Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KOTA SURAKARTA

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG


Jl. Belimbing 10 Kerten, LaweyanTelp. (0271) 643050 Fax (0271) 636265
SURAKARTA
57143

KERANGKA ACUAN KERJA


PENGADAAN JASA KONSULTANSI

PEKERJAAN :
BELANJA JASA KONSULTAN DED PENINGKATAN JALAN
JAYA WIJAYA (LANJUTAN) KOTA SURAKARTA
TAHUN ANGGARAN 2019

KEGIATAN :
PEMBANGUNAN JALAN

PROGRAM
PROGRAM PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN

KOTA SURAKARTA
TAHUN ANGGARAN 2019
SUMBER DANA APBD KOTA SURAKARTA

1
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

1. Latar Transportasi merupakan unsur utama dalam pergerakan


Belakang perekonomian bangsa. Infrastruktur transportasi ini terdiri dari
berbagai hal di antaranya adalah jaringan jalan dan jembatan.
Ruas jalan yang akan dibangun ini difungsikan untuk membuka jalan
pengembangan kota. Oleh karena itu jalan ini sangat penting sebagai
simpul jalan dalam pengembangan wilayah pemukiman khususnya di
daerah Jalan Jaya Wijaya Kecamatan Jebres kota Surakarta.
Untuk dapat melaksanakan pekerjaan tersebut di atas di perlukan
sebuah perencanaan yang menangani pelaksanaan perencanaan
yang baik agar pekerjaan tersebut dapat terlaksana tepat secara
teknis maupun anggaran. Oleh karena itu sebelum pelaksanaan
konstruksi ini pemerintah kota Surakarta khususnya Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kota Surakarta, memerlukan kerjasama
dengan penyedia jasa konsultasi perencana yang akan
merencanakan secara teknis pembangunan jalan ini.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang kota Surakarta
sangat mengharapkan adanya suatu hasil perencanaan yang sesuai
dengan kaidah-kaidah yang berlaku, dan kepada penyedia jasa
konsultasi yang akan melaksanakan kegiatan perencanaan ini,
diharapkan dapat melaksanakan pekerjaan ini dengan penuh rasa
tanggung jawab terkait dengan tanggung jawab keilmuan serta
profesi keahliannya sebagai pelayanan publik dibidang layanan jasa
perencanaan konsultasi.
Kerangka Acuan kerja ini di susun untuk mendapatkan penyedia
jasa konsultasi yang berkompeten dalam melaksanakan pekerjaan
perencanaan teknis sehingga pekerjaan pembangunan jalan rigid
beton di jalan jaya wijaya Kecamatan jebres kota Surakarta ini dapat
terlaksana dengan baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Konsultan Perencana akan melakukan tugas-tugas terhadap
pekerjaan sesuai dengan fungsi yang menyangkut aspek mutu, waktu
dan biaya disamping juga bertanggung jawab atas semua kegiatan
teknik yang dikerjakan, sehingga mampu menghasilkan karya
perencanaan teknis bangunan yang memadai dan layak diterima
menurut kaidah, norma serta tata laku profesional.
Secara kontraktual dalam kegiatan operasionalnya Konsultan
Perencana bertanggung jawab atas pekerjaan yang akan
dilaksanakan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan
Konsultan Perencana dalam melaksanakan tugas berpedoman pada
Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini.

2. Maksud dan Tujuan :

2
a. Maksud
Maksud disusunnya Kerangka Acuan Kerja ini adalah untuk
memberkan arahan, petunjuk dan pedoman bagi Konsultan
Perencanaan dalam melaksanakan tugas profesionalnya, dengan
tujuan agar hasil karya perencanaan yang dibuat oleh Penyedia Jasa
Konsultan DED peningkatan jalan jaya Wijaya (Lanjutan) dapat
diimplementasikan dalam mendukung kegiatan Pembangunan Jalan.
Dengan adanya Kerangka Acuan Kerja ini diharapkan Konsultan
Perencana dapat melaksanakan tugasnya secara baik untuk
menghasilkan karya perencanaan yang dapat dipertanggung
jawabkan dengan ketentuan :
1. Bahwa setiap pelaksanaan konstruksi fisik bangunan harus
terlebih dahulu disusun dokumen perencanaan secara teknis.
2. Penyusunan dokumen perencanaan teknis harus dilakukan oleh
Konsultan Perencana yang kompeten dibidangnya.
3. Kinerja di lapangan sangat ditentukan oleh kuantitas dan kualitas
hasil karya perencanaan.
4. Karya perencanaan yang baik dapat meningkatkan mutu fisik
bangunan baik dari segi struktur maupun Arsitektur
5. Karya perencanaan yang baik dapat berfungsi sebagai dokumen
pengendalian mutu, waktu maupun biaya.

b. Tujuan
Tujuan Dengan adanya Kerangka Acuan Kerja ini diharapkan
Konsultan Perencana dapat melaksanakan tugasnya secara baik
untuk menghasilkan karya perencanaan yang dapat dipertanggung
jawabkan dengan ketentuan :

1. Bahwa setiap pelaksanaan konstruksi fisik bangunan harus


terlebih dahulu disusun dokumen perencanaan secara teknis.
2. Penyusunan dokumen perencanaan teknis harus dilakukan oleh
Konsultan Perencana yang kompeten dibidangnya.
3. Kinerja di lapangan sangat ditentukan oleh kuantitas dan kualitas
hasil karya perencanaan.
4. Karya perencanaan yang baik dapat meningkatkan mutu fisik
bangunan baik dari segi struktur maupun Arsitektur Karya
perencanaan yang baik dapat berfungsi sebagai dokumen
pengendalian mutu, waktu maupun biaya.

