Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

Media Pembelajaran (media cetak)

Disusun oleh

 Hellen Nada Bernika Erlani


 Nengah Erni Sulistiani
 Susmita Sari

Guru Pengampu

Ni Gusti Ayu Made Afrianti, S.Ag., M.Si

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU

SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2020/2021


Kata Pengantar

Om Swastyastu,

Atas Asung Kertha Waranugraha Sang Hyang Widhi Wasa ( Tuhan Yang
Maha Esa) kami dapat menyelesaikan tugas makalah tentang “Media Cetak”.
Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam menyelesaikan tugas ini. Kami berharap makalah ini dapat
meningkatkan pengetahuan tentang Media Pembelajaran terutama pada sub
pembahasan Media Cetak.

Menyadari bahwa didalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak


kekurangan, karena keterbatasan ilmu pengetahuan yang dimiliki. Ada pepatah
mengatakan “tan hana wang sweta hanulus’’ yang artinya tidak ada manusia yang
sempurna, karena dirangkum dan disarikan dari berbagai sumber berdasarkan daya
tangkap semata, kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat
membangun dan akan diterima dengan senang hati.

Om Santih Santih Santih Om

Trimurjo,18 Oktober 2021

Kelompok IV

xi
Daftar Isi

Halaman Judul
Kata Pengantar ..............................................................................................xi
Daftar Isi .........................................................................................................xii

BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................1
A. Latar Belakang.........................................................................1
B. Rumusan Masalah ...................................................................1
C. Tujuan Penulisan......................................................................1

BAB 2 PEMBAHASAN............................................................................2
A. Pengertian Media Berbasis Cetak..............................................2
B. Sejarah Media Berbasis Cetak...................................................2
C. Jenis-Jenis Media Cetak ............................................................2
D. Karakteristik Media Cetak.........................................................3
E. Elemen-elemen Media Berbasis Cetak.......................................3
F. Kelebihan dan Kekurangan Media Berbasis Cetak....................4
G. Pemanfaatan Media Cetak dalam Pendidikan............................5
H. Penerapan Media Berbasis Cetak dalam Pendidikan.................5

BAB 3 PENUTUP....................................................................................6
1. Kesimpulan..............................................................................6

Daftar Pustaka................................................................................................7

xii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium
yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Banyak batasan yang
diberikan orang tentang media. Asosiasi Teknologi dan Komunikasi Pendidikan
(Association of Education and Communication Technology/AECT) di Amerika,
membatasi media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan orang untuk
menyalurkan pesan/informasi. Gagne (1970) menyatakan bahwa media adalah
berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya
untuk belajar. Sementara itu Briggs (1970) berpendapat bahwa media adalah
segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk
belajar. Buku, film, kaset, film bingkai adalah contoh-contohnya. Media
pendidikan merupakan seperangkat alat bantu atau pelengkap yang digunakan
oleh guru atau pendidik dalam rangka berkomunikasi dengan siswa atau peserta
didik. Alat bantu itu disebut media pendidikan, sedangkan komunikasi adalah
sistem penyampaiannya.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan Media Berbasis Cetak
2. Bagaimana Sejarah Media Berbasis Cetak
3. Apa sajakah Jenis-Jenis Media Cetak
4. Bagaimana Karakteristik Media Cetak
5. Apa saja Elemen-elemen Media Berbasis Cetak
6. Apa Kelebihan dan Kekurangan Media Berbasis Cetak
7. Bagaimana Pemanfaatan Media Cetak dalam Pendidikan
8. Bagaimana Penerapan Media Berbasis Cetak dalam Pendidikan

C. TUJUAN PENULISAN
Diharapkan setelah membaca makalah ini, pembaca dapat :
1. Mengetahui pengertian dari Media Berbasis Cetak
2. Mengetahui Sejarah Media Berbasis Cetak
3. Mengetahui Jenis-Jenis Media Cetak
4. Mengetahui Karakteristik Media Cetak
5. Mengetahui Elemen-elemen Media Berbasis Cetak
6. Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Media Berbasis Cetak
7. Mengetahui Pemanfaatan Media Cetak dalam Pendidikan
8. Mengetahui Penerapan Media Berbasis Cetak dalam Pendidikan

1
BAB 2
PEMBAHASAN

A. Pengertian Media Berbasis Cetak


Media cetak adalah media visual yang pembuatannya melalui proses
percetakan (printing atau offset). Media bahan cetak menyajikan pesan atau
informasi melaui huruf atau gambar yang diilustrasikan untuk lebih memperjelas
pesan atau informasi yang akan disampaikan. Media pembelajaran berbasis teks
cetak (print out) adalah berbagai media penyampai pesan pembelajaran dimana
padanya terkandung teks (bacaan) dan ilustrasi-ilustrasi pendukungnya. Media
cetakan meliputi bahan-bahan yang disiapkan di atas kertas pengajaran dan
informasi.

B. Sejarah Media Berbasis Cetak


Perkembangan media cetak yaitu :
Mula-mula orang menulis di atas media batu dan dinding gua atau yang di sebut
dengan prasasti. Di Nusantara banyak prasasti, antara lain prasasti Mulawarman di
Kutai Kartanegara (Kaltim), yang di tulis dengan huruf Pallawa (abat ke-4 M),
termasuk media cetak.Kurang lebih tahun 113, di Roma, orang menulis pada pilar
bangunan. Huruf-huruf(tulisan) pada pilar trainus merupakan bukti.Menulis juga
menulis diatas daun lontar (Papyrus).
Orang roma menulis diatas media kulit kambing atau kulit domba yang sudah
dikeringkan. Di sebut juga dengan “vellum”, atau perkamen. Semakin manusia
maju peradabannya, semakin di temukan media yang mudah di bawa dan di
gunakan untuk menulis. Seiring mesin cetak di temukan, kertas sebagai bahan
baku (media utama) menulis dan mencetak semakin berkembang. Kertas sebagai
media cetak mengalami revolusi, begitu mesin cetak di temukan oleh Johanes
Gutenberg.

C. Jenis-Jenis Media Cetak


Jenis media bahan cetak ini di antaranya adalah sebagai berikut :
1. Buku teks, yaitu buku tentang suatu bidang studi atau ilmu tertentu yang di
susun untuk memudahkan para pendidik dan peserta didik dalam upya untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Penyusunan buku teks ini di sesuaikan dengan
urutan (squence) dan ruang lingkup (scope) bidang studi tertentu.

2. Modul, yaitu suatu paket program yang di susun dalam betuk satuan tertentu
dan di desain sedemikian rupa guna kepentingan belajar mengajar. Satu paket
modul biasanya memiliki komponen petunjuk pembelajar, lembaran kegiatan
pebelajar, lembaran kerja pebelajar, kunci lembaran kerja, lembaran tes, dan kunci
lembaran tes.

3. Bahan Pengajaran Terprogram, yaitu paket terprogram pengajaran individual,


hampir sama dengan modul. Perbedaannya dengan modul adalah bahan
pengajaran terprogram ini tersusun dalam topik-topik kecil untuk setiap
bingkai/halamannya. Satu bingkai biasanya berisi informasi yang merupakan
bahan ajaran, pertanyaan, dan balikan/ respons dari pertanyaan bingkai lain.
Teknologi cetak adalah cara-cara untuk memproduksi atau menyebarkan materi,

2
seperti buku dan materi visual statis, yang pada umumnya di lakukan melalui
proses cetak mekanis atau foto grafis.

D. Karakteristik Media Cetak


karakteristik media cetak adalah sebagai berikut :
 Teks dibaca secara linear, sedangkan visual disajikansecaraparsial.
 Menampilkan komunitasi secara satu arah dan reseptif.
 Ditampilkan secara statisa tau diam.
 Pengembangannya sangat tergantung kepada prinsip-prinsip pembahasan
dan
 persepsi visual.
 Berorientasi atau berpusat pada pembelajar.

