BAB III

Review Jurnal
A. Jurnal 1

No Subjectif Descriptive
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP
1. Judul Penelitian INTENSITAS NYERI PADA PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESAREA DI
RUMAH SAKIT BENGKULU
1. Dita Amita
2. Peneliti 2. Fernalia
3. Rika Yulendasari
3. Tahun Penelitian Januari 2018

Tujuan penelitian ini menjelaskan pengaruh relaksasi nafas dalam terhadap intensitas
4. Tujuan Penelitian
nyeri pada pasien post operasi sectio caesarea di Rumah Sakit Bengkulu.
Penelitian ini dengan metode kuantitatif dengan desain pre eksperimen tanpa
kelompok kontrol. Sampel diambil dengan teknik accidental sampling dengan
5. Metode Penelitian jumlah sampel 30 orang. Instrument yang digunakan adalah skala intensitas nyeri
yang telah baku. Hasil analisis data didapatkan bahwa ada pengaruh yang bermakna
penurunan intensitas nyeri (p= 0,004) setelah dilakukan relaksasi napas dalam.
Hasil penelitian merekomendasikan bagi pelayanan keperawatan sebaiknya
6. Hasil Penelitian memperhatikan dan melaksanakan latihan relaksasai napas dalam pada pasien post
operasi Sectio caesarea.
7. Kritik Dan Saran
B. Jurnal 2

No Subjectif Descriptive
RELAKSASI PERNAFASAN MENURUNKAN NYERI PADA IBU PASCA
1. Judul Penelitian
SEKSIO SESAREA
1. Dewi Aprilia Ningsih
2. Peneliti
2. Yuliana Lubis, Elvi Destariyani
3. Tahun Penelitian 2013

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh relaksasi pernapasan terhadap

4. Tujuan Penelitian
perubahan tingkat nyeri post seksio sesarea.
Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen dalam satu kelompok (one group
pretest postest design). Variabel independen adalah relaksasi pernafasan dan
variabel dependen adalah nyeri post seksio sesarea. Populasi dalam penelitian
5. Metode Penelitian ini berjumlah 157 orang dengan sampel penelitian berjumlah 46 orang.
Penelitian ini dilaksanakan di ruang C1 Kebidanan RSUD Dr.M.Yunus
Bengkulu pada tanggal 5 Desember 2012–15 Januari 2013. Data dianalisis
dengan uji Paired t-test dependent.
Hasil uji statistik menunjukkan rata-rata tingkat nyeri sebelum intervensi adalah
6,02 dan sesudah intervensi nilai rata-rata intensitas nyeri adalah 3,98. Hasil
6. Hasil Penelitian bivariat diperoleh nilai p = 0,000 dengan beda mean adalah 2,04, hal ini
menunjukkan terjadi penurunan rata-rata nyeri post seksio sesarea setelah
dilakukan teknik relaksasi pernafasan.

7. Kritik Dan Saran

C. Jurnal 3

No Subjectif Descriptive
UNTUK MENURUNKAN SKALA NYERI PADA PASIEN POST OPERASI
1. Judul Penelitian
SECTIO CAESAREA
1. Astuti Marsela Tri
2. Peneliti
2. Sukesi Niken
3. Tahun Penelitian 2016

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas teknik relaksasi nafas
4. Tujuan Penelitian
dalam terhadap penurunan skala nyeri pada pasien post operasi section caesarea.
Desain dalam penelitian ini adalah studi kasus. Subjek penelitian ini dilakukan pada
pasien yang mengalami nyeri post operasi section caesarea yang berada di ruang
5. Metode Penelitian Bougenville di RSUD Tugurejo Semarang. Teknik sampling penelitian adalah
mengunakan non probability sampling dengan pendekatan purposive sampling yaitu
sebanyak 5 responden.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui dari 5 responden sesudah dilakukan
6. Hasil Penelitian teknik relaksasi nafas dalam yang mengalami nyeri ringan sebanyak 4 dan responden
yang mengalami nyeri sedang sebanyak 1.
7. Kritik Dan Saran

