Anda di halaman 1dari 41

PANDUAN PENYELENGGARAAN

PEMBELAJARAN
DI MASA PANDEMI COVID-19

SMP NEGERI 261


Jl. Muara Angke, Pluit, Penjaringan
Jakarta Utara
Telp. 021-6682126
SUKU DINAS PENDIDIKAN WILAYAH I
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA UTARA
SMP NEGERI 261

PANDUAN PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN


DI MASA PANDEMI COVID-19 SMP NEGERI 261 JAKARTA

A. DASAR
1. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri
Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 03/Kb/2020, Nomor
612 Tahun 2020, Nomor Hk.01.08/Menkes/502/2020, Nomor 119/4536/Sj Tentang
Perubahan Atas Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri
Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Nomor 01/Kb/2020, Nomor
516 Tahun 2020, Nomor Hk.03.01/Menkes/363/2020, Nomor 440-882 Tahun 2020
Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran 2020/2021 Dan
Tahun Akademik 2020/2021 Di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
2. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 80 Tahun 2020
tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Bersekala Besar Pada Masa Transisi Menuju
Masyarakat Sehat, Aman, dan Produktif.
3. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor
43/SE/2020 tentang Perpanjangan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pasca Pembatasan
Sosial Bersekala Besar (PSBB) dalam penanganan Covid-19.
4. Surat Keputusan Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 261 Nomor
138/1.851.202.1/2020 tentang Pembentukan Tim Penyusun Panduan Penyelenggaraan
Pembelajaran Dimasa Pandemi Covid-19.

B. PROFIL SATUAN PENDIDIKAN


1. Nama Satuan Pendidikan SMP NEGERI 261
2. NIS 20100758
3. Alamat Jln. Muara Angke, Pluit, Penjaringan
4. Nama dan nomor kontak Drs. H. Bambang Sutapa, MM / 0812-9922-3030
5.
√ Status Satuan Pendidikan Negeri Asrama/non asrama
Swasta Inklusi/non Inklusi/SLB
SD/MI/SMP/MTs lain-lain

1
SMP NEGERI 261

Data Peserta didik


Kelas Laki-laki Perempuan Total
VII 133 143 276
VIII 128 124 252
IX 111 141 252

TOTAL 372 408 780


Catatan Jika ada peserta didik berkebutuhan khusus
Kelas VII ada 2 siswa ABK, Kelas VIII ada 1 siswa ABK
Data Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Tenaga Laki-laki Perempuan Total
Pendidik/Kependidikan
Pendidik 16 20 36
Tenaga kependidikan 9 2 11

TOTAL 25 22 47
Catatan Jika ada tenaga pendidik atau kependidikan yang berkebutuhan khusus

Sarana dan Prasarana


Uraian Jumlah Keterangan*
Kelas 21 Baik
Toilet 38 24 Baik, 14 kurang baik
Ruang kantor 4 1 ruang KS, 1 ruang guru, 1
ruang WKS, 1 ruang TU
Halaman sekolah 1 873,12 m2
Ketersediaan air bersih 2 PDAM dan RWH
Fasilitas air minum - -
*Keterangan dapat meliputi:
a) Keadaan: baik/rusak
b) Luas
c) Sumber air bersih
d) Jenis fasilitas yang ada

C. SKEMA KESIAPAN SATUAN PENDIDIKAN

2
SMP NEGERI 261

D. TIM GUGUS TUGAS PENANGGULANGAN COVID-19 DI SMP NEGERI 261

No Nama Tim Tugas Tim (nama, jabatan di


satuan Pendidikan, nomor

3
SMP NEGERI 261

kontak
1. Tim Pembelajaran, Tim Pembelajaran Tim Pembelajaran
Psikososial, dan
Tata Ruang Melakukan pembagian kelompok 1. Roihatun Ni’mah/ WaKa
belajar dan pengaturan jadwal Bid.Kurikulum (0878-
pelajaran untuk setiap kelompok 8701-7946)
dalam rombongan belajar.
a. Pembelajaran tatap muka 2. Sudirman/WaKa Bid.
diperuntukkan bagi peserta didik Kesiswaan (0812-8249-
kelas VII, VIII dan IX. 5399)
b. Setiap rombongan belajar dibagi
menjadi 4 kelompok belajar. 3. Sri Agustini/WaKa Bid.
Satu hari terdapat dua Sarpras (0856-9215-3138)
kelompok. Dua kelompok
belajar secara tatap muka dan 4. Wali Kelas
dua kelompok belajar lainnya di
rumah untuk mengerjakan
tugas-tugas yang diberikan oleh
guru pada hari sebelumnya
(tugas dikirim secara daring).
Pelaksanaan pembelajaran
secara tatap muka dan belajar
dari rumah dilakukan secara
bergiliran.
c. Pengaturan jadwal pelajaran:
 Shiff 1
Durasi pembelajaran dimulai
dari pukul 07.00 hingga pukul
09.40, dengan pengaturan
jadwal sebagai berikut ;
- Pukul 07.00-08.10 = KBM
- Pukul 08.10-08.30 = Istirahat
(selama istirahat peserta didik
tetap berada di dalam kelas,
peserta didik dengan tetap
mematuhi protokol kesehatan)
Selama kegiatan istirahat bisa
dilakukan peregangan, ice
breaking, dan memakan bekal
masing-masing)
- 08.30 – 09.40 = KBM
 Shiff 2
Durasi pembelajaran dimulai

4
SMP NEGERI 261

dari pukul 12.30 – 15.10


dengan pengaturan jadwal
sebagai berikut ;
- Pukul 11.00 - 12.10 = KBM
- Pukul 12.10 - 13.40 = Istirahat
- Pukul 13.40 – 14.50 = KBM
d. – Kelas 7 masuk pada hari senin
- Kelas 8 masuk pada hari
selasa
- Kelas 9 masuk pada hari rabu
dan kamis
- Hari Jumat pembelajaran
dilakukan secara daring
- Rombongan belajar pagi
petang dapat dilakukan secara
bergiliran

Tim Psikososial

a. Mempersiapkan layanan
bantuan kesehatan mental dan
psikososial bagi seluruh warga
satuan pendidikan dengan tata
cara: Tim Psikososial
1) menugaskan guru
Bimbingan Konseling 1. Alhuri Yanti/BK (0812-
(BK) atau wali kelas atau 8443-5252)
pendidik lainnya sebagai
penanggung jawab 2. Rita Herlina Lubis/Staff
dukungan psikososial di Kesiswaan (0878-7767-
satuan pendidikan; 1645)
2) mendata kontak layanan
dukungan psikososial: a) 3. Nono Mariyono/Pembina
pusat panggilan 119 ext 8; OSIS (0812-1889-0886)
 Himpunan Psikologi
Indonesia,
http://bit.ly/bantuanpsikologi
 Perhimpunan dokter spesialis
kedokteran jiwa indonesia,
https://www.pdskji.org/home
 Telepon Pelayanan Sosial
Anak (TePSA) 1500771,
tepsa.indonesia@gmail.com;

5
SMP NEGERI 261

 Dinas sosial atau dinas


pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak setempat.

b. Menerapkan mekanisme
pencegahan perundungan bagi
warga satuan pendidikan yang
terstigma COVID-19 sesuai
dengan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 82 Tahun 2015 tentang
Pencegahan dan
Penanggulangan Tindak
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan.

