Sary Rancangan Aktualisasi
Sary Rancangan Aktualisasi
RANCANGAN AKTUALISASI
A. IDENTIFIKASI ISU
Masa nifas (puerperium)dimulai sejak 1 jam setelah lahirnya plasenta sampai
dengan 6 minggu (42 hari) setelah itu. Pelayanan pasca persalinan harus terselenggara
pada masa itu untuk memenuhi kebutuhan ibu dan bayi, yang meliputi upaya pencegahan,
deteksi dini dan pengobatan komplikasi dan penyakit yang mungkin terjadi, serta
penyediaan pelayanan pemberian ASI, cara menjarangkan kehamilan, imunisasi dan
nutrisi bagi ibu (prawihardjo,2013)
Upaya pencegahan terhadap infeksi masa nifas dapat terlaksana dengan cara
menjaga personal hygiene, pada masa nifas mungkin terjadi peningkatan suhu badan atau
keluhan nyeri. Demam pada masa nifas menunjukan adanya infeksi, yang tersering
infeksi kandungan dan saluran kemih dan ASI yang tidak keluar. Terutama pada hari ke
3-4 terkadang menyebabkan demam disertai payudara membengkak dan nyeri. Demam
ASI ini umumnya berakhir setelah 24 jam (Prawirohardjo, 2013)
Dalam rangka meningkatkan kulitas pelayanan di puskesmas ada beberapa
identifikasi masalah yang terjadi, salah satunya minimnya pengetahuan tentang
perdarahan pasca persalinan (masa nifas) di puskesmas.
Berdasarkan hasil observasi yang ditemukan di puskesmas waplau dapat beberapa
identifikasi isu sebagai berikut :
Identifikasi Isu :1. Kurangnya pengetahuan Ibu Hamil tentang perdarahan pasca persalinan
(masa nifas)
Isu Yang Diangkat : Kurangnya Pengetahuan Ibu Hamil tentang Perdarahan Pasca Persalinan
(masa nifas)
Gagasan Pemecah Isu : Meningkatkan Pengetahuan ibu tentang Perdarahan Pasca Persalinan di
Puskesmas Waplau
1. Metode USG
Analisis USG
TABEL 1
N ISU U S G TOTAL
O
1 Kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang 4 5 5 14
perdarahan pasca persalinan(masa nifas)
URGENT : Seberapa mendesak isu yang harus dibahas, dianalisis dan ditindak lanjuti.
SERIOUSNESS : Sebeapa serius isu harus dibahas dan dikaitkan dengan akibat yang
ditimbulkan
GROWTH : Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani
sebagaimana mestinya.
TABEL 2