Anda di halaman 1dari 9

1

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seorang guru merupakan indikator keberhasilan dalam
mengelola proses pembelajaran. Sedangkan manajemen kelas
merupakan salah satu aspek dari pengelolaan proses pembelajaran yang
paling rumit, tetapi menarik perhatian. Dikatakan rumit karena
manajemen kelas itu memerlukan berbagai kriteria keterampilan,
pengalaman, bahkan kepribadian serta sikap dan nilai seorang guru.
Seorang guru dikatakan berhasil apabila dapat memanajemen
kelas dengan baik sehingga berdampak pada hasil belajar siswa yang
juga akan baik dan meningkat. Dalam memanajemen kelas tentunya
seorang guru perlu merancang prosedur manajemen kelas berdasarkan
langkah-langkah yang telah ditentukan. Oleh karena itu, pada makalah
ini akan dipaparkan rancangan prosedur manajemen kelas.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah
sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan rancangan prosedur manajemen kelas?
2. Bagaimana rancangan prosedur manajemen kelas?
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan ini
adalah sebagai berikut:
1. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan rancangan prosedur
manajemen kelas
2. Menjelaskan rancangan prosedur manajemen kelas

1
2

II. PEMBAHASAN
A. Pengertian Rancangan Prosedur Manajemen Kelas
Rancangan dapat diartikan sebagai serangkaian kegiatan yang
disusun secara sistematis berdasarkan pemikiran yang rasional untuk
mencapai tujuan tertentu. Sedangkan manajemen kelas merupakan
kegiatan yang bertujuan untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi
yang optimal agar terlaksananya proses belajar mengajar yang baik.
Rancangan prosedur manajemen kelas merupakan serangkaian
langkah kegiatan manajemen kelas yang dilakukan agar terciptanya
kondisi optimal dan mempertahankannya supaya proses pembelajaran
dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Hal ini sesuai dengan
pendapat Rahman (1999:101) yang menyatakan bahwa “rancangan
prosedur manajemen kelas berarti guru menentukan serangkaian kegiatan
tentang langkah-langkah manajemen kelas yang disusun secara sistematis
berdasarkan pemikiran yang rasional untuk tujuan menciptakan kondisi
lingkungan yang optimal bagi berlangsungnya kegitan belajar siswa”.
B. Rancangan Prosedur Manajemen Kelas
Rancangan kegiatan manajemen kelas mengacu kepada tindakan
pencegahan (preventif) dengan tujuan menciptakan kondisi pembelajaran
yang menguntungkan, dan tindakan korektif yang merupakan tindakan
perbaikan terhadap tingkah laku menyimpang yang dapat mengganggu
proses pembelajaran yang sedang berlangsung.
Penyusunan rancangan kegiatan manajemen kelas memiliki
beberapa faktor yang patut dipertimbangkan. Menurut Rahman
(1999:104) penyusunan rancangan prosedur manajemen kelas dipengaruhi
oleh beberapa faktor sebagai berikut:
(a) Pemahaman terhadap arti, tujuan, dan hakikat
manajemen kelas. Pemahaman akan hal-hal tersebut akan
memberi arah kepada pemikiran apa, mengapa dan
bagaimana harus berbuat atau bertindak dalam manajemen
kelas; (b) Pemahaman terhadap hakikat peserta didik yang
sedang dihadapi. Maksudnya adalah bahwa setiap peserta
didik pada setiap saat dan dengan lingkungan tertentu akan

2
3

memperlihatkan sikap dan tingkah laku tertentu; (c)


