Anda di halaman 1dari 6

BAB III

GAMBARAN UMUM

3.1 Gambaran Umum Proyek


Adapun gambaran umum proyek peningkatan jalan Ring Road Kab.
Bombana Sulawesi Tengara adalah sebagai berikut :

Gambar 3. 1 Papan Nama Proyek

1. Data Umum Proyek


 Nama Proyek : PENINGKATAN JALAN RING ROAD
(DAK REGULER)
 Lokasi : KABUPATEN B0MBANA
 Nomor Kontrak : 605/07/FS-JLN/DAK/PPK-BM/III/2020
 Tanggal Kontrak : 17 Maret 2020
 Waktu : 270 (Dua ratus tuju puluh hari kalender)
 Nilai Kontrak : Rp. 9.620.490.00,-
 Sumber Dana : DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)
 Tahun Anggaran : 2020
 Kontraktor : CV. LUTHFIE PUTRA UTAMA
 Konsultan : CV. CIPTA DARMA UTAMA

45
3.2 Lokasi Proyek
Lokasi proyek pada Pekerjaan Peningkatan Jalan Ring Road.
Pengaspalan Jalan AC-BC dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 3.1 Peta Lokasi Proyek Kerja Praktek


(Sumber : Google Earth)

3.3 Proses Manajemen Proyek


Perkembangan suatu wilayah sangat tergantung dari penyediaan
sarana dan prasarana wilayah. Jalan raya merupakan prasarana yang
menghubungkan wilayah, tak dapat terpisahkan dari perkembangan suatu
wilayah. Demikian halnya dengan jalan Ring Road Kab Bombana Sulawesi
Tenggara, dimana baik tidaknya suatu prasarana sangat tergantung pada
manajemen penyedia jasanya.
Manajemen sebagai ilmu pengelolaan suatu kegiatan yang skalanya dapat
bersifat kecil atau bahkan besar, mempunyai ukuran tersendiri terhadap hasil
akhirnya. Dengan menerapkan prinsip – prinsip dasar manajemen yang sama
oleh individu atau organisasi yang berbeda, hasil akhir proses manajemen dapat
berbeda satu sama lain. Ini terjadi karena ada perbedaan – perbedaan budaya,
lingkungan, kondisi sosial, tingkat ekonomi, karakter sumber manusia, dan
kemampuan untuk menguasai prinsip – prinsip dasar manajemen.

46
3.3.1 Perencanaan (Planning)
Pada kegiatan ini dilakukan antisipasi tugas dan kondisi yang ada
dengan menerapkan sasaran dan tujuan yang harus dicapai serta menentukan
sasaran dan tujuan yang harus dicapai serta menentukan kebijakan pelaksanaan
secara administratif dan operasional serta alokasi anggaran biaya dan sumber
daya. Perencanaan harus dibuat dengan cermat, lengkap, terpadu dengan
kesalahan paling minimal. Namun hasil dari perencanaan bukanlah dokumen
yang bebas dari koreksi karena sebagai acuan bagi tahapan pelaksanaan dan
pengendalian, perencanaan harus terus disempurnakan secara intensif untuk
menyesuaikan dengan perubahan dan perkembangan yang terjadi pada proses
selanjutnya.

3.3.2 Pengorganisasian (Organizing)


Pada kegiatan ini dilakukan identifikasi dan pengelompokan jenis –
jenis pekerjaan, menentukan pendelegasian wewenang dan tanggung jawab
personil serta meletakan dasar bagi hubungan masing – masing unsur organisasi.
Untuk menggerakkan organisasi, pimpinan harus mampu mengarahkan
organisasi, menjalin komunikasi antar pribadi dalam organisasi. Semua itu
dibangkitkan melalui tanggung jawab semua pihak. Struktur organisasi yang
sesuai dengan kebutuhan proyek dan kerangka penjabaran tugas personal
penanggung jawab yang jelas, kemampuan personil yang sesuai
keahliannya akan diperoleh hasil positif bagi organisasi.

3.3.3 Pelaksanaan
Kegiatan ini adalah implementasi dari perencanaan yang telah ada
ditetapkan. Dengan melakukan tahapan yang sesungguhnya secara fisik atau non
fisik sehingga produk akhir sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah
ditetapkan. Karena kondisi perencanaan sifatnya masih ramalan dan subjektif
serta masih perlu penyempurnaan. Dalam tahapan ini sering terjadi perubahan
– perubahan dari rencana yang telah ditetapkan. Biasanya, pada tahapan

47
pelaksanaan pihak – pihak yang terlibat lebih beragam. Oleh karena itu,
lebih dibutuhkan koordinasi terpadu untuk mencapai keserasian dan
keseimbangan kerja. Pada tahapan ini juga telah ditetapkan konsep pelaksanaan
serta alokasi sumber daya yang digunakan.

3.3.4 Pengendalian (Controlling)


Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini dimaksudkan untuk memastikan
program dan aturan kerja ditetapkan dapat dicapai dengan penyimpangan paling
minimal dan hasil paling memuaskan.

3.3.5 Proyek
Proyek ini sendiri ialah gabungan dari sumber – sumber daya manusia,
material, peralatan dan modal / biaya yang dihimpun dalam suatu wadah
organisasi sementara untuk mencapai sasaran dan tujuan. Dari semua uraian
diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa manajemen proyek adalah penerapan
ilmu pengetahuan, keahlian dan keterampilan, cara teknis yang terbaik dan
dengan sumber daya yang terbatas untuk mencapai sasaran dan tujuan yang telah
ditentukan agar mendapatkan hasil yang optimal dalam hal kinerja biaya, mutu
dan waktu, serta keselamatan kerja.
Proyek ini diberi nama “Peningkatan Jalan Paket 3 Pengaspalan Jalan
AC-BC Ruas Ring Road”. Kegiatan Fisik Pengaspalan Peningkatan Jalan Ring
Road. Kabupaten Bombana adalah salah satu bagian dari kegiatan proyek
pengaspalan jalan Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Bombana Tahun Anggaran 2020.
Pekerjaan fisik ini merupakan pekerjaan yang direncanakan,n guna
meningkatkan kualitas jalan di Ruas Ring Road, untuk meningkatkan mutu
layanan lalu lintas sesuai dengan kuantitas pertumbuhan lalu lintas serta untuk
memperlancar aksesbilitas masyarakat sebagai pengguna jalan.
Pemilik dari kegiatan proyek ini adalah Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Bombana, yang dilaksanakan oleh Pejabat Pembuat

48
Komitmen (PPK) Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Bombana. Dalam proyek ini pekerjaannya dilakukan oleh
CV.Luthfie Putra Utama. Dimana sumber pembiayaan dari proyek ini berasal
dari anggaran APBD.
Nilai kontrak dari proyek ini adalah Rp. 9.620.490.000 (Sembilan Milyar
Enam Ratus Dua Puluh Juta Empat Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah). Jangka
waktu pelaksanaan proyek ini adalah 270 (Dua Ratus Tuju Puluh) hari
kalender. Adapun lokasi kami yang di tempatkan adalah di jalan Ring Road.

49

Anda mungkin juga menyukai