Secara umum sasaran pekerjaan perencanaan yang akan dikerjakan


3. Sasaran
oleh konsultan perencana adalah sebuah Gambar rencana/ DED
(Detail Engineering Design) Jalan jaya Wijaya Lanjutan, yang
mencakup antara lain perencanaan teknis (design gambar,
perhitungan teknis struktur bangunan), perencanaan biaya (RAB),Bill
of Quantity (BQ) dan Rencana Kerja dan Syarat- Syarat (RKS).

3
4. Lokasi
Jalan Jaya Wijaya, Kota Surakarta
Kegiatan
Kegiatan ini dibiayai dana yang bersumber dari APBD Kota Surakarta
5. Sumber
Tahun Anggaran 2019 dengan Pagu Anggaran Sebesar Rp.
Pendanaan
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah).

6. Nama dan Nama Pejabat Pembuat Komitmen :


Organisasi
Pejabat NUR BASUKI,ST
Pembuat NIP. 19690915 199803 1 007
Komitmen
Pekerjaan :
Belanja Jasa Konsultan DED Peningkatan Jalan Jaya Wijaya
(Lanjutan) Kota Surakarta

Satuan Kerja :
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Surakarta

Data Penunjang

7. Data Dasar Adalah data-data awal yang menjadi acuan dan pedoman kerja
dalam melaksanakan pekerjaan perencanaan seperti : DPA, Data
usulan kegiatan Pembangunan Jalan Kota Surakarta, data hasil
wawancara/informasi kebutuhan pengguna jasa serta data hasil
kajian terhadap jalan yang pernah dikerjakan.

8. Standar Standar teknis kegiatan ini adalah :


Teknis
a. Undang-Undang No. 11 Tahun 2010 Tentang Benda Cagar
Budaya
b. Perpres No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah;
c. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang,
Nomor : 22/PRT/M/2018 Tanggal : 14 September 2018
Tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara;
d. Permen PU No. 29/PRT/M/2006 tgl 1 Desember 2006 ttg
Pedoman teknis Bangunan Gedung;
e. Permen PU No. 30/PRT/M/2006 tgl 1 Desember 2006 ttg
Pedoman teknis Fasilitas dan Aksesbilitas pada Bangunan
Gedung dan Lingkungan;
f. Permen PU No. 20/PRT/M/2009 tgl 20 Agustus 2009 ttg
Pedoman teknis Manajemen Proteksi kebakaran di
Perkotaan;
g. Permen PUPR No. 31/PRT/M/2015 ttg Perubahan Ketiga
Permen PUNo. 07/PRT/M/2011 ttg Standar dan Pedoman

4
Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi.
h. SNI 2000 beserta perubahannya;

Ruang Lingkup
Lingkup Pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh Konsultan
9. Lingkup
Perencana adalah mengumpulkan data dan informasi lapangan,
Pekerjaan
membuat interpretasi secara garis besar terhadap KAK antara lain :
A. Persiapan perencanaan seperti survei dan informasi lapangan,
antara lain :
1) Pengumpulan data lapangan, kondisi lapangan, luas lahan dll
2) Identifikasi kebutuhan
Konsultan harus dapat mengidentifikasi kebutuhan dan
keinginan pengguna jasa dan dapat menuangkannya dalam
rancangan perencanaan
B. Menyusun konsep pra rencana seperti program dan konsep
bangunan dan perkiraan biaya
C. Menyusun pengembangan rencana, antara lain :
1) Rencana struktur, beserta uraian konsep dan
perhitungannya
2) Rencana arsitektural dan uraian konsep yang mudah
dimengerti
3) Perkiraan biaya
D. Menyusun rencana detail, antara lain :
1) Gambar-gambar detail sipil yang sesuai dengan gambar
rencana yang telah disetujui
2) Rencana kerja dan syarat-syarat (RKS), termasuk spesifikasi
teknis masing-masing pekerjaan maupun detail spesifikasi
bahan/material
3) Perkiraan biaya, termasuk data survey harga bagan/material
dipasar terkini
4) Rincian volume pelaksanaan pekerjaan, rencana anggaran
pekerjaan
E. Membantu Pejabat Pembuat Komitmen didalam menyusun
dokumen pengadaan
F. Mengadakan pengawasan berkala selama pelaksanaan
konstruksi fisik dan melaksanakan kegiatan seperti :
1) Melakukan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis
pelaksanaan bila ada perubahan
2) Memberikan penjelasan terhadap persoalan-persoalan yang
timbul selama pelaksanaan konstruksi
3) Memberikan saran-saran

