Anda di halaman 1dari 4

RENCANA KEPERAWATAN KRITIS

No Diagnosa Keperawatan Luaran Intervensi


1. Kekurangan volume cairan  Keseimbangan cairan  Pencegahan pendarahan
kehilangan volume cairan aktif Indikator SA ST SC o Monitor dengan ketat resiko terjadinya
Keseimbangan intake 2 5 4 pendarahan pada pasien
dan output dalam 24 o Catat nilai hemoglobin dan hematokrit sebelum
jam dan sesudah pasien kehilangan darah sesuai
Turgor kulit 2 5 4
indikasi
Bola mata cekung dan 2 5 4
o Monitor tanda dan gejala penedarahan menetap
lembek
Kehausan 2 5 4 o Pertahankan agar pasien tetap tirah baring jika
terjadi perdarahan aktif
 Tanda-tanda vital o Lindungi pasien dari trauma yang dapat
Indikator SA ST SC menyebabkan perdarahan
Suhu 3 5 4
o Jangan memasukkan benda apapun pada
Tingkat pernafasan 3 5 4
Tekanan nadi 3 5 4 lubang sumber pendarahan
Tekanan darah sistolik 3 5 4  Resusitasi cairan
Tekanan darah distolik 3 5 4 o Dapatkandan pertahankan saluran IV yang
benar
o Dapatkan spesimen darah untuk pengecekkan,
yang sesuia
o Kelola produk darah, seperti yang telah
diresepkan
o Monitor saturasi oksigen
o Monitor kelebihan cairan
o Memonitor outpot kehilangan cairan tubuh
o Monitor BUN,kreatinin total protein dan kadar
albumin

2. Ketidak efektifan pola nafas  Status pernafasan : ventilasi  Menejemen jalan nafas
Indikator SA ST SC o Posisikan pasien untuk memaksimalkan
Frekuensi pernafasan 2 5 4 ventilasi
Irama pernafasan 2 5 4 o Auskultasi suara nafas, catta area ventilasinya
Suara perkusi nafas 3 5 4
menurun atau tidak ada dan adanya suara
Suara nafas tambahan 2 5 4
Restraksi dinding dada 2 5 3 tambahan
o Posisikan untuk meringankan sesak nafas
 Keparahan syok : anafilaktik o Memonitor statsu pernafasan dan oksigen ,
Indikator SA ST SC sebgaiaman mestinya
Peningkatan laju 2 5 3  Terapi oksigen
jantung o Bersihkan mulut, hidung dan sekresi trakea
Sesak nafas 2 5 3
dengan tepat
Penurunan oksigen 2 5 3
o Monitor aliran oksigen
arteri
Penurunan tingkat 2 5 3 o Monitor efektifitas terapi oksigen
kesadaran o Sediakan oksigen ketik pasien
dibawah/dipindahkan

3. Ketidak efektifan perfusi jaringan  Perfusi jaringan : periper  Menajemen cairan


periper Indikator SA ST SC o Monitor tanda-tanda vital
Suhu kulit ujung kaki 3 5 4 o Berikan cairan dengan tepat
dan tangan o Distribusi asupan cairan
Nilai rata-rata tekanan 3 5 4
o Atur kesediaan produk darah untuk tranfusi
darah
Muka pucat 3 5 4 darah
Kerusakan kulit 3 5 4 o Persiapakan pemberian produk-produk darah
o Berikan produk-produk darah
 Menajemen syok
o Posisikan pasien untuk mendapatkan perfusi
 Status sirkulasi optimal
Indikator SA ST SC o Monitor tekanan oksimetrik, sesuai kebutuhan
Tekanan darah sistol 3 5 4 o Berikan oksigen atau ventilasi mekanik,sesuai
Tekanan darah distolik 3 5 4
kebutuhan
PaO2 (tekanan parsial 3 5 4
o Monitor EKG, sesuai kebutuhan
oksigen dalam darah
o Monitor tanda-tanda vital,tekanan orthostatik,
arteri)
PaCO2 (tekanan parsial 3 5 4 status mental dan output urin
karbondioksida dalam
darah arteri)
Saturasi oksigen 2 5 3
Wajah pucat 3 5 4

Anda mungkin juga menyukai