Anda di halaman 1dari 77

KEJAKSAAN NEGERI SLEMAN

Jl. Parasamya Nomor 6 Beran Tridadi Sleman, Yogyakarta


“UNTUK KEADILAN”

SURAT DAKWAAN
No. Reg. Perkara: PDM - 020 / SLEMAN / Ep. 1 / III / 2016

DALAM PERKARA
TINDAK PIDANA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
dibidang HAK CIPTA

ATAS NAMA
ARMANDA, S.T., M.T. BIN ADAM

SELEMAN, 2 Maret 2016


KEJAKSAAN NEGERI SLEMAN P-29
Jl. Parasamya Nomor 6 Beran Tridadi Sleman, Yogyakarta
“UNTUK KEADILAN”

SURAT DAKWAAN
No. Reg. Perkara: PDM - 020 / SLEMAN / Ep. 1 / III / 2016

A. IDENTITAS TERDAKWA

Nama : Armanda, S.T., M.T. bin Adam


Tempat Lahir : Jakarta
Umur / Tanggal Lahir : 39 tahun, (9 Oktober 1976)
Jenis Kelamin : Laki - laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat Tinggal : Perumahan Purwomartani Nomor 3 RT 09/RW 26
Kelurahan Pedurungan, Kecamatan Kaliurang,
Sleman, Yogyakarta.
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta (Ketua Komunitas JOGJAGAMERS)
Pendidikan : S-2 Teknik Komputer, Universitas Islam Indonesia

B. PENAHANAN

Terdakwa ditahan dalam Lapas Cebongan Klas II. B Sleman, Yogyakarta berdasarkan
surat perintah/penetapan penahanan oleh:
1. Penyidik sejak tanggal 8 Nopember 2015 sampai dengan tanggal 28 Nopember 2015;
2. Diperpanjang oleh Penuntut Umum sejak tanggal 29 Nopember 2015 sampai dengan
tanggal 8 Januari 2016;
3. Diperpanjang Penuntut Umum sejak tanggal 9 Januari 2016 sampai dengan
dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Sleman.

1
C. DAKWAAN

KESATU

--------- Bahwa Ia Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam baik secara sendiri-sendiri
atau bersama-sama dengan Sdr. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
(Terdakwa dalam berkas perkara terpisah). Pada bulan Maret 2010 sampai dengan bulan
Oktober tahun 2015 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu tertentu antara tahun 2010
sampai dengan tahun 2015, bertempat di kediamannya di Perumahan Perumahan
Purwomartani Nomor 3 RT 09/RW 26 Kelurahan Pedurungan, Kecamatan Kaliurang,
Sleman, Yogyakarta atau Jalan Kaliurang KM. 4.5, Yogyakarta atau di Jalan Taman Siswa
No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan, Kecamatan Amarukmo, Yogyakarta (PT Vitex
Multimedia Interactive) atau di Jalan Fardinan Murida Noto No.7, Gondo Kusuman, Kota
Baru, Yogyakarta atau setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasuk dalam
daerah hukum Pengadilan Negeri Sleman yang berwenang memeriksa dan mengadili
perkara ini, yang turut serta sebagai orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin
Pencipta atau Pemegang Hak Cipta yang melakukan Penggandaan Ciptaan dalam
segala bentuknya untuk penggunaan secara komersial, yang dilakukan dengan cara-cara
dan dalam keadaan sebagai berikut:

1.1. Bahwa PT Vitex Multimedia Interactive adalah sebuah perusahaan game publisher
yang didirikan di Indonesia. Berkedudukan di Jalan Taman Siswa No. 158. RT 16/ RW
11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta berdasarkan Akta Notaris
Nomor -09- tanggal 19 Mei 2004, yang disahkan oleh Notaris David Monang Trinata,
S.H., M.Kn., perusahaan ini disahkan sebagai badan hukum oleh Menteri Kehakiman
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan (SK) No.C-00117 HT.19.7.04, tanggal 19
Juli 2004, selanjutnya diumumkan dalam Berita Acara Negara Republik Indonesia
tertanggal 15 September 2004. PT Vitex Multimedia Interactive bergerak di bidang
penerbitan dan pengembangan game online berlisensi, seperti game Bonbon Online
(2004, lisensi dari Jepang), Pseudostar (2004, lisensi dari Singapura), Missing Force
Online (2004, lisensi dari Malyasia), Mantra Online (2004, lisensi dari Singapura) dan
Ligitate Mission Impossible Online (2004, lisensi dari Korea Utara) di bawah pimpinan
seorang Chief Executive Officer (CEO) bernama Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti
Arsyad.-----------------------------------------------------------------------------------------------

1.2. Pada tanggal 21 Januari 2005, bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive
yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku
2
Chief Execituve Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive mengadakan rapat
antar anggota direksi dengan Agenda Risalah Nomor: 024/SK/DIR/2005 untuk
membahas permintaan lisensi kepada Mang Kok Seng. Ltd sebagai pihak Developer
dan pemegang hak cipta atas permainan video, game Herlix Online (HO). Rapat ini
dihadiri oleh Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam selaku Director Of Design
yang sekaligus membawahi Management of Technology/Load Programmer (dengan
Manager, Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo), Art Management (dengan
Manager, Rienny Sihombing, S.E., M.B.A. binti Sihombing), dan Management of
Operation/Producer (dengan Manager, Naomi Laura Butar-butar, S.E. binti Butar-
butar), Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku Director Of Business
Development, Dewangga Putra, S.Ap. Bin Sunartedjo selaku Director Of Officer,
Phyca Cynthia, S.E. bin Hasiotang Pardede selaku Director Of Finance dan David
Monang Trinata, S.H., M.Kn.Dalam rapat diputuskan untuk membawa dan
memasarkan Herlix Online (HO) yang telah diubah melalui penyesuaian yang
dilakukan terhadap karakter player di Indonesia.----------------------------------------------

1.3. Kemudian pada tanggal 22 Januari 2005, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
selaku Chief Execituve Officer (CEO) menyebarkan undangan kepada para pemegang
saham untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada
tanggal 30 Januari 2005, pukul 09.00 WIB bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia
Interactive yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158. RT 16/RW 11, Kelurahan
Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Dengan agenda pembahasan adalah
rencana pembuatan perjanjian lisensi antara Mang Kok Seng, Ltd dengan PT Vitex
Multimedia Interactive atas game Herlix Online (HO). --------------------------------------

1.4. Bahwa pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tersebut, dihadiri
oleh para pemegang saham PT Vitex Multimedia Interactive: Suhendra, S.H. bin
Suyatno, (35 %); Gregi Agung, S.E. bin Agung (27%); Elisabeth Putri Hapsara, S.H.
binti Hapsara (15 %); Mamat Panjang, S.E. bin Laden (13 %); Roy Oscar Manalu,
S.E. bin Manalu (10%), kemudian oleh Dewan Komisaris Arthur, S.E., M.B.A. bin
Nasution. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) yang
dipimpin Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku Chief Execituve Officer
(CEO) ini, kemudian diputuskan untuk memintakan lisensi kepada Mang Kok Seng,
Ltd atas game Herlix Online (HO) dan untuk teknisnya diserahkan kepada Chief
Execituve Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive yaitu Kahfiarsyad Putri,
S.E., M.E. binti Arsyad dan Terdakwa selaku Director Of Design. Keputusan ini
kemudian disahkan dengan Akta Notaris Nomor: 10/SK/LB/2005 oleh Notaris David
Monang Trinata, S.H., M.Kn.

3
1.5. Selanjutnya pada tanggal 31 Januari 2005, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
mengirimkan surat melalui e-mail (vitex@mi.com) kepada pihak Mang Kok Seng, Ltd,
yaitu Indira Sheila selaku Chief Executive Officer (CEO) ke alamat e-mail
(mangkok@seng.com) resmi Mang Kok Seng, Ltd perihal permintaan untuk
mengadakan kerja sama dan perjanjian lisensi atas Herlix Online (HO). Yang kemudian
dari pihak Mang Kok Seng, Ltd memberi tanggapan sepakat akan melakukan
pembahasan terkait perjanjian tersebut.---------------------------------------------------------

1.6. Bahwa pada tanggal 3 Februari sampai dengan 10 Februari 2005, sebagai pihak yang
memintakan lisensi, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad didampingi oleh Dian
Firdaus, S.H., LL.M. bin Siahaan dan Vicky George, S.H., LL.M. bin Jhon selaku
Legal Officer/Consult PT Vitex Multimedia Interactive dan Mang Kok Seng, Ltd
sebagai pihak yang memberi Lisensi diwakili oleh Indria Sheila Jung, Ph.D. Binti
Tanjung dan seorang Legal Officer /Consult Mang Kok Seng, Ltd membahas isi
perjanjian lisensi atas game Herlix Online (HO). ---------------------------------------------

1.7. Selanjutnya 11 Februari 2005, bertempat di Building 150, Gwanank-Ro- Gwanank-Gu


Dongdaemun, Korea Selatan. Selesainya pembahasan terhadap klausul-klausul dalam
perjanian lisensi tersebut dan dicapainya kesepakatan. Kemudian diikuti dengan
penandatanganan terhadap lisensi ciptaan game Herlix Online (HO) oleh kedua belah
pihak dan perjanjian lisensi atas game Herlix Online (HO) yang dibuat oleh kedua
belah pihak, sebagaimana diatur dalam Pasal ke-29 perjanjian lisensi tersebut akan
tunduk pada hukum Indonesia.-------------------------------------------------------------------

1.8. Kemudian pada tanggal 13 Februari 2005, sesuai sebagaimana diatur dalam Perjanjian
Lisensi Pasal ke-5 penyerahan data (berupa game document game Herlix Online
(HO0) dari pihak Mang Kok Seng, Ltd terhadap PT Vitex Multimedia dilakukan secara
bertahap. Sebagaimana telah disepakati dalam Perjanjian Lisensi pada Pasal ke-6,
bahwa dari Pihak PT Vitex Multimedia Interactive akan menunjuk 1 (satu) orang
sebagai perantara yang akan berkoordinasi dengan Mang Kok Seng, Ltd. Dalam
hal ini, PT Vitex Multimedia Interactive menunjuk Terdakwa Armanda, S.T.,
M.T. bin Adam. -----------------------------------------------------------------------------------

1.9. Penyerahan pertama meliputi bentuk hardcopy dalam bentuk 1 (satu) bundel buku dan
1 keping VCD yang terdiri dari Game Desain document Herlix Online (HO) mencakup
flowchart, Program documents, perancangan dan computer code serta penyerahan
kedua pada tanggal 15 Februari 2005 berupa game document meliputi Server software

4
dalam bentuk 2 keping DVD dan Client Software dalam bentuk 2 keping DVD dari
pihak Mang Kok Seng, Ltd kepada Terdakwa. -----------------------------------------------

1.10. Selanjutnya pada tangggal 5 Maret 2005, PT Vitex Multimedia Interactive mulai
melakukan perubahan terhadap game Herlix Online (HO) sesuai dengan ketentuan
dalam Perjanjian Lisensi, pada Pasal ke-2, perubahan dimulai dari:
1.10.1. Merubah judul game Herlix Online (HO) menjadi Herlix Online Indonesia
(HOI);
1.10.2. Merubah bahasa pada Herlix Online (HO) yang disesuaikan player dengan
penambahan bahasa Indonesia;
1.10.3. Merubah karakter yang disesuaikan dengan norma kesusilaan di Indonesia;
1.10.2. Merubah tampilan interface game Herlix online (HO) yang disesuaikan dengan
norma yang ada di Indonesia;
1.10.4. Merubah tampilan credits (profil) game dengan menambah profil PT Vitex
Multimedia Interactive sebagai game publisher dan tetap mempertahankan
profil Mang kok Seng, Ltd sebagai game Developer;
1.10.5. Dan penambahan item dan menyesuaian subtema game;
1.10.6. Serta pembangunan dari website untuk memasarkan game Herlix Online
Indonesia (HOI).---------------------------------------------------------------------------

1.11. Bahwa hingga akhir tahun 2005, tepatnya pada tanggal 3 Desember 2005, PT Vitex
Multimedia Interactive selesai melakukan perubahan atas game Herlix Online (HO)
menjadi game Herlix Online Indonesia (HOI), termasuk melakukan penyesuaian harga.

1.12. Kemudian pada 4 Desember 2005, untuk memasarkan game Herlix Online Indonesia
(HOI), PT Vitex Multimedia Interactive bekerja sama dengan salah satu perusahaan
penyedia jasa layanan internet terbesar di Indonesia yaitu PT AMD Indonesia. Setelah
proses instalasi dan pentransmisian data dilakukan, game Herlix Online (HOI)
mendapat nomor IP (Internet Protocol): 192.168.1.10. --------------------------------------

1.13. Akhirnya tanggal 11 Januari 2006, game Herlix Online Indonesia (HOI) mulai
dipasarkan di Indonesia yang dapat diunduh secara gratis melalui http://www.ho.
indonesia.com atau dengan mendatangi toko-toko milik PT Vitex Multimedia
Interactive yang tersebar di 20 (dua puluh) kota besar di Indonesia.------------------------

1.14. Bahwa pada 13 Januari 2006, pihak PT Vitex Multimedia Interactive mulai menjual
voucher game Herlix Online Indonesia (HOI) dengan rentang harga Rp 20.000,00
hingga Rp 200.000,00. Voucher ini digunakan untuk membeli item berupa senjata

5
(weapons) dan jubah (armors), mempercepat kenaikan level karakter, juga
mempermudah player dalam bermain game Herlix Online Indonesia (HOI).-------------

1.15. Selanjutnya sejak akhir 2007, game Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi game
paling popular di Indonesia, versi Majalah Indogames Magazine, edisi 50, tahun 2007.
Penghargaan ini dinilai berdasarkan jumlah player terbanyak, sejak dipasarkannya
game tersebut, sejak awal tahun 2006 sampai dengan akhir tahun 2007 jumlah player-
nya mencapai 250.000 (dua ratus lima puluh ribu).-------------------------------------------

1.16. Bahwa terhitung 3 (tiga) tahun sejak akhir tahun 2007 hingga akhir tahun 2009,
pesatnya perkembangan game Herlix Online Indonesia (HOI) di Indonesia juga turut
mempengaruhi jumlah pendapatan yang diterima oleh PT Vitex Multimedia
Interactive. Total pendapatan perusahaan terus meningkat dibanding tahun-tahun
sebelumnya, hal ini diketahui dari pembukuan akhir tahun PT Vitex Multimedia
Interactive.-------------------------------------------------------------------------------------------

1.17. Bahwa pada tahun 2007 diketahui jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT
Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia sebesar (HOI) Rp
250.000.000.000,00 (dua ratus lima puluh milyar), dengan total jumlah player
sebanyak 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) dimana maintenance (perbaikan)
dilakukan sebanyak 2 (dua) minggu sekali.-----------------------------------------------------

1.18. Kemudian pada tahun 2008 jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT Vitex
Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia (HOI) sebesar Rp
500.000.000.000,00 (lima ratus milyar rupiah), dengan total jumlah player
sebanyak 500.000 (lima ratus ribu) dengan maintenance (perbaikan) sebanyak 10
(sepuluh) hari sekali. ------------------------------------------------------------------------------

1.19. Selanjutnya pada tahun 2009 jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT Vitex
Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia (HOI) sebesar Rp
750.000.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh milyar), dengan total jumlah player
sebanyak 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) dengan maintenance (perbaikan)
sebanyak 7 (tujuh) hari sekali. -------------------------------------------------------------------

1.20. Pada awal tahun 2010, tepatnya pada tanggal 4 Februari 2010, muncul permasalahan
pada game Herlix Online Indonesia (HOI). Seperti halnya kesalahan sistem
pemrograman yang sering disebut (bug), kurangnya penambahan fitur-fitur, dan tidak
cukupnya kapasitas pada server. hal ini diketahui dari keluhan-keluhan yang
6
disampaikan player ke forum resmi game Herlix Online Indonesia (HOI), tetapi
respon dari Pihak PT Vitex Multimedia Interactive yang kurang sigap dalam
menanggapi aspirasi dari player, meskipun player telah menyampaikan keluhan baik
melalui forum Herlix Online Indonesia (HOI) di http://www.ho.indonesia.com, e-mail
ho. indo@vitex.com, telepon (0274) 5986324 maupun yang disampaikan secara
langsung kepada pihak game master Herlix Online Indonesia (HOI). ---------------------

1.21. Bahwa pada tanggal 14 Mei hingga 1 Juni 2010, jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) terus mengalami penurunan yang diketahui dari data player, baik dari
data pengguna aktif harian DAU (Daily Active User) dan data pengguna server CCU
(Concurrently Connected User) Herlix Online Indonesia (HOI). Banyaknya
permasalahan yang muncul pada game Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi
salah satu pemicu menurunnya jumlah player pada sebelumnya berada pada
angka 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) menjadi 670.000 (enam ratus
sembilan puluh ribu).-----------------------------------------------------------------------------

1.22. Bahwa pada tanggal 2 Juni 2010 Terdakwa beserta anggota Tim Desain melakukan
pemeriksaan dan menemukan kesalahan seperti yang dikeluhkan oleh player kepada
pihak game master, akan tetapi Terdakwa tidak segera mengatasi permasalahan
tersebut mengakibatkan semakin banyaknya keluhan yang disampaikan oleh player
kepada PT Vitex Multimedia Interctive. --------------------------------------------------------

1.23. Sehingga pada 3 Juni 2010, Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E., binti Arsyad
menyelenggarakan rapat antar direksi di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang
beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan, Kecamatan
Ambarukmo, Yogyakarta. Dengan Agenda Nomor: 034/ SK / DIR / 2010 untuk
membahas penyebab penurunan jumlah player dan pendapatan Herlix Online
Indonesia (HOI) dan permasalahan lainnya yang terjadi pada game Herlix Online
Indonesia (HOI), serta menentukan langkah apa yang harus ditempuh untuk mengatasi
permasalahan tersebut. Rapat tersebut antara Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin
Adam selaku Director Of Design, Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku
Director Of Business Development, Dewangga Putra, S.Ap. Bin Sunartedjo selaku
Director Officer, Phyca Cynthia, S.E. Bin Hasiotang Pardede selaku Director of
Finance, dan Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn. ----------------------------------

1.24. Bahwa dalam rapat, Terdakwa yang membawahi Division of Art Management dan
Management of Technology/Load Programmer menerima teguran secara lisan dari
Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive, Kahfiyarsad

7
Putri, S.E., M.E. binti Arsyad, karena banyaknya permasalahan sistem
pemrograman (bug) yang timbul dalam game Herlix Online Indonesia (HOI),
namun Terdakwa dan Tim Desain tidak dengan sigap untuk menanggapi dan
memperbaikinya.------------------------------------------------------------------------------------

1.25. Dalam rapat tersebut kemudian disepakati dan diputuskan:


1.25.1. Terkait kerusakan pada kesalahan sistem pemrograman (bug), memerintahkan
Tedakwa agar segera berkoordinasi dengan pihak Mang Kok Seng, Ltd untuk
mengatasi kerusakan, seperti halnya kesalahan sistem pemrograman (bug) yang
muncul dalam game Herlix Online Indonesia (HOI), sebagaimana yang
disepakati dalam Pasal ke-4 dalam Perjanjian Lisensi:
“Bahwa segala kerusakan yang muncul di kemudian hari setelah perjanjian ini
pada Herlix Online Indonesia (HOI) adalah tanggung jawab Mang Kok Seng,
Ltd....”
1.25.2. Melakukan penambahan item maupun fitur;
1.25.3. Memerintahkan direktur pemasaran untuk meningkatkan pemasaran game
Herlix Online Indonesia (HOI).--------------------------------------------------------------

1.26. Bahwa hingga tanggal 30 Juni 2010, berdasarkan data player game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang diperoleh dari data pengguna aktif harian DAU (Daily Active
User) maupun data pengguna server CCU (Concurrently Connected User), diketahui
penurunan jumlah player Herlix Online Indonesia (HOI) masih terus berlanjut. Hal ini
disebabkan oleh permasalahan dari game yang masih belum diperbaiki oleh PT Vitex
Multimedia Interactive.---------------------------------------------------------------------------

1.27. Setelah mendapat teguran dari Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E., binti Arsyad, pada pada
rapat antar direksi, tertanggal 2 Juli 2010, Terdakwa bersama Tim Desain game
Herlix Online Indonesia (HOI) melakukan analisis ulang terhadap kerusakan-
kerusakan sistem sebagaimana diputuskan dalam rapat direksi pada tanggal 3 Juni
2010. -------------------------------------------------------------------------------------------------

1.28. Bahwa pada tanggal 4 Juli 2010, Terdakwa dan Tim Desain selesai melakukan
analisis. Berdasarkan hasil analisis tersebut, ditemukan kesalahan-kesalahan dalam
sistem program yang merupakan bawaan dari game Herlix Online (HO). -----------------

1.29. Sebagaimana telah diatur dalam perjanjian lisensi antara Mang Kok Seng. Ltd dengan
PT Vitex Multimedia Interactive (pada Pasal ke-4), terhadap segala kerusakan-
kerusakan sistem pada Herlix Online (HO) adalah tanggung jawab Mang Kok Seng,
8
Ltd dan menjadi kewajiban Mang Kok Seng, Ltd untuk melakukan perbaikan serta
memberikan hasil perbaikan tersebut kepada PT Vitex Multimedia Interactive. Dan
pada Pasal ke-2, juga disepakati bahwa pihak PT Vitex Multimedia Interactive
berhak untuk melakukan pemeriksaan terhadap perbaikan yang dikirimkan oleh
Mang Kok Seng, Ltd. Dalam hal ini, terkait pengiriman dan penerimaan data
perbaikan adalah kewenangan Terdakwa. Sehingga pada tanggal 5 Juli 2010
Terdakwa mengirimkan hasil analisis atas kerusakan sistem pemrograman (bug)
tersebut ke pihak Mang Kok Seng, Ltd.---------------------------------------------------------

1.30. Bahwa pada tanggal 9 September 2010, dengan Agenda Risalah Nomor:
040/SK/DIR/2010 untuk menindaklanjuti data perbaikan yang diserahkan oleh pihak
Mang Kok Seng, Ltd atas kerusakan bawaan pada game Herlix Online (HO).
Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad kembali mengadakan rapat antar anggota
direksi di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan Taman
Siswa No. 158. RT 16/ RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo,
Yoygyakarta yang dihadiri oleh Terdakwa selaku Director of Design, Rienny
Sihombing, S.E., M.B.A. binti Sihombing selaku Manager Art Management dan
Provita Nurmala, S.T., M.T. binti Ambo selaku Manager Technology/Load
Programmer, dan Naomi Laura, S.E. binti Butar-butar selaku Director of Operation/
Producer.---------------------------------------------------------------------------------------------

1.31. Dalam rapat, Terdakwa menjelaskan bahwa ia telah menerima data perbaikan terhadap
seluruh kesalahan-kesalahan sistem bawaan game Herlix Online (HO) berupa file
patch dari pihak Mang Kok Seng, Ltd dalam bentuk softcopy. Terdakwa juga
menyampaikan bahwa pihak Mang Kok Seng, Ltd menghimbau untuk melakukan
back-up data (salinan 1(satu) kali) atas semua data (game document) Herlix Online
(HO) juga file patch yang telah diterima.--------------------------------------------------------

1.32. Bahwa dalam rapat tersebut, setelah mendengar penjelasan Terdakwa, Kahfiyarsad
Putri, S.E., M.E. binti Arsyad mengusulkan agar secepatnya Tim Desain di bawah
pimpinan Terdakwa segera melakukan perbaikan. Dalam rapat kemudian diputuskan
hal-hal sebagai berikut:
1.32.1. Memerintahkan Tim Desain untuk segera melakukan perbaikan di bawah
pimpinan Terdakwa;
1.32.2. Maintenance (perbaikan), perbaikan data, yang dilakukan oleh Terdakwa
ialah dengan cara memasukkan data perbaikan berbentuk softcopy file
patch yang telah dikirimkan oleh Mang Kok Seng, Ltd. Perbaikan ini akan
dilakukan selama 3 (tiga) hari, dimulai pada tanggal 2 Oktober 2010 hingga

