Ceritakan tentang diri anda ?

Saya adalah anak ke delapan dari delapan bersaudara yang mana saya adalah anak
terakhir atau bungsu. Saya memiliki 5 orang saudara perempuan dan 3 orang saudara laki-laki.
Sebagian besar saudara-saudara saya sudah menikah sehingga di bengkulu ini hanya saya dan
kakak laki-laki saya yang tinggal bersama orang tua. Namun sekarang kakak laki-laki saya
tinggal di asrama tepatnya di insitut agama islam negeri (IAIN). Dikarenakan saya sendiri yang
tinggal bersama orang tua, maka saya yang paling dekat dengan mereka khususnya ibu saya.
Selain kuliah di jurusan pendidikan kimia fkip. Saya juga bergabung di berbagai komunitas yaitu
komunitas kelas prestasi dan komunitas rafflesia membaca. Di komunitas kelas prestasi saya
menjabat sebagai ketua, biasanya setiap dua minggu sekali kami melakukan social project yaitu
mengajar bahasa inggris dan moral bagi anak-anak yang tinggal di pesisir pantai kelurahan
malabero. Sedangkan di komunitas rafflesia membaca setiap minggu biasanya kami membuka
lapak secara gratis bagi orang-orang di tempat ramai seperti view tower, benteng malboro dan
pantai. Dan setiap 3 minggu sekali biasanya kami mengajar anak-anak di penjara dan di panti
asuhan. Saya suka mengekplor diri saya atau keluar dari background saya sebagai anak kimia.
Karena dengan mengikuti berbagai komunitas dan kompetisi saya mendapatkan banyak
pengalaman baru, teman baru, informasi baru dan dapat mengisi waktu luang saya dalam hal
yang positif.

Tell me about yourself ?

I am the eighth child in my family which I am the youngest. I have 5 sisters and 3
brothers. Most of them has been married so in bengkulu only me and my brother who live with
my parents. But now my brother lives in a dormitory exactly in the Islamic religion of the
country (IAIN). Because of only me that live with my parents, so I be closest to them, especially
my mother. In the other side become a student of chemistry education fkip. I also joined in
various communities that are community achievement classes and rafflesia reading community.
In the Achievement Class community I served as chairman, usually every two weeks we do
social project that is teaching English and morals for children who live in the malabero district.
While in the rafflesia community read every week we usually open the stalls for free for people
in crowded places such as view tower, malboro castle and beach. And every 3 weeks we usually
teach children in prisons and in orphanages. I like to explore myself or get out of my background
as a chemistry student. Because by participating in various communities and competitions I get a
lot of new experiences, new friends, new information and can fill my spare time in a positive
way.

Apa motivasi anda mengikuti kegiatan ini ?

Motivasi saya mengikuti pemilihan mahasiswa berprestasi ini karena. Pemilihan ini
merupakan ajang kompetisi yang bagus, dimana dengan mengikuti kompetisi ini maka saya
dapat mengembangkan kemampuan diri saya seperti : kemampuan public speaking, kemampuan
menyusun karya tulis ilmiah, kemampuan bahasa inggris, serta dapat memacu diri saya untuk
terus berkompetisi secara sportif. Jadi ketika saya memperoleh penghargaan sebagai mahasiswa
beprestasi itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya.

What is your motivation to follow this activity?

My motivation to follow this student achievement selection because. This selection is a

good competition, which is by following this competition I can develop my ability such as:
ability of public speaking, ability to make scientific papers, English ability, and can improve my
spirit to join competition with sporitvely. So when I get an award as a achievement student it
becomes a pride for me

Apa yang kamu ketahui tentang Sejarah unib ?

Sepanjang yang saya ketahui, universitas bengkulu didirikan berdasarkan keputusan

Presiden RI Nomor 17 tahun 1982 dan diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia, Prof. Dr. Daud Yusuf. Keberadaan UNIB merupakan wujud nyata dari
perjuangan yang tak kenal menyerah dari Gubernur Soeprapto yang mendapat dukungan penuh
dari masyarakat, tokoh adat, Pemda Tk. I Bengkulu, dan perguruan tinggi swasta bernama
Universitas Semarak Bengkulu (UNSEB). Dukungan universitas ini diwujudkan dalam bentuk
penyerahan mahasiswa UNSEB sebagai cikal bakal UNIB beserta lahan Kampus seluas 24,9 Ha
di Desa Beringin Raya Bengkulu. dan sekarang universitas bengkulu memiliki 8 fakultas dan 38
program studi. Diantaranya adalah Fakultas Pertanian Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Fakultas Ekonomi Fakultas HukumFakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran
 As far as I know, university of bengkulu was established based on Presidential Decree
No. 17 of 1982 and inaugurated by the Minister of Education and Culture of the Republic of
Indonesia, Prof. Dr. David Yusuf. The existence of UNIB is a concrete manifestation of the
unquenchable struggle of Governor Soeprapto which has the full support of the community,
traditional leaders, Pemda Tk. I Bengkulu, and a private university called Semarak Bengkulu
University (UNSEB). The support of this university is manifested in the form of student
submission UNSEB as a forerunner to UNIB and campus area of 24.9 ha in Beringin Raya
Village Bengkulu. and now university bengkulu has 8 faculties and 38 major. Faculty of
Agriculture, faculty of Social Science and Political Science, Faculty of Teacher Training and
Education, faculty of Economics, faculty of Law, Faculty of Math and Science, Faculty of
Engineering, faculty of medical

Apa yang kamu ketahui tentang bengkulu?

