Kenapa Luar Angkasa Itu Gelap?

Di luar angkasa ada banyak sekali bintang lo teman-teman. Jumlahnya milyaran. Dan semuanya itu
bersinar terang. Bahkan bintang-bintang itu ada yang ukurannya lebih besar dari matahari. Lah, tapi
kenapa luar angkasa malah gelap ya?

Walaupun bintang bersinar sangat terang. Jaraknya berjauhan sekali sampai jutaan tahun. Matahari
sama bumi jaraknya juga jauh. 149,6 juta kilometer. Nah... bintang-bintang di luar angkasa bisa lebih
jauh lagi.

Bayangan saja kalau kita melihat lampu jalan. Daerah yang terang, tentu bagian yang terkena cahaya
saja kan? Sedangkan bagian yang tidak tersentuh cahaya jelas gelap. Begitu juga dengan cahaya yang
dikeluarkan oleh bintang besar-besar itu.

Tidak cuma itu teman-teman.

Alam semesta tempat kita tinggal ini juga bisa mengembang. Teori ini dinamakan Big Bang. Apa yang
terjadi ya kalau sudah mengembang? Yang jelas alam semesta jadi lebih luas berkali-kali lipat dari
sekarang.

Wah keren dong?

Iya... keren sih. Tapi, jarak antar planet dan bintang maupun benda luar angkasa lain menjadi lebih,
lebih, lebih, dan lebih jauh lagi.

Loh... kok gitu?

Kalau kita main kelereng di teras, jarak antar kelereng yang bergerak tentu sebatas teras itu kan?
Nah... kalau kita mainnya di lapangan. Kelereng itu tentu bergerak lebih jauh lagi. Jarak tempuh satu
kelereng dengan kelereng lain juga jauh sekali.

Bintang-bintang itu juga begitu. Semakin luas alam semesta, jarak antar benda luar angkasa jadi
semakin jauh. Matahari juga bisa lebih jauh lagi kalau alam semesta berkembang seperti Teori Big
Bang.

Sekarang ini, kita masih bisa menikmati indahnya bintang-bintang bersinar malam hari. Bintang
kejora juga tetep indah di pagi hari sebelum matahari muncul. Bahkan, kita masih sering melihat
meteor jatuh kalau langit sedang terang benderang.

Tahun-tahun berikutnya. Masih lama sih... bisa ratusan tahun, bahkan jutaan tahun lagi, ketika alam
semesta sudah berkembang kita tidak bisa lagi melihat bintang. Kenapa? Karena jaraknya sudah
semakin bertambah jauh.

Semakin jauh, semakin kecil bintang di langit sana ketika dilihat dari bumi. Lama-kelamaan bintang
itu tidak terlihat lagi oleh mata kita. Lalu, kita harus menggunakan teropong hanya untuk menikmati
bintang yang indah itu.

Sumber

Gambar: wallpaperflare.com, pixabay.com

Teks dan Animasi: Khipti Fatimah

Kenapa Luar Angkasa Itu Gelap?