9
tanggal 4 Oktober 2010, pada pukul 03.00 - 06.00 WIB;
1.32.3. Terhadap semua data baik Game Document dan juga file patch (data
perbaikan) yang dimiliki atau diterima oleh Terdakwa atas Herlix Online
Indonesia (HOI) dari Mang Kok Seng, Ltd, agar Terdakwa melakukan back
up data, sebagaimana juga telah diatur dalam Pasal ke-6 dalam
Perjanjian Lisensi, bahwa pihak PT Vitex Multimedia Interactive berhak
untuk mem-back-up (menggandakan 1 (satu) salinan data atas Herlix
Online (HO));
1.32.4. Terhadap keseluruhan data Herlix Online Indonesia (HOI) yang telah di back-
up oleh Terdakwa, apabila setelah selesai digunakan untuk keperluan
maintenance (perbaikan), maka data tersebut wajib untuk dikembalikan
kepada pihak perusahaan, berikut juga data perbaikannya, selambat-lambatnya
pada tanggal 11 Oktober 2010 setelah maintenance (perbaikan) dilakukan;
1.32.5. Sebagai pihak yang diberi kewenangan mengelola data, terhadap back-
up, Terdakwa juga diminta untuk menandatangani Surat Pernyataan.
Bahwa Terdakwa Armada, S.T., M.T. bin Adam selaku Ketua Tim Desain
game Herlix Online Indonesia (HOI) tidak akan melakukan penggandaan
terhadap dokumen ataupun data-data terkait game Herlix Online
Indonesia (HOI) di luar kepentingan PT Vitex Multimedia Interactive,
Terdakwa juga tidak akan menggunakannya untuk kepentingan pribadi
ataupun komersial tanpa izin atau persetujuan dari pihak perusahaan.---

1.33. Bahwa sesuai dengan keputusan hasil rapat direksi tertanggal 9 September 2010,
dengan Agenda Risalah dengan Nomor: 040/SK/DIR/2010, Terdakwa memback-up
data game Herlix Online Indonesia (HOI) dengan menggandakan keseluruhan data,
baik sebelum dan sesudah perbaikan berikut dengan data-data yang dikirimkan oleh
Mang Kok Seng, Ltd juga terhadap server software dan client server berupa softcopy
dari game documet yang membentuk game Herlix Online Indonesia (HOI) ke dalam
sebuah Harddisk miliknya, WD MY PASSPORT ULTRA dengan kapasitas
penyimpanan sebesar 1000GB dari Central Prossesor Unit (CPU) server utama yang
menjadi data base milik PT Vitex Multimedia Interactive dan memindahkannya ke
Central Prossesor Unit (CPU) pengujian yang menjadi tempat pengujian dan editing
Herlix Online Indonesia (HOI) dengan merek Alienware Area-51 berwarna Hitam di
ruangan kantor Terdakwa. -------

1.34. Bahwa maintenance (perbaikan) yang awalnya direncanakan dilaksanakan pada


tanggal 2 Oktober hingga 4 Oktober 2010 tersebut, justru memunculkan kesalahan
sistem, dengan semakin banyaknya kesalahan sistem pemrograman (bug), juga
10
kesalahan pemrograman lainnya yang lebih banyak. Dalam hal ini, Terdakwa setelah
menerima file patch, Terdakwa terlebih dahulu melakukan pemeriksaan pada file
patch, kemudian file patch tersebut yang akan dimasukkan untuk perbaikan. Namun,
saat dilakukan pemeriksaan pada file patch tersebut, Terdakwa dan Tim Desain salah
dalam melakukan pemeriksaan dan analisis. Hal ini juga berakibat pada kesalahan
penerapan file patch yang dimasukkan pada sistem game Herlix Online Indonesia.-----

1.35. Lalu untuk mengatasi kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh Terdakwa, Terdakwa
kembali melakukan pemeriksaan dan perbaikan. Dimana seluruh data-data
Herlix Online Indonesia, termasuk terhadap file patch dari Mang Kok Seng, Ltd
yang ada pada main server Central Prossesor Unit (CPU) digandakan ke beberapa
Central Prossesor Unit (CPU) lainnya, termasuk ke Central Prossesor Unit (CPU)
milik Terdakwa. Setelah Terdakwa selesai melakukan pemeriksaan ulang,
maintenance (perbaikan) dilanjutkan kembali bersama Tim Desain. Maintenance
(perbaikan) ini mengakibatkan waktu perbaikan menjadi lebih lama, yang akhirnya
selesai pada tanggal 11 Oktober 2010. ----------------------------------------------------------

1.36. Namun hingga akhir Oktober 2010, player Herlix Online Indonesia (HOI) terus
mengalami penurunan dari angka 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) hingga
menyentuh angka 690.000 (enam ratus Sembilan puluh ribu) dan mengakibatkan
penurunan pendapatan dengan total pendapatan sebesar Rp 690,000,000,000.00
(enam ratus Sembilan puluh milyar rupiah). -----------------------------------------------

1.37. Bahwa pada tanggal 5 Nopember 2010, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
menyebarkan undangan kepada para pemegang saham untuk menghadiri Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal 15 Nopember 2010 bertempat
di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan Taman Siswa No.
158. RT 16/RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta untuk
membahas penurunan jumlah player game Herlix Online Indonesia (HOI) yang terus
berlanjut sejak 14 Mei 2010 sampai dengan 2 Nopember 2010. Penuruan jumlah
player ini dikhawatirkan akan sangat berdampak dan mempengaruhi pendapatan yang
diterima oleh perusahaan untuk tahun 2010.----------------------------------------------------

1.38. Bahwa pada tanggal 15 Nopember 2010, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Biasa (RUPS-LB) yang dipimpin oleh Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
selaku Chief Execituve Officer (CEO) tersebut dihadiri para pemegang saham PT Vitex
Multimedia Interactive: : Elisabet Putri, S.H. binti Hapsara, Suhendra, S.H. bin
Suyatno, Roy Oscar, S.E. bin Manalu, Gregi, S.E. bin Agung, Mamat Panjang, S.E. Bin
11
Laden, kemudian oleh Dewan Komisaris; Arthur, S.E., M.B.A. bin Nasution dan
Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn.. Selain membahas agenda utama rapat,
juga dibahas kinerja Director of Design atau Ketua Tim Desain game Herlix Online
Indonesia (HOI). Dimana Kahfiarsyad Putri, S.T., MT. binti Arsyad menyampaikan
usul untuk melakukan pemberhentian Terdakwa. Karena Terdakwa Armanda, S.T.,
M.T. bin Adam dianggap kurang tanggap dan sigap dalam mengatasi dan
memperbaiki segala kerusakan sistem pada game Herlix Online Indonesia (HOI)
sebagaimana yang dikeluhkan oleh para player yang mengakibatkan menurunnya
jumlah player dan pendapatan perusahan.

1.39. Bahwa dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tersebut,
kemudian disepakati dan diputuskan untuk memberhentikan Terdakwa Armanda Bin
Adam, S.T., M.T. dari jabatannya sebagai Director of Design atau Ketua Tim Desain
game Herlix Online Indonesia (HOI) berdasarkan Surat Keputusan Pemegang Saham
(SKPS) tentang Pemberhentian Director of Design atau Ketua Tim Desain PT Vitex
Multimedia Interactive Nomor: 27/SK/PTVMI-HRD/XI/2010 yang diputuskan dalam
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS-LB) Luar Biasa dengan yang disahkan dengan
Akta Notaris Nomor: 24/SK/LB/2010 oleh David Monang Trinata, S.H., M.Kn.
tertanggal 15 Nopember 2010 dan menyerahkan posisi Director of Design atau Ketua
Tim Desain dengan mengangkat Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo yang
sebelumnya menjabat sebagai Manager of Technology/Load Programmer. ---------------

1.40. Lalu pada tanggal 16 Nopember 2010, Terdakwa resmi diberhentikan dari jabatannya
selaku Director of Design atau Ketua Tim Desain game Herlix Online Indonesia (HOI)
yang sekaligus secara resmi digantikan oleh Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti
Ambo sebagai Ketua Tim Desain yang baru sesuai dengan Surat Keputusan Pemegang
Saham (SKPS) tentang Pengangkatan Ketua Tim Desain PT Vitex Multimedia
Interactive Nomor: 28/SK/PTVMI-HRD/XI/2010.--------------------------------------------

1.41. Bahwa pada tanggal 16 Nopember 2010, Terdakwa meyatakan bahwa telah
mengembalikan data terkait game Herlix Online Indonesia (HOI), termasuk perbaikan
dalam bentuk file patch, yang diterima dari pihak Mang Kok Seng, Ltd. Terdakwa
juga menandatangani Surat Pernyataan yang disepakati dalam rapat direksi
tertanggal 9 September 2010. Setelah melakukan pemindahan data game document
yang berada dalam laptop dan Personal Computernya (PC), Terdakwa kemudian
diminta untuk menghapus data-data tersebut dari laptop miliknya dan Personal
computer serta memberikan hasil copy-an tersebut kepada Provita Nurmala, S.T., M.T.
binti Ambo.------------------------------------------------------------------------------------------

12
1.42. Bahwa pada tanggal 17 Nopember 2010, Terdakwa yang merasa tidak terima dengan
keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB), menyampaikan
keluhannya melalui telepon seluler (+62083197605095) kepada mantan rekan kerjanya
bernama Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem (+62082364400303) selaku
game master Herlix Online Indonesia (HOI). Terdakwa juga menyampaikan
niatnya untuk menciptakan sebuah game baru dan aktif kembali dalam
komunitas JOGJAGAMERS.-----------------------------------------------------------------

1.43. Pada tanggal 17 Nopember 2010, di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang
beralamat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive di Jalan Taman Siswa No. 158.
RT 16/Rw 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Kahfiarsyad,
S.E., M.E. binti Arsyad mengadakan rapat antar anggota direksi yang dihadiri oleh
Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Director Of Desain, Nico
Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku Director Of Business Development,
Dewangga Putra, S.Ap. bin Sunartedjo Officer Manager, Phyca Cynthia, S.E. bin
Hasiotang Pardede selaku Director of Finance, Naomi Laura, S.E. binti Butar-butar
selaku Director of Operation/ Producer dan Notaris David Monang Trinata, S.H.,
M.Kn.. Dengan Agenda Risalah Nomor: 048/SK/DIR/2010 untuk menindaklanjuti
keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS-LB) Luar Biasa
tertanggal 15 Nopember 2010, tentang penurunan jumlah player Herlix Online
Indonesia (HOI).------------------------------------------------------------------------------------

1.44. Dalam rapat tersebut, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku Chief
Execituve Officer (CEO) menjelaskan penurunan jumlah player yang dialami oleh
perusahaan. Dalam hal ini PT Vitex Multimedia Interactive sejak awal tahun 2010
mengalami penurunan yang signifikan jika dibandingkan dengan persentase jumlah
player sejak tahun 2007-2009. Dimana penurunan ini disebabkan oleh kesalahan Tim
Desain yang dipimpin oleh Terdakwa saat melakukan maintenance (perbaikan)
maupun penambahan fitur-fitur sebagaimana diharapkan oleh player Herlix Online
Indonesia (HOI). -----------------------------------------------------------------------------------

1.45. Kemudian Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Director of Design atau
Ketua Tim Desain baru game Herlix Online Indonesia (HOI) untuk mengatasi
penurunan jumlah player, mengusulkan agar perusahaan melakukan:
1.45.1. Menaikan intensitas maintenance (perbaikan) game Herlix Online Indonesia
(HOI);
1.45.2. Menambahkan fitur-fitur baru pada game Herlix Online Indonesia (HOI);

13
1.45.3. Mempersiapkan event baru yang berkaitan dengan perayaan besar tahunan,
seperti natal dan tahun baru untuk menarik minat player;
1.45.4. Menaikkan harga voucher sebesar 10% dari harga sebelumnya untuk
menunjang maintenance (perbaikan) dan penambahan fitur.
--------------------------------------

1.46. Bahwa pada tanggal 1 Desember 2010, sesuai kesepakatan dalam Rapat Direksi
tanggal 17 Nopember 2010, PT Vitex Multimedia Interactive resmi menaikkan harga
voucher sebesar 10% dimana harga voucher tetap sama, tetapi sistemnya dengan
mengurangi jumlah virtual money yang didapat setiap pembelian voucher. Peningkatan
harga tersebut mulai didukung dengan peningkatan kualitas dengan cara penambahan
fitur, item, dan perbaikan-perbaikan pada sistem program yang secara rutin dilakukan
oleh Tim Desain game Herlix Online Indonesia (HOI) di bawah pimpinan Ketua
Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo.----------------------------------------------------

1.47. Bahwa tepatnya pada tanggal 31 Januari 2011, oleh Provita Nurmala, S.T., M.T. binti
Ambo dan Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin selaku Director Business Development,
merekap seluruh data yang berkaitan dengan jumlah player, jumlah player sejak awal
2010 hingga awal 2011, dan didapatkan hasil sejak awal 2010 hingga awal 2011 adalah
sebanyak 700.000 (tuju ratus ribu) player player dengan pendapatan sebesar
Rp700,000,000,000.00 (tujuh ratus miliar rupiah).--------------------------------------------

1.48. Bahwa pada 1 Maret 2011, Terdakwa mengirimkan pesan melalui aplikasi media
sosial LINE dengan (ID LINE: adamarmanda) kepada Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T.
bin Abdi Dalem dengan (ID LINE: laluabdi) untuk bertemu pada tanggal 4 Maret 2011
di Cafe UII yang beralamat di Jalan Kaliurang KM. 4.5 Yogyakarta untuk
membicarakan lebih lanjut mengenai niatnya membuat game baru. Terdakwa juga
megirimkan pesan kepada Purnomo, S.T. bin Sastrodiredjo (ID LINE: Purnomo) dan
Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang (ID LINE: Kuncoro) yang merupakan anggota
dari Komunitas JOGJAGAMERS (komunitas game terbesar di Yogyakarta) untuk
bertemu di tempat yang sama.--------------------------------------------------------------------

1.49. Lalu pada 4 Maret 2011 sekitar pukul 20.00 WIB di Cafe UII di Jalan Kaliurang KM.
4.5 Yogyakarta, Terdakwa yang tiba bersama Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan
Kuncoro, S.T. bertemu dengan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem. Pada
pertemuan tersebut Terdakwa menyampaikan keaktifannya kembali di
JOGJAGAMERS dan mengajak Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
bergabung, ia pun setuju bergabung dalam komunitas tersebut selain itu Terdakwa
14
juga menanyakan bagaimana kondisi terkini Herlix Online Indonesia (HOI) dan apa
saja keluhan dari player terkait manajemen game tersebut. Lalu Abdi Mansyah, S.T.,
M.T. bin Abdi Dalem selaku Game Master Herlix Online Indonesia (HOI)
menyampaikan bahwa sebagian besar keluhan dari player yang disampaikan secara
langsung baik melalui forum maupun e-mail resmi Herlix Online Indonesia (HOI)
diantaranya adalah harga voucher game yang sangat mahal, namun tidak diimbangi
dengan maintenance (perbaikan), sehingga menimbulkan banyak kesalahan pada
sistem programnya saat player menggunakan Herlix Online Indonesia (HOI).-----------

1.50. Bahwa pada tanggal 5 Maret 2011, Terdakwa kembali menghubungi Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, melalui aplikasi sosial media LINE. Kemudian
Terdakwa mengajak untuk membuat game online dengan private server. Dimana
dasar pembuatannya akan menggunakan ide-ide dari game Herlix Online
Indonesia (HOI) dengan memanfaatkan kelemahan-kelemahan yang disampaikan
oleh para player dan melakukan perubahan serta penyesuaian.------------------------

1.51. Pada percakapan tersebut, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem juga
ditawarkan oleh Terdakwa menjadi Game Master dengan otoritas dan gaji yang
lebih besar dibandingkan PT Vitex Multimedia Interactive apabila ia mau
membantu dalam pembuatan game dan pemeriksaan awal tersebut. Terdakwa juga
memberi waktu kepada Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem untuk
memikirkan penawarannya dan meminta agar segera menghubunginya kembali melalui
aplikasi media sosial LINE.----------------------------------------------------------------------

1.52. Bahwa pada tanggal 9 Maret 2011, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem menghubungi Terdakwa melalui aplikasi media sosial LINE dan
menyatakan setuju atas tawaran Terdakwa dan bersedia untuk membantu
melakukan pemeriksaan awal dan membuat game private server sebagaimana
yang disepakati pada percakapan sebelumnya. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem juga menyampaikan agar Terdakwa mengatur teknis dengan pihak
JOGJAGAMERS yang akan membantu mereka. Keduanya kemudian sepakat untuk
bertemu dan membahasnya kembali di Raminten Restaurant pada tanggal 11 Maret
2011.--------------------------------------------------------------------------------------------------

1.53. Lalu pada tanggal 11 Maret 2011, di Jalan Fardian Murida Notono No.7, Gondo
Kusuman, Kota Baru, Yogyakarta di Raminten Restaurant. Lalu Abdi Mansyah, S.T.,
M.T. bin Abdi Dalem dan Terdakwa bertemu dengan Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo Dan Kuncoro, S.T., Terdakwa sebagai ketua JOGJAGAMERS meminta

15
bantuan Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T. bin Eeng
Rumingkang untuk melakukan pengembangan terhadap desain karakter, senjata,
armors, dan maps suatu game online sebaggai kegiatan pengembangan yang rutin
di lakukan JOGJAGAMERS. Dimana Terdakwa akan menyerahkan softcopy dan
hardcopy sebundel desain yang dimaksud Terdakwa.-------------------------------------

1.54. Bahwa pada tanggal 15 Maret 2011, di Luxury Warnet yang beralamat di Jalan
Kaliurang KM 5.5, Yogyakarta. Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem menemui anggota Komunitas Gamers Yogyakarta (JOGJAGAMERS)
bernama Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
yang dianggapnya berkompeten dalam pembuatan game untuk membahas desain game
dan website. Dalam pertemuan tersebut dibahas:
1.54.1. Terdakwa menyerahkan softcopy dan sebundel buku Desain karakter,
senjata, armor dan maps, meminta anggotanya Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang untuk melakukan
pengembangan dengan merubah Desain karakter, armors, senjata, dan
map;
1.54.2. Hasil pengembangan tersebut diserahkan kepada Terdakwa dan anggota
komunitas lainnya untuk menjadi bahan analisis sebagaimana kegiatan rutin
yang dilakukan oleh JOGJAGAMERS;
1.54.3. Pembuatan awal dari game yang akan dibuat Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem yang akan dimulai pada tanggal 1 April
2011. ---------------------------------------------------------------------------------------

1.55. Bahwa pada tanggal 18 Maret 2011, pukul 21.30 WIB Terdakwa meminta Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem melalui aplikasi media sosial LINE untuk
mendatangi rumahnya pada tanggal 19 Maret 2011 dengan tujuan untuk membantu
melihat struktur susunan source code dari game Herlix Online Indonesia dan untuk
melakukan analisis terhadap source code dari server software serta client software
terhadap game tersebut. (Game document) game Herlix Online Indonesia (HOI) yang
ada pada Terdakwa. Terdakwa juga meminta Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem untuk membawa software aplikasi, Resource Hacker dan VB Decompiler guna
melaksanakan hal tersebut.------------------------------------------------------------------------

1.56. Tepatnya pada tanggal 19 Maret 2011, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
tiba di rumah Terdakwa untuk melakukan analisis guna mempelajari struktur dan
kelemahan dari data game document dengan cara membuka source code dari server
software dan client software game Herlix Online Indonesia (HOI). Menggunakan

16
software Resource Hacker dan VB Decompiler untuk menyempurnakan (game
document) dari game Herlix Online Indonesia (HOI) yang ada pada Terdakwa
sebelum keluar dari PT Vitex Multimedia Interactive. Mereka membuka data open
source code maupun close source code pada Laptop Alienware milik Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem.----------------------------------------------------------

1.57. Setelah semua data dari game Herlix Online Indonesia (HOI) selesai dibaca dan
dianalisis. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem dan Terdakwa
menyimpan data tersebut pada sebuah Central Prossesor Unit (CPU) utama yang
digunakan sebagai data base dan tempat untuk melakukan editing menggunakan
Harddisk dan untuk digabungkan, diubah ataupun dimodifikasi menjadi suatu
game utuh mengunakan software bernama Unity 3D Engine, Edit JavaScript Pro,
dan Visual C++ .-----------------------------------------------------------------------------------

1.58. Bahwa pada tanggal 1 April 2011, salinan data tersebut digunakan untuk memulai
proses pembuatan dari game baru yang akan diberi nama Unisys Online Private Server.
Proses pertama Terdakwa mengidentifikasi setiap penyusunan audio elemen, video
element, graphic, physic, user interface, game play, story line, game engine dan
bahasa program game. Juga termasuk bagian yang akan diubah, meliputi: Desain
armor (baju pelindung), map, karakter, senjata, dan Pengidentifikasian tersebut selesai
pada tanggal 14 Juli 2011. ------------------------------------------------------------------------

1.59. Dalam proses ini game document yang dipakai adalah milik game Herlix Online
Indonesia (HOI). Dimana setelah menerima hasil desain yang dibuat oleh Purnomo,
S.T. bin Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang pada tanggal 1 April
2011. Terdakwa melakukan penyusunaan ulang untuk kepentingan penyempurnaan
game agar tidak ada bug ataupun kesalahan sistem pada game seperti halnya pada
game Herlix Online Indonesia (HOI).-----------------------------------------------------------

1.60. Tepatnya pada tanggal 15 Juli 2011, setelah dilakukan pengidentifikasian dan
pemilihan serta penyusunan ulang terhadap Desain armor, map, karakter, dan senjata
yang akan digunakan terhadap game baru yang akan dibuat oleh Terdakwa. Terdakwa
dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem mulai menggabungkan Desain
armor, map, karakter, dan senjata dengan element dari game, yaitu audio element,
video element, graphic, physic, user interface, game play, story line, game engine
menggunakan bahasa program (source code), proses penggabungan berlangsung
hingga tanggal 2 September 2011.---------------------------------------------------------------

17
1.61. Adapun perubahan yang dilakukan pada Unisys Online Private Server adalah sebagai
berikut:
1.61.1. Karakter yang dimiliki kedua game tersebut untuk jenis karakter (race) dan
kemampuan yang masih sama halnya dengan karakter pada Herlix Online
Indonesia (HOI). Namun, desain karakternya yang dibuat berbeda dengan
Herlix Online Indonesia (HOI) dari segi bentuk maupun warna;
1.61.2. Pada hakikatnya armor tersebut mempunyai fungsi dan spesifikasi yang sama
dengan Herlix Online Indonesia (HOI). Perbedaan dari Desain bentuk
maupun warna menjadi poin yang sangat membedakannya dengan Herlix
Online Indonesia (HOI);
1.61.3. Senjata yang digunakan oleh player pada Unisys Online Private Server pada
hakikatnya mempunyai fungsi dan spesifikasi yang sama dengan Herlix
Online Indonesia (HOI). Seperti halnya pedang, panah, kapak, maupun
tombak. Namun pada Unisys Online Private Server terdapat perbedaan dari
Desain bentuk dan
warnanya.-------------------------------------------------------------------

1.62. Bahwa pada tanggal 2 November 2011, pemeriksaan terakhir dilakukan oleh Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem secara menyeluruh terhadap :
1.62.1. Game di tes dari segi tampilan (meliputi audio element, video element, physic,
graphic, user interface);
1.62.2. Game di tes dari segi program (program code);
1.62.2. Game di tes dari segi permainan (game play, story line);
1.62.3. Dan game di tes dari segi dapat terkoneksi dengan baik atau tidak dengan
internet.

1.63. Dalam pemeriksaan tahap ini sekaligus sebagai tahap akhir pemeriksaan, tidak lagi
ditemukan kesalahan sistem, termasuk kesalahan tampilan maupun kesalahan sistem
pemrograman (bug) dalam game yang mereka buat. Tingkat kesempurnaan dalam
game tersebut mencapai 90% dan siap untuk dipasarkan. Pemeriksaan akhir terhadap
Unisys Online Private Server selesai pada tanggal 10 Nopember 2011.-------------------

1.64. Selanjutnya pada tanggal 16 Nopember 2011, Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem melakukan instalasi terhadap server yang akan digunakan
untuk memasarkan Unysis Online Private Server, instalasi ini selesai pada tanggal 17
Nopember 2011.------------------------------------------------------------------------------------

1.65. Kemudian pada tanggal 18 Nopember 2011, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan

18
Kuncoro, S.T. bin menyerahkan hasil Desain website yang akan digunakan untuk
memasarkan Unisys Online Private Server kepada Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T.. Pembuatan website ini selesai pada tanggal 22 Nopember 2011.