E. Elemen-elemen Media Berbasis Cetak


Teks berbasis cetakan menuntut enam elemen yang perlu diperhatikan pada saat
meracang, yaitu:

1. Konsistensi
a. Gunakan konsistensi format dari halaman ke halaman. Usahakan agar tidak
menggabungkan cetakan huruf dan ukuran huruf.
b. Usahakan untuk konsisten dalam jarak spasi. Jarak antara judul dan baris
pertama serta garis samping supaya sama, dan antara judul dan teks utama. Spasi
yang tidak sama sering di anggap buruk, tidak rapi dan oleh karna itu tidak
memerlukan perhatian sungguh-sungguh.

2. Format
a. jika paragraf panjang sering di gunakan, wajah satu kolom lebih sesuai; sebaik
nya, jika paragraf tulisan pendek-pendek wajah dua kolom akan lebih sesuai.
b. Isi yang berbeda supaya di pisahkan dan bila bel secara fisual
c. Taktik dan strategi pembelajaran yang berbeda sebaik nya di pisahkan dan
bilabel secara fisual.

3. Organisi
a. Upayakan untuk selalu mengingformasikan siswa atau pembaca mengenai
gimana mereka atau sejauh mana mereka dalam teks itu. Siswa harus mampu
melihat sepintas bagian atau bab berapa mereka membaca. Jika memungkinkan,
siapkan irarti yang memberikan orentasi kepada siswa tentang posisi nya dalam
teks secara keseluruhan.
b. Susunlah teks sedemikian rupa hingga informasi mudah di peroleh
c. Kotak-kotak dapat di gunakan untuk memisahkan bagian-bagian dari teks.

4. Daya tarik
Perkenalkan setiap bab atau bagian baru dengan cara yang berbeda.ini di harapkan
dapat memotivasi siswa untuk membaca terus.

3
5. ukururan huruf
a. Pilihlah ukuran huruf yang sesuai dengan siswa,pesan,dan lingkungan nya
ukuran huruf biasanya poin per inci misalnya,ukuran 24 poin per inci.ukuran
huruf yang baik untuk teks (buku teks atau buku penuntun) adalah 12 poin.
b. Hindari penggunaan huruf kapital untuk seluruh teks karena dapat membuat
peroses membaca itu sulit.

6. Ruang (spasi) kosong


a. Gunakan spasi kosong lowong tak berisi teks atau gambar untuk menambah
kontras. Hal ini penting untuk memberikan kesempatan siswa/pembeca untuk
beristirahat pada titik-titik tertentu pada saat matanya bergerak menyusuri teks.
Ruang kosong dapat berbentuk:
 Ruangan sekitar judul
 Batas tepi (marjin) : batas tepi yang luas memaksa perhatian siswa atau
pembaca untuk masuk ke tengah-tengah halaman;
 Spasi antar kolom; semakin lebar kolomnya, semakin luas sepasi
diantaranya.
 Permulaan paragraf diindentasi;
 Penyesuaian spasi antar baris atau antar paragraf

b. Sesuaikan spasi antar baris untuk meningkatkan tampilan dan tingkat


keterbacaan;
c. Tambah spasi antar paragraf untuk meningkatkan tingkat keterbacaan

