Anda di halaman 1dari 5

Nama : Sulis Tri Wahyuni

NIM : 201801047

Kelas/Prodi : 3B S1 Keperawatan

Mata Kuliah : Manajemen Keperawatan

Sifat : Take Home Examination

Waktu Pengumpulan : tanggal 21 Juni 2021 maksimal pukul 23.59

Silahkan jawaban saudara didasarkan pada berbagai literatur

Kasus 1 :

Di Rungan Dahlia RS X sejak pandemik covid-19, telah dilakukan upaya pencegahan covid dengan
penerapan protokol kesehatan dengan ketat, namun perawat E selalu melanggar dan meremehkan
setiap SPO yang telah ditentukan, dan setiap hari tidak mau mematuhi protokol kesehatan yang
ditetapkan, Kepala ruangan telah mengingatkan secara lisan dan telah menjelaskan manfaat protokol
kesehatan, Perawat E, acuh tak acuh, karena merasa dirinya msih muda dan sehat. Suatu ketika
perawat M mencoba mengingatkan dan ternyata kata-katanya agak keras dan sangat menyinggun
perawat E sangat marah dan terjadi pertengkaran di Ruangan, Coba telaah kasus di atas jika Saudara
adalah kepala Ruagan :

a. Apakah yang menyebabkan masalah semakin rumit?


Jawaban :
Yg menyebabkan masalah semakin rumit adalah ketika perawat M mencoba mengingatkan
perawat E tapi menggunakan kata-kata yg agak kasar dan sangat menyinggung perasaan
perawat E
b. Apakah telah terjadi konflik akibat masalah tersebut?
Jawaban :
Iya, sudah terjadi
c. Apakah ada keinginan anda untuk megubah kondisi dan menangani konflik yang timbul?
Jawaban :
Iya, ada keinginan untuk mengubah kondisi tersebut menjadi lebih baik dengan menangani
konflik tersebut menggunakan startegi kolaborasi.
d. Apa yang menurut saudara harus dilakukan oleh seorang leader dan manager untuk mengurai
masalah?
Jawaban :
Hal pertama yag harus dilakukan adalah mengumpulkan informasi mengenai hal yg
sebenarnya terjadi antara perawat M dan perawat E
e. Upaya apa yang saat ini telah dilakukan ?
Jawaban :
Telah mengadakan pertemuan antara perawat E dan perawat M guna meluruskan semua
selisih paham yg sedang terjadi
f. Coba buat skanario perubahan sehingga masalah segera teratasi dan gunakan :
 Pendekatan serta komunikasi yang baik
 Terapkan Managemen Konflik
 Strategi apa yang akan anda gunakan?

Jawaban :
Setelah kejadian anatar perawat M dan perawat E, perawat M dan perawat E kemudian
dipanggil karu secara bergantian untuk meluruskan apa yg sebenarnya terjadi tanpa memihak
satu pihak.

Setelah karu mendengarkan cerita masalah dari kedua pihak dan beberapa saksi mata
akhirnya karu memutuskan untuk membuat pertemuan dg perawat E dan perawat M.

Di ruang pertemuan

Karu : baik, langsung saja saya mulai. Assalamu’alaikum

Perawat E dan M : wa’alaikumussalam

Karu : langsung saja saya mulai ya, sebelumnya saya minta maaf telah mengganggu
waktu kalian berdua hari ini. Saya ada laporan beberapa tempo hari lau kaian berdua
bertengkar. Kemuadian kemarin saya sudah memanggil kaian berdua secara bergantian untuk
bertanya mengenai kejadian sebenarnya. Apakah kalian berdua bisa mengungkapkan kembali
mengenai yg terjadi.

Perawat E : baik pak. Tempo hari perawat M mengingatkan saya mengenai aturan yg
baru dibuat tersebut. Tapi perawt M mengingatkan saya dg menggunakan bahasa yg agak
kasar dan sangat menyinggung perasaan saya…

Karu : apakah itu benar perawat M?