Tata Ruang
a.Melakukan pengaturan tata letak
ruangan dengan memperhatikan:
 Jarak antar-orang duduk dan
berdiri atau mengantri minimal
1,5 m, dan memberikan tanda
jaga jarak pada area ruang
kelas, kantin, tempat ibadah, Tim Tata Ruang
lokasi antar/jemput peserta
didik, ruang pendidik, kantor 1. Nuning Yuliarti/Pengurus
dan tata usaha, perpustakaan, Barang (0878-8280-5200)
dan koperasi
 Kecukupan ruang terbuka dan 2. Linna Sitanggang/Staff
saluran udara untuk Kurikulum(0813-8817-
memastikan sirkulasi yang baik 1220)
 Apabila sirkulasi udara di
dalam kelas kurang baik atau 3. Faridah/Pustakawan
ventilasi ruangan kelas tidak (0882-8902-3155)
memadai, pembelajaran tatap
muka disarankan dilakukan di
ruangan terbuka di lingkungan
sekolah
b. Melakukan pengaturan lalu
lintas 1 (satu) arah di
lorong/koridor dan tangga. Jika
tidak memungkinkan,
memberikan batas pemisah dan
penanda arah jalur di

6
SMP NEGERI 261

lorong/koridor dan tangga.

2. Tim Kesehatan, a. Membuat prosedur pemantauan Tim Kesehatan,


Kebersihan, dan dan pelaporan kesehatan warga 1. Sely Winda
Keamanan satuan pendidikan. Cahyani/Pembina UKS
1) Pemantauan kesehatan (0857-6017-2670)
berfokus kepada
gejala umum seperti: 2. Nur Aisya (0877-8653-
a) Suhu badan ≥ 37,3 C;0
6767)
b) Batuk;
c) Sesak nafas;
d) Sakit tenggorokan;
dan/atau
e) Pilek.
2) Pemantauan dilaksanakan
setiap hari sebelum
memasuki gerbang satuan
pendidikan oleh tim
kesehatan.
3) Jika warga satuan
pendidikan memiliki gejala
umum sebagaimana
dimaksud pada angka 1),
wajib diminta untuk
kembali ke rumah untuk
melakukan isolasi mandiri
selama 14 (empat belas)
hari. Jika gejala memburuk
dibawa ke fasilitas
pelayanan kesehatan
terdekat.
4) Jika warga satuan
pendidikan teridentifikasi
ada riwayat kontak dengan
orang terkonfirmasi positif
COVID-19, maka tim
kesehatan satuan
pendidikan:
a. Menghubungi orang
tua/wali/narahubung
darurat dari warga
satuan pendidikan agar
membawa ke fasilitas
pelayanan kesehatan

7
SMP NEGERI 261

terdekat; dan
b. Melaporkan kepada
kepala satuan
pendidikan.
5) Jika terdapat orang yang
serumah dengan warga
satuan pendidikan
teridentifikasi gejala
COVID-19, maka tim
kesehatan satuan
pendidikan:
a) Melaporkan kepada
kepala satuan
pendidikan; dan
b) Meminta warga
tersebut untuk
melakukan isolasi
mandiri selama 14
(empat belas) hari.
6) Jika terdapat warga satuan
pendidikan yang tidak
hadir karena sakit dan
memiliki gejala umum
sebagaimana dimaksud
pada angka 1), maka tim:
a) Melaporkan kepada
kepala satuan
pendidikan dan
Puskesmas; dan
b) Meminta warga
tersebut untuk
melakukan isolasi
mandiri selama 14
(empat belas) hari.
7) Pemantauan periode isolasi
mandiri untuk semua warga
satuan pendidikan yang
diminta melakukan isolasi
mandiri.
8) Rekapitulasi hasil
pemantauan kesehatan dan
ketidakhadiran warga
satuan pendidikan
dilaporkan setiap hari

8
SMP NEGERI 261

kepada kepala satuan


pendidikan.
b. Memberikan informasi kepada Tim Kebersihan
kepala satuan pendidikan 1. Ali Akhmadi/Petugas
terkait kebutuhan penyediaan Kebersihan (0821-1390-
sarana prasarana kesehatan dan 3008)
kebersihan sesuai pada daftar
periksa 2. Hassan/Petugas
c. Melakukan pembersihan dan kebersihan (0852-8252-
disinfeksi di satuan pendidikan 9531)
setiap hari selama 1 (satu)
minggu sebelum
penyelenggaraan tatap muka
dimulai dan dilanjutkan setiap
hari selama satuan pendidikan
menyelenggarakan
pembelajaran
d. Membuat prosedur pengaturan
pedagang kaki lima dan Tim Keamanan
warung makanan di sekitar 1. Jaelani/Penjaga Sekolah
lingkungan satuan Pendidikan: (0812-9059-5101)
1) Pada masa transisi,
pedagang kaki lima 2. Asmuni/Petugas
dan warung di sekitar Kebersihan (0852-1952-
satuan pendidikan 4971)
dilarang beroperasi;
2) Pada masa kebiasaan
baru, pedagang kaki
lima dan warung
makanan dapat
berjualan di sekitar
satuan pendidikan
dengan kewajiban
menaati protokol
kesehatan, menjaga
jarak, dan menjaga
kebersihan makanan
dan lingkungan; dan
3) Tim berkoordinasi
dengan aparatur
daerah setempat untuk
mendapatkan bantuan
dalam pengawasan
dan penertiban
pedagang kaki lima

9
SMP NEGERI 261

dan warung makanan.


4) Tim keamanan
bertugas mengawasi,
menindak, dan
menegakkan
pelaksanaan
mekanisme protokol
pencegahan COVID-
19 baik di dalam dan
sekitar lingkungan
satuan pendidikan.
(Misal: Melerai jika
ada kerumunan di saat
jam pulang sekolah
atau ketika siswa jajan
di pedagang kaki lima
di sekitar lingkungan
satuan pendidikan)
3. Tim Pelatihan dan a. Melakukan sosialisasi kepada Tim Pelatihan
Humas para pemangku kepentingan di 1. Drs. H. Bambang Sutapa,
lingkungan satuan pendidikan, MM/ Kepala Sekolah
khususnya orang tua/wali (0812-9922-3030)
peserta didik.
1) Tanggal mulainya 2. Roihatun Ni’mah/ WaKa
pembelajaran tatap Bid.Kurikulum (0878-
muka di satuan
8701-7946)
pendidikan beserta
tahapannya,
pembagian rombongan 3. Sudirman/WaKa Bid.
belajar dan jadwal Kesiswaan (0812-8249-
pembelajaran per 5399)
rombongan belajar;
2) Metode pembelajaran 4. Sri Agustini/WaKa Bid.
yang akan digunakan; Sarpras (0856-9215-
3) Langkah pengendalian 3138)
penyebaran COVID-
19 di tingkat satuan
pendidikan;
4) Hal yang perlu
dipersiapkan oleh
peserta didik dan
orang tua/wali peserta
didik; dan
5) Keterlibatan
masyarakat di sekitar Tim Humas
satuan pendidikan. 1. Andri Febrianto/
b. Menempelkan poster dan/atau Operator

10
SMP NEGERI 261

media komunikasi, informasi, (0838-8027-241)


dan edukasi lainnya pada area
strategis di lingkungan satuan 2. Jaelani/ Penjaga Sekolah
pendidikan. (0812-9059-5101)
c. Mempersiapkan peningkatan
kapasitas 3. Ali Akhmadi/Petugas
d. Menyampaikan protokol kebersihan (0821-1390-
kesehatan untuk tamu
3008)

E. DAFTAR KONTAK DARURAT


No Fasilitas Kesehatan Alamat Nama Petugas
Rujukan
1. Puskesmas Kelurahan Pluit Muara Angke, Pluit, 1. Imam (0819-0804-5933)
Penjaringan 2. Mira (0877-7179-5094

F. PROSEDUR PENGAMBILAN KEPUTUSAN

1. Pernyataan Kondisi Kesehatan Warga SMP Negeri 261 Jakarta


HEALTH DECLARATION/PERNYATAAN KONDISI KESEHATAN UNTUK WARGA
SMPN 261 JAKARTA

Daftar pertanyaan berikut merupakan health declaration/pernyataan kondisi kesehatan untuk


warga SMPN 261 yang harus diisi setiap hari (sehari sebelum masuk sekolah), bertujuan untuk
daftar pendataan kehadiran, pendataan kondisi kesehatan, dan mencegah penularan Covid-19 di
lingkungan sekolah/madrasah. Mohon untuk setiap warga sekolah agar dapat menjawab
pertanyaan dengan jujur.

