Anda di halaman 1dari 3

Laela Sari Asih

SOAL LATIHAN/TUGAS PERTEMUAN 9


1. Jelaskan pengertian perusahaan anjak piutang (factoring) yang anda pahami!
Jawab :
Pengertian Anjak Piutang
Bagi perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan atau penjualan, hambatan utama yang
dapat menjadi ancaman adalah banyaknya penjualan kredit yang tidak dapat tertagih alias macet.
Banyaknya kredit yang macet akan mengakibatkan terganggunya perputaran barang dan
keuangan, apalagi jika sampai kredit tersebut tidak mampu lagi membayar oleh nasabahnya.
Apabila masalah piutang macet ini tidak dapat segera ditangani secara serius, bukan tidak
mungkin kerugian yang besar tidak dapat dihindari. Untuk melakukan penagihan piutang yang
macet diperlukan biaya maupun tenaga yang harus dikorbankan.
Untuk menanggulangi masalah piutang macet dan adminstrasi kredit yang semeraut dapat
diserahkan kepada perusahaan yang sanggup untuk melakukannya. Adalah perusahaan Anjak
Piutang yang memang kegiatan utamanya bergerak di bidang penagihan piutang. Perusahaan
anjak piutang dapat mengambil alih pengelolaan administrasi piutang suatu perusahaan. Jadi,
bagi perusahaan yang sedang mengalami kesulitan seperti diatas dapat menyerahkan seluruh
persoalannya kepada perusahaan factoring dengan imbalan fee dan biaya biaya lainnya yang
disepakati bersama.
Pengertian perusahaan anjak piutang atau yang lebih dikenal dengan nama factoring adalah
perusahaan yang kegiatannya adalah melakukan penagihan atau pembelian, atau
pengambilalihan atau pengelolaan utang piutang suatu perusahaan dengan imbalan atau
pembayaran tertentu milik perusahaan.
Kemudian pengertian anjak piutang menurut keputusan Menteri Keuangan
Nomor1251/KMK.013/1988 tanggal 20 Desember 1988 adalah badan usaha yang melakukan
kegiatan pembiayaan dalam bentuk pembelian dan atau pengalihan serta pengurusan piutang atau
tagihan jangka pendek suatu perusahaan dari transaksi perdagangan dalam atau luar negeri.

2. Uraikan pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan transaksi anjak piutang serta
perananannya masing-masing dalam transaksi tersebut.
Jawab :
a. Kreditor atau klien yang menyerahkan tagihannya kepada pihak anjak piutang untuk ditagih
atau dikelola atau diambil alih dengan cara dikelola atau dibeli sesuai perjanjian dan kesepakatan
yang telah dibuat.
b. Perusahaan anjak piutang (factoring), yaitu perusahaan yang akan mengambil alih atau
mengelola piutang atau penjualan kredit debiturnya.
c. Debitur, yaitu nasabah yang mempunyai masalah (utang) kepada kreditor (klien)

3. Jelaskan pengertian Perusahaan Dana Pensiun dan Pensiun menurut Undang Undang
No 11 tahun 1992,
Jawab:
Pengertian dana pensiun menurut Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1992, dana pensiun adalah
badan hukum yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun.
Dengan demikian, jelas bahwa mengelola dana pensiun adalah perusahaan yang memiliki badan
hukum seperti bank umum atau asuransi jiwa.

4. Apa manfaat yang anda dapat bila menjadi nasabah perusahaan dana pensiun?
Jawab:
Tanpa pengelolaan dari dana pensiun, usia tua menjadi momok bagi seorang pekerja. Namun,
berkat adanya jaminan hari tua, pekerja tidak perlu khawatir lagi. Apa saja manfaatnya?

 Mendapatkan rasa aman dan fokus semasa masih bekerja. Selain itu, pekerja menjadi
bersemangat untuk bekerja sebagaimana merasa perusahaan turut memerhatikan kondisi
kesejahteraan pekerja.
 Sanggup menjalani kehidupan di hari tua secara sejahtera berkat penghasilan per bulan
dari manfaat pensiun.

Selain pekerja yang pensiun, keluarga pekerja tersebut juga butuh jaminan hidup sehingga Jaminan
Pensiun ini dibuat dalam bentuk program yang memberikan jaminan pendapatan bulanan seumur
hidup untuk pekerja yang pensiun atau berhenti kerja karena cacat, dan untuk ahli warisnya.
Besarnya manfaat pensiun untuk setiap tahun iuran dapat berupa persentase dari rata-rata gaji atau
nominal tertentu. Peserta jaminan pensiun adalah pekerja yang telah membayar iuran.

Manfaat jaminan pensiun dalam bentuk uang tunai yang diterima setiap bulan dengan ketentuan
sebagai berikut:

 Pensiun hari tua, diterima peserta setelah pensiun sampai meninggal dunia
 Pensiun cacat, diterima peserta yang cacat akibat kecelakaan atau akibat penyakit sampai
meninggal dunia
 Pensiun janda/duda, diterima janda/duda ahli waris peserta sampai meninggal dunia atau menikah
lagi
 Pensiun anak, diterima anak ahli waris peserta sampai mencapai 23 (dua puluh tiga) tahun, bekerja,
atau menikah; atau
 Pensiun orang tua, diterima orang tua ahli waris peserta lajang sampai batas waktu tertentu sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
Manfaat jaminan pensiun ini berlaku jika memenuhi kondisi sebagai berikut:

 Peserta jaminan pensiun atau ahli warisnya berhak mendapatkan pembayaran uang pensiun berkala
setiap bulan setelah memenuhi masa iuran minimal 15 (lima belas) tahun
 Jika peserta meninggal dunia pada masa pembayaran iuran selama 15 (lima belas) tahun tersebut,
ahli warisnya tetap berhak mendapatkan manfaat jaminan pensiun.

Anda mungkin juga menyukai