5
9. Keluaran Keluaran yang diminta dari konsultan Perencana berdasarkan
Kerangka Acuan Kerja ini adalah :
1. Dokumen gambar kerja DED (Detail Engineering Design)
sebagai Rencana peningkatan Jalan Jaya Wijaya dalam format
cetak gambar A3 dan soft file dalam format Auto CAD (.dwg);
2. Rencana Kerja dan Syarat-syarat, termasuk didalamnya item
pekerjaan, spesifikasi bahan dan cara pelaksanaan
3. Rencana Anggaran Biaya yang memuat volume pekerjaan,
satuan analisa, harga satuan bahan dan upah
4. Perhitungan Struktur
5. Bill Of Quantity
10. Jangka Jangka waktu Pekerjaan Belanja Jasa Konsultan DED Peningkatan
Waktu Jalan Jaya Wijaya (Lanjutan) Kota Surakarta Tahun Anggaran 2019
Penyelesaian
adalah selama 75 (Tujuh Puluh Lima) hari kalender setelah
penerimaan Surat Perintah Mulai Kerja.
11. Personil Pelaksana Pekerjaan Belanja Jasa Konsultan DED Peningkatan Jalan
Jaya Wijaya (Lanjutan) Kota Surakarta Tahun Anggaran 2019
merupakan tim yang beranggotakan berbagai keahlian yaitu:
1. Team Leader, jumlah 1 orang, pendidikan minimal S1 Teknik
Arsitektur, pengalaman minimal 5 tahun, SKA Ahli teknik sipil
Jalan Madya
2. Ahli Struktur, jumlah 1 orang, pendidikan minimal S1 jurusan
Teknik Sipil , pengalaman minimal 3 tahun
3. Ahli Estimasi Biaya (Cost Estimator), jumlah 1 orang, pendidikan
minimal S1 jurusan Teknik Sipil, pengalaman minimal 3 tahun
4. Asisten Tenaga Ahli jumlah 1 orang, pendidikan minimal S1
jurusan Teknik Sipil, pengalaman minimal 3 tahun
5. Juru Gambar/ Drafter, jumlah 2 orang pengalaman minimal 3
tahun, pendidikan minimal D3 Teknik Sipil/Teknik Arsitektur
6. Tenaga Surveyor, jumlah 3 orang, pendidikan minimal S1/D3
Teknik Sipil, pengalaman minimal 3 tahun
7. Operator Komputer, jumlah 1 orang, pendidikan minimal SMA,
pengalaman minimal 3 tahun
8. Sekertaris, jumlah 1 orang,pendidikan minimal SMA pengalaman
minimal 3 tahun

6
12. Program Sebelum melaksanakan pekerjaan perencanaan, Konsultan
Kerja Perencana harus segera menyusun :
1. Progra
m kerja berupa jadwal kegiatan secara terinci dan jadwal
evaluasi
2. Alokas
i tenaga yang lengkap sesuai dengan disiplin ilmu dan
jumlahnya. Tenaga-tenaga yang diusulkan harus mendapat
persetujuan dari pemberi tugas/Pemimpin Kegiatan
3. Uraian
Konsep Perencanaan
Setelah ketiga hal tersebut di atas mendapat persetujuan
Pemimpin Kegiatan, maka akan menjadi pedoman konsultan
perencana dalam melaksanakan tugasnya

13. Jadwal Untuk jadwal penugasan tenaga sepenuhnya disesuaikan dengan


kebutuhan dari penyedia jasa konsultan yang menggunakan.
Tahapan
Penugasan dihitung dengan satuan orang-bulan/man month,
Pelaksanaan mengacu pada BQ yang sudah ada.
kegiatan Sedangkan untuk keseluruhannya pelaksanaan kegiatan adalah
sebagai berikut:
a. Tahap Survey
b. Tahap Prarencana
c. Tahap Rencana
d. Tahap Detail
e. Tahap Estimasi biaya
f. Tahap Pembuatan RKS
g. Tahap Koordinasi/Konsultasi
h. Tahap pengawasan berkala (dalam masa pelaksanaan)

14. Penutup Setelah mempelajari dan mendapatkan penjelasan tentang Kerangka


Acuan Kerja ini konsultan agar segera membuat Usulan Administrasi,
Teknis dan Biaya sesuai dengan yang telah diatur dalam Kerangka
Acuan Kerja.

Surakarta, Agustus 2019


PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
Belanja Jasa Konsultan DED Peningkatan Jalan
Jaya Wijaya (Lanjutan) Tahun Anggaran 2019

7
NUR BASUKI,ST
NIP. 19690915 199803 1 007

Anda mungkin juga menyukai