A. Nama Sekolah:
B. Identitas Warga Sekolah
1. Nama Lengkap :______________________________________________________
2. Alamat : ______________________________________________________
3. Jabatan : (pilih salah satu)
 Kepala Sekolah

11
SMP NEGERI 261

 Murid Kelas ____________________


 Guru
 TU
 Satpam
 Petugas Kebersihan
 Petugas Kantin
 Lain-lain, sebutkan______________________
4. Kontak/Nomor telepon yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat: _____________

C. Health Declaration/Pernyataan kondisi kesehatan


1. Apakah hari ini anda demam?
a. Ya
b. Tidak
2. Apakah hari ini anda kehilangan penciuman/batuk/pilek/sakit tenggorokan/sesak nafas?
a. Ya
b. Tidak
3. Apakah ada keluarga yang serumah dengan anda yang sedang menjalani isolasi mandiri
atau dirawat karena Covid-19?
a. Ya
b. Tidak
4. Apakah ada keluarga yang serumah dengan anda ada yang megalami gejala seperti
kehilangan penciuman/batuk/pilek/sakit tenggorokan/sesak nafas?
a. Ya
b. Tidak
D. Kesimpulan
1. Jika ada dari jawaban Health Declaration/pernyataan kondisi kesehatan anda yang “Ya”,
Anda tidak diperbolehkan masuk ke area sekolah dan silahkan untuk memeriksakan
diri/berobat/berkonsultasi ke puskesmas terdekat
2. Jika seluruh jawaban dari Health Declaration/pernyataan kondisi kesehatan anda adalah
“Tidak”, Anda diperbolehkan masuk ke area sekolah dengan tetap menjalankan protokol
Kesehatan

12
SMP NEGERI 261

2. Prosedur Pemeriksaan di Gerbang SMP Negeri 261

Hasil kesimpulan
Hasil kesimpulan HealthHealth Declaration/Pernyataan
Declaration/Pernyataan kondisikondisi
kesehatan: diperbolehkan masuk ke area sekolah dengandengan
kesehatan: diperbolehkan masuk ke area sekolah
tetap menjalankan
tetap menjalankan protokol
protokol Kesehatan
kesehatan

Hasil pengukuran suhu di gerbang


WARGAsekolah
SEKOLAHdiperbolehkan
DATANG KE
masuk ke area sekolah dengan tetapSEKOLAH
menjalankan
protocol kesehatan

Pengukuran suhu tubuh di


Gerbang Sekolah
WARGA SEKOLAH ADA GEJALA DAN TANDA
COVID-19 DI AREA SEKOLAH/SAAT
Istirahat 5 menitKBM Batuk / Pilek / Sakit
< 37,3C ≥ 37,3C di tempat yang Tenggorokan / Hilang
teduh Penciuman / Sesak Nafas
Gejala dan Tanda:
Demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan,
hilang penciuman, Ukur
sesakUlang
nafas

Cuci Tangan Pulang


< 37,3C ≥ 37,3C
Pakai Sabun
Tidak Ya

Masuk area sekolah dengan


tetap menjalankan protokol Anjuran berobat ke
kesehatan Masuk Kelas Tim Gugus Tugas Covid-19: Puskesmas
Membawa warga sekolah ke ruang isolasi
mandiri/transit
Kontak orang tua
Orang Tua:
Membawa ke puskesmas

Positif Covid-
19 Negatif Covid-
3. Prosedur Jika Warga SMP Negeri 261 Sakit Saat KBM 19
Orang Tua
menghubungi Minum obat dan
Sekolah / Wali Kelas istirahat di rumah

Sembuh
Sekolah ditutup
minimal 3 hari
Masuk Sekolah
Gugus Tugas Covid-19 Disinfeksi
membantu penelusuran menyeluruh
kasus dan melaporkan ke
pihak Puskesmas (kontak
2-3 hari sejak muncul 13 Masuk Kembali setelah
gejala masa penutupan sekolah
dengan tetap menjaga
protokol kesehatan
SMP NEGERI 261

G. PENDATAAN

Hasil Tes Skrining Mandiri Gejala Covid 19 Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Melalui JakCLM pada Aplikasi JAKI
SMP Negeri 261 Jakarta

NO JUMLAH JUMLAH KATEGORI KETERANGAN


PENDIDIK DAN PARTISIPAN

14
SMP NEGERI 261

TENAGA
KEPENDIDIKAN
1 47 Level 1 = Resiko Rendah
Level 2 = Resiko Sedang
Level 3 = Resiko Tinggi
Pendidik dan Tendik Belum
Melakukan Skrining melalui
Aplikasi JAKI

Hasil Tes Skrining Mandiri Gejala Covid 19 PESERTA DIDIK


Melalui JakCLM pada Aplikasi JAKI
SMP Negeri 261 Jakarta
JUMLAH JUMLAH
NO KELAS KATEGORI KETERANGAN
SISWA PARTISIPAN
1 VII 276 Level 1 = Resiko Rendah
2 VIII 252 Level 2 = Resiko Sedang
3 IX 252 Level 3 = Resiko Tinggi
4 Siswa Belum Melakukan
Skrining melalui Aplikasi
JAKI
Jumlah 780

15
SMP NEGERI 261

H. RENCANA PEMBELAJARAN MASA TRANSISI DI MASA PANDEMI COVID-19

1. Tugas KBM Tatap Muka di Masa Transisi

Tugas Sebelum KBM Selama KBM Setelah KBM Lokasi


Kepala Sebelum berangkat: Lokasi; satuan pendidikan Selesai Kegiatan Belajar Tertera di
sekolah/madrasah Lokasi; rumah Mengajar masing-
a. Menggunakan masker Lokasi; satuan masing
a. Sarapan/konsumsi gizi dan menerapkan jaga pendidikan uraian
seimbang; jarak minimal 1,5
b. Memastikan diri dalam (satu koma lima) a. Tetap menggunakan
kondisi sehat dan tidak meter; masker dan
memiliki gejala: suhu melakukan CTPS
b. Dilarang pinjam-
≥37,3oC, atau keluhan meminjam peralatan;
dengan air mengalir
batuk, pilek, sakit sebelum
c. Memberikan meninggalkan ruang
tenggorokan, dan/atau
pengumuman di kelas;
sesak nafas;
seluruh area satuan b. Keluar ruangan kelas
c. Memastikan menggunakan
masker kain 3 (tiga) lapis pendidikan secara dan satuan
atau 2 (dua) lapis yang berulang dan intensif pendidikan dengan
dalamnya diisi tisu dengan terkait penggunaaan berbaris sambil
baik dan membawa masker masker, CTPS dengan menerapkan jaga
cadangan serta membawa air mengalir, dan jaga jarak;
pembungkus untuk masker jarak;
kotor; d. Melakukan Perjalanan pulang dari
d. Sebaiknya membawa cairan pengamatan visual Satuan pendidikan
pembersih tangan (hand kesehatan warga Lokasi; perjalanan
sanitizer); satuan pendidikan,
e. Membawa makanan beserta a. Menggunakan masker
jika ada yang memiliki
alat makan dan air minum dan tetap jaga jarak
gejala gangguan minimal 1,5 (satu
sesuai kebutuhan;

