PELAKSANAAN VAKSINASI COVID - 19

:
SOP No
dokumen
No Revisi : 0
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/1

UPT PUSKESMAS
KEWAPANTE THERESIA A. BALA

1. Pengertian Vaksinasi Covid-19 adalah Upaya memasukan vaksin Covid 19

ke tubuh seseorang dalam rangka menimbulkan atau
meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit sehingga apabila suatu saat terpapar dengan penyakit
tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan dan
tidak menjadi sumber penularan

2. Tujuan Sebagai acuan dalam menerapkan langkah – langkah untuk

pelayanan Vaksinasi Covid 19

3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Kewapante Nomor / I / 2021

tentang Pelayanan Vaksinasi Covid

4. Referensi Keputusan direkture Jendral Pencegahan dan Penanggulangan

Penyakit Nomor HK.02,02 /4/1/2021 Tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka penanggulangan Pandemi
Corona Virus Disease ( Covid-19)

5. Alat dan Bahan 1. Vaccien Carrier

2. Vaksin Covid-19
3. ADS ( Auto Disable Syringe ) / Apuit 0,5 ml
4. Alkohol swab
5. APD ( Handscoen, Masker, Faceshield, Apron )
6. Thermogun
7. Handsanitizer
8. Air dan sabun untuk cuci tangan
9. Saffety box
10. Kantong plastik limbah medis
11. Kantong plastik limbah non medis
12. Anafilatik Syok Kit

6. Prosedur 1. Petugas mempersilahkan penerima vaksin untuk cuci tangan

2. Petugas mempersilahkan untuk duduk di kursi tunggu yang
telah di sediakan
3. Meja 1 ( Petugas Pendaftaran/ Verifikasi )
a. Petugas memanggil sasaran penerima vaksin ke Meja 1
sesuai dengan nomor urut kedatangan
b. Petugas memastikan sasaran menunjukkan nomor tiket
elektronik (e-ticket) dan/ KTP untuk dilakukan verifikasi
sesuai dengan tanggal vaksinasi yang telah ditentukan
c. Verifikasi data dialkukan dengan menggunakan Aplikasi
P Care ( pada Komputer/Laptop/Hp) atau secara manual
yaitu dengan menggunakan daftar data sasaran yang
diperoleh melalui P Care Vaksinasi yang sudah disiapkan
sebelum hari H pelayanan ( data sasaran pada Aplikasi
Pcare diunduh kemudian dicetak/diprint )
4. Meja 2 ( Petugas Kesehatan / Skrining )
a. Petugas kesehatan melakukan anamnesa untuk melihat
kondisi kesehatan dan mengidentifikasi kondisi penyerta (
komorbid ) serta melakukan pemeriksaan fisik sederhana.
Pemeriksaan meliputi Suhu tubuh, tekanan darah.
b. Vaksinasi Covid 19 tidak diberikan pada sasaran yang
memiliki riwayat konfirmasi Covid 19, Usia dibawah 18
tahun dan beberapa kondisi Komorbid yang telah
disebutkan dalam format skrining.
c. Data Skrining tiap sasaran langsung diinput ke aplikasi
Pcare vaksinasi oleh petugas menggunakan komputer /
laptop / hp. Bila tidak memungkinkan untuk menginput
data langsung ke dalam aplikasi ( Misalnya akses internet
tidak ada atau sarana tidak tersedia ) maka hasil skrining
di catat dalam format skrining untuk kemudian diinput ke
dalam aplikasi setelah tersedia koneksi internet.
d. Berdasarkan data yang dimasukan petugas, aplikasi akan
mengeluarkan rekomendasi hasil skrining berupa :
sasaran di vaksinasi ( lanjut ), ditunda atau tidak
diberikan. Jika putusan pelaksanaan vaksin vaksin di
tunda maka petugas menyampaikan kepada sasaran
bahwa akan ada notifikasi ulang melalui SMS Blast atau
melalui aplikasi peduli lindungi untuk melakukan
registrasi ulang dan menentukan jadwal pengganti
pelaksanaan vaksinasi.
e. Dialnjutkan dengan pengisian keputusan hasil skrining
oleh petugas di dalam aplikasi Pcare Vaksinasi
- Ketika pada saat skrining di deteksi ada penyakit atau
 tidak menular atau di curigai adanya infeksi COVID-
19 maka pasien dirujuk ke Poli umum untuk
mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
- Sasaran yang dinyatakan sehat untuk melanjutkan ke
Meja 3
- Petugas memberikan penjelasan singkat tentang
vaksin yang akan diberikan, manfaat dan reaksi
simpang ( KIPI ) yang mungkin akan terjadi dan
upaya penanganannya.
5. Meja 3 ( Vaksinator )
a. Sasaran duduk dalam posisi yang nyaman
b. Untuk vaksin Multidosis petugas menuliskan tanggan dan
jam di bukanya vial vaksin dengan pulpen/spidol di label
pada vial vaksin
c. Petugas memberikan vaksinasi secara intra muscular
sesuai prinsip penyuntikkan aman
d. Petulis menuliskan nama sasaran,NIK,nama vaksin dan
nomor bath vaksin pada sebuah memo. Memo diberikan
kepada sasaran untuk diserakan kepada petugas di Meja 4
e. Selesai penyuntikan petugas meminta dan mengarahkan
sasaran untuk ke meja 4 dan menunggu selama 30 menit.

6. Meja 4 ( Petugas Pencatatan )

a. Petugas menerima memo yang di berikan oleh petugas
meja 3
b. Petugas memasukan hasil vaksinasi yaitu jenis vaksin dan
no bath vaksin yang diterima masing-masing sasaran ke
dalam aplikasi Pcare vaksinasi
c. Bila tidak memungkinkan menginput data langsung ke
aplikasi ( Misal akses internet tidak ada atau sarana tidak
tersedia), maka hasil pelayanan di catat di dalam format
pencatatan manual yang sudah disiapkan sebelum hari H
pelayanan untuk kemudian di input ke dalam aplikasi
setelah tersedia koneksi internet
d. Petugas mencetak kartu vaksinasi manual dan/atau
elektronik serta penanda kepada sasaran yang telah
mendapatkan vaksinasi elektronik melalui Aplikasi Pcare
Vaksinasi. Kartu tersebut di tanda tangani dam di stempel
lalu di berikan kepada sasaram sebagai bukti bahwa
sasaran telah diberikan vaksinasi
 e. Petugas mempersilahkan penerima vaksin untuk
menunggu selama 30 menit di ruang observasi dan
diberikan penyuluhan dan media KIE tentang pencegahan
COVID-19 melalui 3M dan Vaksinasi Covid-19.

7. Alur Proses
Meja 1 Meja 2 Meja 3 Meja 4
Pendaftaran (disarankan >1 ( disarankan>1 Pencatatan
dan meja, sesuaikan meja, sesuaikan petugas
Verifikasi dengan jumlah dengan tenaga mempersilahkan
data tenaga kesehatan kesehatan yang sasaran untuk
yang ada) ada, di dalam menunggu 30
Skrining ruangan dengan menit (antisipasi
anamnesa tetap menerapkan apabila ada KIPI)
pemeriksanan protokol Sasaran
fisik sederhana kesehatan) diberikan kartu
Edukasi Pemberian vaksinasi
Vaksinasi Vaksin Edukasi
COVID-19 Pencegahan
Covid-19

8. Unit Terkait 1. Pokja UKP

2. Pokja UKM
3. Pokja Admen