Anda di halaman 1dari 22

Home

Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
Psikology 09b Semua yang ada di Psikology UNP 09b Tersaji disini....So, rekan-
rekan .......... jangan pernah bosan tuk mampir disini Y! Arsip Video's Cerita Jurnal RAP
Halaman Awal Photo's use your language TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG
Rabu, 05 Oktober 2011 Memahami Ekspresi Emosi Emosi adalah keadaan internal yang
memiliki manifestasi eksternal. Meskipun yang bisa merasakan emosi hanyalah yang
mengalaminya, namun orang lain kerap bisa mengetahuinya karena emosi
diekspresikan dalam berbagai bentuk. Emosi diekspresikan dalam bentuk verbal
maupun nonverbal. Ekspresi verbal misalnya menulis dalam kata-kata, berbicara tentang
emosi yang dialami, dan lainnya. Ekspresi nonverbal misalnya perubahan ekspresi
wajah, ekspresi vokal atau (nada suara dan urutan pengucapan), perubahan fisiologis,
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
gerak dan isyarat tubuh, dan tindakan-tindakan emosional. Ekspresi wajah. Mengapa
Anda bisa tahu seseorang sedang bahagia atau sedih? Sebab emosi bahagia dan sedih
itu diekspresikan melalui raut wajah. Hanya dengan melihat wajah seseorang, Anda
sering tepat menebak emosi yang dialami orang itu. Anda tahu wajah seseorang yang
sedang marah, sedih, bahagia, takut atau terkejut. Pasti berbeda wajah ditunjukkan
pada saat marah dan pada saat sedih. Saat Anda merasakan emosi terdapat perubahan
fisiologis yang mengiringi baik yang bisa Anda rasakan maupun tidak. Pada saat takut,
Anda mungkin merasakan detak jantung meningkat, berdebar-debar, kaki dan tangan
gemetar, bulu kuduk merinding, otot wajah menegang, berkeringat, kencing di celana,
dan sebagainya. Perubahan-perubahan itu tidak jarang juga diketahui orang lain.
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
Begitulah, emosi diekspresikan dalam gerak dan isyarat tubuh. Kita kadang cukup tahu
seseorang sedang gugup atau jatuh cinta hanya dari bahasa tubuhnya. Seseorang yang
gugup menjadi tidak hati-hati, banyak melakukan gerakan tidak perlu, sering melakukan
kesalahan, berkeringat dan semacamnya. Orang yang jatuh cinta menatap yang dicintai
lebih sering, duduk condong padanya, tersenyum lebih lebar dan lainnya. Pada saat
mengalami emosi, kadang seseorang hanya diam saja. Tapi, diam pun adalah tindakan
yang mencerminkan keadaan emosional. Beberapa tindakan emosional lain misalnya
saat takut meringkuk di bawah meja, saat sedih menangis, saat marah membanting
gelas, saat kecewa menyalahkan orang lain, saat tersinggung memaki, dan lainnya. 