16
SMP NEGERI 261

f. Wajib membawa kesehatan maka harus koma lima) meter;


perlengkapan pribadi, ikuti protokol b. Hindari menyentuh
meliputi: alat belajar, kesehatan satuan permukaan benda-
ibadah, alat olahraga dan pendidikan. benda, tidak
alat lain sehingga tidak menyentuh hidung,
perlu pinjam meminjam. mata, dan mulut, serta
menerapkan etika
Selama perjalanan batuk dan bersin;
Lokasi; perjalanan c. Membersihkan tangan
sebelum dan sesudah
a. Menggunakan masker dan menggunakan
tetap menjaga jarak transportasi
minimal 1,5 (satu koma publik/antar-jemput.
lima) meter;
b. Hindari menyentuh Setelah Sampai di
permukaan benda- benda, Rumah
tidak menyentuh hidung, Lokasi; rumah
mata, dan mulut, dan
menerapkan etika batuk dan a. Melepas alas kaki,
bersin setiap waktu; meletakan barang-
c. Membersihkan tangan barang yang dibawa
sebelum dan sesudah di luar ruangan dan
menggunakan transportasi melakukan disinfeksi
publik/antar-jemput. terhadap barang-
barang tersebut,
Sebelum masuk gerbang misalnya sepatu, tas,
Lokasi; satuan pendidikan jaket, dan lainnya;
a. Pengantaran dilakukan di b. Membersihkan diri
lokasi yang telah (mandi) dan
ditentukan; mengganti pakaian
b. Mengikuti sebelum berinteraksi
pemeriksaan kesehatan fisik dengan orang lain

17
SMP NEGERI 261

meliputi: pengukuran suhu di dalam rumah;


tubuh, gejala batuk, pilek, c. Tetap melakukan
sakit tenggorokan, dan/atau PHBS khususnya
sesak nafas; CTPS dengan air
c. Melakukan CTPS sebelum mengalir secara rutin;
memasuki gerbang satuan d. Jika warga satuan
pendidikan dan ruang pendidikan mengalami
kelas; gejala umum seperti
suhu tubuh ≥37,3oC,
atau keluhan batuk,
pilek, sakit
tenggorokan, dan/atau
sesak nafas setelah
kembali dari satuan
pendidikan, warga
satuan pendidikan
tersebut diminta untuk
segera melaporkan
pada tim kesehatan
satuan pendidikan.

Guru Sebelum berangkat: Lokasi; satuan pendidikan Selesai Kegiatan Belajar Tertera di
Lokasi; rumah Mengajar masing-
a. Menggunakan masker Lokasi; satuan masing
a. Sarapan/konsumsi gizi dan menerapkan jaga pendidikan uraian
seimbang; jarak minimal 1,5
b. Memastikan diri dalam (satu koma lima) a. Tetap menggunakan
kondisi sehat dan tidak meter; masker dan
memiliki gejala: suhu melakukan CTPS
b. Menggunakan alat
o
≥37,3 C, atau keluhan batuk, dengan air mengalir
belajar, alat musik,
pilek, sakit tenggorokan, sebelum
dan alat makan minum meninggalkan ruang

18
SMP NEGERI 261

dan/atau sesak nafas; pribadi; kelas;


c. Memastikan menggunakan c. Dilarang pinjam- b. Keluar ruangan kelas
masker kain 3 (tiga) lapis meminjam peralatan; dan satuan
atau 2 (dua) lapis yang d. Memberikan pendidikan dengan
dalamnya diisi tisu dengan pengumuman di berbaris sambil
baik dan membawa masker seluruh area satuan menerapkan jaga
cadangan serta membawa pendidikan secara jarak;
pembungkus untuk masker
berulang dan intensif
kotor; Perjalanan pulang dari
terkait penggunaaan
d. Sebaiknya membawa cairan Satuan pendidikan
pembersih tangan (hand masker, CTPS dengan Lokasi; perjalanan
sanitizer); air mengalir, dan jaga
e. Membawa makanan beserta jarak; a. Menggunakan masker
alat makan dan air minum e. Melakukan dan tetap jaga jarak
sesuai kebutuhan; pengamatan visual minimal 1,5 (satu
f. Wajib membawa kesehatan warga koma lima) meter;
perlengkapan pribadi, satuan pendidikan, b. Hindari menyentuh
meliputi: alat belajar, ibadah, jika ada yang memiliki permukaan benda-
alat olahraga dan alat lain gejala gangguan benda, tidak
sehingga tidak perlu pinjam kesehatan maka harus menyentuh hidung,
meminjam. ikuti protokol mata, dan mulut, serta
kesehatan satuan menerapkan etika
batuk dan bersin;
pendidikan.
c. Membersihkan tangan
sebelum dan sesudah
menggunakan
transportasi
publik/antar-jemput.

19
SMP NEGERI 261

Selama perjalanan Setelah Sampai di


Lokasi; perjalanan Rumah
Lokasi; rumah
a. Menggunakan masker dan
tetap menjaga jarak minimal a. Melepas alas kaki,
1,5 (satu koma lima) meter; meletakan barang-
b. Hindari menyentuh barang yang dibawa di
permukaan benda- benda, luar ruangan dan
tidak menyentuh hidung, melakukan disinfeksi
mata, dan mulut, dan terhadap barang-
menerapkan etika batuk dan barang tersebut,
bersin setiap waktu; misalnya sepatu, tas,
c. Membersihkan tangan jaket, dan lainnya;
sebelum dan sesudah b. Membersihkan diri
menggunakan transportasi (mandi) dan
publik/antar-jemput. mengganti pakaian
sebelum berinteraksi
Sebelum masuk gerbang fisik dengan orang lain
Lokasi; satuan pendidikan di dalam rumah;
c. Tetap melakukan
a. Pengantaran dilakukan di PHBS khususnya
lokasi yang telah CTPS dengan air
ditentukan; mengalir secara rutin;
b. Mengikuti pemeriksaan d. Jika warga satuan
kesehatan meliputi: pendidikan mengalami
pengukuran suhu tubuh, gejala umum seperti
gejala batuk, pilek, sakit suhu tubuh ≥37,3oC,
tenggorokan, dan/atau sesak atau keluhan batuk,
nafas; pilek, sakit
c. Melakukan CTPS sebelum tenggorokan, dan/atau
memasuki gerbang satuan sesak nafas setelah
pendidikan dan ruang kembali dari satuan

20
SMP NEGERI 261

kelas; pendidikan, warga


satuan pendidikan
tersebut diminta untuk
segera melaporkan
pada tim kesehatan
satuan pendidikan.