Pemahaman terhadap bentuk penyimpangan serta latar
belakang tindakan penyimpangan yang dilakukan peserta
didik. Pemahaman akan hal ini akan lebih jelas bila dilakukan
dengan cara mengidentifikasi penyimpangan tersebut; (d)
Pemahaman terhadap pendekatan-pendekatan yang dapat
digunakan dalam manajemen kelas. Pemahaman terhadap
pendekatan ini akan menambah kemampuan dalam
menyesuaikan pendekatan tertentu dengan masalah
penyimpangan peserta didik. Tingkah laku penyimpangan
latar belakang tertentu akan membutuhkan pendekatan
tertentu pula; (e) Memiliki pengetahuan dan keterampilan
dalam membuat rancangan prosedur manajemen kelas.
Diagram Langkah-langkah Rancangan Prosedur Manajemen Kelas

MANAJEMEN KELAS

PREVENTIF KURATIF

HAKIKAT PESERTA DIDIK


HAKIKAT PENYIMPANGAN

MACAM-MACAM PENDEKATAN MANAJEMEN KELAS

RANCANGAN PROSEDUR MANAJEMEN KELAS

PENCIPTAAN KONDISI
BALIKAN OPTIMALMEMPERTAHANKAN MONITORING
KONDISI OPTIMAL

Sumber:Rah man (1999:106)


4

Diagram di atas menampakan dengan jelas bagaimana peranan


pengetahuan tetang hakikat peserta didik, hakikat penyimpangan yang
dilakukan peserta didik, serta jenis-jenis pendekatan manajemen kelas
dalam menyusun rancangan prosedur manajemen kelas untuk
menciptakan serta mempertahankan kondisi optimal yang dapat
menunjang proses pembelajaran. Diagram tersebut juga memperlihatkan
bahwa setelah rancangan itu dilaksanakan perlu dimonitoring sehingga
dapat diketahui sampai sejauh mana hasil itu dicapai serta perkembangan
apa yang terjadi. Lebih lanjut hasil monitoring tersebut akan menjadi
balikan untuk memperbaiki manajemen kelas itu sendiri atau merancang
prosedur manajemen kelas yang baru.
Setelah rancangan manajemen kelas disusun, hal penting yang
harus diperhatikan adalah proses pelaksanaan rancangan tersebut. Dalam
kaitan ini betapa penting dan besarnya peranan dan pengaruh guru. Di
samping kemampuan dan keterampilan guru dalam melaksanakan
rancangan tersebut, maka sikap, kepribadian dan kemampuan berinteraksi
guru merupakan aspek yang tidak dapat diremehkan.
Pada diagram yang telah dipaparkan sebelumnya belum nampak
langkah-langkah apa yang terdapat dalam rancangan manajemen kelas.
Hal ini mengisyaratkan bahwa dalam rancangan tersebut perlu ada
penjabaran lebih lanjut terhadap langkah-langkah kegiatan yang telah
ditetapkan, yang kesemuanya itu mengarah kepada pencapaian tujuan.
Adapun menurut Rahman (1999:108) langkah-langkah yang terdapat
dalam rancangan prosedur manajemen kelas adalah “(1) Identifikasi dari
masalah yang timbul dalam manajemen kelas; (2) Analisis masalah; (3)
Penilaian alternaltif-alternaltif pemecahan, penilaian dan pelaksanaan
salah satu alternaltif pemecahan; (4) Monitoring pelaksanaan; (5) Balikan
hasil pelaksanaan alternaltif pemecahan masalah”.
5

DIAGRAM PENJABARAN LANGKAH-LANGKAH


RANCANGAN PROSEDUR MANAJEMEN KELAS

MANAJEMEN KELAS

PREVENTIF KURATIF

INDIVIDUAL KELOMPOK

RANCANGAN PROSEDUR MANAJEMEN KELAS

IDENTIFIKASI MASALAH
ANALISIS MASALAH

PENILAIAN ALTERNALTIF PEMECAHAN

BALIKAN

PELAKSANAAN

PENCIPTAAN KONDISI OPTIMAL


BATALKAN MEMPERTAHANKAN MONITORING
KONDISI OPTIMAL

Sumber: Maman (1999:109)