I.                   EKSPRESI WAJAH DARI EMOSI Ekspresi wajah atau mimik adalah hasil
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
dari satu atau lebih gerakan atau posisi otot pada wajah. Ekspresi wajah merupakan
salah satu bentuk komunikasi nonverbal, dan dapat menyampaikan keadaan emosi dari
seseorang kepada orang yang mengamatinya. Ekspresi wajah merupakan salah satu
cara penting dalam menyampaikan pesan sosial dalam kehidupan manusia, namun juga
terjadi pada mamalia lain dan beberapa spesies hewan lainnya. Manusia dapat
mengalami ekspresi wajah tertentu secara sengaja, tapi umumnya ekspresi wajah
dialami secara tidak sengaja akibat perasaan atau emosi manusia tersebut. Biasanya
amat sulit untuk menyembunyikan perasaan atau emosi tertentu dari wajah, walaupun
banyak orang yang merasa amat ingin melakukannya. Misalnya, orang yang mencoba
menyembunyikan perasaan bencinya terhadap seseorang, pada saat tertentu tanpa
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
sengaja akan menunjukkan perasaannya tersebut di wajahnya, walaupun ia berusaha
menunjukkan ekspresi netral. Hubungan perasaan dan ekspresi wajah juga dapat
berjalan sebaliknya, pengamatan menunjukkan bahwa melakukan ekspresi wajah
tertentu dengan sengaja (misalnya: tersenyum), dapat memengaruhi atau menyebabkan
perasaan terkait benar-benar terjadi. Sebagian ekspresi wajah dapat diketahui
maksudnya dengan mudah, bahkan oleh anggota spesies yang berbeda,
misalnya kemarahan dan kepuasan. Namun, beberapa ekspresi lainnya sulit diartikan,
misalnya ketakutan dan kejijikan kadang sulit dibedakan. Selain itu, kadang-kadang
suatu wajah dapat disalahartikan mengalami emosi tertentu, karena susunan otot-otot
wajah orang tersebut secara alami menyerupai wajah seseorang yang mengalami
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
ekspresi tertentu, misalnya wajah seseorang yang tampak selalu tersenyum. Ekman
(dalam Kulkarni, 2006) mendefinisikan enam kategori klasifikasi emosi yaitu senang,
sedih, terkejut, marah, takut dan jijik. Kebanyakan sistem klasifikasi ekspresi wajah,
mengklasifikasikan emosi ke dalam enam kategori universal tersebut. Selain itu, sistem
klasifikasi harus dapat mengidentifikasi dan menunjukkan gabungan ekspresi dengan
tepat. Sistem klasifikasi juga harus memiliki klasifikasi ekspresi yang dikuantifikasi untuk
menyertakan intensitas dari ekspresi yang diklasifikasikan. II.                EKSPRESI
VOCAL DARI EMOSI Biasanya nada suara vokal seseorang akan berubah mengiringi
emosi yang dialami. Seseorang yang marah nada suaranya akan meninggi. Mereka
yang bahagia akan lepas dan lancar. Sedangkan mereka yang sedih mungkin terbata-
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
bata. Tidak jarang kita tahu emosi yang dialami seseorang hanya dari nada suaranya
saja. III.             EKSPRESI MUSIK DALAM EMOSI Sejatinya musik adalah ritme bunyi
yang harmonis. Musik merupakan alternatif sarana katarsis bagi seseorang. Di dalam
musik terdapat melodi, dinamika , suara keras lembut, irama cepat lambat atau elemen-
elemen lain. Memainkan alat musik merupakan alternative katarsis bagi seseorang.
Dengan musik ia dapat mengatur irama sesuai dengan mood yang dimilikinya. Dengan
bermain musik seseorang terlalih mengelola dan mengendalikan emosi secara ritmis. 
Adapun yang terkandung dalam mendengarkan ritme  musik adalah kepekaan
mengenali perasaan. Kadang-kadang musik dapat menggugah semangat,
menggairahkan, menghilangkan ketegangan atau bahkan untuk sementara dapat
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
memberikan suasana tentram . Musik memang merupakan alat bantu untuk
mengekspresikan kata hati. Menurut Alf Gabrielsson, seorang ahli di bidang psikologi
music, untuk memahami ekspresi emosi dalam musik, kita perlu membedakan antara
proses “emotion perception” dan “emotion induction”. Maksudnya,seorang pendengar
musik dapat saja menangkap ekspresi emosi dari sebuah musik tanpa perlu mengalami
emosi itu sendiri. Proses inilah yang dimaksud dengan emotion perception atau persepsi
emosi yang terkandung dalam musik. Itu artinya ada nilai “objektif” dari fungsi emosional
musik, yang membuat kita sebagai pendengar dapat mengenali musik yang bernuansa
’sedih’, ‘gembira’, ‘relaxing’ , dsb. Lebih jauh lagi, saat mendengar sebuah musik, kita
dapat ‘mengalami’ emosi tertentu. Inilah proses emotion induction, di mana musik
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
membawa kita hanyut dalam emosi tertentu. Seseorang, karenanya, dapat dengan
bebas memberikan respon emosi terhadap musik yang didengarnya. Secara gamang,
emotion perception dimaksudkan sebagai kerja intelektual (sebatas proses persepsi
kognitif) sementara emotion induction melibatkan respon emosional (apa yang dirasakan
saat mendengar musik tertentu). Ekspresi emosi yang ditampilkan dalam musik dapat
dinilai dari beberapa hal seperti : ·         Elemen tempo dari musik yang ditampilkan
·         Timbre ·         Serta kompleksitas musik yang disajikan Misalnya, tempo cepat
untuk musik yang riang dan tangga nada minor untuk menyampaikan kesedihan.
