya pada konteks dan perspektif pembicara. Diperlukan waktu yang lama untuk
menguasai artikel, khususnya jika bahasa asli anda tidak memiliki artikel seperti bahasa Indonesia, Korea,
atau Jepang. Cobalah untuk memahami benda-benda apa saja termasuk definit (pasti/tentu) dan yang
tidak tentu (indefinit) dari sudut pandang bahasa Inggris, dan semakin banyak anda mempelajari Bahasa
inggris kepercayaan diri dan kemampuan anda dengan artikel akan berkembang.

Contoh penggunaan dalam percakapan

Kalimat pertama sudah betul, dan kalimat lainnya tidak benar.

1) I play soccer and basketball. I like to study English but I dont like math. (benar)
I play a soccer and a basketball. I like to study a English but I dont like a math. (tidak benar)

2) My bedroom has a door and a window. (Benar)


My bedroom has the door and the window. (Tidak benar)
Please open the door. (Benar)
Please open door. (Tidak benar)

3) Where do you live?


I live in Chicago.
(I live in a Chicago Tidak benar)
And what do you do?
Im a vet. I help animals.
( I help an animals Tidak benar)
Cara mudah belajar bahasa Inggris – Kita sering melihat kalimat atau frase yang mempunyai a, an, dan
the didalamnya. Sebenarnya, apa nama ketiga hal tersebut? Perlu Anda ketahui bahwa ketiganya
dinamakan dengan article. Pada dasarnya, article merupakan sebuah bagian yang digunakan untuk
memodifikasi kata benda.
 
Bahasa inggris mempunyai dua jenis article yaitu a/an dan the. Kita menyebut kedua bentuk article
tersebut sebagai indefinite article dan definite article.
 
The : Definite article
A/an : Indefinite article
 
Apa bedanya dan bagaimana cara menggunakannya? The menunjukkan benda yang spesifik dan jelas
benda yang mana serta bagaimana wujudnya. Sedangkan a/an menunjukkan benda yang tidak spesifik
dan belum jelas wujud serta lokasinya. Sebagai contoh, saya berkata “Let’s go to the bus” kalau hal itu
yang saya katakan maka terdapat bus yang spesifik dan kita semua telah mengetahui bus tersebut.
Kemudian, saya berkata “Handi, take the book please”, ketika saya berkata maka lawan bicara saya yaitu
Handi, telah mengetahui buku apa yang dimaksud.
 

Berbeda dengan a atau an, misalnya saya berkata “Handi, take a book please”, maka Handi tidak
mengetahui buku apa yang harus diambilnya karena sebuah kalimat yang berisi a/an, tidak menunjukkan
benda yang spesifik.
 

Penggunaan a/an secara lebih terperinci

 
Every night, I take a coffee for my father and we begin talk about business, football, and many other
things.  (Dalam kalimat ini, tidak begitu spesifik jenis kopi apa yang dihidangkan. Tidak ada kopi spesifik
yang mereka sukai dan tentu mereka bisa saja berganti-ganti jenis kopi.)
 
Call a policeman when you see the robber walk here. (Kalimat tersebut hanya menunjukkan bahwa
seseorang diharuskan untuk memanggil polisi, siapapun itu apakah ia polisi gemuk, kurus, wanita, atau
pria, tentu tidak masalah. Karena yang terpenting adalah polisi.)
 
Ingat bahwa penggunaan a/an harus melihat pada kata huruf yang paling awal di sebuah kata. Jika
konsonan, maka gunakanlah a, dan jika vocal maka gunakanlah an. Berikut aturan lengkap sistem
penggunaan kedua hal tersebut.
 
– A + Sebuah kata benda yang mempunyai konsonan di awal kata. Contoh : a zoo, a mountain, a chair, a
bike, a fan, a book, dan a ruler.
 
– A + Sebuah kata benda yang dimulai dengan bunyi konsonan. Meskipun kata benda ini dimulai dengan
huruf vocal, tetapi jika bunyinya konsonan maka sudah pasti tetap menggunakan A. Contoh : a university,
a user, dan a unit. Ketiga kata benda tersebut memang diawali dengan huruf vocal, namun kesemuanya
dibaca dengan awalan “yoo” (yoo-zer, yoo-nit).
 
