Anda di halaman 1dari 7

Nama : Syah Ratu Keumala

Nim : 1903501203
Semester : V (lima)
Prodi : S1 Akuntansi (kjs)
Mata Kualiah : Lab. Pemeriksaan Akuntansi I
Dosen : Arlis Dewi K, SE, Ak, M.Ak

Analisis laporan keuangan dan

pengendalian internal perusahaan Tbk

LAMPIRAN LAPORAN KEUANGAN PT. GUDANG GARAM

PT. GUDANG GARAM tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2019 AND 2018

  31 Desember/December Kenaikan/Penurunan
Dalam jutaan Rupiah 2019 2018 Rp %
 
ASET    
Aset Lancar  
Kas dan setara kas 3.571.886 2.034.169 1.537.717 174,5
9
Piutang usaha pihak ketiga 1.875.909 1.725.933 149.976 8,69
Persediaan 42.847.314 38.560.045 4.287.269 11,12
PPN dibayar dimuka 3.223.684 2.033.817 1.189.867 58,50
Beban dibayar dimuka 271.314 631.007 -359.693 -57,00
Aset lancar lainnya 291.026 299.748 -8.722 -2,91
Total Aset Lancar 52.081.133 45.284.719 6.796.414 15,01
 
Aset Tidak Lancar    
Aset tetap, bersih 25.373.983 22.758.558 2.615.425 11,49
Aset pajak tangguhan, bersih 143.510 117.752 25.758 21,87
Pajak penghasilan dibayar dimuka 72.392 60.195 12.197 20,26
Aset tidak lancar lainnya 976.256 875.995 100.261 11,45
Total Aset Tidak Lancar 26.566.141 23.812.500 2.753.641 11,56

TOTAL ASET 78.647.274 69.097.219


9.550.055 13,82

LIABILITAS DAN EKUITAS


 

LIABILITAS  
Liabilitas Jangka Pendek  
17.322.14 -105.706 -0,61
Pinjaman bank jangka pendek 17.216.439
5
Pinjaman bank jangka panjang yang jatuh 20 0 20  
tempo dalam satu tahun  
1.129.54 167.919 14,87
Utang usaha 1.297.463
4
356 264,4
Utang pajak 490,676 134,622
8
2.698.83 2.386.082 88,41
Utang cukai, PPN dan pajak rokok 5.084.916
4
Beban akrual 190,871 178,692 12 6,82
Liabilitas jangka pendek lainnya 958,362 539,73 419 77,56
Total Liabilitas Jangka Pendek 25.258.727 22.003.56 3.255.160 14,79
7
   
Liabilitas Jangka Panjang  
Pinjaman bank jangka panjang, setelah dikurangi
176.667
176.667 0,00
bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun
1.509.94 255.881 16,95
Liabilitas imbalan pasca kerja 1.765.824
3
450.42 64.874 14,40
Liabilitas pajak tangguhan, bersih 515.298
4
1.960.36 497.422 25,37
Total Liabilitas Jangka Panjang 2.457.789
7
23.963.93 3.752.582 15,66
TOTAL LIABILITAS 27.716.516
4
EKUITAS  
Modal saham, nilai nominal  
Rp 500 (Rupiah penuh)  
per saham:  
Modal dasar:  
2.316.000.000 saham  
962.04 - 866.000 -90,02
Modal ditempatkan dan disetor penuh: 1.924.088.000 saham 96.044
4
5 - 0,00
Agio saham 54
4
Selisih transaksi dengan pihak nonpengendali -33,379 -33,379 - 0,00
Saldo laba Dicadangkan 200 200 - 0,00
43.950.86 5.797.470 13,19
Belum dicadangkan 49.748.338
8
50.930.703 45.133.23 5.797.470 12,85
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada
3
pemilik entitas induk  
Kepentingan nonpengendali 55 52 3 5,77
TOTAL EKUITAS 50.930.758 45.133.28 5.797.473 12,85
5
78.647.274 69.097.21 9.550.055 13,82
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS
9
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN
BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2019 AND 2018

  Tahun berakhir 31 desember Kenaikan/Penurunan


Dalam jutaan Rupiah 2019 2018 Rp %
   
Pendapatan 110.523.819 95.707.663 14.816.156 15
Biaya pokok penjualan - 87.740.564 - 77.063.336 - 10.677.228 14
Laba bruto 22.783.255 18.644.327 4.138.928 22
Pendapatan lainnya 327.433 141.440 185.993 131
Beban usaha - 7.993.256 - 7.551.057 - 442.199 6
Beban lainnya - 24.167 - 1.127 - 23.040 2.044
(Rugi) laba kurs, bersih - 20.175 34.794 - 54.969 - 158
Laba usaha 15.073.090 11.156.804 3.916.286 35
Beban bunga - 585.354 - 677.562 92.208 - 14
Laba sebelum pajak penghasilan 14.487.736 10.479.242 4.008.494 38
Beban pajak penghasilan - 3.607.032 - 2.686.174 - 920.858 34
Laba 10.880.704 7.793.068 3.087.636 40
(Rugi) penghasilan komprehensif lain  
Pos-pos yang tidak akan pernah  
direklasifikasi ke laba rugi  
Pengukuran kembali liabilitas - 107.327 233.170 - 340.497 - 146
imbalan pasti
Manfaat (beban) pajak penghasilan 27 - 58.230 58.257 - 100
atas penghasilan komprehensif lain
Jumlah (rugi) penghasilan - 80.602 17.494 - 98.096 - 561
komprehensif lain
Jumlah penghasilan komprehensif 10.800.102 7.968.008 2.832.094 36
   
Laba yang dapat diatribusikan
10.880.701 7.791.822
3.088.879 40
kepada:
Pemilik entitas induk 3 1 2 141
Kepentingan nonpengendali 10.880.704 7.793.068 3.087.636 40
   
Jumlah penghasilan komprehensif  
yang dapat diatribusikan kepada:
Pemilik entitas induk - 10.800.099 7.966.762 - 18.766.861 - 236
Kepentingan nonpengendali 3 1 2 141
  10.800.102 7.968.008 2.832.094 36
   
Laba per saham, dasar dan dilusian  
(dalam Rupiah penuh) 5.655 4.050 1.605 40
Neraca

1. Total asset lancer mengalami kenaikan sebesar Rp 1.537.717 atau sebesar 174,59&
2. Total asset tidak lancer juga mengalami kenaikan yaitu sebesar Rp 2.753.641 atau sebesar
11,56%
3. Total asset keseluruhan mengalami kenaikan sebesar 13,82%
4. Namun total liabilitas juga mengalami kenaikan yaitu sebesar Rp 3.752.582 atau sebesar
15,66%
5. Ekuitas mengalami kenaikan 12,85%

Laba Rugi
1. Laba bruto mengalami kenaikan sebesar Rp 14.816.156
2. Dan untuk laba bersihnya mengalami kenaikan yaitu sebesar Rp 3.916.286
3. Beban pajak penghasilan mengalami penurunan sebesar 34%
4. Laba per saham mengalami kenaikan sebesar 1.605

SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PT Gudang Garam Tbk


Pengendalian Internal Perseroan menerapkan sistem pengendalian internal yang meliputi metode,
prosedur operasional standar dan kebijakan yang disusun dengan mempertimbangkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Tujuan utamanya adalah mengendalikan risiko keuangan dan
operasional yang mungkin timbul dari kegiatan usaha Perusahaan sehari-hari. Silakan membaca
juga Bagian Manajemen Risiko dalam laporan ini. Tata Kelola dan Hubungan dengan Pemangku
Kepentingan Kode Etik Berdasarkan keputusan bersama Dewan Komisaris dan Direksi pada
tanggal 6 Mei 2015 ditetapkan Kode Etik Perseroan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.
33/POJK.04/2014. Kode Etik ini mengacu pada nilai-nilai yang terkandung dalam visi Perseroan,
yakni menjadi kebanggaan nasional, menghasilkan nilai tambah bagi semua pemegang saham
secara berkesinambungan. Kode Etik harus berdasarkan dan selaras dengan prinsip Catur
Dharma yang digagas pendiri Perseroan, yang telah dijabarkan di bagian Profil Perusahaan
dalam laporan ini. Keempat prinsip Catur Dharma menjadi kerangka acuan Kode Etik dan
dijadikan rujukan dalam penyusunan pedoman kerja bagi semua Komisaris dan Direktur, dengan
mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Kepatuhan Hukum Setiap
Komisaris, Direktur dan karyawan Perseroan wajib mematuhi semua ketentuan hukum yang
berlaku di tingkat daerah maupun di tingkat nasional. Pelaksanaan Tugas Komisaris, Direktur
dan semua karyawan wajib, sebagaimana diamanatkan Perseroan dan pemegang saham
Perseroan, untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, itikad baik dan kehati-
hatian. Benturan Kepentingan Komisaris, Direktur dan semua karyawan berkewajiban
menghindarkan diri dari kegiatan atau kepentingan yang menyebabkan timbulnya benturan
kepentingan dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab terhadap Perseroan. Karyawan
Perseroan menghargai keragaman dalam lingkungan kerja yang dilandasi oleh sikap saling
percaya serta memiliki rasa tanggung jawab bersama untuk kemajuan dan reputasi Perseroan.
Perseroan merekrut karyawan atas dasar kualifikasi dan kompetensi yang disyaratkan bagi
pekerjaan yang relevan. Perseroan memiliki komitmen untuk menyediakan kondisi kerja yang
aman dan sehat. Perseroan tidak mempekerjakan anak di bawah umur. Karyawan dipandang
sebagai mitra usaha, dan karenanya Perseroan bekerjasama dengan karyawan demi
mengembangkan keterampilan maupun kemampuan setiap karyawannya. Komunikasi rutin dan
terbuka selalu diupayakan. Ketentuan dalam Kode Etik ini merupakan tambahan terhadap
kebijakan dan prosedur yang ada, termasuk namun tidak terbatas pada Perjanjian Kerja Bersama
yang berlaku untuk periode 2019 hingga 2021.
Direksi bertanggung jawab untuk menjaga proses pengendalian internal. PT Gudang Garam telah
mengadopsi Kerangka Pengendalian Internal Terpadu yang diterbitkan oleh Committee of
Sponsoring Organizations of the Treadway Commission (COSO) untuk mengendalikan risiko
dan kontrol. Pengendalian Internal adalah proses dasar yang dibuat untuk memberikan jaminan
yang wajar atas pencapaian terhadap objektif berikut:
• Operasional – Berkaitan dengan efektivitas dan efisiensi operasional , termasuk tujuan
operasional dan finansial, serta melindungi terhadap kerugian.
• Pelaporan – Berkaitan dengan pelaporan keuangan dan non-keuangan internal dan eksternal
dan dapat mencakup reliabilitas, ketepatan waktu, transparansi, atau ketentuan lain seperti yang
ditetapkan oleh pemerintah, standar akuntansi yang diterima umum, Sarbanes-Oxley Act, atau
Prinsip dan Praktik Gudang Garam dan standar fungsional lain.
• Kepatuhan – Berkaitan dengan ketaatan kepada hukum dan aturan di mana PT Gudang Garam
merupakan subjek, juga seperti yang ditetapkan dalam Buku Panduan untuk Sukses dan
dijelaskan di Pedoman Perilaku PT Gudang Garam.
Proses pengendalian internal PT Gudang Garam mengikuti prinsip dari komponen kerja berikut:
lingkungan pengendalian, penilaian risiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi,
serta aktivitas pengawasan di seluruh organisasi. Tanggung jawab setiap grup di Gudang Garam
dengan jelas ditentukan agar mereka mengerti perannya masingmasing dalam menghadapi
Risiko dan Kontrol, aspek di mana mereka turut bertanggung jawab, dan bagaimana mereka akan
mengkoordinasi tindakan mereka satu sama lain. Untuk mencapai hal ini, Gudang Garam
mengadopsi konsep tiga lini pertahanan:
• Lini pertahanan pertama – terutama ditangani oleh semua manajer tingkat pertama dan
menengah karena berkaitan dengan pemilik proses dan bisnis yang aktivitasnya membuat
dan/atau mengatur risiko yang dapat memfasilitasi atau mencegah tercapainya tujuan-tujuan.
• Lini pertahanan kedua – mencakup berbagai fungsi manajemen risiko dan kepatuhan yang
dilakukan oleh manajemen untuk memastikan kontrol dan proses manajemen risiko yang
diterapkan oleh lini pertahanan pertama telah dibuat dengan benar dan dilakukan seperti
seharusnya.
• Lini pertahanan ketiga – Audit Internal, karena tingkat independensi yang tinggi, secara
optimal diposisikan untuk memberikan jaminan yang dapat diandalkan dan objektif kepada
Direksi dan Dewan Komisaris berkaitan dengan tata kelola, risiko dan pengendalian. Evaluasi
Efektivitas Sistem Pengendalian Internal Pengendalian Internal adalah proses yang terdiri dari
tugas dan aktifitas yang sedang berjalan – sebuah proses untuk mencapai tujuan, bukan tujuan itu
sendiri. Proses ini dibentuk untuk memberikan jaminan wajar, kepada manajemen senior dan
Direksi Sampoerna berkaitan dengan pencapaian objektif terkait dengan operasional, pelaporan,
dan kepatuhan. Pengendalian Internal dipengaruhi oleh karyawan. Tidak hanya mengenai aturan
dan prosedur, sistem, dan laporan, tapi mengenai karyawan dan tindakan yang mereka ambil di
semua level akan mempengaruhi pengendalian internal PT Gudang Garam.

Auditor PT Gudang Garam tbk.


PT Gudang Garam tbk telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan ,
yang beralamat : lantai 33, Wisma GKBI, Jl. Jend. Sudirman No.28, Jakarta, 10210, Indonesia.
Opini dari KAP
Menurut opini KAP, laporan keuangan konsolidasian tersebut menyajikan secara wajar, dalam
semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Gudang Garam Tbk dan entitas
anaknya, serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada
periode tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia

Anda mungkin juga menyukai