1. Mengembangkan Kompetensi
Implementasi manajemen konflik yang baik akan meningkatkan dan
mengembangkan kompetensi perusahaan, khususnya dalam hal kompetensi
non-teknis. Dengan perumusan dan penerapan strategi manajemen konflik yang
tepat maka kemampuan perusahaan dalam menangani konflik internal akan
semakin kuat.
2. Evaluasi Sistem
Perusahaan sulit melakukan evaluasi terhadap efektivitas suatu sistem jika tidak
terjadi konflik di dalamnya. Dengan adanya konflik maka perusahaan dapat
melakukan identifikasi apakah sistem yang diterapkan berjalan dengan baik atau
diperlukan perbaikan.
Dengan memahami pengertian, tujuan, proses, tipe, teori, strategi dan manfaat
manajemen konflik dapat menambah wawasan dan pengetahuan kamu di
bidang ilmu manajemen. Semoga artikel ini bermanfaat.