1.66. Bahwa pada tanggal 29 Nopember 2011, untuk memasarkan Unisys Online Private
Server dan menghubungkan user dengan game, Terdakwa pergi ke salah satu penyedia
jasa jaringan internet (internet service provider/ISP), yaitu PT Maulida Internet
Indonesia yang beralamat di Jalan Kusumanegara Nomor 56, Yogyakarta dan menemui
Direktur Utamanya yang bernama Fatimah Maulida, S.T., M.T. binti Kodong.-----------

1.67. Dalam pertemuan tersebut Terdakwa mengajukan permohonan pemasangan jaringan


internet dan server skala besar untuk memasarkan game Unisys Online Private Server.
Kemudian dibuat kontrak kerja sama antara Terdakwa dengan Fatimah Maulida dan
instalasi jaringan internet akan dilaksanakan pada tanggal 2 Desember 2011.-------------

1.68. Selanjutnya pada tanggal 2 Desember 2011, dilakukan instalasi jaringan internet oleh
Robert Tumiwa dan Ngada Mangidaan, pegawai dari bagian instalasi PT Maulida
Internet Indonesia beserta Terdakwa di PT Maulida Internet Indonesia yang beralamat
di Jalan Kusumanegara Nomor 56, Yogyakarta. Intalasi selesai pada tanggal 3
Desember 2011.-------------------------------------------------------------------------------------

1.69. Lalu pada tanggal 4 Desember 2011, Terdakwa, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem bertemu di rumah Terdakwa untuk membicarakan mekanisme uji coba
Unisys Online Private Server tersebut, dari hasil pertemuan tersebut disepakati :
1.69.1. Game disepakati dengan nama Unisys Online Private Server;
1.69.2. Dan akan diuji coba pada tanggal 12 Desember 2011 di warnet Luxury yang
beralamat di jalan Kaliurang KM. 5.5, Yogyakarta;
1.69.3. Dan perbanyakan game akan dilakukan dengan bentuk DVD yang akan di buat
sebanyak 50 (lima puluh) buah keping DVD untuk dibagikan kepada
pengunjung yang datang pada saat uji coba. -------------------------------------------

1.70. Pada tanggal 5 Desember 2011, Terdakwa, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
bertemu di rumah Terdakwa untuk mempersiapkan uji coba dari game Unisys Online
Private Server, mereka melakukan perbanyakan game melalui komputer operasional
yang menjadi server utama ke keempat server lainnya.---------------------------------------

1.71. Lalu pada tanggal 7 Desember 2011, Terdakwa bertemu Marwaran Sirait bin Sirait

19
pemilik dari warnet Luxury yang juga merupakan anggota dari JOGJAGAMERS.
Terdakwa meminta izin kepada Marwaran Sirait untuk melakukan pengetesan
terhadap game Unisys Online Private Server. Pengetesan itu akan dilakukan pada
tanggal 12 Desember 2011 dan uji coba akan dilakukan pada tanggal 9 Desember 2011
dan tanggal 10 Desember 2011 Marwaran Sirait bin Sirait pun setuju.---------------------

1.72. Bahwa pada tanggal 9 Desember 2011, Instalasi dilakukan oleh Terdakwa, Marwaran
Sirait, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang di warnet Luxury dengan instalasi
yang menggunakan 1(satu) buah server milik Terdakwa dan menggunakan sistem
LAN untuk 50 (lima puluh) unit Central Prossesor Unit (CPU) milik warnet Luxury.- -

1.73. Bahwa pada tanggal 10 Desember 2011, Instalasi tahap dua dilakukan oleh Terdakwa,
Marwaran Sirait bin Sirait, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, Purnomo,
S.T. bin Sastro Diredjo, dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang di warnet Luxury,
instalasi tahap kedua ini melakukan instalasi program dari game Unisys Online Private
Server terhadap 50 (lima puluh) unit Central Prossesor Unit (CPU) milik warnet
Luxury.

1.74. Bahwa pada tanggal 11 Desember 2011, Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T.
bin Abdi Dalem mempublikasikan perihal uji coba game buatannya kepada
JOGJAGAMERS dan komunitas game yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya untuk
menghadiri uji coba game Unisys Online Private Server yang akan dilaksanakan di
warnet Luxury. Terdakwa memberitahu melalui media fanpage Facebook:
Jogjagamers, Twitter: @armandaa dan @laluapa, serta melaui group BBM dan Group
Line milik JOGJAGAMERS.---------------------------------------------------------------------

1.75. Kemudian pada 12 Desember 2011, dilaksanakan uji coba pada warnet Luxury pada
jam 09.00 WIB yang dihadiri 85 (delapan puluh lima) orang gamers dari
JOGJAGAMERS maupun dari luar komunitas JOGJAGAMERS.--------------------------

1.76. Bahwa pada 20 Januari 2012, private server yang dinamakan game Unisys Online
Private Server mulai dipasarkan dan dapat diunduh secara gratis oleh semua player di
Indonesia melalui www.unysisindo.org. Pada peluncurannya game Unisys Online
Private Server berhasil menarik player sebanyak 500 (lima ratus) orang.------------------

1.77. Pada tanggal 21 Januari 2012, Terdakwa bertemu Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem di rumahnya untuk membicarakan pembiayaan perawatan game Unisys

20
Online Private Server dari pertemuan tersebut dihasilkan:
1.77.1. Disepakati untuk pembiayaaan serta operasional dari game Unisys Private
Server akan diperoleh dengan sistem donasi, yaitu dengan menjual item-item
senjata dan armor langka, baik secara terpisah maupun dengan sistem paket,
yaitu satu paket senjata dan armor;
1.77.2. Game Master Unisys Online Private Server adalah Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah;
1.77.3. Manajemen Unisys Online Private Server dipegang oleh Lalu Abdi Mansyah;
1.77.4. Maintenance (perbaikan) yang meliputi perbaikan bug dan kesalahan sistem
lainnya menjadi tanggung jawab Terdakwa;
1.77.5. Keuangan di pegang oleh Terdakwa;
1.77.6. Pengembangan, penambahan, fitur, item, maupun event pada game dilakukan
oleh Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem;
1.77.7. Terkait desain dari penambahan fitur dan item akan menggunakan desian dari
Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang;
1.77.8. Pada tanggal 22 Januari 2012, Unisys Online Private Server secara utuh mulai
dioperasikan, dengan sistem sebagai berikut Maintenance (perbaikan) Unisys
Online Private Server dilakukan sebanyak 1 (satu) kali dalam 7 (tujuh)
hari.-----

1.78. Pada tanggal 23 Januari 2012, berdasarkan data pengguna game Unisys Online Private
Server, sejak 3 (tiga) hari setelah diluncurkan ke pasaran melalui internet, game Unisys
Online Private Server diunduh dan dimainkan oleh 580 (lima ratus delapan puluh)
orang dengan pemasaran game melaui situs www.unisysindo.org, fanpage facebook,
twitter@unisysindo, dan melalui thread www.kaskus.co.id.----------------------------------

1.79. Kemudian pada tanggal 25 Januari 2012, berdasarkan data pengguna game Herlix
Online Indonesia (HOI), diketahui bahwa jumlah player game Herlix Online Indonesia
(HOI) kembali mengalami penurunan dengan total awal 700.000 (tujuh ratus ribu)
650.000 menjadi (enam ratus lima puluh ribu) player dengan jumah pendapatan
sebesar Rp650,000,000,000.00 (enam ratus lima puluh miliar rupiah). Penurunan
disebabkan oleh permasalahan yang sama dengan tahun sebelumnya.----------------------

1.80. Pada tanggal 20 Februari 2012, bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive
di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan, Kecamatan
Amarukmo, Yogyakarta. Diselenggarakan rapat direksi untuk menindaklanjuti
penurunan yang terjadi pada awal tahun 2012 yang berdampak pada pendapatan dari
PT Vitex Multimedia Interactive, dengan melakukan pengembangan terhadap game

21
Herlix Online Indonesia (HOI); maintenance (perbaikan) yang lebih rutin terhadap
seluruh game yang telah diterbitkan; meningkatkan strategi pemasaran; dan meneliti
game-game popular lainnya yang beredar di Indonesia. Dalam rapat tersebut Chief
Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive memerintahkan Provita
Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo untuk melakukan pemantauan dari game-game
yang beredar serta melakukan survey terhadap game Herlix Online Indonesia (HOI)
dan menghubungi pihak Mang kok seng Ltd terkait kesalahan sistem pemrograman
(bug) yang belum terselesaikan.------------------------------------------------------------------

1.81. Bahwa pada tanggal 1 Januari 2015 Kahfiarsyad selaku Chief Executive Officer (CEO)
PT Vitex Multimedia Interactive memanggil salah satu dari Game Master Herlix
Online Indonesia (HOI) yang bernama Yessica Ardina, S.T. binti Lapon untuk
mengetahui penyebab lain terjadinya penurunan jumlah player yang berimbas pada
keuntungan perusahaan. Berdasarkan pemantauan dan analisis, Yessica Ardina, S.T.
binti Lapon melaporkan bahwa hal tersebut disebabkan oleh banyaknya bug lain yang
muncul dalam Herlix Online (HO) yang tidak kunjung diperbaiki serta harga voucher
game yang mahal sehingga membuat banyak player berhenti bermain Herlix Online
Indonesia (HOI) dan mencoba mencari game lain yang lebih menarik.--------------------

1.82. Bahwa pada 26 Februari 2015, seorang player game Herlix Online Indonesia (HOI)
yang bernama Noviar Hana binti Hares menghubungi customer service PT Vitex
Multimedia Interactive dan menyampaikan bahwa banyak player yang berhenti
bermain game Herlix Online Indonesia (HOI) dikarenakan harga voucher yang terlalu
mahal serta terlalu banyak kesalahan syitem pemrograman (bug) dalam game.----------

1.83. Lalu Noviar Hana juga menambahkan, muncul sebuah game baru yang bernama
Unisys Online Private Server dengan gameplay yang sangat mirip dengan game Herlix
Online Indonesia (HOI). Namun terdapat beberapa hal pada karakter-karakter, senjata,
map, maupun armornya pada Unisys Online Private Server yang membedakannya
dengan Herlix Online Indonesia (HOI).---------------------------------------------------------

1.84. Sistem yang digunakan juga jauh lebih menguntungkan player, yaitu dengan sistem
donasi. Dimana untuk mendapatkan item-item langka dalam game tersebut harganya
jauh lebih murah dibandingkan dengan sistem pembelian voucher game Herlix Online
Indonesia (HOI). Kesalahan seperti munculnya kesalahan sistem pemrograman (bug)
dan sistem operasi lainnya juga sangat minim dalam game Unysis Online Private
Server, sehingga banyak player yang diantaranya merupakan teman-teman Noviar
Hana binti Hares beralih dari Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi player game

22
Unisys Online Private Server.--------------------------------------------------------------------

1.85. Bahwa sejak tahun 2013-2015 PT Vitex Mulitmedia Interactive atas pemasaran game
Herlix Online Indonesia (HOI) mendapatkan pendapatan dengan total
Rp500.000.000.000,00 dan jumlah player dengan total 1.330.000. Total pendapatan
dan player tersebut menurun dari tahun tahun sebelumnya. Adapun rincian dari
pendapatan dan player sebagai berikut :
1.85.1. Tahun 2013:
Jumlah player = 610.000 (enam ratus sepuluh ribu)
Pendapatan bersih = Rp200.000.000.000,00 (dua ratus miliar rupiah);
1.85.2. Tahun 2014:
Jumlah player = 450.000 (empat ratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp180.000.000.000,00 (seratus delapan puluh miliar
rupiah);
1.85.2. Tahun 2015 :
Jumlah player = 270.000 (dua ratus puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp120.000.000.000,00 (seratus dua puluh miliar rupiah).----

1.86. Bahwa sejak tahun 2013 – 2015 Terdakwa yang mengatas namakan JOGJAGAMERS
atas pemasaran game Unisys Online Private Server mendapatkan pendapatan dengan
total Rp30.000.000.000,00 dan jumlah player dengan total 575.000. Total pendapatan
dan player tersebut terus meningkat adapun rincian dari pendapatan dan player sebagai
berikut :
1.86.1. Tahun 2013:
Jumlah player = 75.000 (tujuh puluh lima ribu)
Pendapatan bersi = Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah);
1.86.2. Tahun 2014:
Jumlah player = 150.000 (seratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp10.000.000.000,00 (puluh miliar rupiah);
1.86.3. Tahun 2015 :
Jumlah player = 350.000 (tiga ratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah).----

1.87. Bahwa keuntungan yang diterima oleh JOGJAGAMERS tersebut, baik yang diterima
dari advertisement, maupun donasi para player masuk ke dalam rekening Terdakwa
dengan nomor rekening 145.00.0988648.8 atas nama Terdakwa Armanda, S.T, M.T.
bin Adam.--------------------------------------------------------------------------------------------

23
1.88. Setelah menerima laporan pada tanggal 7 Maret 2015 dari customer service mengenai
keluhan dari player Herlix Online Indonesia (HOI), Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin
Arsyad memerintahkan Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Ketua Tim
Desain PT Vitex Multimedia Interactive untuk memeriksa game baru tersebut. Untuk
mengetahui kemiripan dengan game Herlix Online Indonesia. Selain itu Unysis Online
Private Server setelah ditelusuri dan diketahui dibuat oleh mantan Ketua Tim Desain
PT Vitex Multimedia Interactive, yaitu Terdakwa, JOGJAGAMERS dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem selaku Game Master Unisys Online Private
Server yang juga merupakan mantan Game Master Herlix Online Indonesia. ------------

1.89. Bahwa pada tanggal 4 September 2015, setelah Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti
Ambo bersama dengan Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive melaporkan hasil
analisis atas game Unisys Online Private Server. Kahfiarsyad, S.T., M.T. bin Arsyad
yang merasa dirugikan dan kecewa dengan kemiripan yang dimiliki oleh game tersebut
langsung menguhubungi Terdakwa untuk membicarakan perihal penerbitan dan
pemasaran game Unisys Online Private Server agar segera dihentikan.--------------------

1.90. Lalu setelah berkali-kali hal tersebut dibicarakan, Terdakwa tetap bersikeras bahwa
game Unisys Online Private Server tersebut adalah asli buatannya beserta
komunitasnya dan ia tetap tidak mau untuk menghentikan penerbitannya.-----------------

1.91. Bahwa pada tanggal 10 September 2015, dari pihak PT Vitex Multimedia Interactive
melaporkan hal tersebut kepada pihak Mang Kok Seng, Ltd dan pihak Mang Kok
Seng, Ltd menghimbau agar dilakukan analisis ulang mengenai kemiripan yang
dimiliki oleh game Unisys Online Private Server dengan game Herlix Online
Indonesia (HOI).------------------------------------------------------------------------------------

1.92. Kemudian pada tanggal 20 September 2015, pihak Mang Kok Seng, Ltd mengirimkan
surat kepada PT Vitex Multimedia Interactive melalui e-mail mangkok@seng.com
terkait masalah tersebut pihak Mang Kok Seng, Ltd menghimbau untuk segera
menyelesaikan masalah tersebut dan melimpahkan kewenanganya sesuai perjanjian
lisensi Pasal ke-16 apabila ada sengketa terhadap pihak ketiga.-----------------------------

1.93. Bahwa pada tanggal 25 September 2015, Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin Arsyad selaku
perwakilan PT Vitex Multimedia Interactive surat somasi kepada Terdakwa agar
berhenti menerbitkan dan memasarkan Unisys Online Private Server. Dan dalam
rentang waktu seminggu setelah somasi tersebut dikirimkan dan tidak ada tanggapan

24
ataupun iktikad baik dari Terdakwa dan pihak JOGJAGAMERS. Maka pihak PT
Vitex Multimedia Interactive akan melakukan upaya hukum selanjutnya.----------------

1.94. Pada tanggal 5 Oktober 2015, somasi yang dikirimkan oleh pihak PT Vitex Multimedia
Interactive tidak ditanggapi oleh Terdakwa. Hingga tanggal 10 Oktober 2015 game
Unisys Online Private Server masih bebas diunduh dan dimainkan oleh para player.----

1.95. Selanjutnya pada tanggal 12 Oktober 2015 untuk menyelesaikan sengketa terkait
kemiripan game Herlix Online Indonesia dengan game Unisys Online Private Server.
PT Vitex Multimedia Interactive membawa sengketa ini ke BAM-HKI (Badan
Arbitrase dan Mediasi Hak Kekayaan Intelektual) yang beralamat di Jalan H.R. Rasuna
Said Kav.1, Metropolitan Kuningan Superblok, Jakarta 12980-Indonesia yang
dimediatori oleh Dr. Amir Hakim Sirait, S.H., LL.M..----------------------------------------

1.96. Bahwa selama jalannya mediasi dengan Terdakwa sebagai ketua dari Komunitas
JOGJAGAMERS tetap tidak dicapai kesepakatan agar penerbitan dan pemasaran
terhadap game Unisys Online Private Server yang dilakukan oleh JOGJAGAMERS
dihentikan, termasuk permintaan membayarkan royalty kepada pihak PT Vitex
Multimedia Interactive.----------------------------------------------------------------------------

1.97. Tidak tercapainya kesepakatan di antara pihak PT Vitex Multimedia Interacticve dan
JOGJAGAMERS, pada tanggal 20 Oktober 2015 Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin Arsyad
selaku Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive mengadukan
permasalahan ini kepada Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.-------------------------

-----------Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 113
ayat (3) jo. Pasal 9 ayat (1) huruf b Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang
Hak Cipta jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo. Pasal 65 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
(KUHP). --------------------------------------------------------------------------------------------------

25
DAN

KEDUA

--------- Bahwa Ia Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam baik secara sendiri-sendiri
atau bersama-sama dengan Sdr. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
(Terdakwa dalam berkas perkara terpisah). Pada bulan Maret 2010 sampai dengan bulan
Oktober tahun 2015 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu tertentu antara tahun 2010
sampai dengan tahun 2015, bertempat di kediamannya di Perumahan Perumahan
Purwomartani Nomor 3 RT 09/RW 26 Kelurahan Pedurungan, Kecamatan Kaliurang,
Sleman, Yogyakarta atau Jalan Kaliurang KM. 4.5, Yogyakarta atau di Jalan Taman Siswa
No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan, Kecamatan Amarukmo, Yogyakarta (PT Vitex
Multimedia Interactive) atau di Jalan Fardinan Murida Noto No.7, Gondo Kusuman, Kota
Baru, Yogyakarta atau setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasuk dalam
daerah hukum Pengadilan Negeri Sleman yang berwenang memeriksa dan mengadili
perkara ini, yang turut serta sebagai orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin
Pencipta atau Pemegang Hak Cipta yang melakukan Pengadaptasian,
Pengaransemenan, atau Pentransformasian Ciptaan untuk penggunaan secara

26
komersial, yang dilakukan dengan cara-cara dan dalam keadaan sebagai berikut:

2.1. Bahwa PT Vitex Multimedia Interactive adalah sebuah perusahaan game publisher
yang didirikan di Indonesia. Berkedudukan di Jalan Taman Siswa No. 158. RT 16/
RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta berdasarkan Akta
Notaris Nomor -09- tanggal 19 Mei 2004, yang disahkan oleh Notaris David
Monang Trinata, S.H., M.Kn., perusahaan ini disahkan sebagai badan hukum oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan (SK) No.C-00117
HT.19.7.04, tanggal 19 Juli 2004, selanjutnya diumumkan dalam Berita Acara
Negara Republik Indonesia tertanggal 15 September 2004. PT Vitex Multimedia
Interactive bergerak di bidang penerbitan dan pengembangan game online
berlisensi, seperti game Bonbon Online (2004, lisensi dari Jepang), Pseudostar
(2004, lisensi dari Singapura), Missing Force Online (2004, lisensi dari Malyasia),
Mantra Online (2004, lisensi dari Singapura) dan Ligitate Mission Impossible
Online (2004, lisensi dari Korea Utara) di bawah pimpinan seorang Chief Executive
Officer (CEO) bernama Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad.--------------------

2.2. Pada tanggal 21 Januari 2005, bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive
yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
selaku Chief Execituve Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive mengadakan
rapat antar anggota direksi dengan Agenda Risalah Nomor: 024/SK/DIR/2005 untuk
membahas permintaan lisensi kepada Mang Kok Seng. Ltd sebagai pihak
Developer dan pemegang hak cipta atas permainan video, game Herlix Online
(HO). Rapat ini dihadiri oleh Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam selaku
Director Of Design yang sekaligus membawahi Management of Technology/Load
Programmer (dengan Manager, Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo), Art
Management (dengan Manager, Rienny Sihombing, S.E., M.B.A. binti Sihombing),
dan Management of Operation/Producer (dengan Manager, Naomi Laura Butar-
butar, S.E. binti Butar-butar), Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku
Director Of Business Development, Dewangga Putra, S.Ap. Bin Sunartedjo selaku
Director Of Officer, Phyca Cynthia, S.E. bin Hasiotang Pardede selaku Director Of
Finance dan David Monang Trinata, S.H., M.Kn.Dalam rapat diputuskan untuk
membawa dan memasarkan Herlix Online (HO) yang telah diubah melalui
penyesuaian yang dilakukan terhadap karakter player di Indonesia.--------------------

2.3. Kemudian pada tanggal 22 Januari 2005, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
selaku Chief Execituve Officer (CEO) menyebarkan undangan kepada para

27
pemegang saham untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPS-LB) pada tanggal 30 Januari 2005, pukul 09.00 WIB bertempat di Kantor
PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158. RT
16/RW 11, Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Dengan
agenda pembahasan adalah rencana pembuatan perjanjian lisensi antara Mang Kok
Seng, Ltd dengan PT Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online (HO). -

2.4. Bahwa pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tersebut,
dihadiri oleh para pemegang saham PT Vitex Multimedia Interactive: Suhendra,
S.H. bin Suyatno, (35 %); Gregi Agung, S.E. bin Agung (27%); Elisabeth Putri
Hapsara, S.H. binti Hapsara (15 %); Mamat Panjang, S.E. bin Laden (13 %); Roy
Oscar Manalu, S.E. bin Manalu (10%), kemudian oleh Dewan Komisaris Arthur,
S.E., M.B.A. bin Nasution. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPS-LB) yang dipimpin Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku Chief
Execituve Officer (CEO) ini, kemudian diputuskan untuk memintakan lisensi
kepada Mang Kok Seng, Ltd atas game Herlix Online (HO) dan untuk teknisnya
diserahkan kepada Chief Execituve Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive
yaitu Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad dan Terdakwa selaku Director Of
Design. Keputusan ini kemudian disahkan dengan Akta Notaris Nomor:
10/SK/LB/2005 oleh Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn.
2.5. Selanjutnya pada tanggal 31 Januari 2005, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti
Arsyad mengirimkan surat melalui e-mail (vitex@mi.com) kepada pihak Mang Kok
Seng, Ltd, yaitu Indira Sheila selaku Chief Executive Officer (CEO) ke alamat e-
mail (mangkok@seng.com) resmi Mang Kok Seng, Ltd perihal permintaan untuk
mengadakan kerja sama dan perjanjian lisensi atas Herlix Online (HO). Yang
kemudian dari pihak Mang Kok Seng, Ltd memberi tanggapan sepakat akan
melakukan pembahasan terkait perjanjian tersebut.----------------------------------------

2.6. Bahwa pada tanggal 3 Februari sampai dengan 10 Februari 2005, sebagai pihak
yang memintakan lisensi, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad didampingi
oleh Dian Firdaus, S.H., LL.M. bin Siahaan dan Vicky George, S.H., LL.M. bin
Jhon selaku Legal Officer/Consult PT Vitex Multimedia Interactive dan Mang Kok
Seng, Ltd sebagai pihak yang memberi Lisensi diwakili oleh Indria Sheila Jung,
Ph.D. Binti Tanjung dan seorang Legal Officer /Consult Mang Kok Seng, Ltd
membahas isi perjanjian lisensi atas game Herlix Online (HO). -------------------------

2.7. Selanjutnya 11 Februari 2005, bertempat di Building 150, Gwanank-Ro- Gwanank-


Gu Dongdaemun, Korea Selatan. Selesainya pembahasan terhadap klausul-klausul

28
dalam perjanian lisensi tersebut dan dicapainya kesepakatan. Kemudian diikuti
dengan penandatanganan terhadap lisensi ciptaan game Herlix Online (HO) oleh
kedua belah pihak dan perjanjian lisensi atas game Herlix Online (HO) yang dibuat
oleh kedua belah pihak, sebagaimana diatur dalam Pasal ke-29 perjanjian lisensi
tersebut akan tunduk pada hukum Indonesia.-----------------------------------------------

2.8. Kemudian pada tanggal 13 Februari 2005, sesuai sebagaimana diatur dalam
Perjanjian Lisensi Pasal ke-5 penyerahan data (berupa game document game Herlix
Online (HO0) dari pihak Mang Kok Seng, Ltd terhadap PT Vitex Multimedia
dilakukan secara bertahap. Sebagaimana telah disepakati dalam Perjanjian Lisensi
pada Pasal ke-6, bahwa dari Pihak PT Vitex Multimedia Interactive akan
menunjuk 1 (satu) orang sebagai perantara yang akan berkoordinasi dengan
Mang Kok Seng, Ltd. Dalam hal ini, PT Vitex Multimedia Interactive
menunjuk Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam. --------------------------------

2.9. Penyerahan pertama meliputi bentuk hardcopy dalam bentuk 1 (satu) bundel buku
dan 1 keping VCD yang terdiri dari Game Desain document Herlix Online (HO)
mencakup flowchart, Program documents, perancangan dan computer code serta
penyerahan kedua pada tanggal 15 Februari 2005 berupa game document meliputi
Server software dalam bentuk 2 keping DVD dan Client Software dalam bentuk 2
keping DVD dari pihak Mang Kok Seng, Ltd kepada Terdakwa. ----------------------

2.10. Selanjutnya pada tangggal 5 Maret 2005, PT Vitex Multimedia Interactive mulai
melakukan perubahan terhadap game Herlix Online (HO) sesuai dengan ketentuan
dalam Perjanjian Lisensi, pada Pasal ke-2, perubahan dimulai dari:
2.10.1. Merubah judul game Herlix Online (HO) menjadi Herlix Online Indonesia
(HOI);
2.10.2. Merubah bahasa pada Herlix Online (HO) yang disesuaikan player dengan
penambahan bahasa Indonesia;
2.10.3. Merubah karakter yang disesuaikan dengan norma kesusilaan di Indonesia;
2.10.2. Merubah tampilan interface game Herlix online (HO) yang disesuaikan
dengan norma yang ada di Indonesia;
2.10.4. Merubah tampilan credits (profil) game dengan menambah profil PT Vitex
Multimedia Interactive sebagai game publisher dan tetap mempertahankan
profil Mang kok Seng, Ltd sebagai game Developer;
2.10.5. Dan penambahan item dan menyesuaian subtema game;
2.10.6. Serta pembangunan dari website untuk memasarkan game Herlix Online
Indonesia (HOI).-----------------------------------------------------------------------

29
2.11. Bahwa hingga akhir tahun 2005, tepatnya pada tanggal 3 Desember 2005, PT Vitex
Multimedia Interactive selesai melakukan perubahan atas game Herlix Online (HO)
menjadi game Herlix Online Indonesia (HOI), termasuk melakukan penyesuaian
harga.