D. Jurnal 4

No Subjectif Descriptive
 Efektifitas Teknik Relaksasi Nafas Dalam dan Pijatan Effleurage terhadap
1. Judul Penelitian
penurunan skala nyeri pada post sectio caesarea
1. Siti Rochimatul Lailiyah.,S.SiT.,M.Kes.
2. Peneliti
2. Henny Pertiwi.,S.Tr.Keb
3. Tahun Penelitian 2017

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan intensitas nyeri pasca
4. Tujuan Penelitian operasi sectio caesarea dengan teknik relaksasi nafas dalam dan pijat di irna C
RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan.
Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimental mendekati. Populasi adalah pasien
yang memiliki nyeri berat, nyeri sedang, dan nyeri ringan sesudahnya operasi sectio
caesarea di irna C RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan sebanyak 57
pasien. Gadis berusia 10-19 tahun. sampel 9 responden yang mengajarkan teknik
5. Metode Penelitian
deep relaksasi pernapasan dan 9 responden dalam pemberian teknik pijat. teknik
sampling yaitu yang digunakan adalah sampling probabilitas. Pengumpulan data
menggunakan SOP dan lembar skala nyeri. Analisis data menggunakan uji-t
berpasangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 9 responden sebagian besar responden
setelah teknik nafas relaksasi skala ringan sebanyak 7 (77,8%) pascapersalinan. Dan
dari 9 responden sebagian besar responden setelah dilakukan teknik pemijatan ringan
timbangan berat badan sebanyak 8 (89,9) postpartum. Hasil uji Wilcoxon
menunjukkan nilai probabilitas lebih besar dari nilai signifikan yang diharapkan
6. Hasil Penelitian (0,317 < 0,05). Ini berarti tidak ada perbedaan intensitas nyeri pasca operasi pasca
operasi caesar dengan penerapan relaksasi pernapasan dalam dan pijat Effleurage.
Teknik relaksasi nafas dalam dan teknik pijat merupakan faktor penting dalam
mencegah terjadinya nyeri hebat. postpartum diharapkan untuk post sectio caesarea
untuk membiasakan diri dengan teknik pernapasan dalam teknik relaksasi dan pijat
untuk mengurangi nyeri.
 7. Kritik Dan Saran

E. Jurnal 5

No Subjectif Descriptive
Teknik Relaksasi Nafas Dalam untuk Menurunkan Intensitas Nyeri Post Operasi
1. Judul Penelitian
Sectio Caesarea di RSIA Melati Magetan
2. Peneliti 1. Sri Suhartiningsih

3. Tahun Penelitian November 2019

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh teknik relaksasi nafas dalam
4. Tujuan Penelitian
terhadap penurunan intensitas nyeri di RSIA Melati Magetan tahun 2019.
Desain penelitian yang di gunakan adalah One Group Pretest Posttest Design.
Sampel penelitian ini adalah 23 responden. Teknik pengambilan sampel dengan
5. Metode Penelitian
menggunakan total sampling. Data diolah menggunakan metode, univariat, bivariate,
dengan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test
6. Hasil Penelitian Hasil Penelitian menunjukan Hampir sebagian dari responden mengalami perubahan
intensitas nyeri dari nyeri sedang menjadi nyeri ringan setelah dilakukan teknik nafas
dalam sebanyak 16 responden, dan tidak ada orang yang mempunyai intensitas nyeri
yang lebih baik dari sebelum diberikan teknik nafas dalam, terdapat 4 orang yang
tetap setelah diberikan teknik relaksasi nafas dalam. Uji statistik menggunakan
Wilcoxon Signed Rank Test menunjukkan pvalue = 0,000, H0 ditolak yang berarti
bahwa ada pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap penurunan intensitas
nyeri post operasi sectio caesarea di RSIA Melati Magetan. Ada pengaruh teknik
 relaksasi nafas dalam terhadap penurunan intensitas nyeri post operasi sectio
caesarea di RSIA Melati Magetan dibuktikan dengan hasil analisis nilai p (0,000).
Kata kunci: relaksasi pernapasan; intensi
7. Kritik Dan Saran