Perawat M : iya benar pak, saya seperti itu karena memang saya jg kesal dg perawat E.
mentang-mentang dia masih muda dan sehat dia tidak mau mematuhi aturan yg ada. Dia
malah acuh tak acuh dg aturan tersebut. Padahal kan kita orang yg mengerti tentang
kesehatan tapi kenapa malah memberikan contoh yg tidak baik untuk para pasien dan
keluarganya.

Karu : baik, disini saya akan mencoba untuk meluruskan selisih paham antara anda
berdua. Sebelumnya saya minta maaf jika ada yg tersingggung dg kata-kata saya tapi ini untuk
kebaikan bersama

Perawat E & M : iya pak

Karu : untuk yg pertama perawat E. saya sebelumnya sudah beberapa kali


mengingatkan secara lisan mengenai manfaat mematuhi protocol kesehatan. Saya mengerti,
bahkan sangat mengerti bahwa anda masih muda dan sehat sehingga anada merasa bahwa
system daya tahan tubuh anda sangat baik. Tapi anda salah besar jika meremehkan aturan yg
sudah dibuat diruangan ini. Semua aturan dibuat untuk kebaikan semua orang baik untuk
perawat, pasien dan keluarga pasien. Bisa saja anda memiliki daya tahan tubuh yg kuat, tapi
tidak dg orang lain. Ayolah, kita biasakan diri kita untuk menaati aturan yg sudah ada. Toh,
aturan tersebut jg tidak terlalu berat untuk dilakukan. Benar apa yg dikatakan oleh perawat
M, kita adalah tenaga kesehatan, yg notabennya mengerti tentang kesehatan. Kita seharusnya
bia memberikan contoh kepada pasien dan kleuarga pasien mengenai pentingnya memauhi
protocol kesehatan. Bukannya malah kita sendiri juga mengabaikan aturan tersebut. Apakah
bisa diterima perawat E maksud saya?

Perawat E : baik pak, saya minta maaf jika selama ini sikap saya salah. Saya akan
berusaha untuk memtuhi aturan tersebut
Karu : untuk perawat M. sebelumnya saya sangat mengapresiasi anda karena anda
mau mnegingatkan teman anda untuk mematuhi aturan tersebut. Tapi, cara anda dalam
emngingatkan perawat E salah. Sekesal apaun anda terhadap perawat E, anda tidak
seharusnya mengingatkan dg kata-kata yg menyinggung perasaan perawat E. coba bayangkan,
misalkan yg jadi perawat E itu anda, kemudian diingatkan dg menggunakan kata-kata seperti
itu, bagaimana perasaan anda?

Perawat M : iya pak, iya saya tau saya salah

Karu : sebagai teman, seharusnya perawat M bisa mengingatkan perawat E dg cara


yg baik-baik. Jika memang perawat E belum bisa diigatkan dg cara yg baik dan itu jg sudah
berkali-kali. Perawat M bisa memberitahukan semuanya kepada saya selkau kepala ruangan
disini untuk mengatasinya.

Perawat M : baik pak

Karu : sudah ya, sudah jelas semua apa yg saya sampaikan hari ini. Saya harap
perawat M dan perawat E mengerti maksud saya. Saya hanya ingin semua berjalan dg
semestinya, tidak ada selisih paham da nada kerelaan tersendiri untuk melakukannya.
Mungkin itu saja yg bisa saya sampaikan hari ini. Kurang lebihnya saya mohon maaf kalia bisa
kembali lagi ke ruangan kalian. Saya tutup pertemuan kalian. Wassalamu’alaikum

Perawat E : baik pak

Perawat E & M : wa’alaikumussalam pak.

2. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas :

a. Menurut Saudara apakahan supervisi itu?