6

Berdasarkan kedua diagram diatas Rahman (1999:110)


menjelaskan bahwa proses manajemen kelas dimulai dengan langkah-
langkah berikut:
1. Memahami hakikat konsep dan tujuan manajemen kelas
2. Menentukan masalahnya: preventif atau kuratif
3. Mempertimbangkan hakikat anak yang memiliki tingkat pertumbuhan
dan perkembangan sendiri, lalu memperhatikan kenyataan
penyimpangan tingkah laku yang ada
4. Menentukan masalahnya: individual atau kelompok
5. Menyusun rancangan prosedur manajemen kelas: preventif individual
atau kelompok, ataukah kuratif individual atau kelompok.
6. Menjabarkan langkah-langkah kegiatan rancangan prosedur
manajemen kelas, yang meliputi:
a. Pengidentifikasian masalah
b. Penganalisisan masalah
c. Penilaian alternatif pemecahan yang akan digunakan
d. Pelaksanaan monitoring
e. Pengumpulan balikan
7. Melaksanakan rancangan yang telah disusun, dimana fungsi dan
peranan guru sangat menentukan.
8. Melaksanakan monitoring untuk mengetahui sejauh mana hasil
pemecahan masalah itu dilaksanakan dan ditaati atau telah terjadi
perkembangan baru.
9. Mendapatkan balikan, yaitu tahap pelaksanaan yang telah tiba pada
penggunaan hasil monitoring untuk menentukan langkah-langkah
selanjutnya.
7

Sementara itu, Arend (2013:199-200) mengemukakan langkah-


langkah yang dapat dilakukan dalam pengelolaan kelas dapat dilakukan
dengan dua cara yakni:
Cara mencegah dapat dilakukan dengan langkah-langkah
seperti: (1) Mengkomunikasikan tugas secara jelas dan
menentukan persyaratan pekerjaan tesebut; (2) Memiliki
prosedur untuk memantau pekerjaan siswa; (3) Bersikap
konsisten dalam memeriksa pekerjaan siswa yang sudah
diselesaikan; (4) Memberikan balikan yang tepat tehadap
tugas dan kesalahan-kesalahan atau permasalahan yang
muncul. Sedangkan langkah-langkah pengelolaan kelas
sebagai bentuk upaya penanggulangan yakni: (1)
mengidentifikasi penyebab perilaku yang buruk; (2)
Berurusan dengan perilaku yang buruk; (3) Merespon cepat
kejadian-kejadian yang menghentikan; (4) Menggunakan
hadiah.
8

III. PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Rancangan prosedur manajemen kelas merupakan serangkaian
langkah kegiatan manajemen kelas yang dilakukan agar terciptanya
kondisi optimal dan mempertahankannya supaya proses pembelajaran
dapat berlangsung secara efektif dan efisien.
2. Rancangan prosedur manajemen kelas dapat dilakukan dengan
langkah-langkah sebagai berikut:
a. Memahami hakikat konsep dan tujuan manajemen kelas
b. Menentukan masalah preventif atau kuratif
c. Mempertimbangkan hakikat anak dan kenyataan penyimpangan
tingkah laku yang ada
d. Menentukan masalahnya: individual atau kelompok
f. Menyusun rancangan prosedur manajemen kelas yang meliputi:
pengidentifikasian masalah, penganalisisan masalah, penilaian
alternatif pemecahan yang akan digunakan, pelaksanaan
monitoring dan pengumpulan balikan
g. Melaksanakan rancangan yang telah disusun
h. Melaksanakan monitoring
i. Mendapat balikan
B. Saran
Diharapkan dengan uraian ini pembaca akan mendapatkan
gambaran mengenai bagaimana cara membuat rancangan prosedur
manajemen kelas. Sehingga kita sebagai calon pendidik dapat memahami
langkah-langkah apa saja yang dapat dilakukan dalam memanajemen
kelas dengan efektif dan efisien.

8
9

DAFTAR RUJUKAN

Rahman Maman. 1999. Manajemen Kelas. Semarang: Kemendikbud.

Anda mungkin juga menyukai