F. Jurnal 6

No Subjectif Descriptive
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM DAN GUIDED IMAGERY
1. Judul Penelitian TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN POST OPERASI SECTIO
CAESAREA DI RSU GMIM PANCARAN KASIH MANADO
1. Sefti S.J Rompas
2. Peneliti
2. Mulyadi
3. Tahun Penelitian September 2017

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik relaksaasi nafas
dalam dan guided imagery terhadap penurunan nyeri pada pasien post operasi
4. Tujuan Penelitian
section caesarea di RSU GMIM Pancaran Kasih Manado. Penelitin ini merupakan
penelitian anlitik dengan metode penelitian kuasi eksperimen.
Desain penelitian adalah satu kelompok pre-post tes tanpa kelompok control. Teknik
Pengambilan sampel yaitu Purposive Sampling dimana didapatkan sampel sebanyak
5. Metode Penelitian
20 responden. Teknik analisa data menggunakan uji paired t-tes pada tingkat
kemaknaan 95% (α=0.05).
6. Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai p = 0.00, lebih kecil dari nilai α=0.05,
dengan demikian ada pengaruh teknik relaksasi nafas dalam dan guided imagery
 pada pasien post operasi section caesarea di RSU 2 GMIM Pancaran Kasih Manado.
7. Kritik Dan Saran

G. Jurnal 7

No Subjectif Descriptive
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP
1. Judul Penelitian PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA IBU POSTSEKSIO SESAREA DI
RUMAH SAKIT UNIPDU MEDIKA JOMBANG
2. Peneliti 1. Wiwiek Widiatie

3. Tahun Penelitian September 2015

Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap
4. Tujuan Penelitian
penurunan intensitas nyeri pada ibu post seksio sesarea.
Desain penelitian yang digunakan adalah pra eksperimentdengan pendekatan one
group prapost tes design. Responden dalam penelitian ini berjumlah 10 responden
yang diambil dengan teknik consecutive sampling. Data diperoleh dengan
5. Metode Penelitian
melakukan observasi kepada ibu post seksio sesarea yang memenuhi kriteria
penelitian kemudian ditabulasi dan diprosentasekan dalam bentuk tabel, selanjutnya
diolah dengan menggunakan uji wilcoxondengan tingkat kemaknaan ρ < 0,05.
6. Hasil Penelitian Hasil penelitian dengan uji statistic wilcoxon menunjukkan nilai ρ = 0,003 : H1
diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara teknik relaksasi nafas
dalam terhadap penurunan intensitas nyeri pada ibu post seksio sesarea di Rumah
Sakit Unipdu Medika Jombang. Melihat hasil di atas, maka perawat sebagai educator
 disarankan lebih meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dalam memberikan health
educationpada pasien post seksio sesarea tentang cara menurunkan intensitas nyeri
dengan menggunakan pendekatan non farmakologis.
7. Kritik Dan Saran

H. Jurnal 8

No Subjectif Descriptive
EFEKTIFITAS TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM DAN GUIDED
IMAGERY TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN POST OPERASI
1. Judul Penelitian
SECTIO CAESARE DI IRINA D BLU RSUP Prof. Dr. R. D. KANDOU
MANADO
1. Chandra Kristianto P atasi k
2. Peneliti 2. Jon Tangka
3. Juli a Rottie
3. Tahun Penelitian Agustus 2013

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas teknik relaksasi nafas
4. Tujuan Penelitian dalam dan guided imagery terhadap penurunan nyeri pada pasien post operasi sectio
caesarea.
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode penelitian kuasi
eksperimen.Desain penelitian adalah satu kelompok pre-post tes tanpa kelompok
5. Metode Penelitian kontrol.Teknik pengambilan sampel yaitu Accidental Sampling dimana
didapatkan sampel sebanyak 20 responden. Teknik analisa data menggunakan uji
paired sampel t-tes program SPSS 17 pada tingkat kemaknaan 95% (α=0,05).
 Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik relaksasi nafas dalam dan guided
imagery terbukti efektif dalam menurunkan intensitas nyeri pada pasien post
operasi sectio caesarea di Irina D BLU RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado
(nilai p=0,000; α 0,05) yang berarti hipotesis diterima. Kesimpulan, teknik
6. Hasil Penelitian relaksasi nafas dalam dan guided imagery mampu menurunkan intensitas nyeri
pada pasien post operasi sectio caesarea di Irina D BLU RSUP Prof. Dr. R.D.
Kandou Manado. Penerapan teknik relaksasi nafas dalam dan guided imagery
untuk menurunkan nyeri pada pasien post operasi sectio caesarea dapat
dilakukan sesuai dengan SOP agar tidak hanya terpaku pada penaganan secara
farmakologis saja.
7. Kritik Dan Saran