Jawaban:
Melakukan suatu hal seperti merencanakan, mengarahkan, membimbing, memperbaiki, dll
sacara terus menerus kepada setiap pekerja dg sabar, adil serta bijaksana sehingga setiap
pekerja dapat memberikan hasil kinerja yg maksimal, baik, terampil, aman, cepat dan tepat.
b. Jelaskan jenis supervisi jika ada ?
Jawaban:
ada 2 yaitu, supervisi secara langsung dan tidak langsung
c. Apakah supervisi diperlukan dan mengapa?
Jawaban:
Iya, Karena Menurut Saydam (1996), jika supervisor ini dekat dengan karyawan dan
menguasai liku-liku pekerjaan serta penuh dengan sifat- sifat kepemimpinan maka suasana
kerja akan bergairah dan bersemangat dan sebaliknya, apabila supervisor tersebut angkuh,
mau benar sendiri, tidak mau mendengarkan, akan menciptakan situasi kerja yang tidak
mengenakkan, dan dapat menurunkan semangat kerja. Pengawasan tetap dibutuhkan untuk
mencegah ketidakpuasan pada kinerja.
d. Apa kedala supervisi yang ada di ruangan saudara ?
Jawaban:
Ada seorang perawat yg acuh tak acuh bahkan meremehkan aturan yg sudah dibuat untuk
kebaikan semua orang
e. Apa yang menghambat dan mendukung pelaksaanaan supervisi ?
Jawaban :
Penghambatnya adalah pekerja tidak kooperatif sehingga sedikit sulit untuk diarahkan. Yg
mendukung adalah pekerja yg kooperatif, supervisor yg tegas.
f. Apa upaya yang harus dilakukan oleh leader dan manager ?
Jawaban :
Membuat perubahan yg lebih baik dari sebelumnya.
g. Apakah menurut saudara keberhasilan supervisi ditentukan supervisor :
Jawaban:
Sebuah keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh supervisor saja, melainkan semua anggota.
Tapi, dalam hal ini memang supervisor harus bisa mengambil keputusan mana yg sekiranya
bisa membuat apa yg menjadi tujuannya bisa berhasil dan tercapai

3. Jika Saudara adalah adalah leader dan manager:


a. Apa yang saudara lakukan untuk menangani kondisi tersebut ? Apakah perlu ada upaya
peningkatan motivasi?
Jawaban
Iya, seorang manager bisa dengan menciptakan lingkungan yg memaksimalkan
pengembangan potensi dari masing-masing pekerjanya
b. Menurut saudara apa pengertian motivasi ?
Jawaban
hal yang melatar belakangi individu berberbuat untuk mencapai tujuan tertentu
c. Faktor apa yang dapat meningkatkan dan menurunkan motivasi para perawat yang ada dalam
ruangan tersebut.
Jawaban
Factor yg dapat meningkatkan motivasi kerja :
 Keinginan untuk hidup
 Keinginan untuk dapat memiliki
 Keinginan untuk memperoleh penghargaan
 Keinginan untuk memperoleh pengakuan
 Keinginan untuk berkuasa

Factor yg dapat menurunkan motivasi kerja :

 Kondisi lingkungan kerjayg tidak sesuai


 Kompensasi yg memadai
 Supervise yg baik
 Status dan tanggung jawab
 Peraturan yg fleksibel
d. Apakah kepala ruangan sudah ada upaya pemberian motivasi ? Jika belum apa pendapat anda
dan apa yang harus dilakukan ?
Jawaban
Dalam kasus di atas menurut saya sudah, karena karu sudah memberitahukan mengenai
manfaat dari mematuhi protocol kesehatan. Dg begitu karyawan memahami alas an
dibuatnya aturan tersebut. Yg harus dilakukan karu adalah memastikan bahwa apa yg
disampaikan dapat dimengerti oleh karyawannya.
e. Identivikasi motivasi internal dan eksternal pada kondisi tersebut yang memugkinkan konflik
dapat di tangani
Jawaban :
Motivasi internal : keinginan perawat E untuk dapat hidup, karena jika perawat E tetap
kekeh tidak mematuhi protocol kesehatan yg ada. Perawat E memiliki resiko untuk terkena
penyakit tersebut
Motivasi eksternal : dengan supervise yg baik akan dapat menghadapi atau mengatasi
masalah dg baik juga
f. Apa resiko yang akan timbul jika tidak dilakukan upaya peningkatan motivasi ?
Jawaban :
Jika tidak dilakukan upaya peningkatan motivasi maka akan mengakibatkan menurunnya
kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan sehingga berdampak pada kepuasan
pelayanan baik dari pasien maupun keluarga pasien.

Anda mungkin juga menyukai