F. Kelebihan dan Kekurangan Media Berbasis Cetak


a. Kelebiham media cetak
Kelebihan media berbasis cetak di antaranya :
 Siswa dapat berhenti sewaktu-waktu untuk melihat sumber lain, misalnya
kamus, buku acuan, menggunakan kalkulator, dll.
 Mampu menyampaikan berbagai informasi yang berkaitan dengan fakta
maupun konsep abstrak yang bersifat pengetahuan, keterampilan ataupun
sikap.
 Dapatdigunakankapansaja (pagihari, sianghari, malamhari) dan dimana
saja (seperti dirumah, dikendaraan umum, terminal atau tempat lain yang
memungkinkan).
 Penggunaannya mudah, tidak bergantung kepada peralatan lain. Kemasan
media cetak umum nyaringan dan kecil memungkinkan peserta didik yang
mudah membawanya kemana saja mereka pergi.
 Selain bentuk fisiknya mudah dibawa, penataan atau teknik penyajian
materinya pun mudah dipelajari. Misalnya, teknik penyajian seperti
penulis indek, daftarisi, penggunaan halaman, bab-bab, judul maupun sub
judul.
 Dapat menyajikan pesan atau informasi dalam jumlah yang banyak.
 Pesan atau informasi dapat dipelajari oleh pembelajar sesuai dengan
kebutuhan, minat, dan kecepatan masing-masing.
 Akan lebih menarik apabila dilengkapi dengan gambar dan warna.

4
 Perbaikan/revisi mudah dilakukan.

b. Kekurangan Media Berbasis Cetak


Kekurangan media cetakdiantaranya :
 Proses pembuatannya membutuhkan waktu yang cukup lama.
 Bahan cetak yang tebal mungkin dapat membosankan dan mematikan
minat
 pembelajar untuk membacanya.
 Apabila jilid dan kertasnya jelek, bahan cetak akan mudah rusak dan
sobek.
 Mencetak gambara tau foto berwarna biasanya memerlukan biaya yang
mahal.
 Sukar menampilkan gerak dihalaman media cetak.
 Tanpa perawatan yang baik, media cetak akan cepat rusak, hilang atau
musnah.

G. Pemanfaatan Media Cetak dalam Pendidikan


Media cetak khusunya modul merupakan media utama yang digunakan dalam
pendidikan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemanfaatan media cetak
dalam pendidikan antara lain :

 Pastikan bahwa semua modul dan media cetak lain seperti poster, lembar
kerja dan lainnya yang dibutuhkan untuk semua mata pelajaran telah
dirancang dan diproduksi sesuai dengan prinsip pengembangan bahan
belajar mandiri.

 Pastikan bahwa modul-modul yang dibutuhkan tersebut didistribsikan


dengan baik keseluruh tutor dan peserta didik sesuai dengan mata
pelajaran yang di ambilnya. Pastikan para tutor telah memahami modul
sesuai dengan mata pelajaran yang dibinanya untuk memudahkan
memberikan bantuan konsultasi kepada peserta didiknya. Beri kesimpulan
peserta didik untuk mengatur keberhasilan belajarnya (ujian) secara
fleksibel sesuai dengan kepastian belajarnya masing-masing. Pastikan
peserta didik memperoleh umpan balik segera mungkin.

H. Penerapan Media Berbasis Cetak dalam Pendidikan


Beberapa cara yang digunakan untuk menarik perhatian pada media berbasis
teks adalah warna, huruf dan kotak warna digunakan sebagai alat penuntun dan
penarik perhatian kepada informasi yang penting, misalnya kata kunci dapat
diberi tekanan dengan cetakan warna merah. Selanjutnya, huruf yang dicetak tebal
atau dicetak miring memberikan penekanan pada kata-kata kunci atau judul.
Informasi penting dapat pula diberi tekanan dengan menggunakan kotak.
Penggunaan garis bawah sebagai alat penuntun sedapat mungkin dihindari karena
membuat kata itu sulit dibaca.

5
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
Dari penjelasan diatas,maka penulis dapat menyimpulkan bahwa Media
Cetak adalah suatu media yang statis dan mengutamakan peran-peran visual.
Media ini terdiri dari buku teks, modul, buku petunjuk, lembar lepas, lembar
kerja, dan sebagainya. Pada umumnya berisi materi pembelajaran yang dapat
diakses dan dibaca oleh siswa. Media Cetak juga merupakan salah satu media
pembelajaran yang efektif dalam membantu proses belajar mengajar.

6
DAFTAR PUSTAKA
https://repository.ar-raniry.ac.id

http://www.academia.edu

Anda mungkin juga menyukai