Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nurul Aulyah

NIM : G041191065
Matakuliah : Alat dan Mesin Pertanian A
TUGAS KE-2
1. Jelaskan istilah berikut:
a. Mekanisasi pertanian
Mekanisasi Pertanian adalah ilmu yang mempelajari penguasaan dan pemanfaatan
bahan dan tenaga alam untuk mengembangkan daya kerja manusia dalam bidang
pertanian demi untuk kesejahteraan umat manusia. 
b. Kapasitas kerja alsintan
Kapasitas kerja alat dan mesin pertanian adalah kemampuan alat dan mesin dalam
menghasilkan suatu produk seperti Ha. Kg. Lt per satuan waktu (jam). Dari satuan
kapasitas kerja dapat dikonversikan menjadi satuan produk per Kw per jam, bila
alat/mesin itu menggunakan tenaga penggerak motor. Jadi satuan kapasitas kerja
menjadi Ha/Kw.Jam, Kg/Kw.jam.
c. Pengolahan tanah
Pengolahan lahan adalah semua pekerjaan pendahuluan yang berkenaan dengan
tanah kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan lahan dalam keadaan sebaik-
baiknya guna pertumbuhan tanaman sampai pada keadaan siap ditanami.
d. Traktor
Berasal dari bahasa Latin Trahere = menarik “suatu mesin atau kendaraan yang
menarik gerbong atau bajak”
Jadi Traktor adalah kendaraan yang di desain secara spesifik untuk keperluan traksi
tinggi pada kecepatan rendah, atau untuk menarik trailer atau instrumen yang
digunakan dalam pertanian atau konstruksi.
2. Tuliskan 6 bidang dan 5 peranan mekanisasi pertanian
Jawab :
 6 bidang mekanisasi pertanian
1) Alat dan mesin budidaya pertanian (Alsin dari pengolahan tanah sampai alsin
Panen)
2) Energi dan Elektrifikasi pertanian
3) Teknik tanah dan air
4) Bangunan Pertanian
5) Alat dan mesin pengolahan hasil pertanian (Tek. Pasca panen)
6) Alat dan mesin pengolahan pangan
 Peranan Mekanisasi :
1) Meningkatkan efesiensi tenaga manusia
2) Meningkatkan derajat dan taraf hidup petani
3) Menjamin peningkatan kualitas, kuantitas dan kapasitas produksi pertanian
4) Pertumbuhan usaha tani
5) Membentuk ekonomi indonesia dari agraris menjadi industri pertanian
3. Uraikan klasifikasi tractor
Jawab :
 Klasifikasi tractor menurut besar tenaganya :
a. Traktor Besar ( > 15 HP )
b. Traktor Kecil ( <=15 HP )
 Klasifikasi tractor menurut bahan bakar :
a. Traktor Diesel
b. Traktor Kerosine
 Klasifikasi tractor menurut bentuk dan jumlah roda dan sistem traksinya serta
putaran roda:
a. a.Traktor Roda Ban
- Traktor dengan roda satu
- Traktor dengan roda dua
- Traktor dengan roda tiga
- Traktor dengan roda empat
b. b.Traktor Roda Rantai
c. c.Traktor Beroda kombinasi roda ban dan rantai.
 Klasifikasi tractor menurut cara penggandengan peralatannya traktor kecil :
a. Tipe unit (Integral Maunted Tractor) adalah traktor roda dua yang peralatannya
langsung dihubungkan dengan poros (sumbu as) dengan gigi transmisi.
b. Tipe Gusur (Trailing Type), peralatannya digandengkan ke traktor dengan pen
(pasak) jadi bekerjanya berdasarkan kekuatan tarik maju kedepan dari traktor.
c. Tipe Kombinasi (Combination Type), traktor yang dapat dipakai secara tipe gusur
dan tipe unit. Tipe kombinasi menggunakan rantai (chain) sebagai penerus tenaga
dari transmisi ke peralatan cangkul/garu berputar (rotari tiller).
4. Tuliskan masing-masing 5 alat pengolahan tanah primer dan sekunder
Jawab :
 Alat pengolahan tanah primer yaitu :
1) Bajak singkal (moldboard plow)
2) Bajak piringan (disk plow)
3) Bajak putar/rotari (rotary plow)
4) Bajak chisel (chisel plow)
5) Bajak sub soil /tanah bawah (subsoil plow)
 Alat pengolahan tanah sekunder
1) Garu (harrow)
2) Penggulud (ridger)
3) Perata (land roller)
4) Penggembur (pultiverizer)
5) Cultivator
5. Tuliskan 4 pola  distribusi biji ke dalam tanah dengan menggunakan alat tanam
Jawab :
a. Pembukaan alur atau membuat lubang
b. Mekanisme penjatuhan benih
c. Penutupan alur atau lubang
d. Pengatur jumlah jatuh benih
6. Uraikan bagian-bagian dari alat penyebar pupuk kendang
Jawab :
a. Tangkai kendali.
Tangkai kendali gunanya untuk mengendalikan alat supaya jalannya lurus
b. Corong pemasukan (hopper)
Corong Pemasukan berguna untuk menyalurkan pupuk tanah.
c. Roda penggerak.