Tendik Sebelum berangkat: Lokasi; satuan pendidikan Selesai Kegiatan Belajar Tertera di
Lokasi; rumah Mengajar masing-
a. Menggunakan masker Lokasi; satuan masing
a. Sarapan/konsumsi gizi dan menerapkan jaga pendidikan uraian
seimbang; jarak minimal 1,5
b. Memastikan diri dalam (satu koma lima) a. Tetap menggunakan
kondisi sehat dan tidak meter; masker dan
memiliki gejala: suhu melakukan CTPS
b. Dilarang pinjam-
o
≥37,3 C, atau keluhan batuk, dengan air mengalir
meminjam peralatan;
pilek, sakit tenggorokan, sebelum
c. Memberikan meninggalkan ruang
dan/atau sesak nafas;
pengumuman di kelas;
c. Memastikan menggunakan
seluruh area satuan b. Keluar ruangan kelas
masker kain 3 (tiga) lapis
atau 2 (dua) lapis yang pendidikan secara dan satuan
dalamnya diisi tisu dengan berulang dan intensif pendidikan dengan
baik dan membawa masker terkait penggunaaan berbaris sambil
cadangan serta membawa masker, CTPS dengan menerapkan jaga
pembungkus untuk masker air mengalir, dan jaga jarak;
kotor; jarak;
d. Sebaiknya membawa cairan d. Melakukan Perjalanan pulang dari
pembersih tangan (hand pengamatan visual Satuan pendidikan
sanitizer); kesehatan warga Lokasi; perjalanan
e. membawa makanan beserta satuan pendidikan,
alat makan dan air minum a. Menggunakan
jika ada yang memiliki
sesuai kebutuhan; masker dan tetap

21
SMP NEGERI 261

f. Wajib membawa gejala gangguan jaga jarak minimal


perlengkapan pribadi, kesehatan maka harus 1,5 (satu koma lima)
meliputi: alat belajar, ibadah, ikuti protokol meter;
alat olahraga dan alat lain kesehatan satuan b. Hindari menyentuh
sehingga tidak perlu pinjam pendidikan. permukaan benda-
meminjam. benda, tidak
menyentuh hidung,
Selama perjalanan mata, dan mulut,
Lokasi; perjalanan serta menerapkan
etika batuk dan
a. Menggunakan masker dan bersin;
tetap menjaga jarak minimal c. Membersihkan
1,5 (satu koma lima) meter; tangan sebelum dan
b. Hindari menyentuh sesudah
permukaan benda- benda, menggunakan
tidak menyentuh hidung, transportasi
mata, dan mulut, dan publik/antar-jemput.
menerapkan etika batuk dan
bersin setiap waktu; Setelah Sampai di
c. Membersihkan tangan Rumah
sebelum dan sesudah Lokasi; rumah
menggunakan transportasi
publik/antar-jemput. a. Melepas alas kaki,
meletakan barang-
barang yang dibawa di
Sebelum masuk gerbang luar ruangan dan
Lokasi; satuan pendidikan melakukan disinfeksi
terhadap barang-
a. Pengantaran dilakukan di barang tersebut,
lokasi yang telah misalnya sepatu, tas,
ditentukan; jaket, dan lainnya;
b. Mengikuti pemeriksaan b. Membersihkan diri

22
SMP NEGERI 261

kesehatan meliputi: (mandi) dan


pengukuran suhu tubuh, mengganti pakaian
gejala batuk, pilek, sakit sebelum berinteraksi
tenggorokan, dan/atau sesak fisik dengan orang lain
nafas; di dalam rumah;
c. Melakukan CTPS sebelum c. Tetap melakukan
memasuki gerbang satuan PHBS khususnya
pendidikan dan ruang CTPS dengan air
kelas; mengalir secara rutin;
d. Jika warga satuan
pendidikan mengalami
gejala umum seperti
suhu tubuh ≥37,3oC,
atau keluhan batuk,
pilek, sakit
tenggorokan, dan/atau
sesak nafas setelah
kembali dari satuan
pendidikan, warga
satuan pendidikan
tersebut diminta untuk
segera melaporkan
pada tim kesehatan
satuan pendidikan.

Peserta didik Sebelum berangkat: Lokasi; satuan pendidikan Selesai Kegiatan Belajar Tertera di
Lokasi; rumah Mengajar masing-
a. Menggunakan masker Lokasi; satuan masing
a. Sarapan/konsumsi gizi dan menerapkan jaga pendidikan uraian
seimbang; jarak minimal 1,5
b. Memastikan diri dalam (satu koma lima) a. Tetap menggunakan
kondisi sehat dan tidak masker dan

23
SMP NEGERI 261

memiliki gejala: suhu meter; melakukan CTPS


≥37,3oC, atau keluhan batuk, b. Menggunakan alat dengan air mengalir
pilek, sakit tenggorokan, belajar, alat musik, sebelum
dan/atau sesak nafas; dan alat makan minum meninggalkan ruang
c. Memastikan menggunakan pribadi; dilarang kelas;
masker kain 3 (tiga) lapis pinjam-meminjam b. Keluar ruangan kelas
atau 2 (dua) lapis yang peralatan; dan satuan
dalamnya diisi tisu dengan pendidikan dengan
baik dan membawa masker berbaris sambil
cadangan serta membawa menerapkan jaga
pembungkus untuk masker jarak;
kotor;
d. Sebaiknya membawa cairan Perjalanan pulang dari
pembersih tangan (hand Satuan pendidikan
sanitizer); Lokasi; perjalanan
e. Membawa makanan beserta
alat makan dan air minum a. Menggunakan
sesuai kebutuhan; masker dan tetap
f. Wajib membawa jaga jarak minimal
perlengkapan pribadi, 1,5 (satu koma lima)
meliputi: alat belajar, ibadah, meter;
alat olahraga dan alat lain b. Hindari menyentuh
sehingga tidak perlu pinjam permukaan benda-
meminjam. benda, tidak
menyentuh hidung,
Selama perjalanan mata, dan mulut,
Lokasi; perjalanan serta menerapkan
etika batuk dan
a. Menggunakan masker dan bersin;
tetap menjaga jarak minimal c. Membersihkan
1,5 (satu koma lima) meter; tangan sebelum dan
b. Hindari menyentuh sesudah

24
SMP NEGERI 261

permukaan benda- benda, menggunakan


tidak menyentuh hidung, transportasi
mata, dan mulut, dan publik/antar-jemput.
menerapkan etika batuk dan
bersin setiap waktu; Setelah Sampai di
c. Membersihkan tangan Rumah
sebelum dan sesudah Lokasi; rumah
menggunakan transportasi
publik/antar-jemput. a. Melepas alas kaki,
meletakan barang-
barang yang dibawa
Sebelum masuk gerbang di luar ruangan dan
Lokasi; satuan pendidikan melakukan disinfeksi
terhadap barang-
a. Pengantaran dilakukan di barang tersebut,
lokasi yang telah misalnya sepatu, tas,
ditentukan; jaket, dan lainnya;
b. Mengikuti pemeriksaan b. Membersihkan diri
kesehatan meliputi: (mandi) dan
pengukuran suhu tubuh, mengganti pakaian
gejala batuk, pilek, sakit sebelum berinteraksi
tenggorokan, dan/atau sesak fisik dengan orang lain
nafas; di dalam rumah;
c. Melakukan CTPS sebelum c. Tetap melakukan
memasuki gerbang satuan PHBS khususnya
pendidikan dan ruang CTPS dengan air
kelas; mengalir secara rutin;
d. Jika warga satuan
pendidikan mengalami
gejala umum seperti
suhu tubuh ≥37,3oC,
atau keluhan batuk,

25
SMP NEGERI 261

pilek, sakit
tenggorokan, dan/atau
sesak nafas setelah
kembali dari satuan
pendidikan, warga
satuan pendidikan
tersebut diminta untuk
segera melaporkan
pada tim kesehatan
satuan pendidikan.