– An + Sebuah kata benda yang diawali dengan huruf vokal baik penyebutannya maupun kata-katanya itu
sendiri. Contoh : an apple, an airplane, an axe, an ant, an egg, dan an idiot.
 
Itulah hal-hal yang harus Anda ketahui dalam penggunaan a/an, kemudian pada tahap selanjutnya Anda
akan diberikan pemahaman khusus mengenai penggunaan the.
 
Advertisement

Penggunaan the secara lebih terperinci

 
I usually read the book in a bus when I go to school. (Kita disini sedang berbicara sebuah buku yang
sudah jelas maksudnya. Bisa jadi, seseorang di dalam kalimat tersebut hanya membaca satu buah buku
setiap ia berangkat sekolah.)
 
I am going give you the video game next week. (Video game yang akan diberikan sudah jelas maksudnya,
mungkin video game tersebut merupakan video game favorit yang sangat diinginkan oleh lawan bicara
seseorang dalam kalimat tersebut.
 
Secara garis besar, penggunaan the dalam kalimat verbal dan tulisan mencakup kepada hal tersebut.
Kemudian, ada aturan penting mengenai penggunaan the dalam sistem geografi yang akan dijelaskan
dalam poin-poin berikut ini.

Jangan gunakan The pada sistem Geografi berikut ini:

1. Sebagian besar negara atau wilayah (Misalkan Canada, China, New Zealand)
2. Kota, ibu kota kota atau negara (Misalnya Ottawa, Paris, California, France)
3. Jalan (Misalnya Front Street, Lakeview Avenue, Dogwood Crescent)
4. Danau (Misalnya Lake Ontario, Lake Placid, Bear Lake, Lake Toba)
5. Teluk (Misalnya Fundy Bay)
6. Gunung (Misalnya Kilimanjaro, Krakatau, Mount Everest)
7. Benua (Misalnya America, Africa, Australia, Asia)
8. Pulau (Sumatra, Java, Madagaskar)

Gunakan The sebelum nama-nama berikut ini:

1. Sungai, samudra, laut (misalnya the Mississippi River, the Atlantic Ocean, the Mediterranean)
2. Teluk yang menggunakan “bay” di awal (misalnya the Bay of Fundy, the Bay of Bengal)
3. Semenanjung (misalnya the Persian Gulf, the Arabian Peninsula)
4. Pegunungan (misalnya the Rockies, the Dolomites, the Laurentians, the Bukit Barisan)
5. Kutub (misalnya the North Pole)
6. Wilayah geografis (misalnya the Middle East, the South)
7. Padang pasir dan hutan (misalnya Gobi Desert, the Black Forest
Demonstrative Pronouns
Singular (tunggal) Parameter Plural (jakam) Parameter
This (ini) Dekat These (ini) Dekat
That (itu) Jauh Those (itu) Jauh

1. This (ini)
Berfungsi untuk menunjukan sesuatu benda, binatang atau orang yang letaknya dekat dengan
pembicara dan berbentuk tunggal (singular).

Contoh kalimat:

 This is my laptop. (ini adalah laptop saya)


 This is my mobile phone. (ini adalah HP saya)

 2. That (itu)


Berfungsi untuk menujukan sesuatu benda, binatang atau orang yang letaknya jauh dengan
pembicara dan berbentuk tunggal (singular).

Contoh Kalimat:

 That is your bicycle. (itu adalah sepeda kamu)


 That is my house. (itu adalah rumah saya)

3. These (ini)
Berfungsi untuk menujukan sesuatu benda, binatang atau orang yang letaknya dekat dengan
pembicara dan berbentuk jamak (plural).

Contoh kalimat:

 These are my books. (Ini adalah buku-buku saya)


 These are their cars. (ini adalah mobil-mobil mereka)

4. Those (itu)
Berfungsi untuk menujukan sesuatu benda, binatang atau orang yang letaknya jauh dengan
pembicara dan berbentuk jamak (plural).

