Anda di halaman 1dari 13

Perubahan Ketentuan

Disiplin PNS dalam PP 94


Tahun 2021
ZARLI UMRAN, SIP.
Analis Kepegawaian Ahli Pertama pada Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Pidie Jaya

DISAMPAIKAN DALAM ACARA PEMBINAAN


PEGAWAI KEMENAG KAB. PIDIE JAYA
Kewajiban ASN Menurut PP 94
Tahun 2021 Pasal 4
 Menghadiri dan mengucapkan sumpah/ janji PNS dan Janji Jabatan;
 Mengutamakan kepentingan negara daripada kepentingan pribadi,
seseorang, dan/ atau golongan;
 Melaporkan dengan segera kepada atasannya apabila mengetahui
ada hal yang dapat membahayakan keamanan negara atau
merugikan keuangan negara;
 Melaporkan harta kekayaan kepada pejabat yang berwenang sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
 Masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja;
 Menggunakan dan memelihara barang rnilik negara dengan sebaik-
baiknya;
 Memberikan kesempatan kepada bawahan untuk mengembangkan
kompetensi; dan
 Menolak segala bentuk pemberian yang berkaitan dengan tugas dan
fungsi kecuali penghasilan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan,
Larangan ASN Menurut PP 94
Tahun 2021 Pasal 5
 Menyalahgunakan wewenang;
 Menjadi perantara untuk mendapatkan keuntungan pribadi
dan/ atau orang lain dengan menggunakan kewenangan
orang lain yang diduga terjadi konflik kepentingan dengan
jabatan;
 Menjadi pegawai atau bekerja untuk negara lain;
 Bekerja pada lembaga atau organisasi internasional tanpa izin
atau tanpa ditugaskan oleh pejabat pembina kepegawaian;
 Bekerja pada perusahaan asing, konsultan asing, atau lembaga
swadaya masyarakat asing kecuali ditugaskan oleh pejabat
pembina kepegawaian;
 Memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, menyewakan, atau
meminjamkan barang baik bergerak atau tidak bergerak,
dokumen, atau surat berharga milik negara secara tidak sah;
 Melakukan pungutan di luar ketentuan;
Larangan ASN Menurut PP 94
Tahun 2021 Pasal 5
 melakukan kegiatan yang merugikan negara;
 bertindak sewenang-wenang terhadap bawahan;
 menghalangi berjalannya tugas kedinasan;
 menerima hadiah yang berhubungan dengan jabatan dan/
atau pekerjaan;
 meminta sesuatu yang berhubungan dengan jabatan;
 melakukan tindakan atau tidak melakukan tindakan yang
dapat mengakibatkan kerugian bagi yang dilayani; dan
 memberikan dukungan kepada calon Presiden/Wakil Presiden,
calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, calon anggota
Dewan Perwakilan Rakyat, calon anggota Dewan Perwakilan
Daerah, atau calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
DISIPLIN PNS
PERATURAN
PERATURAN
PEMERINTAH
PEMERINTAH NOMOR PERUBAHAN
NOMOR 94
53 TAHUN 2010 TAHUN 2021
Perubahan Ketentuan
Disiplin PP 94 2021
1. Pengertian masuk kerja, yakni Keadaan
Melaksanakan Tugas Baik di dalam maupun di
luar kantor.
2. Penambahan Ketentuan Larangan PNS
melakukan pungutan di luar ketentuan.
Perubahan Ketentuan
Disiplin PP 94 2021
3. Tidak lagi mengatur ketentuan pidana,
sehingga bagi PNS yang melakukan pelanggaran
disiplin dan ada unsur pidananya, maka ditangani
sesuai ketentuan perundang-undangan pidana
terhadap PNS yang bersangkutan.
4. Penyederhanaan pembagian kewenangan pejabat
yang berwenang menghukum.
5. Pembentukan Tim Pemeriksa Bersifat Pilihan
untuk Pelanggaran disiplin tingkat sedang dan
Bersifat Wajib untuk pelanggaran disiplin
tingkat berat.
Perubahan Ketentuan
Disiplin PP 94 2021
6. PNS yang melanggar ketentuan mengenai izin perkawinan
dan perceraian PNS dijatuhi salah satu jenis Hukam
Disiplin berat sesuai dengan ketentuan dalam PP 94/2021.
7. Atasan langsung yang tidak melakukan pemanggilan,
pemeriksaan terhadap PNS yang diduga melakukan
Pelanggaran Disiplin dijatuhi Hukuman Disiplin yang
lebih berat.
8. Pejabat yang berwenang menghukum tidak menjatuhkan
hukuman disiplin kepada PNS yang melakukan
pelanggaran disiplin akan dijatuhi hukuman disiplin yang
lebih berat.
9. Peraturan perundang-undangan mengenai Disiplin PNS
yang ada sebelum berlakunya Peraturan Pemerintah ini
dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan
dan belum diubah berdasarkan Peraturan Pemerintah ini
Perubahan Jenis Hukuman Disiplin
Sedang dan Berat
Hukuman Disiplin Hukuman Disiplin
Tingkat Sedang Tingkat Berat
PP 53 2010 PP 94 2021 PP 53 2010 PP 94 2021
1. Penundaan 1. Pemotongan Tukin 1. Penurunan pangkat 1. Penurunan
Kenaikan Gaji Sebesar 25 % setingkat lebih jabatan setingkat
lebih rendah
Berkala Selama 1 Selama 6 Bulan rendah selama 3 selama 12 (dua
Tahun tahun belas) bulan;
2. Penundaan 2. Pemotongan Tukin 2. Pemindahan dalam 2. Pembebasan dari
Kenaikan Pangkat Sebesar 25 % rangka penurunan Jabatannya
Menjadi Jabatan
Selama 1 Tahun Selama 9 Bulan jabatan setingkat Pelaksana
lebih rendah selama 12 (dua
belas bulan);
3. Penurunan Pangkat 3. Pemotongan Tukin 3. Pembebasan dari 3. pemberhentian
Setingkat Lebih Sebesar 25 % jabatan dengan hormat
Rendah Selama 1 Selama 12 Bulan tidak atas
Tahun permintaan
sendiri sebagai
PNS
4. Pemberhentian
dengan hormat tidak
atas permintaan
sendiri sebagai PNS
5. Pemberhentian tidak
Perubahan Mengenai Pelanggaran Kewajiban
Masuk Kerja dan Menaati Jam Kerja

