Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-
Nya, Pedoman Penulisan Laporan Kerja Praktek ini dapat diselesaikan. Kerja Praktek di
industri merupakan mata kuliah wajib yang harus ditempuh di semester VI berdasarkan
kurikulum tahun 2017 pada program S1 Jurusan Teknik Mesin UNJANI. Penulisan
Laporan Kerja Praktek sangat penting bagi mahasiswa dalam melatih kemampuan
membuat karya tulis ilmiah dengan menggunakan tata tulis yang benar.
Pedoman Penulisan Laporan Kerja Praktek ini dimaksudkan untuk memberikan
pedoman bagi mahasiswa dan pembimbing dalam penulisan laporan Kerja Praktek
dengan benar dan seragam. Buku ini juga diharapkan dapat memberikan petunjuk secara
umum dalam melaksanakan rangkaian kegiatan Kerja Praktek agar terarah dan selesai
tepat waktu. Buku Pedoman Penulisan Laporan Kerja Praktek ini akan ditinjau secara
berkala untuk penyempurnaan sesuai dengan perkembangan serta mempertimbangkan
kurikulum yang berlaku. Kritik dan saran dari berbagai pihak akan sangat bermanfaat
untuk penyempurnaan buku ini dimasa mendatang.
Rasa syukur dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan
kepada berbagai pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan buku pedoman ini.
Semoga buku Pedoman Penulisan Laporan Kerja Praktek ini memberikan manfaat bagi
kita semua.
Latar Belakang
Kurikulum yang disusun di Jurusan Teknik Mesin UNJANI bertujuan untuk
meningkatkan kompetensi mahasiswa agar sesuai dengan tuntutan dunia kerja yang
akan dihadapi setelah menyelesaikan pendidikannya. Untuk melengkapinya maka bekal
pengalaman kerja di industri sangat penting dimiliki oleh setiap mahasiswa. Untuk
mencapai sasaran tersebut, maka Jurusan Teknik Mesin UNJANI menetapkan mata
kuliah Kerja Praktek di industri sebagai mata kuliah yang wajib ditempuh mahasiswa
dalam rangka menyelesaikan pendidikannya. Pada mata kuliah ini, mahasiswa
melaksanakan kegiatan Kerja Praktek pada suatu industri yang sesuai dengan minat atau
kelompok bidang keahlian (KBK) yang dipilihnya. Dengan demikian para mahasiswa
akan memperoleh pengalaman, keterampilan dan keahlian yang dibutuhkan didunia
kerja.
Pada setiap proses kegiatan belajar, diperlukan suatu pedoman agar pelaksanaannya
sesuai dengan target yang diharapkan. Selanjutnya kegiatan tersebut dievaluasi
pencapaiannya agar mahasiswa mendapatkan penghargaan dari apa yang telah dipelajari
atau dilakukan. Untuk itu maka Pedoman Penulisan Laporan Kerja Praktek di industri
ini disusun. Evaluasi mata kuliah Kerja Praktek di industri dilakukan mencakup tiga
komponen, yaitu :
a. nilai dari pihak perusahaan (30%)
b. nilai Laporan Kerja Praktek (30%)
c. nilai presentasi Laporan Kerja Praktek (40%)
Manfaat
Adapun manfaat dalam pelaksanaan Kerja Praktek di industri adalah sebagai
berikut:
1. Mengetahui atau memahami kebutuhan pekerjaan di tempat Kerja Praktek.
2. Menyesuaikan diri menghadapi lingkungan kerja.
3. Mengenal dan melihat secara langsung penggunaan atau peranan teknologi terapan
di tempat Kerja Praktek.
4. Menyajikan hasil-hasil yang diperoleh selama Kerja Praktek dalam bentuk Laporan
Kerja Praktek di industri.
5. Dapat menggunakan hasil atau data-data yang diperoleh pada Kerja Praktek di
industri untuk dapat dikembangkan menjadi tugas akhir.
Sasaran
Kerja Praktek di industri diharapkan dapat dilakukan di instansi atau perusahaan
yang menggunakan teknologi, sehingga mahasiswa dapat memahami prosedur kerja dan
menganalisis permasalahan untuk kemudian dapat mengusulkan solusinya atau bahkan
dapat merancang sistem dan aplikasi yang sesuai.
Ruang Lingkup
Dalam penentuan ruang lingkup dan kedalaman materi Kerja Praktek di industri,
mahasiswa perlu memahami alur kerja di industri, mengambil suatu topik permasalahan
di industri sebagai studi kasus dan menganalisisnya untuk suatu perbaikan. Dengan
demikian diharapkan Kerja Praktek dapat mengasah kemampuan analisis mahasiswa
dan hasilnya berkontribusi terhadap industri maupun bagi ilmu pengetahuan.
