Nim : 21218070
Tingkat : 1B S1 Keperawatan
Dosen Pembimbing : Ns. Imas Sartika. M.Kep
Tugas : Latihan membuat ASKEP
Soal kasus :
Ny D usia 44 thun di rawat di RS dengan diagnos SNH mengeluh badan sebelah kanan lemah dan kesemutan, 2 jam sebelum
masuk rumah sakit kepala nyeri dan merasa mual. Klien mengatakan bahwa tubuh bagian kanan lemah dan sulit di gerakan sehingga
dapat mengganggu aktivitas klien TD : 150/100 mMHg S: 36,3 0C RR : 22 x/menit, Nadi radial : 84 x/menit. EKG Kesan : sinus
bradicardia. Ictus Cordis : Teraba Jika teraba : Kuat angkat Posisi Ictus cordis : ICS 5 axilla anterior kanan. Tonus otot :
4 4
4 4
Pemeriksaan Penunjang :
Laboratorium
Hb : *13.4 g/dl (13,7 – 17.5)
Leukosit : *7.9 103/µl (4,23 – 9,07)
Hematokrit : *37 % (40,1 – 51)
Eritrosit : *514 106/µl (4,29 – 5,7)
Trombosit : 231 103/µl (163 – 337
Rencana Keperawatan
No SLKI
SDKI SIKI
1. Hambatan mobilitas fisisk berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan D.0054 hambatan mobilitas fisik
stroke non hemoragik di buktikan dengan keperawatan selama 3 x 24 jam maka
Observasi
melemahnya ekstremitas kanan atas dan bawah. Hambatan mobilitas fisisk membaik.
Identifikasi nyeri dan keluhan fisik
Dengan kriteria hasil :
DS : Klien mengeluh badan sebelah kanan lainnya
1. Mobilitas fisik meningkat
lemah dan kesemutan
2. Mengerti tujuan dari peningkatan Identifikasi toleransi fisik saat
Klien mengatakan kepala terasa nyeri dan
mobilitas. melakukan pergerakan
merasa mual sebelum masuk RS 3. Memverbalisasikan perasaan
Klien mengatakan tubuh bagian kanan lemah, Monitor frekuensi jantung, tekanan
dalam meningkatkan kemampuan
sulit digerakkan dan mengganggu aktivitasnya darah
bergerak
Monitor kondisi umum ps saat
DO: Klien tampak gelisah, terdapat sputum. melakukan mobilisasi
TD : 150/100 mmHg Terapeutik