2.12. Kemudian pada 4 Desember 2005, untuk memasarkan game Herlix Online
Indonesia (HOI), PT Vitex Multimedia Interactive bekerja sama dengan salah satu
perusahaan penyedia jasa layanan internet terbesar di Indonesia yaitu PT AMD
Indonesia. Setelah proses instalasi dan pentransmisian data dilakukan, game Herlix
Online (HOI) mendapat nomor IP (Internet Protocol): 192.168.1.10. -----------------

2.13. Akhirnya tanggal 11 Januari 2006, game Herlix Online Indonesia (HOI) mulai
dipasarkan di Indonesia yang dapat diunduh secara gratis melalui http://www.ho.
indonesia.com atau dengan mendatangi toko-toko milik PT Vitex Multimedia
Interactive yang tersebar di 20 (dua puluh) kota besar di Indonesia.--------------------

2.14. Bahwa pada 13 Januari 2006, pihak PT Vitex Multimedia Interactive mulai menjual
voucher game Herlix Online Indonesia (HOI) dengan rentang harga Rp 20.000,00
hingga Rp 200.000,00. Voucher ini digunakan untuk membeli item berupa senjata
(weapons) dan jubah (armors), mempercepat kenaikan level karakter, juga
mempermudah player dalam bermain game Herlix Online Indonesia (HOI).----------

2.15. Selanjutnya sejak akhir 2007, game Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi game
paling popular di Indonesia, versi Majalah Indogames Magazine, edisi 50, tahun
2007. Penghargaan ini dinilai berdasarkan jumlah player terbanyak, sejak
dipasarkannya game tersebut, sejak awal tahun 2006 sampai dengan akhir tahun
2007 jumlah player-nya mencapai 250.000 (dua ratus lima puluh ribu).---------------

2.16. Bahwa terhitung 3 (tiga) tahun sejak akhir tahun 2007 hingga akhir tahun 2009,
pesatnya perkembangan game Herlix Online Indonesia (HOI) di Indonesia juga
turut mempengaruhi jumlah pendapatan yang diterima oleh PT Vitex Multimedia
Interactive. Total pendapatan perusahaan terus meningkat dibanding tahun-tahun
sebelumnya, hal ini diketahui dari pembukuan akhir tahun PT Vitex Multimedia
Interactive.---------------------------------------------------------------------------------------

2.17. Bahwa pada tahun 2007 diketahui jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT
Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia sebesar (HOI) Rp

30
250.000.000.000,00 (dua ratus lima puluh milyar), dengan total jumlah player
sebanyak 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) dimana maintenance (perbaikan)
dilakukan sebanyak 2 (dua) minggu sekali.-------------------------------------------------

2.18. Kemudian pada tahun 2008 jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT Vitex
Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia (HOI) sebesar Rp
500.000.000.000,00 (lima ratus milyar rupiah), dengan total jumlah player
sebanyak 500.000 (lima ratus ribu) dengan maintenance (perbaikan) sebanyak
10 (sepuluh) hari sekali. -----------------------------------------------------------------------

2.19. Selanjutnya pada tahun 2009 jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT
Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia (HOI) sebesar Rp
750.000.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh milyar), dengan total jumlah player
sebanyak 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) dengan maintenance (perbaikan)
sebanyak 7 (tujuh) hari sekali. ---------------------------------------------------------------

2.20. Pada awal tahun 2010, tepatnya pada tanggal 4 Februari 2010, muncul
permasalahan pada game Herlix Online Indonesia (HOI). Seperti halnya kesalahan
sistem pemrograman yang sering disebut (bug), kurangnya penambahan fitur-fitur,
dan tidak cukupnya kapasitas pada server. hal ini diketahui dari keluhan-keluhan
yang disampaikan player ke forum resmi game Herlix Online Indonesia (HOI),
tetapi respon dari Pihak PT Vitex Multimedia Interactive yang kurang sigap dalam
menanggapi aspirasi dari player, meskipun player telah menyampaikan keluhan
baik melalui forum Herlix Online Indonesia (HOI) di http://www.ho.indonesia.com,
e-mail ho. indo@vitex.com, telepon (0274) 5986324 maupun yang disampaikan
secara langsung kepada pihak game master Herlix Online Indonesia (HOI). ---------

2.21. Bahwa pada tanggal 14 Mei hingga 1 Juni 2010, jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) terus mengalami penurunan yang diketahui dari data player, baik
dari data pengguna aktif harian DAU (Daily Active User) dan data pengguna server
CCU (Concurrently Connected User) Herlix Online Indonesia (HOI). Banyaknya
permasalahan yang muncul pada game Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi
salah satu pemicu menurunnya jumlah player pada sebelumnya berada pada
angka 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) menjadi 670.000 (enam ratus
sembilan puluh ribu).-------------------------------------------------------------------------

2.22. Bahwa pada tanggal 2 Juni 2010 Terdakwa beserta anggota Tim Desain melakukan
pemeriksaan dan menemukan kesalahan seperti yang dikeluhkan oleh player kepada
31
pihak game master, akan tetapi Terdakwa tidak segera mengatasi permasalahan
tersebut mengakibatkan semakin banyaknya keluhan yang disampaikan oleh player
kepada PT Vitex Multimedia Interctive. ----------------------------------------------------

2.23. Sehingga pada 3 Juni 2010, Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E., binti Arsyad
menyelenggarakan rapat antar direksi di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive
yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Dengan Agenda Nomor: 034/ SK / DIR /
2010 untuk membahas penyebab penurunan jumlah player dan pendapatan Herlix
Online Indonesia (HOI) dan permasalahan lainnya yang terjadi pada game Herlix
Online Indonesia (HOI), serta menentukan langkah apa yang harus ditempuh untuk
mengatasi permasalahan tersebut. Rapat tersebut antara Terdakwa Armanda, S.T.,
M.T. bin Adam selaku Director Of Design, Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin
Benaya selaku Director Of Business Development, Dewangga Putra, S.Ap. Bin
Sunartedjo selaku Director Officer, Phyca Cynthia, S.E. Bin Hasiotang Pardede
selaku Director of Finance, dan Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn. --------

2.24. Bahwa dalam rapat, Terdakwa yang membawahi Division of Art Management
dan Management of Technology/Load Programmer menerima teguran secara
lisan dari Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive,
Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad, karena banyaknya permasalahan
sistem pemrograman (bug) yang timbul dalam game Herlix Online Indonesia
(HOI), namun Terdakwa dan Tim Desain tidak dengan sigap untuk menanggapi
dan memperbaikinya.---------------------------------------------------------------------------

2.25. Dalam rapat tersebut kemudian disepakati dan diputuskan:


2.25.1. Terkait kerusakan pada kesalahan sistem pemrograman (bug),
memerintahkan Tedakwa agar segera berkoordinasi dengan pihak Mang
Kok Seng, Ltd untuk mengatasi kerusakan, seperti halnya kesalahan sistem
pemrograman (bug) yang muncul dalam game Herlix Online Indonesia
(HOI), sebagaimana yang disepakati dalam Pasal ke-4 dalam Perjanjian
Lisensi:
“Bahwa segala kerusakan yang muncul di kemudian hari setelah perjanjian
ini pada Herlix Online Indonesia (HOI) adalah tanggung jawab Mang Kok
Seng, Ltd....”
2.25.2. Melakukan penambahan item maupun fitur;
2.25.3. Memerintahkan direktur pemasaran untuk meningkatkan pemasaran game
Herlix Online Indonesia (HOI).----------------------------------------------------------

32
2.26. Bahwa hingga tanggal 30 Juni 2010, berdasarkan data player game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang diperoleh dari data pengguna aktif harian DAU (Daily Active
User) maupun data pengguna server CCU (Concurrently Connected User),
diketahui penurunan jumlah player Herlix Online Indonesia (HOI) masih terus
berlanjut. Hal ini disebabkan oleh permasalahan dari game yang masih belum
diperbaiki oleh PT Vitex Multimedia Interactive.-----------------------------------------

2.27. Setelah mendapat teguran dari Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E., binti Arsyad, pada
pada rapat antar direksi, tertanggal 2 Juli 2010, Terdakwa bersama Tim Desain
game Herlix Online Indonesia (HOI) melakukan analisis ulang terhadap
kerusakan-kerusakan sistem sebagaimana diputuskan dalam rapat direksi pada
tanggal 3 Juni 2010. ----------------------------------------------------------------------------

2.28. Bahwa pada tanggal 4 Juli 2010, Terdakwa dan Tim Desain selesai melakukan
analisis. Berdasarkan hasil analisis tersebut, ditemukan kesalahan-kesalahan dalam
sistem program yang merupakan bawaan dari game Herlix Online (HO).
--------------

2.29. Sebagaimana telah diatur dalam perjanjian lisensi antara Mang Kok Seng. Ltd
dengan PT Vitex Multimedia Interactive (pada Pasal ke-4), terhadap segala
kerusakan-kerusakan sistem pada Herlix Online (HO) adalah tanggung jawab Mang
Kok Seng, Ltd dan menjadi kewajiban Mang Kok Seng, Ltd untuk melakukan
perbaikan serta memberikan hasil perbaikan tersebut kepada PT Vitex Multimedia
Interactive. Dan pada Pasal ke-2, juga disepakati bahwa pihak PT Vitex
Multimedia Interactive berhak untuk melakukan pemeriksaan terhadap
perbaikan yang dikirimkan oleh Mang Kok Seng, Ltd. Dalam hal ini, terkait
pengiriman dan penerimaan data perbaikan adalah kewenangan Terdakwa.
Sehingga pada tanggal 5 Juli 2010 Terdakwa mengirimkan hasil analisis atas
kerusakan sistem pemrograman (bug) tersebut ke pihak Mang Kok Seng, Ltd.-------

2.30. Bahwa pada tanggal 9 September 2010, dengan Agenda Risalah Nomor:
040/SK/DIR/2010 untuk menindaklanjuti data perbaikan yang diserahkan oleh
pihak Mang Kok Seng, Ltd atas kerusakan bawaan pada game Herlix Online (HO).
Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad kembali mengadakan rapat antar anggota
direksi di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan Taman
Siswa No. 158. RT 16/ RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo,
Yoygyakarta yang dihadiri oleh Terdakwa selaku Director of Design, Rienny

33
Sihombing, S.E., M.B.A. binti Sihombing selaku Manager Art Management dan
Provita Nurmala, S.T., M.T. binti Ambo selaku Manager Technology/Load
Programmer, dan Naomi Laura, S.E. binti Butar-butar selaku Director of
Operation/ Producer.---------------------------------------------------------------------------

2.31. Dalam rapat, Terdakwa menjelaskan bahwa ia telah menerima data perbaikan
terhadap seluruh kesalahan-kesalahan sistem bawaan game Herlix Online (HO)
berupa file patch dari pihak Mang Kok Seng, Ltd dalam bentuk softcopy. Terdakwa
juga menyampaikan bahwa pihak Mang Kok Seng, Ltd menghimbau untuk
melakukan back-up data (salinan 1(satu) kali) atas semua data (game document)
Herlix Online (HO) juga file patch yang telah diterima.-----------------------------------

2.32. Bahwa dalam rapat tersebut, setelah mendengar penjelasan Terdakwa, Kahfiyarsad
Putri, S.E., M.E. binti Arsyad mengusulkan agar secepatnya Tim Desain di bawah
pimpinan Terdakwa segera melakukan perbaikan. Dalam rapat kemudian
diputuskan hal-hal sebagai berikut:
2.32.1. Memerintahkan Tim Desain untuk segera melakukan perbaikan di bawah
pimpinan Terdakwa;
2.32.2. Maintenance (perbaikan), perbaikan data, yang dilakukan oleh
Terdakwa ialah dengan cara memasukkan data perbaikan berbentuk
softcopy file patch yang telah dikirimkan oleh Mang Kok Seng, Ltd.
Perbaikan ini akan dilakukan selama 3 (tiga) hari, dimulai pada tanggal 2
Oktober 2010 hingga tanggal 4 Oktober 2010, pada pukul 03.00 - 06.00
WIB;
2.32.3. Terhadap semua data baik Game Document dan juga file patch (data
perbaikan) yang dimiliki atau diterima oleh Terdakwa atas Herlix Online
Indonesia (HOI) dari Mang Kok Seng, Ltd, agar Terdakwa melakukan
back up data, sebagaimana juga telah diatur dalam Pasal ke-6 dalam
Perjanjian Lisensi, bahwa pihak PT Vitex Multimedia Interactive
berhak untuk mem-back-up (menggandakan 1 (satu) salinan data atas
Herlix Online (HO));
2.32.4. Terhadap keseluruhan data Herlix Online Indonesia (HOI) yang telah di
back-up oleh Terdakwa, apabila setelah selesai digunakan untuk keperluan
maintenance (perbaikan), maka data tersebut wajib untuk dikembalikan
kepada pihak perusahaan, berikut juga data perbaikannya, selambat-
lambatnya pada tanggal 11 Oktober 2010 setelah maintenance (perbaikan)
dilakukan;
2.32.5. Sebagai pihak yang diberi kewenangan mengelola data, terhadap back-

34
up, Terdakwa juga diminta untuk menandatangani Surat Pernyataan.
Bahwa Terdakwa Armada, S.T., M.T. bin Adam selaku Ketua Tim Desain
game Herlix Online Indonesia (HOI) tidak akan melakukan penggandaan
terhadap dokumen ataupun data-data terkait game Herlix Online
Indonesia (HOI) di luar kepentingan PT Vitex Multimedia Interactive,
Terdakwa juga tidak akan menggunakannya untuk kepentingan pribadi
ataupun komersial tanpa izin atau persetujuan dari pihak perusahaan.-

2.33. Bahwa sesuai dengan keputusan hasil rapat direksi tertanggal 9 September 2010,
dengan Agenda Risalah dengan Nomor: 040/SK/DIR/2010, Terdakwa memback-
up data game Herlix Online Indonesia (HOI) dengan menggandakan keseluruhan
data, baik sebelum dan sesudah perbaikan berikut dengan data-data yang dikirimkan
oleh Mang Kok Seng, Ltd juga terhadap server software dan client server berupa
softcopy dari game documet yang membentuk game Herlix Online Indonesia (HOI)
ke dalam sebuah Harddisk miliknya, WD MY PASSPORT ULTRA dengan
kapasitas penyimpanan sebesar 1000GB dari Central Prossesor Unit (CPU) server
utama yang menjadi data base milik PT Vitex Multimedia Interactive dan
memindahkannya ke Central Prossesor Unit (CPU) pengujian yang menjadi tempat
pengujian dan editing Herlix Online Indonesia (HOI) dengan merek Alienware
Area-51 berwarna Hitam di ruangan kantor Terdakwa.
--------------------------------------------------------------------

2.34. Bahwa maintenance (perbaikan) yang awalnya direncanakan dilaksanakan pada


tanggal 2 Oktober hingga 4 Oktober 2010 tersebut, justru memunculkan kesalahan
sistem, dengan semakin banyaknya kesalahan sistem pemrograman (bug), juga
kesalahan pemrograman lainnya yang lebih banyak. Dalam hal ini, Terdakwa
setelah menerima file patch, Terdakwa terlebih dahulu melakukan pemeriksaan
pada file patch, kemudian file patch tersebut yang akan dimasukkan untuk
perbaikan. Namun, saat dilakukan pemeriksaan pada file patch tersebut, Terdakwa
dan Tim Desain salah dalam melakukan pemeriksaan dan analisis. Hal ini juga
berakibat pada kesalahan penerapan file patch yang dimasukkan pada sistem game
Herlix Online Indonesia.----------------------------------------------------------------------

2.35. Lalu untuk mengatasi kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh Terdakwa,


Terdakwa kembali melakukan pemeriksaan dan perbaikan. Dimana seluruh
data-data Herlix Online Indonesia, termasuk terhadap file patch dari Mang
Kok Seng, Ltd yang ada pada main server Central Prossesor Unit (CPU)
digandakan ke beberapa Central Prossesor Unit (CPU) lainnya, termasuk ke
35
Central Prossesor Unit (CPU) milik Terdakwa. Setelah Terdakwa selesai
melakukan pemeriksaan ulang, maintenance (perbaikan) dilanjutkan kembali
bersama Tim Desain. Maintenance (perbaikan) ini mengakibatkan waktu perbaikan
menjadi lebih lama, yang akhirnya selesai pada tanggal 11 Oktober 2010. ------------

2.36. Namun hingga akhir Oktober 2010, player Herlix Online Indonesia (HOI) terus
mengalami penurunan dari angka 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) hingga
menyentuh angka 690.000 (enam ratus Sembilan puluh ribu) dan
mengakibatkan penurunan pendapatan dengan total pendapatan sebesar Rp
690,000,000,000.00 (enam ratus Sembilan puluh milyar rupiah). ------------------

2.37. Bahwa pada tanggal 5 Nopember 2010, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
menyebarkan undangan kepada para pemegang saham untuk menghadiri Rapat
Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal 15 Nopember 2010
bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan
Taman Siswa No. 158. RT 16/RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo,
Yogyakarta untuk membahas penurunan jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang terus berlanjut sejak 14 Mei 2010 sampai dengan 2
Nopember 2010. Penuruan jumlah player ini dikhawatirkan akan sangat berdampak
dan mempengaruhi pendapatan yang diterima oleh perusahaan untuk tahun 2010.- - -

2.38. Bahwa pada tanggal 15 Nopember 2010, dalam Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa (RUPS-LB) yang dipimpin oleh Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti
Arsyad selaku Chief Execituve Officer (CEO) tersebut dihadiri para pemegang
saham PT Vitex Multimedia Interactive: : Elisabet Putri, S.H. binti Hapsara,
Suhendra, S.H. bin Suyatno, Roy Oscar, S.E. bin Manalu, Gregi, S.E. bin Agung,
Mamat Panjang, S.E. Bin Laden, kemudian oleh Dewan Komisaris; Arthur, S.E.,
M.B.A. bin Nasution dan Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn.. Selain
membahas agenda utama rapat, juga dibahas kinerja Director of Design atau Ketua
Tim Desain game Herlix Online Indonesia (HOI). Dimana Kahfiarsyad Putri, S.T.,
MT. binti Arsyad menyampaikan usul untuk melakukan pemberhentian Terdakwa.
Karena Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam dianggap kurang tanggap dan
sigap dalam mengatasi dan memperbaiki segala kerusakan sistem pada game Herlix
Online Indonesia (HOI) sebagaimana yang dikeluhkan oleh para player yang
mengakibatkan menurunnya jumlah player dan pendapatan perusahan.

2.39. Bahwa dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tersebut,
kemudian disepakati dan diputuskan untuk memberhentikan Terdakwa Armanda
36
Bin Adam, S.T., M.T. dari jabatannya sebagai Director of Design atau Ketua Tim
Desain game Herlix Online Indonesia (HOI) berdasarkan Surat Keputusan
Pemegang Saham (SKPS) tentang Pemberhentian Director of Design atau Ketua
Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive Nomor: 27/SK/PTVMI-HRD/XI/2010
yang diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS-LB) Luar Biasa
dengan yang disahkan dengan Akta Notaris Nomor: 24/SK/LB/2010 oleh David
Monang Trinata, S.H., M.Kn. tertanggal 15 Nopember 2010 dan menyerahkan
posisi Director of Design atau Ketua Tim Desain dengan mengangkat Provita
Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo yang sebelumnya menjabat sebagai Manager of
Technology/Load Programmer. --------------------------------------------------------------

2.40. Lalu pada tanggal 16 Nopember 2010, Terdakwa resmi diberhentikan dari
jabatannya selaku Director of Design atau Ketua Tim Desain game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang sekaligus secara resmi digantikan oleh Provita Nurmalasari,
S.T., M.T. binti Ambo sebagai Ketua Tim Desain yang baru sesuai dengan Surat
Keputusan Pemegang Saham (SKPS) tentang Pengangkatan Ketua Tim Desain PT
Vitex Multimedia Interactive Nomor: 28/SK/PTVMI-HRD/XI/2010.------------------

2.41. Bahwa pada tanggal 16 Nopember 2010, Terdakwa meyatakan bahwa telah
mengembalikan data terkait game Herlix Online Indonesia (HOI), termasuk
perbaikan dalam bentuk file patch, yang diterima dari pihak Mang Kok Seng, Ltd.
Terdakwa juga menandatangani Surat Pernyataan yang disepakati dalam
rapat direksi tertanggal 9 September 2010. Setelah melakukan pemindahan data
game document yang berada dalam laptop dan Personal Computernya (PC),
Terdakwa kemudian diminta untuk menghapus data-data tersebut dari laptop
miliknya dan Personal computer serta memberikan hasil copy-an tersebut kepada
Provita Nurmala, S.T., M.T. binti Ambo.----------------------------------------------------

2.42. Bahwa pada tanggal 17 Nopember 2010, Terdakwa yang merasa tidak terima
dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB),
menyampaikan keluhannya melalui telepon seluler (+62083197605095) kepada
mantan rekan kerjanya bernama Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
(+62082364400303) selaku game master Herlix Online Indonesia (HOI).
Terdakwa juga menyampaikan niatnya untuk menciptakan sebuah game baru
dan aktif kembali dalam komunitas JOGJAGAMERS.-----------------------------

2.43. Pada tanggal 17 Nopember 2010, di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang
beralamat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive di Jalan Taman Siswa No.