Prosedur Pelaksanaan
Prosedur pelaksanaan Kerja Praktek di industri sebagai berikut:
1. Mahasiswa mencari instansi atau industri tempat Kerja Praktek.
2. Mahasiswa melakukan observasi di tempat melakukan Kerja Praktek.
3. Mahasiswa menghubungi administrasi jurusan untuk meminta surat pengantar Kerja
Praktek di industri dengan melampirkan:
a. Foto copy Kartu Tanda Mahasiswa
b. Mengisi form Permohonan Kerja Praktek
4. Ketua Jurusan membuatkan surat pengantar Kerja Praktik ke perusahaan.
5. Mahasiswa menyampaikan surat pengantar ke instansi tempat Kerja Praktek.
6. Jika mahasiswa tidak mendapatkan ijin dari tempat Kerja Praktek, maka mahasiswa
harus mengajukan surat pengantar yang baru dengan menyertakan surat penolakan
dari tempat pengajuan sebelumnya.
7. Kerja Praktek dilaksanakan minimal dalam 8 (delapan) minggu.
8. Mahasiswa yang melaksanakan Kerja Praktek mengisi form aktivitas harian dan
memberikan form penilaian kepada Pembimbing Lapangan di tempat Kerja Praktek.
Selama Kerja Praktek hal yang harus dilakukan antara lain:
a. Orientasi tempat Kerja Praktek.
b. Membuat perencanaan kegiatan selama Kerja Praktek.
c. Melihat, mempelajari dan mencatat struktur organisasi tempat Kerja Praktek
serta tugas dan kewajiban masing-masing bagian.
d. Melakukan analisis terhadap sistem yang sedang berjalan atau perangkat
keras maupun perangkat lunak yang ada.
e. Senantiasa berkonsultasi dengan Pembimbing Lapangan di tempat Kerja
Praktek terhadap aktivitas yang akan dilakukan maupun yang telah
dilakukan
f. Mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk laporan Kerja Praktek.
9. Setelah selesai melaksanakan Kerja Praktek, mahasiswa wajib membuat laporan
Kerja Praktek dibawah bimbingan Pembimbing Lapangan di tempat Kerja Praktek
3 Teknik Mesin UNJANI
4
dan Dosen Pembimbing Jurusan. Topik pembahasan dalam laporan Kerja Praktek di
industri meliputi laporan hasil Kerja Praktek secara lengkap dan pembahasan
penyelesaian masalah dari tugas yang diberikan Pembimbing Lapangan di tempat
Kerja Praktek.
10. Laporan Kerja Praktek disetujui kemudian dipresentasikan dihadapan Dosen
Pembimbing Jurusan dan koordinator Kerja Praktek jurusan.
11. Apabila presentasi sudah terlaksana maka mahasiwa wajib mencetak laporan
kemudian di hardcover sebanyak 3 eksemplar, 1 eksemplar untuk tempat Kerja
Praktek, 1 untuk perpustakaan jurusan, dan 1 eksemplar untuk Dosen Pembimbing
Jurusan.
12. Dosen Pembimbing Jurusan melakukan penilaian akhir dengan memperhatikan
penilaian dari Pembimbing Lapangan di tempat Kerja Praktek.
13. Pelaksanaan keseluruhan Kerja Praktek maksimal satu semester. Jika lewat dari
waktu tersebut maka mahasiswa diwajibkan untuk mengulang pada semester
berikutnya.
Pembimbing
Pembimbing Kerja Praktek terdiri dari Dosen Pembimbing Jurusan dan Pembimbing
Lapangan di tempat Kerja Praktek. Pembimbing Lapangan di tempat Kerja Praktek
ditunjuk dan ditetapkan oleh pejabat yang berwenang di tempat kerja praktek. Dosen
Pembimbing Jurusan adalah dosen yang ditunjuk oleh Jurusan melalui koordinator
Kerja Praktek lalu ditetapkan oleh Ketua Jurusan.
Tata Tertib
Mahasiswa yang mengikuti Kerja Praktek harus mematuhi dan mentaati tata tertib baik
tata tertib yang dibuat oleh tempat Kerja Praktek, maupun Jurusan, antara lain:
1. Mahasiswa harus berpakaian bersih dan rapi, memakai kemeja dan memakai sepatu
tertutup.