Sampai di sini, para gitaris melakukan proses penilaian musik secara intelektual
(persepsi emosi). Di lain pihak, gitaris akan memahami bahwa musik bisa juga
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
mencuatkan sisi melankolis mereka (terinduksi emosi). Jadi, dapat disimpulkan bahwa
musik yang ekspresif nilainya ada pada musik itu sendiri karenanya dapat dilakukan
emotion perception) sekaligus pada si pendengar (terkait dengan emotion induction).
Yang perlu diperhatikan lagi adalah adanya faktor ketiga: faktor situasional. Bagaimana
musik itu dipresentasikan berpengaruh juga dalam urusan emosi ini. Misalnya, coba saja
bandingkan sensasi emosional Anda saat mendengar sebuah musik sendu saat
sebenarnya Anda sedang merasa senang dan saat Anda sedang meresa sedih,
tentunya akan berbeda. IV.             BAHASA DAN EMOSI a) Pengertian Bahasa
Jalaluddin Rakhmat (1994), mendefinisikan bahasa secara fungsional dan formal.
Secara fungsional, bahasa diartikan sebagai alat yang dimiliki bersama untuk
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
mengungkapkan gagasan. Ia menekankan dimiliki bersama, karena bahasa hanya dapat
dipahami bila ada kesepakatan di antara anggota-anggota kelompok sosial untuk
menggunakannya. Secara formal, bahasa diartikan sebagai semua kalimat yang
terbayangkan, yang dapat dibuat menurut peraturan tatabahasa. Setiap bahasa
mempunyai peraturan bagaimana kata-kata harus disusun dan dirangkaikan supaya
memberi arti. Menurut Irapurwitasai (2009), Bahasa dapat membantu kita untuk memiliki
kemampuan memahami dan menggunakan symbol, khususnya symbol verbal dalam
pemikiran dan berkomunikasi. Bahasa terbagi menjadi bahasa verbal dan non verbal.
Kata ‘verbal’ sendiri berasal dari bahasa Latin, verbalis, verbum yang sering pula
dimaksudkan dengan ‘berarti’ atau ‘bermakna melalui kata-kata’, atau yang berkaitan
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
dengan ‘kata’ yang digunakan untuk menerangkan fakta, ide, atau tindakan yang lebih
sering berbentuk percakapan lisan daripada tulisan. Dengan demikian dapat dijelaskan
bahwa komunikasi verbal adalah bahasa – kata dengan aturan tata bahasa, baik secara
lisan maupun secara tertulis. Dan hanya manusia yang dapat melambangkan keadaan
dunia melalui bahasa. Tatabahasa meliputi tiga unsur: fonologi, sintaksis, dan semantik.
