Tanggapan dan pemahaman terhadap kerangka acuan kerja dari CV. IDEAL MANDIRI meliputi :
MAKSUD
Kegiatan ini dimaksudkan sebagai upaya mendorong terwujudnya Pengembangan Perumahan yang
sesuai peraturan perundangan yang berlaku dan dalam rangka implementasi Perda Kab. Grobogan No
7 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Grobogan Tahun 2011-2031 dan
memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
TUJUAN
Tujuan dari Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati
Pengembangan Perumahan adalah
a. memenuhi kebutuhan perumahan yang layak dan terjangkau dalam lingkungan yang sehat dan
aman yang didukung prasarana, sarana, dan utilitas umum secara berkelanjutan serta yang
mampu mencerminkan kehidupan masyarakat yang berkepribadian Indonesia;
b. ketersediaan dana murah jangka panjang yang berkelanjutan untuk pemenuhan kebutuhan
rumah, perumahan, permukiman, serta lingkungan hunian perkotaan dan perdesaan;
c. mewujudkan perumahan yang serasi dan seimbang sesuai dengan tata ruang serta tata guna
tanah yang berdaya guna dan berhasil guna;
d. mendorong iklim investasi.
REFERENSI HUKUM
1) Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan;
2) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;
3) Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah;
4) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan;
5) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup;
6) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya;
7) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Pemukiman;
8) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk
Kepentingan Umum;
9) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
10) Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 1991 tentang Sungai;
11) Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2004 tentang Penatagunaan Tanah;
12) Peraturan Pemerintah Nomor 121 Tahun 2015 tentang Pengusahaan Sumber Daya Air;
13) Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2008 tentang Air Tanah;
14) Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2010 tentang Bentuk Tata Cara Peran Masyarakat
dalam Penataan Ruang
15) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2011 tentang Sungai;
16) Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan.
17) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2013 tentang Ketelitian Peta Rencana Tata Ruang;
18) Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 3 tahun 1989 tentang Pengelolaan Kawasan
Budidaya;
19) Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan
Lindung;
20) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 63/PRT/1993 tentang Garis Sempadan Sungai,
Daerah Manfaat Sungai, Daerah Penguasaan Sungai dan Bekas Sungai;
21) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05/PRT/M/2008 tentang Pedoman Penyediaan dan
Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan;
22) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2009 Pedoman Penyediaan dan
Pemanfaatan Ruang Terbuka Non Hijau Di Wilayah Kota/Kawasan Perkotaan;
23) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2011 Tentang Pedoman Penyusunan
Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota;
24) Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 7 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Kabupaten Grobogan Tahun 2011-2031.
Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 4 Tahun 2013 tentang Bangunan Gedung
RUANG LINGKUP
Lingkup Kegiatan Umum
1. Melakukan koordinasi secara intensif dalam melaksanakan kegiatan Belanja Jasa Konsultansi
Perencanaan Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati Pengembangan Perumahan, agar hasil
dari kegiatan ini dapat dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Grobogan.
2. Mempertimbangkan hasil studi, rencana dan proyek lain yang terkait, yang telah ataupun
sedang dilaksanakan. Referensi khusus harus mengacu pada rencana induk Kabupaten
Lingkup Kegiatan
1. Penyusunan Kajian ini antara lain:
■ Mengidentifikasi peraturan dan kebijakan
yang berkaitan dengan Perumahan dan
Kawasan Permukiman.
■ Mengidentifikasi perumahan eksisting yang
meliputi lokasi, luas dan sebaran.
TAHAPAN PEKERJAAN
Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam tahapan Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Penyusunan
Rancangan Peraturan Bupati Pengembangan Perumahan dilakukan untuk keperluan pemetaan
kondisi dan persebaran perumahan dan permukiman eksisting, status lahan, dengan melakukan
pengumpulan data primer dan data sekunder.
Pengumpulan data primer dilakukan melalui:
Pengolahan Data
Pengolahan dan analisis data untuk Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Penyusunan
Rancangan Peraturan Bupati Pengembangan Perumahan antara lain, yaitu:
a) Identifikasi permasalahan permukiman;
b) Analisa Kebijakan Rencana dan Program;
c) Analisa kelembagaan.
Perumusan Rencana
Perumusan rencana Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Penyusunan Rancangan Peraturan
Bupati Pengembangan Perumahan meliputi:
a) Analisa Kebutuhan Penyediaan Perumahan;
b) Strategi dan Kebijakan Penyediaan dan Pemanfaatan serta Pengelolaan Perumahan dan
Permukiman;
c) Rencana Penyediaan Perumahan.
KELUARAN
Rencana Pemanfaatan Perumahan
a) Naskah teknis Draft Rancangan Peraturan Bupati Pengembangan Perumahan terdiri atas 2
(dua) Dokumen pelaporan yang terdiri:
(1) Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan sekurang-kurangnya berisi pemahaman konsultan terhadap lingkup
pekerjaan, konsep pendekatan dan metodologi studi dan pelaksanaan pekerjaan, program
kerja dan jadwal pelaksanaan pekerjaan, termasuk daftar kebutuhan data dan rencana survey
lapangan berikut formulir-formulir survey lapangan yang diperlukan serta dukungan tenaga
ahli beserta perlengkapannya. Adapun spesifikasi buku laporan pendahuluan adalah sebagai
berikut:
Judul buku : Laporan Pendahuluan
Jumlah buku : 5 Eksemplar
(3) Back up semua laporan dalam Compact Disc sebagaimana hardcopy yang diserahkan pada
masing-masing tahap pelaporan.
b) Diskusi
Diskusi diagendakan dua kali pertemuan bersama tim teknis dari unsur Perangkat Daerah
Kabupaten Grobogan, membahas Draft Laporan Pendahuluan, dan Draft Laporan Akhir