2. Mahasiswa menjaga nama baik almamater.
3. Mahasiswa memakai tanda pengenal Kerja Praktek (jika ada).
4. Mahasiswa harus hadir sesuai dengan jadwal jam kerja di tempat Kerja Praktek.
5. Mahasiswa dilarang merokok ditempat yang tidak diperuntukkan, tidak minum
minuman keras, membawa senjata tajam, senjata api dan narkoba di lingkungan
tempat Kerja Praktek.
6. Mahasiswa harus menjaga kebersihan, keindahan dan kerapian.
7. Mahasiswa harus menjaga etika, sopan santun, ketenangan, ketertiban dan
ketentraman tempat Kerja Praktek.
8. Mahasiswa harus mematuhi tata tertib tempat Kerja Praktek.
9. Hal-hal lain dapat menyesuaikan dengan kondisi di tempat Kerja Praktek.
Penilaian
1. Penilaian Kerja Praktek dilakukan oleh Pembimbing Lapangan di tempat Kerja
Praktek (30%), terdiri dari unsur: sikap dan perilaku, kerajinan, penguasaan materi.
2. Penilaian laporan Praktek Kerja oleh Dosen Pembimbing Jurusan (30%), terdiri dari
unsur: kedalaman materi, tata bahasa dan penulisan.
3. Penilaian presentasi Laporan Kerja Praktek (40%), terdiri dari unsur keterampilan
presentasi dan penguasaan materi.
4. Semua hal yang berkaitan dengan penilaian Laporan Kerja Praktek, presentasi Kerja
Praktek dan nilai dari perusahaan dicantumkan dalam lembar penilaian akhir.
Formulir
Formulir yang diperlukan untuk Kerja Praktek adalah sebagai berikut:
1. Formulir pengajuan Kerja Praktek diketahui oleh koordinator Kerja Praktek.
2. Surat pengantar yang ditanda tangani Ketua Jurusan.
3. Kartu asistensi Kerja Praktek
4. Lembar penilaian dari Pembimbing Lapangan di tempat Kerja Praktek.
5. Lembar penilaian dari Dosen Pembimbing Jurusan.
6. Berita acara presentasi dan nilai akhir Kerja Praktek
BAB 3
SISTEMATIKA PENULISAN LAP RAN
BAB 4
KETENTUAN PENULISAN LAPORAN
Spesifikasi Kertas
Spesifikasi kertas yang digunakan untuk Laporan Kerja Praktek adalah:
a. Jenis : HVS
b. Ukuran : A4 (21 cm x 29,7 cm)
c. Warna : putih polos
d. Berat : 80 gram
Pengetikan
a. Posisi penempatan teks pada tepi kertas:
Batas kiri: 3 cm dari tepi kertas
Batas kanan: 3 cm dari tepi kertas
Batas atas: 3 cm dari tepi kertas
Batas bawah : 3 cm dari tepi kertas
b. Setiap halaman pada naskah harus diberi “auto text” pada footer dengan tulisan
Universitas Jenderal Achmad Yani (Arial 10 poin cetak tebal), ditulis pada posisi
rata kanan (align right).
c. Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman 12 poin dan diketik rapi (rata
kiri kanan – justify).
d. Pengetikan dilakukan dengan spasi 1,5 (Line spacing = 1.5 lines).
e. Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam.
f. Jarak antara judul bab dengan teks pertama yang ditulis atau antara judul bab
dengan judul sub bab adalah 4 spasi;
g. Jarak antara judul sub bab dengan baris pertama teks adalah 2 spasi
h. Jarak antara baris akhir teks dengan judul sub bab berikutnya adalah 4 spasi;
i. Jarak antara teks dengan tabel, gambar grafik, diagram, adalah 3 spasi;
j. Alinea baru diketik menjorok kedalam tujuh ketukan (0,63 cm) dari margin kiri teks.
k. Antara Bab yang satu dengan yang lain diberi pembatas dengan kertas dorslah,
warna sesuai dengan warna sampul dan ada logo UNJANI.
Penomoran Halaman
Jenis nomor halaman ada dua macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.
Angka Latin
a. Digunakan untuk bagian isi dan bagian akhir Laporan Kerja Praktek.
b. Penomoran halaman mulai dari bab 1 sampai bab terakhir menggunakan angka latin
(1, 2, 3 dst), diletakkan pada lajur atas sebelah kanan: 1,5 cm dari tepi atas kertas
dan 3 cm dari tepi kanan kertas
c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di tengah, 2,5
cm dari tepi bawah kertas.
Halaman Sampul
Halaman sampul cover mempunyai karakteristik sebagai berikut:
a. Halaman Sampul terbuat dari karton tebal (hard cover) berwarna biru tua (dark blue)
b. Semua huruf dicetak dengan tinta kuning emas dengan spasi tunggal (line spacing =
single).