Orang Sebelum berangkat: - Selesai Kegiatan Belajar Tertera di


tua/pendamping Lokasi; rumah Mengajar masing-
anak Lokasi; satuan masing
a. Sarapan/konsumsi gizi pendidikan uraian
seimbang;
b. Memastikan diri dalam Penjemputan peserta
kondisi sehat dan tidak didik menunggu di lokasi
memiliki gejala: suhu yang sudah disediakan
≥37,3oC, atau keluhan batuk, dan melakukan jaga jarak
pilek, sakit tenggorokan, sesuai dengan tempat
dan/atau sesak nafas; duduk dan/atau jarak
c. Memastikan menggunakan antri yang sudah
masker kain 3 (tiga) lapis ditandai.
atau 2 (dua) lapis yang
dalamnya diisi tisu dengan
Perjalanan pulang dari
baik dan membawa masker
Satuan pendidikan
cadangan serta membawa
Lokasi; perjalanan
pembungkus untuk masker
kotor;
a. Menggunakan masker
d. Sebaiknya membawa cairan
dan tetap jaga jarak
pembersih tangan (hand

26
SMP NEGERI 261

sanitizer); minimal 1,5 (satu


Selama perjalanan koma lima) meter;
Lokasi; perjalanan b. Hindari menyentuh
permukaan benda-
a. Menggunakan masker dan benda, tidak
tetap menjaga jarak minimal menyentuh hidung,
1,5 (satu koma lima) meter; mata, dan mulut, serta
b. Hindari menyentuh menerapkan etika
permukaan benda- benda, batuk dan bersin;
tidak menyentuh hidung, c. Membersihkan
mata, dan mulut, dan tangan sebelum dan
menerapkan etika batuk dan sesudah
bersin setiap waktu; menggunakan
c. Membersihkan tangan transportasi
sebelum dan sesudah publik/antar-jemput.
menggunakan transportasi
publik/antar-jemput. Setelah Sampai di
Rumah
Sebelum masuk gerbang Lokasi; rumah
Lokasi; satuan pendidikan
a. Melepas alas kaki,
a. Pengantaran dilakukan di meletakan barang-
lokasi yang telah barang yang dibawa di
ditentukan; luar ruangan dan
b. Mengikuti pemeriksaan melakukan disinfeksi
kesehatan meliputi: terhadap barang-
pengukuran suhu tubuh, barang tersebut,
gejala batuk, pilek, sakit misalnya sepatu, tas,
tenggorokan, dan/atau sesak jaket, dan lainnya;
nafas; b. Membersihkan diri
(mandi) dan
mengganti pakaian

27
SMP NEGERI 261

sebelum berinteraksi
fisik dengan orang lain
di dalam rumah;
c. Tetap melakukan
PHBS khususnya
CTPS dengan air
mengalir secara rutin;
d. Jika warga satuan
pendidikan mengalami
gejala umum seperti
suhu tubuh ≥37,3oC,
atau keluhan batuk,
pilek, sakit
tenggorokan, dan/atau
sesak nafas setelah
kembali dari satuan
pendidikan, warga
satuan pendidikan
tersebut diminta untuk
segera melaporkan
pada tim kesehatan
satuan pendidikan.

28
SMP NEGERI 261

2. Tugas KBM BDR di Masa Transisi

Tugas Sebelum KBM Selama KBM Setelah KBM Lokasi


Kepala a. Mengirim RPP BDR dari dinas a. Menerima laporan a. Mengevaluasi kegiatan Rumah
sekolah/madrasah yang dapat digunakan oleh guru aktivitas pembelajaran BDR dan memberikan
sebagai acuan pembelajaran dari guru. laporan resume melalui
b. Mengecek kehadiran guru melalui b. Memantau kehadiran dan WAG sekolah.
pengiriman foto dengan aktivitas guru piket. b. Mengecek kehadiran guru
menggunakan aplikasi timestime c. Membuat laporan BDR melalui pengiriman foto
camera sebagai absen awal / pagi. ke dinas melalui kasatlak dengan menggunakan
pendidikan kecamatan. aplikasi timestime camera
d. Memantau kegiatan sebagai absen akhir /
pembelajaran berupa petang.
video atau foto kolase
yang dikirim oleh guru ke
WAG sekolah.

Guru a. Mengirim foto absensi awal / pagi a. Menyapa peserta didik a. Memberi penilaian Rumah
dengan menggunakan aplikasi dan mengajak peserta terhadap hasil belajar
timestime camera. didik untuk berdoa peserta didik
b. Menyusun RPP sebelum belajar b. Mengirim foto absensi
c. Menyiapkan bahan ajar. b. Menjelaskan tujuan akhir / petang dengan
d. Mengecek kehadiran peserta didik pembelajaran menggunakan aplikasi
melalui WAG kelas / link google c. Menyampaikan materi timestime camera
form. pembelajaran, melalui
sajian dalam bentuk:
Power Point, Word,
youtube, foto, google
classroom, google form,

29
SMP NEGERI 261

dan aplikasi lainnya.


d. Menerima umpan balik
dari peserta didik.
e. Membuat laporan
aktivitas harian.
f. Membuat lapoaran
kegiatan pembelajaran
berupa video atau foto
kolase yang dikirim ke
WAG sekolah
Tendik a. Mengirim foto absensi awal / pagi a. Mengerjakan tugas sesuai a. Mengirim foto absensi Rumah
dengan menggunakan aplikasi dengan tupoksi masing- akhir / petang dengan bagi yang
timestime camera bagi yang WFH masing. menggunakan aplikasi WFH dan
dan absen melalui finger print b. Membuat laporan timestime camera bagi kantor
bagi yang WFO kehadiran awal dan akhir yang WFH dan absen bagi yang
kepala sekolah, guru dan melalui finger print bagi WFO
tendik. yang WFO
c. Mengadministrasikan
laporan guru.
Peserta didik a. Absensi kehadiran BDR kepada a. Mempelajari materi a. Menerima umpan balik Rumah
guru kelas melaui WAG kelas, pelajaran yang dari guru atas hasil
google forms, zoho forms,dan disampaikan oleh guru pekerjaannya
aplikasi lainnya. melaui media yang
b. Mempersiapkan alat pelajaran disepakati.
b. Melakukan diskusi
dengan guru jika ada hal
yang belum difahami dari
materi yang di berikan.
c. Mengikuti aktivitas
pembelajaran yang

30
SMP NEGERI 261

PAIKEM dan mudah


dilakukan walaupun
dilaksanakan di rumah.
d. Mengerjakan tugas –
tugas yang diberikan oleh
guru dengan
pendampingan orang tua.
e. Melaporkan tugas-tugas
yang telah selesai
dikerjakan kepada guru
melalui media yang
disepakati.
Orang a. Menyiapkan sarapan dengan gizi a. Mendampingi a. Memastikan Rumah
tua/pendamping seimbang putra/putrinya selama putra/putrinya telah
anak b. Memastikan kesiapan mengikuti pembelajaran menyelesaikan tugas-
pembelajaran b. Membantu pemahaman tugas yang diberikan guru
atas tugas yang di berikan
oleh guru.
c. Melakukan komunikasi
dengan guru guru jika ada
hal yang belum difahami
dari materi yang di
berikan.

