MASYARAKAT Komunitas dan pengembangan masyarakat dalam perspektif sosiologi
Deltri Dikwardi Eisenring ST., M.S.P
Pengertian Pengembangan Masyarakat Pengembangan masyarakat merupakan upaya mengembangkan sebuah kondisi masyarakat secara berkelanjutan dan aktif berlandaskan prinsip-prinsip keadilan sosial dan saling menghargai (Zubaedi, 2013). Pengembangan masyarakat berintikan kegiatan sosial yang difokuskan untuk memecahkan masalah-masalah sosial. Dalam pengembangan masyarakat, batasan anatara belajar dan bekerja sangat tipis, karena keduanya berjalan secara terpadu (Darkenwald & Meriam, 1982). Prinsip Pengembangan Masyarakat Pengembangan masyarakat menolak pandangan yang tidak memihak pada sebuah kepentingan (disinterest). Mengubah dan terlibat dalam konflik. Pengembangan masyarakat bertujuan untuk mengubah struktur yang diskriminatif, memaksa dan menindas di masyarakat . Membebaskan, membuka masyarakat dan menciptakan demokrasi partisipatori. Kemampuan mengakses terhadap program- program pelayanan kemasyarakatan. Tujuan Pengembangan Masyarakat Beberapa tujuan umum pengembangan masyarakat yaitu: 1. Mengentaskan masyarakat dari kemiskinan kultural, kemiskinan absolut. 2. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang lebih berkeadilan. 3. Mengembangakan kemandirian dan keswadayaan masyarakat yang lemah dan tak berdaya. 4. Meningkatkan status kesehatan masyarakat secara merata. 5. Meningkatkan kesempatan wajib belajar sembilan tahun bahkan dua belas tahun bagi setiap anggota masyarakat di desa maupun kota. 6. Melepaskan masyarakat dari belenggu ketunaan, keterbelakangan, ketertinggalan, ketidakberayaan, keterisoliran, ketergantungan dan kemerosotan moral. Strategi Pengembangan Masyarakat Secara umum ada empat strategi pengembangan masyarakat yaitu:
The Growth The Welfare The Responsitive The Integrated
Strategy Strategy Strategy Strategy Strategi pertumbuhan Strategi Strategi ini Strategi ini secara ini dimaksudkan untuk kesejahteraan ini dimaksudkan untuk sistematis mencapai peningkatan dimaksudkan untuk menanggapi mengintegrasikan yang cepat dalam nilai memperbaiki kebutuhan yang seluruh komponen ekonomis. kesejahteraan dirumuskan dan unsur yang masyarakat disetai masyarakat sendiri dibutuhkan. dengan dengan bantuan pihak X pembangunan kultur luar (self need and s dan budaya. assistance).
Sumber: Moh Ali Aziz, Dakwah Pemberdayaan Masyarakat,
(Yogyakarta: Pustaka Pesantren, 2009), hlm. 8-9. Konsep Dasar Sosiologi Sosiologi merupakan ilmu masyarakat atau ilmu kemasyarakatan yang mempelajari manusia sebagai anggota golongan atau masyarakat dengan ikatan-ikatan adat, kebiasaan, kepercayaan atau agamanya, tingkah laku serta keseniannya atau yang disebut kebudayaan yang meliputi segala segi kehidupan (Hassan Shadily, 1993) Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial (Suwarto, 2015) Konsep “Komunitas” Dalam Perspektif Sosiologi Komunitas merupakan orang-orang yang hidup dalam batas geografis yang terlibat dalam interaksi sosial dan memiliki satu atau lebih ikatan psikologis satu sama lain dan dengan tempat di mana mereka tinggal (Christenson & Robinson Jr, 1989). Komunitas adalah suatu wilayah kehidupan sosial yang ditandai oleh suatu derajat hubungan sosial tertentu berdasarkan lokalitas, perasaan sewarga, dan solidaritas (Budiharto, 2017). Warga setempat (community) dapat dibedakan dari masyarakat yang lebih luas (society) melalui kedalaman perhatian bersama yang mempunyai kebutuhan bersama. TUGAS! (8 JULI 2020) DIKUMPULKAN PALING LAMBAT SABTU,11 JULI 2020 JAM 18:00
Coba anda jelaskan bagaimana hubungan antara
aspek sosial dengan perencana dalam mengembangkan masyarakat?