Fonologi merupakan pengetahuan tentang bunyi-bunyi dalam bahasa. Sintaksis
merupakan pengetahuan tentang cara pembentukan kalimat. Semantik merupakan
pengetahuan tentang arti kata atau gabungan kata-kata.  Menurut Larry L. Barker (dalam
Deddy Mulyana,2005), bahasa mempunyai tiga fungsi: penamaan (naming atau
labeling), interaksi, dan transmisi informasi.  Penamaan atau penjulukan merujuk pada
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
usaha mengidentifikasikan objek, tindakan, atau orang dengan menyebut namanya
sehingga dapat dirujuk dalam komunikasi.  Fungsi interaksi menekankan berbagi
gagasan dan emosi, yang dapat mengundang simpati dan pengertian atau kemarahan
dan kebingungan.  Melalui bahasa, informasi dapat disampaikan kepada orang lain,
inilah yang disebut fungsi transmisi dari bahasa. Keistimewaan bahasa sebagai fungsi
transmisi informasi yang lintas-waktu, dengan menghubungkan masa lalu, masa kini,
dan masa depan, memungkinkan kesinambungan budaya dan tradisi kita. b)     
Hubungan bahasa dengan emosi Banyak orang mengatakan, bahasa adalah alat
komunikasi. Tentu saja pernyataan ini tepat, karena dengan bahasa komunikasi antara
manusia dapat terjalin. Namun, apakah fungsi bahasa hanya terbatas sebagai alat
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
komunikasi? Bahasa memiliki berbagai fungsi, antara lain sebagai alat ekspresi,
integrasi, untuk tujuan praktis,artistik dan filosofis. Melalui bahasa, manusia dapat
mengekspresikan apa yang tengah dirasakan atau dipikirkan. Pikiran dan perasaan
tersebut direalisasikan dalam bentuk ragam bahasa verbal dan nonverbal. Contohnya,
ketika seseorang sedang sedih atau senang akan mengekspresikannya dengan menulis
buku harian, menulis puisi, lirik lagu, cerita ataupun karya tulis atau pun bentuk bahasa
tulis lainnya. Sedangkan ekspresi bahasa non verbal, yaitu ketika manusia
mengekspresikan emosinya dengan menangis, menari, melontarkan kalimat – kalimat
amarah, dan lain – lain. Dengan membahasakan ekspresi tersebut manusia akan
merasa tenang dan terbebas dari tekanan emosi yang dirasakannya. Emosi bukan
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
hanya pengalaman-pengalaman subjektif belaka, emosi mempunyai berbagai fungsi.
Seperti kesiapan untuk aksi melalui pengerahan dan koordinasi dari bermacam-macam
mekanisme fisiologis, membentuk perhatian dan persepsi, memfasilitasi memori,
membentuk perilaku untuk tujuan yang langsung pada aktivitas, beradaptasi dengan
perubahan tuntutan sosial, mempengaruhi perilaku yang lain,dan membantu pembuatan
keputusan (Panskeep, 1998). ·         Bahasa yang Diucapkan Bahasa yang diucapkan
(speech) berarti bahasa yang secara spesifik dihasilkan melalui oral channel (mulut) dan
dimengerti melalui auditory channel(telinga). Karakteristik umum:  A.    broadcast
transmission: pembicaraan dapat didengar oleh beberapa pendengar dalam jarak
pendengaran  B.     rapid fading : pembicaraan bersifat sementara,  C.     specialization :
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
pembicaraan hanya berfungsi sebagai komunikasi ·         Bahasa Isyarat Bahasa isyarat
tidak hanya dibentuk oleh aural/ oral channel tetapi juga beberapa channel seperti
kedipan mata, gerakan tangan, wajah, dan torso. Dalam bahasa isyarat juga terdapat
semua tingkatan grammar : fonologi, morfologi, dan sintaks.  Ekspresi Emosi Non-
Bahasa Persajakan dalam Bahasa yang diucapkan Persajakan meliputi tekanan,
intonasi, kekerasan, titinada, hubungan suara, dan kecepatan berbicara. Persajakan
melebihi bentuk percakapan biasa karena berbeda dalam penekanan suara, kualitas,
dan juga kualifikasi.  Kesimpulan Emosi adalah jiwa yang mempunyai kekuatan dan
kedalaman sehingga dapat menggerakkan diri dengan semangat dan sumber energy.