31
SMP NEGERI 261

3. Prosedur Pembelajaran di Masa Transisi

Perihal Masa transisi (2 bulan pertama)


Waktu
Kondisi Kelas Pendidikan dasar dan menengah: Jarak min 1,5 meter, dan maks. 18
peserta didik/ kelas (standar 28-36 didik/kelas
SLB: jaga jarak 1,5 m dan maks. 5 peserta didik/kelas (standar 15
peserta didik/kelas)
Memastikan adanya sirkulasi udara yang baik,
Memastikan pembersihan dan disinfeksi sekolah 2x setiap harinya
(sebelum dan sesudah pembelajaran tatap muka)

Jadwal Pembelajaran Jumlah hari dan jam belajar dengan sistem pergiliran rombongan
belajar (shift) ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan
sesuai dengan situasi dan kebutuhan
Perilaku wajib  Pengukuran suhu tubuh bagi yang memasuki area
sekolah/madrasah. (Suhu tubuh normal: 36.5°C – 37,2°C
 Pemantauan kesehatan bagi yang memasuki area
sekolah/madrasah (tidak demam, batuk, sakit tenggorokan,
sesak nafas dan atau pilek)
 Menggunakan Masker (transparan untuk tuna rungu)
 Mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau
menggunakan hand sanitizer,
 Menjaga Jarak minimal 1,5 meter dan tidak melakukan kontak
fisik.
Kondisi medis warga  Sehat
sekolah/madrasah  Data kesehatan kepsek, guru, tendik, peserta didik
 Tidak memiliki gejala umum COVID-19 termasuk pada orang
yang serumah dengan peserta didik dan pendidik
 Sebelum masuk sekolah, peserta didik SLB agar dikonsultasikan
ke dokter terkait kondisi kesehatan untuk kesiapan masuk
sekolah
Kantin/penjual Tidak diperbolehkan
makanan sekitar
sekolah/madrasah
Kegiatan Olahraga dan Tidak diperbolehkan
Ekstrakurikuler
Kegiatan lainnya Tidak diperbolehkan ada kegiatan selain KBM;
Contoh yang tidak diperbolehkan: orang tua menunggu peserta
didik di sekolah, istirahat di luar kelas, pertemuan orang tua-peserta
didik, pengenalan lingkungan sekolah luring, dsb

32
SMP NEGERI 261

I. PROTOKOL KESEHATAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA DI MASA


PANDEMI COVID-19

1. Satuan Pendidikan

Sebelum Pembelajaran Selama Pembelajaran Setelah Pembelajaran


a. Melakukan disinfeksi sarana a. Menggunakan masker a. Melakukan disinfeksi sarana
prasarana dan lingkungan dan menerapkan jaga prasarana dan lingkungan
satuan pendidikan; jarak minimal 1,5 (satu satuan pendidikan;
koma lima) meter;
b. Memastikan kecukupan b. Memeriksa ketersediaan sisa
cairan disinfektan, sabun b. Penyemprotan cairan disinfektan, sabun
cuci tangan, air bersih desinfektan secara cuci tangan, dan cairan
di setiap fasilitas CTPS, berkala pembersih tangan (hand
dan cairan pembersih tangan sanitizer),
(hand sanitizer); c. Menggunakan alat
belajar dan alat makan c. Memeriksa ketersediaan sisa
c. Memastikan ketersediaan minum pribadi; masker dan/atau masker
masker, dan/atau masker tembus pandang cadangan;
tembus pandang cadangan; d. Dilarang pinjam-
meminjam peralatan; d. Memastikan thermogun
d. Memastikan thermogun memberikan (pengukur suhu tubuh
(pengukur suhu tubuh pengumuman di tembak) berfungsi dengan
tembak) berfungsi dengan seluruh area satuan baik; dan
baik; dan pendidikan secara
e. Melaporkan hasil
berulang dan intensif
e. Melakukan pemantauan pemantauan kesehatan
terkait penggunaaan
kesehatan warga satuan warga satuan pendidikan
masker, CTPS dengan
pendidikan: suhu tubuh dan harian kepada dinas
air mengalir, dan jaga
menanyakan adanya gejala pendidikan, kantor wilayah
jarak;
batuk, pilek, sakit Kementerian Agama
tenggorokan, dan /atau sesak provinsi, dan kantor
e. melakukan pengamatan
nafas. Kementerian Agama
visual kesehatan warga
kabupaten / kota sesuai
satuan pendidikan, jika
dengan kewenangannya.
ada yang memiliki
gejala gangguan
kesehatan maka harus
ikuti protokol
kesehatan satuan
pendidikan.

2. Warga Satuan Pendidikan

Posisi/Kondisi Aktifitas
Sebelum berangkat a. Sarapan/konsumsi gizi seimbang;
33
SMP NEGERI 261

b. Memastikan diri dalam kondisi sehat dan


tidak memiliki gejala: suhu ≥37,3oC, atau
keluhan batuk, pilek, sakit tenggorokan,
dan/atau sesak nafas;
c. Memastikan menggunakan masker kain 3
(tiga) lapis atau 2 (dua) lapis yang
dalamnya diisi tisu dengan baik dan
membawa masker cadangan serta
membawa pembungkus untuk masker
kotor;
d. Membawa cairan pembersih tangan (hand
sanitizer);
e. membawa makanan beserta alat makan
dan air minum sesuai kebutuhan; wajib
membawa perlengkapan pribadi, meliputi:
alat belajar, ibadah, alat olahraga dan alat
lain sehingga tidak perlu pinjam
meminjam.

Selama di perjalanan a. Menggunakan masker dan tetap menjaga


jarak minimal 1,5 (satu koma lima)
meter;

b. Hindari menyentuh permukaan benda-


benda, tidak menyentuh hidung, mata,
dan mulut, dan menerapkan etika batuk
dan bersin setiap waktu;
c. Membersihkan tangan sebelum dan
sesudah menggunakan transportasi
publik/antar-jemput.

Sebelum masuk gerbang a. Pengantaran dilakukan di lokasi yang


telah ditentukan;
b. Mengikuti pemeriksaan kesehatan
meliputi: pengukuran suhu tubuh, gejala
batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau
sesak nafas;
c. Melakukan CTPS sebelum memasuki
gerbang satuan pendidikan dan ruang
kelas;

Selama kegiatan belajar mengajar a. Menggunakan masker dan menerapkan


jaga jarak minimal 1,5 (satu koma lima)
meter;
b. Menyemprotkan disinfektan secara
berkala
c. Menggunakan alat belajar, alat musik, dan
34
SMP NEGERI 261

alat makan minum pribadi;


d. Dilarang pinjam-meminjam peralatan;
e. Memberikan pengumuman di seluruh area
satuan pendidikan secara berulang dan
intensif terkait penggunaaan masker,
CTPS dengan air mengalir, dan jaga
jarak;
f. Melakukan pengamatan visual kesehatan
warga satuan pendidikan, jika ada yang
memiliki gejala gangguan kesehatan maka
harus ikuti protokol kesehatan satuan
pendidikan.

Saat KBM berakhir a. Tetap menggunakan masker dan


melakukan CTPS dengan air mengalir
sebelum meninggalkan ruang kelas;
b. Keluar ruangan kelas dan satuan
pendidikan dengan berbaris sambil
menerapkan jaga jarak;

Perjalanan pulang a. Menggunakan masker dan tetap jaga


jarak minimal 1,5 (satu koma lima)
meter;
b. Hindari menyentuh permukaan benda-
benda, tidak menyentuh hidung, mata,
dan mulut, serta menerapkan etika batuk
dan bersin;
c. Membersihkan tangan sebelum dan
sesudah menggunakan transportasi
publik/antar-jemput.