37
158. RT 16/Rw 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta.
Kahfiarsyad, S.E., M.E. binti Arsyad mengadakan rapat antar anggota direksi yang
dihadiri oleh Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Director Of Desain,
Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku Director Of Business
Development, Dewangga Putra, S.Ap. bin Sunartedjo Officer Manager, Phyca
Cynthia, S.E. bin Hasiotang Pardede selaku Director of Finance, Naomi Laura, S.E.
binti Butar-butar selaku Director of Operation/ Producer dan Notaris David
Monang Trinata, S.H., M.Kn.. Dengan Agenda Risalah Nomor: 048/SK/DIR/2010
untuk menindaklanjuti keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS-LB) Luar Biasa tertanggal 15 Nopember 2010, tentang penurunan
jumlah player Herlix Online Indonesia (HOI).---------------------------------------------

2.44. Dalam rapat tersebut, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku Chief
Execituve Officer (CEO) menjelaskan penurunan jumlah player yang dialami oleh
perusahaan. Dalam hal ini PT Vitex Multimedia Interactive sejak awal tahun 2010
mengalami penurunan yang signifikan jika dibandingkan dengan persentase jumlah
player sejak tahun 2007-2009. Dimana penurunan ini disebabkan oleh kesalahan
Tim Desain yang dipimpin oleh Terdakwa saat melakukan maintenance
(perbaikan) maupun penambahan fitur-fitur sebagaimana diharapkan oleh player
Herlix Online Indonesia (HOI). --------------------------------------------------------------

2.45. Kemudian Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Director of Design
atau Ketua Tim Desain baru game Herlix Online Indonesia (HOI) untuk mengatasi
penurunan jumlah player, mengusulkan agar perusahaan melakukan:
2.45.1. Menaikan intensitas maintenance (perbaikan) game Herlix Online Indonesia
(HOI);
2.45.2. Menambahkan fitur-fitur baru pada game Herlix Online Indonesia (HOI);
2.45.3. Mempersiapkan event baru yang berkaitan dengan perayaan besar tahunan,
seperti natal dan tahun baru untuk menarik minat player;
2.45.4. Menaikkan harga voucher sebesar 10% dari harga sebelumnya untuk
menunjang maintenance (perbaikan) dan penambahan fitur. --------------------

2.46. Bahwa pada tanggal 1 Desember 2010, sesuai kesepakatan dalam Rapat Direksi
tanggal 17 Nopember 2010, PT Vitex Multimedia Interactive resmi menaikkan
harga voucher sebesar 10% dimana harga voucher tetap sama, tetapi sistemnya
dengan mengurangi jumlah virtual money yang didapat setiap pembelian voucher.
Peningkatan harga tersebut mulai didukung dengan peningkatan kualitas dengan
cara penambahan fitur, item, dan perbaikan-perbaikan pada sistem program yang
38
secara rutin dilakukan oleh Tim Desain game Herlix Online Indonesia (HOI) di
bawah pimpinan Ketua Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo.-------------------

2.47. Bahwa tepatnya pada tanggal 31 Januari 2011, oleh Provita Nurmala, S.T., M.T.
binti Ambo dan Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin selaku Director Business
Development, merekap seluruh data yang berkaitan dengan jumlah player, jumlah
player sejak awal 2010 hingga awal 2011, dan didapatkan hasil sejak awal 2010
hingga awal 2011 adalah sebanyak 700.000 (tuju ratus ribu) player player dengan
pendapatan sebesar Rp700,000,000,000.00 (tujuh ratus miliar rupiah).-----------------

2.48. Bahwa pada 1 Maret 2011, Terdakwa mengirimkan pesan melalui aplikasi media
sosial LINE dengan (ID LINE: adamarmanda) kepada Lalu Abdi Mansyah, S.T.,
M.T. bin Abdi Dalem dengan (ID LINE: laluabdi) untuk bertemu pada tanggal 4
Maret 2011 di Cafe UII yang beralamat di Jalan Kaliurang KM. 4.5 Yogyakarta
untuk membicarakan lebih lanjut mengenai niatnya membuat game baru. Terdakwa
juga megirimkan pesan kepada Purnomo, S.T. bin Sastrodiredjo (ID LINE:
Purnomo) dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang (ID LINE: Kuncoro) yang
merupakan anggota dari Komunitas JOGJAGAMERS (komunitas game terbesar di
Yogyakarta) untuk bertemu di tempat yang sama.------------------------------------------

2.49. Lalu pada 4 Maret 2011 sekitar pukul 20.00 WIB di Cafe UII di Jalan Kaliurang
KM. 4.5 Yogyakarta, Terdakwa yang tiba bersama Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo dan Kuncoro, S.T. bertemu dengan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem. Pada pertemuan tersebut Terdakwa menyampaikan keaktifannya kembali di
JOGJAGAMERS dan mengajak Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
bergabung, ia pun setuju bergabung dalam komunitas tersebut selain itu Terdakwa
juga menanyakan bagaimana kondisi terkini Herlix Online Indonesia (HOI) dan apa
saja keluhan dari player terkait manajemen game tersebut. Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem selaku Game Master Herlix Online Indonesia (HOI)
menyampaikan bahwa sebagian besar keluhan dari player yang disampaikan secara
langsung baik melalui forum maupun e-mail resmi Herlix Online Indonesia (HOI)
diantaranya adalah harga voucher game yang sangat mahal, namun tidak diimbangi
dengan maintenance (perbaikan), sehingga menimbulkan banyak kesalahan pada
sistem programnya saat player menggunakan Herlix Online Indonesia (HOI).--------

2.50. Bahwa pada tanggal 5 Maret 2011, Terdakwa kembali menghubungi Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, melalui aplikasi sosial media LINE.
Kemudian Terdakwa mengajak untuk membuat game online dengan private
39
server. Dimana dasar pembuatannya akan menggunakan ide-ide dari game
Herlix Online Indonesia (HOI) dengan memanfaatkan kelemahan-kelemahan
yang disampaikan oleh para player dan melakukan perubahan serta
penyesuaian.------------------------------------------------------------------------------------

2.51. Pada percakapan tersebut, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem juga
ditawarkan oleh Terdakwa menjadi Game Master dengan otoritas dan gaji
yang lebih besar dibandingkan PT Vitex Multimedia Interactive apabila ia mau
membantu dalam pembuatan game dan pemeriksaan awal tersebut. Terdakwa juga
memberi waktu kepada Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem untuk
memikirkan penawarannya dan meminta agar segera menghubunginya kembali
melalui aplikasi media sosial LINE.---------------------------------------------------------

2.52. Bahwa pada tanggal 9 Maret 2011, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem menghubungi Terdakwa melalui aplikasi media sosial LINE dan
menyatakan setuju atas tawaran Terdakwa dan bersedia untuk membantu
melakukan pemeriksaan awal dan membuat game private server sebagaimana
yang disepakati pada percakapan sebelumnya. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T.
bin Abdi Dalem juga menyampaikan agar Terdakwa mengatur teknis dengan pihak
JOGJAGAMERS yang akan membantu mereka. Keduanya kemudian sepakat untuk
bertemu dan membahasnya kembali di Raminten Restaurant pada tanggal 11 Maret
2011.----------------------------------------------------------------------------------------------

2.53. Lalu pada tanggal 11 Maret 2011, di Jalan Fardian Murida Notono No.7, Gondo
Kusuman, Kota Baru, Yogyakarta di Raminten Restaurant. Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem dan Terdakwa bertemu dengan Purnomo, S.T. bin
Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T., Terdakwa sebagai ketua JOGJAGAMERS
meminta bantuan Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T. bin
Eeng Rumingkang untuk melakukan pengembangan terhadap desain
karakter, senjata, armors, dan maps suatu game online sebaggai kegiatan
pengembangan yang rutin di lakukan JOGJAGAMERS. Dimana Terdakwa
akan menyerahkan softcopy dan hardcopy sebundel desain yang dimaksud
Terdakwa.---------------------------------------------------------------------------------------

2.54. Bahwa pada tanggal 15 Maret 2011, di Luxury Warnet yang beralamat di Jalan
Kaliurang KM 5.5, Yogyakarta. Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem menemui anggota Komunitas Gamers Yogyakarta (JOGJAGAMERS)
bernama Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang

40
yang dianggapnya berkompeten dalam pembuatan game untuk membahas desain
game dan website. Dalam pertemuan tersebut dibahas:
2.54.1. Terdakwa menyerahkan softcopy dan sebundel buku Desain karakter,
senjata, armor dan maps, meminta anggotanya Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang untuk melakukan
pengembangan dengan merubah Desain karakter, armors, senjata, dan
map;
2.54.2. Hasil pengembangan tersebut diserahkan kepada Terdakwa dan anggota
komunitas lainnya untuk menjadi bahan analisis sebagaimana kegiatan rutin
yang dilakukan oleh JOGJAGAMERS;
2.54.3. Pembuatan awal dari game yang akan dibuat Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem yang akan dimulai pada tanggal 1
April 2011.
-----------------------------------------------------------------------------------

2.55. Bahwa pada tanggal 18 Maret 2011, pukul 21.30 WIB Terdakwa meminta Lalu
Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem melalui aplikasi media sosial LINE
untuk mendatangi rumahnya pada tanggal 19 Maret 2011 dengan tujuan untuk
membantu melihat struktur susunan source code dari game Herlix Online Indonesia
dan untuk melakukan analisis terhadap source code dari server software serta client
software terhadap game tersebut. (Game document) game Herlix Online Indonesia
(HOI) yang ada pada Terdakwa. Terdakwa juga meminta Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem untuk membawa software aplikasi, Resource Hacker dan
VB Decompiler guna melaksanakan hal tersebut.------------------------------------------

2.56. Tepatnya pada tanggal 19 Maret 2011, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem tiba di rumah Terdakwa untuk melakukan analisis guna mempelajari
struktur dan kelemahan dari data game document dengan cara membuka source
code dari server software dan client software game Herlix Online Indonesia (HOI).
Menggunakan software Resource Hacker dan VB Decompiler untuk
menyempurnakan (game document) dari game Herlix Online Indonesia (HOI) yang
ada pada Terdakwa sebelum keluar dari PT Vitex Multimedia Interactive. Mereka
membuka data open source code maupun close source code pada Laptop Alienware
milik Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem.-----------------------------------

2.57. Setelah semua data dari game Herlix Online Indonesia (HOI) selesai dibaca dan
dianalisis. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem dan Terdakwa
menyimpan data tersebut pada sebuah Central Prossesor Unit (CPU) utama

41
yang digunakan sebagai data base dan tempat untuk melakukan editing
menggunakan Harddisk dan untuk digabungkan, diubah ataupun dimodifikasi
menjadi suatu game utuh mengunakan software bernama Unity 3D Engine,
Edit JavaScript Pro, dan Visual C++ .----------------------------------------------------

2.58. Bahwa pada tanggal 1 April 2011, salinan data tersebut digunakan untuk memulai
proses pembuatan dari game baru yang akan diberi nama Unisys Online Private
Server. Proses pertama Terdakwa mengidentifikasi setiap penyusunan audio
elemen, video element, graphic, physic, user interface, game play, story line,
game engine dan bahasa program game. Juga termasuk bagian yang akan diubah,
meliputi: Desain armor (baju pelindung), map, karakter, senjata, dan
Pengidentifikasian tersebut selesai pada tanggal 14 Juli 2011. --------------------------

2.59. Dalam proses ini game document yang dipakai adalah milik game Herlix Online
Indonesia (HOI). Dimana setelah menerima hasil desain yang dibuat oleh
Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang pada
tanggal 1 April 2011. Terdakwa melakukan penyusunaan ulang untuk kepentingan
penyempurnaan game agar tidak ada bug ataupun kesalahan sistem pada game
seperti halnya pada game Herlix Online Indonesia (HOI).--------------------------------

2.60. Tepatnya pada tanggal 15 Juli 2011, setelah dilakukan pengidentifikasian dan
pemilihan serta penyusunan ulang terhadap Desain armor, map, karakter, dan
senjata yang akan digunakan terhadap game baru yang akan dibuat oleh Terdakwa.
Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem mulai
menggabungkan Desain armor, map, karakter, dan senjata dengan element dari
game, yaitu audio element, video element, graphic, physic, user interface, game
play, story line, game engine menggunakan bahasa program (source code), proses
penggabungan berlangsung hingga tanggal 2 September 2011.--------------------------

2.61. Adapun perubahan yang dilakukan pada Unisys Online Private Server adalah
sebagai berikut:
2.61.1. Karakter yang dimiliki kedua game tersebut untuk jenis karakter (race) dan
kemampuan yang masih sama halnya dengan karakter pada Herlix Online
Indonesia (HOI). Namun, desain karakternya yang dibuat berbeda dengan
Herlix Online Indonesia (HOI) dari segi bentuk maupun warna;
2.61.2. Pada hakikatnya armor tersebut mempunyai fungsi dan spesifikasi yang
sama dengan Herlix Online Indonesia (HOI). Perbedaan dari Desain
bentuk maupun warna menjadi poin yang sangat membedakannya dengan
42
Herlix Online Indonesia (HOI);
2.61.3. Senjata yang digunakan oleh player pada Unisys Online Private Server
pada hakikatnya mempunyai fungsi dan spesifikasi yang sama dengan
Herlix Online Indonesia (HOI). Seperti halnya pedang, panah, kapak,
maupun tombak. Namun pada Unisys Online Private Server terdapat
perbedaan dari Desain bentuk dan
warnanya.-------------------------------------------------------

2.62. Bahwa pada tanggal 2 November 2011, pemeriksaan terakhir dilakukan oleh Lalu
Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem secara menyeluruh terhadap :
2.62.1. Game di tes dari segi tampilan (meliputi audio element, video element,
physic, graphic, user interface);
2.62.2. Game di tes dari segi program (program code);
2.62.2. Game di tes dari segi permainan (game play, story line);
2.62.3. Dan game di tes dari segi dapat terkoneksi dengan baik atau tidak dengan
internet.

2.63. Dalam pemeriksaan tahap ini sekaligus sebagai tahap akhir pemeriksaan, tidak lagi
ditemukan kesalahan sistem, termasuk kesalahan tampilan maupun kesalahan sistem
pemrograman (bug) dalam game yang mereka buat. Tingkat kesempurnaan dalam
game tersebut mencapai 90% dan siap untuk dipasarkan. Pemeriksaan akhir
terhadap Unisys Online Private Server selesai pada tanggal 10 Nopember 2011.----

2.64. Selanjutnya pada tanggal 16 Nopember 2011, Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem melakukan instalasi terhadap server yang akan
digunakan untuk memasarkan Unysis Online Private Server, instalasi ini selesai
pada tanggal 17 Nopember 2011.-------------------------------------------------------------

2.65. Kemudian pada tanggal 18 Nopember 2011, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan
Kuncoro, S.T. bin menyerahkan hasil Desain website yang akan digunakan untuk
memasarkan Unisys Online Private Server kepada Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T.. Pembuatan website ini selesai pada tanggal 22 Nopember
2011.----------------------------------------------------------------------------------------------

2.66. Bahwa pada tanggal 29 Nopember 2011, untuk memasarkan Unisys Online Private
Server dan menghubungkan user dengan game, Terdakwa pergi ke salah satu
penyedia jasa jaringan internet (internet service provider/ISP), yaitu PT Maulida

43
Internet Indonesia yang beralamat di Jalan Kusumanegara Nomor 56, Yogyakarta
dan menemui Direktur Utamanya yang bernama Fatimah Maulida, S.T., M.T. binti
Kodong.------------------------------------------------------------------------------------------

2.67. Dalam pertemuan tersebut Terdakwa mengajukan permohonan pemasangan


jaringan internet dan server skala besar untuk memasarkan game Unisys Online
Private Server. Kemudian dibuat kontrak kerja sama antara Terdakwa dengan
Fatimah Maulida dan instalasi jaringan internet akan dilaksanakan pada tanggal 2
Desember 2011.---------------------------------------------------------------------------------

2.68. Selanjutnya pada tanggal 2 Desember 2011, dilakukan instalasi jaringan internet
oleh Robert Tumiwa dan Ngada Mangidaan, pegawai dari bagian instalasi PT
Maulida Internet Indonesia beserta Terdakwa di PT Maulida Internet Indonesia
yang beralamat di Jalan Kusumanegara Nomor 56, Yogyakarta. Intalasi selesai pada
tanggal 3 Desember 2011.---------------------------------------------------------------------

2.69. Lalu pada tanggal 4 Desember 2011, Terdakwa, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem bertemu di rumah Terdakwa untuk membicarakan mekanisme uji coba
Unisys Online Private Server tersebut, dari hasil pertemuan tersebut disepakati :
2.69.1. Game disepakati dengan nama Unisys Online Private Server;
2.69.2. Dan akan diuji coba pada tanggal 12 Desember 2011 di warnet Luxury yang
beralamat di jalan Kaliurang KM. 5.5, Yogyakarta;
2.69.3. Dan perbanyakan game akan dilakukan dengan bentuk DVD yang akan di
buat sebanyak 50 (lima puluh) buah keping DVD untuk dibagikan kepada
pengunjung yang datang pada saat uji coba. ---------------------------------------

2.70. Pada tanggal 5 Desember 2011, Terdakwa, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
bertemu di rumah Terdakwa untuk mempersiapkan uji coba dari game Unisys
Online Private Server, mereka melakukan perbanyakan game melalui komputer
operasional yang menjadi server utama ke keempat server lainnya.---------------------

2.71. Lalu pada tanggal 7 Desember 2011, Terdakwa bertemu Marwaran Sirait bin Sirait
pemilik dari warnet Luxury yang juga merupakan anggota dari JOGJAGAMERS.
Terdakwa meminta izin kepada Marwaran Sirait untuk melakukan pengetesan
terhadap game Unisys Online Private Server. Pengetesan itu akan dilakukan pada
tanggal 12 Desember 2011 dan uji coba akan dilakukan pada tanggal 9 Desember
2011 dan tanggal 10 Desember 2011 Marwaran Sirait bin Sirait pun setuju.-----------

44
2.72. Bahwa pada tanggal 9 Desember 2011, Instalasi dilakukan oleh Terdakwa,
Marwaran Sirait, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, Purnomo, S.T.
bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang di warnet Luxury
dengan instalasi yang menggunakan 1(satu) buah server milik Terdakwa dan
menggunakan sistem LAN untuk 50 (lima puluh) unit Central Prossesor Unit
(CPU) milik warnet Luxury.-------------------------------------------------------------------

2.73. Bahwa pada tanggal 10 Desember 2011, Instalasi tahap dua dilakukan oleh
Terdakwa, Marwaran Sirait bin Sirait, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo, dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
di warnet Luxury, instalasi tahap kedua ini melakukan instalasi program dari game
Unisys Online Private Server terhadap 50 (lima puluh) unit Central Prossesor Unit
(CPU) milik warnet Luxury.
-------------------------------------------------------------------

2.74. Bahwa pada tanggal 11 Desember 2011, Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T.,
M.T. bin Abdi Dalem mempublikasikan perihal uji coba game buatannya kepada
JOGJAGAMERS dan komunitas game yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya
untuk menghadiri uji coba game Unisys Online Private Server yang akan
dilaksanakan di warnet Luxury. Terdakwa memberitahu melalui media fanpage
Facebook: Jogjagamers, Twitter: @armandaa dan @laluapa, serta melaui group
BBM dan Group Line milik JOGJAGAMERS.--------------------------------------------

2.75. Kemudian pada 12 Desember 2011, dilaksanakan uji coba pada warnet Luxury pada
jam 09.00 WIB yang dihadiri 85 (delapan puluh lima) orang gamers dari
JOGJAGAMERS maupun dari luar komunitas JOGJAGAMERS.----------------------

2.76. Bahwa pada 20 Januari 2012, private server yang dinamakan game Unisys Online
Private Server mulai dipasarkan dan dapat diunduh secara gratis oleh semua player
di Indonesia melalui www.unysisindo.org. Pada peluncurannya game Unisys Online
Private Server berhasil menarik player sebanyak 500 (lima ratus) orang.--------------

2.77. Pada tanggal 21 Januari 2012, Terdakwa bertemu Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T.
bin Abdi Dalem di rumahnya untuk membicarakan pembiayaan perawatan game
Unisys Online Private Server dari pertemuan tersebut dihasilkan:
2.77.1. Disepakati untuk pembiayaaan serta operasional dari game Unisys Private
Server akan diperoleh dengan sistem donasi, yaitu dengan menjual item-item

45
senjata dan armor langka, baik secara terpisah maupun dengan sistem paket,
yaitu satu paket senjata dan armor;
2.77.2. Game Master Unisys Online Private Server adalah Terdakwa dan Lalu
Abdi Mansyah;
2.77.3. Manajemen Unisys Online Private Server dipegang oleh Lalu Abdi
Mansyah;
2.77.4. Maintenance (perbaikan) yang meliputi perbaikan bug dan kesalahan sistem
lainnya menjadi tanggung jawab Terdakwa;
2.77.5. Keuangan di pegang oleh Terdakwa;
2.77.6. Pengembangan, penambahan, fitur, item, maupun event pada game
dilakukan oleh Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem;
2.77.7. Terkait desain dari penambahan fitur dan item akan menggunakan desian
dari Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng
Rumingkang;
2.77.8. Pada tanggal 22 Januari 2012, Unisys Online Private Server secara utuh
mulai dioperasikan, dengan sistem sebagai berikut Maintenance (perbaikan)
Unisys Online Private Server dilakukan sebanyak 1 (satu) kali dalam 7
(tujuh) hari.-

2.78. Pada tanggal 23 Januari 2012, berdasarkan data pengguna game Unisys Online
Private Server, sejak 3 (tiga) hari setelah diluncurkan ke pasaran melalui internet,
game Unisys Online Private Server diunduh dan dimainkan oleh 580 (lima ratus
delapan puluh) orang dengan pemasaran game melaui situs www.unisysindo.org,
fanpage facebook, twitter@unisysindo, dan melalui thread www.kaskus.co.id.-------

2.79. Kemudian pada tanggal 25 Januari 2012, berdasarkan data pengguna game Herlix
Online Indonesia (HOI), diketahui bahwa jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) kembali mengalami penurunan dengan total awal 700.000 (tujuh
ratus ribu) 650.000 menjadi (enam ratus lima puluh ribu) player dengan jumah
pendapatan sebesar Rp650,000,000,000.00 (enam ratus lima puluh miliar rupiah).
Penurunan disebabkan oleh permasalahan yang sama dengan tahun sebelumnya.----

2.80. Pada tanggal 20 Februari 2012, bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia


Interactive di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Amarukmo, Yogyakarta. Diselenggarakan rapat direksi untuk
menindaklanjuti penurunan yang terjadi pada awal tahun 2012 yang berdampak
pada pendapatan dari PT Vitex Multimedia Interactive, dengan melakukan

46
pengembangan terhadap game Herlix Online Indonesia (HOI); maintenance
(perbaikan) yang lebih rutin terhadap seluruh game yang telah diterbitkan;
meningkatkan strategi pemasaran; dan meneliti game-game popular lainnya yang
beredar di Indonesia. Dalam rapat tersebut Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex
Multimedia Interactive memerintahkan Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo
untuk melakukan pemantauan dari game-game yang beredar serta melakukan
survey terhadap game Herlix Online Indonesia (HOI) dan menghubungi pihak
Mang kok seng Ltd terkait kesalahan sistem pemrograman (bug) yang belum
terselesaikan.-------------------------------------------------------------------------------------

2.81. Bahwa pada tanggal 1 Januari 2015 Kahfiarsyad selaku Chief Executive Officer
(CEO) PT Vitex Multimedia Interactive memanggil salah satu dari Game Master
Herlix Online Indonesia (HOI) yang bernama Yessica Ardina, S.T. binti Lapon
untuk mengetahui penyebab lain terjadinya penurunan jumlah player yang berimbas
pada keuntungan perusahaan. Berdasarkan pemantauan dan analisis, Yessica Ardina,
S.T. binti Lapon melaporkan bahwa hal tersebut disebabkan oleh banyaknya bug
lain yang muncul dalam Herlix Online (HO) yang tidak kunjung diperbaiki serta
harga voucher game yang mahal sehingga membuat banyak player berhenti bermain
Herlix Online Indonesia (HOI) dan mencoba mencari game lain yang lebih menarik.
----------------------------------------------------------------------------------------------------

2.82. Bahwa pada 26 Februari 2015, seorang player game Herlix Online Indonesia (HOI)
yang bernama Noviar Hana binti Hares menghubungi customer service PT Vitex
Multimedia Interactive dan menyampaikan bahwa banyak player yang berhenti
bermain game Herlix Online Indonesia (HOI) dikarenakan harga voucher yang
terlalu mahal serta terlalu banyak kesalahan syitem pemrograman (bug) dalam
game.---------------------------------------------------------------------------------------------

2.83. Lalu Noviar Hana juga menambahkan, muncul sebuah game baru yang bernama
Unisys Online Private Server dengan gameplay yang sangat mirip dengan game
Herlix Online Indonesia (HOI). Namun terdapat beberapa hal pada karakter-
karakter, senjata, map, maupun armornya pada Unisys Online Private Server yang
membedakannya dengan Herlix Online Indonesia (HOI).--------------------------------

2.84. Sistem yang digunakan juga jauh lebih menguntungkan player, yaitu dengan sistem
donasi. Dimana untuk mendapatkan item-item langka dalam game tersebut
harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan sistem pembelian voucher game
Herlix Online Indonesia (HOI). Kesalahan seperti munculnya kesalahan sistem
pemrograman (bug) dan sistem operasi lainnya juga sangat minim dalam game
47
Unysis Online Private Server, sehingga banyak player yang diantaranya merupakan
teman-teman Noviar Hana binti Hares beralih dari Herlix Online Indonesia (HOI)
menjadi player game Unisys Online Private Server.---------------------------------------

2.85. Bahwa sejak tahun 2013-2015 PT Vitex Mulitmedia Interactive atas pemasaran
game Herlix Online Indonesia (HOI) mendapatkan pendapatan dengan total
Rp500.000.000.000,00 dan jumlah player dengan total 1.330.000. Total pendapatan
dan player tersebut menurun dari tahun tahun sebelumnya. Adapun rincian dari
pendapatan dan player sebagai berikut :
2.85.1. Tahun 2013:
Jumlah player = 610.000 (enam ratus sepuluh ribu)
Pendapatan bersih = Rp200.000.000.000,00 (dua ratus miliar rupiah);
2.85.2. Tahun 2014:
Jumlah player = 450.000 (empat ratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp180.000.000.000,00 (seratus delapan puluh miliar
rupiah);
2.85.3. Tahun 2015 :
Jumlah player = 270.000 (dua ratus puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp120.000.000.000,00 (seratus dua puluh miliar rupiah).----

2.86. Bahwa sejak tahun 2013 – 2015 Terdakwa yang mengatas namakan
JOGJAGAMERS atas pemasaran game Unisys Online Private Server mendapatkan
pendapatan dengan total Rp30.000.000.000,00 dan jumlah player dengan total
575.000. Total pendapatan dan player tersebut terus meningkat adapun rincian dari
pendapatan dan player sebagai berikut :
2.86.1. Tahun 2013:
Jumlah player = 75.000 (tujuh puluh lima ribu)
Pendapatan bersih = Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah);
2.86.2. Tahun 2014:
Jumlah player = 150.000 (seratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp10.000.000.000,00 (puluh miliar rupiah);
2.86.3. Tahun 2015 :
Jumlah player = 350.000 (tiga ratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar
rupiah).---------------

2.87. Bahwa keuntungan yang diterima oleh JOGJAGAMERS tersebut, baik yang

48
diterima dari advertisement, maupun donasi para player masuk ke dalam rekening
Terdakwa dengan nomor rekening 145.00.0988648.8 atas nama Terdakwa
Armanda, S.T, M.T. bin Adam.----------------------------------------------------------------

2.88. Setelah menerima laporan pada tanggal 7 Maret 2015 dari customer service
mengenai keluhan dari player Herlix Online Indonesia (HOI), Kahfiarsyad, S.E.,
M.E. bin Arsyad memerintahkan Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku
Ketua Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive untuk memeriksa game baru
tersebut. Untuk mengetahui kemiripan dengan game Herlix Online Indonesia.
Selain itu Unysis Online Private Server setelah ditelusuri dan diketahui dibuat oleh
mantan Ketua Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive, yaitu Terdakwa,
JOGJAGAMERS dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem selaku Game
Master Unisys Online Private Server yang juga merupakan mantan Game Master
Herlix Online Indonesia.

2.89. Bahwa pada tanggal 4 September 2015, setelah Provita Nurmalasari, S.T., M.T.
binti Ambo bersama dengan Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive
melaporkan hasil analisis atas game Unisys Online Private Server. Kahfiarsyad,
S.T., M.T. bin Arsyad yang merasa dirugikan dan kecewa dengan kemiripan yang
dimiliki oleh game tersebut langsung menguhubungi Terdakwa untuk
membicarakan perihal penerbitan dan pemasaran game Unisys Online Private
Server agar segera
dihentikan.----------------------------------------------------------------------------------------

2.90. Lalu setelah berkali-kali hal tersebut dibicarakan, Terdakwa tetap bersikeras bahwa
game Unisys Online Private Server tersebut adalah asli buatannya beserta
komunitasnya dan ia tetap tidak mau untuk menghentikan penerbitannya.-------------

2.91. Bahwa pada tanggal 10 September 2015, dari pihak PT Vitex Multimedia
Interactive melaporkan hal tersebut kepada pihak Mang Kok Seng, Ltd dan pihak
Mang Kok Seng, Ltd menghimbau agar dilakukan analisis ulang mengenai
kemiripan yang dimiliki oleh game Unisys Online Private Server dengan game
Herlix Online Indonesia (HOI).---------------------------------------------------------------

2.92. Kemudian pada tanggal 20 September 2015, pihak Mang Kok Seng, Ltd
mengirimkan surat kepada PT Vitex Multimedia Interactive melalui e-mail
mangkok@seng.com terkait masalah tersebut pihak Mang Kok Seng, Ltd
menghimbau untuk segera menyelesaikan masalah tersebut dan melimpahkan

49
kewenanganya sesuai perjanjian lisensi Pasal ke-16 apabila ada sengketa terhadap
pihak ketiga.-------------------------------------------------------------------------------------

2.93. Bahwa pada tanggal 25 September 2015, Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin Arsyad selaku
perwakilan PT Vitex Multimedia Interactive surat somasi kepada Terdakwa agar
berhenti menerbitkan dan memasarkan Unisys Online Private Server. Dan dalam
rentang waktu seminggu setelah somasi tersebut dikirimkan dan tidak ada
tanggapan ataupun iktikad baik dari Terdakwa dan pihak JOGJAGAMERS. Maka
pihak PT Vitex Multimedia Interactive akan melakukan upaya hukum selanjutnya.-

2.94. Pada tanggal 5 Oktober 2015, somasi yang dikirimkan oleh pihak PT Vitex
Multimedia Interactive tidak ditanggapi oleh Terdakwa. Hingga tanggal 10
Oktober 2015 game Unisys Online Private Server masih bebas diunduh dan
dimainkan oleh para player.-------------------------------------------------------------------

2.95. Selanjutnya pada tanggal 12 Oktober 2015 untuk menyelesaikan sengketa terkait
kemiripan game Herlix Online Indonesia dengan game Unisys Online Private
Server. PT Vitex Multimedia Interactive membawa sengketa ini ke BAM-HKI
(Badan Arbitrase dan Mediasi Hak Kekayaan Intelektual) yang beralamat di Jalan
H.R. Rasuna Said Kav.1, Metropolitan Kuningan Superblok, Jakarta 12980-
Indonesia yang dimediatori oleh Dr. Amir Hakim Sirait, S.H., LL.M..------------------

2.96. Bahwa selama jalannya mediasi dengan Terdakwa sebagai ketua dari Komunitas
JOGJAGAMERS tetap tidak dicapai kesepakatan agar penerbitan dan pemasaran
terhadap game Unisys Online Private Server yang dilakukan oleh JOGJAGAMERS
dihentikan, termasuk permintaan membayarkan royalty kepada pihak PT Vitex
Multimedia Interactive.------------------------------------------------------------------------

2.97. Tidak tercapainya kesepakatan di antara pihak PT Vitex Multimedia Interacticve


dan JOGJAGAMERS, pada tanggal 20 Oktober 2015 Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin
Arsyad selaku Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive
mengadukan permasalahan ini kepada Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.-----

-----------Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 113
ayat (2) jo. Pasal 9 ayat (1) huruf d Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang
Hak Cipta jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo. Pasal 65 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
(KUHP). --------------------------------------------------------------------------------------------------

50
DAN

KETIGA

--------- Bahwa Ia Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam baik secara sendiri-sendiri
atau bersama-sama dengan Sdr. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
(Terdakwa dalam berkas perkara terpisah). Pada bulan Maret 2010 sampai dengan bulan
Oktober tahun 2015 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu tertentu antara tahun 2010
sampai dengan tahun 2015, bertempat di kediamannya di Perumahan Perumahan
Purwomartani Nomor 3 RT 09/RW 26 Kelurahan Pedurungan, Kecamatan Kaliurang,
Sleman, Yogyakarta atau Jalan Kaliurang KM. 4.5, Yogyakarta atau di Jalan Taman Siswa
No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan, Kecamatan Amarukmo, Yogyakarta (PT Vitex
Multimedia Interactive) atau di Jalan Fardinan Murida Noto No.7, Gondo Kusuman, Kota
Baru, Yogyakarta atau setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasuk dalam
daerah hukum Pengadilan Negeri Sleman yang berwenang memeriksa dan mengadili
perkara ini, yang turut serta sebagai orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin
Pencipta atau Pemegang Hak Cipta yang melakukan Komunikasi Ciptaan untuk
penggunaan secara komersial, yang dilakukan dengan cara-cara dan dalam keadaan
sebagai berikut:

3.1. Bahwa PT Vitex Multimedia Interactive adalah sebuah perusahaan game publisher
yang didirikan di Indonesia. Berkedudukan di Jalan Taman Siswa No. 158. RT 16/
RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta berdasarkan Akta
Notaris Nomor -09- tanggal 19 Mei 2004, yang disahkan oleh Notaris David
Monang Trinata, S.H., M.Kn., perusahaan ini disahkan sebagai badan hukum oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan (SK) No.C-00117
HT.19.7.04, tanggal 19 Juli 2004, selanjutnya diumumkan dalam Berita Acara
Negara Republik Indonesia tertanggal 15 September 2004. PT Vitex Multimedia
Interactive bergerak di bidang penerbitan dan pengembangan game online
berlisensi, seperti game Bonbon Online (2004, lisensi dari Jepang), Pseudostar
(2004, lisensi dari Singapura), Missing Force Online (2004, lisensi dari Malyasia),
Mantra Online (2004, lisensi dari Singapura) dan Ligitate Mission Impossible
Online (2004, lisensi dari Korea Utara) di bawah pimpinan seorang Chief Executive
Officer (CEO) bernama Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad.--------------------

51
3.2. Pada tanggal 21 Januari 2005, bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive
yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
selaku Chief Execituve Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive mengadakan
rapat antar anggota direksi dengan Agenda Risalah Nomor: 024/SK/DIR/2005 untuk
membahas permintaan lisensi kepada Mang Kok Seng. Ltd sebagai pihak
Developer dan pemegang hak cipta atas permainan video, game Herlix Online
(HO). Rapat ini dihadiri oleh Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam selaku
Director Of Design yang sekaligus membawahi Management of Technology/Load
Programmer (dengan Manager, Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo), Art
Management (dengan Manager, Rienny Sihombing, S.E., M.B.A. binti Sihombing),
dan Management of Operation/Producer (dengan Manager, Naomi Laura Butar-
butar, S.E. binti Butar-butar), Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku
Director Of Business Development, Dewangga Putra, S.Ap. Bin Sunartedjo selaku
Director Of Officer, Phyca Cynthia, S.E. bin Hasiotang Pardede selaku Director Of
Finance dan David Monang Trinata, S.H., M.Kn.Dalam rapat diputuskan untuk
membawa dan memasarkan Herlix Online (HO) yang telah diubah melalui
penyesuaian yang dilakukan terhadap karakter player di Indonesia.--------------------

3.3. Kemudian pada tanggal 22 Januari 2005, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
selaku Chief Execituve Officer (CEO) menyebarkan undangan kepada para
pemegang saham untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPS-LB) pada tanggal 30 Januari 2005, pukul 09.00 WIB bertempat di Kantor
PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158. RT
16/RW 11, Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Dengan
agenda pembahasan adalah rencana pembuatan perjanjian lisensi antara Mang Kok
Seng, Ltd dengan PT Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online (HO). -

3.4. Bahwa pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tersebut,
dihadiri oleh para pemegang saham PT Vitex Multimedia Interactive: Suhendra,
S.H. bin Suyatno, (35 %); Gregi Agung, S.E. bin Agung (27%); Elisabeth Putri
Hapsara, S.H. binti Hapsara (15 %); Mamat Panjang, S.E. bin Laden (13 %); Roy
Oscar Manalu, S.E. bin Manalu (10%), kemudian oleh Dewan Komisaris Arthur,
S.E., M.B.A. bin Nasution. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPS-LB) yang dipimpin Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku Chief
Execituve Officer (CEO) ini, kemudian diputuskan untuk memintakan lisensi
kepada Mang Kok Seng, Ltd atas game Herlix Online (HO) dan untuk teknisnya
diserahkan kepada Chief Execituve Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive

52
yaitu Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad dan Terdakwa selaku Director Of
Design. Keputusan ini kemudian disahkan dengan Akta Notaris Nomor:
10/SK/LB/2005 oleh Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn.

3.5. Selanjutnya pada tanggal 31 Januari 2005, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti
Arsyad mengirimkan surat melalui e-mail (vitex@mi.com) kepada pihak Mang Kok
Seng, Ltd, yaitu Indira Sheila selaku Chief Executive Officer (CEO) ke alamat e-
mail (mangkok@seng.com) resmi Mang Kok Seng, Ltd perihal permintaan untuk
mengadakan kerja sama dan perjanjian lisensi atas Herlix Online (HO). Yang
kemudian dari pihak Mang Kok Seng, Ltd memberi tanggapan sepakat akan
melakukan pembahasan terkait perjanjian tersebut.----------------------------------------

3.6. Bahwa pada tanggal 3 Februari sampai dengan 10 Februari 2005, sebagai pihak
yang memintakan lisensi, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad didampingi
oleh Dian Firdaus, S.H., LL.M. bin Siahaan dan Vicky George, S.H., LL.M. bin
Jhon selaku Legal Officer/Consult PT Vitex Multimedia Interactive dan Mang Kok
Seng, Ltd sebagai pihak yang memberi Lisensi diwakili oleh Indria Sheila Jung,
Ph.D. Binti Tanjung dan seorang Legal Officer /Consult Mang Kok Seng, Ltd
membahas isi perjanjian lisensi atas game Herlix Online (HO). -------------------------

3.7. Selanjutnya 11 Februari 2005, bertempat di Building 150, Gwanank-Ro- Gwanank-


Gu Dongdaemun, Korea Selatan. Selesainya pembahasan terhadap klausul-klausul
dalam perjanian lisensi tersebut dan dicapainya kesepakatan. Kemudian diikuti
dengan penandatanganan terhadap lisensi ciptaan game Herlix Online (HO) oleh
kedua belah pihak dan perjanjian lisensi atas game Herlix Online (HO) yang dibuat
oleh kedua belah pihak, sebagaimana diatur dalam Pasal ke-29 perjanjian lisensi
tersebut akan tunduk pada hukum Indonesia.-----------------------------------------------

3.8. Kemudian pada tanggal 13 Februari 2005, sesuai sebagaimana diatur dalam
Perjanjian Lisensi Pasal ke-5 penyerahan data (berupa game document game Herlix
Online (HO0) dari pihak Mang Kok Seng, Ltd terhadap PT Vitex Multimedia
dilakukan secara bertahap. Sebagaimana telah disepakati dalam Perjanjian Lisensi
pada Pasal ke-6, bahwa dari Pihak PT Vitex Multimedia Interactive akan
menunjuk 1 (satu) orang sebagai perantara yang akan berkoordinasi dengan
Mang Kok Seng, Ltd. Dalam hal ini, PT Vitex Multimedia Interactive
menunjuk Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam. --------------------------------

3.9. Penyerahan pertama meliputi bentuk hardcopy dalam bentuk 1 (satu) bundel buku

53
dan 1 keping VCD yang terdiri dari Game Desain document Herlix Online (HO)
mencakup flowchart, Program documents, perancangan dan computer code serta
penyerahan kedua pada tanggal 15 Februari 2005 berupa game document meliputi
Server software dalam bentuk 2 keping DVD dan Client Software dalam bentuk 2
keping DVD dari pihak Mang Kok Seng, Ltd kepada Terdakwa. ----------------------

3.10. Selanjutnya pada tangggal 5 Maret 2005, PT Vitex Multimedia Interactive mulai
melakukan perubahan terhadap game Herlix Online (HO) sesuai dengan ketentuan
dalam Perjanjian Lisensi, pada Pasal ke-2, perubahan dimulai dari:
3.10.1. Merubah judul game Herlix Online (HO) menjadi Herlix Online Indonesia
(HOI);
3.10.2. Merubah bahasa pada Herlix Online (HO) yang disesuaikan player dengan
penambahan bahasa Indonesia;
3.10.3. Merubah karakter yang disesuaikan dengan norma kesusilaan di Indonesia;
3.10.2. Merubah tampilan interface game Herlix online (HO) yang disesuaikan
dengan norma yang ada di Indonesia;
3.10.4. Merubah tampilan credits (profil) game dengan menambah profil PT Vitex
Multimedia Interactive sebagai game publisher dan tetap mempertahankan
profil Mang kok Seng, Ltd sebagai game Developer;
3.10.5. Dan penambahan item dan menyesuaian subtema game;
3.10.6. Serta pembangunan dari website untuk memasarkan game Herlix Online
Indonesia (HOI).-----------------------------------------------------------------------

3.11. Bahwa hingga akhir tahun 2005, tepatnya pada tanggal 3 Desember 2005, PT Vitex
Multimedia Interactive selesai melakukan perubahan atas game Herlix Online (HO)
menjadi game Herlix Online Indonesia (HOI), termasuk melakukan penyesuaian
harga.

3.12. Kemudian pada 4 Desember 2005, untuk memasarkan game Herlix Online
Indonesia (HOI), PT Vitex Multimedia Interactive bekerja sama dengan salah satu
perusahaan penyedia jasa layanan internet terbesar di Indonesia yaitu PT AMD
Indonesia. Setelah proses instalasi dan pentransmisian data dilakukan, game Herlix
Online (HOI) mendapat nomor IP (Internet Protocol): 192.168.1.10. -----------------

3.13. Akhirnya tanggal 11 Januari 2006, game Herlix Online Indonesia (HOI) mulai
dipasarkan di Indonesia yang dapat diunduh secara gratis melalui http://www.ho.
indonesia.com atau dengan mendatangi toko-toko milik PT Vitex Multimedia
Interactive yang tersebar di 20 (dua puluh) kota besar di Indonesia.--------------------
54
3.14. Bahwa pada 13 Januari 2006, pihak PT Vitex Multimedia Interactive mulai menjual
voucher game Herlix Online Indonesia (HOI) dengan rentang harga Rp 20.000,00
hingga Rp 200.000,00. Voucher ini digunakan untuk membeli item berupa senjata
(weapons) dan jubah (armors), mempercepat kenaikan level karakter, juga
mempermudah player dalam bermain game Herlix Online Indonesia (HOI).----------

3.15. Selanjutnya sejak akhir 2007, game Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi game
paling popular di Indonesia, versi Majalah Indogames Magazine, edisi 50, tahun
2007. Penghargaan ini dinilai berdasarkan jumlah player terbanyak, sejak
dipasarkannya game tersebut, sejak awal tahun 2006 sampai dengan akhir tahun
2007 jumlah player-nya mencapai 250.000 (dua ratus lima puluh ribu).---------------

3.16. Bahwa terhitung 3 (tiga) tahun sejak akhir tahun 2007 hingga akhir tahun 2009,
pesatnya perkembangan game Herlix Online Indonesia (HOI) di Indonesia juga
turut mempengaruhi jumlah pendapatan yang diterima oleh PT Vitex Multimedia
Interactive. Total pendapatan perusahaan terus meningkat dibanding tahun-tahun
sebelumnya, hal ini diketahui dari pembukuan akhir tahun PT Vitex Multimedia
Interactive.---------------------------------------------------------------------------------------

3.17. Bahwa pada tahun 2007 diketahui jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT
Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia sebesar (HOI) Rp
250.000.000.000,00 (dua ratus lima puluh milyar), dengan total jumlah player
sebanyak 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) dimana maintenance (perbaikan)
dilakukan sebanyak 2 (dua) minggu sekali.-------------------------------------------------

3.18. Kemudian pada tahun 2008 jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT Vitex
Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia (HOI) sebesar Rp
500.000.000.000,00 (lima ratus milyar rupiah), dengan total jumlah player
sebanyak 500.000 (lima ratus ribu) dengan maintenance (perbaikan) sebanyak
10 (sepuluh) hari sekali. -----------------------------------------------------------------------

3.19. Selanjutnya pada tahun 2009 jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh PT
Vitex Multimedia Interactive atas game Herlix Online Indonesia (HOI) sebesar Rp
750.000.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh milyar), dengan total jumlah player
sebanyak 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) dengan maintenance (perbaikan)
sebanyak 7 (tujuh) hari sekali. ---------------------------------------------------------------

55
3.20. Pada awal tahun 2010, tepatnya pada tanggal 4 Februari 2010, muncul
permasalahan pada game Herlix Online Indonesia (HOI). Seperti halnya kesalahan
sistem pemrograman yang sering disebut (bug), kurangnya penambahan fitur-fitur,
dan tidak cukupnya kapasitas pada server. hal ini diketahui dari keluhan-keluhan
yang disampaikan player ke forum resmi game Herlix Online Indonesia (HOI),
tetapi respon dari Pihak PT Vitex Multimedia Interactive yang kurang sigap dalam
menanggapi aspirasi dari player, meskipun player telah menyampaikan keluhan
baik melalui forum Herlix Online Indonesia (HOI) di http://www.ho.indonesia.com,
e-mail ho. indo@vitex.com, telepon (0274) 5986324 maupun yang disampaikan
secara langsung kepada pihak game master Herlix Online Indonesia (HOI). ---------

3.21. Bahwa pada tanggal 14 Mei hingga 1 Juni 2010, jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) terus mengalami penurunan yang diketahui dari data player, baik
dari data pengguna aktif harian DAU (Daily Active User) dan data pengguna server
CCU (Concurrently Connected User) Herlix Online Indonesia (HOI). Banyaknya
permasalahan yang muncul pada game Herlix Online Indonesia (HOI) menjadi
salah satu pemicu menurunnya jumlah player pada sebelumnya berada pada
angka 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) menjadi 670.000 (enam ratus
sembilan puluh ribu).-------------------------------------------------------------------------

3.22. Bahwa pada tanggal 2 Juni 2010 Terdakwa beserta anggota Tim Desain melakukan
pemeriksaan dan menemukan kesalahan seperti yang dikeluhkan oleh player kepada
pihak game master, akan tetapi Terdakwa tidak segera mengatasi permasalahan
tersebut mengakibatkan semakin banyaknya keluhan yang disampaikan oleh player
kepada PT Vitex Multimedia Interctive. ----------------------------------------------------

3.23. Sehingga pada 3 Juni 2010, Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E., binti Arsyad
menyelenggarakan rapat antar direksi di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive
yang beralamat di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta. Dengan Agenda Nomor: 034/ SK / DIR /
2010 untuk membahas penyebab penurunan jumlah player dan pendapatan Herlix
Online Indonesia (HOI) dan permasalahan lainnya yang terjadi pada game Herlix
Online Indonesia (HOI), serta menentukan langkah apa yang harus ditempuh untuk
mengatasi permasalahan tersebut. Rapat tersebut antara Terdakwa Armanda, S.T.,
M.T. bin Adam selaku Director Of Design, Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin
Benaya selaku Director Of Business Development, Dewangga Putra, S.Ap. Bin
Sunartedjo selaku Director Officer, Phyca Cynthia, S.E. Bin Hasiotang Pardede
selaku Director of Finance, dan Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn. --------

56
3.24. Bahwa dalam rapat, Terdakwa yang membawahi Division of Art Management
dan Management of Technology/Load Programmer menerima teguran secara
lisan dari Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive,
Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad, karena banyaknya permasalahan
sistem pemrograman (bug) yang timbul dalam game Herlix Online Indonesia
(HOI), namun Terdakwa dan Tim Desain tidak dengan sigap untuk menanggapi
dan memperbaikinya.---------------------------------------------------------------------------

3.25. Dalam rapat tersebut kemudian disepakati dan diputuskan:


3.25.1. Terkait kerusakan pada kesalahan sistem pemrograman (bug),
memerintahkan Tedakwa agar segera berkoordinasi dengan pihak Mang
Kok Seng, Ltd untuk mengatasi kerusakan, seperti halnya kesalahan sistem
pemrograman (bug) yang muncul dalam game Herlix Online Indonesia
(HOI), sebagaimana yang disepakati dalam Pasal ke-4 dalam Perjanjian
Lisensi:
“Bahwa segala kerusakan yang muncul di kemudian hari setelah perjanjian ini
pada Herlix Online Indonesia (HOI) adalah tanggung jawab Mang Kok
Seng, Ltd....”
3.25.2. Melakukan penambahan item maupun fitur;
3.25.3. Memerintahkan direktur pemasaran untuk meningkatkan pemasaran game
Herlix Online Indonesia (HOI).------------------------------------------------------

3.26. Bahwa hingga tanggal 30 Juni 2010, berdasarkan data player game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang diperoleh dari data pengguna aktif harian DAU (Daily Active
User) maupun data pengguna server CCU (Concurrently Connected User),
diketahui penurunan jumlah player Herlix Online Indonesia (HOI) masih terus
berlanjut. Hal ini disebabkan oleh permasalahan dari game yang masih belum
diperbaiki oleh PT Vitex Multimedia Interactive.-----------------------------------------

3.27. Setelah mendapat teguran dari Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E., binti Arsyad, pada
pada rapat antar direksi, tertanggal 2 Juli 2010, Terdakwa bersama Tim Desain
game Herlix Online Indonesia (HOI) melakukan analisis ulang terhadap
kerusakan-kerusakan sistem sebagaimana diputuskan dalam rapat direksi pada
tanggal 3 Juni 2010. ----------------------------------------------------------------------------

3.28. Bahwa pada tanggal 4 Juli 2010, Terdakwa dan Tim Desain selesai melakukan
analisis. Berdasarkan hasil analisis tersebut, ditemukan kesalahan-kesalahan dalam
57
sistem program yang merupakan bawaan dari game Herlix Online (HO).
--------------

3.29. Sebagaimana telah diatur dalam perjanjian lisensi antara Mang Kok Seng. Ltd
dengan PT Vitex Multimedia Interactive (pada Pasal ke-4), terhadap segala
kerusakan-kerusakan sistem pada Herlix Online (HO) adalah tanggung jawab Mang
Kok Seng, Ltd dan menjadi kewajiban Mang Kok Seng, Ltd untuk melakukan
perbaikan serta memberikan hasil perbaikan tersebut kepada PT Vitex Multimedia
Interactive. Dan pada Pasal ke-2, juga disepakati bahwa pihak PT Vitex
Multimedia Interactive berhak untuk melakukan pemeriksaan terhadap
perbaikan yang dikirimkan oleh Mang Kok Seng, Ltd. Dalam hal ini, terkait
pengiriman dan penerimaan data perbaikan adalah kewenangan Terdakwa.
Sehingga pada tanggal 5 Juli 2010 Terdakwa mengirimkan hasil analisis atas
kerusakan sistem pemrograman (bug) tersebut ke pihak Mang Kok Seng, Ltd.-------

3.30. Bahwa pada tanggal 9 September 2010, dengan Agenda Risalah Nomor:
040/SK/DIR/2010 untuk menindaklanjuti data perbaikan yang diserahkan oleh
pihak Mang Kok Seng, Ltd atas kerusakan bawaan pada game Herlix Online (HO).
Kahfiyarsad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad kembali mengadakan rapat antar anggota
direksi di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan Taman
Siswa No. 158. RT 16/ RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo,
Yoygyakarta yang dihadiri oleh Terdakwa selaku Director of Design, Rienny
Sihombing, S.E., M.B.A. binti Sihombing selaku Manager Art Management dan
Provita Nurmala, S.T., M.T. binti Ambo selaku Manager Technology/Load
Programmer, dan Naomi Laura, S.E. binti Butar-butar selaku Director of
Operation/ Producer.---------------------------------------------------------------------------

3.31. Dalam rapat, Terdakwa menjelaskan bahwa ia telah menerima data perbaikan
terhadap seluruh kesalahan-kesalahan sistem bawaan game Herlix Online (HO)
berupa file patch dari pihak Mang Kok Seng, Ltd dalam bentuk softcopy. Terdakwa
juga menyampaikan bahwa pihak Mang Kok Seng, Ltd menghimbau untuk
melakukan back-up data (salinan 1(satu) kali) atas semua data (game document)
Herlix Online (HO) juga file patch yang telah diterima.-----------------------------------

3.32. Bahwa dalam rapat tersebut, setelah mendengar penjelasan Terdakwa, Kahfiyarsad
Putri, S.E., M.E. binti Arsyad mengusulkan agar secepatnya Tim Desain di bawah
pimpinan Terdakwa segera melakukan perbaikan. Dalam rapat kemudian
diputuskan hal-hal sebagai berikut:

58
3.32.1. Memerintahkan Tim Desain untuk segera melakukan perbaikan di bawah
pimpinan Terdakwa;
3.32.2. Maintenance (perbaikan), perbaikan data, yang dilakukan oleh
Terdakwa ialah dengan cara memasukkan data perbaikan berbentuk
softcopy file patch yang telah dikirimkan oleh Mang Kok Seng, Ltd.
Perbaikan ini akan dilakukan selama 3 (tiga) hari, dimulai pada tanggal 2
Oktober 2010 hingga tanggal 4 Oktober 2010, pada pukul 03.00 - 06.00
WIB;
3.32.3. Terhadap semua data baik Game Document dan juga file patch (data
perbaikan) yang dimiliki atau diterima oleh Terdakwa atas Herlix Online
Indonesia (HOI) dari Mang Kok Seng, Ltd, agar Terdakwa melakukan
back up data, sebagaimana juga telah diatur dalam Pasal ke-6 dalam
Perjanjian Lisensi, bahwa pihak PT Vitex Multimedia Interactive
berhak untuk mem-back-up (menggandakan 1 (satu) salinan data atas
Herlix Online (HO));
3.32.4. Terhadap keseluruhan data Herlix Online Indonesia (HOI) yang telah di
back-up oleh Terdakwa, apabila setelah selesai digunakan untuk keperluan
maintenance (perbaikan), maka data tersebut wajib untuk dikembalikan
kepada pihak perusahaan, berikut juga data perbaikannya, selambat-
lambatnya pada tanggal 11 Oktober 2010 setelah maintenance (perbaikan)
dilakukan;
3.32.5. Sebagai pihak yang diberi kewenangan mengelola data, terhadap back-
up, Terdakwa juga diminta untuk menandatangani Surat Pernyataan.
Bahwa Terdakwa Armada, S.T., M.T. bin Adam selaku Ketua Tim Desain
game Herlix Online Indonesia (HOI) tidak akan melakukan penggandaan
terhadap dokumen ataupun data-data terkait game Herlix Online
Indonesia (HOI) di luar kepentingan PT Vitex Multimedia Interactive,
Terdakwa juga tidak akan menggunakannya untuk kepentingan pribadi
ataupun komersial tanpa izin atau persetujuan dari pihak perusahaan.-

3.33. Bahwa sesuai dengan keputusan hasil rapat direksi tertanggal 9 September 2010,
dengan Agenda Risalah dengan Nomor: 040/SK/DIR/2010, Terdakwa memback-
up data game Herlix Online Indonesia (HOI) dengan menggandakan keseluruhan
data, baik sebelum dan sesudah perbaikan berikut dengan data-data yang dikirimkan
oleh Mang Kok Seng, Ltd juga terhadap server software dan client server berupa
softcopy dari game documet yang membentuk game Herlix Online Indonesia (HOI)
ke dalam sebuah Harddisk miliknya, WD MY PASSPORT ULTRA dengan
kapasitas penyimpanan sebesar 1000GB dari Central Prossesor Unit (CPU) server
59
utama yang menjadi data base milik PT Vitex Multimedia Interactive dan
memindahkannya ke Central Prossesor Unit (CPU) pengujian yang menjadi tempat
pengujian dan editing Herlix Online Indonesia (HOI) dengan merek Alienware
Area-51 berwarna Hitam di ruangan kantor Terdakwa.
--------------------------------------------------------------------

3.34. Bahwa maintenance (perbaikan) yang awalnya direncanakan dilaksanakan pada


tanggal 2 Oktober hingga 4 Oktober 2010 tersebut, justru memunculkan kesalahan
sistem, dengan semakin banyaknya kesalahan sistem pemrograman (bug), juga
kesalahan pemrograman lainnya yang lebih banyak. Dalam hal ini, Terdakwa
setelah menerima file patch, Terdakwa terlebih dahulu melakukan pemeriksaan
pada file patch, kemudian file patch tersebut yang akan dimasukkan untuk
perbaikan. Namun, saat dilakukan pemeriksaan pada file patch tersebut, Terdakwa
dan Tim Desain salah dalam melakukan pemeriksaan dan analisis. Hal ini juga
berakibat pada kesalahan penerapan file patch yang dimasukkan pada sistem game
Herlix Online Indonesia.----------------------------------------------------------------------

3.35. Lalu untuk mengatasi kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh Terdakwa,


Terdakwa kembali melakukan pemeriksaan dan perbaikan. Dimana seluruh
data-data Herlix Online Indonesia, termasuk terhadap file patch dari Mang
Kok Seng, Ltd yang ada pada main server Central Prossesor Unit (CPU)
digandakan ke beberapa Central Prossesor Unit (CPU) lainnya, termasuk ke
Central Prossesor Unit (CPU) milik Terdakwa. Setelah Terdakwa selesai
melakukan pemeriksaan ulang, maintenance (perbaikan) dilanjutkan kembali
bersama Tim Desain. Maintenance (perbaikan) ini mengakibatkan waktu perbaikan
menjadi lebih lama, yang akhirnya selesai pada tanggal 11 Oktober 2010. ------------

3.36. Namun hingga akhir Oktober 2010, player Herlix Online Indonesia (HOI) terus
mengalami penurunan dari angka 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu) hingga
menyentuh angka 690.000 (enam ratus Sembilan puluh ribu) dan
mengakibatkan penurunan pendapatan dengan total pendapatan sebesar Rp
690,000,000,000.00 (enam ratus Sembilan puluh milyar rupiah). ------------------

3.37. Bahwa pada tanggal 5 Nopember 2010, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad
menyebarkan undangan kepada para pemegang saham untuk menghadiri Rapat
Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal 15 Nopember 2010
bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang beralamat di Jalan
Taman Siswa No. 158. RT 16/RW 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo,
60
Yogyakarta untuk membahas penurunan jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang terus berlanjut sejak 14 Mei 2010 sampai dengan 2
Nopember 2010. Penuruan jumlah player ini dikhawatirkan akan sangat berdampak
dan mempengaruhi pendapatan yang diterima oleh perusahaan untuk tahun 2010.- - -

3.38. Bahwa pada tanggal 15 Nopember 2010, dalam Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa (RUPS-LB) yang dipimpin oleh Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti
Arsyad selaku Chief Execituve Officer (CEO) tersebut dihadiri para pemegang
saham PT Vitex Multimedia Interactive: : Elisabet Putri, S.H. binti Hapsara,
Suhendra, S.H. bin Suyatno, Roy Oscar, S.E. bin Manalu, Gregi, S.E. bin Agung,
Mamat Panjang, S.E. Bin Laden, kemudian oleh Dewan Komisaris; Arthur, S.E.,
M.B.A. bin Nasution dan Notaris David Monang Trinata, S.H., M.Kn.. Selain
membahas agenda utama rapat, juga dibahas kinerja Director of Design atau Ketua
Tim Desain game Herlix Online Indonesia (HOI). Dimana Kahfiarsyad Putri, S.T.,
MT. binti Arsyad menyampaikan usul untuk melakukan pemberhentian Terdakwa.
Karena Terdakwa Armanda, S.T., M.T. bin Adam dianggap kurang tanggap dan
sigap dalam mengatasi dan memperbaiki segala kerusakan sistem pada game Herlix
Online Indonesia (HOI) sebagaimana yang dikeluhkan oleh para player yang
mengakibatkan menurunnya jumlah player dan pendapatan
perusahan.---------------------------------------------------

3.39. Bahwa dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tersebut,
kemudian disepakati dan diputuskan untuk memberhentikan Terdakwa Armanda
Bin Adam, S.T., M.T. dari jabatannya sebagai Director of Design atau Ketua Tim
Desain game Herlix Online Indonesia (HOI) berdasarkan Surat Keputusan
Pemegang Saham (SKPS) tentang Pemberhentian Director of Design atau Ketua
Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive Nomor: 27/SK/PTVMI-HRD/XI/2010
yang diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS-LB) Luar Biasa
dengan yang disahkan dengan Akta Notaris Nomor: 24/SK/LB/2010 oleh David
Monang Trinata, S.H., M.Kn. tertanggal 15 Nopember 2010 dan menyerahkan
posisi Director of Design atau Ketua Tim Desain dengan mengangkat Provita
Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo yang sebelumnya menjabat sebagai Manager of
Technology/Load Programmer. --------------------------------------------------------------

3.40. Lalu pada tanggal 16 Nopember 2010, Terdakwa resmi diberhentikan dari
jabatannya selaku Director of Design atau Ketua Tim Desain game Herlix Online
Indonesia (HOI) yang sekaligus secara resmi digantikan oleh Provita Nurmalasari,
S.T., M.T. binti Ambo sebagai Ketua Tim Desain yang baru sesuai dengan Surat

61
Keputusan Pemegang Saham (SKPS) tentang Pengangkatan Ketua Tim Desain PT
Vitex Multimedia Interactive Nomor: 28/SK/PTVMI-HRD/XI/2010.------------------

3.41. Bahwa pada tanggal 16 Nopember 2010, Terdakwa meyatakan bahwa telah
mengembalikan data terkait game Herlix Online Indonesia (HOI), termasuk
perbaikan dalam bentuk file patch, yang diterima dari pihak Mang Kok Seng, Ltd.
Terdakwa juga menandatangani Surat Pernyataan yang disepakati dalam
rapat direksi tertanggal 9 September 2010. Setelah melakukan pemindahan data
game document yang berada dalam laptop dan Personal Computernya (PC),
Terdakwa kemudian diminta untuk menghapus data-data tersebut dari laptop
miliknya dan Personal computer serta memberikan hasil copy-an tersebut kepada
Provita Nurmala, S.T., M.T. binti Ambo.----------------------------------------------------

3.42. Bahwa pada tanggal 17 Nopember 2010, Terdakwa yang merasa tidak terima
dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB),
menyampaikan keluhannya melalui telepon seluler (+62083197605095) kepada
mantan rekan kerjanya bernama Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
(+62082364400303) selaku game master Herlix Online Indonesia (HOI).
Terdakwa juga menyampaikan niatnya untuk menciptakan sebuah game baru
dan aktif kembali dalam komunitas JOGJAGAMERS.-----------------------------

3.43. Pada tanggal 17 Nopember 2010, di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive yang
beralamat di Kantor PT Vitex Multimedia Interactive di Jalan Taman Siswa No.
158. RT 16/Rw 11. Kelurahan Gejayan, Kecamatan Ambarukmo, Yogyakarta.
Kahfiarsyad, S.E., M.E. binti Arsyad mengadakan rapat antar anggota direksi yang
dihadiri oleh Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Director Of Desain,
Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin Benaya selaku Director Of Business
Development, Dewangga Putra, S.Ap. bin Sunartedjo Officer Manager, Phyca
Cynthia, S.E. bin Hasiotang Pardede selaku Director of Finance, Naomi Laura, S.E.
binti Butar-butar selaku Director of Operation/ Producer dan Notaris David
Monang Trinata, S.H., M.Kn.. Dengan Agenda Risalah Nomor: 048/SK/DIR/2010
untuk menindaklanjuti keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS-LB) Luar Biasa tertanggal 15 Nopember 2010, tentang penurunan
jumlah player Herlix Online Indonesia (HOI).---------------------------------------------

3.44. Dalam rapat tersebut, Kahfiarsyad Putri, S.E., M.E. binti Arsyad selaku Chief
Execituve Officer (CEO) menjelaskan penurunan jumlah player yang dialami oleh
perusahaan. Dalam hal ini PT Vitex Multimedia Interactive sejak awal tahun 2010

62
mengalami penurunan yang signifikan jika dibandingkan dengan persentase jumlah
player sejak tahun 2007-2009. Dimana penurunan ini disebabkan oleh kesalahan
Tim Desain yang dipimpin oleh Terdakwa saat melakukan maintenance
(perbaikan) maupun penambahan fitur-fitur sebagaimana diharapkan oleh player
Herlix Online Indonesia (HOI). --------------------------------------------------------------

3.45. Kemudian Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku Director of Design
atau Ketua Tim Desain baru game Herlix Online Indonesia (HOI) untuk mengatasi
penurunan jumlah player, mengusulkan agar perusahaan melakukan:
3.45.1. Menaikan intensitas maintenance (perbaikan) game Herlix Online Indonesia
(HOI);
3.45.2. Menambahkan fitur-fitur baru pada game Herlix Online Indonesia (HOI);
3.45.3. Mempersiapkan event baru yang berkaitan dengan perayaan besar tahunan,
seperti natal dan tahun baru untuk menarik minat player;
3.45.4. Menaikkan harga voucher sebesar 10% dari harga sebelumnya untuk
menunjang maintenance (perbaikan) dan penambahan fitur. --------------------

3.46. Bahwa pada tanggal 1 Desember 2010, sesuai kesepakatan dalam Rapat Direksi
tanggal 17 Nopember 2010, PT Vitex Multimedia Interactive resmi menaikkan
harga voucher sebesar 10% dimana harga voucher tetap sama, tetapi sistemnya
dengan mengurangi jumlah virtual money yang didapat setiap pembelian voucher.
Peningkatan harga tersebut mulai didukung dengan peningkatan kualitas dengan
cara penambahan fitur, item, dan perbaikan-perbaikan pada sistem program yang
secara rutin dilakukan oleh Tim Desain game Herlix Online Indonesia (HOI) di
bawah pimpinan Ketua Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo.-------------------

3.47. Bahwa tepatnya pada tanggal 31 Januari 2011, oleh Provita Nurmala, S.T., M.T.
binti Ambo dan Nico Christoper, S.E., M.B.A. bin selaku Director Business
Development, merekap seluruh data yang berkaitan dengan jumlah player, jumlah
player sejak awal 2010 hingga awal 2011, dan didapatkan hasil sejak awal 2010
hingga awal 2011 adalah sebanyak 700.000 (tuju ratus ribu) player player dengan
pendapatan sebesar Rp700,000,000,000.00 (tujuh ratus miliar rupiah).-----------------

3.48. Bahwa pada 1 Maret 2011, Terdakwa mengirimkan pesan melalui aplikasi media
sosial LINE dengan (ID LINE: adamarmanda) kepada Lalu Abdi Mansyah, S.T.,
M.T. bin Abdi Dalem dengan (ID LINE: laluabdi) untuk bertemu pada tanggal 4
Maret 2011 di Cafe UII yang beralamat di Jalan Kaliurang KM. 4.5 Yogyakarta

63
untuk membicarakan lebih lanjut mengenai niatnya membuat game baru. Terdakwa
juga megirimkan pesan kepada Purnomo, S.T. bin Sastrodiredjo (ID LINE:
Purnomo) dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang (ID LINE: Kuncoro) yang
merupakan anggota dari Komunitas JOGJAGAMERS (komunitas game terbesar di
Yogyakarta) untuk bertemu di tempat yang sama.------------------------------------------

3.49. Lalu pada 4 Maret 2011 sekitar pukul 20.00 WIB di Cafe UII di Jalan Kaliurang
KM. 4.5 Yogyakarta, Terdakwa yang tiba bersama Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo dan Kuncoro, S.T. bertemu dengan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem. Pada pertemuan tersebut Terdakwa menyampaikan keaktifannya kembali di
JOGJAGAMERS dan mengajak Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem
bergabung, ia pun setuju bergabung dalam komunitas tersebut selain itu Terdakwa
juga menanyakan bagaimana kondisi terkini Herlix Online Indonesia (HOI) dan apa
saja keluhan dari player terkait manajemen game tersebut. Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem selaku Game Master Herlix Online Indonesia (HOI)
menyampaikan bahwa sebagian besar keluhan dari player yang disampaikan secara
langsung baik melalui forum maupun e-mail resmi Herlix Online Indonesia (HOI)
diantaranya adalah harga voucher game yang sangat mahal, namun tidak diimbangi
dengan maintenance (perbaikan), sehingga menimbulkan banyak kesalahan pada
sistem programnya saat player menggunakan Herlix Online Indonesia (HOI).--------

3.50. Bahwa pada tanggal 5 Maret 2011, Terdakwa kembali menghubungi Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, melalui aplikasi sosial media LINE.
Kemudian Terdakwa mengajak untuk membuat game online dengan private
server. Dimana dasar pembuatannya akan menggunakan ide-ide dari game
Herlix Online Indonesia (HOI) dengan memanfaatkan kelemahan-kelemahan
yang disampaikan oleh para player dan melakukan perubahan serta
penyesuaian.------------------------------------------------------------------------------------

3.51. Pada percakapan tersebut, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem juga
ditawarkan oleh Terdakwa menjadi Game Master dengan otoritas dan gaji
yang lebih besar dibandingkan PT Vitex Multimedia Interactive apabila ia mau
membantu dalam pembuatan game dan pemeriksaan awal tersebut. Terdakwa juga
memberi waktu kepada Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem untuk
memikirkan penawarannya dan meminta agar segera menghubunginya kembali
melalui aplikasi media sosial LINE.---------------------------------------------------------

3.52. Bahwa pada tanggal 9 Maret 2011, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi

64
Dalem menghubungi Terdakwa melalui aplikasi media sosial LINE dan
menyatakan setuju atas tawaran Terdakwa dan bersedia untuk membantu
melakukan pemeriksaan awal dan membuat game private server sebagaimana
yang disepakati pada percakapan sebelumnya. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T.
bin Abdi Dalem juga menyampaikan agar Terdakwa mengatur teknis dengan pihak
JOGJAGAMERS yang akan membantu mereka. Keduanya kemudian sepakat untuk
bertemu dan membahasnya kembali di Raminten Restaurant pada tanggal 11 Maret
2011.----------------------------------------------------------------------------------------------

3.53. Lalu pada tanggal 11 Maret 2011, di Jalan Fardian Murida Notono No.7, Gondo
Kusuman, Kota Baru, Yogyakarta di Raminten Restaurant. Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem dan Terdakwa bertemu dengan Purnomo, S.T. bin
Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T., Terdakwa sebagai ketua JOGJAGAMERS
meminta bantuan Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T. bin
Eeng Rumingkang untuk melakukan pengembangan terhadap desain
karakter, senjata, armors, dan maps suatu game online sebaggai kegiatan
pengembangan yang rutin di lakukan JOGJAGAMERS. Dimana Terdakwa
akan menyerahkan softcopy dan hardcopy sebundel desain yang dimaksud
Terdakwa.---------------------------------------------------------------------------------------

3.54. Bahwa pada tanggal 15 Maret 2011, di Luxury Warnet yang beralamat di Jalan
Kaliurang KM 5.5, Yogyakarta. Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem menemui anggota Komunitas Gamers Yogyakarta (JOGJAGAMERS)
bernama Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
yang dianggapnya berkompeten dalam pembuatan game untuk membahas desain
game dan website. Dalam pertemuan tersebut dibahas:
3.54.1. Terdakwa menyerahkan softcopy dan sebundel buku Desain karakter,
senjata, armor dan maps, meminta anggotanya Purnomo, S.T. bin Sastro
Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang untuk melakukan
pengembangan dengan merubah Desain karakter, armors, senjata, dan
map;
3.54.2. Hasil pengembangan tersebut diserahkan kepada Terdakwa dan anggota
komunitas lainnya untuk menjadi bahan analisis sebagaimana kegiatan rutin
yang dilakukan oleh JOGJAGAMERS;
3.54.3. Pembuatan awal dari game yang akan dibuat Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem yang akan dimulai pada tanggal 1 April
2011. -------------------------------------------------------------------------------------

65
3.55. Bahwa pada tanggal 18 Maret 2011, pukul 21.30 WIB Terdakwa meminta Lalu
Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem melalui aplikasi media sosial LINE
untuk mendatangi rumahnya pada tanggal 19 Maret 2011 dengan tujuan untuk
membantu melihat struktur susunan source code dari game Herlix Online Indonesia
dan untuk melakukan analisis terhadap source code dari server software serta client
software terhadap game tersebut. (Game document) game Herlix Online Indonesia
(HOI) yang ada pada Terdakwa. Terdakwa juga meminta Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem untuk membawa software aplikasi, Resource Hacker dan
VB Decompiler guna melaksanakan hal tersebut.------------------------------------------