Judul
Laporan Kerja Praktek
Nama
NIM
Logo Universitas Jenderal Achmad Yani (diameter 4 cm dan dicetak warna emas)
Jurusan
Fakultas
Universitas
Tempat
Tahun
Halaman Judul
Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, hanya ada penambahan
keterangan tujuan disusunnya Laporan Kerja Praktek.
Halaman Pengesahan
Halaman Pengesahan Kerja Praktek ditulis dengan dengan spasi tunggal (line spacing =
single), tipe Times New Roman 12 poin.
Abstrak
Abstrak adalah ringkasan dari Laporan Kerja Praktek
a. Jarak spasi dalam pengetikan abstrak adalah satu spasi,
b. Jarak antara judul Abstrak dengan teks pertama abstrak adalah empat spasi,
c. Abstrak ditulis dalam satu alinea, dengan panjang 200-300 kata.
d. Abstrak berisi ringkasan laporan yang mencakup: latar belakang masalah, tujuan,
metode analisis, hasil dan kesimpulan.
e. Abstrak diakhiri dengan 4-5 kata kunci yang dicetak dengan huruf tebal.
Kata Pengantar
Halaman Kata Pengantar, secara umum, adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi 1,5 (line spacing
= 1.5 lines).
b. Judul Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih ditulis dengan tipe Times New
Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar.
c. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari pihak luar, lalu
keluarga atau teman.
Daftar Isi
Halaman Daftar Isi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi tunggal
(line spacing = single).
b. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak tebal
dan huruf besar (kapital).
c. Jarak antara judul dengan isi Daftar Isi adalah 3 spasi.
Penulisan Kutipan
Sumber kutipan dituliskan dalam sebuah daftar yang disebut Daftar Pustaka. Format
penulisan kutipan harus sama dengan format yang dipakai pada penulisan Daftar
Pustaka. Sebagai contoh, jika penulisan kutipan menggunakan format American
Psychological Association (APA), penulisan daftar pustaka juga mengikuti format APA.
Jenis Kutipan
1.Kutipan tidak langsung. Kutipan tidak langsung adalah tulisan/ide orang lain yang
dikutip dengan menggunakan kata-kata penulis sendiri.
2.Kutipan langsung. Kutipan langsung adalah tulisan/ide orang lain yang disalin sesuai
dengan aslinya.
Pada format APA, kutipan tidak langsung dituliskan dalam kalimat dengan
mencantumkan nama pengarang dan tahun penerbitan, tanpa menuliskan nomor
halaman.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat:
Pamnani (2016) suggested the higher amount of acicular ferrite and...
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat:
.....and M-A phases may develop when high heat input applied (Yang, 2019)
2. Penulisan Kutipan Langsung
Kutipan langsung pada format APA ditulis dengan menyebutkan nama pengarang,
tahun terbit, dan halaman kalimat/teks yang dikutip.
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat:
She stated, "Students often had difficulty using APA style," (Jones, 1998, p.
199), but she did not offer an explanation as to why.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat:
According to Oktadinata (2020), “An increase in heat input would lead to a
lower value of impact toughness” (p.9)
d. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema utama.
e. Pada format APA, huruf pertama dari judul karya ditulis dengan huruf kapital.
f. Baris kedua setiap sumber ditulis dengan jarak 5 ketuk/spasi dari margin kiri baris
pertama dengan jarak antar baris 1,5 spasi.
g. Daftar pustaka diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang dengan
jarak 1,5 spasi.
Tata Bahasa
a. Laporan ditulis menggunakan Bahasa Indonesia yang baku, sesuai dengan ejaan
Bahasa Indonesia yang disempurnakan.
b. Sedapat mungkin menggunakan istilah yang telah diindonesiakan, jika
menggunakan istilah asing harus dicetak miring.
c. Kalimat dalam laporan disarankan tidak menggunakan kata ganti orang, seperti:
saya, kami, dan sebagainya.
DAFTAR LAMPIRAN
JUDUL
(ukuran: 14 Times New Roman)
Nama
NIM
(ukuran: 12 Times New Roman)
JUDUL
(ukuran: 14 Times New Roman)
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan mata kuliah Kerja
Praktek
Nama
NIM
(ukuran: 12 Times New Roman)
LEMBAR PENGESAHAN
(ukuran: 14 Times New Roman)
Nama
NIM
Disetujui Oleh :
Nama Nama
NID. NIP.
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin
Nama
NID.
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa Laporan Kerja
Nama : ...............................
NIM : ...............................
Tanggal : ...............................