Tugas Pertanyaan : Implementasi WANUS

1. Bagaimana Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Ekonomi ,Hankam ,Sosial

budaya dan politik
2. Dalam Kehidupan politik ,Wawasan Nusantara di harapkan dapat menciptakan iklim
penyelengaraan Negara sehat dan dinamis,tapi pada kenyataan Indonesia belum di katakan
seperti itu misalkan masih banyak pejabat di Indonesia yang korupsi. Bagaimana menurut
anda?
3. Berikan contoh Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan nasional dan
implementasi dengan Negara-negara di dunia
4. Kita ketahui ancaman di Bidang Ideologi cukup berbahaya akan keintegrasian bangsa ini,
maka dari itu coba uraikan langkah-langkah apa saja yang dapat kita tempuh untuk
mempertahankan Integrasi Bangsa!
5. Apakah Komunisme termasuk ancaman di Bidang Ideologi? Jelaskan alasannya!

JAWABAN :

1. 1. Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Ekonomi Dalam kehidupan ekonomi

ini akan terciptanya tatanan ekonomi yang menjamin pemenuhan dan meningkatnya
kesejahteraan dan kemakmuran rakyat dengan merata dan adil. Di lain sisi, Implementasi
Wawasan Nusantara mencerminkan sikap tanggung jawab pengelolaan Sumber Daya Alam
(SDA) yang selalu memperhatikan kebutuhan masyarakat tiap daerah secara timbal balik dan
kelestarian Sumber Daya Alam (SDA) itu sendiri.

2. Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Sosial Budaya Dalam kehidupan sosial
budaya akan menciptakan sikap lahir dan batin yang mampu untuk menerima, mengakui dan
menghormati segala bentuk perbedaan atau kebhinnekaan sebagai kenyataan hidup sekaligus
menjadi karunia dari Sang Pencipta. Implementasi Sosial Budaya ini juga akan menciptakan
kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih rukun dan bersatu tanpa membeda-bedakan agama,
suku, asal daerah atau bahkan kepercayaan serta golongan berdasar status sosialnya.

3. Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan HanKam Dalam kehidupan hankam akan
menumbuhkembangkan rasa kesadaran cinta tanah air dan bangsa yang nantinya apabila diterapkan
akan membentuk sikap Bela Negara dalam diri tiap Warga Negara Indonesia.

4. implementasi di bidang politik, Pelaksanaan kehidupan politik yang diatur dalam undang-undang,
seperti UU Partai Politik, UU Pemilihan Umum, dan UU Pemilihan Presiden. Pelaksanaan undang-
undang tersebut harus sesuai hukum dan mementingkan persatuan bangsa.Contohnya seperti
dalam pemilihan presiden, anggota DPR, dan kepala daerah harus menjalankan prinsip demokratis
dan keadilan, sehingga tidak menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa.

2. Menurut pendapat saya mengenai hal tersebut, sebenarnya semua itu berawal dari
masyarakatnya sendiri memilih calon legislative yang money politik tidak memilih calon
legislative yang jujur dan bersih. Seharusnya masyarakat bisa berpikir cerdas apabila calon
legislative memberi uang agar masyarakat memilihnya, berarti sudah terlihat bahwa caleg
tersebut memiliki bibit-bibit korupsi. Sehingga apabila kita mengharapkan politik yang sehat
dan dinamis, pilihlah calon anggota legislative yang jujur dan bersih serta tidak money
politik.
3. Contoh implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan nasional yaitu mencintai serta
menghargai budaya Indonesia dengan cara mempelajarinya, atau setidaknya kita tahu atau
mengenal mengenai Indonesia. Jangan mudah terpengaruh budaya asing yang sampai
 menghilangkan tradisi kita. Menghargai adanya perbedaan diantara keberagaman suku-suku
bangsa di Indonesia, tidak boleh menghina agama serta suku lain karena bahasa, warna kulit,
ataupun yang lainnya karena mereka juga merupakan bagian dari Indonesia. Contoh
implementasi dengan Negara-negara di dunia yaitu dengan memperkenalkan budaya
Indonesia tersebut ke kancah internasional, sehingga Indonesia dikenal oleh bangsa lain di
dunia.
4. Ada banyak upaya yang dapat kita lakukan guna menjaga integrasi bangsa dari ancaman di
Bidang Ideologi, antara lain

- Peningkatan kuantitas dan kualitas spiritual para generasi penerus bangsa.

- Meningkatkan sikap patriotisme dan sifat nasionalisme.

- Sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat tentang Ideologi dan nilai-nilai Pancasila.

- Meminimalisir penyebaran konten-konten maupun informasi yang dapat menciptakan pemaham-

pemahaman yang mengarah kearah perpecahan bangsa.

- Mendukung dan mengaplikasikan norma-norma yang berlaku dengan sebaik mungkin.

5. Paham komunisme merupakan termasuk ancaman di Bidang Ideologi, sebab dalam

prakteknya paham komunis tidak sesuai dengan nilai Pancasila, dimana paham komunis
tidak mempercayai keberadaan Tuhan Yang Maha Esa, serta prinsip yang dianut
berlandaskan pada pertentangan antar kelas atau golongan bukan kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.