Contoh kalimat:

 Those are your hats (itu adalah topi-topi kalian)


 Those are our bags (itu adalah tas-tas kita)

Bentuk positive, negative dan interrogative kata This, That, These and Those yang
digunakan diawal kalimat.

1) Bentuk Positive
Contoh diatas adalah kalimat positive demonstartive pronoun.

 This is my laptop (ini adalah laptop saya)


 That is your bicycle (itu adalah sepeda kamu)
 These are my books (Ini adalah buku-buku saya)
 Those are their hats (itu adalah topi-topi mereka)

2) Bentuk Negative
Dalam materi ini untuk mengubah kalimat posoitif menjadi kalimat negatif itu sangat mudah.
Cukup dengan menambahkan kata “NOT” setelah verb to be (is, are).

 This is not my laptop. (ini bukan laptop saya)


 That is not your bicycle. (itu bukan sepeda kamu)
 These are not my books. (Ini bukan buku-buku saya)
 Those are not their hats. (itu bukan topi-topi mereka)

3) Bentuk interrogative
Dalam bentuk kalimat tanya (interrogative) to be (is, are) kita pindahkan ke awal kalimat atau
berada di depan kata demonstartive pronoun. Lihat conothnya:

 Is this my laptop? (Apakah ini laptop saya?)


 Is that your bicycle? (Apakah itu sepeda kamu?)
 Are these my books? (Apakah ini buku-buku saya?)
 Are those their hats? (Apakah itu topi-topi mereka?)

Bentuk positive, negative dan interrogative kata This, That, These and Those yang
digunakan sebagai objek dan biasanya berbentuk simple sentece (kalimat sederhana)

1) Bentuk Positive

 I like this food. (saya suka makanan ini)


 She hates that shirt. (dia benci kemeja itu)

 ** Lihatlah kedua contoh di atas! Ada perbedaan disana. Untuk subjek khusus untuk subjek (she
he dan it) kata kerjanya harus ditambah huruf “-s” tetapi untuk subjek (I, you, we, they) tidak ada
penambahan “-s”.

2) Bentuk Negative
Berbeda untuk kasus kalimat yang sekarang. Untuk membuat kalimat negatifnya tinggal
ditambahakan kata “do + not” untuk subjek (I, you, we, they) atau “does + not” untuk subjek
(she, he, it).
Contoh:

 I do not (don’t) like this food. (saya tidak suka makanan ini)
 She doesn not (doesn’t) hate that shirt. (dia tidak membenci suka kemeja itu)
**  NOTE:

 hates berubah menjadi hate ---- karena sudah terwakili oleh kata “does”.
 untuk memudahkan kata "do + not" bisa disingkat menjadi don't dan kata "does + not"
bisa dasingkat menjadi "doesn't"

3) Bentuk Interrogative
Dalam mebuat kalimat tanya, kita cukup meletakan kata “do” atau “does” di awal kalimat atau
sebelum subjek.

 Do you like this food? (Apakah kamu suka makanan ini?)


 Does she hate that shirt? (Apakah dia benci kemeja ini?)

Untuk menjawabnya dengan cara singkat...

 Yes, I do atau No, I don’t


 Yes, she does atau No, she doesn’t

** PENAMBAHAN PENGETAHUAN
Dalam bahasa Inggris Demostrative dibagi menjadi 2, yaitu demonstrative pronoun dan
demonstrative adjective.
Demonstartive pronoun adalah kata ganti tunjuknya berdiri sendiritanpa diikuti oleh kata
bendanya, maka berfungsi sebagai pronoun.
Demonstrative adjective adalah kata ganti yang kata tunjuknya diikuti oleh kata benda, maka
berfungsi sebagai kata sifat atau adjective.
Demonstrative pronoun Demonstrative adjective

This is delicious. This food is delicious.


