Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN HIRSCHSPRUNG

DI RUANG KENANGA RSUD PROF. DR. W. Z JOHANNES KUPANG

OLEH:
MARIA IMELDA

PROGRAM STUDI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS CITRA BANGSA KUPANG
2019
FORMAT PENGKAJIAN PADA ANAK

Nama mahasiswa : Maria Imelda, S.Kep


NIM :19113111032
Pembimbing Institusi :
Pengkajian tgl : 25/11/2019 Jam : 10.00
Sumber data : Orang tua kandung NO. RM : 522293
Tanggal MRS :21/11/2019 Dx. Masuk :Hirschsprung
Pav :-
Ruang/Kelas : Kenanga
Ruangan :Kenanga

Identitas Anak Identitas Orang Tua


Nama : By. Ny. E. N Nama Ayah : Tn. Y. T.
Tanggal Lahir :07/10/2019 Nama Ibu : Ny. E. S
Jenis Kelamin : Laki-laki Pekerjaan ayah/ibu : Petani/ IRT
Anak ke :4 Pendidikan : SMP/SD
Umur :1 bulan ayah/ibu
Identitas

Agama : Kristen Katolik


Suku/bangsa : Timor/Indo
Alamat : Kefa
Keluhan Utama : Ibu pasien mengatakan perut anaknya tampak membesar sudah
1 bulan,

Riwayat penyakit : Ibu pasien mengatakan perut anaknya tampak membesar sudah 1
Riwayat Sakit dan Kesehatan
saat ini bulan, jarang BAB dan BAB cair karena tidak membaik maka
orang tuanya membawa ke RS dikefa pada tanggal 21/11/19.
Kemudian dirujuk ke UGD RSUD Prof. W. Z. Johannes
Kupang pada tanggal 21/11/19 jam 21.00 wita dan pada tanggal
22/11/19 jam 1 pagi pasien di bawa ke ruangan kenanga

Riwayat Kesehatan sebelumnya


Riwayat Kesehatan yang lalu : -

Riwayat Kesehatan Keluarga


Ibu pasien mengatakan pernah memiliki riwayat maag dan usus

Imunisasi
Ibu pasien mengatakan mengatakan anaknya sudah diimunisasi: BCG, DPT, POLIO,
HIB
ng mba Ke h mbu Tu

Pertumbuhan
 BB saat ini : 3,5 Kg BB Lahir: 4,2 Kg LLA: 7 cm PB: 63 cm

Perkembangan
 Perkembangan psikosial : Ibu pasien mengatakan anaknya kurang berinteraksi
baik dengan orang tua karena anaknya sering rewel

 Perkembangan psikoseksual: Ibu pasien mengatakan anaknya selalu diberikan ASI

 Motorik halus: Ibu pasien mengatakan anaknya memasukan jari ke mulutmya atau
benda yang ia pegang

 Motorik kasar: Ibu pasien mengatakan anaknya sudah bisa menggenggam apa yang
ia pegang
 Adaptasi sosial: Ibu pasien mengatakan sebelum dan sesudah sakit anaknya kurang
berinteraksi dengan orang tua

 Bahasa: Ibu pasien mengatakan anaknya belum bisa mengatakan apapun


Masalah: -
 Lingkungan yang mempengaruhi kesehatan
Ibu pasien mengatakan lingkungan rumahnya berbatu
Data penunjang

 Perilaku yang mempengaruhi kesehatan


Ibu pasien mengatakan suaminya perokok

 Persepsi orangtua terhadap penyakit anak


Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya sakit mungkin dipengaruhi oleh faktor
keturunan

Masalah : -
Nutrisi :
Ibu pasien mengatakan sebelum sakit sampai sekarang anaknya tetap minum ASI
Pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari

Aktifitas –Istirahat :
Ibu pasien mengatakan sebelum sakit kebiasaan istirahat anaknya baik. Selama sakit
anaknya serng terbangun dan menangis serta minum susu lalu tidur lagi. Siang hari
anakya tidur 1-2 jam sering terbangun karena kepanasan.

Higiene Perseorangan :
Ibu pasien mengatakan sebelum sakit anaknya biasa mandi 2 kali sehari dan pakaiannya
selalu diganti sehabis mandi. Selama sakit anaknya cuma dilap saja dengan air hangat.

Eleminasi Miksi-Defekasi :
Ibu pasien mengatakan kebiasaan BAB anaknya saat sakit 1 kali/hari dengan konsistensi
yang cair dan BAK: dalam sehari ganti popok 2-3 kali, warna urine jernih.