I. Jurnal 9

No Subjectif Descriptive
1. Judul Penelitian Pengaruh Teknik Relaksasi Benson Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Post
 Operasi Sectio Caesarea di RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi
1. Kriscillia Molly Morita
2. Peneliti 2. Rini Amelia
3. Diana Putri
3. Tahun Penelitian Desember 2020

Tujuan dari ini penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh Teknik Relaksasi
4. Tujuan Penelitian Benson pada Pengurangan Nyeri pada Pasien Post Sectio Caesarea di RS Dr.
Achmad Mochtar Bukittinggi tahun 2019.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini Quasi Eksperimental Research
bertujuan untuk mengungkapkan hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan
kelompok kontrol disamping kelompok eksperimen, namun pemilahan kedua
5. Metode Penelitian
kelompok tersebut tidak dengan teknik random [17]. Penelitian ini telah dilakukan di
Ruang Kebidanan RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi.Waktu penelitian ini
dilakukan pada bulan Mei-Juli.
Hasil uji statistik menggunakan uji t independent didapatkan nilai meanskor nyeri
pada pasien post SC pada kelompok intervensi 1,40, sedangkan pada kelompok
kontrol didapatkan nilai meanskor 1,93. Hasil uji independent t-test didapatkan nilai
6. Hasil Penelitian
P value 0,001. Nilai 0,001 < 0,005, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh relaksasi
benson terhadap penurunan nyeri pada pasien post SC di RSUD Dr. Achmad
Mochtar Bukittinggi.
7. Kritik Dan Saran

J. Jurnal 10
No Subjectif Descriptive
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAPAS DALAM TERHADAP
1. Judul Penelitian INTENSITAS NYERI POST OPERASI SECTIO CAESAREA DIRUANGAN
NIFAS RUMAH SAKIT ADVENT MANADO
1. Joula Olyvia Lauw
2. Peneliti 2. Ellen Timerman
3. Oktava Girsang
3. Tahun Penelitian Februari 2017

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh teknik relaksasi
4. Tujuan Penelitian
napas dalam terhadap intensitas nyeri post operasi sectio caesarea.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kuasi
eksperimen, dengan desain penelitian yaitu desain satu kelompok pre-post test.
Sampel yang diambil yaitu ibu post sectio caesarea yang memenuhi kriteria inklusi
dan eksklusi. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling.Instrumen penelitian
5. Metode Penelitian
ini adalah lembar observasi dengan angka rentang nyeri 1-10 sebelum dan sesudah
teknik relaksasi nafas dalam. Penelitian ini menggunakan Teknik analisa data dengan
uji wilcoxon dengan menggunakan program SPSS. Penelitian dilakukan pada
tanggal 7 maret sampai 30 maret 2016 diruangan nifas runah sakit advent manado.
Hasil penelitian menunjukan bahwa teknik relaksasi napas dalam dapat menurunkan
intensitas nyeri pada pasien sectio caesarea diruangan Nifas Rumah Sakit Advent
Manado dengan nilai signifikan α˂0,05 (P=0,000˂0,05), yang berarti hipotesis dapat
6. Hasil Penelitian
diterima. Kesimpulan, dengan melakukan teknik relaksasi napas dalam dapat
menurunkan intensitas nyeri pada pasien dengan post sectio caesarea di ruangan
nifas Rumah sakit Advent Manado.
7. Kritik Dan Saran