I love that. I love that place.
Are you interested to try these? Are you intersted to try these cakes?
These are no longer fit inmy foot. These sandals are no longer fit in my foot.
The air of hills is cooler than that (= the air) This book of mine is larger than that (=
of the plains. book)of yours.
(udara bukit lebih sejuk dari pada udara (Buku yang saya punya lebih besar dari pada
tanah datar) buku punya anda.)

This book of mine is larger than that (=


book)of yours.
(Buku yang saya punya lebih besar dari pada
buku punya anda.)
Penggunaan Contoh Kalimat Auxiliary Verb
Be (am, is, are, was, were, be, being, been)
She is brushing the bathroom floor.
(Dia sedang menyikat lantai kamar mandi.) Present
Auxiliary verb “be” untuk membentuk Continuous
present atau past continuous tense. They were roasting corns at this time last night.
Kemudian dapat pula ditambahkan (Mereka sedang membakar jagung tadi malam.) Past
modal will untuk membentuk future Continuous
continuous. The party will be starting at this time tomorrow.
(Pesta akan sedang berlangsung besok.) Future
Continuous
Be bersama auxiliary verb have He has been driving for an hour.
membentuk present atau past perfect (Dia telah menyetir selama satu jam.) Present Perfect
continuous tense. Dapat pula Cont
ditambahkan modal will untuk You will have been sleeping long.
membentuk future perfect continuous. (Kamu akan telah tidur lama.) Future Perfect Cont.
Your cake is being eaten by him.
(Kuemu sedang dimakannya.)
Be untuk membentuk passive
The room was cleaned by my assistant last night.
(Ruangan itu dibersihkan oleh asisten saya tadi malam.)
Do (do, does, did)
I do finish my homework.
Auxiliary verb “do” untuk (Saya harus menyelesaikan PR.)
memberikan penekanan pada kalimat Do open the door.
indicative (normal) maupun (Buka pintu.)
imperative, dan adverb of frequency. Tina seldom does wash her shoes.
(Tina jarang mencuci sepatunya.)
You love your job, don’t you?[1]
(Kamu suka pekerjaanmu kan?)
Do untuk mengajukan pertanyaan
Did you see him yesterday?[2]
(question tag[1], yes-no[2], dan wh-
(Apakah kamu melihatnya kemarin?)
question[3]). Dapat pula digunakan
What does she want from you?[3]
untuk mengajukan clarifying
(Apa yang dia inginkan darimu?)
question[4] (pertanyaan klarifikasi)
berhubungan negative statement “Diana didn’t have much money.”
(pernyataan negatif) sebelumnya. “Then who did lend it me?”[4]
(“Diana tidak punya banyak uang.”
“Lalu siapa yang meminjaminya padaku?”)
I do not like coffee.
Auxiliary verb ini bersama not untuk (Saya tidak suka kopi.)
membentuk kalimat negatif She didn’t come last night.
(Dia tidak datang semalam.)
Do untuk membuat short answer Yes, I do.
(jawaban pendek) Yes, she does.
Auxiliary verb ini dipadukan denganMy brother loves swimming and so do I.
conjunction so dan neither untuk (Saudara saya suka berenang dan saya juga.)
mengekspresikan similarity I don’t want to spend my money unwisely; neither does
(persamaan) dan differences my friend. (Saya tidak ingin menghabiskan uang dengan
(perbedaan). tidak bijaksana; teman saya juga.)
Have (have, has, had)
Dira has studied in French since April.
(Dira telah belajar di Perancis sejak April.) Present
Perfect
Auxiliary verb “have” untuk
I had already eaten breakfast by the time he picked me
membentuk perfect tense.
up.
(Saya sudah sarapan sewaktu dia menjemput.) Past
Perfect
He might have realized his mistakes.
Have dikombinasikan dengan modal
(Dia mungkin telah menyadari kesalahannya.)
untuk mengekspresikan possibility
My father may have read this book.
(kemungkinan) dimasa lalu.
(Ayah saya mungkin telah membaca buku ini.)