Masalah: -

Pemeriksaan Fisik (ROS: Review of System)


ROS

Suhu : 37,1 oC
Nadi : 125 x/mnt
TTV

RR : 35 x/mnt

Masalah : tidak ada masalah keperawatan


Kepala dan rambut
Distribusi rambut : merata
Warna rambut : hitam
Kebersihan rambut : bersih
Kepala : simetris, tidak ada kelainan, tidak teraba adanya massa
Wajah : simetris, tidak ada kelainan
Masalah : tidak ada masalah keperawatan

Kelopak mata : simetris, tidak ada kelainan pada kelopak mata


Bulu mata dan alis mata: normal, tidak ada kelainan
Mata

Pupil : isokor Sclera /konjungtiva : tidak icterik/tidak anemis


Lain-lain : tidak ada
Masalah :tidak ada masalah keperawatan
Septum hidung : simetris, tidak ada kelainan
Kebersihan : bersih
Hidung

Pernafasan cuping hidung : tidak ada


Lain-lain : ada lendir
Masalah :tidak ada masalah keperawatan
Bentuk : simetris kiri dan kanan
Keadaan kulit : normal tak ada kelainan
Telinga

Kebersihan : bersih, tidak nampak adanya serumen


Lain-lain :tidak ada
Masalah :tidak ada masalah keperawatan
tenggorokan Mulut dan

Bibir : lembab
Gigi : bersih
Gusi : merah muda
Lidah : bersih
Tonsil dan uvula : normal, tidak ada kelainan
Lain-lain :-
Masalah : tidak ada masalah keperawatan

Kulit leher : normal


Pergerakan leher : normal, tidak ada kelainan
Leher

Masalah :tidak ada masalah keperawatan


punggung Dada, jantung dan

Kulit : tampak bersih, tidak ada kelaianan


Gerakan dinding dada : simetris kiri kanan
Retraksi dada : retraksi ringan
Pola nafas : irreguler
Penggunaan otot bantu nafas : ringan
Suara nafas tambahan : vesikuler
Bentuk : tampak distensi LP: 33 cm, tidak ada asites
Keadaan kulit : bersih
Abdomen
Pembesaran hepar : tidak ada pembesaran
Pembesaran lien : tidak ada pembesaran
Peristaltik usus : 3 x/ mnt
Turgor kulit : elastis
anus Genetalia dan

Bentuk : normal
Kebersihan : baik
Anus : normal, tidak ada hemoroid
Lain-lain :tidak ada
Masalah:tidak ada masalah keperawatan
dan integumen Muskuloskeletal

Kemampuan pergerakan sendi : normal, pergerakan aktif


Warna kulit : sawo matang
Turgor kulit : elastis, terdapat ruam popok pada daerah sekitar anus
Oedema : tidak ada
Akral : Hangat
Masalah: -
a. Ekspresi afek dan emosi: anak sedikit rewel saat lapar, sedang BAK/BAB. Hubungan
dengan orang tua baik
Psiko-sosio-spiritual

b. Hubungan dengan keluarga: anak tampak sangat dekat dengan ibunya

c. Reaksi hospitalisasi: anak tampak sedikit rewel selama berada di rumah sakit

d. Dampak hospitalisasi pada orang tua:Ibu pasien mengatakan belum terbiasa dengan
situasi rumah sakit, ibu pasien berharap agar anaknya cepat sembuh.

Masalah :tidak ada masalah keperawatan


medis Data Penunjang

Pemeriksaan laboratorium :
1. Tanggal: 20 November 20-11-19
Tempat: IGD
Hemoglobin 13,0 g/dL
Jumlah Eritrosit 4,77 10^6/uL
Hemotokrit 38,2 %
No Nama Obat Indikasi Kontra
Indikasi
1 IVFD D10% (120 cc/hari) Glukosa-galaktosa pada koma
diabetikum
2 Cefotaxime (2 x 175mg/iv) Mengobati infeksi bakteri/ Hipersensitivitas
mencegah infeksi bakteri.
Dosis obat :
175 mg/1000mg x 10 = 1,75 cc
Tterapi

3 IVFD D5 1/4 Ns (500cc/24jam) perawatan Cairan dan nutrisi


pengganti, Kadar natrium
yang rendah, Kadar kalium
rendah, Kadar magnesium
yang rendah, Tingkat kalsium
yang rendah, Darah dan
kehilangan cairan dan kondisi
lainnya.

Catatan: Pengobatan di UGD

ANALISA DATA

Tanggal No Data Subjektif Etiologi Masalah


Senin, 1. DS: Ibu pasien mengatakan perut Penyakit Konstipasi
25/11/19 anaknya tampak membesar hirschsprung

sudah 1 bulan, jarang BAB


dan BAB cair
DO: pasien tampak lemas, bising
usus 3 x/mnt, distensi

abdomen, LP: 33 cm,


teraba isi masa
(penumpukan feses).

2. DS: - Prosedur Resiko Infeksi


DO: Bayi tampak lemas, Jumlah invasif

Lekosit 12,80 10^3/uL, prosedur


cateter untuk drainase feses
(kateter enema), terdapat
kemerahan pada ruam popok
bagian glutea daerah lipatan
bokong.

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Konstipasi b.d penyakit hirschsprung d.d Ibu pasien mengatakan perut
anaknya tampak membesar sudah 1 bulan, jarang BAB dan BAB cair.
Pasien tampak lemas, bising usus 3 x/mnt, distensi abdomen, LP: 33
cm, teraba isi masa (penumpukan feses).
2. Resiko infeksi b.d Prosedur invasif d.d Bayi tampak lemas, Jumlah
Lekosit 12,80 10^3/uL, prosedur cateter untuk drainase feses (kateter
enema), terdapat kemerahan pada ruam popok bagian glutea daerah
lipatan bokong.

Anda mungkin juga menyukai