Provinsi bengkulu merupakan salah satu provinsi di indonesia yang memiliki luas
wilayah 19.788,7 . Secara administrasi Bengkulu terbagi menjadi 8 Kabupaten 1 kota dan 93
kecamatan. Provinsi bengkulu memiliki berbagai macam objek wisata. diantaranya adalah pantai
panjang, benteng malboro, sungai suci, pantai laguna, rumah pengasingan presiden soekarno,
kebun teh kabawetan, air terjun curug sembilan, bukit kaba, pulau tikus. dan bengkulu sering
disebut sebagai kota rafflesia dikarenakan bengkulu memiliki bunga langka dan baunya
menyengat yaitu bunga rafflesia.

Bengkulu Province is one of the provinces in Indonesia which has an area of 19,788.7.
Administratively Bengkulu is divided into 8 districts 1 city and 93 districts. Bengkulu Province
has a variety of tourist attractions. among them are long beach, malboro castle, sacred river,
lagoon beach, exile house of president of soekarno, tea garden kabawetan, waterfall curug nine,
kaba hill, rat island. and bengkulu often referred to as the city of rafflesia because bengkulu has
rare flowers and the stinging smell of rafflesia

Bidang di ksli apa aja?

As far as I know, there are 5 part of volunteer program, they are web master, buddy,
grapich dsign, event organizer, social media organizer
Pengalaman selama jadi mahasiswa ?

Selama menjadi mahasiswa di jurusan pendidikan kimia fakultas keguruan dan ilmu
pendidikan universitas bengkulu terdapat beberapa pengalaman organisasi (komunitas) yang
memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas di diri saya diantaranya sebagai
berikut :

1. Pengalaman dari aspek organisasi(Komunitas)

Selama perkuliahan mengikuti organisasi atau komunitas merupakan hal yang wajib bagi
mahasiswa. Dikarenakan nilai-nilai keorganisasian sangat jarang diperoleh jika kita hanya
berfokus pada akademik. Oleh karena itu dari tahun 2017 saya menekuni komunitas yang
bergerak di bidang literasi yaitu komunitas Rafflesia Membaca (RAME) Provinsi Bengkulu. Di
komunitas ini banyak sekali pengalaman bermanfaat yang saya dapatkan, salah satunya yaitu
mengajar bagi remaja di Lembaga Pemasyrakatan (LAPAS Kelas II A) provinsi bengkulu. Pada
saat itu saya mendapatkan pujian dari ketua lapas sehingga hal itu memberikan kebanggaan
tersendiri bagi komunitas saya dan terkhusus bagi diri saya sendiri. Hal itu juga menambah
semangat saya sebagai generasi muda untuk terus memberikan kebermanfaatan bagi teman-
teman di lingkungan sekitar.

Dipertengahan tahun 2017 pula, saya bersama komunitas Kelas Prestasi melakukan
kegiatan social project bagi anak-anak yang tinggal di daerah pesisir pantai panjang kota
bengkulu. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang telah menuntut saya untuk terus bekerja secara
sistematis dan menjunjung tinggi kerja sama tim, yang mana saat itu hingga sekarang saya tetap
di percaya menjadi ketua dalam kegiatan social project yang kami namakan SERASO (Seribu
Kertas Untuk Malabero). Adapun pondasi yang membuat kami tetap melakukan social project
SERASO hingga sekarang yaitu kami secara bersama-sama mencari kertas bekas ke dekanat
fakultas masing-masing dan menjualnya ke tukang loak hingga kemudian mendapatkan sejumlah
uang yang menopang keefektifan dalam kegiatan social project ini. Banyak sekali hal bermanfaat
dan mewajibkan saya bersama tim untuk terus membiasakan diri bekerja secara profesional demi
kepentingan anak-anak dan masyarakat disana.
 During a college education major in chemistry faculty teacher and university education
science bengkulu there are some organizational experiences (community) that give positive
impact on quality improvement in me as follows:

1. Experience from organizational aspect (Community)

During the course of attending an organization or community is a must for students.

Because organizational values are very rarely obtained if we only focus on academics. Therefore
from the year 2017 I pursue a community engaged in the field of literacy Rafflesia Reading
(RAME) community of Bengkulu Province. In this community a lot of useful experiences that I
get, one of which is teaching for adolescents in Institute Pemasyrakatan (LAPAS Class II A)
province bengkulu. At that time I received praise from the prison chief so it gave me a special
pride for my community and especially for myself. It also adds my spirit as a young generation
to continue to provide usefulness for friends in the neighborhood.

In the middle of 2017 also, I am with the Achievement Class community doing social
project activities for children who live in the long coastal area of bengkulu city. This activity is
an activity that has demanded me to continue to work systematically and uphold the teamwork,
which at that time until now I remain in the trust to be chairman of the social project activity we
call SERASO (Seribu Paper For Malabero). The foundation that keeps us from doing social
project of SERASO until now is that we collectively look for waste paper to dean of faculty
respectively and sell it to tukang loak until then get some money that sustain the effectiveness in
this social project activity. A lot of useful things and oblige me with the team to continue to get
used to working professionally for the benefit of children and society there.