Adverb of Frequency Contoh Kalimat


I always eats hygiene food to avoid stomach ache.
always (selalu) (Saya selalu makan makanan higienis untuk menghindari
sakit perut.)
often (sering/75- My mother often surprises me with her ideas.
90%) (Ibu saya sering mengejutkan dengan ide-idenya.)
frequently She frequently rearranges her bedroom.
(seringkali) (Dia seringkali menata ulang kamar tidurnya.)
I usually wake up at 4 a.m.
usually (biasanya)
(Saya biasanya bangun jam 4 pagi.)
The worker sometimes feels bored with his work.
sometimes (kadang-
(Pegawai tersebut kadang merasa bosan dengan
kadang)
Adverb of pekerjaannya.)
Quantity The old man, her prospective father-in-law, hardly ever goes
hardly ever
to the mall.
(hampir tidak
(Pria tua itu, calon bapak mertuanya, hampir tidak pernah ke
pernah)
mall.)
seldom (jarang (10- Tina seldom washes her shoes by herself.
25%) (Tina jarang mencuci sepatunya sendiri.)
rarely (jarang/1- The rich man is rarely at home.
10%) (Pria kaya itu jarang ada di rumah.)
occasionally He occasionally climbs a mountain and sleeps in a tent.
(sekali-kali) (Dia sekali-kali mendaki gunung dan tidur di tenda.)
She never sheds tears in front of other people.
never (tidak pernah)
(Dia tidak pernah menetaskan air mata di depan orang lain.)
once(sekali),
twice/two times
(dua kali), I do the exercise three times a week to gain my muscle mass.
Adverb of
three times (tiga (Saya berlatih tiga kali seminggu untuk menambah massa
Number
kali), otot.)
four times (empat
kali)
Berdasarkan Posisi
Fungsi Posisi dan Contoh Adverb of Degree Contoh Kalimat Adverb of Degree

sebelum main verb atau He strongly recommended the book.


diantara auxilliary dan main verb
(completely, strongly, entirely, I will totally support you.
Menerangkan verb positively, totally)

setelah main verb


She talked a lot.
(a lot, much, a great deal)

sebelum adjective
The weather is very cold.
(extremely, really, very)

Menerangkan sebelum & sesudah adjective


She is so generous that the poors love her.
adjective (so…that, too…to)

sesudah adjective
The juice is sweet enough.
(enough)

sebelum adverb She was swimming so beautifully at this


(extremelly, so, too) time yesterday.

Menerangkan sebelum & sesudah adverb The student studied too hard to pass the
adverb (so…that, too…to) test.

sesudah adverb
He drives slowly enough.
(enough)

Berdasarkan makna
Fungsi Makna dan Contoh Adverb of Degree Contoh Kalimat Adverb of Degree

Menerangkan verb seberapa sangat … sekali I absolutely agree with your


banyak (absolutely, fully, highly) opinion.

sangat A mother is a person who really


(moderately, really, trully) loves you.

kurang She barely plays basketball


(barely, hardly) before.

keseluruhan
Your parents will totally support
(completely, entirely,
your goal.
totally)
seberapa
sebagian
complete The task is almost finished.
(almost, partly, somewhat)

hampir tidak
He barely helps his mother.
(barely, hardly)

sangat … sekali atau


berlebihan The student is extremely dilligent.
(awfully, extremely, too)

sangat
The man is rather unfaithful.
seberapa banyak (rather, really, so)
sedang
She is moderately stressful.
(moderately, somewhat)
Menerangkan
kurang
adjective His room is hardly clean.
(fairly, hardly)

keseluruhan
Your design is practically perfect.
(completely, practically)

seberapa sebagian
My project is partially complete.
complete (partially, somewhat)

hampir tidak Your hypothesis was hardly


(barely, hardly) acceptable.

berlebihan
He works too hard.
(excessively, too)

sangat The fat woman walks extremely


(extremely, really, so) slowly.
Menerangkan adverb seberapa banyak
sedang The defendant spoke relatively
(relatively, somewhat) honestly.

kurang
The boy learned math fairly quickly.
(fairly, slightly)

Anda mungkin juga menyukai