3.56. Tepatnya pada tanggal 19 Maret 2011, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem tiba di rumah Terdakwa untuk melakukan analisis guna mempelajari
struktur dan kelemahan dari data game document dengan cara membuka source
code dari server software dan client software game Herlix Online Indonesia (HOI).
Menggunakan software Resource Hacker dan VB Decompiler untuk
menyempurnakan (game document) dari game Herlix Online Indonesia (HOI) yang
ada pada Terdakwa sebelum keluar dari PT Vitex Multimedia Interactive. Mereka
membuka data open source code maupun close source code pada Laptop Alienware
milik Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem.-----------------------------------

3.57. Setelah semua data dari game Herlix Online Indonesia (HOI) selesai dibaca dan
dianalisis. Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem dan Terdakwa
menyimpan data tersebut pada sebuah Central Prossesor Unit (CPU) utama
yang digunakan sebagai data base dan tempat untuk melakukan editing
menggunakan Harddisk dan untuk digabungkan, diubah ataupun dimodifikasi
menjadi suatu game utuh mengunakan software bernama Unity 3D Engine,
Edit JavaScript Pro, dan Visual C++ .----------------------------------------------------

3.58. Bahwa pada tanggal 1 April 2011, salinan data tersebut digunakan untuk memulai
proses pembuatan dari game baru yang akan diberi nama Unisys Online Private
Server. Proses pertama Terdakwa mengidentifikasi setiap penyusunan audio
elemen, video element, graphic, physic, user interface, game play, story line,
game engine dan bahasa program game. Juga termasuk bagian yang akan diubah,
meliputi: Desain armor (baju pelindung), map, karakter, senjata, dan
Pengidentifikasian tersebut selesai pada tanggal 14 Juli 2011. --------------------------

3.59. Dalam proses ini game document yang dipakai adalah milik game Herlix Online
Indonesia (HOI). Dimana setelah menerima hasil desain yang dibuat oleh

66
Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo Dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang pada
tanggal 1 April 2011. Terdakwa melakukan penyusunaan ulang untuk kepentingan
penyempurnaan game agar tidak ada bug ataupun kesalahan sistem pada game
seperti halnya pada game Herlix Online Indonesia (HOI).--------------------------------

3.60. Tepatnya pada tanggal 15 Juli 2011, setelah dilakukan pengidentifikasian dan
pemilihan serta penyusunan ulang terhadap Desain armor, map, karakter, dan
senjata yang akan digunakan terhadap game baru yang akan dibuat oleh Terdakwa.
Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem mulai
menggabungkan Desain armor, map, karakter, dan senjata dengan element dari
game, yaitu audio element, video element, graphic, physic, user interface, game
play, story line, game engine menggunakan bahasa program (source code), proses
penggabungan berlangsung hingga tanggal 2 September 2011.--------------------------

3.61. Adapun perubahan yang dilakukan pada Unisys Online Private Server adalah
sebagai berikut:
3.61.1. Karakter yang dimiliki kedua game tersebut untuk jenis karakter (race) dan
kemampuan yang masih sama halnya dengan karakter pada Herlix Online
Indonesia (HOI). Namun, desain karakternya yang dibuat berbeda dengan
Herlix Online Indonesia (HOI) dari segi bentuk maupun warna;
3.61.2. Pada hakikatnya armor tersebut mempunyai fungsi dan spesifikasi yang
sama dengan Herlix Online Indonesia (HOI). Perbedaan dari Desain
bentuk maupun warna menjadi poin yang sangat membedakannya dengan
Herlix Online Indonesia (HOI);
3.61.3. Senjata yang digunakan oleh player pada Unisys Online Private Server
pada hakikatnya mempunyai fungsi dan spesifikasi yang sama dengan
Herlix Online Indonesia (HOI). Seperti halnya pedang, panah, kapak,
maupun tombak. Namun pada Unisys Online Private Server terdapat
perbedaan dari Desain bentuk dan
warnanya.-------------------------------------------------------

3.62. Bahwa pada tanggal 2 November 2011, pemeriksaan terakhir dilakukan oleh Lalu
Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem secara menyeluruh terhadap :
3.62.1. Game di tes dari segi tampilan (meliputi audio element, video element,
physic, graphic, user interface);
3.62.2. Game di tes dari segi program (program code);
3.62.2. Game di tes dari segi permainan (game play, story line);

67
3.62.3. Dan game di tes dari segi dapat terkoneksi dengan baik atau tidak dengan
internet.

3.63. Dalam pemeriksaan tahap ini sekaligus sebagai tahap akhir pemeriksaan, tidak lagi
ditemukan kesalahan sistem, termasuk kesalahan tampilan maupun kesalahan sistem
pemrograman (bug) dalam game yang mereka buat. Tingkat kesempurnaan dalam
game tersebut mencapai 90% dan siap untuk dipasarkan. Pemeriksaan akhir
terhadap Unisys Online Private Server selesai pada tanggal 10 Nopember 2011.----

3.64. Selanjutnya pada tanggal 16 Nopember 2011, Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah,
S.T., M.T. bin Abdi Dalem melakukan instalasi terhadap server yang akan
digunakan untuk memasarkan Unysis Online Private Server, instalasi ini selesai
pada tanggal 17 Nopember 2011.-------------------------------------------------------------

3.65. Kemudian pada tanggal 18 Nopember 2011, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan
Kuncoro, S.T. bin menyerahkan hasil Desain website yang akan digunakan untuk
memasarkan Unisys Online Private Server kepada Terdakwa dan Lalu Abdi
Mansyah, S.T., M.T.. Pembuatan website ini selesai pada tanggal 22 Nopember
2011.----------------------------------------------------------------------------------------------

3.66. Bahwa pada tanggal 29 Nopember 2011, untuk memasarkan Unisys Online Private
Server dan menghubungkan user dengan game, Terdakwa pergi ke salah satu
penyedia jasa jaringan internet (internet service provider/ISP), yaitu PT Maulida
Internet Indonesia yang beralamat di Jalan Kusumanegara Nomor 56, Yogyakarta
dan menemui Direktur Utamanya yang bernama Fatimah Maulida, S.T., M.T. binti
Kodong.------------------------------------------------------------------------------------------

3.67. Dalam pertemuan tersebut Terdakwa mengajukan permohonan pemasangan


jaringan internet dan server skala besar untuk memasarkan game Unisys Online
Private Server. Kemudian dibuat kontrak kerja sama antara Terdakwa dengan
Fatimah Maulida dan instalasi jaringan internet akan dilaksanakan pada tanggal 2
Desember 2011.---------------------------------------------------------------------------------

3.68. Selanjutnya pada tanggal 2 Desember 2011, dilakukan instalasi jaringan internet
oleh Robert Tumiwa dan Ngada Mangidaan, pegawai dari bagian instalasi PT
Maulida Internet Indonesia beserta Terdakwa di PT Maulida Internet Indonesia
yang beralamat di Jalan Kusumanegara Nomor 56, Yogyakarta. Intalasi selesai pada
tanggal 3 Desember 2011.---------------------------------------------------------------------
68
3.69. Lalu pada tanggal 4 Desember 2011, Terdakwa, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin
Abdi Dalem bertemu di rumah Terdakwa untuk membicarakan mekanisme uji coba
Unisys Online Private Server tersebut, dari hasil pertemuan tersebut disepakati :
3.69.1. Game disepakati dengan nama Unisys Online Private Server;
3.69.2. Dan akan diuji coba pada tanggal 12 Desember 2011 di warnet Luxury yang
beralamat di jalan Kaliurang KM. 5.5, Yogyakarta;
3.69.3. Dan perbanyakan game akan dilakukan dengan bentuk DVD yang akan di
buat sebanyak 50 (lima puluh) buah keping DVD untuk dibagikan kepada
pengunjung yang datang pada saat uji coba. ---------------------------------------

3.70. Pada tanggal 5 Desember 2011, Terdakwa, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
bertemu di rumah Terdakwa untuk mempersiapkan uji coba dari game Unisys
Online Private Server, mereka melakukan perbanyakan game melalui komputer
operasional yang menjadi server utama ke keempat server lainnya.---------------------

3.71. Lalu pada tanggal 7 Desember 2011, Terdakwa bertemu Marwaran Sirait bin Sirait
pemilik dari warnet Luxury yang juga merupakan anggota dari JOGJAGAMERS.
Terdakwa meminta izin kepada Marwaran Sirait untuk melakukan pengetesan
terhadap game Unisys Online Private Server. Pengetesan itu akan dilakukan pada
tanggal 12 Desember 2011 dan uji coba akan dilakukan pada tanggal 9 Desember
2011 dan tanggal 10 Desember 2011 Marwaran Sirait bin Sirait pun setuju.-----------

3.72. Bahwa pada tanggal 9 Desember 2011, Instalasi dilakukan oleh Terdakwa,
Marwaran Sirait, Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem, Purnomo, S.T.
bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang di warnet Luxury
dengan instalasi yang menggunakan 1(satu) buah server milik Terdakwa dan
menggunakan sistem LAN untuk 50 (lima puluh) unit Central Prossesor Unit
(CPU) milik warnet Luxury.-------------------------------------------------------------------

3.73. Bahwa pada tanggal 10 Desember 2011, Instalasi tahap dua dilakukan oleh
Terdakwa, Marwaran Sirait bin Sirait, Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem, Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo, dan Kuncoro, S.T. bin Eeng Rumingkang
di warnet Luxury, instalasi tahap kedua ini melakukan instalasi program dari game
Unisys Online Private Server terhadap 50 (lima puluh) unit Central Prossesor Unit
(CPU) milik warnet Luxury.
-------------------------------------------------------------------

69
3.74. Bahwa pada tanggal 11 Desember 2011, Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T.,
M.T. bin Abdi Dalem mempublikasikan perihal uji coba game buatannya kepada
JOGJAGAMERS dan komunitas game yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya
untuk menghadiri uji coba game Unisys Online Private Server yang akan
dilaksanakan di warnet Luxury. Terdakwa memberitahu melalui media fanpage
Facebook: Jogjagamers, Twitter: @armandaa dan @laluapa, serta melaui group
BBM dan Group Line milik JOGJAGAMERS.--------------------------------------------

3.75. Kemudian pada 12 Desember 2011, dilaksanakan uji coba pada warnet Luxury pada
jam 09.00 WIB yang dihadiri 85 (delapan puluh lima) orang gamers dari
JOGJAGAMERS maupun dari luar komunitas JOGJAGAMERS.----------------------

3.76. Bahwa pada 20 Januari 2012, private server yang dinamakan game Unisys Online
Private Server mulai dipasarkan dan dapat diunduh secara gratis oleh semua player
di Indonesia melalui www.unysisindo.org. Pada peluncurannya game Unisys Online
Private Server berhasil menarik player sebanyak 500 (lima ratus) orang.--------------

3.77. Pada tanggal 21 Januari 2012, Terdakwa bertemu Lalu abdi Mansyah, S.T., M.T.
bin Abdi Dalem di rumahnya untuk membicarakan pembiayaan perawatan game
Unisys Online Private Server dari pertemuan tersebut dihasilkan:
3.77.1. Disepakati untuk pembiayaaan serta operasional dari game Unisys Private
Server akan diperoleh dengan sistem donasi, yaitu dengan menjual item-item
senjata dan armor langka, baik secara terpisah maupun dengan sistem paket,
yaitu satu paket senjata dan armor;
3.77.2. Game Master Unisys Online Private Server adalah Terdakwa dan Lalu
Abdi Mansyah;
3.77.3. Manajemen Unisys Online Private Server dipegang oleh Lalu Abdi
Mansyah;
3.77.4. Maintenance (perbaikan) yang meliputi perbaikan bug dan kesalahan sistem
lainnya menjadi tanggung jawab Terdakwa;
3.77.5. Keuangan di pegang oleh Terdakwa;
3.77.6. Pengembangan, penambahan, fitur, item, maupun event pada game
dilakukan oleh Terdakwa dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi
Dalem;
3.77.7. Terkait desain dari penambahan fitur dan item akan menggunakan desian
dari Purnomo, S.T. bin Sastro Diredjo dan Kuncoro, S.T. bin Eeng
Rumingkang;

70
3.77.8. Pada tanggal 22 Januari 2012, Unisys Online Private Server secara utuh
mulai dioperasikan, dengan sistem sebagai berikut Maintenance (perbaikan)
Unisys Online Private Server dilakukan sebanyak 1 (satu) kali dalam 7
(tujuh) hari.-

3.78. Pada tanggal 23 Januari 2012, berdasarkan data pengguna game Unisys Online
Private Server, sejak 3 (tiga) hari setelah diluncurkan ke pasaran melalui internet,
game Unisys Online Private Server diunduh dan dimainkan oleh 580 (lima ratus
delapan puluh) orang dengan pemasaran game melaui situs www.unisysindo.org,
fanpage facebook, twitter@unisysindo, dan melalui thread www.kaskus.co.id.-------

3.79. Kemudian pada tanggal 25 Januari 2012, berdasarkan data pengguna game Herlix
Online Indonesia (HOI), diketahui bahwa jumlah player game Herlix Online
Indonesia (HOI) kembali mengalami penurunan dengan total awal 700.000 (tujuh
ratus ribu) 650.000 menjadi (enam ratus lima puluh ribu) player dengan jumah
pendapatan sebesar Rp650,000,000,000.00 (enam ratus lima puluh miliar rupiah).
Penurunan disebabkan oleh permasalahan yang sama dengan tahun sebelumnya.----

3.80. Pada tanggal 20 Februari 2012, bertempat di Kantor PT Vitex Multimedia


Interactive di Jalan Taman Siswa No. 158 RT 16/RW 11 Kelurahan Gejayan,
Kecamatan Amarukmo, Yogyakarta. Diselenggarakan rapat direksi untuk
menindaklanjuti penurunan yang terjadi pada awal tahun 2012 yang berdampak
pada pendapatan dari PT Vitex Multimedia Interactive, dengan melakukan
pengembangan terhadap game Herlix Online Indonesia (HOI); maintenance
(perbaikan) yang lebih rutin terhadap seluruh game yang telah diterbitkan;
meningkatkan strategi pemasaran; dan meneliti game-game popular lainnya yang
beredar di Indonesia. Dalam rapat tersebut Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex
Multimedia Interactive memerintahkan Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo
untuk melakukan pemantauan dari game-game yang beredar serta melakukan
survey terhadap game Herlix Online Indonesia (HOI) dan menghubungi pihak
Mang kok seng Ltd terkait kesalahan sistem pemrograman (bug) yang belum
terselesaikan.-------------------------------------------------------------------------------------

3.81. Bahwa pada tanggal 1 Januari 2015 Kahfiarsyad selaku Chief Executive Officer
(CEO) PT Vitex Multimedia Interactive memanggil salah satu dari Game Master
Herlix Online Indonesia (HOI) yang bernama Yessica Ardina, S.T. binti Lapon
untuk mengetahui penyebab lain terjadinya penurunan jumlah player yang berimbas
pada keuntungan perusahaan. Berdasarkan pemantauan dan analisis, Yessica Ardina,

71
S.T. binti Lapon melaporkan bahwa hal tersebut disebabkan oleh banyaknya bug
lain yang muncul dalam Herlix Online (HO) yang tidak kunjung diperbaiki serta
harga voucher game yang mahal sehingga membuat banyak player berhenti bermain
Herlix Online Indonesia (HOI) dan mencoba mencari game lain yang lebih menarik.
----------------------------------------------------------------------------------------------------

3.82. Bahwa pada 26 Februari 2015, seorang player game Herlix Online Indonesia (HOI)
yang bernama Noviar Hana binti Hares menghubungi customer service PT Vitex
Multimedia Interactive dan menyampaikan bahwa banyak player yang berhenti
bermain game Herlix Online Indonesia (HOI) dikarenakan harga voucher yang
terlalu mahal serta terlalu banyak kesalahan syitem pemrograman (bug) dalam
game.---------------------------------------------------------------------------------------------

3.83. Lalu Noviar Hana juga menambahkan, muncul sebuah game baru yang bernama
Unisys Online Private Server dengan gameplay yang sangat mirip dengan game
Herlix Online Indonesia (HOI). Namun terdapat beberapa hal pada karakter-
karakter, senjata, map, maupun armornya pada Unisys Online Private Server yang
membedakannya dengan Herlix Online Indonesia (HOI).--------------------------------

3.84. Sistem yang digunakan juga jauh lebih menguntungkan player, yaitu dengan sistem
donasi. Dimana untuk mendapatkan item-item langka dalam game tersebut
harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan sistem pembelian voucher game
Herlix Online Indonesia (HOI). Kesalahan seperti munculnya kesalahan sistem
pemrograman (bug) dan sistem operasi lainnya juga sangat minim dalam game
Unysis Online Private Server, sehingga banyak player yang diantaranya merupakan
teman-teman Noviar Hana binti Hares beralih dari Herlix Online Indonesia (HOI)
menjadi player game Unisys Online Private Server.---------------------------------------

3.85. Bahwa sejak tahun 2013-2015 PT Vitex Mulitmedia Interactive atas pemasaran
game Herlix Online Indonesia (HOI) mendapatkan pendapatan dengan total
Rp500.000.000.000,00 dan jumlah player dengan total 1.330.000. Total pendapatan
dan player tersebut menurun dari tahun tahun sebelumnya. Adapun rincian dari
pendapatan dan player sebagai berikut :
3.85.1. Tahun 2013:
Jumlah player = 610.000 (enam ratus sepuluh ribu)
Pendapatan bersih = Rp200.000.000.000,00 (dua ratus miliar rupiah);
3.85.2. Tahun 2014:
Jumlah player = 450.000 (empat ratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp180.000.000.000,00 (seratus delapan puluh miliar rupiah);
72
3.85.3. Tahun 2015 :
Jumlah player = 270.000 (dua ratus puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp120.000.000.000,00 (seratus dua puluh miliar rupiah).----

3.86. Bahwa sejak tahun 2013 – 2015 Terdakwa yang mengatas namakan
JOGJAGAMERS atas pemasaran game Unisys Online Private Server mendapatkan
pendapatan dengan total Rp30.000.000.000,00 dan jumlah player dengan total
575.000. Total pendapatan dan player tersebut terus meningkat adapun rincian dari
pendapatan dan player sebagai berikut :
3.86.1. Tahun 2013:
Jumlah player = 75.000 (tujuh puluh lima ribu)
Pendapatan bersih = Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah);
3.86.2. Tahun 2014:
Jumlah player = 150.000 (seratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp10.000.000.000,00 (puluh miliar rupiah);
3.86.3. Tahun 2015 :
Jumlah player = 350.000 (tiga ratus lima puluh ribu)
Pendapatan bersih =Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar
rupiah).---------------

3.87. Bahwa keuntungan yang diterima oleh JOGJAGAMERS tersebut, baik yang
diterima dari advertisement, maupun donasi para player masuk ke dalam rekening
Terdakwa dengan nomor rekening 145.00.0988648.8 atas nama Terdakwa
Armanda, S.T, M.T. bin Adam.----------------------------------------------------------------

3.88. Setelah menerima laporan pada tanggal 7 Maret 2015 dari customer service
mengenai keluhan dari player Herlix Online Indonesia (HOI), Kahfiarsyad, S.E.,
M.E. bin Arsyad memerintahkan Provita Nurmalasari, S.T., M.T. binti Ambo selaku
Ketua Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive untuk memeriksa game baru
tersebut. Untuk mengetahui kemiripan dengan game Herlix Online Indonesia.
Selain itu Unysis Online Private Server setelah ditelusuri dan diketahui dibuat oleh
mantan Ketua Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive, yaitu Terdakwa,
JOGJAGAMERS dan Lalu Abdi Mansyah, S.T., M.T. bin Abdi Dalem selaku Game
Master Unisys Online Private Server yang juga merupakan mantan Game Master
Herlix Online Indonesia.

3.89. Bahwa pada tanggal 4 September 2015, setelah Provita Nurmalasari, S.T., M.T.

73
binti Ambo bersama dengan Tim Desain PT Vitex Multimedia Interactive
melaporkan hasil analisis atas game Unisys Online Private Server. Kahfiarsyad,
S.T., M.T. bin Arsyad yang merasa dirugikan dan kecewa dengan kemiripan yang
dimiliki oleh game tersebut langsung menguhubungi Terdakwa untuk
membicarakan perihal penerbitan dan pemasaran game Unisys Online Private
Server agar segera
dihentikan.----------------------------------------------------------------------------------------

3.90. Lalu setelah berkali-kali hal tersebut dibicarakan, Terdakwa tetap bersikeras bahwa
game Unisys Online Private Server tersebut adalah asli buatannya beserta
komunitasnya dan ia tetap tidak mau untuk menghentikan penerbitannya.-------------

3.91. Bahwa pada tanggal 10 September 2015, dari pihak PT Vitex Multimedia
Interactive melaporkan hal tersebut kepada pihak Mang Kok Seng, Ltd dan pihak
Mang Kok Seng, Ltd menghimbau agar dilakukan analisis ulang mengenai
kemiripan yang dimiliki oleh game Unisys Online Private Server dengan game
Herlix Online Indonesia (HOI).---------------------------------------------------------------

3.92. Kemudian pada tanggal 20 September 2015, pihak Mang Kok Seng, Ltd
mengirimkan surat kepada PT Vitex Multimedia Interactive melalui e-mail
mangkok@seng.com terkait masalah tersebut pihak Mang Kok Seng, Ltd
menghimbau untuk segera menyelesaikan masalah tersebut dan melimpahkan
kewenanganya sesuai perjanjian lisensi Pasal ke-16 apabila ada sengketa terhadap
pihak ketiga.-------------------------------------------------------------------------------------

3.93. Bahwa pada tanggal 25 September 2015, Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin Arsyad selaku
perwakilan PT Vitex Multimedia Interactive surat somasi kepada Terdakwa agar
berhenti menerbitkan dan memasarkan Unisys Online Private Server. Dan dalam
rentang waktu seminggu setelah somasi tersebut dikirimkan dan tidak ada
tanggapan ataupun iktikad baik dari Terdakwa dan pihak JOGJAGAMERS. Maka
pihak PT Vitex Multimedia Interactive akan melakukan upaya hukum selanjutnya.-

3.94. Pada tanggal 5 Oktober 2015, somasi yang dikirimkan oleh pihak PT Vitex
Multimedia Interactive tidak ditanggapi oleh Terdakwa. Hingga tanggal 10
Oktober 2015 game Unisys Online Private Server masih bebas diunduh dan
dimainkan oleh para player.-------------------------------------------------------------------

3.95. Selanjutnya pada tanggal 12 Oktober 2015 untuk menyelesaikan sengketa terkait

74
kemiripan game Herlix Online Indonesia dengan game Unisys Online Private
Server. PT Vitex Multimedia Interactive membawa sengketa ini ke BAM-HKI
(Badan Arbitrase dan Mediasi Hak Kekayaan Intelektual) yang beralamat di Jalan
H.R. Rasuna Said Kav.1, Metropolitan Kuningan Superblok, Jakarta 12980-
Indonesia yang dimediatori oleh Dr. Amir Hakim Sirait, S.H., LL.M..------------------

3.96. Bahwa selama jalannya mediasi dengan Terdakwa sebagai ketua dari Komunitas
JOGJAGAMERS tetap tidak dicapai kesepakatan agar penerbitan dan pemasaran
terhadap game Unisys Online Private Server yang dilakukan oleh JOGJAGAMERS
dihentikan, termasuk permintaan membayarkan royalty kepada pihak PT Vitex
Multimedia Interactive.------------------------------------------------------------------------

3.97. Tidak tercapainya kesepakatan di antara pihak PT Vitex Multimedia Interacticve


dan JOGJAGAMERS, pada tanggal 20 Oktober 2015 Kahfiarsyad, S.E., M.E. bin
Arsyad selaku Chief Executive Officer (CEO) PT Vitex Multimedia Interactive
mengadukan permasalahan ini kepada Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.-----

-----------Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 113
ayat (2) jo. Pasal 9 ayat (1) huruf h Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang
Hak Cipta jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo. Pasal 65 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
(KUHP). ---------------------------------------------------------------------------------------------

Sleman, 2 Maret 2016

JAKSA PENUNTUT UMUM

Yohanna Martalina Sirait, S.H., M.H.

75
Jaksa Madya NIP. 19701031 199103 2 002

Mirza Amarulah, S.H., LL.M.


Jaksa Madya NIP. 19720714 199403 1 001

76

Anda mungkin juga menyukai