Roda penggerak berguna untuk memudahkan jalannya alat dan sebagai sumber
tenaga pemutar bagian pengatur jatuhnya pupuk.
d. Pengatur penjatuhan pupuk.
Pengatur penjatuhan pupuk berguna untuk menentukan jumlah pupuk yang
dikeluarkan atau dijatuhkan ke atas tanah.
e. Pembuka alur.
Pembuka alur berguna untuk membuka tanah yang akan ditempati pupuk.
f. Saluran pupuk
Saluran pupuk berguna untuk menyalurkan pupuk agar diperoleh ketepatan
penjatuhan pupuk diatas tanah
g. Penutup alur
Penutup alur berguna untuk menutup tanah yang diisi pupuk.
7. Uraikan 5 metode pemberian pupuk butiran pada tanaman.
Jawab :
. Disebar (broadcasting)
Pemupukan dilakukan dengan cara meyebar pupuk secara merata pada tanah-tanah di
sekitar pertanaman atau pada waktu pembajakan atau penggaruan terakhir. Pemupukan
dengan cara disebar biasanya dilakukan sehari sebelum tanam, kemudian diinjak-injak
agar pupuk masuk ke dalam tanah. Cara pemupukan ini biasanya digunakan untuk
memupuk tanaman padi, kacang-kacangan dan lain-lain yang mempunyai jarak tanam
rapat.
b. Larikan atau Barisan (ring placement)
Pemupukan dilakukan dengan cara menaburkan pupuk di antara larikan tanaman. Untuk
tanaman tahunan, pupuk bisa ditaburkan melingkari tanaman dengan jarak tegak lurus
dengan daun terjauh (tajuk daun).
c. Ditempatkan dalam Lubang (spot placement)
Pemupukan ini dilakukan dengan cara memebenamkan pupuk ke dalam lubang di
samping batang sedalam kurang lebih 10 cm dan ditutup dengan tanah. Atau bisa juga
dikocor dengan cara menyiramkan pupuk jarak 5-10 cm dari pangkal batang.
d. Pemupukan Melalui Daun Tanaman (Spraying)
Pemupukan ini dilakukan dengan cara melarutkan pupuk dalam air dengan konsentrasi
sangat rendah kemudian disemprotkan langsung pada daun dengan alat penyemprot
biasa (hand sprayer). Pemberian pupuk daun bisa dilakukan bersamaan dengan
pemberian pestisida jika dianggap perlu atau bersamaan dengan zat perangsang.
e. Penebaran Secara Merata di Atas Permukaan Tanah
Cara ini biasanya dilakukan sebelum penanaman. Setelah penebaran pupuk, dilanjutkan
dengan pengolahan tanah, seperti pada aplikasi kapur dan pupuk organik. Cara ini
menyebabkan distribusi unsur hara dapat merata sehingga perkembangan akar pun lebih
seimbang.
8. Jelaskan macam-macam sprayer berdasarkan tenaga penggerak dan jenis pompanya.
Jawab :
a) Sprayer dengan penggerak tangan (Hand operated sprayer)
1) Atomizer (Hand sprayer)
2) Sprayer otomatis (Compressed air sprayer)
3) Sprayer semi otomatis (Knapsack sprayer)
4) Bucket sprayer
5) Barrel sprayer
6) Wheel barrow sprayer
7) Slide pump sprayer
b) Sprayer bermotor (Power sprayer)
1) Hydraulic sprayer
2) Blower sprayer
3) Hydro pneumatic sprayer
4) Aerosol generator
B. Berdasarkan tenaga penggerak
a) Pompa tekanan udara : memompa udara ke dalam tangki cairan dan menekan
cairan ke nozzle
1) Sprayer otomatis (Compressed air sprayer)
2) Hydro pneumatic sprayer
b) Pompa cairan : memompa cairan langsung ke nozzle
1) Sprayer semi otomatis
2) Bucket sprayer
3) Barrel sprayer
4) Wheel barrow sprayer
1) Slide pump sprayer
2) Power hydraulic sprayer
c) Pompa penghembus udara
1) Atomizer (Hand sprayer)
2) Power blower sprayer
9. Tuliskan 3 type tractor roda dua
Jawab :
1) Tipe Mini Tiller (2-3 PS, Gbr. 2.1-a)
2) Tipe Traksi (4-6 PS, Gbr. 2.1-b)
3) Tipe Ganda (5-7 PS)
10. Jelaskan prinsip kerja combine rice harvester
Jawab : Prinsip kerja:
 Padi yang dipotong termasuk jeraminya, semuanya dimasukkan ke bagian
perontokan.
 Gabah hasil perontokan ditampung dalam tangki, dan jeraminya di tebarkan secara
acak di atas permukaan tanah.
 Semua jenis combine ini dioperasikan dengan cara dikendarai (riding type).Lebar
pemotongan berkisar antara1,5 hingga 6 meter. Namun yang populer adalah 4
meter.
 Mesin sebagai sumber tenaga gerak adalah sekitar 25 hp per 1 meter lebar
pemotongan. Bagian penggerak majunya adalah menggunakan roda, atau half-track
type atau full-track type.

Anda mungkin juga menyukai