Setelah sampai di rumah a. Tetap menggunakan masker dan


melakukan CTPS dengan air mengalir,
ganti baju lalu mandi dengan air yang
mengalir.
b. Mencuci baju yang telah dipakai dengan
sabun cuci dan air yang mengalir.

3. Selama Berada di Lingkungan Satuan Pendidikan

Posisi Aktifitas
Tempat ibadah a. Melakukan CTPS dengan air mengalir
35
SMP NEGERI 261

sebelum dan setelah beribadah;


b. Selalu menggunakan masker dan
melakukan jaga jarak;
c. Menggunakan peralatan ibadah milik
pribadi;
d. Hindari menggunakan peralatan ibadah
bersama, misalnya sajadah, sarung,
mukena, kitab suci, dan lain- lain;
e. Hindari kebiasaan bersentuhan,
bersalaman, bercium pipi, dan cium
tangan.
Ruang perpus/praktikum a. Melakukan CTPS dengan air mengalir
sebelum masuk dan keluar dari ruangan;
b. Meletakkan buku/alat praktikum pada
tempat yang telah disediakan;
c. Selalu menggunakan masker dan jaga
jarak minimal 1,5 (satu koma lima)
meter.

Ruang belajar a. Melakukan CTPS dengan air mengalir


sebelum masuk dan keluar dari ruangan;
b. Meletakkan buku/alat praktikum pada
tempat yang telah disediakan;
c. Selalu menggunakan masker dan jaga
jarak minimal 1,5 (satu koma lima)
meter.
Toilet a. Melakukan CTPS dengan air mengalir
setelah menggunakan kamar mandi
dan toilet;
b. Selalu menggunakan maske dan
menjaga jarak jika harus mengantri.
Lapangan/halaman Selalu menggunakan masker dan menjaga
jarak minimal 1,5 (satu koma lima) meter
dalam kegiatan kebersamaan yang dilakukan
di lapangan, misalnya upacara, olah raga,
pramuka, aktivitas pembelajaran, dan lain-
lain.
Tempat untuk mencuci tangan a. Melakukan CTPS dengan air mengalir
setelah menggunakan kamar mandi dan
toilet;
b. Selalu menggunakan masker dan menjaga
jarak jika harus mengantri.

36
SMP NEGERI 261

J. RENCANA AKSI DAN DAFTAR TILIK PENILAIAN (MANDIRI) KESIAPAN PEMBUKAAN SEKOLAH DI MASA PANDEMI COVID-
19

Kategori Perihal Keterangan Kondisi/ Rencana Aksi Jadwal


Ketersediaan di
Sekolah/Madrasah
1 Ketersediaan sarana  Toilet bersih1: Baik, berfungsi Periksa berkala Setiap hari
sanitasi dan kebersihan - 1 : 25 peserta didik perempuan/guru ketersediaan toilet, tempat selesai
perempuan CTPS, air bersih, sabun sekolah
- 1+ 1 urinoir : 50 peserta didik laki- dan disinfektan
laki/guru laki-laki
 Sarana Cuci Tangan dengan air mengalir
menggunakan sabun atau cairan pembersih
tangan (hand sanitizer dan disinfektan
 Kebutuhan air untuk CTPS: s/d 2 liter jika
air mengalir selama 20 detik CTPS, namun
dengan tippitap/technologi bisa turun s/d
0.3-0.6 liter
 CTPS minimal 20 detik dengan 6 langkah
(standar WHO)

2 Mampu mengakses  Puskesmas Ada kerjasama Daftar kontak Puskesmas Jadwal di


layanan fasilitas  Klinik dengan Puskesmas Kelurahan Pluit tentukan oleh
kesehatan  Rumas Sakit, dan lainnya Kelurahan Pluit Imam (0819-0804-5933) Puskesmas
Mira (0877-7179-5094)
3 Kesiapan menerapkan  Masker kain/masker 3 lapis ganti per 4 jam  Tersedia cukup Poster/tulisan area wajib September -
area wajib masker kain sekali masker, penyediaan Oktober
 Masker tembus pandang bagi yang masker cadangan
1
UNICEF Fact Sheet|Handwashing Stations and Supplies for the COVID-19 response, May 2020

37
SMP NEGERI 261

memiliki peserta didik disabilitas rungu


 Menyiapkan kit Covid-19

4 Memiliki thermogun  Memiliki 2 thermogun  Baik dan Periksa fungsi dan Setiap hari
(pengukur suhu tubuh) berfungsi perawatan berkala sebelum
masuk ke
dalam pintu
gerbang
sekolah

5 Pemetaan warga satuan  Memiliki kondisi medis penyerta yang  Tidak ada  Daftar riwayat kesehatan Setiap bulan
pendidikan yang tidak tidak terkontrol peserta didik dan guru, mulai
boleh melakukan data untuk peserta didik September
kegiatan di satuan  Tidak memiliki akses transportasi yang  Terdapat 16 dan guru yang sedang sampai
pendidikan memungkinkan penerapan jaga jarak guru melakukan isolasi Desember
menggunakan mandiri.
kendaraan
umum
 Memiliki riwayat perjalanan dari zona
kuning, oranye, dan merah atau riwayat  Tidak ada
kontak dengan orang terkonfirmasi posistif
covid-19 dan belum menyelesaikan isolasi
mandiri selama 14 hari

6 Melakukan  Kesepakatan bersama komite satuan  Belum ada  Daftar nomor kontak Jadwal di
kesepakatan bersama pendidikan terkait kesiapan melakukan orangtua, bulan
pemelajaran tatap muka di satuan (banner/informasi November
pendidikan tentang pencegahan (Sampai
 Proses pembuatan kesepakatan tetap perlu COVID-19) dengan
menerapkan protokol kesehatan  Pembentukan dan saat ini

38
SMP NEGERI 261

aktifasi tim Sekolah


penanggulangan Covid- masih
19 di satuan pendidikan dalam
Zona
Merah)

7 Pengetahuan,  Jenis kebutuhan informasi peningkatan  Belum  Pelatihan pelatih September-


keterampilan, dan kapasitas warga sekolah dilaksanakan  Sosialisasi Panduan Oktober
perilaku Penyelenggaraan
Pembelajaran di masa
Covid-19 kepada peserta
didik, orang tua, guru,
dan tendik
 Pelatihan PHBS: CTPS,
cara disenfeksi dsb
 Pelatihan pencegahan
anti stigma terhadap
peserta didik terdampak
Covid-19

39
SMP NEGERI 261

K. REKOMENDASI:

Siap membuka kembali sekolah/madrasah dengan perkiraan durasi/tanggal


masuk…………..dengan menerapkan protokol kesehatan dan wajib melakukan assesmen
berkala.

√ Tidak siap membuka kembali sekolah/madrasah dengan perkiraan durasi September s.d
Desember 2020, berdasarkan hasil assessment sekolah, orang tua, dan keputusan dinas
terkait / Satgas Covid – 19.

L. Pembaharuan Data

Data diperbaharuhi tanggal/bulan/tahun


Disetujui oleh: Diperbaharuhi oleh:

Jakarta, 14 September 2020


Kepala SMPN 261 Jakarta

Drs. H. BAMBANG SUTAPA, MM


NIP. 196104051990021001

40

Anda mungkin juga menyukai