(Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah pembahasan gejala jiwa manusia)
Disusun oleh :
NIM : 60403100321038
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul pokok pembahasan tentang Gejala Jiwa
Manusia untuk memenuhi tugas mata kuliah Psikologi Pendidikan.
Dalam penyelesaian makalah ini kami berusaha untuk melakukan yang
terbaik.tetapi kami menyadari bahwa dalam menyelesaikan makalah ini masih
banyak terdapat kekurangan.oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran
demi perbaikan dan penyempurnaan makalah kami yang akan datang.
Dengan terselesaikannya makalah ini, penulis mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada bapak Dr.Atot Sugiri,M.Pd.I selaku dosen mata kuliah
Psikologi Pendidikan, dengan tugas yang diberikan ini dapat menambah
pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang dikemukakan penulis.
Dan penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
terlibat dalam proses pembuatan makalah ini yang telah memberikan dorongan,
semangat dan masukan. Semoga apa yang kami tulis ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca dan masyarakat pada umumnya, serta mendapatkan ridho Allah SWT
aamiin.
Penyusunan
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
PENDAHULUAN
4
1.3 Tujuan
1.3.1 Mengetahui Pengertian Psikologi.
1.3.2 Mengetahui Pengertian Gejala Jiwa Manusia
1.3.3 Mengetahui Bentuk-bentuk gejala Jiwa Manusia
1.3.4 Mengetahui Bentuk-bentuk Gejala Jiwa Manusia dalam Pendidikan
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Psikologi
6
termasuk fenomena yang tak jarang kita sebut menjadi perasaan, hasrat,
kognisi, pikiran, keputusan dsb (William James, 1980). Psikologi ialah
analisis ilmiah tentang proses mental dan struktur daya ingat untuk
memahami sikap manusia (Richard Mayer, 1981).
7
ruang lingkup yang lebih sempit, penjelasan hanya berkisar di proses belajar
mengajar saja tanpa menjelaskan lainnya.
8
diperoleh serta diserap dari lingkungan yang kemudian diolah sesuai
dengan individu yang bersangkutan. Memori juga artinya suatu
proses hayati, yakni informasi.
c. Berpikir
Berfikir ialah kegiatan kognitif manusia yang cukup kompleks.
Berfikir melibatkan berbagai bentuk gejala jiwa seperti sensasi,
persepsi maupun memori. Berfikir biasanya dialami oleh orang yang
mengalami masalah atau sedangdihadapkan pada persoalan.
misalnya pada saat kehilangan uang atau sedangmangerjakan soal-
soal ujian. Hasil penelitian Roger Spery pada tahun 1960 (pada
Gunawan,2003) menunjukkan adanya dua hemisfer otak, yaitu
hemisfer kiri dan kanan yang masing masing mempunyai struktur dan
fungsi yang tidak sama.
- Otak kiri, Karakteristik kerja otak kiri artinya hal-hal yang
berurutan, detail, global, membaca berbeda-bedasar pada fonetik,
berupa kata-kata, syimbol, dan huruf, fokus pada internal, serta
informasinya bersifat faktual.
- Otak kanan, ciri otak kana bersifat acak, tak teratur, intuitif
danholistik. Otak kanan banyak terlibat pada kegiatan nonverbal
mirip, perasaan danemosi. Orang yang berfikir kreatif dalam
berpikir mampumemandang sesuatu dari sudut pandang baru, dan
bisa menyelesaikan persoalan yang berberbeda-beda dari orang
pada umumnya.
d. Intelegensi
Intelegensi ialah menjadi kemampuan awam seseorang.
dalam pandangan ini intelegensi meunjukkan secara umum
kemampuan seorang dalam menyesuaikan belajar atau berfikir
abstrak. Berbagai faktor yang mendeskripsikan inteligensi manusia
dari berbagai lingkungan rakyat dianalisis untuk memberi ilustrasi
yang lebih mendalam perihal inteligensi.
Berdasar yang akan terjadi analisis tersebut Gardner
menemukan terdapat 8 bentuk inteligensi yang mendeskripsikan
9
keanekaragaman bentuk inteligensi manusia, yaitu: 1) Inteligensi
Linguistik, 2), Inteligensi Matematik-logika, 3). Inteligensi Spasial,
4). Inteligensi Kinestetik-Jasmani, 5). Inteligensi Musikal, 6).
Inteligensi Interpersonal, 7). Inteligensi Intrapersonal, 8) inteligensi
naturalistik.
2. Gejala Afektif
Afeksi atau istilah lainnya ialah sebuah perasaan. Setiap orang
memiliki cerminan hati yang terpancar dari perasaan yang bisa jadi labil
dan bisa jadi tidak labil. kondisi ini tentu bisa disebabkan oleh banyak
faktor contoh diantaranya yaitu duka, kecewa serta juga perasaan
bahagia. pada psikologi mengetahui kasih sayang seorang dilakukan
dengan berbagai cara, salah satunya mengetahui bagaimana tanda kasih
sayang itu muncul. berikut ini ada beberapa contoh gejala afeksi dalam
psikologi yang bisa diketahui.
a. Emosi
Emosi diartikan sebagai tergugahnya perasaan yang disertai
dengan perubahan perubahan pada tubuh, contohnya otot menegang,
jantung berdebar. Emosi memberi warna pada perilaku manusia
sehari-hari, dengan emosi manusia mampu merasakan senang, duka,
cemburu, cinta, aman, takut, semangat. Terkait dengan emosi
seringkali dikaitkan dengan motivasi. Motivasi diartikan sebagai
suatu syarat yang menyebabkan atau menimbulkan perilaku eksklusif
dan yang memberi arah serta ketahanan pada tingkah laku tersebut.
Motivasi belajar yang tinggi tercermin dari ketekunan yang tidak
mudah patah untuk mencapai sukses meskipun dihadang oleh
berbagai kesulitan. Motivasi yang tinggi dapat menggiatkan kegiatan
belajar peserta didik. Motivasi tinggi dapat ditemukan dalam sifat
sikap siswa.
10
b. Perasaan
Perasaan ini ialah jenis perasaan yang timbul atau menyertai
perasaan intelektual, yaitu perasaan yang muncul Jika orang dapat
memecahkan sesuatu soal, atau mendapatkan hal-hal yang baru
menjadi hasilkerja dari segi intelektualnya. Perasaan ini juga dapat
adalah suatu mendorong atau dapat memotivasi individu pada
berbuat; perasaan ini juga dapat ialah motivasi pada lpangan ilmu
pengetahuan.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
12
DAFTAR PUSTAKA
13