Bahasa dapat membantu kita untuk memiliki kemampuan memahami dan menggunakan
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
symbol, khususnya symbol verbal dalam pemikiran dan berkomunikasi. Bahasa memiliki
berbagai fungsi, antara lain sebagai alat ekspresi, integrasi, untuk tujuan praktis,artistik
dan filosofis. Melalui bahasa, manusia dapat mengekspresikan apa yang tengah
dirasakan atau dipikirkan. Pikiran dan perasaan tersebut direalisasikan dalam bentuk
ragam bahasa verbal dan nonverval DAFTAR PUSTAKA Cole, L., 1963, Psychology of
Adolance, New York : Hort, Rienhart and Winston inc. Asmiyati, 2001, Hubungan antara
Kematangan emosi dengan Perilaku Asertif Pada Mahasiswa Psikologi Untag Surabaya,
Skripsi (Tidak Diterbitkan), Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Mappiare, A., 1982, Psikologi Remaja, Usaha Nasional, Surabaya Share Diposting oleh
Psikologi UNP 09b di 14.19 Label: Psi Emosi 0 komentar: Posting Komentar Link ke
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
posting ini Buat sebuah Link Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Facebook
comment Who Online? PERHATIAN! Share FB Blogger Follow this blog Facebook
Psikologi KosongSembilan B Reka Lencana Anda map 2,403 Pageviews Sep. 06th -
Oct. 06th Followers Populer Posts Keterampilan Sosial dan Penerapannya Dalam
Modifikasi Perilaku Pendekatan Humanistik Carl R. Rogers Dalam Konseling Sensasi,
Persepsi, dan Atensi Jam Friday, 06 October, 2017 Total User Online : Follow Follow
@psy09b Live Tweet Tweet Pic's n Vid's Pengunjung About Me Psikologi UNP 09b Lihat
profil lengkapku Keluarga 09b Gambar tema oleh NickS. Diberdayakan oleh Blogger.
SHARE
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,

Cheap Offers: http://bit.ly/gadgets_cheap
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,
Home
Gelombang Otak
Katalog
Cara Pemakaian
FAQ
Pemesanan
Hubungi Kami
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Tubuh Anda
Ada hubungan antara pikiran dan tubuh. Kesehatan emosional yang buruk dapat
melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin untuk
mendapatkan flu dan infeksi lainnya. Tubuh kita merespon cara kita berpikir, bertindak dan
merasa. Beberapa gejala seperti sakit kepala, diare, insomnia, jantung berdebar, sesak
napas, kehilangan atau penambahan berat badan, sakit dada dan gejala lainnya mungkin
dialami setelah krisis emosional atau masa stress seperti kematian orang yang dicintai atau
dipecat dari Anda bekerja.

Pengaruh emosi terhadap tubuh sangat berhubungan erat dengan kelenjar pituitari.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk mekanisme yang memicu penyakit, yaitu kelenjar
yang berada tepat di bawah otak yang memiliki koneksi dengan area jaringan di otak.
Kelenjar inilah yang menghasilkan hormon yang mengendalikan semua fungsi tubuh. Emosi
dan perasaan yang kuat berdampak pada pengendalian hormon oleh kelenjar pituitari,
selanjutnya berpengaruh pada sistim syaraf tubuh dan ahirnya menimbulkan atau
memperparah penyakit peredaran darah, pencernaan, pernafasan dan kulit.

Tips untuk meningkatkan kesehatan emosional Anda:


Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali dan memahami mengapa Anda
memiliki emosi. Untuk mengendalikan emosi kita harusmengetahui apa yang menyebabkan
bergejolaknya emosi.
Jangan menyimpan dan menahan emosi,hal ini hanya akan memperparah keadaan pada diri
Anda.
Curahkan perasaan Anda pada orang yang Anda cintai atau orang yang dekat dengan Anda
untuk mengetahui sesuatu yang mengganggu diri Anda.
Mintalah seseorang yang "netral" untuk mendukung dan membantu Anda, bisa kepada
penasihat agama, dokter atau konselor dan lainnya.
Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan berkumpul dengan orang-orang positif.
Tuliskan apa saja hal-hal yang membuat Anda merasa senang dengan komentar sebanyak
mungkin.
Rutin untuk makan makanan sehat, cukup tidur dan berolahraga.
Hindari obat-obatan, alkohol dan gula. Gula berpengaruh pada sistem syaraf dan
menyebabkan gangguan emosi dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang akhirnya
mengakibatkan kematian.
Kebahagiaan adalah keadaan alami kita. Seluruh tubuh Anda terpengaruh oleh emosi Anda,

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen7 halaman
    Bab 3
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Lanjut Ke Konten
    Lanjut Ke Konten
    Dokumen9 halaman
    Lanjut Ke Konten
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen2 halaman
    Kata Pengantar
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Bab 4
    Bab 4
    Dokumen1 halaman
    Bab 4
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen9 halaman
    Bab I
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Bab 4
    Bab 4
    Dokumen1 halaman
    Bab 4
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Cara Pemesanan
    Cara Pemesanan
    Dokumen9 halaman
    Cara Pemesanan
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen2 halaman
    Cover
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen7 halaman
    Bab 3
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Kimd
    Kimd
    Dokumen13 halaman
    Kimd
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen7 halaman
    Bab 2
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen2 halaman
    Kata Pengantar
    NURAPRILIA
    Belum ada peringkat
  • Character Building
    Character Building
    Dokumen1 halaman
    Character Building
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Metode Fisika 1
    Metode Fisika 1
    Dokumen1 halaman
    Metode Fisika 1
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen1 halaman
    Daftar Isi
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Etiologi
    Etiologi
    Dokumen3 halaman
    Etiologi
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • BAB II P.tekpar Jadi
    BAB II P.tekpar Jadi
    Dokumen14 halaman
    BAB II P.tekpar Jadi
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • MORFOLOGI BATANG Laporan Praktikum Biolo
    MORFOLOGI BATANG Laporan Praktikum Biolo
    Dokumen19 halaman
    MORFOLOGI BATANG Laporan Praktikum Biolo
    Ester Lusiana
    Belum ada peringkat
  • Farma
    Farma
    Dokumen3 halaman
    Farma
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Pendahuuan
    Pendahuuan
    Dokumen5 halaman
    Pendahuuan
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Kelarutan
    Kelarutan
    Dokumen3 halaman
    Kelarutan
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Obat Sistem Saraf Pusat
    Obat Sistem Saraf Pusat
    Dokumen22 halaman
    Obat Sistem Saraf Pusat
    Sigit Prayogi
    Belum ada peringkat
  • Jurnal MOLEKULAR DOCKING
    Jurnal MOLEKULAR DOCKING
    Dokumen12 halaman
    Jurnal MOLEKULAR DOCKING
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Kuersetin: Penghambat Uridin 5-Monofosfat Sintase Sebagai Kandidat Antikanker
    Kuersetin: Penghambat Uridin 5-Monofosfat Sintase Sebagai Kandidat Antikanker
    Dokumen17 halaman
    Kuersetin: Penghambat Uridin 5-Monofosfat Sintase Sebagai Kandidat Antikanker
    Memek Basah
    Belum ada peringkat
  • Vol. 17, No. 2 JURNAL ILMU KEFARMASIAN INDONESIA, Oktober 2019, Hlm. 218-226 E-ISSN: 2614-6495
    Vol. 17, No. 2 JURNAL ILMU KEFARMASIAN INDONESIA, Oktober 2019, Hlm. 218-226 E-ISSN: 2614-6495
    Dokumen9 halaman
    Vol. 17, No. 2 JURNAL ILMU KEFARMASIAN INDONESIA, Oktober 2019, Hlm. 218-226 E-ISSN: 2614-6495
    Ridho Al Fiqri
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi Pix
    Daftar Isi Pix
    Dokumen1 halaman
    Daftar Isi Pix
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    Hanna Salsabila Aprilia
    Belum ada peringkat