Anda di halaman 1dari 4

Nama Mahasiswa : Arfani Mukrim

NIM : 530059985
Magister Manajemen Perikanan

Tugas Tutorial 2 Statistika :


1. Perusahaan industri besi baja mencatat bahwa pelat baja yang diproduksi memiliki rata-rata
panjang 80 cm dan simpangan baku 7 cm. Setelah tiga tahun, teknisi perusahaan meragukan
keabsahan rata-rata panjang tersebut. Teknisi tersebut menduga bahwa rata-ratanya sudah
tidak sama dengan 80 cm. Untuk meyakinkan hipotesisnya tersebut, dilakukan pengambilan
sampel 100 pelat baja yang dipilih secara random dari populasi. Rata-rata panjang sampel
tersebut adalah 83 cm. Apakah ada alasan untuk meragukan bahwa rata-rata panjang pelat
baja tidak sama dengan 80 cm? Gunakan   5%.

2. Sebuah produsen alat pebangkap ikan merek X yang baru mulai dikenal menyatakan bahwa
95% alat yang produksinya tidak catat. Baru-baru ini sebuah produsen penangkap ikan
menawarkan produknya kepada produsen kail dan meyakinkan bahwa akan terjadi penurunan
jumlah cacat jika menggunakan alat tersebut. Untuk meyakinkan dilakukan percobaan acak
sebanyak 100 alat penangkap ikan yang telah memakai spare part baru yang ternyata 3 di
antaranya cacat. Apakah produsen lampu yakin dengan tawaran spare part baru bahwa
produktivitas lampunya akan meningkat jika digunakan α=0.05?

Jawaban
1. Parameter yang diuji adalah parameter rata-rata satu populasi
a. Hipotesis statistik nya adalah
H0 : µ = 80
H1 : µ ≠ 80
b. Statistik uji nya adalah statistik uji Zhitung dimana n > 30 ( n = 100 )
c. Formulasi Statistik :
Diketahui
x́ = 83 µ = 30 n = 100 σ =7

x́−µ0
Z hitung =
σ
√n
83−80
Z hitung = =4,29
7
√100
Jadi nilai statistiknya adalah 4,29
d. Wilayah kritik uji kasusnya adalah :
Df = n-1 yaitu 100-1 = 99
α = 5 % / 0,05
Z (n-1; α/2) = Z (99;0,025)
Z (99;0,025) = 1,96 ( Tabel statistik distribusi Z )

e. Kesimpulan : karena nilai statistika uji Zhitung jatuh didaerah penolakan H0 yaitu
4,29>1,96, maka H0 ditolak, dan menerima H1 , artinya pada α = 5 % ada perbedaan
signifikan dari rata-rata 83 cm yang dihitung dari sampel dengan nilai rata-rata 80 cm
yang dihipotesiskan.

2. Parameter yang diujikan adalah proporsi satu populasi


a. 95 % ( 9,5 ) tidak cacat, 5 % ( 0,5 ) cacat maka hipotesisnya adalah :
H0 : π ≥ 0,5
H1 : π < 0,5
b. Statistik Ujinya adalah statistik uji Zhitung dimana n > 30 ( n = 100 )
c. Formulasi statistik :
Diketahui
n = 100 π = 3/100 = 0,03 dan π0 = 0,5

π́ −π 0
Z hitung =
π 0( 1−π 0)
√ n

0,03−0,5
Z hitung = =−0,66
0,5(1−0,5)
√ 100
Jadi nilai statistiknya adalah – 0,66
d. Wilayah kritik uji kasusnya adalah :
α = 0,05 / 5 %
Zα = Z0,05
Z0,05 = 1,645 ( Tabel Distrbusi Z )

Zhitung = 0,66

-1,645
Uji satu arah kiri

e. Kesimpulan : karena Zhitung < - Zα maka tolak H0 artinya telah ada peningkatan
produktifitas lampu oleh sparepart tersebut.

Anda mungkin juga menyukai