Kategori Pelanggaran Hukuman Disiplin Ringan


Kewajiban Masuk Kerja

PP 53 2010 PP 94 2021 PP 53 2010 PP 94 2021

5 Hari Kerja 3 Hari Kerja Teguran Lisan Teguran Lisan

6 s.d 10 Hari Kerja 4 s.d 6 Hari Kerja Teguran Tertulis Teguran Tertulis

11 s.d 15 Hari Kerja 7 s.d 10 Hari Kerja Pernyataan Tidak Pernyataan Tidak
Puas Secara Puas Secara
Tertulis Tertulis
Perubahan Mengenai Pelanggaran Kewajiban
Masuk Kerja dan Menaati Jam Kerja

Kategori Pelanggaran
Hukuman Disiplin Sedang
Kewajiban Masuk
Kerja

PP 53 2010 PP 94 2021 PP 53 2010 PP 94 2021


16 s.d 20 11 s.d 13 Penundaan Kenaikan Pemotongan Tunjangan Kinerja
Hari Kerja Hari Kerja Gaji Berkala sebesar 25% selama 6 bulan

21 s.d 25 14 s.d 16 Penundaan Kenaikan Pemotongan Tunjangan Kinerja


Hari Kerja Hari Kerja Pangkat 1 tahun sebesar 25% selama 9 bulan

26 s.d 30 17 s.d 20 Penurunan Pangkat Pemotongan Tunjangan Kinerja


Hari Kerja Hari Kerja setingkat lebih sebesar 25% selama 12 bulan
rendah paling lama 1
tahun
Perubahan Mengenai Pelanggaran Kewajiban
Masuk Kerja dan Menaati Jam Kerja
Kategori Pelanggaran
Hukuman Disiplin Berat
Kewajiban Masuk
Kerja
PP 53 2010 PP 94 2021 PP 53 2010 PP 94 2021
Penurunan pangkat paling Penurunan Jabatan
31 – 35 hari 21 s.d 24
lama 3 tahun Setingkat Lebih Rendah
Kerja Hari Kerja
selama 12 bulan
Pemindahan (mutasi) Pemberhentian dengan
dalam rangka penurunan Hormat tidak atas
36 – 40 hari 28 Hari
Kerja atau jabatan (eselon) setingkat Permintaan Sendiri
Kerja sebagai PNS
Lebih lebih rendah

Pembebasan dari jabatan Pemberhentian dengan


41 – 45 hari 10 Hari Hormat tidak atas
Kerja terus
Kerja Permintaan Sendiri
menerus
sebagai PNS
> 46 hari Pemberhentian dengan
Kerja hormat atau tidak dengan
hormat
Terima Kasih
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai