Anda di halaman 1dari 10

TUGAS UAS PSIKOLOGI PERKEMBANGAN

Untuk memenuhi ujian akhir semester 2

Matakuliah psikologi perkembangan

Yang dibimbing oleh :

Titin Kholisna, S. Psi., M.Pd

Oleh:

Moch Ilman Fauzi

1573201033

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM RADEN RAHMAT

2016
Kata Pengantar

Makalah ini adalah tugas UAS dari dosen mata kuliah Psikologi Perkembangan yang
di bimbing oleh Ibu Titin Kholisna S.Psi ,. M.Pd. Selain itu, makalah ini dibuat agar
kiranya dapat dijadiakan sebagai bahan pembelajaran lebih lanjut mengenai Laporan
Observasi pada anak ABK

Berikut kami mempersembahkan makalah ini agar dapat memberikan manfaat yang
banyak bagi kita guna untuk mengetahui Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa karena atas Rahmat dan Hidayah-Nya bagaimana perkembangan anak ABK.

Melalui kata pengantar ini kami terlebih dahulu meminta maaf dan memohon
kemakluman bila makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang kami buat kurang tepat.

Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga Allah memberkahi makalah ini sehingga dapat bermanfaat.
I

DAFTAR ISI

Kata pengantar…………………………………………………………………………………………………………………………....... I

Daftar isi…………………………………………………………………………………………………………………………………………. II

BAB I PENDAHULUAN

A. latar belakang masalah……………………………………………………………………………………………………. 1

B. tujuan…………………………………………………………………………..…………………………………………………. 1

C. manfaat…………………………………………………………………………………………………………………………… 1

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Anak berkebutuhan khusus ( ABK )

BAB III METODE DAN RANCANGAN………………………………………………………………………………………………… 1

A. Metode yang digunakan…………………………………………………………………………………………………… 2

B. Media yang digunakan……………………………………………………………………………………………………… 2

C. Subyek ( individu/kelompok)……………………………………………………………………………………………. 2

D. Waktu dan tempat……………………………………………………………………………………………………………. 2

BAB IV PEMBAHASAN

A. Hasil studi………………………………………………………………………………………………………………………… 3

B. Analisis hasil……………………………………………………………………………………………………………………….3

C. Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………………………………3

D. Saran-saran…………………………………………………………………………………………………………………………3

BAB V PENUTUP

Daftar pustaka…………………………………………………………………………………………………………………………………..4
II

NO INDIKATOR T D Y KETERANGAN
1 Berdoa sebelum dan sesudah v v v
kegiatan
2 Mampu mengucapkan terima
kasih jika diberi sesuatu
3 Mampu melakukan perintah v v Dzikir mampu namun
sederhana dengan bantuan.
4 Mampu bermain dengan teman v
5 Mampu bersosialisasi dengan v
teman
6 Mampu mengenali orang v v v
dekatnya
7 Mampu merespon jikan dipanggil v v Yasmine jika
memanggil
menggunakan suara
dalam
8 Kontak mata saat diajak bicara v v
9 Mampu melihat benda yang v v v
diperlihatkan
10 Meniruka kata-kata sederhana v Dzikir mampu
menirukan namun
masih belum jelas
pengucapannya
11 Mampu kolase gambar v v
12 Mampu menata balok v v
13 Mampu melempar dan v
menangkap bola
14 Mampu mengucapkan maaf jika
bersalah
15 Bersikap ramah pada teman dan v v
guru
Tabel 1. Hasil obse

III

Daftar Gambar
IV

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG

Studi tentang perkembangan dan pertumbuhan manusia merupakan usaha yang terus berlangsung dan
berkembang.seiring dengan perkembangannya,studi tentang perkembangan manusia telah menjadi
sebuah disiplin ilmu dengan tujuan untuk memahami lebih dalam tentang apa dan bagaimna proses
perkembangan manusia baik secara kualitatif maupun kuantitatif sampai dengan saat ini kajian
mengenai perkembangan manusia telah banyak menunjukkan manfaat yang signifikan dan salah satu
manfaat dari berkembangnnya disiplin ilmu tentang perkembangan manusia ini adalah pendidikan.
Memahami prosese perkembangan manusi baik itu secara fisisk maupun psikologis sangat berguna bagi
para pendidik. Dengan begitu akan menjadi pertimbangan bagi pendidik dalam memilih dan
memberikan materi pendidikan dan pengajaran yang sesuai kebutuhan anak didik pada tiap tingkat
perkembangan tertentu.

1.2.TUJUAN

Untuk mengetahui perkembangan anak berkebutuhan khusus terutema pada perkembangan motorik
halus dan motorik kasar. Selain itu juga untuk mengetahui kognitif dan sosialisasi anak ABK

1.3.MANFAAT

Agar kita mendapatkan ilmu dan pengetahuan tentang perkembangan anak berkebutuhan khusus
selain itu untuk mengetahui cara berinteraksi dengan mereka

BAB 2

KAJIAN PUSTAKA
Konsep anak berkebutuhan khusus memiliki arti yang lebih luas dibandingkan dengan pengertian anak
luar biasa.anak berkebutuhan khusus adalah anak yang dalam penidikan memerlukan playanan yang
spesifik,berbeda dengan anak umumnya. Anak dikatakn berkebutuhan khusus jika ada seswatu yang
kurang atau bahkan lebih dalam dirinya menurut HEWARD anak berkebutuhan khusus adalah anak
dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukkan pada
ketidak mampuan mental,emosi atau fisik.secara umum rentangan anak berkebutuhan khusus meliputi
dua kategori yang pertama ABK yang bersifat permanen yaitu akibat dari kelainan tertentu.yang kedua
ABK yang bersifat temporer yaitu mereka yang mengalami hambatan belajar dan perkembangan yang
disebabkan kondisi dan situasi lingkungan.mereka yang digolongkan pada anak yang berkebutuhan
khusus dapat dikelompokkan berdasarkan gangguan atu kelainan aspek diantaranya :
1. Fisik atau motorik
2. Kognitif: mental retardasi, anak unggul atau berbakat
3. Bahasa dan bicara
4. Pendengaran
5. Pengelihatan
6. Sosial emosi

1
Anak tersebut membutuhkan metode,material,pelayanan dan peralatan yang khusus agar dapat
mencapai perkembangan yang optimal

BAB III

METODE DAN RANCANGAN

A. METODE YANG DIGUNAKAN


Saya menggunakan metode observasi yang dimana metode observasi yaitu pengamatan langsung
menggunakan alat indra atau alat bantu utuk penginderaan suatu subyek atau obyek. Seperti
permainan dan sedikit terapi.

B. MEDIA YANG DIGUNAKAN


Saya menggunakan berbagai macam permainan sebagai media, seperti puzzle, menempel objek
gambar, menata balok dan lain-lain.
C. SUBJEK (INDIVIDU/KELOMPOK)
Kegiatan individu yaitu ketika saya menyuruh seorang anak yang memiliki kelainan semi tuna
rungu saya suruh berjalan diatas papan yang sudah disusun seperti membentuk huruf S. awalnya
saya tuntun dia untuk berjalan, tp ternyata dia sanggup berjalan cepat melewati papan-papan
tersebut.
D. WAKTU DAN TEMPAT

PELAKSANAAN OBSERVASI
WAKTU : PUKUL 09.00
TEMPAT : PAUD ULIL ALBAB
HARI : RABU TGL 1 JUNI 2016
ALAMAT: DESA PENARUKAN - KEC.KEPANJEN – KAB.MALANG
2

BAB IV

PEMBAHASAN

A. HASIL STUDI
Paud ulil albab bertrempat didesa penarukan kecamatan kepanjen disitu terdapat 15 anak
ABK yang mempunyai kebutuhan khusus seperti serebralasi,speeddelai,tuna rungu,semi
autis anak-anak tersebut mendapatkan penanganan khusus susuai kebutuhan dan tingkat
kekurangan yang dialami disana juga diajari bagaimana cara kita berinteraksi,sopan
santun menggenal huruf melatih tingkat ketangkasan otak berfikir tetatpi anak-anak
tersebut mempunyai penangann yangn berbeda dan mereka mempunyai guru-guru yang
telaten dan penyabar disana juga dilakukan terapi untuk memulihkan otot-otot dan saraf
yang mati kepada anak-anak yang mengalami kelemahan saraf-saraf otot dan anak ABK
ternyata masih bisa disembuhkan dengan cara terapi,melatih sensoriknya dengan cara
telaten dan sabar
B. ANALISIS HASIL
Ditempat saya observasi yaitu di abk ulil albab daerah kepanjen kab.malang disana saya
menemui berbagai anak yang mempunyai kebutuhan khusus seperti speakdelay,tuna
rungu,semi autis. Saya dan teman saya berinteraksi dengan anak-anak yang berkebutuhn
khusus saya juga mempelajari bagaimana anak-anak tersebut berinteraksi, saya juga
memahami bagaimana anak-anak tersebut berinteraksi sosial ada yang dibimbing ada
juga yang diberi contoh terlebih dahulu
C. KESIMPULAN
Anak kebutuhan khusus yaitu anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan
anak pada umumnya tanpa slalu menunjukkan pada ketidakmampuan mental,emosi atau
fisik.yang termasuk kedalaman ABK antara lain:tuna netra,tuna rungu,tunagrahita dll
anak dengan gangguan kesehatan istilah lain bagi anak kebutuhan khusus
ABK memperlukan bentuk pelayanan pendidikan yang khusus yang disesuaikan dengan
kemampuan dan potensi mereka

D. SARAN-SARAN
Menurut saya menangani anak berkebutuhan khusus yaitu harus dengan cara dan metode
yang sesuai dengan mereka, atau sesuai dengan jenis kelainan mereka. Juga harus dengan
menggunakan kesabaran yang intens.

DAFTAR PUSTAKA

Makalah ini dibuat berdasarkan pemikiran saya sendiri, dan sesuai dengan observasi yang telah saya
lakukan bersama teman-teman.

http://docplayer.info/190309-Laporan-observasi-lapangan-perkembangan-dan-proses-pembelajaran-
anak-berkebutuhan-khusus.html ( Sabtu, 11 Juni 2016 )
4

Anda mungkin juga menyukai